Transportasi: Daihatsu Xenia

  • Singkirkan Avanza dan Brio, Mobil Ini Sah Jadi Raja Jalanan RI

    Singkirkan Avanza dan Brio, Mobil Ini Sah Jadi Raja Jalanan RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Mobil yang menjadi ‘Raja Jalanan’ beberapa tahun belakangan seperti Avanza dan Brio, saat ini mulai tersingkirkan dan terganti dengan jenis merek mobil lainnya.

    Toyota Kijang Innova kembali menjadi mobil terlaris di bulan Februari 2025 dengan penjualan 6.008 unit. Ini bukan capaian pertama karena di dua tahun sebelumnya yakni kumulatif 2023-2024 mobil ini selalu menjadi raja jalanan RI.

    Di tempat kedua muncul hatchback Honda Brio yang terjual 5.497 unit, selisih hampir 2.000 unit di bawahnya ada Toyota Calya yang terjual 3.628 unit dan mobil kembaran Daihatsu Sigra dengan penjualan 3.296 unit.

    Toyota Rush ada di posisi kelima dengan penjualan 3.161 unit serta kendaraan di segmen pick up Daihatsu Gran Max Pickup yang berhasil terjual 2.888 unit.

    Sementara itu Toyota Avanza yang biasanya masuk tiga besar penjualan, bulan lalu hanya ada di posisi ketujuh dengan penjualan 2.775 unit. Mitsubishi Xpander (termasuk Xpander Cross) ada di posisi ke delapan dengan penjualan 2.540 unit, disusul Suzuki Carry dengan penjualan 2.115 unit serta Daihatsu Terios yang terjual 1.688 unit.

    Adapun penjualan mobil nasional bulan Februari 2025 beri kabar baik. Tercatat, penjualan mobil mencapai 72.295 unit, melonjak 10.363 unit atau 16,73% dibandingkan Januari 2025 yang sebanyak 61.932 unit. Jika dibandingkan penjualan bulan Februari 2024, terjadi kenaikan 1.523 unit atau 2,15%.

    Foto: Foto kolase Toyota Innova dan Daihatsu Sigra. (Dok. Toyota Astra Motor & Daihatsu)
    Foto kolase Toyota Innova dan Daihatsu Sigra. (Dok. Toyota Astra Motor & Daihatsu)

    Daftar Mobil Terlaris di RI Bulan Februari 2025:

    Toyota Kijang Innova (termasuk Innova Reborn dan Zenix): 6.008 unit
    Honda Brio (termasuk Brio RS dan Brio Satya): 5.497 unit
    Toyota Calya: 3.628 unit
    Daihatsu Sigra: 3.296 unit
    Toyota Rush: 3.161 unit
    Daihatsu Gran Max Pickup: 2.888 unit
    Toyota Avanza: 2.775 unit
    Mitsubishi Xpander (termasuk Xpander Cross): 2.540 unit
    Suzuki Carry Pick Up: 2.115 unit
    Daihatsu Terios: 1.688 unit
    Toyota Agya: 1.607 unit
    Daihatsu Xenia: 1.423 unit
    Honda HR-V: 1.371 unit
    Toyota Fortuner: 1.168 unit
    Toyota Raize: 1.156 unit
    Toyota Veloz: 1.127 unit
    Suzuki XL7: 1.105 unit
    BYD M6: 1.093 unit
    Daihatsu Ayla: 1.058 unit
    Mitsubishi Pajero Sport: 1.044 unit.

    (fys/wur)

  • 4 Mobil Kecelakaan Beruntun di Tol Arah Bandara Soekarno-Hatta, Sopir Pikap Hilang Kendali
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        23 Maret 2025

