Transportasi: Honda BeAT

  • Dua Pelaku Penipuan Modus COD Asal Madura Dibekuk Polisi

    Dua Pelaku Penipuan Modus COD Asal Madura Dibekuk Polisi

    Surabaya (beritajatim.com) – Dua pelaku penipuan bermodus Cash On Delivery (COD) asal Madura dibekuk Unit Reskrim Polsek Kenjeran. Kedua pelaku itu adalah KA (28) dan MA (19) asal Camplong, Sampang.

    Kapolsek Kenjeran, Kompol Yuyus Andriastanto mengatakan, kedua pelaku diamankan usai menipu 3 pelajar SMP Surabaya yang hendak membeli sepatu roda dari media sosial. 3 korban adalah DMS (14), Seorang pelajar SMP Surabaya, bersama dua temannya, NFA (12) dan YA (13).

    “Kejadiannya Jumat (27/12/2024) kemarin ya. Korban awalnya melihat ada sepatu roda yang dijual di media sosial. Lalu oleh korban ditawar dan sepakat untuk bertemu di jembatan Suroboyo,” kata Yuyus, Minggu (12/01/2025).

    Ketika bertemu, KA dan MA beralasan bahwa sepatu roda yang hendak dibeli berada di tempat lain dan belum dibawa. KA lantas membujuk NFA dan YA untuk ikut mengambil sepatu roda. Sementara, MA ditinggal bersama DMS di jembatan Suroboyo.

    KA lantas membawa kedua teman DMS ke tempat yang sepi. Disana, mereka diminta untuk menunggu. KA pun beralaskan akan mengambil sepatu roda. Namun, KA malah kembali dan menjemput MA serta DMS di jembatan Suroboyo.

    “Pelaku KA lantas kembali ke jembatan Suroboyo. Disana korban DMS dibonceng. Sementara sepeda motor DMS itu dipakai pelaku lainnya berinisial MA,” tutur Yuyus.

    Kedua pelaku kemudian membawa DMS ke lokasi terpencil di wilayah perumahan, meminta sepeda motor dan ponsel korban dengan alasan akan menjemput teman-temannya. Namun, pelaku justru melarikan diri dan tidak kembali.

    Sadar menjadi korban kejahatan, DMS lantas ke Polsek Kenjeran bersama kedua orangtuanya untuk melapor. Setelah mendapat laporan, Unit Reskrim Polsek Kenjeran lantas melakukan pendalaman dan melacak keberadaan pelaku.

    “Kedua pelaku berhasil diringkus bersama barang bukti berupa sepeda motor honda Beat, ponsel infinix, serta kendaraan yang digunakan pelaku, honda PCX,” pungkas Yuyus.

    Dari pengakuan kedua pelaku, ternyata mereka sudah melakukan aksinya beberapa kali di Surabaya. Saat ini, petugas masih melakukan pendalaman terhadap kedua pelaku. [ang/suf]

  • Diskon Motor Matic Honda Januari 2025, Ada Potongan Harga hingga Rp 1,9 Juta

    Diskon Motor Matic Honda Januari 2025, Ada Potongan Harga hingga Rp 1,9 Juta

    Jakarta

    Main dealer Honda area Jakarta-Tangerang, Wahana Makmur Sejati, memberikan program diskon awal tahun 2025. Sejumlah produk matic Honda mendapat potongan harga hingga mencapai Rp 1,9 juta.

    Program promo ini menawarkan berbagai keuntungan menarik bagi konsumen yang tentu tidak bisa diabaikan apalagi sampai terlewatkan, berlaku sampai dengan 31 Januari 2025. Diskon ini menyasar lini produk motor matic lawas dan baru Honda.

