Transportasi: Honda BeAT

  • Usai Tabrak Motor dan Kabur, Pengemudi Avanza di Bojonegoro Tewas Kecelakaan Tunggal

    Usai Tabrak Motor dan Kabur, Pengemudi Avanza di Bojonegoro Tewas Kecelakaan Tunggal

    Bojonegoro (beritajatim.com) – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil Toyota Avanza dan sepeda motor Honda Beat terjadi di Jalan Lettu Suwolo, Kelurahan Ngrowo, Kecamatan Kota, Kabupaten Bojonegoro, Jumat (19/12/2025) malam. Insiden yang bermula dari dugaan tabrak lari ini berakhir tragis setelah pengemudi mobil dilaporkan meninggal dunia di lokasi berbeda usai mengalami kecelakaan tunggal.

    Kanit Gakkum Satlantas Polres Bojonegoro, Ipda Septian Nur Pratama, mengonfirmasi peristiwa yang terjadi sekitar pukul 23.23 WIB tersebut. Kecelakaan bermula saat Toyota Avanza bernopol S-1174-NB melaju dari arah utara dengan pola berkendara yang membahayakan.

    “Berdasarkan keterangan saksi, mobil Toyota Avanza melaju dari arah utara ke selatan dengan kecepatan tinggi dan berjalan zig-zag. Karena jarak terlalu dekat serta pengemudi kurang konsentrasi, kendaraan menabrak sepeda motor di depannya,” jelas Ipda Septian, Sabtu (20/12/2025).

    Akibat benturan keras, pengendara Honda Beat bernopol S-6328-ACB, Ahmad Pambudi (32), dan penumpangnya, Dewi Amborowati (37), jatuh dan mengalami luka-luka. Kedua korban yang tercatat sebagai warga Kelurahan Ngrowo tersebut langsung dievakuasi ke RSUD Kabupaten Bojonegoro untuk mendapatkan perawatan medis.

    Alih-alih berhenti untuk menolong korban, pengemudi Avanza justru tancap gas melanjutkan perjalanan meninggalkan lokasi kejadian. Namun, pelarian tersebut terhenti di wilayah Desa Semanding setelah mobil mengalami kecelakaan tunggal yang fatal.

    Pengemudi mobil yang diketahui bernama Hendrik Setio Handoko (35), warga Desa Prambatan, Kecamatan Balen, Bojonegoro, dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) akibat kecelakaan kedua tersebut.

    Pihak kepolisian telah melakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti. Ipda Septian merinci dampak dari rentetan peristiwa lalu lintas tersebut.

    “Dalam kejadian ini tercatat satu korban meninggal dunia dan dua korban luka-luka. Kerugian materiil diperkirakan mencapai Rp15 juta,” tambah Ipda Septian. [lus/beq]

  • Diduga Terpengaruh Miras, Pemotor Tabrak Trotoar Jalan JLS Pacitan

    Diduga Terpengaruh Miras, Pemotor Tabrak Trotoar Jalan JLS Pacitan

    Pacitan (beritajatim.com) – Kecelakaan lalu lintas tunggal terjadi di Jalan Nasional Pacitan–Trenggalek, tepatnya di Lingkungan Barean, Kelurahan Ploso, Kecamatan Pacitan, Jumat (19/12/2025) dini hari. Seorang pengendara sepeda motor mengalami luka setelah kendaraannya diduga hilang kendali saat melintasi jembatan.

    Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 01.30 WIB. Sepeda motor Honda Beat bernomor polisi AE 4911 ZL yang dikendarai Novansyah Putra Suciyatmi (18), warga Desa Wonoanti, Kecamatan Tulakan, melaju dari arah barat menuju Sirnoboyo.

    Sesampainya di lokasi kejadian, motor yang dikendarai korban diduga kehilangan kendali. Kendaraan kemudian menyerempet trotoar di sisi kiri jalan hingga menyebabkan pengendara terjatuh dan terpelanting ke badan jalan.

