Transportasi: Honda BeAT

  • Pria di Lampung Pinjam Motor Teman untuk Jemput Istri, Ternyata Digadai Buat Modal Judi Online

    Pria di Lampung Pinjam Motor Teman untuk Jemput Istri, Ternyata Digadai Buat Modal Judi Online

    Liputan6.com, Jakarta Seorang pria di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung, Destario Pravesta (38) nekat menipu temannya sendiri dengan berpura-pura meminjam sepeda motor untuk menjemput istri. Motor lalu menggadaikan demi bermain judi slot daring.

    Pelaku ditangkap tim Satreskrim Polres Pringsewu setelah berbulan-bulan kabur ke pulau Jawa. Residivis kasus narkotika itu dibekuk saat pulang kampung, Jumat (3/10/2025).

    Kasus itu bermula pada tanggal 28 Mei 2025. Saat itu, korban bernama Triyono (22) tengah bekerja di sebuah gudang kawasan Pekon Pringsewu Timur.

    Destario datang dan meminjam sepeda motor Honda Beat BE 2964 US dengan alasan hendak menjemput istri.

    “Korban yang mengenal baik pelaku tak menaruh curiga dan menyerahkan kunci motor. Namun malam berganti pagi, motor tak kunjung dikembalikan,” kata Kapolres Pringsewu AKBP M Yunnus Saputra dikonfirmasi, Senin (6/10/2025).

    Upaya korban menghubungi pelaku dan mendatangi rumah keluarganya pun tak membuahkan hasil. Motor lenyap, pelaku menghilang tanpa jejak.

    Hasil pemeriksaan polisi mengungkap, motor tersebut digadaikan pelaku seharga Rp2,5 juta. Uang hasil gadai itu tak digunakan untuk kebutuhan rumah tangga, melainkan untuk bermain judi slot daring.

    “Pelaku mengaku sudah lama mengenal korban dan sering datang ke tempat korban bekerja. Saat itu ia tengah terdesak karena kalah berjudi,” terang dia.

  • Tertangkap Kamera CCTV, Sepeda Motor Digondol Maling di Kedungsari Jombang

    Tertangkap Kamera CCTV, Sepeda Motor Digondol Maling di Kedungsari Jombang

    Jombang (beritajatim.com) – Pada pagi yang tenang di Dusun Kedungsari, Desa Balongsari, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang, sebuah peristiwa mengejutkan terjadi, merusak ketenangan warga setempat. Sabtu, 4 Oktober 2025, Polsek Megaluh menerima laporan— sepeda motor hilang setelah diparkir di depan toko milik Sumari, seorang pedagang setempat.

    Kejadian yang terjadi sehari sebelumnya, pada Jumat, 3 Oktober 2025, sekitar pukul 05.30 WIB, berawal dari rutinitas harian Mutmainah, 46 tahun, yang sedang berbelanja. Sepeda motor Honda Beat berwarna putih-merah miliknya, dengan nomor polisi S 3912 OAX, diparkir di teras toko, tanpa mengunci stangnya. Seperti biasa, Mutmainah tidak menyangka bahwa keputusan kecil tersebut akan berujung pada hilangnya kendaraan yang selama ini setia menemaninya.

    Sepuluh menit berlalu, Mutmainah selesai berbelanja. Namun, saat kembali ke tempat parkir, apa yang dilihatnya sungguh tak terduga. Sepeda motor kesayangannya lenyap begitu saja. Panik, ia segera mencari di sekitar lokasi, namun tak ada jejak yang tersisa.

    Beruntung, toko Sumari dilengkapi dengan kamera CCTV, dan rekaman dari kamera tersebut menjadi saksi bisu kejahatan yang baru saja terjadi. Dalam video tersebut, terekam jelas aksi dua orang tak dikenal yang dengan lihainya mengambil sepeda motor milik Mutmainah.

