Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

UMKM Binaan Kanwil Bea Cukai Banten Tembus ke Jepang

UMKM Binaan Kanwil Bea Cukai Banten Tembus ke Jepang

loading…

UMKM binaan Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Banten berhasil menembus Negeri Sakura, Jepang. Foto: Ist

TANGERANG SELATAN – Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan Kantor Wilayah (Kanwil) Bea Cukai Banten berhasil menembus Negeri Sakura, Jepang. Hal itu ditandai ekspor produksi PT Followme Indonesia yang berlokasi di Pergudangan Taman Tekno, Kota Tangerang Selatan (Tangsel).

Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kanwil Bea Cukai Banten Broto Setia Pribadi mengungkapkan Kanwil Bea Cukai Banten telah melaksanakan business matching bersama UMKM binaannya pada Mei 2024. Kegiatan ini mempertemukan UMKM binaan Kanwil Bea Cukai Banten dengan buyer potensial dari berbagai negara.

“Keberhasilan ekspor ini menandai kualitas produk dari industri lokal juga dapat bersaing dalam pasar internasional,” ujar Broto, Senin (13/1/2025).

Pihaknya berkomitmen memberikan asistensi dan pendampingan yang dibutuhkan UMKM binaan lainnya agar dapat berdaya saing global dan memenuhi standar pasar internasional. Keberhasilan ekspor yang dilaksanakan oleh PT Followme Indonesia merupakan bukti nyata dari sinergi dukungan Kanwil Bea Cukai Banten untuk UMKM di wilayah Banten.

“Kegiatan asistensi, sosialisasi, dan business matching merupakan upaya kolaborasi dan sinergi yang gencar dilakukan oleh Kanwil Bea Cukai Banten untuk mendukung UMKM naik kelas hingga merambah pasar mancanegara,” katanya.

Direktur PT Followme Indonesia Henry Suhardja menjelaskan, pihaknya mengirimkan produk berupa parfum sebanyak 18.864 buah yang dikemas dalam 1.330 karton dengan volume total 10.531 meter kubik ke Jepang.

Pada ekspor kali ini, PT Followme Indonesia berhasil mengekspor produk parfum dengan nilai total ¥6.531.000 atau setara Rp672.693.000 yang dibeli oleh buyer atau pembeli asal Jepang Crescendo Co Ltd.

“Keberhasilan PT Followme Indonesia merambah pasar Jepang tidak lepas dari dukungan yang diberikan Kanwil Bea Cukai Banten melalui business matching,” ujar Henry.

Business matching adalah sebuah pertemuan bisnis yang terjadwal antara penjual, pembeli, dan investor, untuk menjalin kemitraan agar mengembangkan produk bersama. Ajang ini menjadi komitmen nyata pemerintah dalam memberikan wadah bagi pelaku usaha dalam negeri untuk mempromosikan produk-produk unggulannya.

(jon)