    Kanit Gakkum Satlantas Polres Pacitan, Ipda Agustav Yunastianto, mengatakan kecelakaan tersebut merupakan kecelakaan lalu lintas tunggal dan tidak melibatkan kendaraan lain. “Motor menabrak trotoar sisi kiri jalan, kemudian pengendara terjatuh,” ujar Agustav saat dikonfirmasi, Jumat (19/12/2025).

    Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka robek pada bagian mulut dan langsung dilarikan ke RSUD dr. Darsono Pacitan untuk mendapatkan perawatan medis. Pihak kepolisian masih melakukan pendalaman, termasuk memastikan apakah korban dalam pengaruh minuman keras saat mengendarai sepeda motor. [tri/suf]

  • Dalam Waktu Bersamaan, 2 Sepeda Motor Milik Mahasiswa di Jombang Dicuri Maling

    Dalam Waktu Bersamaan, 2 Sepeda Motor Milik Mahasiswa di Jombang Dicuri Maling

    Jombang (beritajatim.com) – Dua sepeda motor di sebuah tempat kos putri Desa Cukir Kecamatan Diwek Kabupaten Jombang dicuri maling dalam semalam. Pelaku masuk dengan cara merusak gembok gerbang kos-kosan. Pelakunya berjumlah dua orang.

    Pencurian ini terekam dalam kamera CCTV (close circuit television). Dua motor yang hilang itu Honda Scoppy nopol S 5243 OAR dan Honda Beat nopol AG 4641 EAC. Kendaraam tersebut milik mahasiswi, yakni Siti Maulidiyatul Rohmah (20) dan Izzatun Nadzifah (20).

    Dalam rekaman CCTV Nampak pelaku berjumlah dua orang. Kedua memakai topi, masker, dan berjaket hitam. Saat beraksi pelaku mencopot sandalnya agar tidak terdengar penghuni kos. saat kejadian ada 3 sepeda motor yang terparkir depan kos, Beat, Vario dan Scoopy. Namun yang diambil Beat dan Scoopy

    Vivin Lailatus Solihah (31), pemilik kos menjelaskan bahwa pencurian itu diketahui pada Jumat pagi (19/12/2025). Saat itu Vivin curiga karena sekitar pukul tiga dini hari pintu gerbang sudah terbuka.

    Dia kemudian mengecek rekaman CCTV. Nah, dari situlah diketahui ada dua pemuda yang berjalan kaki masuk kos lewat gerbang. Mereka kemudian mendorong dua sepeda motor keluar. “Kabur ke arah timur. Jumlah pelaku dua orang,” kata Vivin.

    Ibu kos ini kemudian melaporkan kasus pencurian tersebut ke Polsek setempat. “Dari dua sepeda motor ini kerugian sekitar Rp27 juta,” pungkasnya. [suf]

  • Segini Kekayaan Ridwan Kamil vs Atalia Praratya, Siapa Lebih Tajir?

    Segini Kekayaan Ridwan Kamil vs Atalia Praratya, Siapa Lebih Tajir?

    Jakarta, Beritasatu.com – Perbincangan mengenai Ridwan Kamil dan Atalia Praratya belakangan kembali mengemuka seiring kabar gugatan cerai yang didaftarkan di Pengadilan Agama Bandung.

    Di balik dinamika rumah tangga yang kini memasuki proses hukum, publik juga menaruh minat besar pada gambaran kekayaan masing-masing tokoh.

    Wajar saja, keduanya dikenal memiliki rekam jejak panjang di ruang publik, baik dalam pemerintahan maupun aktivitas profesional dan sosial.

    Kabar gugatan cerai antara Ridwan Kamil dan Atalia Praratya dikonfirmasi langsung oleh Pengadilan Agama (PA) Bandung. Panitera PA Bandung Dede Supriadi, menyampaikan bahwa perkara tersebut telah resmi terdaftar dan kini berada pada tahap awal proses persidangan. Pernyataan ini disampaikan di Bandung pada Senin (15/12/2025).