    Honda BeAT Foto: Dok. Wahana Honda

    “Awal Baru Bersama Honda, di awal 2025 kami menghadirkan promo pembelian motor Honda untuk beragam tipe, baik yang ingin melakukan pembelian secara tunai ataupun kredit. Jangan sampai terlewat, karena ini waktu yang tepat untuk segera memiliki sepeda motor Honda impian,” ujar Division Head of Sales PT Wahana Makmur Sejati, Olivia Widyasuwita, dalam keterangan resminya.

    Program diskon ini ditawarkan untuk beberapa motor matic Honda, seperti Honda BeAT, Honda PCX 160 lawas, New Honda PCX 160, Honda Scoopy lawas, dan juga Honda ADV 160. Khusus untuk New Honda PCX 160, diskon berupa voucher dengan total mencapai Rp 800.000.

    Diskon Motor Matic Honda Januari 2025

    1. Honda BeAT: total potongan s/d Rp 1.200.000,- untuk pembelian tunai dan kredit plus potongan tenor 3x.

    2. Honda Old PCX 160: total potongan s/d Rp 1.900.000,- untuk pembelian tunai dan kredit plus potongan tenor 4x.

    3. Honda Old Scoopy: total potongan s/d Rp 1.300.000,- untuk pembelian tunai dan kredit plus potongan tenor 3x.

    4. Honda New PCX 160 (ABS & Roadsync): pembelian tunai dan kredit mendapatkan voucher total sampai dengan Rp 800.000,-.

    5. Honda ADV 160: total potongan s/d Rp 1.800.000,- untuk pembelian tunai dan kredit plus potongan tenor 4x.

    (lua/lth)

  • Polres Wonosobo Bekuk Dua Pengedar Sabu Asal Temanggung, Satu di Antaranya Residivis Psikotropika

    Polres Wonosobo Bekuk Dua Pengedar Sabu Asal Temanggung, Satu di Antaranya Residivis Psikotropika

    TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO – Dua warga Temanggung berhasil ditangkap Satresnarkoba Polres Wonosobo dalam kasus jaringan peredaran narkotika jenis sabu.

    Dua tersangka berinisial, F (27) dan FR (21) berhasil ditangkap pada Rabu (8/1/2025) di kawasan objek wisata Sinsu Park, Desa Reco, Kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo. 

    Kapolres Wonosobo, AKBP Donny Lumbantoruan melalui Kasatresnarkoba Polres Wonosobo, AKP Teguh Sukosso mengatakan salah satu dari pelaku merupakan seorang residivis kasus psikotropika.

    “Keduanya terlibat dalam tindak pidana narkotika, dan salah satunya, F diketahui merupakan residivis kasus psikotropika,” ungkapnya.

    Ia menjelaskan, penangkapan ini bermula dari informasi yang diterima Satresnarkoba Polres Wonosobo adanya transaksi mencurigakan di sekitar lokasi kejadian.

    Setelah melakukan pemantauan intensif, polisi berhasil mengamankan kedua tersangka pada Rabu (8/1/2025) pukul 21.45 WIB.

    Saat dilakukan penggeledahan, petugas menemukan barang bukti berupa satu paket sabu yang disembunyikan dalam bungkus rokok merk Dunhill dan dibungkus dengan tisu dan lakban.
     
    “Selain itu, turut disita dua unit ponsel dan satu unit sepeda motor Honda Beat,” ucap Kasatresnarkoba Polres Wonosobo.

    Tersangka F (27) diketahui pernah menjalani hukuman pada 2023 dalam kasus psikotropika, dan kini kembali terjerat dalam kasus narkotika jenis sabu. 

    Sementara itu, FR (21) yang juga terlibat, kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.

    “Saat ini, kedua tersangka beserta barang bukti telah diamankan di Mapolres Wonosobo untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” imbuhnya.

    Akibat perbuatannya kedua tersangka dijerat dengan Pasal 112 Ayat (1) Jo Pasal 132 Ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, terkait kepemilikan, penyimpanan, dan penguasaan narkotika golongan I bukan tanaman (jenis sabu), serta percobaan atau permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana narkotika. (ima)

  • Daftar Harga Motor Matic Honda Januari 2025, Naik Segini

    Daftar Harga Motor Matic Honda Januari 2025, Naik Segini

    Jakarta

    Harga motor matic Honda terpantau mengalami kenaikan. Berikut ini daftar harga motor matic Honda yang berlaku Januari 2025.

