Jakarta –
Kecerdasan buatan (AI) kini jadi salah satu fitur unggulan ponsel flagship seperti iPhone dan Samsung Galaxy S series. Namun, apakah AI sudah menjadi fitur yang harus dimiliki saat membeli iPhone baru?
SellCell, platform jual beli ponsel bekas, belum lama ini mengadakan survei tentang kepuasan pengguna iPhone dan Samsung terhadap fitur AI yang ada di ponselnya. Survei ini melibatkan 1.000 pengguna iPhone yang sudah mendukung Apple Intelligence dan 1.000 pengguna Samsung yang sudah mendukung Galaxy AI.
Dari seluruh pengguna iPhone yang disurvei, 41,6% mengatakan mereka sudah menggunakan fitur-fitur Apple Intelligence. Sementara itu, 46,9% pengguna Samsung mengaku sudah menjajal Galaxy AI.
Selisih 5% ini sepertinya disebabkan oleh Galaxy AI yang diluncurkan lebih awal ketimbang Apple Intelligence. Galaxy AI dirilis bersamaan dengan Galaxy S24 series pada Januari 2024, sedangkan Apple Intelligence baru tersedia di iOS 18.1 yang dirilis pada Oktober 2024.
Meski adopsinya belum lama, pengguna iPhone dan Samsung sudah memiliki fitur AI favoritnya masing-masing. Fitur AI yang populer di kalangan pengguna iPhone antara lain ‘Writing Tools’ (72%), ‘ringkasan notifikasi’ (54%), ‘Priority Messages’ (44.5%), ‘Clean Up in Photos’ (29.1%), dan ‘Smart Reply’ (20.9%).
Sementara itu, pengguna Samsung yang disurvei mengatakan fitur Galaxy AI yang sering mereka gunakan adalah ‘Circle to Search’ (82.1%), ‘Photo Assist’ (55.5%), ‘Chat Assist’ (28.8%), ‘Note Assist’ (17.4%), dan ‘Browsing Assist’ (11.6%).
Meski begitu, sebagian besar pengguna iPhone dan Samsung mengaku tidak puas dengan fitur AI yang ditawarkan. 73% pengguna Apple Intelligence dan 87% pengguna Galaxy AI mengatakan fitur-fitur itu tidak memberikan nilai tambah terhadap pengalaman mereka saat menggunakan ponsel.
Selain itu, 47,6% pengguna iPhone mengatakan AI merupakan faktor yang penting atau agak penting untuk dipertimbangkan saat membeli ponsel baru, sedangkan 23,7% pengguna Samsung menjawab hal yang sama, seperti dikutip dari SellCell, Rabu (18/12/2024).
Terakhir, 1 dari 6 pengguna iPhone (16,8%) mengaku akan mempertimbangkan membelot ke Samsung jika kompetitornya menawarkan fitur AI yang lebih baik. Di sisi lain, hanya 9,7% pengguna Samsung yang siap beralih ke iPhone demi fitur yang lebih baik.
Temuan ini cukup menarik mengingat loyalitas pengguna iPhone lebih tinggi dibandingkan pengguna Samsung, walaupun trennya cenderung menurun. Saat ini loyalitas pengguna iPhone mencapai 78,9% (turun dari 92% pada tahun 2021), dan loyalitas pengguna Samsung sebesar 67,2% (turun dari 74% pada tahun 2021).
(vmp/vmp)