Jakarta: Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah pada akhir perdagangan hari ini.
Mengacu data RTI pada Rabu sore, 18 Desember 2024, IHSG ditutup melemah 0,7 persen atau setara dengan 49,85 poin menjadi 7.107,81.
IHSG terpantau bergerak di zona hijau pada awal perdagangan dan menyentuh level tertinggi harian di 7.216,88. Namun sekitar pukul 10.30 WIB gerak IHSG melemah dan jatuh ke zona merah hingga mencapai level terendah harian di 7.105,06.
Selama perdagangan hari ini total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 16,88 miliar saham dengan nilai Rp11,05 triliun.
Masih mengacu data yang sama, IHSG melemah karena terseret penurunan 381 saham. Sedangkan saham yang mengalami penguatan tercatat hanya 211 saham, dan sisanya 199 saham tercatat stagnan.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, dari sebelas sektor hanya satu sektor menguat yaitu sektor barang konsumen non primer yang menguat sebesar 0,43 persen.
Sementara itu, sepuluh melemah yaitu sektor transportasi & logistik turun paling dalam minus sebesar 1,29 persen, diikuti oleh sektor infrastruktur dan sektor barang baku yang masing-masing minus sebesar 0,81 persen dan 0,54 persen.
Investor waspada terhadap kebijakan The Fed
“Investor mengambil sikap ekstra hati-hati menjelang pengumuman kebijakan moneter terakhir oleh bank sentral AS (Federal Reserve) untuk tahun ini,” sebut Tim Riset Phillips Sekuritas Indonesia dilansir Antara.
Dari dalam negeri, Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk tetap mempertahankan suku bunga acuan atau BI-Rate di level enam persen.
Suku bunga deposit facility juga tetap ditahan pada level 5,25 persen serta suku bunga lending facility juga tetap sebesar 6,75 persen.
Dari mancanegara, data penjualan ritel Amerika Serikat (AD) keluar lebih tinggi dari ekspektasi, indikasi belanja konsumen tetap solid meskipun data Industrial Production AS secara tak terduga memperpanjang tren penurunan menjadi tiga bulan beruntun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(ANN)