    Honda melakukan penyesuaian terhadap harga motor maticnya di Indonesia. Terlihat dalam situs resmi mulai dari Honda BeAT, Genio, Vario, hingga Stylo harganya terkerek naik. Honda BeAT misalnya, naik harga Rp 100 ribu untuk seluruh modelnya. BeAT Street pun demikian, mengalami kenaikan Rp 100 ribu.

    Harga Motor Matic Honda Januari 2025

    Kenaikan Rp 100 ribu juga dialami oleh Honda Genio. Vario pun demikian. Kenaikan harga Vario ini bervariasi dengan besar Rp 100 ribu hingga Rp 250 ribu. Kenaikan harga juga dialami oleh Stylo. Harga Stylo per Januari 2025 kini lebih mahal Rp 350 ribu. Terakhir kenaikan harga juga dialami Honda ADV 160. Harga ADV pada awal tahun 2025 ini naik Rp 150 ribu.

    Berikut ini daftar harga motor Honda yang naik per Januari 2025

    Harga Honda BeAT

    BeAT CBS: Rp 18.530.000 dari sebelumnya Rp 18.430.000BeAT Deluxe: Rp 19.400.000 dari sebelumnya Rp 19.300.000BeAT Deluxe Smart Key: Rp 19.930.000 dari sebelumnya Rp 19.830.000BeAT Street: Rp 19.400.000 dari sebelumnya Rp 19.300.000

    Harga Honda Genio

    Honda Genio 2023 Foto: Dok. Astra Honda Motor (AHM)Genio CBS: Rp 19.675.000 dari sebelumnya Rp 19.575.000Genio CBS-ISS: Rp 20.295.000 dari sebelumnya Rp 20.195.000

    Harga Honda Vario

    Honda Vario 160 Grande White Foto: Astra Honda MotorVario 125 CBS: Rp 23.410.000 dari sebelumnya Rp 23.310.000Vario 125 CBS-ISS: Rp 25.065.000 dari sebelumnya Rp 24.965.000Vario 125 CBS-ISS Special Color: Rp 25.065.000 dari sebelumnya Rp 24.965.000Vario 160 CBS Active: Rp 27.600.000 dari sebelumnya Rp 27.350.000Vario 160 CBS Grande: Rp 27.850.000 dari sebelumnya Rp 27.600.000Vario 160 ABS: Rp 30.480.000 dari sebelumnya Rp 30.230.000

    Harga Honda Stylo

    Honda Stylo 160 Foto: Rifkianto NugrohoStylo 160 CBS: Rp 28.395.000 dari sebelumnya Rp 28.045.000Stylo 160 ABS: Rp 31.385.000 dari sebelumnya Rp 31.035.000

    Harga Honda ADV 160

    Honda ADV 160 Foto: Muhammad Hafizh Gemilang / detikOtoADV 160 CBS: Rp 36.715.000 dari sebelumnya Rp 36.565.000ADV 160 ABS: Rp 39.760.000 dari sebelumnya Rp 39.610.000

    Sementara itu, untuk model PCX, Scoopy, dan Forza harganya belum mengalami perubahan. Honda Scoopy saat ini paling murah dibanderol Rp 22.525.000 hingga yang termahal Rp 23.330.000. Sementara itu Honda PCX 160 ditawarkan mulai harga Rp 33.750.000 untuk varian CBS dan yang termahal ABS-RaodSync harganya Rp 40.350.000. Forza pun demikian, harganya belum berubah yakni Rp 90.515.000.