    Mereka datang dengan cepat, dan dalam hitungan menit, motor tersebut telah berpindah tangan. Tanpa rasa takut, para pelaku menghilang ke tengah pagi yang cerah, sementara Mutmainah hanya bisa meratapi kehilangan yang terjadi begitu cepat.

    Kerugian yang dialami korban diperkirakan mencapai Rp 10.000.000, sebuah jumlah yang tidak sedikit bagi seorang ibu rumah tangga yang menggantungkan hidupnya pada sepeda motor tersebut.

    Kapolsek Megaluh, AKP Trisula Hadi, segera merespons laporan ini dengan serius. Penyidikan mulai dilakukan, dimulai dengan mengumpulkan barang bukti seperti BPKB, STNK, dan kunci sepeda motor.

    Interogasi terhadap korban dan saksi, serta pengamatan lebih lanjut terhadap rekaman CCTV, menjadi langkah awal dalam mengungkap pelaku.

    “Kasus ini sedang dalam penyelidikan lebih lanjut. Kami berharap bisa mengidentifikasi pelaku dan mengembalikan barang yang hilang kepada korban. Dalam waktu dekat, kami akan memberikan informasi lebih lanjut mengenai perkembangan kasus ini,” ujar Trisula. [suf]

  • 70% Lebih Murah dari Mobil Bensin

    70% Lebih Murah dari Mobil Bensin

    Jakarta

    Bukan hanya harga jualnya, ternyata biaya kepemilikan atau total cost ownership (TCO) mobil listrik BYD Atto 1 sangat terjangkau. Bahkan, nominalnya bisa 50-70 persen lebih murah dibandingkan mobil bensin!

    Sebagai perbandingan, jika mobil bensin memerlukan biaya Rp 10 ribu/liter untuk mengisi bensin Pertalite, maka BYD Atto 1 hanya memerlukan ongkos 2.530/kwh untuk pengisian di SPKLU dan Rp 1.447/kWh untuk pengisian melalui wall charger.

    Jika dihitung untuk penggunaan 40 km/hari, mobil bensin menghabiskan Rp 20 ribu/hari atau Rp 600 ribu/bulan dan Rp 7,2 juta/tahun. Sementara BYD Atto 1 hanya menghabiskan dana Rp 4,4 juta/tahun untuk pengisian SPKLU dan Rp 2,4 jutaan untuk pengisian wall charger.

    BYD Atto 1 Foto: Dok. BYD Motor Indonesia

    Kemudian, untuk perbandingan terakhir, mobil bensin punya pajak tahunan kasar Rp 3 juta/tahun dengan biaya perawatan Rp 2 juta/tahun. Sedangkan mobil listrik seperti BYD Atto 1 pajak tahunannya hanya Rp 150 ribu per tahun atau lebih murah dari skuter matik (skutik) sekelas Honda BeAT! Sedangkan biaya perawatannya Rp 1 juta per tahun.

    Dengan hitung-hitungan itu, berikut kami rangkum perbandingan biaya kepemilikan atau total cost ownership BYD Atto 1 dan mobil bensin sekelasnya:

    Mobil Bensin: Rp 12,2 juta/tahunBYD Atto 1 (SPKLU): Rp 5,6 juta/tahunBYD Atto 1 (Wall Charger): Rp 3,6 juta/tahun.

    Nah, dengan hitung-hitungan tersebut, maka biaya kepemilikan BYD Atto 1 dengan wall charger bisa 70 persen lebih murah dibandingkan mobil bensin sekelasnya!

    Sebagai catatan, BYD Atto 1 pertama kali meluncur di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2025. Mobil listrik itu tersedia dalam dua varian berbeda, yakni Dynamic seharga Rp 195 juta dan Premium yang Rp 40 juta lebih mahal. Keduanya berstatus on the road Jakarta.

    BYD Atto 1 varian Dynamic menggunakan baterai Blade 30,08 kwh dengan jarak tempuh maksimum 300 km. Sementara varian Premium mengadopsi baterai Blade 38,88 kWh dengan jangkauan puncak 380 km.