    4 Mobil Kecelakaan Beruntun di Tol Arah Bandara Soekarno-Hatta, Sopir Pikap Hilang Kendali Megapolitan 23 Maret 2025

    4 Mobil Kecelakaan Beruntun di Tol Arah Bandara Soekarno-Hatta, Sopir Pikap Hilang Kendali
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kecelakaan yang melibatkan empat mobil di Tol Dalam Kota arah Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (23/3/2025) disebabkan karena pengemudi pikap hilang kendali.
    Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Ojo Ruslani mengatakan, pengemudi pikap bernama Sodikin (50) semula ingin mendahului mobil Mitsubishi Xpander melalui lajur kanan.
    Akan tetapi, pengemudi membanting setir terlalu ke kanan sehingga kehilangan kendali.
    Pengemudi tersebut sempat berusaha membanting setir ke kiri dengan niat menstabilkan mobil, namun malah menabrak tiga kendaraan lain.
    “Sehingga hilang kendali ke kiri, lalu menabrak bodi kanan Mitsubishi Xpander dan menabrak kendaraan Daihatsu Xenia yang berada di lajur satu, lalu menabrak kendaraan Daihatsu Calya yang sedang berhenti di bahu jalan karena mengalami kerusakan,” kata Ojo saat dihubungi, Minggu (23/3/2025).
    Ojo memastikan, Sodikin tidak dalam kondisi mengantuk ketika kecelakaaan terjadi.
    “Enggak, enggak ngantuk. Enggak hati-hati aja,” terang Ojo.
    Sebelumnya diberitakan, empat mobil terlibat
    kecelakaan beruntun
    di Tol Dalam Kota menuju Bandara Soekarno-Hatta, Sabtu (22/3/2025).
    Kecelakaan itu terekam dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @Jabodetabek24info. Dalam video tersebut, terlihat mobil pikap sampai terguling setelah menabrak mobil lainnya.
    Peristiwa itu dibenarkan oleh Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Ojo Ruslani. Dia menjelaskan, kecelakaan terjadi terjadi pada Sabtu sekitar pukul 16.30 WIB.
    Keempat mobil yang terlibat, yakni, Isuzu Traga pikap bernomor polisi B-9548-UAP, Mitsubishi Xpander dengan nomor polisi B2089-TYX, Daihatsu Xenia bernomor polisi B-2563-NFD, dan Daihatsu Calya bernomor polisi B-1526-ROD.
    Kejadian bermula ketika mobil pikap Isuzu yang dikendarai Sodikin melaju dari arah Jakarta menuju Bandara Soekarno-Hatta melintas di Jalan Exit Tol Bandara, tepatnya KM 32.600.
    “Pada saat melaju di lajur 2, kemudian berpindah lajur untuk mendahului dari sebelah kanan kendaraan Mitsubishi Xpander nomor polisi B-2089-TYX yang dikemudikan Saudari Marhaenita,” ujar Ojo.
    Namun, karena tak cukup ruang gerak, pikap Isuzu Traga hilang kendali ke kiri lalu menabrak bodi kanan kanan Mitsubishi Xpander.
    Pikap tersebut juga menabrak Daihatsu Xenia yang dikendarai Muhammad Taufiq yang berada di kiri di lajur satu, lalu menabrak Daihatsu Calya yang sedang berhenti di bahu jalan karena mengalami kerusakan.
    “Maka terjadilah kecelakaan lalu lintas yang berakibat empat kendaran mengalami kerusakan,” ujar Ojo.
    Akibat kecelakaan itu, pemilik Daihatsu Calya bernama Marliana Pardede mengalami luka-luka di sekujur tubuh dan dilarikan ke RSUP dr. Sitanala Kota Tangerang.
    Hingga kini, polisi masih menyelidiki penyebab utama kecelakaan dan memeriksa para saksi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Biaya Isi BBM Full Tank Terbaru 2025, Pertamina hingga Shell

    Biaya Isi BBM Full Tank Terbaru 2025, Pertamina hingga Shell

    Jakarta

    Mengisi bahan bakar minyak (BBM) penuh atau full tank ke mobil memiliki beberapa dampak baik, seperti mencegah pengembunan dan karat di tangki. Hal ini juga membuat kualitas BBM bisa terjaga.

    Namun jika sedang terjadi kenaikan harga BBM, mungkin detikers akan cukup merasakan perubahan harga. Seperti pada 2025 ini, ada beberapa jenis BBM yang berubah harganya.

    Buat detikers yang ingin mengisi full tank, berikut ini perkiraan biaya mengisi tangki mobil secara penuh dengan BBM Pertamina, Vivo, BP, hingga Shell, untuk beberapa jenis mobil.

    Harga BBM Per Maret 2025

    Dikutip dari detikFinance, berikut ini harga terbaru BBM Pertamina, Vivo, BP, dan Shell per 1 Maret 2025 untuk kategori BBM dengan RON 92, seperti Pertamax, Revvo 92, BP 92, dan Shell Super.

    Pertamax: Rp 12.900 per liter.Revvo 92: Rp 13.590 per liter.BP 92: Rp 13.300 per liter.Shell Super: Rp 13.590 per liter.Biaya Isi BBM Mobil Full Tank

    Setiap mobil memiliki kapasitas tangki yang berbeda. Kita asumsikan kondisi BBM mobil sedang kosong, sehingga akan diisi penuh sesuai dengan kapasitasnya. Berikut ini perkiraan biaya isi BBM full tank pada beberapa merek mobil.

