2 Polisi Gadungan Tipu Sejoli Saat COD Motor di Jakbar
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Sat Reskrim Polres Metro
Jakarta Barat
menangkap dua pria yang mengaku sebagai polisi dari Mabes Polri untuk melancarkan aksi
penipuan
terhadap sepasang kekasih bernama Adelia Putri (23) dan Yusuf (23).
Dua pelaku menipu korban saat hendak membeli
sepeda motor
Honda Beat dengan sistem cash on delivery (COD) di Palmerah, Jakarta Barat, Rabu (18/6/2025) dini hari.
“Pelaku berjumlah 2 orang kami dapat amankan di daerah Cengkareng,” kata Wakasat Reskrim Polres Metro Jakbar AKP Raden Dwi Kennardi Dewanto Pratistha dalam keterangannya, Sabtu (28/6/2025).
Usai menerima laporan polisi (LP) dari korban pada 18 Juli 2025, Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat langsung mengidentifikasi pelaku.
“Pada saat proses penangkapan pada 19 Juni 2025, kedua pelaku sempat berusaha kabur saat akan ditangkap. Tapi, Alhamdulillah, bisa kita tangkap dua orang,” tutur dia.
Kenn menambahkan, penyidik masih memeriksa kedua pelaku secara intensif untuk mengungkap lebih jauh modus penipuan yang mereka lakukan.
“Saat ini pelaku masih dalam tahap penyidikan yang dilakukan oleh Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat,” kata Kenn.
Peristiwa bermula saat Adelia dan Yusuf bertemu dengan pelaku karena hendak menjual sepeda motor yang mereka iklankan melalui Facebook.
Kendati demikian, korban menjual tidak disertai Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) karena sudah hilang, hanya Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) saja.
Saat bertemu, pelaku tiba-tiba saja mengaku dari Mabes Polri.
Mereka mengancam korban dan menunjukkan sejumlah pasal tentang penjualan motor bodong.
Pelaku lalu mengancam akan membawa korban ke kantor polisi.
Karena takut, korban pun pasrah saat sepeda motornya dibawa kabur oleh
polisi gadungan
tersebut.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Transportasi: Honda BeAT
-

Honda Dirumorkan Mau Bikin Vario 160 Street Edition, Pakai Setang Telanjang
Jakarta –
Rumor berembus dari negeri Thailand yang mengatakan Honda Click 160 alias Vario 160 akan hadir dalam versi street edition. Versi baru ini akan menghadirkan Honda Vario 160 dengan nuansa adventure melalui penggunaan setang model telanjang, mirip seperti di Honda BeAT Street.
Mengutip laman Greatbiker, pada Click 160 atau Vario 160 Street Edition ini, Honda memilih menonjolkan gaya motor petualang mirip dengan model Honda BeAT Street atau ADV 160 yang menggunakan setang telanjang.
Model Honda Vario 160 saat ini Foto: Luthfi Anshori/detikOto
Selain membantu mengendalikan motor lebih lincah, model setang telanjang juga bisa menambah kesan keren. Tak hanya menggunakan setang model telanjang, area fascia juga disebut-sebut bakal direvisi dengan bentuk fairing lebih tajam dan sporty dengan lampu depan model ngumpet.
Meski belum ada konfirmasi resmi, Vario 160 Street Edition diperkirakan akan tetap menggunakan mesin eSP+ 4 katup, 156,9 cc, yang dilengkapi teknologi smart injeksi dan fitur Idling Stop System (ISS) yang bisa membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih efisien.
Belum ada informasi yang jelas dari Honda tentang kapan rencana peluncuran Vario Street Edition ini. Jika motor ini benar-benar jadi diluncurkan, maka dia bisa jadi pilihan baru bagi konsumen motor di perkotaan yang sudah bosan dengan desain motor matic simpel, dan ingin memiliki skuter yang lebih bertenaga dan berkarakter petualang.
Apakah Click 160 atau Vario 160 Street Edition juga bakal diperkenalkan di Indonesia? Tentu kemungkinannya sangat besar, mengingat segmen motor adventure diperhatikan betul oleh PT Astra Honda Motor (AHM).
Tercatat, AHM memiliki beberapa model motor petualang seperti Honda BeAT Street dan Honda ADV 160. Bahkan AHM memiliki model motor sport petualang, Honda CB150X yang menjadi satu-satunya motor sport 150 cc bergaya adventure di Indonesia.
