Bantul, Beritasatu.com – Dua wisatawan asal Banjarnegara terseret arus laut saat berlibur di Pantai Parangtritis, Kretek, Bantul, pada Sabtu (12/4/2025). Satu korban berhasil diselamatkan, sementara satu wisatawan lainnya hingga Minggu (13/4/2025) siang masih hilang di Pantai Parangtritis dan dalam pencarian oleh tim SAR gabungan.
Korban selamat diketahui berinisial RA (17), warga Wanayasa, Banjarnegara. Sedangkan korban yang belum ditemukan adalah PJ (35), warga Kalibening, Banjarnegara.
Menurut Kasubdit Fasharkan Ditpolairud Polda DIY AKBP Boni, insiden wisatawan hilang di Pantai Parangtritis ini bermula saat rombongan wisatawan dari Banjarnegara tiba di Pantai Parangtritis sekitar pukul 11.30 WIB menggunakan satu unit bus. Sekitar pukul 12.00 WIB, beberapa dari mereka mulai bermain air di kawasan pantai.
“Sekitar pukul 12.00 WIB, mereka mulai bermain di pantai, meski telah diingatkan beberapa kali oleh petugas agar tidak terlalu ke tengah,” kata AKBP Boni, Minggu (13/4/25).
Tim SAR gabungan dari Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah III dan Ditpolairud Polda DIY langsung melakukan evakuasi. RA berhasil diselamatkan dan dibawa ke lokasi aman, tetapi PJ masih belum ditemukan.
Pencarian terhadap korban yang hilang terus dilakukan hingga berita ini diturunkan. Tim SAR gabungan, termasuk personel ditpolairud dan relawan pantai, dikerahkan menyisir area sekitar lokasi kejadian.
Petugas juga telah memintai keterangan dari beberapa saksi di lokasi untuk memperkuat data pencarian.
Menyusul kejadian wisatawan hilang di Pantai Parangtritis, pihak berwenang kembali mengimbau wisatawan agar selalu mematuhi arahan petugas pantai, terutama saat kondisi ombak tinggi dan arus laut sedang kuat, guna mencegah kecelakaan serupa.