Transportasi: mobil listrik

  • Prabowo: Nilai Tambah Proyek Baterai Listrik Rp779 Triliun, 8 Kali Lipat Investasi

    Prabowo: Nilai Tambah Proyek Baterai Listrik Rp779 Triliun, 8 Kali Lipat Investasi

    Bisnis.com, KARAWANG — Presiden Prabowo Subianto memperkirakan nilai tambah dari proyek ekosistem baterai kendaraan listrik terintegrasi konsorsium anak usaha CATL dan BUMN Indonesia bisa mencapai delapan kali nilai investasinya.

    Hal itu disampaikan Prabowo saat meresmikan proyek ekosistem baterai kendaraan listrik hulu ke hilir itu di Kawasan Industri Karawang, Jawa Barat, Minggu (29/6/2025).

    Proyek terintegrasi yang berlokasi di Karawang dan Halmahera Timur, Maluku Utara itu disebut menelan investasi sekitar US$5,9 miliar (atau Rp95,7 triliun sesuai kursi Jisdor BI 26 Juni 2025 Rp16.233 per dolar AS).

    Prabowo menyebut nilai tambah yang dihasilkan dari mega proyek baterai listrik itu bisa delapan kalinya nilai investasi proyek, sehingga bisa sekitar US$48 miliar (Rp779 triliun sesuai kurs Jisdor BI 26 Juni 2025 Rp16.233 per dolar AS).

    “Proyek ini terobosan dengan investasi US$5,9 miliar akan menghasilkan nilai US$48 miliar, diperkirakan 8 kali nilai tambahnya. Nilai tambah sebesar itu tidak hanya Maluku Utara yg dipercepat pembangunannya, provinsi lain akan menikmatinya, seluruh bangsa akan menikmatinya,” tutur Prabowo di Karawang, Minggu (29/6/2025).

    Selain menghasilkan nilai tambah, lanjut Prabowo, adanya ekosistem baterai listrik terintegrasi itu bisa mendorong adopsi kendaraan dengan energi terbarukan.

    Harapannya, hal itu bisa juga menghemat pengeluaran negara dalam bentuk subsidi bahan bakar dan listrik, serta impor bahan bakar. Nilainya yakni US$58 miliar per tahun (setara Rp941,5 triliun sesuai kurs Jisdor BI 26 Juni 2025 Rp16.233 per dolar AS).

    “Kita akan hemat kurang lebih US$58 miliar tiap tahun. Menghemat dari subsidi bahan bakar dan listrik, dan impor bahan bakar dari luar. Saya optimis, 4-5 tahun lagi pembangunan akan dipercepat lagi,” ungkapnya.

    Untuk diketahui, proyek ekosistem baterai mobil listrik terintegrasi itu berada di Karawang, Jawa Barat, serta di Halmahera Timur, Maluku Utara. Sebagian besar proyek yang merupakan hulu pengolahan nikel termasuk smelter berada di Halmahera Timur, sedangkan pabrik baterainya berlokasi di Karawang.

    Pabrik baterainya berada di Artha Industrial Hill, milik grup konglomerat Artha Graha yang dipimpin Tommy Winata, dan merupakan bagian dari Kawasan Industri Karawang, Jawa Barat.

    Keseluruhan proyek baterai listrik hulu ke hilir ini merupakan milik konsorsium antara PT Aneka Tambang Tbk. atau Antam (ANTM), PT Indonesia Battery Corporation (IBC) dan anak usaha CATL yaitu CATL, Brunp and Lygend (CBL). Konsorsium membentuk perusahaan patungan yakni PT Contemporary Amperex Technology Indonesia Battery (CATIB).

    Ekosistem baterai mobil listrik terintegrasi itu meliputi enam proyek industri dari hulu ke hilir. Ada lima proyek yang dikembangkan di Halmahera Timur, sedangkan satu berada di Karawang.

    Sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN), proyek hilirisasi nikel dari hulu ke hilir ini menelan investasi sekitar Rp100 triliun. Proyek ini diperkirakan bisa menghasilkan daya sebesar 15 gigawatt per hour (GWh).

  • Prabowo Resmikan Proyek Ekosistem Baterai Mobil Listrik Terbesar Asia di Karawang – Page 3

    Prabowo Resmikan Proyek Ekosistem Baterai Mobil Listrik Terbesar Asia di Karawang – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Presiden Prabowo Subianto meresmikan proyek ekosistem baterai kendaraan listrik senilai USD 5,9 miliar atau setara Rp 96,04 triliun (asumsi kurs Rp 16.278). Ini menjadi pabrik baterai terbesar di Asia.