(lua/dry)
-

Dispar Sleman siap gelar jelajah wisata motor “Tour de Merapi” 2025
Sleman (ANTARA) – Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta kembali menggelar kegiatan bersepeda motor menjelajahi destinasi pariwisata di Kabupaten Sleman Tour de Merapi (TdM).
“Tahun ini merupakan gelaran TdM ke-21 kalinya ini, dengan mengambil tema ‘Dolan Sleman Marai Tuman’ yang akan menempuh tidak kurang dari 100 kilometer,” kata Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman Kus Hendarto di Sleman, Jumat.
Menurut dia, TdM 2025 akan dilaksanakan pada Minggu, 27 Juli 2025 dengan start di Lapangan Pemda Kabupaten Sleman dan finish di kawasan wisata lereng Gunung Merapi, Bukit Klangon, Kalitengah Lor, Glagaharjo, Cangkringan.
“Tour de Merapi 2025 ini dimaksudkan untuk mengingatkan dan lebih mengenalkan potensi pariwisata yang ada di Kabupaten Sleman sekaligus sebagai upaya sosialisasi berkendara dengan aman, dengan tetap mentaati aturan lalu lintas yang berlaku,” katanya.
Ia mengatakan, ditargetkan sekitar 500 sepeda motor akan berpartisipasi dalam kegiatan ini.
” Adapun spesifikasi sepeda motor yang dapat mengikuti gelaran ini adalah sepeda motor dengan kapasitas mesin antara 125cc sampai dengan 250 cc dengan kondisi baik. Karena tidak menutup kemungkinan rute yang dilewati merupakan rute dengan tanjakan atau turunan membutuhkan kondisi motor yang prima,” katanya.
Kus Endarto mengatakan, dalam kegiatan ini, Dinas Pariwisata Sleman melibatkan Dinas Perhubungan Sleman, Satuan Polisi Pamong Praja Sleman, Kepolisian Republik Resor Kota Sleman, Polisi Pariwisata.
“Kami juga melibatkan Satuan Karya Pariwisata, Ikatan Dimas Diajeng Sleman, Forum Komunikasi Desa Wisata Kabupaten Sleman, Palang Merah Indonesia dan lain-lain,” katanya.
Ia mengatakan, untuk fasilitas yang didapat peserta Tour de Merapi 2025 adalah asuransi bagi pengendar dan pembonceng, dua kupon makan, dua kupon door prize, satu jaket dan produk sponsor.
“Terkait hal ini, Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman membuka kesempatan untuk menjadi sponsor dalam kegiatan ini,” katanya.
Sedangkan beberapa door prize yang disiapkan Dinas Pariwisata Sleman untuk memeriahkan gelaran ini meliputi dua buah sepeda motor Honda Beat, empat unit kulkas, empat unit mesin cuci, tiga sepeda gunung, satu laptop, tiga LED TV, lima kompor gas, lima magic com dan beberapa doorprizes menarik lainnya.
Pendaftaran Tour de Merapi akan dibuka di Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Jalan KRT Pringgodiningrat No.13, Tridadi, Sleman mulai 23 Juni 2025 jam 08.00 WIB.
“Pendaftar diharapkan datang langsung ke Dinas Pariwisata dengan membawa kelengkapan pendaftaran berupa salinan KTP/SIM pengemudi dan pembonceng yang masih berlaku, salinan STNK sepeda motor dan uang pendaftaran,” katanya.
Ia mengatakan, untuk 300 sepeda motor pertama, ditetapkan besaran uang pendaftaran sebesar Rp230 ribu dan selanjutnya menjadi Rp250 ribu.
“Bagi masyarakat Sleman dan sekitarnya yang berminat mengikuti jelajah wisata ini, segera daftarkan diri untuk menjelajahi destinasi pariwisata di Kabupaten Sleman dan mendapatkan pengalaman bermotor yang tidak terlupakan,” katanya.
Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-
/data/photo/2024/05/08/663b75b5690a2.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
KAI Bakal Tempuh Jalur Hukum Imbas Truk Tertemper KRL di Tanah Tinggi Megapolitan 20 Juni 2025
KAI Bakal Tempuh Jalur Hukum Imbas Truk Tertemper KRL di Tanah Tinggi
Tim Redaksi
TANGERANG, KOMPAS.com
–
KAI
akan akan menempuh jalur hukum imbas KRL Commuter Line relasi Tangerang-Duri yang tertemper truk di perlintasan kereta antara Stasiun Tangerang-Batu Ceper, JPL 27, KM 18+000, Jalan Sudirman, Tanah Tinggi, Kota Tangerang, Jumat (20/6/2025).
