Transportasi: Toyota Innova

  • Siapa Paus Fransiskus? Diisukan Meninggal, Kondisi Terbarunya Diungkap Vatikan

    Siapa Paus Fransiskus? Diisukan Meninggal, Kondisi Terbarunya Diungkap Vatikan

    PIKIRAN RAKYAT – Paus Fransiskus diisukan meninggal dunia, simak profil sang pemimpin. Vatikan sudah mengungkap kondisi terbarunya yakni tengah kritis. Perawatan intensif sedang dilakukan karena ia sedang mengidap pneumonia bilateral yang disebabkan komplikasi bronkiektasis dan bronkitis asma.

    “Kondisi Bapa Suci masih kritis, tetapi sejak tadi malam dia tidak mengalami krisis pernapasan lebih lanjut. Ada kompleksitas klinis, dan sedang menanti terapi farmakologis untuk menunjukkan beberapa efek, mengharuskan prognosis tetap dijaga,” kata Vatikan dalam pernyataannya pada Minggu, 23 Februari 2025.

    Diketahui Paus Fransiskus sedang dirawat di Rumah Sakit Gemelli Roma sejak 14 Februari 2025. Pria 88 tahun itu bahkan sampai harus mendapat transfusi darah pada Sabtu 22 Februari 2025. Kondisi kesehatannya sedang dipantau tim medis.

    Penyakit pneumonia ganda yang diderita sang Paus adalah kondisi kesehatan yang menyerang dua paru-paru secara bersamaan. Dilansir dari laman Healthline, gejalanya adalah sesak napas, nyeri dada, perubahan kemampuan berpikir, suhu tubuh lebih rendah, detak jantung cepat, dan lainnya.

    Sang Paus adalah pemimpin tertinggi Gereta Katolik di seluruh dunia. Ia tercatat terakhir kali datang ke Indonesia pada 3-6 September 2024. Selama kunjungannya di sini, ia menggunakan mobil sederhana Toyota Innova Zenix

    Profil Paus Fransiskus Nama lengkap: Jorge Mario Bergoglio TTL: Buenos Aires, Argentina, 17 Desember 1936 Kewarganegraan: Argentina dan Vatikan Riwayat pendidikan Paus Fransiskus Kolese Maksimum San José Fakultas Filsafat dan Teologi San Miguel Institut Teologi dan Filsafat Milltown
    Sekolah Pascasarjana Filsafat dan Teologi Sankt Georgen

    Paus Fransiskus Kritis Sakit Apa? Perlu Transfusi Darah dengan Ancaman Terbesar Komplikasi Infeksi

    Habib Jafar Ungkap Terima Kasih Paus Fransiskus Percaya ke Indonesia: Nggak Pakai Mobil Anti Peluru

    Jabatan Paus Fransiskus Pemimpin tertinggi Gereja Katolik seluruh dunia (2013 – sekarang) Uskup Agung Buenos Aires (1998-2013) Kardinal-Imam Gereja San Roberto Bellarmino (2001–2013) Ordinaris Katolik Timur di Argentina (1998–2013) Uskup Auksilier Buenos Aires (1992-1997) Uskup Tituler Auca (1992-1997)

    Demikian profil Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik yang sedang kritis. Vatikan sudah menjelaskan kondisi terbarunya kepada publik bahwa sang pemimpin sedang dirawat intensif karena pneumonia ganda pada paru-parunya.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Ada Alphard dan Ioniq 5, Dedi Mulyadi Cuma Minta Innova Zenix Buat Mobil Dinas

    Ada Alphard dan Ioniq 5, Dedi Mulyadi Cuma Minta Innova Zenix Buat Mobil Dinas

    Jakarta

    Dedi Mulyadi hanya minta disisakan Kijang Innova Zenix untuk mobil dinas. Padahal ada Alphard hingga Ioniq 5 di deretan kendaraan dinas Pemprov Jabar.

    Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi membagi-bagikan kendaraan dinas. Beberapa kendaraan dinas yang dibagikan antara lain Toyota Alphard, Hyundai Ioniq 5, Toyota Fortuner, hingga motor Royal Enfield.

    Dari deretan kendaraan itu, Dedi justru hanya minta disisakan Kijang Innova Zenix. Sedangkan mobil-motor sisanya akan digunakan untuk jajaran dinas di bawah Pemprov Jabar.

    “Tadi ada Innova yang saya pakai ya. Ya itu bolehlah, Innova mah boleh,” terang Dedi.

    Bukan tanpa alasan Dedi membagi-bagikan kendaraan dinas. Menurutnya kebanyakan kendaraan dinas itu membuat pusing. Dikhawatirkan biaya pemeliharaan dan perawatan kendaraan dinas bikin anggaran jadi boros. Dedi memang sebelumnya sudah berbicara kepada mantan Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin agar tak dibelikan mobil dinas baru. Adapun anggaran mobil dinas itu akan diperuntukkan bagi kesejahteraan rakyat.

    “Tolong jangan belikan saya mobil baru ke Pak Pj, saya juga punya mobil sudah cukup, jangan identik setiap pemimpin baru, mobil baru. Jangan lah, mobil baru yang sudah dianggarkan untuk jalan rusak dan rakyat miskin di Jawa Barat, nanti kita ubah di perubahan, saya ingin ikut sederhana seperti Pak Pj,” tutur Dedi pada pertengahan Januari lalu.

    Bicara Kijang Innova Zenix, MPV ini memang cukup banyak digunakan oleh kalangan pejabat sebagai kendaraan dinas. Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga beberapa kali terlihat menumpangi Kijang Innova Zenix berpelat ‘RI 2’ saat melakukan kunjungan kerja.

    Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy pernah mengungkap, Innova Zenix ini memang bisa diandalkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam negeri. Apalagi Kijang Innova Zenix sudah diproduksi dalam negeri serta memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) lebih dari 20 persen. Selain itu, ada juga faktor-faktor lain yang membuat Innova Zenix banyak dipilih masyarakat Indonesia.

