Update Korban Banjir di Sumut, BPBD: 330 Jiwa Meninggal dan 136 Orang Hilang
Tim Redaksi
MEDAN, KOMPAS.com
– Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara, merilis data terbaru korban banjir dan longsor di wilayahnya.
Berdasarkan data, pada Minggu (7/12/2025) pukul 17.00, total korban meninggal sebanyak 330 orang dan yang dilaporkan hilang sebanyak 136 orang.
“Korban meninggal 330 jiwa, 136 orang hilang, terluka 650 orang dan 45.032 orang mengungsi,” ujar Kabid Informasi dan Komunikasi Publik Diskominfo Sumut, Porman Mahulae, menguraikan data dari
BPBD
Sumut, Minggu
Kemudian, Porman mengungkapkan, ada 18 kabupaten/kota yang masih terdampak bencana banjir sejak Senin, 24 November 2025.
Dengan rincian, Tapanuli Utara, Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Humbang Hasundutan, Pakpak Bharat, Mandailing Natal, Langkat, Deli Serdang, Nias, Serdang Bedagai, Asahan, Batubara dan Nias Sekarang.
Kemudian, kabupaten lainnya adalah Kota Sibolga, Padangsidimpuan, Medan, Binjai dan Tebing Tinggi.
Untuk lokasi terparah berada di Tapanuli Tengah. Dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 102 orang. Lalu, korban hilang 91 orang dan luka-luka 524 orang.
Lokasi terparah kedua, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel). Korban meninggal 85 orang, 31 orang hilang, dan 69 orang luka-luka.
Wilayah terparah ketiga di Kota Sibolga, karena 53 orang dilaporkan meninggal, 45 orang luka luka, dan 2 orang hilang.
Porman lantas memastikan bahwa Tim SAR gabungan masih terus mencari korban yang dilaporkan hilang.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Update Korban Banjir di Sumut, BPBD: 330 Jiwa Meninggal dan 136 Orang Hilang Regional 7 Desember 2025
/data/photo/2025/12/04/693115996361a.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)