    (dry/rgr)

  • Gagal Nyalip, Pengendara Motor di Bogor Tewas Terlindas Truk

    Gagal Nyalip, Pengendara Motor di Bogor Tewas Terlindas Truk

    Bogor

    Kecelakaan lalu lintas melibatkan truk dan sepeda motor di Jalan Raya Narogong, Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. Pengendara motor Honda Beat berinisial LN meninggal dunia usai terlindas truk.

    “Korban kecelakaan meninggal dunia satu orang, pengendara sepeda motor,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Bogor Ipda Ferdhyan Mulya, Kamis (9/1/2025).

    Peristiwa nahas itu terjadi pada sekitar pukul 05.10 WIB pagi tadi. Kecelakaan berawal ketika korban melaju dari arah Klapanunggal menuju Cileungsi.

    “Setibanya di TKP (tempat kejadian perkara) bergerak ke kiri jalan mendahului kendaraan jenis truk yang bergerak searah di depannya,” ucapnya.

    Kemudian sepeda motor korban tersebut tergelincir. Menyebabkan korban terjatuh ke sebelah kanan jalan.

    “Lalu bagian kepala terlindas oleh ban belakang sebelah kiri kendaraan jenis truk, sehingga terjadilah kecelakaan lalu lintas,” jelasnya.

    (rdh/mea)

  • Sindikat Curanmor Lintas Daerah Ditangkap, Total Gasak 27 Motor

    Sindikat Curanmor Lintas Daerah Ditangkap, Total Gasak 27 Motor

    TRIBUNJATENG.COM – Tim Resmob Polres Luwu berhasil membongkar kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) lintas daerah yang beroperasi di Kabupaten Luwu, Wajo, dan Sidrap. Dalam aksi kejahatannya, pelaku berinisial LP (40), warga Tocamming, Kelurahan Siwa, Kabupaten Wajo, tercatat telah menggasak puluhan sepeda motor.

    Penangkapan LP merupakan hasil serangkaian penyelidikan intensif yang dilakukan oleh tim gabungan Polres Wajo sejak September 2024. Penyidik mengumpulkan berbagai bukti, termasuk laporan masyarakat, keterangan saksi, dan analisis rekaman CCTV di beberapa lokasi pencurian.

    Setelah mengantongi bukti yang cukup, polisi mendatangi rumah LP di Kelurahan Siwa untuk melakukan penangkapan. Saat hendak diamankan, pelaku sempat melawan dan mencoba melarikan diri. Polisi akhirnya mengambil tindakan tegas dan terukur untuk mencegah LP kabur.

    Hasil interogasi mengungkap, LP telah mencuri kendaraan di 12 lokasi berbeda.

    Polisi berhasil mengamankan 27 unit motor dari berbagai merek, di antaranya Yamaha N-Max, Honda Scoopy, dan Honda BeAT.

    “Enam unit motor yang merupakan hasil curian di wilayah hukum Polres Luwu telah dibawa ke Polres Luwu untuk proses lebih lanjut,” jelas Kanit I Pidum Polres Luwu, Ipda Muhammad Hasrum saat dikonfirmasi, Rabu (8/1/2025).

    Hasrum merinci, kendaraan tersebut terdiri dari tiga unit Honda Scoopy, dua unit Yamaha M3, dan satu unit Honda Genio.

    Saat ini, LP masih menjalani pemeriksaan di Polres Wajo untuk kasus curanmor yang ia lakukan.

    Setelah selesai, tersangka akan diserahkan ke Polres Luwu untuk diperiksa kembali penyidik.

    Hasrum menyebut, kerja sama lintas Polres menjadi kunci keberhasilan pengungkapan kasus ini.

    “Barang bukti enam unit motor telah kami amankan di Polres Luwu. Sebelumnya, motor-motor tersebut berada di Polres Wajo untuk proses penyelidikan,” ujarnya, Rabu (8/1/2025).

    Kata Hasrum, pihaknya berkomitmen untuk meminimalisir aksi serupa terjadi kembali.