    “Mobil ini spacious dan mampu menampung 7-8 penumpang dengan nyaman, dilengkapi dengan fitur-fitur safety yang lengkap. Kijang Innova secara keseluruhan masih menjadi favorit masyarakat Indonesia,” beber Anton beberapa waktu lalu.

    (dry/din)

  • Daftar Mobil-motor Dinas yang Dibagi-bagi Dedi Mulyadi, Bikin ‘Lieur’ Takut Boros

    Daftar Mobil-motor Dinas yang Dibagi-bagi Dedi Mulyadi, Bikin ‘Lieur’ Takut Boros

    Jakarta

    Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi bagi-bagi kendaraan dinas. Menurutnya kebanyakan kendaraan dinas bikin lieur dan dikhawatirkan malah boros.

    Stok kendaraan dinas Pemerintah Provinsi Jawa Barat bikin Dedi Mulyadi ‘lieur’. Kata Dedi stok kendaraan yang menumpuk itu justru membuat Pemprov harus menanggung biaya pemeliharaan kendaraan yang besar.

    Dikhawatirkan anggaran jadi boros hanya untuk biaya pemeliharaan kendaraan. Gubernur Jawa Barat itu kemudian memutuskan untuk membagi-bagikan mobil dan motor dinas untuk jajaran di bawahnya.

    “Jangan terlalu banyak (kendaraan dinas), lieur (pusing). Nanti numpuk biaya pemeliharaan, perawatan, pajak, di kita. Nanti jadi boros,” ungkap Dedi dalam video di TikTok pribadinya @dedimulyadiofficial.

    Daftar Kendaraan Dinas yang Dibagi-bagi Dedi Mulyadi

    Dalam video tersebut terlihat ada beberapa kendaraan dinas dengan rincian sebagai berikut.

    1. Toyota Alphard tahun 2020
    2. Hyundai Ioniq 5 tahun 2022
    3. Hyundai Ioniq sedan tahun 2020
    4. Toyota Camry tahun 2016
    5. Toyota Crown tahun 2017
    6. Hyundai Ioniq sedan tahun 2020 (mobil patwal)
    7. Toyota Fortuner tahun 2014 (mobil patwal)
    8. Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A3
    9. Toyota Rush tahun 2014
    10. Suzuki APV tahun 2016
    11. Daihatsu Gran Max pick-up tahun 2015
    12. Motor Royal Enfield tahun 2020
    13. Motor BMW Motorrad tahun 2020
    14. Honda CB500X (motor patwal)
    15. Yamaha Xmax 250 (motor patwal)
    16. Honda CB500X

    Beberapa kendaraan dibagikan untuk Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan sejumlah staf. Ada juga mobil yang disulap jadi RS keliling yaitu Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A3.

    Sementara itu Dedi akan menggunakan Toyota Kijang Innova Zenix untuk kendaraan dinas sehari-hari.

    “Tadi ada Innova yang saya pakai ya. Ya itu bolehlah, Innova mah boleh,” terang Dedi.

    Tak Mau Pakai Beli Mobil Dinas Baru

    Dedi sebelumnya diketahui meminta ke mantan Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin untuk tak dibelikan mobil dinas baru. Dedi sebut, anggaran mobil dinas itu akan dipindahkan untuk kesejahteraan rakyat.

    “Tolong jangan belikan saya mobil baru ke Pak Pj, saya juga punya mobil sudah cukup, jangan identik setiap pemimpin baru, mobil baru. Jangan lah, mobil baru yang sudah dianggarkan untuk jalan rusak dan rakyat miskin di Jawa Barat, nanti kita ubah di perubahan, saya ingin ikut sederhana seperti Pak Pj,” tutur Dedi pada pertengahan Januari lalu.

    (dry/din)

  • Berapa Biaya Pajak Mobil Innova Zenix 2025? Ini Rinciannya

    Berapa Biaya Pajak Mobil Innova Zenix 2025? Ini Rinciannya

    Jakarta

    Toyota Innova merupakan mobil dengan penjualan paling laris di Indonesia. Salah satu modelnya adalah Innova Zenix yang menjadi primadona, terutama di kelas Multi Purpose Vehicle (MPV).

    Di kelasnya, Innova Zenix memiliki harga yang kompetitif. Berdasarkan situs resminya pada Februari 2025, harga Innova Zenix tipe bensin dijual di kisaran Rp 436,1 juta sampai Rp 485,6 juta. Sedangkan tipe Hybrid (HEV), harganya berada di kisaran Rp 473,2 juta sampai Rp 628,2 juta.

    Kalian mungkin penasaran berapa biaya pajak mobil Innova Zenix? Di bawah ini akan kita hitung perkiraan biaya pajak tahunannya.

    Cara Hitung Pajak Mobil Innova Zenix

    Sebelum menghitung pajak mobil Innova Zenix maupun pajak mobil lainnya, ada beberapa hal yang harus diperhitungkan. Berdasarkan situs Samsat Sleman, pajak mobil dipengaruhi beberapa hal berikut ini:

    1. Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB)

    NJKB merupakan nilai pasar yang telah ditetapkan pemerintah daerah berdasarkan data dari Agen Pemegang Merek (APM) pada tahun tersebut. NJKB akan mempengaruhi besarnya Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).

    NJKB sebuah mobil selalu menurun seiring bertambahnya usia mobil. Artinya, tarif PKB yang harus dibayar oleh pemilik mobil juga akan selalu turun setiap tahunnya.

    2. Tarif Pajak Progresif

    Tarif pajak progresif berhubungan dengan jumlah kepemilikan kendaraan. Semakin banyak kendaraan yang dimiliki, maka pajaknya semakin tinggi. Tarif pajak progresif ini juga digunakan untuk menghitung besarnya PKB.

    Persentase pajak progresif ini berbeda-beda di setiap daerah, berdasarkan aturan gubernur. Sebagai contoh di Daerah Istimewa Yogyakarta, pajak progresif kendaraan pribadi kepemilikan pertama mulai 2025 adalah 0,9%. Sedangkan di DKI Jakarta, pajak progresif kendaraan pribadi kepemilikan pertama adalah 2%.