    1. Toyota Agya (33 Liter)

    Pertamax: Rp 425.700Revvo 92: Rp 448.470BP 92: Rp 438.900Shell Super: Rp 448.470.

    2. Toyota Calya, Daihatsu Ayla, dan Daihatsu Sigra (36 Liter)

    Pertamax: Rp 464.400Revvo 92: Rp 489.240BP 92: Rp 478.800Shell Super: Rp 489.240.

    3. Honda Brio (35 Liter)

    Pertamax: Rp 451.500Revvo 92: Rp 475.650BP 92: Rp 465.500Shell Super: Rp 475.650.

    4. Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia (43 Liter)

    Pertamax: Rp 554.700Revvo 92: Rp 584.370BP 92: Rp 571.900Shell Super: Rp 584.370.

    5. Innova Zenix (52 Liter)

    Pertamax: Rp 670.800Revvo 92: Rp 706.680BP 92: Rp 691.600Shell Super: Rp 706.680.

    6. Mitsubishi Xpander (45 Liter)

    Pertamax: Rp 580.500Revvo 92: Rp 611.550BP 92: Rp 598.500Shell Super: Rp 611.550.

    Perlu diingat, harga BBM bisa berubah sewaktu-waktu, sehingga biaya isi full tank juga bisa berbeda. Informasi di atas juga bisa menjadi gambaran buat detikers yang ingin mengisi BBM full tank sebelum mudik Lebaran 2025.

    (bai/row)

  • Ini 7 Perbedaan Avanza dan Veloz yang Kini Pisah Nama

    Ini 7 Perbedaan Avanza dan Veloz yang Kini Pisah Nama

    Jakarta

    Detikers mungkin masih sering melihat mobil Toyota Avanza Veloz melintas di jalan. Tapi sejak beberapa tahun terakhir, muncul model Toyota Veloz.

    Tak usah bingung, dulu Veloz memang merupakan salah satu varian dari Avanza, sehingga namanya Avanza Veloz. Tapi sejak 2021, Veloz bukan lagi keluarga Avanza dan menjadi model sendiri sebagai Toyota Veloz.

    Sekilas, mungkin masih ada kemiripan antara keduanya. Namun sebenarnya keduanya memiliki banyak perbedaan. Yuk ketahui 7 perbedaan Avanza dan Veloz biar nggak bingung lagi.

    Perbedaan Avanza dan Veloz

    Dirangkum dari situs Toyota-Astra dan Auto2000, berikut ini 7 perbedaan Avanza dan Veloz:

    1. Eksterior

    Sejak masih menjadi bagian dari Avanza, varian Veloz memiliki desain eksterior yang lebih mewah dibandingkan varian Avanza lainnya. Setelah berpisah pun Toyota Veloz tampak lebih mewah dan elegan.

    Perbedaan yang mencolok adalah pada grille yang diberi sentuhan dark chrome garnish dengan motif mewah. Lekukan Veloz juga lebih tegas sehingga tampil lebih sporty.

    Namun Avanza terbaru pun memiliki lekukan yang lebih sporty dibandingkan model lamanya. Selain itu tampak juga grille trapesium Avanza yang lebih lebar dengan sentuhan krom yang tak kalah menarik.

    2. Interior

    Pada interiornya, Veloz memiliki warna yang lebih gelap dibandingkan Avanza. Hal ini menciptakan kesan elegan pada Veloz. Sementara Avanza tampil lebih cerah sehingga cocok buat mobil keluarga.

    Kapasitas keduanya sama-sama dapat diisi 7 orang. Keduanya juga dilengkapi panel instrumen digital dengan high-end technology.

    3. Pilihan Mesin

    Avanza memiliki dua pilihan mesin, yaitu tipe 1NR-VE 1.3L dan 2NR-VE 1.5L. Sementara Veloz hanya memiliki satu tipe mesin, yaitu 2NR-VE 1.5L.

    Mesin 1NR-VE 1.3L mampu menghasilkan tenaga hingga 98 PS pada 6.000 rpm dan torsi sebesar 12,4 kgm pada 4.200 rpm. Sementara mesin 2NR-VE 1,5L mampu menghasilkan tenaga maksimal 106 PS pada 6.000 rpm dan torsi maksimal 14 kgm pada 4.200 rpm.

    4. Fitur

    Dilihat dari fitur layar head unit, Avanza 1,5L dan Veloz sama-sama menggunakan layar 9 inci. Sedangkan Avanza 1,3L masih menggunakan layar 7 inci.