    Menurut penjelasan pengadilan, gugatan cerai diajukan oleh Atalia Praratya melalui kuasa hukum yang ditunjuk. Sidang perdana pun dijadwalkan akan digelar dalam waktu dekat.

    Seiring bergulirnya proses hukum tersebut, perhatian publik tak hanya tertuju pada aspek rumah tangga, tetapi juga pada persoalan pembagian dan gambaran harta kekayaan kedua belah pihak.

    Lantas, berapa sebenarnya kekayaan Ridwan Kamil dan Atalia Praratya ini? Mengutip dari laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) KPK pada Selasa (16/12/2025), berikut ulasannya:

    Harta Kekayaan Ridwan Kamil

    Selama menjabat sebagai gubernur Jawa Barat dalam kurun waktu lima tahun, Ridwan Kamil tercatat mengalami peningkatan kekayaan yang cukup signifikan.

    Berdasarkan LHKPN tahun 2022, total harta yang dilaporkannya mencapai Rp 23,76 miliar. Angka ini menunjukkan kenaikan sekitar Rp 8,7 miliar atau setara 57% dibandingkan laporan awal tahun 2018 yang berada pada kisaran Rp 15,05 miliar.

    Jika ditelusuri lebih jauh, porsi terbesar kekayaan Ridwan Kamil berasal dari aset properti berupa tanah dan bangunan. Nilainya mencapai Rp 19,44 miliar.

    Aset tersebut merupakan gabungan dari hasil kepemilikan pribadi dan hibah, dengan lokasi tersebar di sejumlah daerah seperti Bandung, Jakarta Selatan, hingga Gianyar, Bali. Meski demikian, sebagian besar properti tercatat berada di wilayah Bandung, Jawa Barat.

    Selain properti, mantan Wali Kota Bandung ini juga melaporkan kepemilikan alat transportasi dan mesin dengan total nilai Rp 488,70 juta.

    Rinciannya meliputi sebuah mobil Hyundai senilai Rp 351 juta, sepeda motor Royal Enfield Classic seharga Rp 80 juta, Honda Beat senilai Rp 8,7 juta, Kawasaki dengan nilai Rp 24,70 juta, serta Honda CBR yang ditaksir Rp 24,30 juta.

    Ridwan Kamil juga mencatat harta bergerak lainnya senilai Rp 429,08 juta. Di luar itu, terdapat kepemilikan surat berharga dengan nilai Rp 720 juta. Untuk aset likuid, kas dan setara kas yang dimilikinya mencapai Rp 6,94 miliar. Ia turut melaporkan kategori harta lainnya sebesar Rp 213,29 juta.

    Pada sisi kewajiban, Ridwan Kamil masih memiliki utang sebesar Rp 3,47 miliar. Meski demikian, jumlah tersebut menunjukkan penurunan sekitar Rp 1,8 miliar dibandingkan posisi utang pada tahun 2018 yang sempat mencapai Rp 5,29 miliar.

    Harta Kekayaan Atalia Praratya

    Sementara itu, berdasarkan LHKPN, Atalia Praratya tercatat memiliki total kekayaan sebesar Rp 26,5 miliar. Nilai tersebut mencakup berbagai jenis aset, mulai dari tanah dan bangunan, alat transportasi, hingga kas dan surat berharga.

    Aset terbesar Atalia Praratya berasal dari kepemilikan tanah dan bangunan dengan nilai total Rp 19,56 miliar. Properti ini tersebar di beberapa lokasi, terutama di Kota Bandung dan Gianyar.

    Sebagian besar merupakan hasil perolehan sendiri, sementara sebagian lainnya berasal dari hibah yang telah dilengkapi akta resmi.