    3. Opsen PKB

    Mulai 2025 ini, terdapat penghitungan opsen PKB di berbagai daerah, kecuali DKI Jakarta. Opsen PKB merupakan skema pembagian pajak antara pemerintah provinsi dengan kabupaten/kota. DKI Jakarta pengelolaannya terpusat di provinsi, sehingga tidak memberlakukan opsen.

    Besar opsen tersebut adalah 66% dari besar PKB. Jika dibandingkan tahun sebelumnya, opsen ini tidak akan membuat tarif pajak naik, karena tarif dasarnya sudah dipotong dengan persentase yang sama.

    4. Koefisien Bobot Kendaraan

    Koefisien mobil roda tiga, sepeda motor roda dua, sepeda motor roda tiga penumpang dan sepeda motor roda tiga = 1Koefisien sedan = 1,025Koefisien jeep dan minibus = 1,050Koefisien pick up, double cabin, blind van, dan microbus = 1,085Koefisien bus = 1,1Koefisien light truck = 1,3Koefisien truk dan sejenisnya = 1,4

    5. Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ)

    SWDKLLJ untuk mobil umumnya termasuk golongan DP, yaitu untuk mobil yang bukan untuk angkutan umum berbentuk sedan, mobil jip, mobil barang atau pikap sampai dengan 2.400 cc.

    Sedangkan mobil ukuran microbus dan bus yang bukan angkutan umum, termasuk dalam golongan EP.

    Tarif Golongan DP: Rp 143.000Tarif Golongan EP: Rp 153.000

    6. Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP)

    Khusus pajak lima tahunan atau ganti pelat mobil, dikenakan biaya PNPB yang terdiri dari penerbitan STNK dan penerbitan TNKB.

    Tarif penerbitan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) mobil: Rp 200.000.Tarif penerbitan pelat nomor atau Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) mobil: Rp 100.000.Simulasi Penghitungan Pajak Innova Zenix

    Berikut ini kita simulasikan penghitungan pajak Innova Zenix di Yogyakarta dengan skema opsen dan di Jakarta yang tidak menggunakan opsen.

    Penghitungan Pajak Innova Zenix di Yogyakarta

    Misalnya seseorang memiliki memiliki Innova Zenix Hybrid varian paling murah dengan pelat nomor Yogyakarta. Kita anggap NJKB-nya pada tahun tersebut Rp 470 juta. Mobil tersebut merupakan mobil pertama yang dia miliki. Berapa besar pajak tahunannya?

    Karena mobil pertama, maka tarif progresif di Yogyakarta adalah 0,9%. Kemudian koefisiennya 1,050.

    Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) = tarif progresif x (koefisien x NJKB)
    PKB = 0,9% x (1,050 x 470.000.000)
    PKB = 0,9% x 493.500.000
    PKB = 4.441.500

    Opsen PKB = 66% x PKB
    Opsen PKB = 66% x 4.441.500
    Opsen PKB = 2.931.390

    Pajak tahunan = PKB + Opsen PKB + SWDKLLJ
    Pajak tahunan = 4.441.500 + 2.931.390 + 143.000 = 7.515.890

    Maka pajak tahunan mobil Innova Zenix Hybrid varian termurah yang harus dibayarkan pada tahun tersebut adalah Rp 7.515.890.

    Penghitungan Pajak Innova Zenix di Jakarta

    Di Jakarta, penghitungan pajaknya tidak menggunakan opsen, namun PKB-nya dikenakan 2%. Berikut ini kisaran pajak beberapa tipe mobil Innova Zenix:

    Pajak tahunan Innova Zenix bensin tipe termurah: Rp 9,3 jutaPajak tahunan Innova Zenix bensin tipe termahal: Rp 10,3 jutaPajak tahunan Innova Zenix Hybrid tipe termurah: Rp 10 jutaPajak tahunan Innova Zenix Hybrid tipe termahal: Rp 13,3 juta

    Itulah tadi simulasi perkiraan biaya pajak mobil Innova Zenix dengan skema penghitungan terbaru 2025. Perlu diingat, simulasi pajak di atas dihitung dengan NJKB mobil dalam kondisi baru. Tarifnya akan semakin turun tiap tahun.

    (bai/row)

  • Ulah Warga Jarah Kasur yang Berserakan dari Kecelakaan Beruntun, sudah Diperingati Tapi Bandel

    Ulah Warga Jarah Kasur yang Berserakan dari Kecelakaan Beruntun, sudah Diperingati Tapi Bandel

    TRIBUNJATIM.COM –  Sejumlah warga gerak cepat (gercep) menjarah kasur yang berserakan di jalan.

    Meski sudah diperingati, namun warga tetap membandel dan menjarah kasur yang jatuh dari truk yang sedang kecelakaan.

    Diketahui, kecelakaan itu terjadi di wilayah Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada Jumat (21/2/2025).

    Kecelakaan beruntun itu melibatkan tiga kendaraan terjadi di Ruas Jalan Tol Cipularang, tepatnya di KM 91.800.

    Kecelakaan yang terjadi pada sore hari ini melibatkan truk pengangkut kasur, truk pengangkut kertas, dan sebuah minibus.

    Sebuah truk fuso dengan nomor polisi BG 8640 IC diduga hilang kendali dan menabrak bagian belakang mobil Toyota Innova. 

    Tak hanya itu, truk fuso tersebut juga menghantam truk lain bernopol BE 9804 AJ yang membawa muatan kasur.

    Akibat kecelakaan ini, jalanan tol Cipularang arah Jakarta mengalami kemacetan panjang. 

    Dalam rekaman video yang beredar, terlihat jelas muatan truk fuso, yakni tumpukan kertas, berserakan di jalan.

    Begitu juga dengan kasur yang tercecer dari truk kedua.

    Selain kecelakaan, insiden ini juga memicu aksi penjarahan yang mengejutkan.

    Video viral menunjukkan sekelompok warga memasuki area tol dan mengambil kasur dari truk yang terguling tersebut. 

    Kejadian ini menambah kehebohan, memperlihatkan situasi yang semakin kacau di lokasi kecelakaan.

