Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Zero Accident selama masa Nataru, KAI Daop 6 Yogyakarta catatkan kesuksesan

Zero Accident selama masa Nataru, KAI Daop 6 Yogyakarta catatkan kesuksesan

Sumber foto: Izan Raharjo/elshinta.com

Zero Accident selama masa Nataru, KAI Daop 6 Yogyakarta catatkan kesuksesan
Dalam Negeri   
Editor: Sigit Kurniawan   
Rabu, 08 Januari 2025 – 14:14 WIB

Elshinta.com – Selama angkutan Natal dan Tahun Baru 2024/2025 angkutan kereta api di wilayah Daop 6 Yogyakarta dinilai sukses. Hal ini menjadi kinerja positif dalam hal keselamatan perjalanan kereta api yang ditorehkan Daop 6 Yogyakarta.

Manajer Humas Daop 6 Yogyakarta Krisbiyantoro mengatakan bahwa baik pada periode Nataru 2024/2025 atau selama tahun 2024, Daop 6 menjaga keselamatan perjalanan KA dengan baik sehingga tingkat Kecelakaan Kereta Api dapat ditekan hingga 0% atau Zero Accident.

“Capaian Zero Accident Kecelakaan Kereta Api ini mencerminkan komitmen tinggi Daop 6 dalam memberikan pelayanan transportasi yang aman, nyaman, dan andal bagi masyarakat. Hal tersebut juga menjadi bukti nyata sinergi antara manajemen, pegawai, serta dukungan dari stakeholder dan masyarakat. Kami terus berupaya menjaga standar keselamatan tertinggi dalam seluruh aspek operasional kami,” ujar Krisbiyantoro seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Izan Raharjo, Rabu (8/1).

Sebagai bagian dari upaya menjaga keselamatan, Daop 6 telah menjalankan berbagai program, antara lain:

1. Inspeksi Lintas Oleh Seluruh Insan Daop 6

Inspeksi lintas rutin dilakukan oleh pegawai hingga pimpinan tertinggi di seluruh unit Daop 6. Inspeksi dilakukan dengan berjalan kaki, menggunakan kendaraan khusus (lori/dressin), maupun lokride (dengan naik lokomotif) dan bordesride (dengan naik kereta di rangkaian paling belakang). 

2. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana 

Rutin melakukan pemeriksaan dan perawatan sarana dan prasarana dengan kualitas terbaik untuk memastikan kelayakan dan keandalan operasional. Bahkan melalui perawatan dan treatment yang baik, Daop 6 per tahun 2024 tidak memiliki daerah rawan atau daerah perhatian khusus (dapsus). 

3. Peningkatan Kompetensi SDM

Pelatihan berkala bagi masinis, teknisi, dan petugas lainnya untuk menjaga profesionalisme dan penguasaan SOP. Selain itu, Daop 6 juga secara rutin mengadakan simulasi tanggap darurat untuk memperkuat respons terhadap situasi darurat. 

4. Mitigasi Risiko yang Baik

Untuk memfasilitasi seluruh pegawai melaporkan potensi bahaya, KAI menyediakan platform Safety Railways Information (SRI). Sehingga jika ada potensi bahaya, seluruh pihak dapat segera tanggap untuk melakukan pengecekan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

5. Inovasi dalam Hal Keselamatan 

Pada tahun 2024 Daop 6 menerapkan penggunaan bantalan sintetis untuk memperkuat struktur jalur KA di jalan jembatan. Hal tersebut merupakan inovasi Daop 6 dalam menjaga perjalanan KA senantiasa selamat.

6. Sosialisasi Keselamatan pada Masyarakat di Jalur dan Perlintasan Sebidang KA

Sosialisasi rutin dilakukan baik oleh internal sendiri maupun menggandeng stakeholder untuk meningkatkan awareness masyarakat terhadap keselamatan perjalanan KA di Jalur dan Perlintasan Sebidang KA. 

Daop 6 juga mengapresiasi dukungan masyarakat yang telah mematuhi aturan keselamatan, seperti tidak menerobos palang pintu di perlintasan sebidang saat menutup, tidak melakukan aktivitas yang membahayakan di sekitar jalur kereta api, dan lainnya.

“Prestasi ini bukanlah akhir, melainkan awal untuk terus meningkatkan layanan kami. Tahun 2025, kami akan melanjutkan inovasi dan memastikan keselamatan tetap menjadi prioritas utama,” tambah Krisbiyantoro.

Dengan capaian tersebut, PT KAI Daop 6 berharap dapat terus menjadi pilihan utama transportasi publik yang terpercaya dan aman bagi seluruh masyarakat.

Sumber : Radio Elshinta