    “Dengan mengucap Bismillahirrahmaanirrahiin, pada siang hari ini, hari minggu 29 juni 2025, saya Prabowo Subianto Presiden Republik Indonesia dengan penuh kebanggaan meresmikan Groundbreaking Ekosistem Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi konsormsium Antam, Indonesia Batrery Corporation dan CBL, Contemporary Brunp Lygend,” kata Prabowo di Artha Industrial Hills, Karawang, Jawa Barat, Minggu (29/6/2025).

    Prabowo menyampaikan bilai tambah dari investasi di proyek hulu-hilir ini memberikan nilai tambah jumbo. Bahkan angkanya diperkirakan meningkat 8 kali lipat.

    “Jadi memang tadi memang saya katakan proyek ini adalah proyek terobosan dan sebagaimana tadi dilaporkan dengan investasi 5,9-6 miliar dolar (AS) akan menghasilkan nilai, diperkirakan 48 miliar dolar, jadi 8 kali nilai tambahnya,” kata Prabowo.

    Proyek Strategis Nasional

    Informasi, proyek Ekosistem Industri Baterai Kendaraan Listrik Terintegrasi ini merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan nilai investasi sebesar USD 5,9 miliar atau setara Rp 96,04 triliun (asumsi kurs Rp 16.278)

    Proyek ini mencakup area seluas 3.023 hektar serta mampu menyerap 8.000 tenaga kerja langsung, pertumbuhan ekonomi lokal, dan 18 proyek infrastruktur dermaga multifungsi.

     

  • Prabowo Groundbreaking Mega Proyek Baterai Listrik CATL, Antam (ANTM) & IBC

    Prabowo Groundbreaking Mega Proyek Baterai Listrik CATL, Antam (ANTM) & IBC

    Bisnis.com, KARAWANG — Presiden Prabowo Subianto menghadiri peletakan batu pertama atau groundbreaking pabrik baterai mobil listrik yang merupakan bagian dari ekosistem terintegrasi, milik konsorsium anak usaha Contemporary Ampherex Technology Co. Ltd (CATL) dan BUMN Indonesia.

    Berdasarkan pantauan Bisnis di lokasi, Prabowo tiba di lokasi acara sekitar 13.50 WIB, di Kawasan Industri Karawang, Jawa Barat. Dia lalu mendengarkan sejumlah penjelasan terkait dengan proyek pabrik hilir itu dari Dirjen Minerba Kementerian ESDM, Tri Winarno, sebelum akhirnya memasuki venue utama acara.

    Terlihat beberapa menteri ikut mendampingi Prabowo seperti Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri BUMN Erick Thohir, serta Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya.

    Pada waktu yang sama, peresmian proyek dalam ekosistem itu juga disaksikan oleh Wakil Menteri ESDM Yuliot di Desa Buli Asal, Halmahera Timur, Maluku Utara, di mana lokasi proyek hulu baterai mobil listrik tersebut.

    “Saya Prabowo Subianto, Presiden Republik Indonesia dengan penuh kebanggan meresmikan groundbreaking ekosistem industri baterai kendaraan listrik terintegrasi konsorsium Antam, Indonesia Battery Corporation dan CBL, Contemporary, Brunp, Lygend. Terima kasih, demikian saya nyatakan dimulai,” ujarnya, Minggu (29/6/2025),

    Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menyebut akan hadir bersama Presiden Prabowo untuk meresmikan proyek hiliriasi nikel terintegrasi dari hulu ke hilir itu pada Juni 2025.

    Pada keterangan terpisah di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (23/5/2025), Bahlil mengungkap groundbreaking Proyek Dragon ini merupakan yang pertama dari sejumlah 18 proyek hilirisasi prioritas.

    Untuk diketahui, proyek ekosistem baterai mobil listrik terintegrasi ini berlokasi di Artha Industrial Hill, milik grup konglomerat Artha Graha yang dipimpin Tommy Winata, pada Kawasan Industri Karawang, Jawa Barat.

    Proyek ini merupakan milik konsorsium antara PT Aneka Tambang Tbk. atau Antam (ANTM), PT Indonesia Battery Corporation (IBC) dan anak usaha CATL yaitu CATL, Brunp and Lygend (CBL),m. Konsorsium membentuk perusahaan patungan yakni PT Contemporary Amperex Technology Indonesia Battery (CATIB).