    Saat dikonfirmasi Tribunjabar.id, Kanit Laka Lantas Polres Purwakarta, IPDA Istiyaningrum Kemala Sari membenarkan kejadian tersebut.

    “Betul, kejadian itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB,” kata perempuan yang akrab dipanggil Arum itu, Sabtu (22/2/2025).

    Sebelumnya, kata dia, pihak kepolisian sudah menegur keras warga untuk tidak mengambil barang dari korban kecelakaan.

    “Untuk kerugian yang dialami pengemudi masih menunggu keterangan dari sopir, karena saat ini sopir yang terlibat kecelakaan masih menjalani perawatan medis,” ujarnya.

    Sementara itu, peristiwa penjarahan juga pernah terjadi di Lampung.

    Sopir truk ini mengalami kejadian tak menyenangkan di Way Kanan, Lampung.

    Selain truk yang mengangkut durian itu kecelakaan, dia juga mengalami penjarahan.

    Alhasil durian-durian tersebut hilang, begitu pula dengan uang miliknya.

    Seolah kerugian terganti, sopir truk ini pun berakhir mendapat bantuan.

    Polda Lampung memberikan santunan dan kebutuhan pokok pada sopir truk ini.

    Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

    Santunan tersebut diberikan oleh Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika, melalui Kapolres Way Kanan AKBP Adanan Mangopang.

    Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 29 Januari 2025.

    Kapolres Way Kanan, AKBP Adanan Mangopang, menyampaikan keprihatinan atas kejadian yang menimpa korban.

     “Kami datang bersilaturahmi mengunjungi rumah korban murni sebagai wujud kepedulian Polri,” ujarnya.

    Bantuan sosial ini merupakan bentuk kemanusiaan yang diberikan kepada keluarga korban lakalantas.

    Adanan juga menyatakan bahwa pihaknya telah mengumpulkan informasi dan barang bukti terkait kecelakaan tersebut.

    “Apabila cukup alat bukti, maka kami akan memproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku,” tegasnya. 

    Kapolres berharap kejadian serupa tidak terulang, terutama di wilayah hukum Polres Way Kanan.

     Ia mengimbau kepada pengemudi yang melintasi Jalur Lintas Tengah Sumatera untuk lebih berhati-hati.

    “Jika menemukan atau mengalami tindak pidana, jangan segan-segan untuk melaporkan kepada kami,” pesan Adanan.

    Sehendra, salah satu anggota keluarga korban, mengucapkan terima kasih atas kepedulian Kapolda Lampung dan jajarannya.

    “Semoga kebaikan bapak dibalas oleh Allah SWT dan pelaku pemerasan dapat segera diungkap,” kata Sehendra.

    Kecelakaan terjadi pada Minggu, 26 Januari 2025, sekitar pukul 01.00 WIB di Jalinsum Kampung Banjar Masin, Kecamatan Baradatu, Way Kanan.

    Kendaraan pick up merek Isuzu Traga warna putih dengan nomor polisi BG 8035 TG yang dikemudikan korban hilang kendali dan terguling saat menghindari kendaraan lain yang berhenti di jalur menikung.

    Akibat kecelakaan tersebut, durian yang dibawa korban diduga dijarah oleh warga setempat, dan uang serta STNK korban hilang di tempat kejadian perkara (TKP).

    Kegiatan penyerahan santunan turut dihadiri oleh Kasatlantas AKP Asep Suhendi, Kanit Regident Ipda Aprisa Putra Akhiriansa, dan Kanit Gakkum Ipda Fery Handayani, bersama personel Polres Way Kanan.

    Santunan yang diberikan berupa uang dan paket sembako diserahkan langsung oleh Kapolres Way Kanan kepada korban, Suhendra, di kediamannya di Kampung Pekon Pasar Liwa, Kecamatan Balik Bukit, Lampung Barat.

    Selain itu, aksi penjarahan juga diduga terjadi pada truk kecelakaan di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

    Truk mengankut kaleng-kaleng susu Bear Brand.

    Diketahui truk tersebut alami kecelakaan di Jalan Raya Langut, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu.

    Usai terjadinya kecelakaan tunggal pada Senin (21/8/2023) kemarin, ternyata warga bukan menjarah.

    Hal itu disampaikan Kepala Desa Langut, Juju Juberudin, dan pihak kepolisian.

    Juju Juberudin menyampaikan, alasan warga mengambil susu yang berserakan tersebut karena sudah diizinkan pihak perusahaan.

    Dalam hal ini, pihaknya menegaskan, isu yang menyebut bahwa warga menjarah susu kaleng yang berserakan adalah tidak benar adanya.

    “Kemarin sudah berkoordinasi dengan Kapolsek,” ujar dia kepada Tribun Cirebon melalui sambungan seluler, Rabu (23/8/2023) malam.

    “Bahkan sudah diklarifikasi oleh pengurus mobil yang kecelakaan bahwasanya susu beruang kemarin itu adalah barang-barang yang dianggap sudah rusak.”

    Juju Juberudin menyampaikan, susu Bear Brand tersebut oleh pihak perusahaan memang akan dibuang awalnya.

    Warga pun, kata Juju Juberudin, saat pengambilan susu Bear Brand di jalan tersebut sudah mendapat izin dari perusahaan.

    Sehingga ia menepis bahwa isu yang menyebut adanya penjarahan susu di jalan oleh warga Indramayu tidaklah benar.

    Apalagi, lanjut Juju Juberudin, orang yang mengambili susu yang berserakan sebenarnya tak hanya warga di lingkungan setempat.

    Melainkan mayoritas adalah pengendara yang kebetulan saat kejadian kecelakaan melintas di lokasi kejadian.

    “Saya tegaskan kembali, ini tidak ada penjarahan,” ucap dia.

    Hal yang sama juga disampaikan Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar, melalui Kasat Lantas Polres Indramayu, AKP Bagus Yudo Setyawan.

    Polisi dalam hal ini bahkan sudah melakukan konfirmasi secara langsung dengan pihak perusahaan.

    Menurut pihak perusahaan, susu Bear Brand yang berserakan tersebut sebenarnya adalah barang reject atau barang yang sudah rusak.

