Trump Raup Rp 16 T dari Kripto, Picu Kekhawatiran Etika Politik

Trump Raup Rp 16 T dari Kripto, Picu Kekhawatiran Etika Politik

Jakarta, Beritasatu.com – Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, dilaporkan memperoleh keuntungan luar biasa dari sektor aset kripto. Dalam kurun waktu sembilan bulan, Forbes mengungkapkan bahwa Trump berhasil meraih pendapatan sekitar US$ 1 miliar atau setara dengan Rp 16 triliun, dan menjadikannya salah satu tokoh politik paling diuntungkan dari industri ini.

Menurut laporan Cryptonews yang dirilis Kamis (5/6/2025), Forbes mencatat bahwa kekayaan Trump melonjak menjadi US$ 5,6 miliar sejak menjelang Pemilu 2024. Kenaikan tajam ini sebagian besar bersumber dari aktivitas dan investasi kriptonya.

Trump diketahui memiliki aset likuid senilai US$ 900 juta, dengan hampir setengahnya berasal dari keuntungan kripto. Pendapatan tertingginya diperoleh dari penjualan token milik platform afiliasinya, World Liberty Financial, yang menyumbang sekitar US$ 390 juta.

Ia juga mengantongi US$ 315 juta dari memecoin bertema dirinya, yaitu $TRUMP, serta tambahan US$ 427 juta dari kepemilikan token tersebut. Tak hanya itu, Trump diperkirakan memiliki stablecoin USD1 milik World Liberty Financial dengan nilai mencapai US$ 60 juta.

Secara keseluruhan, Forbes memperkirakan pendapatan total Trump dari aset digital mencapai US$ 1,2 miliar, dengan estimasi nilai bersih setelah pajak sekitar US$ 935 juta.

Keuntungan besar Trump di sektor kripto turut menimbulkan kekhawatiran publik terkait potensi konflik kepentingan. Hal ini mencuat usai Trump mengadakan jamuan makan malam khusus pada 22 Mei lalu, yang dihadiri oleh sekitar 220 investor utama $TRUMP di klub golf miliknya dekat Washington DC.

Salah satu tamu penting dalam acara tersebut adalah pendiri Tron, Justin Sun, yang diketahui sebagai pemegang $TRUMP terbesar dengan nilai investasi sekitar US$ 18 juta. Sun juga dilaporkan telah menanamkan dana hingga US$ 75 juta di World Liberty Financial, dengan total keterlibatan investasi mencapai US$ 93 juta.

Keterlibatan investor luar negeri, terutama dengan kedekatan langsung kepada Trump, menimbulkan kekhawatiran tentang potensi pengaruh asing terhadap kebijakan politik melalui jalur kripto. Para pengamat dan pengkritik mempertanyakan aspek etika dan transparansi dari hubungan tersebut.

Meskipun demikian, satu hal yang tidak terbantahkan, yakni sektor kripto telah menjadi sumber keuntungan yang luar biasa besar bagi Donald Trump.