Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

1 Didit Hediprasetyo, Anak Prabowo yang Luwes Rajut Komunikasi Politik Nasional

1
                    
                        Didit Hediprasetyo, Anak Prabowo yang Luwes Rajut Komunikasi Politik 
                        Nasional

Didit Hediprasetyo, Anak Prabowo yang Luwes Rajut Komunikasi Politik
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Putra tunggal Presiden
Prabowo Subianto
,
Didit Hediprasetyo
, menjadi sorotan usai mengunjungi sejumlah tokoh nasional pada hari pertama Idul Fitri 1446 Hijriah, Senin (31/3/2025).
Pada hari pertama Lebaran ini, Didit terlihat mengunjungi kediaman Presiden ke-5 RI
Megawati Soekarnoputri
di Menteng, Jakarta Pusat.
Didit hanya tersenyum setelah satu jam berada di dalam kediaman Ketua Umum PDI Perjuangan itu.
Berselang beberapa jam, Didit sudah terlihat berada di Solo, Jawa Tengah untuk berlebaran ke rumah Presiden ke-7 RI
Joko Widodo
(Jokowi).
Sebelum ayahnya naik ke kursi nomor satu di Indonesia, Didit diketahui fokus di dunia tata busana atau fashion.
Nama Didit lebih dikenal sebagai desainer papan atas berkat karya-karyanya. Terlebih, rancangannya rutin mengisi panggung peragaan Paris Fashion Week.
Gaun rancangan Didit juga pernah dikenakan sejumlah tokoh publik, baik mancanegara maupun nasional. Misalnya, Anggun C Sasmi dan Carly Rae Jepsen.
Beberapa waktu yang lalu, tepatnya, Minggu (23/3/2025), postingan di Instagram milik Annisa Pohan, istri dari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menarik perhatian publik.
Dalam foto itu, terlihat semua anak presiden hingga cucu dan mantu mereka berkumpul untuk merayakan ulang tahun Didit yang ke-41.
Mereka yang terlihat hadir antara lain, Wakil Presiden Gibran Rakabuming dan Selvi Ananda, Kaesang Pangarep, dan Erina Gudono.
Kemudian, ada Puan Maharani, Guruh Soekarnoputra, Pinka Hapsari, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Annisa Pohan, serta Siti Rubi Aliya Rajasa. Hadir juga Yenny Wahid dan Ilham Habibie.
Kedatangan Didit berlebaran ke Megawati disebut menjadi pertanda kalau hubungan Prabowo Subianto dengan pendahulunya itu baik dan akrab.
Juru Bicara PDI Perjuangan Ahmad Basarah kembali menekankan soal hubungan antara Prabowo dan Megawati yang selama ini baik-baik saja.
“Karena Ibu Mega berulang-ulang mengatakan bahwa hubungan pribadi antara Ibu Mega dan Pak Prabowo itu sangat baik sejak dulu hingga sekarang,” ujar Basarah saat ditemui di depan rumah Megawati di Menteng, Jakarta Pusat, pada hari Idul Fitri 1446 Hijriah, Senin (31/3/2025).
Didit sendiri terkenal dekat dengan keluarga Megawati. Hal ini terlihat dari pertemanan Didit dengan cucu Megawati, Pinka Haprani yang merupakan anak dari Puan Maharani.
“Mas Didit juga sahabat baik dengan Mbak Pinka, cucu Ibu Mega, putri Mbak Puan Maharani,” kata Basarah lagi.
Hal senada juga disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani yang juga bersilaturahmi ke rumah Megawati di hari pertama Lebaran.
Muzani mengatakan putra Presiden Prabowo Subianto, Didit Hediprasetyo, saat akrab dengan keluarga Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani.
“Didit sangat akrab dengan Ibu Puan dan keluarga Bu Puan di sini,” ujar Muzani saat ditemui awak media di depan rumah Megawati.
Bahkan, Didit disebutkan sangat menikmati suasana Lebaran di rumah Megawati.
“Jadi, beliau menikmati suasana Lebaran ini,” lanjut Muzani.
Muzani mengatakan, dirinya dan Didit sangat akrab dengan keluarga Megawati.
“Ya kita semua akrab karena Lebaran,” kata dia.
Kedatangan Didit ke Menteng dan Solo disebut merupakan upaya Prabowo untuk menjaga keseimbangan politik antara Megawati dan Jokowi.
“Didit adalah replika politik Prabowo. Safari ke Jokowi dan Mega tentu sebagai upaya menjaga keseimbangan politik antara Teuku Umar dan Solo,” ujar Pengamat Politik dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno, saat dihubungi Kompas.com.
Adi menilai, melalui Didit, Prabowo ingin menunjukkan kalau dirinya adalah presiden yang bersahabat dengan para presiden terdahulu.
“Prabowo melalui Didit ingin tunjukkan ke publik bahwa ia adalah presiden yang bersahabat dengan mantan-mantan presiden terdahulu,” lanjut dia.
Terlebih, keseimbangan politik antara Solo dan Menteng ini tidak mudah dijalin mengingat posisi keduanya saat ini.
“Apapun judulnya, tentu tak mudah menjaga keseimbangan politik antara Jokowi dan Mega mengingat kedua sosok ini sedang berkonflik serius,” kata Adi.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

Merangkum Semua Peristiwa