“KAI Commuter akan menempuh proses hukum atas kelalaian pengendara yang menyebabkan terjadinya temperan di perlintasan resmi yang dijaga dan menyebabkan korban luka pada petugas masinis,” kata Manajer Humas KAI Commuter Leza Arlan dalam keterangannya, Jumat.
Kecelakaan ini mengakibatkan sejumlah kerugian termasuk keterlambatan perjalanan KRL hingga 35 menit.
Hal ini dipicu dari adanya kerusakan di bagian depan KRL Commuter Line No.1907 dan memerlukan pemeriksaan hingga tidak dapat melanjutkan perjalanannya.
“Kereta (terpaksa) kembali menuju Stasiun Tangerang untuk dilakukan evakuasi pengguna, dipindahkan ke perjalanan Commuter Line selanjutnya,” ungkap Leza.
Apalagi, masinis yang membawa kereta juga turut terluka dan tengah menerima perawatan di rumah sakit.
Oleh karena itu, Leza mengimbau kepada seluruh pengguna jalan yang melewati perlintasan untuk patuh terhadap aturan yang berlaku.
“Berhenti saat sinyal sudah berbunyi atau saat palang perlintasan mulai bergerak. Berikan hak utama kepada kereta yang akan melintas,” lanjutnya.
Sebelumnya diberitakan, KRL Commuter Line relasi Tangerang-Duri tertemper mobil boks di perlintasan kereta antara Stasiun Tangerang-Batu Ceper, JPL 27, KM 18+000, Jalan Sudirman, Tanah Tinggi, Kota Tangerang, Jumat pagi sekitar 05.11 WIB.
Insiden bermula saat kereta yang tengah melintas menuju arah Jakarta tertemper truk Mitsubishi yang dikendarai pria berinisial S.
Usai menabrak, truk meniban motor Honda Supra dan membuat motor Honda Beat di dekat lokasi terpental.
Akibatnya, tiga orang mengalami luka-luka khususnya dua pengendara motor yang mengalami luka cukup berat setelah tertiban mobil.
“Untuk motor, itu MY sama I dibawa ke rumah sakit Sari Asih. Yang (pengemudi) motor itu patah tulang kaki, yang inisial MY, ketiban sepeda motor. Kalau inisial I minta waktu ya,” ujar Kasi Humas Polres Metro Tangerang Kota AKP Prapto, Jumat.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2023/09/02/64f2fe5c8010e.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
KRL Tangerang Sempat Gangguan akibat Tabrak Truk, Penumpang Dievakuasi Megapolitan 20 Juni 2025
KRL Tangerang Sempat Gangguan akibat Tabrak Truk, Penumpang Dievakuasi
Tim Redaksi
TANGERANG, KOMPAS.com
–
KRL
Commuter Line relasi Tangerang-Duri sempat mengalami gangguan akibat menabrak truk di perlintasan antara Stasiun Tangerang-Batu Ceper, Tanah Tinggi, Kota Tangerang, Jumat (20/6/2025) pagi.
Selain itu, akibat kecelakaan tersebut, penumpang dievakuasi ke KRL lain.
“Imbas temperan tersebut, Commuter Line Nomor 1907 tidak dapat melanjutkan perjalanannya dan kembali menuju Stasiun Tangerang untuk dilakukan evakuasi pengguna, dipindahkan ke perjalanan Commuter Line selanjutnya,” ungkap Manajer Humas KAI Commuter Leza Arlan dalam keterangannya, Jumat.
Usai kejadian, petugas di lokasi kejadian mengevakuasi truk dan memperbaiki prasarana jalur rel. Akibatnya, terjadi keterlambatan perjalanan KRL selama 35 menit.
“Pada pukul 07.16 WIB jalur rel sudah kembali dapat dilalui perjalanan Commuter Line,” terang Leza.
Dalam insiden tersebut, masinis KRL ikut terluka dan saat ini sudah dilarikan ke rumah sakit untuk dilakukan pengobatan.
Pihak KAI pun bakal menempuh proses hukum atas insiden ini. Sebab, pengendara truk dinilai abai sehingga menyebabkan kecelakaan.
“KAI Commuter akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melanjutkan proses hukum atas kejadian ini,” kata Leza.