    Susu kaleng tersebut juga ditegaskan oleh pihak perusahaan, sudah tidak layak dijual.

    Pihak perusahaan bahkan menyampaikan, sudah tidak lagi menggunakan susu tersebut dan berencana memang akan dibuang.

    “Kabar yang katanya penjarahan itu tidak benar,” kata Bagus.

    Sehingga dalam kecelakaan tersebut, tidak ada bentu penjarahan oleh warga yang mengambili susu yang berserakan di jalan.

    Lanjut AKP Bagus Yudo Setyawan, mereka memang dipersilakan oleh pihak perusahaan agar bisa lebih bermanfaat.

    Pada kesempatan itu, AKP Bagus Yudo Setyawan kembali menegaskan, bahwa kejadian yang viral tersebut bukan bentuk penjarahan.

    “Setelah kami konfirmasi, memang itu diberikan kepada masyarakat,” ujar Bagus.

    Warga mengambili susu Bear Brand yang berserakan di jalan (ISTIMEWA)

    Diketahui kecelakaan yang dialami truk mengangkut susu kaleng tersebut merupakan kecelakaan tunggal.

    Kejadian berawal saat truk melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta.

    Di lokasi kejadian, truk hilang kendali dan menabrak median jalan karena mengantuk.

    Truk pun banting stir ke kiri hingga akhirnya terguling.

    “Diduga kecelakaan ini terjadi akibat pengemudi mengantuk hingga tak dapat menguasai kemudinya,” kata Bagus.

    AKP Bagus Yudo Setyawan memastikan, dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka.

    Sementara sopir dan kernet, kondisinya sehat hanya mengalami trauma.

    “Saat ini bangkai truk yang sempat terguling sudah berhasil dievakuasi ke polsek Lohbener,” ujar dia.

    —– 

    Berita Jatim dan berita viral lainnya.

  • Bagi-bagi Mobil Dinas Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi: Saya Disisakan Innova Zenix Aja

    Bagi-bagi Mobil Dinas Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi: Saya Disisakan Innova Zenix Aja

    Jakarta

    Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melakukan gebrakan di awal pemerintahannya dengan membagi-bagikan sebagian besar mobil dinasnya ke beberapa instansi. Dari sekian banyak kendaraan yang bakal disumbangkan, ada satu mobil yang dipertahankan Dedi Mulyadi. Mobil apakah itu?

    Baru-baru ini Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menginventarisir aset mobil dan motor dinas milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Momen tersebut diunggah di akun media sosial Dedi Mulyadi, baik di TikTok maupun YouTube.

    Pada video tersebut, Dedi mendapatkan pemaparan langsung dari stafnya terkait detail aset mobil dan motor milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Kendaraan-kendaraan itu berjejer di halaman Gedung Pakuan, Bandung, yang akan dijadikan kantor Gubernur Provinsi Jawa Barat.

    Dari pemaparan staf tersebut, dijelaskan beberapa mobil dinas yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, antara lain Toyota Alphard tahun 2020, lalu Hyundai Ioniq 5 2022, Hyundai Ioniq sedan 2020, Toyota Camry 2016, Toyota Crown 2017, mobil Patwal Hyundai Ioniq sedan 2020, mobil Patwal Toyota Altis 2014, mobil Patwal Toyota Fortuner 2014, MPV mewah Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A3, Toyota Rush 2014, mobil box Suzuki APV 2016, dan terakhir ada Daihatsu Gran Max pick-up 2014.

    Kemudian Dedi Mulyadi juga mengabsen aset motor Pemerintah Provinsi Jawa Barat, antara lain ada merek sport naked Royal Enfield buatan 2020, BMW Motorrad 2020, dan ada dua motor Patwal: Honda CB500X dan Yamaha Xmax250. Selain itu ada juga satu unit Honda CB500X yang masih menggunakan cat standar warna merah.

    Dedi mengatakan akan menyumbangkan motor-motor tersebut ke sejumlah dinas di bawahnya seperti Dinas Perhubungan, Satpol PP, serta untuk stafnya. Sementara untuk mobil dinasnya, Dedi akan menyumbangkan Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A3 untuk dijadikan rumah sakit (RS) keliling dan menyumbangkan Toyota Alphard untuk Sekda atau Sekretaris Daerah.

    Mantan Bupati Purwakarta itu juga bakal menyumbangkan Toyota Camry 2016 buat salah satu dinas di Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Atau jika perawatan mobil ini mahal, Dedi mau mobil sedan premium itu dilelang saja. Dia juga menyumbangkan satu unit mobil listrik Ioniq 5 buat salah satu stafnya dan satu unit sedan listrik Ioniq untuk Bupati Kuningan.

    “Jangan terlalu banyak (kendaraan dinas), lieur (pusing). Nanti numpuk biaya pemeliharaan, perawatan, pajak, di kita. Nanti jadi boros,” ungkap Dedi dalam video di YouTube dan TikTok-nya, dilihat detikOto, Minggu (23/2/2025).

    Lalu kendaraan apa yang akan digunakan Dedi Mulyadi sehari-hari?

    Dedi mengatakan akan menggunakan Toyota Innova Zenix sebagai kendaraan dinasnya sehari-hari. “Tadi ada Innova yang saya pakai ya. Ya itu bolehlah, Innova mah boleh,” terang Dedi. “Bapak (Sekda) distribusikan dengan baik, kasih (ke dinas yang membutuhkan). Jangan kebanyakan. Saya sisain aja mobil yang Innova Zenix,” bilang Dedi.

    Toyota Kijang Innova Zenix Foto: Rangga Rahadiansyah/detikOto

    (lua/din)

  • Warga Jarah Kasur dari Truk yang Kecelakaan Beruntun, Tak Peduli Ditegur Polisi, Situasi Tol Kacau

    Warga Jarah Kasur dari Truk yang Kecelakaan Beruntun, Tak Peduli Ditegur Polisi, Situasi Tol Kacau

    TRIBUNJATIM.COM – Tengah viral di media sosial video warga jarah kasur dari truk yang kecelakaan di tol.

