Maros, Beritasatu.com – Sebuah video yang viral di media sosial memperlihatkan seorang wanita penumpang pesawat rute Makassar (Sulawesi Selatan) menuju Kendari (Sulawesi Tenggara) mengamuk dan berteriak histeris setelah perhiasan emas seberat empat gram yang disimpan di dalam kopernya hilang setibanya di Bandara Haluoleo, Kota Kendari.
Dalam video tersebut, terlihat wanita itu berteriak kepada petugas di bandara setelah mendapati kopernya dalam keadaan rusak. Ia segera melapor ke polisi setelah menyadari bahwa perhiasan emas miliknya hilang.
Setelah kejadian itu viral, pihak Bandara Haluoleo melakukan koordinasi dengan Polsek Bandara Internasional Sultan Hasanuddin di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan untuk melakukan penyelidikan bersama terkait dengan hilangnya perhiasan emas penumpang di dalam kopernya.
“Polsek Bandara Kendari menghubungi Polsek Bandara Hasanuddin, berkoordinasi, dan masing-masing melakukan penyelidikan. Akhirnya terungkap, lokasi kejadian berada di Bandara Hasanuddin,” ujar Kapolres Maros AKBP Douglas Mahendrajaya pada Selasa (11/2/2025).
Dari hasil penyelidikan, petugas kepolisian mengamankan seorang pria berinisial IH (26), yang diketahui sebagai porter maskapai swasta. Polisi juga telah memeriksa tiga saksi dan menyita barang bukti berupa gelang dan cincin emas milik korban.
“Setelah melakukan pemeriksaan terhadap terduga dan memeriksa rekaman CCTV, kami berhasil mengamankan satu terduga pelaku yang diduga mengambil perhiasan di dalam koper. Perhiasan yang ditemukan berupa satu cincin dan satu gelang seberat sekitar 4 gram,” jelas AKBP Douglas.
Saat ini, Polsek Bandara Internasional Sultan Hasanuddin masih melanjutkan pengembangan penyelidikan terkait dengan hilangnya perhiasan emas di dalam koper, meskipun korban sudah melapor ke Polsek Kendari.
“Kejadian hilangnya perhiasan emas ini terjadi di Bandara Hasanuddin karena korban terbang dari Makassar menuju Kendari. Laporan polisi memang dibuat di Kendari, namun kasus ini sudah dilimpahkan ke Polsek Bandara Hasanuddin,” tambahnya.
