5 Militan ISIS Tewas Digempur AS di Suriah

5 Militan ISIS Tewas Digempur AS di Suriah

Damaskus

Sedikitnya lima militan Islamic State (ISIS) tewas akibat gempuran militer Amerika Serikat (AS) di wilayah Suriah. Gempuran Washington itu merupakan balasan atas serangan akhir pekan lalu yang menewaskan tiga warga negaranya.

AS mengatakan bahwa seorang pria bersenjata dari ISIS, yang bertindak sendirian, mendalangi serangan yang menewaskan dua tentara AS dan satu warga sipil AS di area Palmyra, Suriah, pada 13 Desember lalu.

Komando Pusat AS (CENTCOM) melaporkan bahwa militer Washington telah “menyerang lebih dari 70 target di berbagai lokasi di wilayah Suriah bagian tengah dengan jet tempur, helikopter serbu, dan artileri”. Serangan-serangan itu menargetkan “infrastruktur dan situs-situs senjata ISIS”.

Kepala kelompok pemantau Syrian Observatory for Human Rights, Rami Abdel Rahman, seperti dilansir AFP, Sabtu (20/12/2025), melaporkan bahwa gempuran-gempuran AS itu memakan korban jiwa di wilayah Provinsi Deir Ezzor, Suriah bagian timur.

“Setidaknya lima anggota kelompok Islamic State tewas,” sebut Rahman dalam pernyataan kepada AFP.

Salah satu korban tewas, menurut Rahman, merupakan seorang pemimpin sel ISIS yang bertanggung jawab atas operasional drone di area tersebut.

Seorang sumber keamanan Suriah mengatakan kepada AFP bahwa serangan-serangan AS menargetkan sel-sel ISIS di area gurun Badia yang luas, termasuk di Provinsi Homs, Deir Ezzor, dan Raqa. Disebutkan sumber keamanan tersebut bahwa serangan itu tidak mencakup operasi darat.

Sebagian besar target serangan, menurut sumber tersebut, berada di area pegunungan yang membentang di sebelah utara Palmyra, termasuk menuju Deir Ezzor.

Presiden Donald Trump, dalam postingan Truth Social-nya, mengatakan militer AS telah melancarkan “pembalasan yang sangat serius” terhadap ISIS. Trump memperingatkan bahwa siapa pun yang menyerang atau mengancam AS, akan dihantam lebih keras.

“Semua teroris yang cukup jahat untuk menyerang warga Amerika dengan ini diperingatkan — ANDA AKAN DIHANTAM LEBIH KERAS DARIPADA YANG PERNAH ANDA ALAMI SEBELUMNYA JIKA ANDA, DENGAN CARA APA PUN, MENYERANG ATAU MENGANCAM AMERIKA SERIKAT,” tegasnya.

Halaman 2 dari 2

(nvc/idh)