    Warga tak peduli meski diperingatkan polisi.

    Diketahui, kecelakaan beruntun melibatkan tiga kendaraan terjadi di Ruas Jalan Tol Cipularang, tepatnya di KM 91.800, wilayah Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada Jumat (21/2/2025).

    Kecelakaan yang terjadi pada sore hari ini melibatkan truk pengangkut kasur, truk pengangkut kertas, dan sebuah minibus.

    Sebuah truk fuso dengan nomor polisi BG 8640 IC diduga hilang kendali dan menabrak bagian belakang mobil Toyota Innova. 

    Tak hanya itu, truk fuso tersebut juga menghantam truk lain bernopol BE 9804 AJ yang membawa muatan kasur.

    Akibat kecelakaan ini, jalanan tol Cipularang arah Jakarta mengalami kemacetan panjang. 

    Dalam rekaman video yang beredar, terlihat jelas muatan truk fuso, yakni tumpukan kertas, berserakan di jalan.

    Begitu juga dengan kasur yang tercecer dari truk kedua.

    Selain kecelakaan, insiden ini juga memicu aksi penjarahan yang mengejutkan.

    Video viral menunjukkan sekelompok warga memasuki area tol dan mengambil kasur dari truk yang terguling tersebut. 

    Kejadian ini menambah kehebohan, memperlihatkan situasi yang semakin kacau di lokasi kecelakaan.

    Kanit Laka Lantas Polres Purwakarta, IPDA Istiyaningrum Kemala Sari membenarkan kejadian tersebut.

    “Betul, kejadian itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB,” kata perempuan yang akrab dipanggil Arum itu, Sabtu (22/2/2025), melansir dari TribunJabar.

    Sebelumnya, kata dia, pihak kepolisian sudah menegur keras warga untuk tidak mengambil barang dari korban kecelakaan.

    “Untuk kerugian yang dialami pengemudi masih menunggu keterangan dari sopir, karena saat ini sopir yang terlibat kecelakaan masih menjalani perawatan medis,” ujarnya

    Kecelakaan ini terjadi pada Jumat (21/2/2025) sekitar pukul 17.50 WIB, tepatnya di KM 91,800 arah Jakarta.

    Kecelakaan ini melibatkan dua truk dan sebuah minibus Toyota Kijang Innova.

    Akibatnya satu korban mengalami luka berat dan dua lainnya luka ringan.

    Senior Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Agni Mayvinna, mengatakan insiden ini diduga terjadi akibat masalah pada sistem pengereman truk pertama. 

    “Yang mengakibatkan kendaraan tersebut kehilangan kendali. Truk satu yang bermuatan kasur dan kalsit menabrak minibus Innova saat melintas di KM 92,500,” kata Agni dalam keterangan tertulis yang diterima Tribunjabar.id, Sabtu (22/2/2025).

    Truk yang mengangkut kasur dan kalsit tersebut kehilangan kendali dan menabrak minibus Innova yang berada di KM 92,500.

    Setelah menabrak minibus, truk pertama meluncur terus dan akhirnya menabrak truk kedua yang mengangkut kertas di KM 91,800. 

    “Akibat benturan tersebut, truk pertama terguling dan terhenti miring di tengah jalan tol. Muatan kertas dan bubuk alkasit dari truk kedua tumpah ke aspal, menghalangi jalur,” kata Agni.

    Tim dari Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMTO), bersama dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Purwakarta, lanjut Agni, segera mengevakuasi dan pembersihan lokasi menggunakan miniloader untuk mempercepat proses pengangkutan muatan yang tumpah. 

    “Untungnya, berkat kerja keras tim, jalan tol akhirnya kembali dapat dilalui pada pukul 22.50 WIB tanpa penutupan lebih lanjut,” ujarnya.

    Agni mengatakan, korban kecelakaan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Abdul Radjak Purwakarta untuk mendapatkan perawatan medis. Pihak Jasamarga memastikan jalur tol kini sudah normal dan aman untuk dilalui.

    Berita Kecelakaan Lainnya

    Terjadi kecelakaan maut di Jember, tepatnya di Jalan Raya Ahmad Yani Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Sabtu (22/2/2025). 

    Akibat kecelakaan tersebut, pelajar berinisial MQRH tewas.

    Pelajar asal Kecamatan Kalisat, Jember, tersebut mengalami kecelakaan tunggal saat dibonceng sepeda motor Honda Scoopy bernomor polisi (nopol) P-3391-SG. 

    Kasatlantas Polres Jember, AKP Bernadus Bagas Simarmata, mengatakan, sepeda motor tersebut dikendarai SFH, membonceng HE dan MQRH. 

    Mereka mengalami kecelakaan tunggal di jalan raya depan Toko Trisakti Ban, Kelurahan Kepatihan, Kecamatan Kaliwates. 

    “Penumpang Honda Scoopy berinisial MQRH mengalami luka di kepala, dan meninggal di tempat kejadian,” ujar AKP Bernadus Bagas Simarmata. 

    Sementara dua korban lainnya, mengalami cedera serius, setelah kendaraan mereka menabrak pohon trembesi di pinggir jalan raya. 

    “Dua remaja ini mengalami patah kaki, saat ini dirawat di RSD dr Soebandi Jember,” papar AKP Bernadus Bagas Simarmata. 

    Kecelakaan bermula saat ketiga korban naik motor bonceng tiga, melaju dari arah Alun-alun Jember menuju Geladak Kembar dengan kecepatan tinggi. 

    “Sesampainya di TKP, diduga pengendaranya dalam pengaruh minuman keras sehingga laju sepeda motor tak terkendali,” ujarnya. 

    Kemudian, pengemudi sepeda motor membelokkan setirnya ke kiri, sehingga kendaraannya menabrak pohon trembesi di tepi jalan sebelah timur. 