    Ekosistem baterai mobil listrik terintegrasi itu meliputi enam proyek industri dari hulu ke hilir. Ada lima proyek yang dikembangkan di Halmahera Timur, sedangkan satu berada di Karawang.

    Sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN), proyek hilirisasi nikel dari hulu ke hilir ini menelan investasi sekitar Rp100 triliun. Proyek ini memiliki luas 3.023 hektar (ha) serta mampu menyerap 8.000 tenaga kerja langsung, pertumbuhan ekonomi lokal, serta 18 proyek infrastruktur dermaga multifungsi.

    Proyek ini diharapkan bisa menghasilkan daya sebesar 15 gigawatt per hour (GWh).

  • Sukses Bikin Mobil Listrik, Pendiri Xiaomi Jadi Orang Terkaya di China

    Sukses Bikin Mobil Listrik, Pendiri Xiaomi Jadi Orang Terkaya di China

    Jakarta

    Pendiri dan CEO Xiaomi, Lei Jun, berhasil menjadi orang terkaya di China menyusul kesuksesannya mengembangkan dan memasarkan kendaraan listrik. Sebelumnya Xiaomi dikenal sebagai perusahaan teknologi yang memproduksi smartphone dan produk gadget lainnya.

    Mengutip situs Carnewschina, harga saham Xiaomi Group (1810.HK) mencapai titik tertinggi sepanjang masa di 61,45 HKD, sehingga menjadikan pendirinya Lei Jun sebagai orang terkaya di China. Pencapaian ini menyusul rekor perusahaan sebelumnya yang dibuat pada 27 Februari, saat saham sempat menyentuh 52 HKD.

    Mobil listrik Xiaomi YU7 Foto: Doc. Xiaomi

    Kenaikan tajam harga saham Xiaomi terutama didorong oleh keberhasilan peluncuran model YU7 yang sangat dinantikan. Mobil listrik Xiaomi bergaya SUV ini bahkan dapat 300.000 pesanan hanya dalam satu jam setelah peluncuran.

    Menurut laporan keuangan, total kekayaan pendiri perusahaan tersebut mendekati 440 miliar yuan (Rp 1.012 triliun) saat harga saham mencapai 52 HKD pada Februari lalu. Capaian itu menjadikannya orang terkaya di China saat itu, tetapi kemudian, karena beberapa alasan seperti kecelakaan mobil Xiaomi yang fatal pada akhir Maret, harga saham Xiaomi juga mengalami koreksi signifikan, yang menyebabkan Lei Jun kehilangan mahkotanya.

    Kini Lei Jun kembali menjadi orang terkaya di China dan menggeser pendiri Nongfu Spring. Sebelumnya pendiri perusahaan air kemasan Nongfu Spring Zhong Shansan, jadi orang terkaya di China selama empat tahun berturut-turut dengan kekayaan sebesar 368,3 miliar yuan atau setara Rp 846,09 triliun.

    Tapi meskipun sukses di pasaran, divisi otomotif Xiaomi menghadapi kendala produksi signifikan. Perusahaan saat ini hanya mengoperasikan satu pabrik di distrik Yizhuang, Beijing, tempat SU7 diproduksi. Pada Maret, Xiaomi menaikkan target pengirimannya pada tahun 2025 dari 300.000 menjadi 350.000, yang artinya melebihi kemampuan produksi mereka.

    Untuk mengatasi hambatan tersebut, Xiaomi akan membangun pabrik kedua dan pabrik ketiga mereka. Fasilitas-fasilitas tersebut akan memproduksi model SU7, SU7 Ultra, dan YU7 yang baru.