    BYD Atto 1 menggunakan motor listrik yang mampu menghasilkan tenaga 75 kw, torsi 135 Nm dan kecepatan maksimum 120 km/jam. Sedangkan untuk berakselerasi dari nol ke 50 km/jam hanya memerlukan waktu 4,9 detik.

    Kesimpulannya, jika merujuk pada hitung-hitungan barusan, biaya kepemilikan BYD Atto 1 tentu sangat meringankan untuk konsumen pemula atau first buyer. Sebab, saat membeli kendaraan, kita tak hanya mengeluarkan dana di awal, melainkan juga di hari-hari berikutnya.

    (sfn/dry)

  • Duda 2 Anak Curi Motor di Pacitan, Ditangkap Polisi, Diancam 7 Tahun Penjara

    Duda 2 Anak Curi Motor di Pacitan, Ditangkap Polisi, Diancam 7 Tahun Penjara

    Pacitan (beritajatim.com) – Dian Setiyo Yuono (25), warga Bandem, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi,Jawa Timur hanya bisa tertunduk lesu saat dihadirkan dalam press release di Gedung Bhayangkara Polres Pacitan.

    Pelaku yang berprofesi sebagai tukang las itu ditangkap setelah mencuri sepeda motor Yamaha NMAX milik Eko Danang Pramukti disebuah bengkel di Kelurahan Ploso, Pacitan. Tak hanya itu, sebelumnya ia juga beraksi di Lingkungan Teleng, Kelurahan Sidoharjo, dengan menggondol sepeda motor Honda Beat.

    “Modusnya, pelaku menyewa motor untuk memuluskan aksinya, lalu beraksi,” ujar Kapolres Pacitan, AKBP Ayub Diponegoro Azhar, Kamis (2/10/2025).

    Polisi berhasil membekuk pelaku di kamar kos wilayah kota Pacitan sekitar 6 jam setelah kejadian. Dari tangan pelaku diamankan barang bukti berupa motor curian Yamaha NMAX warna hitam serta motor sewaan Honda PCX putih yang digunakan untuk melancarkan aksinya.

    Kapolres menambahkan, motor hasil curian sebelumnya telah dibawa ke arah timur. Namun, pihaknya belum dapat menyebutkan lokasi pastinya karena masih dalam tahap penyelidikan.

    Duda dua anak itu mengaku nekat mencuri motor untuk mencukupi kebutuhan ekonomi. Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 362 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.

    Kapolres Pacitan mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat memarkir kendaraan, serta memastikan kunci sudah dicabut.

    “Pacitan ini tidak seperti dahulu lagi. Kotanya semakin maju, sehingga potensi gangguan kamtibmas juga ikut meningkat,” pungkas Kapolres. (tri/but)

  • Harga Honda BeAT dan Yamaha Gear Ultima Oktober 2025

    Harga Honda BeAT dan Yamaha Gear Ultima Oktober 2025

    Jakarta

    Honda BeAT dan Yamaha Gear Ultima menjadi dua skutik entry level yang bisa dipilih konsumen buat kendaraan harian. Keduanya punya dimensi mungil yang praktis untuk selap-selip di jalan perkotaan, namun tetap mampu membawa banyak barang. Ini harga Honda BeAT dan Yamaha Gear Ultima Oktober 2025.

    Honda BeAT hingga kini tetap menjadi tulang punggung penjualan Honda di Indonesia. Skutik mungil ini bahkan sering disebut ‘motor sejuta umat’ lantaran dominasinya di pasar roda dua nasional. Di sisi lain, Yamaha menghadirkan Gear Ultima sebagai generasi terbaru dari lini Gear, tampil lebih modern dan sporty untuk menantang hegemoni BeAT di kelas entry level.

    Soal harga, Honda BeAT masih menawarkan daya tarik dengan banderol mulai Rp 18 jutaan. Sama seperti bulan lalu, harga BeAT Oktober 2025 tetap stabil tanpa ada revisi. Honda juga menghadirkan varian BeAT Street dengan gaya lebih adventure yang menyasar konsumen muda.