    Sementara tampilan odometernya, Veloz lebih mewah dengan layar Digital TFT berukuran 7 inci dengan fitur drive mode switch. Sedangkan Avanza hanya memiliki MID TFT berukuran 4,2 inci.

    Veloz juga sudah dilengkapi fitur Electric Parking Brake with Brakehold. Sementara Avanza masih bertahan dengan tuas rem tangan konvensional.

    Fitur lain untuk Avanza dan Veloz varian tertinggi sudah dibekali Toyota Safety Sense yang mencakup pre-collision and pre-collision braking, front departure alert, pedal misoperation control, lane departure warning and lane departure prevention, rear crossing traffic alert, dan blind spot monitoring.

    5. Segmen

    Avanza dan Veloz diproduksi untuk segmen berbeda yang terlihat dari aneka fitur dan kompetensinya. Avanza lebih ditujukan untuk pembeli mobil pertama yang menginginkan value for money tinggi.

    Sementara itu, Veloz ditujukan untuk pembeli yang menginginkan fitur yang lebih canggih dan mewah. Veloz juga sering menjadi incaran konsumen yang ingin tukar tambah.

    6. Pabrik Produksi

    Veloz kini tak lagi diproduksi di pabrik yang sama dengan Avanza. Avanza masih diproduksi bersama Daihatsu Xenia di pabrik PT Astra Daihatsu Motor. Sementara Veloz kini diproduksi di pabrik PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN).

    7. Harga

    Perbedaan terakhir adalah soal harga yang tentunya cenderung lebih mahal Veloz daripada Avanza. All New Avanza memiliki dua tipe, yaitu E dan G. Sementara All New Veloz memiliki empat pilihan tipe, yaitu M/T, CVT, Q CVT, dan Q CVT TSS.

    Berikut ini harga terbaru 2025:

    All New Avanza

    Avanza 1,3L E M/T: Rp 242.900.000Avanza 1,3L E CVT: Rp 257.600.000Avanza 1,5L G M/T: Rp 265.600.000Avanza 1,5L G CVT: Rp 280.400.000

    All New Veloz

    Veloz 1,5L M/T: mulai dari Rp 296.800.000Veloz 1,5L CVT: mulai dari Rp 312.800.000Veloz 1,5L Q CVT: mulai dari Rp 319.200.000Veloz 1,5L Q CVT TSS: mulai dari Rp 344.900.000

    Kini sudah jelas kan perbedaannya? Jadi detikers pilih Avanza atau Veloz sekarang?

    (bai/row)

  • Sedan Accord Tabrak Pengendara Motor hingga Pejalan Kaki di Bogor, Satu Tewas, 4 Luka-luka
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        16 Maret 2025

    Sedan Accord Tabrak Pengendara Motor hingga Pejalan Kaki di Bogor, Satu Tewas, 4 Luka-luka Bandung 16 Maret 2025

    Sedan Accord Tabrak Pengendara Motor hingga Pejalan Kaki di Bogor, Satu Tewas, 4 Luka-luka
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com
    – Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Ciawi-Sukabumi, tepatnya di depan Pasar Caringin, Kabupaten
    Bogor
    , Jawa Barat, pada Minggu (16/3/2025).
    Sebuah mobil
    Sedan Accord
    menabrak seorang pengendara motor dan beberapa pejalan kaki, mengakibatkan satu orang tewas di tempat kejadian perkara dan empat lainnya mengalami luka-luka.
    “Korban laka yang terjadi di depan pasar tadi pagi yaitu satu orang meninggal dunia dan empat mengalami luka ringan,” ungkap Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Bogor, Ipda Ferdhyan Mulya, saat dikonfirmasi.
    Ferdhyan menjelaskan bahwa kecelakaan beruntun ini melibatkan lima kendaraan, terdiri dari dua unit mobil dan tiga sepeda motor.
    Kelima kendaraan tersebut adalah mobil Sedan Accord, minibus Daihatsu Xenia, serta sepeda motor Yamaha N-Max, Suzuki Smash, dan Supra X.
    Kecelakaan bermula ketika Sedan Accord dengan nomor polisi F1145QL melaju dari arah Ciawi menuju Sukabumi.
    “Di TKP, kondisi jalan menikung ke kiri sehingga Sedan Accord bergerak ke kanan dan menabrak sejumlah kendaraan serta pejalan kaki,” terang Ferdhyan.
    Setibanya di tempat kejadian perkara (TKP), Sedan tersebut menabrak dua sepeda motor, yaitu Smash dan N-Max, yang sedang melaju dari arah berlawanan.
    Setelah itu, Sedan terus melaju dengan cepat, menabrak pejalan kaki dan minibus Daihatsu Xenia yang sedang parkir di pinggir jalan.
    “Menabrak dua orang yang sedang berjalan di pinggir jalan dan satu orang yang sedang berdiri di pinggir jalan, kemudian minibus yang parkir sehingga terdorong ke belakang dan kembali menabrak Supra X yang juga terparkir di pinggir jalan,” jelasnya.
    Akibat insiden tersebut, pengendara N-Max yang berinisial P (59) mengalami luka terbuka di kepala dan dinyatakan meninggal dunia di TKP.
    Sementara itu, empat pejalan kaki yang terluka adalah S (43), A (24), dan D (69), yang semuanya dibawa ke Puskesmas Caringin untuk mendapatkan perawatan.
    Saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab pasti dari kecelakaan tersebut.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kecelakaan Beruntun di Depan Pasar Caringin Bogor, 1 Orang Tewas
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        16 Maret 2025