    Di antara aset tersebut terdapat tanah seluas 1.585 meter persegi di Kota Bandung dengan nilai lebih dari Rp 6,58 miliar.

    Selain itu, terdapat pula sejumlah bidang tanah dan bangunan lain dengan luasan dan nilai yang bervariasi, termasuk properti dengan luas bangunan mencapai 825 meter persegi yang nilainya ditaksir sekitar Rp 6,55 miliar.

    Tidak sedikit pula aset hibah berupa tanah dengan luasan ratusan hingga ribuan meter persegi yang turut memperkaya portofolio properti Atalia Praratya.

    Untuk kategori alat transportasi dan mesin, total nilai yang dilaporkan mencapai Rp 1.838.700.000. Aset ini meliputi mobil Hyundai keluaran 2017, sepeda motor Royal Enfield, Honda Beat, Kawasaki W175, Honda CBR, mobil listrik Wuling tahun 2022, Vespa matic, hingga mobil Hyundai Ioniq 6 tahun 2023 dengan nilai lebih dari Rp 1,1 miliar.

    Selain itu, Atalia Praratya juga memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 678,518 juta. Kepemilikan surat berharga tercatat sebesar Rp 720 juta.

    Untuk aset kas dan setara kas, jumlahnya mencapai Rp 8,61 miliar, yang menunjukkan likuiditas keuangan cukup kuat. Ia juga melaporkan kategori harta lainnya senilai Rp 157,065 juta.

    Namun demikian, Atalia Praratya juga memiliki kewajiban berupa utang sebesar Rp 5,07 miliar yang turut diperhitungkan dalam total kekayaan bersihnya.

    Siapa Lebih Tajir?

    Jika membandingkan total kekayaan yang dilaporkan, Atalia Praratya tercatat memiliki nilai harta yang lebih besar dibandingkan Ridwan Kamil. Dengan total kekayaan sekitar Rp 26,5 miliar, Atalia unggul sekitar Rp 2,7 miliar dari Ridwan Kamil yang melaporkan harta sebesar Rp 23,76 miliar.

    Perbedaan ini terutama terlihat pada jumlah kas dan setara kas, serta akumulasi aset properti yang dimiliki masing-masing. Meski Ridwan Kamil memiliki nilai properti yang sangat dominan, Atalia Praratya mencatat aset likuid yang lebih tinggi serta jumlah total kekayaan yang sedikit lebih besar, meskipun juga dibarengi kewajiban utang yang relatif tinggi.

    Berdasarkan data resmi LHKPN, perbandingan kekayaan menunjukkan bahwa Atalia Praratya memiliki total harta yang lebih besar dibandingkan Ridwan Kamil, meski selisihnya tidak terlalu jauh. Keduanya sama-sama memiliki portofolio aset yang kuat, baik dalam bentuk properti, kendaraan, maupun kas.

  • 8 Motor Matic di Bawah Rp 20 Juta

    8 Motor Matic di Bawah Rp 20 Juta

    Jakarta

    Ada delapan motor matic yang dijual dengan harga di bawah Rp 20 juta. Berikut ini daftarnya.

    Ada puluhan model motor matic yang dijual di Indonesia. Motor matic itu paling murah bisa dimiliki mulai Rp 15 jutaan. Tapi kalau bicara yang harganya di bawah Rp 20 juta, rupanya cuma ada delapan model. Dari Yamaha, ada tiga model motor matic di bawah Rp 20 juta. Sedangkan dari Honda, hanya ada satu model. Selanjutnya, motor matic di bawah Rp 20 juta juga disajikan oleh TVS. Lengkapnya berikut ini.

    Daftar Motor Matic di Bawah Rp 20 Juta

    Honda

    Honda hanya punya tiga model motor matic di bawah Rp 20 juta. Adalah Honda BeAT berbeda varian yang dijual mulai Rp 18 jutaan. Tercatat ada tiga Honda BeAT dengan banderol di bawah Rp 20 juta, rinciannya sebagai berikut.