Terlepas dari itu, Leza mengimbau pengguna jalan yang melewati perlintasan kereta untuk mematuhi aturan berlaku.
“Berhenti saat sinyal sudah berbunyi atau saat palang perlintasan mulai bergerak. Berikan hak utama kepada kereta yang akan melintas,” lanjutnya.
Sebelumnya diberitakan, KRL Commuter Line relasi Tangerang-Duri tertemper truk di perlintasan kereta antara Stasiun Tangerang-Batu Ceper, JPL 27, KM 18+000, Jalan Sudirman, Tanah Tinggi, Kota Tangerang, Jumat (20/6/2025) pukul 05.11 WIB.
Kereta yang sedang dalam perjalanan menuju Jakarta itu tertemper truk Mitsubishi yang dikendarai pria berinisial S.
“Truk terpental dan meniban motor Honda Supra dengan korban inisial MY,” kata Kasi Humas Polres Metro Tangerang Kota AKP Prapto kepada wartawan, Jumat.
Selain itu, truk yang terpental juga mengenai pengendara sepeda motor Honda Beat berinisial I.
Akibat insiden ini, tiga orang luka-luka, terdiri dari sopir truk dan dua pemotor.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -
/data/photo/2025/01/03/6777c53f71560.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
KRL Tabrak Truk di Tanah Tinggi, Masinis Ikut Terluka Megapolitan 20 Juni 2025
KRL Tabrak Truk di Tanah Tinggi, Masinis Ikut Terluka
Tim Redaksi
TANGERANG, KOMPAS.com
– Insiden
KRL
menabrak truk di perlintasan kereta antara Stasiun Tangerang-Batu Ceper, Tanah Tinggi, Kota Tangerang, Jumat (20/6/2025), turut menyebabkan masinis terluka.
“Saat ini, masinis Commuter Line Tangerang Nomor 1907 sudah dilarikan ke rumah sakit untuk dilakukan pengobatan,” ungkap Manajer Humas KAI Commuter Leza Arlan dalam keterangannya, Jumat.
Selain itu, kata Leza, bagian depan KRL relasi Tangerang-Duri tersebut mengalami kerusakan dan membutuhkan banyak pemeriksaan, sehingga tidak dapat melanjutkan perjalanannya.
“Kereta (terpaksa) kembali menuju Stasiun Tangerang untuk dilakukan evakuasi pengguna, dipindahkan ke perjalanan Commuter Line selanjutnya,” ujar Leza.
Usai kejadian, perjalanan KRL ikut terganggu dan mengalami keterlambatan hingga 35 menit. Pasalnya, petugas harus mengevakuasi mobil dan memperbaiki jalur rel.
Pihak KAI pun bakal menempuh proses hukum atas insiden ini. Sebab, pengendara truk dinilai abai sehingga menyebabkan kecelakaan.
“KAI Commuter akan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melanjutkan proses hukum atas kejadian ini,” terang Leza.
Terlepas dari itu, Leza mengimbau pengguna jalan yang melewati perlintasan kereta untuk mematuhi aturan berlaku.
“Berhenti saat sinyal sudah berbunyi atau saat palang perlintasan mulai bergerak. Berikan hak utama kepada kereta yang akan melintas,” lanjutnya.
Sebelumnya diberitakan, KRL Commuter Line relasi Tangerang-Duri tertemper truk di perlintasan kereta antara Stasiun Tangerang-Batu Ceper, JPL 27, KM 18+000, Jalan Sudirman, Tanah Tinggi, Kota Tangerang, Jumat (20/6/2025) pukul 05.11 WIB.
Kereta yang sedang dalam perjalanan menuju Jakarta itu tertemper truk Mitsubishi yang dikendarai pria berinisial S.
“Truk terpental dan meniban motor Honda Supra dengan korban inisial MY,” kata Kasi Humas Polres Metro Tangerang Kota AKP Prapto kepada wartawan, Jumat.
Selain itu, truk yang terpental juga mengenai pengendara sepeda motor Honda Beat berinisial I.
Akibat insiden ini, tiga orang luka-luka, terdiri dari sopir truk dan dua pemotor.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Seorang Perempuan Asal Rembang Jateng Terluka Parah, Terlibat Kecelakaan di Tuban
Tuban (beritajatim.com) – Peristiwa kecelakaan kembali terjadi, seorang perempuan asal Desa Kendalagung, Kecamatan Kragan, Kabupaten Rembang, Provinsi Jawa Tengah terluka parah hingga dilarikan ke RSUD Koesma Tuban. Selasa (17/06/2025).
Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Tuban, IPDA Eko Sulistiono mengatakan bahwa sekitar pukul 15.30 Wib, semula kendaraan Pick Up Nopol P 8223 GG yang dikemudikan Ainul Yakin (27) asal Dusun Panggulmlati, Desa Kepanjen, Kecamatan Gumukmas, Kabupaten Jember, Jawa Timur ini berjalan dari barat ke timur.
“Saat mendahului kend MPP yang tidak diketahui identitas yang berjalan searah didepannya,” ujar Eko Sulistiono.
Saat itu dari arah depan ada kendaraan roda dua Honda Beat Nopol K 5918 RM yang dikemudikan Jamilatun Nisa (22) berpenumpang Sofiatun Nikmah (20), keduanya asal Rembang, Jawa Tengah yang berjalan dari arah timur ke barat.
“Sehingga, keduanya mengalami kecelakaan lalu lintas,” ungkap Eko sapaannya.
Akibatnya, pengemudi kendaraan Honda Beat Jamilatun Nisa mengalami luka berat di bagian kaki dan lengan, serta luka pada bagian wajah. Sedangkan, penumpang Honda Beat mengalami luka ringan. “Kini korban sudah dibawa ke RSUD Koesma Tuban,” imbuhnya.
Sementara itu, berdasarkan keterangan dari Ainul Yakin pengemudi kendaraan Pick Up P 8223 GG saat itu ia bersama anak dan istrinya arah pulang ke Jember dari arah barat. “Saya dari Rembang ngantar semangka, ini posisi mau pulang,” kata Ainul Yakin.
Saat di dalam perjalanan tepatnya di Jalan Tuban-Semarang, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban mengalami kecelakaan. “Jadi awalnya di depan saya ada kendaraan Pick Up yang mau belok ke kanan arah SPBU di belakangnya Pick Up ini ada saya, pas dari arah timur ada kendaraan motor yang tiba-tiba masuk jalur kanan, langsung brak tertabrak kendaraan saya yang dibelakang pick up,” terang Ainul Yakin.
Menurutnya, kemungkinan kendaraan motor ini menghindari kendaraan pick up yang hendak ke SPBU, sehingga masuk jalur kanan mengenai kendaraan yang ditumpanginya dan mengalami ringsek di bagian sebelah kiri.
“Kendaraan pick up yang didepan saya gak tahu kemana, langsung kabur,” pungkasnya. [dya/ian]
-

10 Motor Paling Irit 2025, Bisa Tembus 74,5 Km/Liter
Jakarta –
Motor irit bahan bakar minyak (BBM) sekarang beragam pilihannya. Harga bervariasi, modelnya pun beragam dari skuter matic hingga bebek. Mau tahu apa saja motor yang irit BBM? Bahkan ada yang bisa tembus di atas 70 km/liter, lho!
Berikut ini 10 motor paling irit 2025 yang pernah diklaim pabrikan, dan pengetesan redaksi detikOto:
1. Honda Scoopy
Tim redaksi detikOto pernah menjajal langsung motor skutik fashion ini. Susah diajak boros, nih!
Honda Scoopy baru membawa mesin eSP 110cc SOHC dengan teknologi PGM-FI. Pembekalan itu membuat motor mampu menghasilkan tenaga maksimum 6,6 kW (9 PS) di 7.500 rpm dan torsi puncak 9,2 Nm di 6.000 rpm.
Konsumsi BBM di layar multi informasi display mencapai 61 km/liter.
Hasil konsumsi BBM itu tidak jauh berbeda dengan metode full to full, kami mendapat rata-rata BBM mencapai 58,5 km/liter. Cukup irit bukan? Hasil konsumsi BBM-nya beragam, tergantung pada bobot, gaya, berkendara, dan kondisi perjalanan.
Harga Scoopy terbaru: mulai dari Rp 22.876.000
New Honda Scoopy Foto: Ridwan Arifin
2. Yamaha Gear Ultima Hybrid
Yamaha Gear Ultima merupakan produk baru yang meluncur pada 2025. Motor ini hadir untuk memenuhi segala kebutuhan mobilitas masyarakat Indonesia yang saat ini semakin beragam.
Yamaha pernah melakukan sesi test ride motor ini, hasil konsumsi BBM-nya beragam, tergantung pada bobot, gaya, berkendara, dan kondisi perjalanan.
