3 Perawatan Favorit untuk Membuat Wajah Tampak Lebih Tirus

3 Perawatan Favorit untuk Membuat Wajah Tampak Lebih Tirus

JAKARTA – Setiap orang tentu ingin memiliki kulit sehat, cerah, dan awet muda. Namun, kenyataannya kondisi kulit terus berubah seiring bertambahnya usia. Menurut dr. Angelia Lee, COO Derma Express, masalah kulit yang muncul pada seseorang biasanya erat kaitannya dengan faktor usia.

“Masalah kulit sangat tergantung usia. Pada usia 20–30 tahun, masalah yang paling sering adalah jerawat. Tapi ketika memasuki usia 30–40 bahkan 50 tahun, masalah biasanya bergeser ke flek hitam,” ujar dr. Angel, dari keterangan resmi Derma Express yang baru saja membuka cabang terbaru di Bekasi, Jawa Barat, baru-baru ini.

Namun kini, kebutuhan masyarakat tidak hanya sebatas kulit sehat. Faktor estetika wajah, terutama bentuk wajah tirus, juga menjadi perhatian utama.

“Zaman sekarang, orang tidak hanya fokus pada kulit. Banyak yang ingin wajah terlihat lebih tirus. Karena selfie, orang terbiasa pakai filter untuk meniruskan pipi. Akhirnya, treatment meniruskan wajah jadi favorit,” tambahnya.

Menurut dr. Angel, ada tiga treatment utama yang bisa dilakukan untuk meniruskan wajah, tergantung kebutuhan pasien, yakni:

1. Botox rahang untuk mengecilkan otot rahang yang besar.

2. Mesolipo pipi depan untuk mengurangi lemak berlebih.

3. Filler dagu untuk memperbaiki bentuk dagu agar lebih proporsional.

“Tidak semua orang butuh ketiganya. Semua tergantung kebutuhan dan bentuk wajah masing-masing,” jelasnya.

Meski demikian, dr. Angel mengingatkan agar pasien tetap realistis. Banyak yang datang membawa foto hasil filter media sosial dengan harapan wajah bisa sama persis. 

“Kalau permintaannya realistis, tentu bisa. Tapi kalau tidak realistis, misalnya hidung terlalu lancip atau bentuk wajah yang sanat berbeda, kami tidak bisa,” ungkapnya.

Soal warna kulit, tren juga mengalami perubahan. Jika dulu mayoritas orang menginginkan kulit putih, kini kesadaran masyarakat lebih berkembang.

“Sekitar 5 tahun lalu, permintaan paling banyak adalah kulit putih. Tapi sekarang sudah lebih realistis. Mereka sadar kulit sawo matang juga cantik asalkan terawat. Jadi sekarang targetnya kulit bersih dan cerah, bukan sekadar putih,” kata dr. Angel.

Selain perawatan di klinik, gaya hidup juga sangat berpengaruh pada kondisi kulit. Dua faktor yang paling sering merusak kualitas kulit adalah konsumsi gula berlebih dan kebiasaan begadang.

“Gula bisa mempercepat proses penuaan, dan begadang membuat wajah cepat terlihat boros meski masih usia 20–30-an,” jelasnya.

Banyak anak muda yang mulai mencoba berbagai perawatan karena tren atau FOMO (fear of missing out). Namun dr. Angel berpesan agar mereka tetap bijak.

“Jangan sekadar ikut tren atau FOMO. Uang itu susah dicari, jadi jangan dihabiskan untuk treatment yang tidak perlu. Kalau masih bingung, konsultasi saja. Layanan konsultasi gratis, supaya pasien bisa tahu perawatan mana yang cocok atau tidak,” ujarnya.

Lebih lanjut, kehadirannya di Bekasi juga bertujuan untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan perawatan kulit yang tidak hanya efektif, tetapi juga aman dan terjangkau.

“Di sini, kami ingin menjadi tempat yang nyaman dan terpercaya bagi siapa saja yang ingin memulai perjalanan merawat kulitnya,” ungkap dr. Jennifer Nanda, Head Doctor Derma Express Bekasi.

Cabang terbaru ini menghadirkan layanan unggulan di bidang contouring seperti Dermatox, Dermal Filler, dan Threadlift, yang mampu mengencangkan kulit, meremajakan, dan merangsang produksi kolagen. Selain itu, tersedia juga layanan perawatan kulit seperti Rejuvenation dan Jeju Hydraglow untuk hasil kulit lebih cerah dan glowing.

“Ada beberapa perawatan lain yang juga menjadi favorit, yaitu Dermatox, Dermal Filler, NCTF, Clear & Glow, dan Glow UP!. Semua treatment ini membantu wajah terlihat lebih sehat, cerah, glowing, dan proporsional dengan proses yang aman, cepat, dan hasil nyata.” tambah dr. Jennifer.