    “Kami akan meningkatkan kerja sama dan pencegahan agar kasus curanmor bisa diminimalkan. Keberhasilan ini juga diharapkan memberi efek jera bagi pelaku kejahatan,” tegasnya.

     

  • Petualangan Manusia Silver Surabaya: Pelaku Curanmor Sukses Mengelabui Petugas

    Petualangan Manusia Silver Surabaya: Pelaku Curanmor Sukses Mengelabui Petugas

    Surabaya (beritajatim.com) – Siapa sangka, Suprambodo bin Riyadi, seorang pelaku pencurian sepeda motor yang menjadi buronan, berhasil mengelabui polisi dengan cara yang unik. Selama berbulan-bulan, Suprambodo menyamar sebagai manusia silver di Sidoarjo, hingga akhirnya tertangkap setelah penyelidikan intensif dari kepolisian.

    Pencurian yang Terjadi di Joyoboyo

    Kasus ini bermula pada Selasa, 17 Januari 2023. Korban, Nur Badriah, kehilangan sepeda motor milik anaknya, Mohammad Arif Rahman Hakim, yang diparkir di depan rumah di Jalan Joyoboyo Belakang RT 08/RW 06, Kelurahan Sawunggaling, Kecamatan Wonokromo, Surabaya. Dalam persidangan, Nur Badriah mengungkapkan kerugiannya yang mencapai Rp10 juta.

    “Sepeda motor milik anak saya hilang meski sudah dikunci setir. Saya tahu motor itu dicuri setelah melihat rekaman CCTV kampung,” kata Nur Badriah dalam persidangan.

    Strategi Pelaku: Menyamar sebagai Manusia Silver

    Setelah aksinya terungkap, Suprambodo menjadi buronan. Febrian, salah satu anggota kepolisian yang menangani kasus ini, menceritakan bagaimana Suprambodo berhasil lolos dari empat kali upaya penangkapan.

    “Kami sempat kesulitan karena dia menyamar sebagai manusia silver di perempatan jalan di Sidoarjo. Akhirnya, melalui pelacakan sinyal ponselnya, kami menemukan keberadaannya di sebuah kos-kosan di Sidoarjo,” jelas Febrian.

    Pengakuan Terdakwa di Persidangan

    Dalam persidangan, Suprambodo mengakui semua perbuatannya. Melalui sambungan video call, ia menjelaskan modus operandi yang dilakukan saat mencuri sepeda motor Honda Beat berwarna biru putih dengan nomor polisi L-5142-GA.

    “Benar, Yang Mulia. Saya menggunakan obeng untuk merusak kunci kontak motor itu. Setelah berhasil, motor tersebut saya jual seharga Rp1,5 juta,” ungkap Suprambodo.

    Rencana Aksi yang Terencana

    Jaksa Penuntut Umum (JPU) Fathol Rasyid dari Kejari Surabaya menjelaskan bahwa Suprambodo telah merencanakan aksinya. Pada hari kejadian, ia membawa obeng sebagai alat untuk mempermudah pencurian. Saat situasi sepi, ia mendekati motor yang terparkir, merusak kunci kontak, dan langsung membawa kabur motor tersebut.

    Akibat perbuatannya, korban mengalami kerugian hingga Rp10 juta. Saat ini, sidang kasus ini masih berlangsung dan akan dilanjutkan pada Senin, 13 Januari 2025, dengan agenda pembacaan tuntutan oleh JPU.

    Aksi Nekat yang Berujung di Meja Hijau

    Kisah Suprambodo sebagai manusia silver sekaligus buronan ini menjadi bukti bahwa tindak kejahatan sering kali diiringi oleh upaya penyamaran yang kreatif. Namun, keuletan aparat kepolisian berhasil mengungkap penyamaran tersebut dan membawa pelaku ke meja hijau.