    Honda BeAT. Foto: Doc. AHM.Honda BeAT CBS: Rp 18,98 jutaHonda BeAT Deluxe: Rp 19,851 jutaHonda BeAT Street: Rp 19,851 juta

    Yamaha

    Pilihan motor matic di bawah Rp 20 juta yang ditawarkan Yamaha justru lebih banyak. Total ada tiga model yaitu Yamaha Mio M3 125, Gear 125, dan Gear Ultima. Harganya juga mulai Rp 18 jutaan. Ini daftar harganya.

    Yamaha Gear Ultima. Foto: YamahaYamaha Mio M3 125: Rp 18,305 jutaYamaha Gear 125: Rp 19,045 jutaYamaha Gear Ultima: Rp 19,99 juta

    TVS

    Terakhir ada TVS yang punya dua amunisi motor matic dengan harga di bawah Rp 20 juta. Pertama ada TVS Dazz dan satu lagi adalah TVS Callisto. Khusus TVS Dazz, dengan banderol Rp 15 jutaan, menjadikannya sebagai motor matic paling murah di Indonesia. Simak rincian harga motor matic TVS yang dijual di bawah Rp 20 juta.

    Foto: File detikOtoTVS Dazz: Rp 15,19 jutaTVS Callisto: Rp 19,7 juta

    Nah itu tadi daftar motor matic yang harganya di bawah Rp 20 juta. Khusus Suzuki, dilihat di laman resminya sudah tak ada lagi motor matic di bawah Rp 20 juta. Motor matic Suzuki paling murah dijual seharga Rp 20,18 juta.

    Motor matic memang masih jadi idola di Tanah Air. Kepraktisan yang ditawarkan motor matic menjadi salah satu alasan utamanya. Terlebih dengan teknologi yang makin canggih, konsumsi BBM motor matic juga makin irit. Nggak heran kalau motor matic mendominasi penjualan di dalam negeri. Lebih dari 90 persen motor baru yang terjual di RI jenisnya matic! Ini sekaligus membuat pasar motor bebek maupun motor sport makin menyusut.

    (dry/din)

  • Ini Dia Motor Matic Paling Murah di Indonesia, Harganya Rp 15 Jutaan

    Ini Dia Motor Matic Paling Murah di Indonesia, Harganya Rp 15 Jutaan

    Jakarta

    Motor matic paling murah di Indonesia harganya Rp 15 jutaan. Begini wujudnya.

    Motor matic kian digemari masyarakat Indonesia. Bahkan 90 persen lebih motor baru yang terjual jenisnya matic. Nggak heran kalau pilihan motor matic di dalam negeri juga banyak dengan harga bervariasi. Tapi kalau kamu lagi cari motor matic termurah di Indonesia, sudah pasti hanya TVS Dazz yang jadi opsinya. Di antara motor matic lain yang dijual di Indonesia, TVS Dazz punya banderol paling murah.

    Spesifikasi Motor Matic Termurah di Indonesia

    Motor matic ini dijual dengan harga Rp 15,19 juta OTR Jakarta. Sebagai perbandingan dengan motor matic populer sekelas Honda BeAT, harga termurahnya Rp 18 jutaan. Sebagai motor matic termurah, TVS Dazz dibekali dengan mesin Digitech-R, 4 Stro berkapasitas 109,6 cc. Mesin itu bisa menyemburkan tenaga maksimal 5,81 kW pada 7.500 rpm. Torsi maksimumnya 8,3 Nm pada 6.500 rpm. Motor ini mengusung sistem bahan bakar karburator atau digital fuel injection.

    Dari sisi dimensi, TVS Dazz punya panjang 1.855 mm, lebar 675 mm, dan tinggi 1.075 mm. Jarak sumbu rodanya 1.240 mm sedangkan jarak ke tanah alias ground clearance 115 mm. Bobotnya nggak sampai 100 kg, melainkan hanya 93 kg. Tangki bahan bakarnya bisa menampung 5,1 liter bensin. Kemampuan menanjaknya hingga 7 derajat.