    “Penyebab kecelakaan karena pengendara Honda Scoopy, sebab saat berkendara kehilangan konsentrasi (akibat miras) sehingga mengakibatkan kecelakaan,” papar Bagas.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Daftar Mobil-motor Dinas yang Dibagi-bagi Dedi Mulyadi, Bikin ‘Lieur’ Takut Boros

    Dari Moge Honda hingga MPV Mercy, Ini Daftar Kendaraan Dinas yang Bikin ‘Pusing’ Dedi Mulyadi

    Jakarta

    Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi melakukan gebrakan di awal masa pemerintahannya dengan membagi-bagi mobil dan motor dinas untuk jajaran dinas di bawahnya. Hal itu dilakukan Dedi lantaran stok kendaraan dinas di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat sangat banyak, sehingga bikin dia pusing jika harus mengurus semuanya. Berikut adalah kendaraan dinas yang dimiliki Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang beberapa di antaranya akan disumbangkan.

    Baru-baru ini Dedi Mulyadi mengabsen aset mobil dan motor dinas milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Momen tersebut diunggah di akun TikTok, @dedimulyadiofficial. Pada video itu, Dedi mendapatkan pemaparan langsung dari stafnya tentang detail aset mobil dan motor milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Kendaraan-kendaraan itu berjejer di halaman Gedung Pakuan, Bandung, yang dijadikan kantor Gubernur Provinsi Jawa Barat.

    Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi Foto: Grandyos Zafna

    Dari pemaparan staf tersebut, dijelaskan beberapa mobil dinas yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, antara lain Toyota Alphard tahun 2020, lalu Hyundai Ioniq 5 2022, Hyundai Ioniq sedan 2020, Toyota Camry 2016, Toyota Crown 2017, mobil Patwal Hyundai Ioniq sedan 2020, mobil Patwal Toyota Altis 2014, mobil Patwal Toyota Fortuner 2014, MPV mewah Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A3, Toyota Rush 2014, mobil box Suzuki APV 2016, dan terakhir ada Daihatsu Gran Max pick-up 2014.

    Kemudian Dedi Mulyadi juga mengabsen aset motor Pemerintah Provinsi Jawa Barat, antara lain ada merek sport naked Royal Enfield buatan 2020, BMW Motorrad 2020, dan ada dua motor Patwal: Honda CB500X dan Yamaha Xmax 250. Selain itu ada juga satu unit Honda CB500X yang masih menggunakan cat standar warna merah.

    Dedi akan menyumbangkan motor-motor tersebut ke sejumlah dinas di bawahnya seperti Dinas Perhubungan, Satpol PP, dan untuk staf-nya. Sementara untuk mobil dinasnya, Dedi akan menyumbangkan Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A3 untuk dijadikan rumah sakit (RS) keliling dan menyumbangkan Toyota Alphard untuk Sekda.

    “Jangan terlalu banyak (kendaraan dinas), lieur (pusing). Nanti numpuk biaya pemeliharaan, perawatan, pajak, di kita. Nanti jadi boros,” ungkap Dedi dalam video di TikTok pribadinya @dedimulyadiofficial, dilihat detikOto, Minggu (23/2/2025).

    Sementara itu Dedi mengatakan hanya akan menggunakan Toyota Innova Zenix sebagai kendaraan dinas yang akan digunakannya sehari-hari. “Tadi ada Innova yang saya pakai ya. Ya itu bolehlah, Innova mah boleh,” terang Dedi.

    (lua/din)

  • Pusing Kebanyakan! Dedi Mulyadi Bagi-bagi Mobil Dinas, Ada yang Buat RS Keliling

    Pusing Kebanyakan! Dedi Mulyadi Bagi-bagi Mobil Dinas, Ada yang Buat RS Keliling

    Jakarta

    Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi membagi-bagikan kendaraan dinasnya ke sejumlah instansi. Dedi mengaku pusing karena kebanyakan mobil dinas. Salah satu mobil dinas tersebut disumbangkan sebagai rumah sakit (RS) keliling. Mobil dinas yang bakal disumbangkan untuk kegiatan sosial itu adalah mobil MPV premium, Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A3.

    Baru-baru ini Dedi Mulyadi mengabsen aset mobil dan motor dinas milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Momen tersebut diunggah di akun TikTok, @dedimulyadiofficial. Di video itu, Dedi mendapatkan pemaparan langsung dari stafnya tentang detail aset mobil dan motor milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Kendaraan-kendaraan itu berjejer di halaman Gedung Pakuan, Bandung, yang merupakan kantor Gubernur Provinsi Jawa Barat.

    Ada beberapa mobil dinas yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, antara lain Toyota Alphard 2020, Hyundai Ioniq 5 2022, Hyundai Ioniq sedan 2020, lalu Toyota Camry 2016, Toyota Crown 2017, mobil Patwal Hyundai Ioniq sedan 2020, mobil Patwal Toyota Altis 2014, mobil Patwal Toyota Fortuner 2014, kemudian Mercedes-Benz tipe Sprinter 315 CDI A3. Selanjutnya ada Toyota Rush 2014, mobil box Suzuki APV 2016, dan terakhir ada Daihatsu Gran Max pick-up 2014.

    Kemudian Dedi Mulyadi juga mengabsen aset motor Pemerintah Provinsi Jawa Barat, antara lain ada merek sport naked Royal Enfield 2020, BMW Motorrad 2020, dan ada dua motor Patwal: Honda CB500X dan Yamaha Xmax 250. Selain itu ada juga satu unit Honda CB500X yang masih menggunakan cat standar warna merah dan motor ini langsung ingin disumbangkan Dedi Mulyadi untuk kendaraan Dishub (dinas perhubungan).

    “Saya nggak mungkin pakai ini (CB500X), sayang. Jadi kira-kira ini cocoknya untuk apa?,” tanya Dedi kepada stafnya. “Dishub ya? Dishub bisa. Patroli agar nanti dibantu para Polisi (agar) tidak macet-macet di Jawa Barat. Jadi ini untuk Dishub, berubah jadi motor dinas,” terang Dedi.

    Dedi kemudian menunjuk motor lainnya, yakni sebuah naked bike besutan BMW Motorrad. Dedi akan menyumbangkan motor itu untuk petugas Satpol PP. “Bisa operasional (buat Satpol PP) misalnya untuk bantu-bantu pemerintahan kota, yang minta-minta itu, yang manusia ini, nanti patroli angkut di mobil belakang bawa ke dinas sosial, rumuskan problemnya apa, selesaikan,” lanjut Dedi.