Dalam kegiatan media experience yang dilakukan Yamaha, serta metode penghitungan Full to Full, konsumsi bahan bakar terbaiknya mulai dari 64,5 km/liter hingga 74,5 km/liter.
Yamaha Gear Ultima Hybrid adalah skuter matik yang ditenagai mesin 125cc berpendingin udara, 4 langkah, SOHC.Mesin ini menghasilkan tenaga maksimum 6,2 kW pada 6.500 rpm dan torsi maksimum 10,6 Nm pada 4.500 rpm.Motor ini menggunakan embel-embel hybrid yang menggabungkan mesin pembakaran internal dengan Electric Power Assist Start.
Harga Yamaha Gear Ultima Hybrid terbaru: mulai dari Rp 21,5 juta.
Yamaha Gear Ultima 125 Hybrid. Foto: Septian Farhan Nurhuda/detik.com
3. Honda Vario 125
Honda Vario 125 masuk dalam jajaran skutik yang irit. Berdasarkan hasil pengetesan internal, konsumsi BBM New Honda Vario 125 mencapai 51,7 km/liter. Honda menyebut konsumsi BBM itu dites dengan metode WMTC (World Motorcycle Test Cycle) Euro 3 dengan fitur Idling Stop System (ISS) menyala.
Jika melirik sepesifikasi mesinnya New Honda Vario 125 saat ini mengusung dapur pacu 4-Langkah, SOHC, ESP dengan sistem suplai bahan bakar PGM-FI.
Harga Honda Vario 125: harga mulai Rp 23.180.000
Modifikasi New Honda Vario 125 Foto: Astra Honda Motor
4. Yamaha Grand Filano
Yamaha Grand Filano juga sudah dibekali Bluecore Hybrid yang diklaim membuat performa tarikan mesin lebih bertenaga pada tiga detik pertama, memasuki tanjakan, dan saat berboncengan. DetikOto pernah menjajal motor ini, hasilnya angka konsumsi BBM Yamaha Grand Filano Hybrid Connected melalui angka multi informasi display konsumsi BBMnya sebesar 55,6 km/liter.
Perlu menjadi catatan, bahwa hasil pengetesan tersebut bisa berbeda-beda, tergantung beberapa faktor. Mulai dari gaya berkendara, bobot rider, kondisi lalu lintas, suhu dan cuaca.
Soal dapur pacunya, Yamaha Grand Filano di atas kertas memiliki kapasitas 124,86 cc. Motor ini bisa memuntahkan tenaga 6,1 kW di 6.500 rpm dan torsi maksimum 10,4 Nm di 5.000 rpm.
Harga Yamaha Grand Filano Hybrid: mulai dari Rp 28.445.000
Yamaha Grand Filano Foto: Ridwan Arifin
5. Honda BeAT
Mesin Honda BeAT baru sejatinya masih sama seperti model sebelumnya. Kendaraan tersebut menggunakan mesin eSP berkapasitas 110cc dengan sistem injeksi PGM-FI. Pembekalan tersebut membuat motor mampu menghasilkan tenaga 6,6 kW dan torsi 9,2 Nm.
Menurut pengujian Worldwide Motorcycle Test Cycle atau WMTC, konsumsi BBM Honda BeAT baru masih sama seperti model sebelumnya, yakni 60,6 km/liter. Sehingga, dalam kondisi full tank, kendaraan ‘sejuta umat’ tersebut bisa menempuh jarak hingga 254,5 km!
Harga Honda BeAT terbaru: Mulai dari Rp 18.880.000.
Honda BeAT 2024. Foto: Doc. AHM.
6. Suzuki Burgman Street 125 EX
Suzuki Burgman Street 125 EX menggunakan mesin SOHC 125cc bersilinder tunggal dengan muntahan tenaga 8,6 PS dan torsi 10 Nm. Spesifikasi tersebut dikawinkan teknologi Suzuki Eco Performance Alpha yang membuat konsumsi bahan bakarnya diklaim lebih irit.
Menurut pengujian World Motorcycle Test Cycle atau WMTC, konsumsi BBM motor matik baru itu tembus 56,8 km/liter. Nominal tersebut termasuk irit untuk ukuran kendaraan 125cc dengan dimensi cukup besar.
Harga Suzuki Burgman Street 125 EX: mulai dari Rp 26.543.500.
