Lamongan (beritajatim.com) – Perasaan haru menyelimuti Paine (57), warga Kelurahan Sidoharjo, Kecamatan/Kabupaten Lamongan, yang akhirnya diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) setelah 27 tahun mengabdi sebagai tenaga honorer.
Paine resmi menerima surat keputusan pengangkatan sebagai aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lamongan pada Rabu (14/5/2025), dalam acara yang digelar di Pendopo Lokatantra.
“Saya bekerja itu 27 tahun jadi tukang bersih-bersih di sini, di pendopo. Kerja sejak pemerintahan Bupati Lamongan Masfuk sampai Pak Yuhronur, dan selama bekerja saya nikmati,” ungkap Paine usai menerima SK dari Bupati Lamongan.
Perjalanan panjang pengabdiannya dimulai dari tugas sebagai petugas kebersihan, lalu beralih ke bagian dapur Pendopo Lokatantra. Ia mengenang masa awal bekerja dengan gaji hanya Rp300 ribu, namun tetap menjalani tugas dengan ikhlas dan penuh ketekunan.
Kini, menjelang masa pensiun yang tinggal 1,5 tahun, Paine merasa diangkatnya ia sebagai PPPK merupakan bentuk penghargaan atas dedikasi dan loyalitasnya selama ini.
“Saya akan tetap bekerja dengan baik, dan berharap nanti saat pensiun bisa tenang,” ucapnya penuh syukur.
Diketahui, jumlah ASN formasi 2024 yang resmi diangkat sebanyak 2.122 orang. Terdiri dari 501 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan 1.621 PPPK, yang meliputi 1.467 tenaga teknis, 11 tenaga kesehatan, dan 143 guru. [fak/beq]