    Harga Honda BeAT Oktober 2025 (OTR Jakarta):

    1. BeAT CBS: Rp 18.980.000

    2. BeAT Deluxe: Rp 19.851.000

    3. BeAT Deluxe Smart Key: Rp 20.381.000

    4. BeAT Street: Rp 19.851.000

    Sementara itu, Yamaha Gear Ultima hadir dengan harga sedikit lebih tinggi. Model ini ditawarkan dalam varian Standard, Hybrid, hingga Hybrid S yang menjadi tipe tertinggi dengan fitur paling lengkap. Sama seperti BeAT, harga Yamaha Gear Ultima Oktober 2025 juga tak berubah dibanding September lalu. Yamaha pun masih memasarkan versi lama Gear agar konsumen punya lebih banyak pilihan.

    Harga Yamaha Gear Ultima Oktober 2025 (OTR Jakarta):

    1. Gear: Rp 19.045.000

    2. Gear Ultima Hybrid: Rp 19.990.000

    3. Gear Ultima Hybrid S: Rp 21.500.000

    Dari sisi spesifikasi, BeAT mengusung mesin eSP 110 cc yang irit bahan bakar, bagasi praktis, dan opsi smart key system. Sedangkan Yamaha Gear Ultima dibekali mesin 125 cc dengan opsi hybrid yang lebih responsif, dilengkapi stop & start system. BeAT tampil simpel dan ringkas, sementara Gear Ultima mengedepankan gaya sporty dengan tipe Hybrid S yang modern.

    Sebagai catatan, harga di atas merupakan harga on the road (OTR) Jakarta per Oktober 2025. Harga bisa berbeda di tiap kota atau daerah, sehingga konsumen disarankan mendatangi dealer resmi Honda dan Yamaha untuk informasi lebih detail.

    (lua/din)

  • Daftar Harga Motor Suzuki di Indonesia, Paling Murah Rp 20 Jutaan

    Daftar Harga Motor Suzuki di Indonesia, Paling Murah Rp 20 Jutaan

    Jakarta

    Suzuki punya 10 model motor yang dijual di Indonesia. Berikut ini daftar harga motor Suzuki yang paling murah dijual Rp 20 jutaan.

    Pasar roda dua di dalam negeri juga diramaikan dengan kehadiran motor-motor Suzuki. Modelnya juga beragam dari skuter matic, motor bebek, hingga motor sport. Paling banyak didominasi skuter matic, ada lima model yaitu Nex Crossover, Address GI, hingga yang paling anyar Access 125.

    Motor sport jadi yang paling banyak kedua, barulah terakhir ada satu-satunya motor bebek yakni Satria F150. Motor Suzuki paling murah dijual seharga Rp 20 jutaan. Buat kamu yang tertarik beli motor Suzuki, berikut ini daftar harga lengkapnya.

    Daftar Harga Motor SuzukiSuzuki Nex II: Rp 20,18 jutaSuzuki Nex Crossover: Rp 21,265 jutaSuzuki Address FI: Rp 21,435 jutaSuzuki Access 125: Rp 25,5 jutaSuzuki Burgman Street 125Ex: Rp 26,543 jutaSuzuki Satria F150: Rp 29,165 jutaSuzuki GSX-S150: Rp 32,32 jutaSuzuki GSX-R150: Rp 35,8 jutaSuzuki Gixxer SF 250: Rp 56,2 jutaSuzuki VStrom 250 SX: Rp 60,048 juta

    Motor Suzuki paling murah adalah Nex II yang harganya Rp 20 jutaan. Suzuki Nex II adalah skutik berdesain futuristik dan modern. Motor ini ditenagai mesin 113 cc FI dan didukung teknologi SEP. Berbekal mesin tersebut, Suzuki Nex II itu bisa menyemburkan tenaga 6,9 kW. Kalau diperhatikan speknya, Nex II tampang disajikan untuk menjegal laju Honda BeAT.