    (lua/rgr)

  • 4
                    
                        Kapal Kargo Besar Tenggelam Bawa 3.000 Kendaraan Baru, 800 Mobil Listrik
                        Internasional

    4 Kapal Kargo Besar Tenggelam Bawa 3.000 Kendaraan Baru, 800 Mobil Listrik Internasional

    Kapal Kargo Besar Tenggelam Bawa 3.000 Kendaraan Baru, 800 Mobil Listrik
    Tim Redaksi
    ADAK, KOMPAS.com
    – 
    Kapal
    kargo
    Morning Midas
    yang mengangkut sekitar 3.000 unit kendaraan baru menuju Meksiko, dilaporkan tenggelam di Samudra Pasifik pada Senin (23/6/2025).
    Kapal tersebut sebelumnya mengalami kebakaran pada 3 Juni 2025 dan akhirnya ditinggalkan awak
    kapal
    .
    Insiden tenggelamnya terjadi di perairan internasional, sekitar 770 kilometer dari daratan terdekat di Kepulauan Aleut, Alaska. Informasi ini dikonfirmasi oleh perusahaan pengelola kapal, Zodiac Maritime, yang berbasis di London.
    Sebagai informasi, Morning Midas dibangun pada 2006 dan berlayar di bawah bendera Liberia. Kapal ini bertolak dari Yantai, China, pada 26 Mei 2025 menuju Pelabuhan Lazaro Cárdenas, Meksiko.
    “Kerusakan yang disebabkan oleh kebakaran, diperparah oleh cuaca buruk dan masuknya air menyebabkan Morning Midas tenggelam pada 23 Juni sekitar pukul 16.35 waktu setempat di perairan sedalam sekitar 5.000 meter dan berjarak 360 mil laut dari daratan,” tulis Zodiac Maritime dalam pernyataan resminya, dikutip dari
    LiveMint
    .
    Dalam laporan
    LiveMint
    , disebutkan bahwa dari total 3.000 kendaraan yang diangkut, sekitar 800 di antaranya merupakan kendaraan listrik (
    electric vehicle
    /EV).
    Namun, hingga saat ini belum ada kepastian apakah seluruh kendaraan, termasuk mobil listrik, ikut tenggelam bersama kapal atau ada yang berhasil diselamatkan. Hal tersebut disampaikan oleh laporan terpisah dari
    CNN
    .
    Kepulan asap besar kali pertama terlihat dari buritan kapal, tepat di dek yang memuat kendaraan listrik. Hal ini diungkap oleh Penjaga Pantai Amerika Serikat (AS) dan pihak Zodiac Maritime.
    Diketahui, mobil listrik dilengkapi baterai lithium-ion yang berisiko terbakar bila mengalami kerusakan atau suhu berlebih (
    overheat
    ), meskipun umumnya aman.
    Kebakaran kapal terjadi pada 3 Juni 2025, sekitar 490 kilometer barat daya Pulau Adak, Alaska. Saat kejadian, terdapat 22 kru di atas kapal.
    Semua awak berhasil menyelamatkan diri dengan menggunakan sekoci dan dievakuasi oleh kapal niaga yang melintas. Tidak ada laporan korban luka maupun jiwa.
    “Kami menerima sinyal darurat tentang adanya kebakaran di Morning Midas, dan segera mengirimkan tim ke lokasi,” ujar Cameron Snell dari Penjaga Pantai AS, dikutip dari
    Associated Press
    .
    Sebagai langkah penanganan, Zodiac Maritime mengirim dua kapal penyelamat yang dilengkapi peralatan pengendali polusi untuk memantau kemungkinan tumpahan bahan berbahaya atau puing-puing kapal.
    Selain itu, satu kapal spesialis penanggulangan pencemaran turut dikerahkan sebagai upaya pencegahan tambahan.
    “Hingga kini belum ada tanda-tanda pencemaran yang terdeteksi,” kata Snell.
    “Namun, kami tetap menyiagakan kapal-kapal untuk merespons bila muncul indikasi pencemaran,” tambahnya.
    Insiden tenggelamnya Morning Midas menambah daftar kasus kebakaran kapal yang mengangkut kendaraan listrik.
    Pada 2023, kapal pengangkut sekitar 3.000 kendaraan, termasuk 500 kendaraan listrik, juga dilaporkan terbakar dalam pelayaran dari Jerman ke Singapura.
    Kebakaran tersebut berlangsung selama sepekan dan menewaskan satu awak sebelum kapal ditarik ke pelabuhan di Belanda.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mobil Listrik Xiaomi YU7 Resmi Meluncur, Harganya Mulai Rp500 Jutaan

    Mobil Listrik Xiaomi YU7 Resmi Meluncur, Harganya Mulai Rp500 Jutaan

    JAKARTA – Xiaomi resmi meluncurkan mobil listrik keduanya, yang sebelumnya hadir untuk mengisi segmen sedan kini menyasar pasar SUV. Model yang dimaksud yaitu YU7.