    Selanjutnya Dedi mengarahkan pandangannya ke naked biker bergaya retro Royal Enfield. Dedi akan menyumbangkan motor itu buat stafnya. “Ini (Royal Enfiled) buat ini aja, admin pimpinan. Nanti takutnya ngikutin saya ke sana ke mari pakai motor. Nanti (motor) ini boleh bapak pakai,” kata dia kepada stafnya.

    Mercedes-Benz Sprinter Foto: Dok. Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI)

    Mobil Dinas Gubernur Jawa Barat untuk RS Keliling

    Singkat cerita, Dedi Mulyadi kemudian kembali menengok jajaran mobil dinas yang diparkir. Dia langsung menunjuk Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A3 berwarna silver untuk disumbangkan sebagai RS keliling.

    “Pak Sekda, oleh bapak nanti ini (Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A3) dialokasikan dirubah jadi mobil rumah sakit,” bilang Dedi. “Ya, rubah mobil ini jadi rumah sakit yang di situ ada pemeriksaan jantung, pemeriksaan ibu hamil, kalau perlu bisa mendeteksi kanker di sini, pemeriksaan darah. Kelengkapannya lengkapin, alokasikan hitung berapa (biayanya),” katanya lagi.

    “Jadi gubernur (Jabar) itu punya mobil rumah sakit, tapi bukan buat saya, (tapi buat) warga,” tegas Dedi. Dedi menilai jika jadi kendaraan dinas Gubernur Jawa Barat, maka mobil ini bakal jarang dipakai. Jadi seharusnya disumbangkan untuk kegiatan sosial.

    Setelah memutuskan menyumbangkan Mercedes-Benz Sprinter 315 CDI A3 untuk dijadikan RS keliling, Dedi kemudian memerintahkan kepada stafnya agar menyumbangkan Toyota Camry 2016 ke salah satu dinas di Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Atau jika perawatan mobil ini mahal, Dedi ingin mobil sedan premium itu dilelang saja. Selain Camry, Dedi juga akan menyumbangkan mobil listrik sedan Ioniq ke salah satu dinas dan Ioniq 5 untuk digunakan salah satu staf di lingkungan Pemerintahan Provinsi Jawa Barat.

    “(Untuk Toyota Alphard digunakan) Sekda aja,” bilang Dedi.

    Sementara itu Dedi mengatakan hanya akan menggunakan Toyota Innova Zenix. “Tadi ada Innova yang saya pakai ya. Ya itu bolehlah, Innova mah boleh,” terang Dedi.

    Dedi mengatakan tujuannya membagi-bagi mobil dinas agar tidak menumpuk di kantornya. “Jangan terlalu banyak (kendaraan dinas), lieur (pusing). Nanti numpuk itu biaya pemeliharaan, perawatan, pajak, di kita. Nanti jadi boros,” ungkap Dedi.

    (lua/din)

  • Dedi Mulyadi Bagi-bagi Kendaraan Dinas, Minta Mercy Diubah Jadi RS Berjalan
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        22 Februari 2025

    Dedi Mulyadi Bagi-bagi Kendaraan Dinas, Minta Mercy Diubah Jadi RS Berjalan Bandung 22 Februari 2025

    Dedi Mulyadi Bagi-bagi Kendaraan Dinas, Minta Mercy Diubah Jadi RS Berjalan
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Gubernur Jawa Barat
    Dedi Mulyadi
    meminta stafnya untuk mengalihfungsikan mobil dinasnya berjenis Mercedes Benz Sprinter untuk menjadi ambulans atau rumah sakit berjalan.
    Itu diutarakan Dedi saat meninjau barisan mobil dinas di Gedung Pakuan atau Rumah Dinas
    Gubernur Jabar
    di Kota Bandung.
    Kegiatannya tersebut diunggah di akun TikTok Dedimulyadiofficial, Sabtu (22/2/2025).
    Dalam video tersebut, Dedi bertanya tentang usia kendaraan dinas yang diparkir berjejer.
    Saat tiba di Mercedes Benz V-Class, Dedi meminta Sekda Jabar Herman Suryatman untuk mengubah mobil berkapasitas 10 orang itu menjadi mobil rumah sakit.
    “Pak Sekda, oleh bapak ini dialokasikan ini ubah jadi mobil rumah sakit,” kata Dedi.
    “Yang ada pemeriksaan jantung, pemeriksaan ibu hamil, kalau perlu bisa mendeteksi kanker di sini, pemeriksaan darah,” lanjut Dedi.
    Ia meminta Sekda Herman menghitung alokasi anggaran untuk mengubah mobil berjenis van ini.

    “Jadi gubernur itu punya mobil rumah sakit, tapi bukan buat saya,” kata mantan Bupati Purwakarta ini.
    “Ini mah pasti jarang dipakai,
    beurat
    (berat),” tukasnya.
    Ia juga meminta agar mobil dinas Toyota Camry 2007 untuk dilelang.
    Menurutnya, jika mobil relatif tua dengan biaya pemeliharaan tinggi lebih baik untuk dilelang ketimbang digunakan.
    Mantan anggota DPR itu pun memberikan Toyota Alphard untuk dipakai Sekda Herman.
    “Mobil bapak (yang saat ini digunakan) kasihkan,” ujar Dedi.
    Dedi mengaku cukup menggunakan Toyota Innova Zenix yang digunakan gubernur sebelumnya.
    “Jangan terlalu banyak (mobil dinas),
    lieur
    (pusing),” katanya.
    Banyaknya mobil dinas, kata dia, akan membebani APBD karena harus membayar biaya perawatan dan pajak.
    Dedi juga memerintahkan agar sepeda motor Honda CBR untuk jadi kendaraan operasional Dinas Perhubungan.
    Lalu, sepeda motor Royal Enfiled dan BMW juga ia berikan untuk Satpol PP dan pimpinan kantor Gubernur.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.