    Beralih ke ban, di bagian depan terpasang ban berukuran 80/90-14 M/C 40P Tubeless dan di belakang 90/80-14 M/C 40P Tubeless. Rem depannya cakram 200 mm sementara rem belakang tromol 130 mm. Suspensi depan menggunakan telescopic shock absorber dan di belakang single shock absorber.

    Starternya sudah elektrik, tersedia pula kickstarter. Sebagai motor matic termurah, fitur yang tersaji pada TVS Dazz hanya berupa tuas pengunci rem dan charger ponsel. Meski begitu, TVS memberikan garansi setiap pembelian TVS Dazz. Pertama, ada garansi umum selama 1 tahun atau 12.000 km untuk suspensi depan (kecuali oil seal, garansinya 6 bulan atau 6.000 km), suspensi belakang, gear, speedometer, dan baterai.

    Garansi Motor Matic Termurah di Indonesia

    Ada juga garansi kelistrikan selama 2 tahun atau 24.000 km meliputi rotor, stator, ignition coil, throttle switch, flasher unit, speedometer, regulator cum rectifier, relay starter, fuel sender unit, dan unit digital CDI.

    Selanjutnya garansi mesin 3 tahun atau 40.000 km diberikan untuk piston, ring piston, crankshaft, crankcase, oil pump, starter motor (tanpa brush kit), transmisi, cylinder head (tanpa valve guide), valve, cylinder body, camshaft, dan engine bearing.

    Terakhir ada garansi spesial 5 tahun atau 50.000 km untuk fuel pump, fuel injector, throttle body assembly, ECU unit, oxygen sensor, dan thermal sensor.

    (dry/din)

  • Dua Sepeda Motor Milik Warga Puri Mojokerto Hilang Digondol Maling

    Dua Sepeda Motor Milik Warga Puri Mojokerto Hilang Digondol Maling

    Mojokerto (beritajatim.com) – Dua unit sepeda motor milik warga Desa Mlaten, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto, dilaporkan hilang digondol maling pada, Sabtu (13/12/2025) kemarin. Peristiwa pencurian tersebut terjadi di teras rumah korban di Perum Indraprasta, Desa Mlaten, Kecamatan Puri, Kabupaten Mojokerto.

    Aksi pencurian tersebut terekam CCTV Warga sekitar. Dalam rekaman tersebut terlihat empat orang mengendarai sepeda motor masing-masing berjalan beriringan sekitar pukul 02.40 WIB. Keempatnya melajukan kendaraannya dengan kecepatan standart lantaran berbalok ke gang perumahan.

    Kapolsek Puri AKP Sutakat mengatakan, kejadian bermula saat korban baru pulang dari bekerja di Kabupaten Jombang sekitar pukul 20.30 WIB. Sekitar pukul 22.00 WIB, korban sampai rumah dan memarkir dua sepeda motornya, yakni Honda Trail CRF nopol S 3736 NCE dan Honda Beat nopol S 3611 NBG di teras rumah.

    “Kedua kendaraan diparkir dalam kondisi terkunci setang. Sekitar pukul 01.00 WIB, korban masuk ke dalam rumah dan mengunci pintu pagar menggunakan gembok. Namun pada pukul 05.30 WIB, saksi yang merupakan istri korban mengetahui kedua sepeda motor sudah tidak ada di tempat,” ungkapnya, Minggu (14/12/2025).

    Selain kedua sepeda motor yang hilang, pintu pagar rumah diketahui dalam keadaan terbuka dengan gembok yang sudah rusak. Mengetahui kejadian tersebut, korban kemudian melaporkan peristiwa pencurian itu ke Polsek Puri. Pihak kepolisian telah menerima laporan korban dan saat ini masih melakukan penyelidikan.