    Xiaomi YU7 hadir dalam tiga varian mulai dari Standar versi RWD yang dibanderol mulai dari 253.500 yuan atau kisaran Rp570 juta.

    Kemudian Pro AWD yang ada di angka 279.900 yuan atau Rp630 jutaan serta Max AWD yang ada di angka 32.900 yuan atau Rp740 jutaan, demikian keterangan tertulis yang diterima Sabtu, 28 Juni.

    Secara desain, eksterior Xiaomi YU7 menawarkan kesan elegan dan mewah adalah kunci utama. Xiaomi EV selalu berkomitmen menghadirkan desain relevan yang tak lekang oleh waktu dan Xiaomi YU7 dengan sempurna mewujudkan komitmen ini.

    Setiap detail desain eksterior dan interiornya dirancang untuk menciptakan pengalaman mewah untuk sebuah SUV canggih yang menantang standar.

    Tak hanya tampil mencuri perhatian dari luar, Xiaomi YU7 juga menawarkan berbagai pilihan interior yang stylish. Tersedia empat pilihan warna interior, Pine Gray, Coral Orange, Twilight Blue, serta kombinasi dua warna terbaru Ash Gray & Iris Purple, yang dirancang selaras dengan sembilan pilihan warna.

    Kombinasi ini memungkinkan pengguna menyesuaikan gaya sesuai selera, mulai dari tampilan berani hingga berbagai perpaduan menarik lainnya.

    Tak hanya memanjakan mata, kabin Xiaomi YU7 juga dirancang untuk memberikan kenyamanan premium.

    Hampir seluruh area yang sering disentuh, dilapisi menggunakan material soft-touch. Sementara itu, pada bagian jok dilengkapi dengan kulit Nappa yang lembut dan nyaman, memberikan rasa empuk namun tetap menopang tubuh dengan baik, cocok untuk perjalanan jauh sekalipun.

    Untuk urusan kenyamanan duduk, Xiaomi YU7 menawarkan opsi kursi depan zero-gravity ganda yang bisa direbahkan melalui satu sentuhan panda tombol kendali.

    Kursi ini juga dilengkapi fitur pijat di 10 titik, memungkinkan pengemudi beristirahat tanpa harus berpindah tempat duduk.

    Varian Standar sebagai pilihan pemula bisa mencapai jarak hingga 835 km menurut standar CLTC, terbaik di kelas SUV listrik menengah ke atas.

    Untuk varian AWD, jarak tempuhnya mencapai 770 km CLTC, melampaui mobil listrik penggerak empat roda di kelasnya.

    Performa jarak jauh Xiaomi YU7 didukung oleh platform penggerak listrik canggih. Semua varian menggunakan platform silikon karbida 800V yang memungkinkan pengisian daya ultra-cepat hingga 5,2C. Dengan teknologi ini, baterai bisa terisi dari 10 ke 80 persen hanya dalam 12 menit, dan dalam 15 menit sudah cukup untuk menempuh jarak hingga 620 km.

  • Ramai Mobil China Bating Harga, Mobil Listrik Ini Diskon Rp100-an Juta

    Ramai Mobil China Bating Harga, Mobil Listrik Ini Diskon Rp100-an Juta

    Jakarta, CNBC Indonesia – Brand mobil asal China jor-joran menghadirkan mobil murah di Indonesia. Beberapa brand bahkan sampai memangkas harga ratusan juta agar bisa bersaing di pasar dan menjadi pilihan masyarakat.

    Terbaru, pada pertengahan pekan ini Chery menurunkan harga Omoda 5 (sekarang C5) hingga Rp 27 jutaan dan harga mobil listrik Chery E5 turun hingga Rp 100 jutaan. Menggunakan baterai CATL Chery E5 ditawarkan dengan harga baru yang lebih kompetitif, yakni Rp 399.900.000,- (OTR Jakarta) dan Rp 404.900.000,- (OTR Jakarta) untuk varian two tone. Sementara Chery E5 Pure dibanderol Rp 369.900.000,- (OTR Jakarta).

    Baterai LFP terbaru besutan CATL dengan kapasitas 61 kWh di Chery E5 Memungkinkan perjalanan hingga 430 Km berdasarkan metode pengujian WLTP (Worldwide harmonized Light Vehicles Test Procedure) dan 505 Km dengan metode NEDC (New European Driving Cycle) untuk satu kali pengisian baterai secara penuh.

