Welat, Alat Tradisional Pemotong Tali Pusar dalam Budaya Jawa Masa Lalu

Welat, Alat Tradisional Pemotong Tali Pusar dalam Budaya Jawa Masa Lalu

Pasca pemotongan, sisa tali pusar dirawat dengan metode tradisional hingga terjadi proses puput atau pelepasan alami. Dalam konteks sejarah kebidanan tradisional, welat memiliki nilai sebagai bukti perkembangan teknik persalinan.

Di daerah Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, welat masih dimanfaatkan masyarakat untuk keperluan rumah tangga, khususnya sebagai alat potong serbaguna. Bilah bambu runcing ini secara tradisional digunakan untuk memotong berbagai bahan, mulai dari daging hingga kertas.

Penggunaan welat sebagai alat potong daging terutama ditemukan di Desa Bojong, Cilacap. Masyarakat setempat memanfaatkan ketajaman bilah bambu tersebut untuk membagi potongan daging dalam ukuran kecil.

Selain untuk keperluan dapur, welat juga berfungsi sebagai alat potong kertas dan bahan ringan lainnya. Para pengrajin layang-layang di Cilacap beberapa masih menggunakan welat untuk memotong kertas.

Penulis: Ade Yofi Faidzun