Suzuki Burgman Street 125 EX Foto: Andhika Prasetia
7. Honda Genio
Jangan lupakan Honda Genio, skutik itu memakai mesin 110cc SOHC eSP (enhanced Smart Power) dengan sistem pembakaran injeksi PGM-FI yang lebih irit bahan bakar. Tenaga maksimal mesin ini mencapai 6,6 kW @ 7.500 rpm, dan torsi puncak di 9,3 Nm @ 5.500 rpm.
Honda juga menyematkan fitur ACG Starter dan ISS (Idling Stop System) khas Honda yang membuat mesin mati otomatis saat berhenti, dan menyala kembali hanya dengan memutar tuas gas.
Berdasarkan hasil tes internal dengan metode WMTC, konsumsi bahan bakar menunjukkan angka 59,1 km/liter (fitur ISS on) sehingga mampu menempuh jarak hingga 248 km dalam sekali pengisian penuh bahan bakar.
Harga Genio terbaru: mulai dari Rp 20.025.000.
Honda Genio Foto: Muhammad Hafizh Gemilang/detikOto
8. Yamaha Fazzio
Yamaha Fazzio juga motor yang sudah punya embel-embel hybrid seperti Grand Filano. Desainnya juga dibuat retro modern.
Konsumsi bahan bakar Yamaha Fazzio hasil pengetesan redaksi detikOto ialah 1 liter bensin untuk berjalan sejauh 69,82 kilometer.
Perlu menjadi catatan, bahwa hasil pengetesan tersebut bisa berbeda-beda, tergantung beberapa faktor. Mulai dari gaya berkendara, bobot rider, kondisi lalu lintas, suhu dan cuaca. Sebagai pembanding awak media lain bahkan bisa menembus hingga 75,09 km/liter.
Di atas kertas Fazzio Hybrid sudah mengusung mesin 125 cc satu silinder dengan daya maksimum 6,2 kW di 6.500 rpm dan torsi maksimal 10,6 Nm di 4.500 rpm.
Harga Fazzio Hybrid: mulai dari Rp 21.920.000.
Yamaha Fazzio Hybrid Connected Foto: Ridwan Arifin
9. Yamaha Vega Force
Yamaha Vega Force dilengkapi mesin 114 cc, 4 Langkah, SOHC, 1 silinder, berpendingin udara. Mesin ini menggunakan teknologi FI dan Euro 3, sehingga lebih irit.
Konsumsi BBM motor bebek ini di atas 50 km/liter. sangat irit bukan? apalagi harganya juga masih terjangkau.
Harga Vega Force terbaru: mulai dari Rp 18.850.000.
Yamaha Vega Force Foto: Yamaha DDS 3
10. Honda Revo
Honda Revo 110 FI memiliki keunggulan hemat BBM, sehingga sering dipilih untuk pekerja dengan mobilitas tinggi. Mesin berteknologi (PGM-FI) ini menghasilkan tenaga 8,91 dk/7.500 rpm dengan torsi 8,76 Nm/6.000 rpm.
Honda Revo Foto: Dok. Astra Honda Motor (AHM)
Konsumsi BBM Honda Revo ini bisa di atas 60 km/liter. Apalagi harganya juga paling ekonomis.
Harga Honda Revo terbaru: mulai dari Rp 17.385.000
(riar/din)
-
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/3910506/original/017346000_1642741912-motor.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Sempat Beraksi di 36 TKP, Polda Gorontalo Tangkap Pelaku Curanmor Lintas Provinsi
Liputan6.com, Gorontalo – Tim Resmob Otanaha Polda Gorontalo akhirnya bisa menangkap seorang pria berinisial IL (27), yang diduga kuat sebagai pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) lintas provinsi. IL diamankan di Desa Saripi, Kecamatan Paguyaman, Kabupaten Boalemo, Senin (9/6/2025), usai melakukan aksi pencurian di 36 lokasi berbeda.
Penangkapan pelaku dilakukan atas permintaan bantuan dari Polres Parigi Moutong, Polda Sulawesi Tengah, yang sebelumnya menerima dua laporan pencurian sepeda motor di wilayah hukumnya. Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Gorontalo, Kombes Pol Yos Guntur menjelaskan, bahwa pelaku menjalankan aksinya dengan berpura-pura meminta tumpangan dari korban.
Saat dalam perjalanan, ia pura-pura menjatuhkan ponselnya lalu meminta korban turun. Ketika korban lengah, pelaku mengancam menggunakan pisau dan langsung membawa kabur sepeda motor. “Dalam laporan lain, pelaku mencuri motor, uang tunai, dan kunci saat korban sedang tidur di kamar hotel,” ujar Kombes Pol Yos Guntur.