    Teknologi LFP tidak hanya menjamin jangkauan lebih jauh dan performa yang stabil dengan tingkat degradasi rendah, tetapi juga meningkatkan keamanan operasional berkat ketahanan terhadap suhu tinggi dan risiko kebakaran, sehingga mendukung mobilitas ramah lingkungan tanpa kompromi.

    Sementara itu Great Wall Motor (GWM) Indonesia juga meluncurkan GWM ORA 03 dengan harga Rp379.000.000 (OTR Jakarta). Mobil ini menawarkan 5 mode berkendara: Sport, Eco+, Eco, Normal, dan Auto. Konsumsi daya energi GWM ORA 03 hanya 13,1 kWh per 100 km berdasarkan uji internal.

    Dari sisi biaya operasional, pengguna cukup mengeluarkan sekitar Rp22.000 hingga Rp39.000 per 100 km, jauh lebih efisien dibandingkan mobil bensin sejenis yang bisa mencapai 58% lebih mahal.

    Mobil ini sudah diklaim melewati uji suhu ekstrem dari -30°C hingga 55°C, uji tekanan atmosfer dari -150 hingga 5000 meter di atas permukaan laut serta uji kelembapan udara dari 2% hingga 98%

    Tidak ketinggalan, Jetour merilis Dashing dan X70 Plus. Kini Jetour Dashing Journey dijual Rp 348.800.000 dan Jetour Dashing Inspira Rp Rp 379.800.000. Sementara Jetour X70 Plus Journey harganya Rp 359.800.000 dan Jetour X70 Plus Inspira dijual Rp 389.800.000.

    Saat pertama kali merilis harga resmi Dashing dan X70 Plus Oktober 2024 lalu, Jetour Dashing dibanderol mulai Rp 389,8 juta dan Jetour X70 Plus Rp 414,8 juta. Jetour juga sempat menurunkan harga pada Maret 2025, di mana model Dashing jadi Rp 359,7 juta dan model Jetour X70 Plus jadi Rp 396,2 juta.

    Baterai mobil Jetour Dashing memiliki kemampuan pengisian daya baterai 20% – 80% dalam 30 menit dengan 50W Wireless Charging.

    (dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Hyundai-Kia Banting Harga Mobil Ratusan Juta Rupiah, Khusus Tipe Ini

    Hyundai-Kia Banting Harga Mobil Ratusan Juta Rupiah, Khusus Tipe Ini

    Jakarta, CNBC Indonesia – Hyundai dan Kia memangkas harga hingga US$16.000 secara global dalam upaya mencegah penurunan pangsa pasar. Pemangkasan harga tersebut merespon tarif kendaraan yang diimpor ke Amerika Serikat yang membebani industri otomotif.

    Mengutip CNBC International, Hyundai Motor dan Kia meningkatkan promosi global bulan ini untuk meningkatkan penjualan. Langkah ini dipandang sebagai strategi pencegahan untuk mengimbangi penurunan permintaan AS yang diperkirakan akan terjadi akibat kenaikan harga di masa depan dan untuk mempertahankan pangsa pasar global.

    Hyundai Motor menjalankan promosi agresif di enam wilayah bisnisnya di luar negeri, yaitu Asia-Pasifik, Eropa, Timur Tengah, Afrika, Amerika Utara, serta Amerika Tengah dan Selatan pada Rabu lalu dengan diskon hingga 23 juta won (US$ 16.900) tergantung pada negaranya.

    Kampanye ini terutama menargetkan SUV populer seperti Tucson dan Santa Fe, serta mobil listrik seperti Ioniq 5 dan Ioniq 6.

    Di Polandia, misalnya, Tucson 2024 ditawarkan dengan diskon 30.000 zloty (US$8.200), sementara di Serbia, Ioniq 5 dan 6 didiskon hingga 15.000 euro (US$17.400). Diskon juga mencapai 12 juta won di Thailand dan 17,8 juta won di Chili.

    Promosi agresif ini tampaknya bertujuan untuk mengurangi potensi kerugian dari penurunan penjualan di Amerika Serikat menyusul keputusan Washington pada 3 April lalu untuk memberlakukan tarif 25 persen pada kendaraan impor.

    “Hyundai dan Kia membekukan harga hingga 2 Juni dan sejak itu memperpanjang pembekuan harga hingga 7 Juli,” sebutnya.