    Kecelakaan Beruntun di Depan Pasar Caringin Bogor, 1 Orang Tewas Regional 16 Maret 2025

    Kecelakaan Beruntun di Depan Pasar Caringin Bogor, 1 Orang Tewas
    Editor
    BOGOR, KOMPAS.com

    Kecelakaan
    lalu lintas terjadi di Jalan Raya Ciawi-Sukabumi, Desa
    Caringin
    , Kecamatan Caringin, Kabupaten
    Bogor
    .
    Peristiwa itu melibatkan kendaraan roda empat jenis sedan Honda Accord, Daihatsu Xenia, dan tiga unit kendaraan sepeda motor.
    Selain itu, tiga orang yang sedang berada di pinggir jalan tersebut juga turut menjadi korban dalam insiden ini.
    Berdasarkan narasi yang beredar di media sosial,
    kecelakaan
    disebabkan oleh pengemudi mobil sedan yang diduga dalam keadaan mabuk.
    Sementara itu, Kasatlantas Polres Bogor AKP Rizky Guntama Ganda Permana mengatakan, kejadian nahas itu berawal dari kendaraan sedan Honda Accord bergerak dari arah Ciawi menuju Sukabumi.
    Setibanya di lokasi kejadian, dengan kondisi jalan sedikit menikung ke kiri, kendaraan tersebut justru hilang kendali bergerak ke kanan sehingga menabrak kendaraan lain dari arah berlawanan.
    Kemudian, menabrak sepeda motor yang bergerak dari arah Sukabumi menuju Ciawi lalu terus melaju menabrak tiga orang yang sedang berada di pinggir jalan.
    Tak berhenti sampai disitu, kendaraan sedan tersebut terus melaju menabrak minibus Daihatsu Xenia dan sepeda Motor Honda Supra X yang sedang diparkir.
    “Kejadian sekira pukul 05.30 WIB di depan Pasar Caringin,” ujarnya melalui keterangannya saat dikonfirmasi
    TribunnewsBogor.com
    , Minggu (16/3/2025).
    Akibat kejadian ini, pengendara sepeda motor Yamaha N Max bernomor polisi F 6172 UBV berinisial P (59) meninggal dunia karena luka terbuka di bagian kepala.
    Kemudian, pengemudi sepeda motor Suzuki Smash bernomor polisi F 6938 AI berinisial BE (42) mengalami luka dan sesak napas. Ia dibawa ke Klinik 24 Jam Caringin.
    Lalu, tiga orang yang sedang berada di pinggir jalan mengalami luka memar dan lebam. Mereka dibawa ke Puskesmas Caringin.
     
    Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul “Kecelakaan Beruntun di Depan Pasar Caringin Bogor Tewaskan 1 Orang, Penyebabnya Diduga Sopir Mabuk.”
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 4 Mobil Toyota Laku Keras! Sayang Avanza Makin Loyo

    4 Mobil Toyota Laku Keras! Sayang Avanza Makin Loyo

    Jakarta, CNBC Indonesia – Dominasi Toyota dalam barisan mobil terlaris di RI terlihat pada bulan Februari 2025. Dalam posisi 10 besar ada 4 mobil terlaris, dimana Toyota Kijang Innova kembali menjadi mobil terlaris pertama di bulan Februari 2025 dengan penjualan 6.008 unit.

    Ini bukan capaian pertama karena di dua tahun sebelumnya yakni kumulatif 2023-2024 mobil ini selalu menjadi raja jalanan RI.