    Dengan jeratan pasal 363 ayat (1) ke-5 KUHP, Suprambodo kini menghadapi hukuman yang akan ditentukan di pengadilan. Kasus ini sekaligus menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap kejahatan di lingkungan sekitar. (ted)

  • Polisi Tangkap Dua Begal yang Resahkan Warga di Flyover Grati Pasuruan

    Polisi Tangkap Dua Begal yang Resahkan Warga di Flyover Grati Pasuruan

    Pasuruan (beritajatim.com) – Tim gabungan dari Jatanras Polda Jatim, Satreskrim Polres Pasuruan Kota, dan Polsek Grati berhasil menangkap dua pelaku begal yang beraksi di jembatan flyover Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro), Grati, Pasuruan. Penangkapan ini dilakukan pada Senin (6/1/2025) setelah penyelidikan intensif.

    Kasatreskrim Polres Pasuruan Kota, Iptu Choirul Mustofa, membenarkan penangkapan dua orang begal yang telah meresahkan warga Kecamatan Grati. Kedua pelaku ini sendiri berinisial SA (22) dan S (35).

    “Benar kami dan Jatanras Polda Jatim telah mengamankan dua orang pelaku yang telah meresahkan warga Kecamatan Grati. Keduanya yakni SA (22), warga Kecamatan Tutur, Kabupaten Pasuruan, yang ditangkap di wilayah Probolinggo, dan S (35), warga Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan,” ungkap Choirul, Selasa (7/1/2025).

    Choirul juga menduga bahwa keduanya berusaha melarikan diri, karena saat diamankan keduanya tidak berada di rumah. Setelah diamankan kedua pelaku langsung digiring ke Pda Jatim untuk dilamukan pemeriksaan lebih lanjut.

    Dari hasil penangkapan tersebut, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain sepeda motor Honda Beat milik korban yang dirampas. “Kami juga menyita barang bukti diantaranya sepeda motor Jupiter MX yang digunakan pelaku dan beberapa rekaman CCTV,” tambahnya.

    Sebelumnya, aksi begal ini terjadi pada Jumat (3/1/2025) di jembatan flyover Tol Paspro, Grati. Korbannya adalah Kartini (32), warga Desa Kedawung Kulon, Kecamatan Grati, yang kehilangan sepeda motornya setelah diancam dengan celurit oleh pelaku saat mengantarkan pesanan makanan. Kasus ini sempat menimbulkan keresahan di masyarakat karena terjadi berdekatan dengan kasus serupa sebelumnya. (ada/kun)

  • Bandit Curanmor Surabaya Beraksi saat Hujan, Korban Mahasiswa Magang

    Bandit Curanmor Surabaya Beraksi saat Hujan, Korban Mahasiswa Magang

    Surabaya (beritajatim.com) – Aksi pencurian kembali terjadi di kota Surabaya. Terbaru, bandit pencurian kendaraan bermotor (curanmor) melakukan aksinya di kantor Beritajatim.com Jalan Kutisari IX, Wonocolo, Surabaya, Senin (06/01/2024) sore. Dalam kejadian itu, sepeda motor milik Abigael Natalia hilang.

    Abigael mengatakan ia memarkir sepeda motornya di halaman kantor Beritajatim sekitar pukul 09.15 WIB. Ia lantas beraktifitas di kantor Beritajatim hingga pukul 17.00. Saat akan pulang, ia mengetahui sepeda motornya telah lenyap.

    “Saya sama sekali tidak keluar kantor karena banyak tugas yang harus saya kerjakan. Saya baru tau ketika hendak pulang,” kata Abigail, Selasa (07/01/2024).

    Abigail mengatakan, saat memarkir sepeda motor Honda Beat L 2573 RG miliknya itu, ia sudah melakukan kunci stir dan menutup lubang kunci. Sehingga, ia merasa aman memarkir sepeda motor di tempat parkir kantor.

    “Sudah dikunci stir. Biasanya juga parkir di tempat yang sama,” tutur Abigail.