    Perusahaan-perusahaan tersebut mengandalkan inventaris pra-tarif kendaraan yang telah diproduksi atau dibersihkan dari bea cukai sebelum tarif diberlakukan. Namun, jika tarif tetap berlaku, kenaikan harga setelah tanggal 7 Juli diperkirakan akan terjadi. Toyota, misalnya, telah mengumumkan kenaikan harga di Amerika Serikat mulai bulan Juli.

    Setiap kenaikan harga kemungkinan besar akan merugikan penjualan. Seperti tahun lalu, satu dari setiap empat kendaraan yang dijual oleh Hyundai dan Kia atau 23,6 persen dijual di Amerika Serikat. 60% persen di antaranya diekspor dari Korea.

    “Penurunan penjualan di pasar AS, yang merupakan sumber pendapatan utama, pasti akan memberikan pukulan besar,” imbuhnya.

    Menyusul keputusan tarif, Hyundai dan Kia dilaporkan menginstruksikan kepala kantor regional untuk meningkatkan penjualan sebesar 10% di wilayah lain. Tidak terkecuali Korea.

    Sebagai informasi, Hyundai meluncurkan promosi baru yang dijuluki “H-Super Save” pada bulan Mei, menawarkan diskon mulai dari 1 juta won hingga 6 juta won untuk model-model populer seperti Tucson, Grandeur, dan Santa Fe. Perusahaan juga mulai melacak tingkat inventaris berdasarkan model secara terbuka setiap hari untuk lebih merangsang penjualan.

    Terlepas dari upaya ini, peningkatan penjualan yang jelas belum terwujud. Penjualan grosir di pabrik Hyundai di Ceko yang berfungsi sebagai pusat produksi Eropa turun selama tiga bulan berturut-turut dari Maret hingga Mei, turun dari 27.109 unit di bulan Maret menjadi 25.495 unit di bulan April dan 21.909 unit di bulan Mei.

    Kia juga mengalami tren yang sama. Ekspornya ke benua-benua di luar Amerika Serikat turun dari 61.822 unit di bulan Maret menjadi 53.081 unit di bulan Mei. Meskipun total penjualan kendaraan di Eropa naik 1,9 persen dari tahun ke tahun di bulan Mei, Hyundai dan Kia mengalami penurunan penjualan sebesar 2,5 persen dan 5,6 persen selama periode yang sama.

    Hyundai mempertahankan pendekatan menunggu dan melihat sambil memantau negosiasi tarif Korea-AS. Untuk itu, perusahaan telah mengalihkan semua produksi dari pabrik Alabama ke pasar domestik AS. Pada bulan Maret, pabrik tersebut mengekspor 3.570 kendaraan ke negara-negara terdekat, tetapi jumlah tersebut anjlok menjadi hanya 14 pada bulan Mei.

    Seorang peneliti senior di Korea Institute for Industrial Economics and Trade Kim Kyung-yoo mengatakan, tekanan biaya dari tarif akan mulai meningkat pada paruh kedua tahun ini, kemungkinan akan menyebabkan kenaikan harga kendaraan.

    “Karena produsen mobil tidak dapat membebankan seluruh biaya kepada konsumen, profitabilitas pasti akan menurun,” imbuhnya.

    Sementara Kwon Yong-joo, seorang profesor desain transportasi otomotif di Universitas Kookmin, juga memperingatkan Hyundai dan Kia mungkin bertahan untuk saat ini.

    “tetapi jika produksi lokal tidak berkembang dan negosiasi tarif antara Korea dan Amerika Serikat terhenti, hilangnya pangsa pasar tidak akan terhindarkan,” pungkasnya.

    (dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Chery Pangkas Harga Mobil Hingga Rp 100 Juta, Nggak Takut Rugi?

    Chery Pangkas Harga Mobil Hingga Rp 100 Juta, Nggak Takut Rugi?

    Jakarta

    PT Chery Sales Indonesia (CSI) mengambil langkah berani dengan memangkas harga dua mobil terbarunya, yakni Chery C5 dan E5. Bahkan, tak tanggung-tanggung, salah satu modelnya mengalami penurunan harga hingga Rp 100 jutaan! Emang tak takut rugi?

    Sebagai catatan, Chery C5 dibanderol mulai Rp 319 jutaan dengan status on the road Jakarta. Dulu, ketika namanya masih Omoda 5, kendaraan tersebut ditawarkan mulai Rp 346 jutaan atau Rp 27 jutaan lebih mahal.

