Ia menjelaskan, digitalisasi secara langsung mendukung inklusi keuangan, dimulai dari penerapan online data system, akses informasi terhadap operasional, koperasi menjadi lebih mudah, sehingga anggota koperasi bisa mendapatkan informasi update terkait produk keuangan koperasi.
Selain itu, digitalisasi juga meningkatkan transparansi pengelolaan operasional koperasi. Dengan transparansi, maka akan ada kepercayaan terhadap produk keuangan yang dikembangkan oleh koperasi.
“Dengan strategi ini, digitalisasi koperasi dapat mengakselerasi akses terhadap keuangan, memperluas mekanisme pembayaran, menambah opsi pemasaran, serta membantu pengembangan koperasi,” tutur Menteri Koperasi.