Berdasarkan hasil penyelidikan dan informasi masyarakat, tim kepolisian mendapatkan lokasi keberadaan pelaku yang sedang menuju Gorontalo untuk menjual motor hasil curian. Pada Senin pagi pukul 08.30 WITA, IL berhasil ditangkap saat sedang duduk di atas motor Honda Beat Street berwarna coklat tanpa nomor polisi. Barang Bukti dan Pengakuan:Saat penangkapan, polisi menyita sejumlah barang bukti, antara lain dua unit ponsel (Oppo dan Samsung), tiga kunci motor, satu tas selempang, kartu ATM, SIM, buku tabungan, serta barang-barang pribadi lainnya.
Dalam pemeriksaan awal, IL mengaku telah mencuri sepeda motor di 36 tempat kejadian perkara (TKP), tersebar di:
Gorontalo: 15 lokasi
Sulawesi Tengah (Palu dan Parigi Moutong): 13 lokasi
Sulawesi Utara (Manado dan Minahasa): 6 lokasi
Maluku Utara (Ternate): 1 lokasi
Kabupaten Bone Bolango: 1 lokasi“Total sepeda motor yang dicuri mencapai 35 unit, termasuk Honda Vario, Beat, Scoopy, Yamaha Mio, dan Honda Revo,” kata Yos Guntur.
Tersangka IL diserahkan ke Polres Parigi Moutong pada Selasa (10/6) pukul 01.00 WITA dalam kondisi sehat, bersama satu unit motor hasil curian. Keberhasilan ini menjadi bukti nyata sinergi antarwilayah dalam menanggulangi kejahatan jalanan yang meresahkan masyarakat. Polda Gorontalo menegaskan komitmennya untuk terus memberantas tindak pidana lintas wilayah demi menjaga keamanan dan ketertiban di Gorontalo dan sekitarnya.
Simak informasi dalam Fokus Pagi edisi (10/5) dengan beberapa topik pilihan sebagai berikut, Angkot Jaklingko Tabrak Pemotor, Enam Orang Luka, Eksekusi Bangunan Ricuh, Kasus Paket Berisi Mayat Bayi, Dikejar Polisi, Residivis Curanmor Lompat ke Kali.
-

Warga Pamekasan Kecelakaan di Gresik, Meninggal Dunia
Gresik (beritajatim.com) – Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Menganti, Kabupaten Gresik, Jumat (13/6/2025). Seorang pengendara motor bernama Jamil Lana (27), warga asal Kabupaten Pamekasan, meninggal dunia setelah terlindas truk Hino Box saat melintas di jalur tersebut.
Peristiwa bermula ketika Honda Vario W 6492 DA yang dikendarai Ahmad Antoni (25), warga Desa Banyuurip, Kecamatan Kedamean, melaju dari arah utara ke selatan dan berboncengan dengan Muhammad Ali Usman (48). Mereka berusaha mendahului truk Hino bernomor polisi B 9141 TEZ yang dikemudikan Sunari (54).
Namun pada saat bersamaan, dari arah berlawanan datang Jamil Lana dengan mengendarai Honda Beat M 6345 CA. Karena jarak yang terlalu dekat, tabrakan antara kedua motor tidak bisa dihindari.
Benturan keras mengakibatkan Jamil terpental ke arah jalur kanan, tepat ke lajur truk Hino yang sedang melaju. Korban langsung terlindas dan meninggal dunia di lokasi kejadian.
“Korban meninggal dunia di lokasi kejadian akibat benturan keras dengan kendaraan truk,” ujar Kanit Laka Satlantas Polres Gresik, Ipda Andri Aswoko.
Sementara itu, Ahmad Antoni dan Muhammad Ali Usman mengalami luka ringan dan langsung dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan perawatan.
Petugas dari Polsek Menganti segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan ketiga kendaraan yang terlibat sebagai barang bukti.
Dalam keterangannya, Ipda Andri mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan tidak memaksakan mendahului kendaraan, terutama di jalur padat dan sempit.
“Tetap berhati-hati dan patuhi peraturan lalu lintas. Jangan memaksakan mendahului jika kondisi tidak memungkinkan,” pungkasnya. [dny/but]
/data/photo/2025/06/28/685fdd93d4b5c.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)