    “Kami masih melakukan pendalaman, termasuk mengumpulkan keterangan saksi dan barang bukti di lokasi kejadian,” pungkasnya. [tin]/aje

  • Pelaku Curanmor di Karawaci Diringkus, Sudah Beraksi 8 Kali di Jakbar dan Tangerang
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 Desember 2025

    Pelaku Curanmor di Karawaci Diringkus, Sudah Beraksi 8 Kali di Jakbar dan Tangerang Megapolitan 13 Desember 2025

    Pelaku Curanmor di Karawaci Diringkus, Sudah Beraksi 8 Kali di Jakbar dan Tangerang
    Tim Redaksi
    TANGERANG, KOMPAS.com
    — Unit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Karawaci berhasil meringkus komplotan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang meresahkan warga di wilayah Tangerang dan Jakarta Barat.
    Dua pelaku berinisial A dan D yang diketahui sebagai residivis ini ditangkap saat tengah bersembunyi di sebuah hotel di kawasan Jakarta Barat, Sabtu (13/12/2025).
    Kapolsek
    Karawaci
    , Kompol Hadi Wiyono mengungkapkan, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, komplotan ini mengaku telah melakukan aksinya sebanyak delapan kali di dua wilayah hukum berbeda, yakni Kota Tangerang dan Jakarta Barat.
    “Berdasarkan pengakuan awal, para pelaku ini sudah delapan kali beraksi. Wilayah operasinya lintas kota, mulai dari Karawaci, Tangerang, hingga merambah ke wilayah Jakarta Barat,” ujar Hadi dalam keterangan resminya, Sabtu.
    Ia menyebut, pengungkapan kasus ini bermula dari laporan seorang korban bernama Agung Dwi Syahputra yang kehilangan sepeda motor Honda Beat saat diparkir di depan bengkel di kawasan Cimone, Karawaci, Kota Tangerang, Kamis (11/12/2025) dini hari lalu.
    Menerima laporan tersebut, Tim Opsnal Reskrim Polsek Karawaci pun bergerak melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi.
    “Dari hasil penyelidikan dan analisis CCTV, kami berhasil mengidentifikasi ciri-ciri pelaku. Pengejaran pun dilakukan hingga kami mendapati informasi bahwa mereka melarikan diri ke arah Jakarta,” kata Hadi.
    Polisi kemudian menggerebek sebuah kamar hotel di Jakarta Barat yang menjadi tempat persembunyian kedua pelaku selama dua hari.
    Dalam penggerebekan tersebut, polisi meringkus A yang berperan sebagai pemetik dan D yang berperan sebagai joki.
    “Kami amankan keduanya di dalam kamar hotel tanpa perlawanan. Mereka sedang istirahat usai beraksi,” sambungnya.
    Dari tangan para pelaku, polisi menyita motor hasil curian dan sejumlah barang bukti yang digunakan untuk melancarkan aksinya.
    “Barang bukti yang kami sita antara lain satu set kunci T, anak mata kunci, dan dua bilah golok. Senjata tajam ini mereka bawa untuk menakut-nakuti korban jika aksinya tepergok,” jelas Hadi.
    Hadi menegaskan, pihaknya masih akan terus mengembangkan kasus ini untuk menelusuri penadah motor curian tersebut.
    “Kami tidak berhenti di sini. Tim masih bergerak untuk mencari penadahnya. Pengakuan delapan kali beraksi ini akan kami cocokkan dengan laporan polisi (LP) yang ada di Polsek Karawaci maupun polsek-polsek di wilayah Jakarta Barat,” tegasnya.
    Kini, kedua pelaku mendekam di sel tahanan Polsek Karawaci dan dijerat dengan Pasal 363 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) tentang Pencurian dengan Pemberatan.
    “Ancaman hukumannya maksimal tujuh tahun penjara,” tutup Hadi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sopir Kabur Usai Kecelakaan, Warga Lampung Utara Bakar Bus Antarkota

    Sopir Kabur Usai Kecelakaan, Warga Lampung Utara Bakar Bus Antarkota

    Liputan6.com, Jakarta – Bus antarkota milik PO Putra Belitang dibakar warga usai terlibat kecelakaan lalu lintas dengan sepeda motor di Kecamatan Kotabumi Selatan, Kabupaten Lampung Utara, Lampung, Jumat (12/12/2025) malam. Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 WIB dan viral di media sosial.

