Jakarta: Bantuan digelontorkan untuk ribuan pengungsi erupsi Gunung Lewatobi. Sebanyak 12.959 orang mengungsi ke lokasi penampungan.
Bantuan digelontorkan untuk ribuan pengungsi itu. Salah satu pihak yang mengirim bantuan, yakni TBIG.
“Kami berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi,” kata Chief Business Support Officer TBIG, Lie Si An, dalam keterangan yang dikutip Rabu, 4 Desember 2024.
Bantuan berupa logistik dan keperluan masyarakat itu disalurkan lewat Ketua Yayasan Filantra, Asep Nurdin. Total, ada 3 ton kebutuhan pangan pokok yang dikirim ke pengungsi.
“Semoga mereka segera mendapatkan kenyamanan dan keamanan kembali,” kata Lie.
Presiden Direktur TBIG Herman Setya Budi, menegaskan komitmen pihaknya. Terutama, dalam mendukung masyarakat yang terdampak bencana.
Pihaknya percaya, bahwa perusahaan tak hanya untuk menghasilkan keuntungan. Namun, untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.
“Dalam situasi seperti ini, kami ingin menjadi bagian dari solusi, bekerja bersama pemerintah dan masyarakat untuk membantu mereka yang membutuhkan,” ungkapnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif TBIG dalam program “Bangun Sehat Bersama”. Program itu berfokus pada kesehatan masyarakat.
Program ini dirancang untuk mendukung kesejahteraan komunitas, baik melalui bantuan darurat dalam situasi bencana maupun kegiatan sosial lainnya.
Jakarta: Bantuan digelontorkan untuk ribuan pengungsi erupsi Gunung Lewatobi. Sebanyak 12.959 orang mengungsi ke lokasi penampungan.
Bantuan digelontorkan untuk ribuan pengungsi itu. Salah satu pihak yang mengirim bantuan, yakni TBIG.
“Kami berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi,” kata Chief Business Support Officer TBIG, Lie Si An, dalam keterangan yang dikutip Rabu, 4 Desember 2024.
Bantuan berupa logistik dan keperluan masyarakat itu disalurkan lewat Ketua Yayasan Filantra, Asep Nurdin. Total, ada 3 ton kebutuhan pangan pokok yang dikirim ke pengungsi.
“Semoga mereka segera mendapatkan kenyamanan dan keamanan kembali,” kata Lie.
Presiden Direktur TBIG Herman Setya Budi, menegaskan komitmen pihaknya. Terutama, dalam mendukung masyarakat yang terdampak bencana.
Pihaknya percaya, bahwa perusahaan tak hanya untuk menghasilkan keuntungan. Namun, untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat.
“Dalam situasi seperti ini, kami ingin menjadi bagian dari solusi, bekerja bersama pemerintah dan masyarakat untuk membantu mereka yang membutuhkan,” ungkapnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif TBIG dalam program “Bangun Sehat Bersama”. Program itu berfokus pada kesehatan masyarakat.
Program ini dirancang untuk mendukung kesejahteraan komunitas, baik melalui bantuan darurat dalam situasi bencana maupun kegiatan sosial lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(ABK)