    Sedangkan motor termahal adalah VStrom 250 SX. VStrom 250 SX merupakan motor petualang yang cocok untuk diajak melahap semua medan jalan. VStrom 250 SX ini mengandalkan mesin berkapasitas 249 cc yang dipadukan dengan transmisi manual 6 percepatan. Kehadiran VStrom ini praktis ‘mengganggu’ pasar yang dihuni Honda CRF 250 Rally hingga Kawasaki Versys-X 250.

    Di segmen skutik retro, Suzuki rupanya juga nggak mau kalah dengan meluncurkan skutik Access baru-baru ini. Access bermesin 125 cc itu bakal berhadapan langsung dengan Honda Scoopy, Yamaha Fazzio, hingga TVS Callisto.

    (dry/rgr)

  • Sekretariat IJTI Lumajang Dibobol Maling, Jurnalis Kehilangan Kendaraan

    Sekretariat IJTI Lumajang Dibobol Maling, Jurnalis Kehilangan Kendaraan

    Lumajang (beritajatim.com) – Aksi pencurian kembali terjadi di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin dini hari (29/9/2025). Dalam rekaman kamera pengawas CCTV yang beredar, dua orang pelaku terlihat membobol Sekretariat Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) yang terletak di Kelurahan Tompokersan, Kecamatan Lumajang.

    Komplotan ini, yang terekam dengan jelas oleh CCTV, membuka kunci pagar sekitar pukul 04.09 WIB dan langsung bergerak menuju sepeda motor yang terparkir di teras kantor.

    Dua orang yang berboncengan menggunakan sepeda motor Honda Vario 150, terlihat memakai masker dan bolak-balik memantau sekitar kantor. Salah satu pelaku kemudian merusak kunci sepeda motor matic jenis Honda Beat dengan nomor polisi N 3144 EAC yang diparkir di pojok area.

    Tak lama kemudian, sekitar pukul 04.13 WIB, pelaku berhasil membawa kabur sepeda motor tersebut. Aksi pencurian ini berlangsung cepat, hanya membutuhkan waktu kurang lebih tiga menit.

    Menurut warga setempat, Wisnu, ia sempat melihat dua orang yang mencurigakan, sebelum akhirnya menyadari bahwa mereka adalah pelaku pencurian.

    “Awalnya ya keliatan dua orang boncengan pakai masker, mencurigakan bolak-balik tau-tau ya ternyata maling motor. Itu larinya ke arah utara,” ujar Wisnu yang sempat menyaksikan kejadian tersebut.

    Korban dari pencurian ini adalah Irfan Sumanjaya, seorang jurnalis Antarafoto asal Kabupaten Malang, yang sedang bermalam di sekretariat IJTI Lumajang saat kejadian berlangsung. Irfan mengungkapkan bahwa ia dan beberapa wartawan lain sedang tertidur lelap ketika aksi pencurian terjadi.

    “Motor saya ada paling pojok dan jenisnya matic sendiri yang dicuri, pelaku kelihatan di CCTV berjumlah dua orang,” kata Irfan, yang merasa lesu dan tidak bisa melanjutkan aktivitas peliputan berita di wilayah Lumajang setelah kejadian tersebut.

    Irfan berharap agar pihak kepolisian segera mengungkap pelaku pencurian. “Semoga polisi bisa segera melakukan pengungkapan atas kasus pencurian ini dan pelaku bisa mempertanggungjawabkan perbuatannya,” tambahnya.

    Kepala Subbag Humas Polres Lumajang, Ipda Untoro, menyatakan bahwa laporan dari korban telah diterima dan petugas saat ini tengah melakukan penyelidikan. “Sudah kita turunkan anggota untuk penyelidikan agar segera bisa mengungkap kasus ini,” ungkap Ipda Untoro.