    Sementara itu, Yasin salah satu karyawan Beritajatim menjelaskan kejadian pencurian itu terjadi antara pukul 15.00 – 17.00 WIB. Sebab sekitar pukul 15.00 WIB, ia berada di halaman kantor dan masih melihat sepeda motor terparkir di lokasi.

    “Kemungkinan pas hujan itu pencurinya mengambil motor. Karena saya sempat di luar untuk beristirahat dan melihat motornya masih ada,” tegas Yasin.

    Pria pendek berpenampilan nyentrik ini juga mengatakan bahwa tidak ada rekaman CCTV yang merekam aksi pencurian itu. Lantaran, CCTV kantor yang berada di halaman parkir sedang dalam perbaikan.

    “Rekaman CCTV ga ada sama sekali. Dari ruko samping juga tidak ada. Sedangkan CCTV kantor sedang pemeliharaan,” sesal Yasin.

    Sementara itu, Kapolsek Wonocolo Kompol Haryoko Widhi mengatakan pihaknya sudah menerima laporan aksi pencurian itu. Saat ini, pihaknya sedang melakukan penyelidikan atas peristiwa ini.

    “Iya sudah kami terima laporannya. Saat ini masih lidik,” tutup Haryoko. (ang/but)

  • Polisi Tangkap Satu dari Tiga Pencuri Sepeda Motor di Cikarang Timur Bekasi – Halaman all

    Polisi Tangkap Satu dari Tiga Pencuri Sepeda Motor di Cikarang Timur Bekasi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Polisi menangkap SW (29), salah satu dari tiga terduga pelaku pencurian dengan pemberatan sepeda motor yang meresahkan masyarakat di wilayah Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

    Penangkapan ini dilakukan Unit Reskrim Polsek Cikarang Timur berdasarkan laporan polisi terkait pencurian sepeda motor yang terjadi di Kontrakan Far I, Kampung Rawabanteng, Kelurahan Sertajaya, Kecamatan Cikarang Timur, pada 4 November 2024 dan 3 Januari 2025.

    Proses penangkapan berlangsung pada Sabtu (5/1/2025).

    Anggota Reskrim Polsek Cikarang Timur yang dipimpin oleh Kanit Reskrim IPTU Arnandha Hadi Pratama mendapatkan informasi tentang keberadaan pelaku di Dusun Serengseng II, Desa Kartarahayu, Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang. 

    Ketika petugas tiba di lokasi, SW terlihat sedang bermain ponsel di teras rumahnya. 

    Menyadari kedatangan petugas, pelaku berusaha melarikan diri namun berhasil diamankan oleh tim.

    Bersama pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti yang terkait dengan aksi pencurian, di antaranya empat buah plat nomor kendaraan sepeda motor hasil pencurian, dua unit sepeda motor Honda Beat, satu buah kunci T dan empat anak mata kunci, satu buah magnet pembuka kunci sepeda motor, satu kemeja kotak-kotak biru hitam dan satu celana jeans hitam yang sesuai dengan rekaman CCTV.

    Kapolsek Cikarang Timur AKP Muhammad Trisno menegaskan bahwa dua pelaku lainnya, yakni US alias KOJUL (32), yang bertindak sebagai joki, dan HE alias EMEN (33), sebagai penadah, saat ini masih dalam pengejaran. 

    Keduanya merupakan warga Dongkal, Kecamatan Pedes, Kabupaten Karawang, dan telah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

    “Kami terus berupaya melakukan pengejaran terhadap dua pelaku lainnya yang masih buron. Kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan jika mengetahui keberadaan pelaku atau menemukan hal mencurigakan,” ujar AKP Muhammad Trisno

    SW dan barang bukti kini telah diamankan di Polsek Cikarang Timur untuk proses hukum lebih lanjut. 

    Penangkapan ini diharapkan dapat memberikan rasa aman dan mengurangi keresahan masyarakat akibat maraknya pencurian sepeda motor di wilayah tersebut.