Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

5 Kenangan Anak Warnet, Kalau Tahu Semua Pasti Sudah Nggak Muda Lagi

5 Kenangan Anak Warnet, Kalau Tahu Semua Pasti Sudah Nggak Muda Lagi

Jakarta

Ngaku, kamu dulu sering main ke warnet atau nggak? Kalau kamu tahu lima hal di bawah ini, kemungkinan sih kamu udah sering banget ke warnet.

Warung internet alias warnet memang menyimpan kenangan unik masa-masa kebangkitan internet. Saat itu, masih belum banyak orang yang memiliki PC (personal computer), makanya bisnis warnet saat itu sangat menguntungkan.

Dirangkum detikINET dari berbagai sumber, ini dia beberapa hal yang cuma diketahui anak warnet sejati. Dari 1-5, kamu tahu semuanya atau tidak nih, detikers?

1. Paketan atau reguler?

Kalau ke warnet, biasanya kamu memilih paketan atau masuk dengan tarif reguler? Kalau anak warnet biasanya lebih suka pakai paketan karena harganya lebih murah, tapi kalau cuma sebentar buat kepo Friendster gebetan sih pakai reguler juga cukup.

Untuk paketan, pemain warnet bisa memilih paket dari sejam, 3 jam, 5 jam, 10 jam bahkan 12 jam. Duh, jangan sampai lupa makan dan istirahat sih pokoknya.

2. Drama virus di flashdisk

Dari mengerjakan tugas sampai download lagu untuk disimpan di flashdisk, di sini nih muncul bala-bala virus yang harus discan pakai Smadav. Males banget kalau ke warnet dan ternyata flashdisk kita kena virus.

3. Playlist abang warnet

Kadang headphone tidak berfungsi sehingga anak warnet harus pasrah mendengarkan playlist abang warnet yang itu-itu saja. ‘Welcome to My Life’ dari Simple Plan, ‘Dear God’ milik Avenged Sevenfold atau ‘Fall for You’ Secondhand Serenade biasanya yang sering diputar.

4. Waktu tambahan dari abang baik

Saat komputer tiba-tiba hang, anak warnet yang nggak mau rugi langsung laporan ke abang warnet supaya billing tidak berjalan tanpa bisa melakukan apa-apa. Syukur kalau ketemu abang warnet yang baik, nantinya akan diberikan waktu tambahan untuk main.

5. Folder rahasia

Di antara puluhan folder yang ada, ternyata tersimpan rahasia abang warnet yang isinya… ah, sudah lah. Padahal nama foldernya biasa saja, kok isinya begitu ya? Haha, buat yang ngerti-ngerti aja, deh.

(ask/afr)