    Pihak berwenang terus bekerja keras untuk mengidentifikasi dan menangkap pelaku pencurian, dengan harapan kasus ini segera terungkap demi memberikan rasa aman kepada warga dan wartawan yang bekerja di wilayah Lumajang. [has/suf]

  • Curi Uang Kuno Rp1,47 M di Surabaya, Busro Dituntut 3 Tahun Penjara

    Curi Uang Kuno Rp1,47 M di Surabaya, Busro Dituntut 3 Tahun Penjara

    Surabaya (beritajatim.com) – Jaksa Penuntut Umum (JPU) Rocky Selo Handoko menuntut pidana penjara selama tiga tahun terhadap Moch Busro yang diadili di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya dalam kasus pencurian uang kuno milik kolektor Budi Setiawan.

    Dalam tuntutannya, JPU menyebutkan bahwa Busro terbukti melakukan tindak pidana pencurian secara berkelanjutan. Aksi tersebut tidak hanya sekali, melainkan puluhan kali hingga menyebabkan kerugian korban mencapai miliaran rupiah.

    “Menuntut Terdakwa dengan pidana penjara selama tiga tahun,” ujar Jaksa dalam sidang di PN Surabaya, Senin (29/9/2025).

    Berdasarkan uraian dakwaan, Busro beraksi sejak 2 September 2024 hingga 9 Juni 2025. Korban, Budi Setiawan, kehilangan koleksi uang kuno yang disimpannya di rumah di Jalan Bawean, Surabaya.

    Modus yang digunakan Busro terbilang lihai. Dengan berpura-pura membantu urusan administratif, seperti tanda tangan cek, perpanjangan buku tabungan, hingga pengurusan STNK, ia memanfaatkan kesempatan saat rumah korban sepi. Busro lalu menyelinap ke ruang tamu dan menguras isi kotak kardus berisi uang kuno yang diletakkan di atas rak lemari tanpa pengaman.

    Jaksa mencatat, aksi pencurian ini dilakukan sedikitnya 57 kali dalam kurun waktu lebih dari satu tahun. Barang yang diambil bervariasi, mulai dari koin dollar Australia, euro, ringgit Malaysia, yen Jepang, hingga lembaran uang langka bergambar Soekarno dan Suharto dengan jumlah ribuan keping dan lembar.

    Hasil jarahan tidak hanya disimpan, melainkan dijual kepada Sinchan Collection milik Moh. Iksan. Transaksi dilakukan di sejumlah warung kopi kawasan Jalan Nias dan Jalan Pandegiling, Surabaya. Uang hasil penjualan digunakan Busro untuk membeli mobil Grand Livina Xgear, motor Honda Beat Street, perhiasan emas, serta berlibur bersama keluarga.

    “Akibat perbuatan terdakwa, saksi Budi Setiawan mengalami kerugian sekitar Rp1,47 miliar,” tegas JPU dalam dakwaannya.

    Atas perbuatannya, Busro didakwa melanggar Pasal 362 KUHP jo. Pasal 64 ayat (1) KUHP tentang pencurian berlanjut. [uci/beq]

  • 2 Motor Raib di Parkiran Masjid Simorejo Kota Surabaya

    2 Motor Raib di Parkiran Masjid Simorejo Kota Surabaya

    Surabaya (beritajatim.com) – Dua sepeda motor di Simorejo, Sukomanunggal, Kota Surabaya, amblas dicuri bandit curanmor secara bersamaan, Kamis (25/9/2025). Para bandit curanmor memanfaatkan situasi yang sepi saat pemilik motor shalat di masjid.

    Kejadian pencurian itu terjadi di masjid Al-Kautsar Jalan Simorejo X. Dua motor yang hilang yakni Honda Beat dan Scoopy milik jamaah yang sedang beribadah di dalam masjid.

    “Motornya sudah dikunci setir. Terekam CCTV kok malingnya,” kata Agung, salah satu warga di sekitar masjid.

    Dari rekaman CCTV, diketahui pelaku mengenakan jaket hoodie warna abu-abu dan bercelana panjang. Satu pelaku lain mengenakan jaket merah dan sarung. Kedua pelaku tidak mengendarai sepeda motor saat beraksi.