    Di tempat kedua muncul hatchback Honda Brio yang terjual 5.497 unit, selisih hampir 2.000 unit di bawahnya ada Toyota Calya yang terjual 3.628 unit dan mobil kembaran Daihatsu Sigra dengan penjualan 3.296 unit.

    Toyota Rush ada di posisi kelima dengan penjualan 3.161 unit serta kendaraan di segmen pick up Daihatsu Gran Max Pickup yang berhasil terjual 2.888 unit.

    Sementara itu Toyota Avanza yang biasanya masuk tiga besar penjualan, bulan lalu hanya ada di posisi ketujuh dengan penjualan 2.775 unit.

    Mitsubishi Xpander (termasuk Xpander Cross) ada di posisi ke delapan dengan penjualan 2.540 unit, disusul Suzuki Carry dengan penjualan 2.115 unit serta Daihatsu Terios yang terjual 1.688 unit.

    Adapun penjualan mobil nasional bulan Februari 2025 beri kabar baik. Tercatat, penjualan mobil mencapai 72.295 unit, melonjak 10.363 unit atau 16,73% dibandingkan Januari 2025 yang sebanyak 61.932 unit. Jika dibandingkan penjualan bulan Februari 2024, terjadi kenaikan 1.523 unit atau 2,15%.

    Daftar Mobil Terlaris di RI Bulan Februari 2025:

    1. Toyota Kijang Innova (termasuk Innova Reborn dan Zenix): 6.008 unit
    2. Honda Brio (termasuk Brio RS dan Brio Satya): 5.497 unit
    3. Toyota Calya: 3.628 unit
    4. Daihatsu Sigra: 3.296 unit
    5. Toyota Rush: 3.161 unit
    6. Daihatsu Gran Max Pickup: 2.888 unit
    7. Toyota Avanza: 2.775 unit
    8. Mitsubishi Xpander (termasuk Xpander Cross): 2.540 unit
    9. Suzuki Carry Pick Up: 2.115 unit
    10. Daihatsu Terios: 1.688 unit
    11. Toyota Agya: 1.607 unit
    12. Daihatsu Xenia: 1.423 unit
    13. Honda HR-V: 1.371 unit
    14. Toyota Fortuner: 1.168 unit
    15. Toyota Raize: 1.156 unit
    16. Toyota Veloz: 1.127 unit
    17. Suzuki XL7: 1.105 unit
    18. BYD M6: 1.093 unit
    19. Daihatsu Ayla: 1.058 unit
    20. Mitsubishi Pajero Sport: 1.044 unit.

    Daftar Mobil Terlaris di RI Bulan Januari 2025:

    1. Kijang Innova (Zenix dan Reborn): 5.171 unit

    2. Honda Brio (RS dan Satya): 4.830 unit

    3. Daihatsu Sigra: 3.603 unit

    4. Toyota Rush: 3.332 unit

    5. Daihatsu Gran Max pick-up: 2.982 unit

    6. Mitsubishi Xpander (termasuk Xpander Cross): 2.680 unit

    7. Toyota Avanza: 2.487 unit

    8. Toyota Calya: 2.598 unit

    9. Toyota Agya (termasuk GR-S): 2.128 unit

    10. Suzuki Carry pick-up: 1.983 unit

    11. Toyota Fortuner: 1.217 unit

    12. Toyota Hilux: 1.097 unit

    13. Hyundai Creta: 1.081 unit

    14. Suzuki XL7: 1.045 unit

    15. Daihatsu Ayla: 1.018 unit

    16. Mitsubishi Pajero Sport: 984 unit

    17. Daihatsu Terios: 951 unit

    18. Honda HR-V: 899 unit

    19. Honda BR-V: 871 unit

    20. Hyundai Stargazer: 839 unit.

    (luc/luc)

  • Avanza Terjungkal Lagi-Brio Kalah, Ini Mobil Raja Terlaris di RI

    Avanza Terjungkal Lagi-Brio Kalah, Ini Mobil Raja Terlaris di RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Toyota Kijang Innova kembali menjadi mobil terlaris di bulan Februari 2025 dengan penjualan 6.008 unit. Ini bukan capaian pertama karena di dua tahun sebelumnya yakni kumulatif 2023-2024 mobil ini selalu menjadi raja jalanan RI.

    Di tempat kedua muncul hatchback Honda Brio yang terjual 5.497 unit, selisih hampir 2.000 unit di bawahnya ada Toyota Calya yang terjual 3.628 unit dan mobil kembaran Daihatsu Sigra dengan penjualan 3.296 unit.

