Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Uya Kuya Minta BPOM Tindak Tegas Pelaku Produk Skincare Berbahaya

Uya Kuya Minta BPOM Tindak Tegas Pelaku Produk Skincare Berbahaya

Jakarta, Beritasatu.com – Dalam sebuah rapat di Komisi IX, Uya Kuya menekankan pentingnya Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk bertindak tegas terkait peredaran produk skincare berbahaya di Indonesia.

Uya Kuya juga mendorong BPOM untuk memanggil semua pihak yang terlibat, termasuk dokter dan produsen produk skincare, guna memastikan keabsahan klaim hasil uji laboratorium yang mereka lakukan secara mandiri.

“Makanya, waktu sidang, saya minta BPOM agar tegas dan memanggil semua pihak. Kalau uji lab mandiri mereka terbukti tidak sah, BPOM harus berani mengambil tindakan,” ungkap Uya di Senayan, Jakarta belum lama ini.

Isu mengenai produk skincare semakin panas seiring dengan perselisihan antara dokter dan influencer yang saling mengkritik produk tertentu.

Uya Kuya melihat, masalah ini justru memperumit upaya untuk melindungi masyarakat dari penggunaan produk yang berbahaya, khususnya skincare berbahaya.

“Dokter ini me-review ini, dokter itu me-review itu. Namun, pada akhirnya masyarakat yang jadi bingung. Kalau BPOM tidak tegas, siapa lagi yang akan memastikan keamanan produk-produk ini?” jelasnya.

Seperti diketahui, belakangan pemberitaan tentang skincare diduga berbahan berbahaya menjadi sorotan publik. Terlebih lagi, pemilik produk-produk kecantikan tersebut sebagian adalah influencer yang jumlah pengikutnya cukup banyak di media sosial. 

Untuk itu, Uya Kuya menyoroti kontroversi terkait produk skincare dan kosmetik yang mengandung bahan berbahaya, seperti merkuri dan hidrokuinon, yang belakangan ini menjadi sorotan dan menimbulkan huru-hara di kalangan masyarakat. Serta meminta BPOM untuk menindaklanjuti kisruh di dunia kecantikan tersebut.

Merangkum Semua Peristiwa