    “Pelakunya jalan kaki. Dari CCTV di sekitar kampung itu dia ga bawa motor atau naik kendaraan lain,” jelasnya.

    Para pemilik sepeda motor baru mengetahui menjadi korban curanmor seusai sholat subuh selesai. Warga sekitar memperkirakan bandit curanmor yang beraksi dari komplotan yang sama.

    “Sepeda motor yang hilang itu parkirnya jejeran. Satu milik guru ngaji dan satunya milik pak RT,” imbuhnya.

    Peristiwa pencurian dua sepeda motor ini sudah dilaporkan ke Polsek Sukomanunggal. Kerugian yang dialami oleh kedua korban diperkirakan hingga belasan juta rupiah. Saat ini, pihak Unit Reskrim Polsek Sukomanunggal sedang melakukan penyelidikan untuk menangkap pelaku.

    “Sudah laporan (ke polsek) saat ini anggota masih mendalami lebih lanjut,” kata Kanit Reskrim Polsek Sukomanunggal, Ipda Eko Yudha. (ang/but)

  • Jauh Juga! Segini Beda Pajak Motor Listrik vs Honda BeAT

    Jauh Juga! Segini Beda Pajak Motor Listrik vs Honda BeAT

    Jakarta

    Pajak tahunan Honda BeAT dan motor listrik ternyata berbeda jauh. Berikut ini perbandingannya.

    Beli motor harus sudah siap dengan pajaknya. Sebab, pajak motor dibayarkan per tahun. Nah besaran pajak motor itu berbeda-beda tergantung dari modelnya. Khusus untuk motor listrik, pajaknya kini lebih rendah. Bahkan berkali-kali lipat jauh lebih murah ketimbang motor matic bermesin 110 cc.

    Pajak Honda BeAT vs Pajak Motor Listrik

    Sebagai perbandingan, detikOto telah menelusuri pajak tahunan untuk dua model motor listrik berbeda yakni Maka Cavalry dan Alva N3. Pajak keduanya sama-sama murah yakni Rp 35 ribu untuk pembayaran SWDKLLJ (Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas). PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) yang harusnya dibayarkan setiap tahun, dinolkan.

    Alva N3 Foto: Ridwan ArifinMaka Cavalry Foto: Dok. Detikoto

    Ya, pembebasan biaya PKB pada motor listrik itu tak sembarangan melainkan tertuang dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 6 Tahun 2023 tentang Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan Bermotor, Bea Balik Nama, dan Pajak Alat Berat Tahun 2023. Berikut ini bunyi pasal 10:

    1. Pengenaan PKB KBL Berbasis Baterai untuk orang atau barang ditetapkan sebesar 0 persen dari dasar pengenaan PKB
    2. Pengenaan BBNKB KBL Berbasis Baterai untuk orang atau barang ditetapkan sebesar 0 persen dari dasar pengenaan BBNKB

    Dua hal itulah yang membuat motor listrik pajak tahunannya nggak sampai Rp 50 ribu. Lalu bagaimana dengan motor matic 110 cc? Ambil contoh untuk Honda BeAT, berdasarkan penelusuran detikOto, pajak tahunannya sekitar Rp 230 ribuan. Penelusuran dilakukan di laman Bapenda Jabar, maka ada beberapa komponen pajak yang dibebankan yaitu PKB Pokok, Opsen PKB Pokok, dan SWDKLLJ Pokok. Jika dibandingkan dengan pajak motor listrik, selisihnya cukup jauh yakni nyaris delapan kali lipat.

    Kalau motor terdaftar di Jakarta, maka yang dibebankan adalah PKB Pokok dan SWDKLLJ dengan tarif Rp 35 ribu. Nah itu tadi perbedaan pajak antara motor listrik dan Honda BeAT. Gimana dengan pajak nggak sampai Rp 50 ribu, kamu tertarik beli motor listrik atau tetap mengandalkan motor bensin nih?

    (dry/din)