    Toyota Rush ada di posisi kelima dengan penjualan 3.161 unit serta kendaraan di segmen pick up Daihatsu Gran Max Pickup yang berhasil terjual 2.888 unit.

    Sementara itu Toyota Avanza yang biasanya masuk tiga besar penjualan, bulan lalu hanya ada di posisi ketujuh dengan penjualan 2.775 unit.

    Mitsubishi Xpander (termasuk Xpander Cross) ada di posisi ke delapan dengan penjualan 2.540 unit, disusul Suzuki Carry dengan penjualan 2.115 unit serta Daihatsu Terios yang terjual 1.688 unit.

    Adapun penjualan mobil nasional bulan Februari 2025 beri kabar baik. Tercatat, penjualan mobil mencapai 72.295 unit, melonjak 10.363 unit atau 16,73% dibandingkan Januari 2025 yang sebanyak 61.932 unit. Jika dibandingkan penjualan bulan Februari 2024, terjadi kenaikan 1.523 unit atau 2,15%.

    Daftar Mobil Terlaris di RI Bulan Februari 2025:

    1. Toyota Kijang Innova (termasuk Innova Reborn dan Zenix): 6.008 unit
    2. Honda Brio (termasuk Brio RS dan Brio Satya): 5.497 unit
    3. Toyota Calya: 3.628 unit
    4. Daihatsu Sigra: 3.296 unit
    5. Toyota Rush: 3.161 unit
    6. Daihatsu Gran Max Pickup: 2.888 unit
    7. Toyota Avanza: 2.775 unit
    8. Mitsubishi Xpander (termasuk Xpander Cross): 2.540 unit
    9. Suzuki Carry Pick Up: 2.115 unit
    10. Daihatsu Terios: 1.688 unit
    11. Toyota Agya: 1.607 unit
    12. Daihatsu Xenia: 1.423 unit
    13. Honda HR-V: 1.371 unit
    14. Toyota Fortuner: 1.168 unit
    15. Toyota Raize: 1.156 unit
    16. Toyota Veloz: 1.127 unit
    17. Suzuki XL7: 1.105 unit
    18. BYD M6: 1.093 unit
    19. Daihatsu Ayla: 1.058 unit
    20. Mitsubishi Pajero Sport: 1.044 unit.

    Daftar Mobil Terlaris di RI Bulan Januari 2025:

    Kijang Innova (Zenix dan Reborn): 5.171 unit
    Honda Brio (RS dan Satya): 4.830 unit
    Daihatsu Sigra: 3.603 unit
    Toyota Rush: 3.332 unit
    Daihatsu Gran Max pick-up: 2.982 unit
    Mitsubishi Xpander (termasuk Xpander Cross): 2.680 unit
    Toyota Avanza: 2.487 unit
    Toyota Calya: 2.598 unit
    Toyota Agya (termasuk GR-S): 2.128 unit
    Suzuki Carry pick-up: 1.983 unit
    Toyota Fortuner: 1.217 unit
    Toyota Hilux: 1.097 unit
    Hyundai Creta: 1.081 unit
    Suzuki XL7: 1.045 unit
    Daihatsu Ayla: 1.018 unit
    Mitsubishi Pajero Sport: 984 unit
    Daihatsu Terios: 951 unit
    Honda HR-V: 899 unit
    Honda BR-V: 871 unit
    Hyundai Stargazer: 839 unit.

    (dce)

  • Banyak Dicari di Pasar Mobil Bekas, Segini Harga Pasaran Avanza

    Banyak Dicari di Pasar Mobil Bekas, Segini Harga Pasaran Avanza

    Jakarta

    Toyota Avanza primadona di pasar mobil bekas. Memang berapa sih harga pasarannya?

    Mobil bekas masih cukup banyak diburu. Untuk modelnya, salah satu yang banyak dicari adalah Toyota Avanza. Sebagaimana terungkap dalam data pencarian di situs jual mobil bekas OLX, Toyota Avanza memuncaki pencarian diikuti Innova dan juga Honda CR-V.

    “Berdasarkan data pencarian yang ada di OLX Indonesia selama tahun 2024, mobil yang paling banyak dicari adalah, pertama tetap Toyota, kedua Honda, dan ketiga Suzuki. Sedangkan untuk model mobil sendiri, Toyota Avanza dan Toyota Innova menduduki posisi teratas yang diikuti oleh Honda CR-V. Adapun, sejumlah tipe mobil yang paling banyak dicari oleh konsumen selama 2024 adalah, segmen MPV, SUV, dan Hatchback,” ujar Direktur OLX Indonesia Agung Iskandar dalam siaran pesnya.

