Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Viral Keranda Jenazah di Ponorogo Diseberangkan Pakai Bambu Akibat Jembatan Ambrol Diterjang Banjir – Halaman all

Viral Keranda Jenazah di Ponorogo Diseberangkan Pakai Bambu Akibat Jembatan Ambrol Diterjang Banjir – Halaman all

TRIBUNNEWS.COM – Sebuah video yang memperlihatkan keranda jenazah diseberangkan warga di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur menjadi viral di media sosial.

Tampak warga bergotong royong mengerek keranda itu dengan menunggakan bambu untuk menuju lokasi pemakaman. 

Hal ini terpaksa dilakukan warga lantaran jembatan utama di wilayah tersebut ambrol akibat banjir yang menerjang pada Senin (17/3/2025) lalu.

Alhasil, tak ada jalan lain sehingga warga nekat memindahkan keranda jenazah dengan cara mengerek untuk dapat melewati sungai.

Video itu kemudian menjadi viral setelah diunggah oleh akun Instagram @infoponorogo pada Kamis (20/3/2025).

Diketahui, peristiwa itu terjadi di Dusun Sumberejo RT 6, Desa Munggu, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua RT 6 Dusun Sumberejo, Paniran.

“Kejadiannya dua hari lalu yang pemindahan keranda itu. Hari Rabu, 19 Maret 2025,” ungkapnya, Jumat (21/3/2025).

Paniran menjelaskan, jenazah bernama Saitun (70) itu merupakan warga yang terisolir dari dampak ambrolnya Jembatan Tugu di Dusun Sumberejo, Desa Munggu.

Lebih lanjut, posisi rumah duka dan tempat pemakaman memang seharusnya melewati jembatan tersebut.

“Jembatannya kan ambrol pada Senin, 17 Maret 2025 lalu. Sedangkan posisi rumah almarhum ke pemakaman harus melewati lokasi itu,” urainya.

Warga pengiring jenazah pun terpaksa harus menandu keranda melewati sungai untuk menuju makam setempat.

Karena bibir sungai cukup tinggi, warga pun berinisiatif mengerek keranda itu dengan tali dengan alas dua batang bambu.

“Tidak ada jalan lain. Karena lewat pinggir sungai juga tidak bisa, hanya pakai bambu ini,” terang Paniran kepada wartawan.

Mengutip Kompas.com, pihak Pemkab Ponorogo akan segera membangun jembatan itu.

Sebab, jembatan itu merupakan akses penting bagi mobilitas warga di Desa Munggu.

Hal itu diungkapkan oleh Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo, Agung Prasetya.

“Ada jalan lain, tapi melingkar lebih jauh sehingga butuh waktu lebih lama. Akhirnya warga tandu jenazah dengan menyeberangi sungai,” katanya.

Pemerintah, ungkap Agung, akan membangun jembatan baru setelah Lebaran. 

Untuk sementara, sejumlah personel BPBD Kabupaten Ponorogo membangun jembatan sesek agar warga bisa menyebrangi sungai. 

“Jembatan dari bambu itu untuk sementara. Pembangunan jembatan akan dilakukan setelah hari raya Lebaran,” pungkasnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Viral, Warga Ponorogo Seberangkan Keranda Jenazah Pakai Bambu, Darurat karena Jembatan Ambrol.

(Tribunnews.com/Isti Prasetya, SuryaMalang.com/Pramita Kusumaningrum, Kompas.com/Sukoco)

Merangkum Semua Peristiwa