    Dalam video yang beredar, tampak bus dalam kondisi terbakar di bagian bawah hingga posisinya miring. Sejumlah warga terlihat melempari bus dengan batu. Aksi tersebut diduga dipicu kemarahan warga usai kecelakaan yang melibatkan bus dan sepeda motor.

    Kasat Lantas Polres Lampung Utara, AKP Joni Charter menjelaskan, kecelakaan bermula saat sepeda motor Honda Beat tanpa nomor polisi yang dikendarai tiga orang melaju dari arah Kotabumi menuju Bukit Kemuning.

    “Sesampainya di lokasi kejadian, pengendara sepeda motor diduga kehilangan kendali dan terjatuh karena kondisi jalan licin akibat hujan,” kata Joni saat dikonfirmasi Liputan6.com, Sabtu (13/12/2025).

    Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju bus Hino Putra Belitang bernomor polisi BG 7118 YA. Akibat jarak yang sudah dekat, sepeda motor tersebut terserempet di bagian samping kanan bus.

     

  • Polisi Tangkap Dua Maling Motor di Tangerang, Sajam Golok Disita

    Polisi Tangkap Dua Maling Motor di Tangerang, Sajam Golok Disita

    Tangerang

    Polisi menangkap dua pelaku pencurian motor bernama April dan Dodo di Karawaci, Kota Tangerang, Banten. Dua senjata tajam (sajam) jenis golok disita.

    Peristiwa pencurian terjadi pada Kamis (11/12/2025) sekitar pukul 01.30 WIB, di depan bengkel bubut Jalan Gatot Subroto, Karawaci, Kota Tangerang. Korban berinisial AD seorang karyawan swasta, melapor ke pihak kepolisian terkait kehilangan satu unit motor Honda Beat miliknya.

    “Berdasarkan laporan korban, tim kami langsung melakukan penyelidikan dengan cek TKP, pemeriksaan saksi, serta penelusuran rekaman CCTV hingga akhirnya mendapatkan petunjuk keberadaan pelaku,” ujar Kapolsek Karawaci Kompol Hadi Wiyono dalam keterangannya, Sabtu (13/12).

    Penangkapan dilakukan di bawah pimpinan Kanit Reskrim Polsek Karawaci AKP Riono bersama Panit Opsnal Ipda Abdul Kholid, dan tim opsnal. Dari hasil penyelidikan, petugas mendapati keberadaan pelaku di sebuah penginapan di wilayah Jakarta Barat.

    “Saat dilakukan penggerebekan polisi berhasil mengamankan dua orang tersangka yakni April yang berperan sebagai pemetik, dan Dodo yang berperan sebagai joki,” jelasnya.

    “Para pelaku mengakui telah melakukan pencurian sebanyak delapan kali di wilayah Jakarta Barat dan Tangerang. Salah satu tersangka juga merupakan residivis kasus curanmor,” bebernya.

    Motor hasil curian rencananya akan dikirim ke wilayah Lampung melalui jasa ekspedisi dan dijual kepada seorang penadah berinisial D (DPO).

    Saat ini, kedua tersangka beserta seluruh barang bukti telah diamankan di Polsek Karawaci guna proses penyidikan lebih lanjut. Atas perbuatannya kedua tersangka dikenai tindak pidana pencurian dengan pemberatan kendaraan bermotor roda dua sebagaimana dimaksud Pasal 363 KUHPidana.

    (dwr/dwr)