    Di pasar mobil bekas, Avanza memang masih memikat. Salah satu faktornya adalah harga jual kembali yang cukup tinggi. Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy pernah mengungkap harga bekas Avanza yang masih tinggi itu tak lepas dari reputasi mobil kembaran Daihatsu Xenia tersebut. Memang berapa sih harga pasaran Avanza di pasar mobil bekas?

    Di laman OLX, Avanza yang usianya lebih dari 10 tahun harganya masih terbilang tinggi. Misalnya Avanza tahun 2012, dijual di rentang harga Rp 100-110 jutaan. Selanjutnya untuk Avanza tahun 2015-2017, dijual di rentang harga Rp 115-140 jutaan. Makin muda tahunnya, harganya pun makin tinggi.

    Avanza 2019-2020 yang masih menggunakan wajah lama, ditawarkan di rentang harga Rp 170-180 jutaan. Sementara untuk Avanza yang sudah menggunakan wajah baru, harga bekasnya Rp 190-240 jutaan. Nah itu tadi beberapa harga pasaran Avanza bekas di situs OLX. Bisa jadi harga bekas berbeda, tergantung kondisi mobil dan juga jarak tempuhnya.

    Selain harga jual kembali yang lebih tinggi, suku cadang Avanza juga mudah untuk didapatkan. Hal inilah yang membuat Avanza sekalipun usianya tak muda lagi, masih jadi incaran.

    “Avanza relatively puluhan tahun, kalau Calya mungkin belum 10 tahun jadi perputarannya belum banyak. Jadi belum 10 tahun, jadi perputarannya belum banyak. Kayak misalnya Avanza, Avanza generasi pertama itu di Jawa Tengah masih ada mobilnya, jadi masih ada harganya, jadi orang yakin lah mobil itu bagus,” terang Anton.

    (dry/din)

  • Ini Deretan Mobil Daihatsu yang Diproduksi di Pabrik Baru Karawang

    Ini Deretan Mobil Daihatsu yang Diproduksi di Pabrik Baru Karawang

    Jakarta

    PT Astra Daihatsu Motor (ADM) telah meresmikan pabrik baru di kawasan Karawang, Jawa Barat, Kamis (27/2). Lantas, mobil apa saja yang diproduksi di Line Plant 2 tersebut?

    Direktur Pemasaran PT ADM, Sri Agung Handayani mengatakan, Line Plant 2 di Karawang akan memproduksi model-model yang sebelumnya dibuat di Line Plant 1 Sunter, Jakarta Utara. Misalnya seperti LCGC kolaborasi, Daihatsu Ayla-Toyota Agya dan MPV kembar, Daihatsu Xenia-Toyota Avanza.

    “Jadi pertama, kita akan produksi Agya dan Ayla untuk domestik. Kemudian ada Toyota Wigo untuk ekspor. Nanti terhitung bulan Mei, kami akan mulai memproduksi Avanza dan Xenia di sini,” ujar Agung saat ditemui selepas peresmian pabrik di Karawang, Jawa Barat, Kamis (27/2).

    Pabrik Daihatsu Foto: Dok. ADM

    Agung memastikan, hingga akhir tahun, hanya lima model tersebut yang diproduksi di Line Plant 2 Karawang. Sementara untuk Daihatsu Sigra dan Toyota Calya belum ada rencana dibuat di lokasi yang sama.

    “Sampai akhir Desember, lima jenis kendaraan itu saja yang akan kita produksi di sini. Sigra dan Calya akan tetap ada di KAP1. Kita di Sunter ada dua line,” kata dia.

    Sebagai catatan, Pabrik line plant 2 di Karawang mengadopsi konsep ESSC atau Evolution-Simple-Slim-Compact. Pabrik tersebut merupakan fasilitas ke-6 Daihatsu di Indonesia dan berdiri di tanah seluas 26 hektar.

    Kapasitas produksinya diklaim mencapai 140 ribu unit setahun. Sehingga, secara total, seluruh pabrik Daihatsu di Indonesia mampu memproduksi 530 ribu unit mobil setahun. Kemampuan produksi ini juga didukung lebih dari 1.700 supplier, termasuk 700 UMKM dan tingkat lokalisasi yang 80 persen.

    Pabrik tersebut memiliki tiga fasilitas utama, yakni Body (Bodi), Painting (Pengecatan), dan Assembling (Perakitan) yang terintegrasi dan menggunakan teknologi terkini. Daihatsu juga melakukan optimalisasi produksi yang mampu mengurangi emisi karbon hingga 20 persen.

    (sfn/rgr)