    Kondisi yang sama juga berlaku untuk Chery E5 yang berstatus sebagai produk rebranding Omoda E5. Tak tanggung-tanggung, harga mobil listrik itu turun hingga Rp 100 jutaan!

    Chery C5. Foto: Septian Farhan Nurhuda/detik.com

    Perubahan angka tersebut lantas menimbulkan satu pertanyaan besar: kenapa Chery sedemikian berani menurunkan harga? Memangnya mereka tak takut rugi?

    Direktur Pemasaran PT CSI, Budi Darmawan menegaskan, meski ada penurunan signifikan, namun pihaknya sama sekali tak rugi. Sebab, kata dia, mustahil produsen menjual kendaraan tanpa memikirkan keuntungan.

    “Seperti yang kami pernah bilang, ini karena economic of scale. Karena kita kan ngejual suatu produk nggak hanya di Indonesia aja. Kita juga jual di negara lain,” ujar Budi Darmawan saat ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan.

    Chery E5 meluncur di Indonesia. Foto: Septian Farhan Nurhuda/detik.com

    Senada dengan Budi, Zeng Shuo selaku Vice President (VP) PT CSI juga mengklaim, pihaknya tetap untung meski ada penurunan harga kendaraan. Menurutnya, penjualan produk-produk terkait sangat tinggi di Eropa dan Australia. Sehingga, biaya produksinya makin murah.

    “Jadi volume-nya memang besar. Itu juga salah satu alasan mengapa cost-nya bisa turun. Karena kita yang satu platform selama ini 70 persen ADAS juga bisa di-share,” kata dia.

    Berikut Harga Chery C5 dan E5Chery C5 RZ – Rp 349 jutaanChery C5 Z – Rp 319 jutaanChery E5 – Rp 399 jutaanChery E5 Pure – Rp 369 jutaan.

    (sfn/lth)

  • Raksasa Ojol Ini Dulu Cabut dari RI, Sekarang Jadi Ancaman Driver

    Raksasa Ojol Ini Dulu Cabut dari RI, Sekarang Jadi Ancaman Driver

    Jakarta, CNBC Indonesia – Masih ingat Uber, perusahaan transportasi online yang sempat berkiprah di jalanan Indonesia hingga tahun 2018? Raksasa transportasi online itu kini memimpin revolusi taksi tanpa sopir (robotaxi) di Amerika Serikat (AS).

    Menggandeng anak perusahaan Google yakni Waymo, Uber memperluas layanan robotaxi di Atlanta, setelah sebelumnya hadir di Austin, Texas.

    Layanan ini menggunakan mobil listrik Jaguar I-PACE yang dikemudikan sepenuhnya oleh sistem otomasi tanpa sopir. Tak hanya efisien, pengguna hanya dikenakan tarif setara UberX atau Comfort, tanpa opsi memberikan tip. Dengan kata lain, ini akan menjadi era ancaman bagi para supir atau driver taksi online karena posisi mereka mulai diganti teknologi.

    Uber diketahui menjual divisi kendaraan otomatis pada 2020, menyusul tragedi fatal yang menewaskan pejalan kaki akibat mobil otomatis perusahaan pada 2018.

    Namun kini, Uber kembali ke dunia robotaxi dengan strategi baru, yakni menggandeng mitra teknologi seperti Waymo.

    Kedua perusahaan pertama kali mengumumkan rencana ini pada September 2024, dengan cakupan wilayah seluas 168 kilometer persegi di Atlanta. Layanan ini memungkinkan pengguna memesan mobil otonom Waymo langsung melalui aplikasi Uber, demikian dikutip dari Reuters, Sabtu (28/6/2025).

    Saat ini, terdapat 100 mobil Waymo yang beroperasi di platform Uber di Austin, dan puluhan lainnya akan meluncur di Atlanta.

    Waymo sebelumnya juga menyatakan akan menghadirkan layanan taksi otonom penuh di Washington D.C. pada tahun depan.

    Perusahaan kini memiliki lebih dari 1.500 kendaraan dan menangani lebih dari 250.000 perjalanan per minggu di San Francisco, Los Angeles, Phoenix, dan Austin.

    Namun, industri robotaxi yang makin kompetitif membawa kekhawatiran soal punahnya profesi driver di masa depan.

    (fsd/fsd)

    [Gambas:Video CNBC]