Transportasi: Ambulans

  • Jemaah Haji Pengguna SPLP Diminta Segera Lapor ke Petugas Haji di Bandara – Page 3

    Jemaah Haji Pengguna SPLP Diminta Segera Lapor ke Petugas Haji di Bandara – Page 3

    Dodo menjelaskan bahwa pelayanan jemaah haji selain di Tanah Suci, juga dilakukan di 14 asrama haji di Tanah Air. Layanan di asrama haji dilakukan sejak fase pemberangkatan hingga pemulangan jemaah.

    Ke 14 embarkasi tersebut yaitu Asrama Haji Aceh, Medan, Padang, Batam, Palembang, Jakarta Pondok Gede, Bekasi, Indramayu, Solo, Surabaya, Banjarmasin, Balikpapan, Lombok, dan Makassar. Pada fase kepulangan, ke-14 asrama haji digunakan sebagai embarkasi/debarkasi.

    Setelah acara pelepasan jemaah haji untuk pulang ke daerah masing-masing, petugas haji dari bidang kesehatan akan menjelaskan terkait masa berlaku kartu kesehatan dilanjutkan penyerahan paspor, snack selamat datang, dan air zamzam. “Setiap jemaah memperoleh lima liter air Zamzam yang diberikan secara langsung kepada jemaah haji atau panitia haji dari daerah,” ujar Dodo.

    Asrama haji juga menyiapkan bus untuk membawa jemaah haji dari bandara ke asrama haji, serta menyiapkan ambulans dan minibus untuk membawa jemaah sakit, lansia, atau disabilitas. “Termasuk menyiapkan truk untuk membawa koper bagasi jemaah haji,” tambahnya.

    “Bagi jemaah haji yang tidak langsung pulang ke rumah atau menunggu jemputan keluarga, jemaah bisa menginap selama satu malam di asrama haji bila diperlukan,” lanjutnya.

  • Wamendagri: Damkar diapresiasi masyarakat karena cepat dan responsif

    Wamendagri: Damkar diapresiasi masyarakat karena cepat dan responsif

    Begitu ada kejadian di tengah masyarakat, masyarakat mendapatkan pelayanan langsung cepat seperti kerampokan, kemalingan, kebakaran, ….

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengatakan bahwa institusi pemadam kebakaran (damkar) banyak mendapat apresiasi dari masyarakat karena cepat dan responsif dalam melayani masyarakat.

    Hal itu disampaikannya saat meninjau Markas Besar (Mabes) Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat.

    “Saat ini masyarakat sangat mengapresiasi damkar karena kerjanya cepat dan responsif, dan salah satu damkar terbaik di Indonesia adalah Kota Makassar. Kami mengamati, mendapatkan informasi, dan bahkan juara satu nasional ya,” kata Bima.

    Selain menjadi Damkar yang berprestasi di Indonesia, Bima juga memuji peran penting Kepala Dinas Damkarmat Kota Makassar yang saat ini menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Asosiasi Pemadam Kebakaran Indonesia (APKARI).

    Bima mengunjungi Markas Damkarmat Makassar dengan didampingi Wali Kota Makassar menggunakan transportasi umum khas Makassar, yakni angkot lokal yang disebut pete-pete.

    “Saya sengaja mendadak saja tadi, pagi-pagi ingin diantar Pak Wali Kota untuk menengok ke sini,” ujarnya.

    Bima juga memuji kenyamanan dan tarif terjangkau dari transportasi pete-pete.

    Ia berharap Pemerintah Kota Makassar dapat terus melakukan inovasi dan perbaikan transportasi publik, tidak hanya pada pete-pete, tetapi juga moda lain seperti bus kota.

    Selain itu, Bima mengungkapkan bahwa Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meminta agar Kota Makassar siap menjadi percontohan sistem darurat satu atap. Sistem ini diharapkan mampu merespons dan mendeteksi berbagai keluhan masyarakat secara cepat dan terintegrasi.

    “Jadi, begitu ada kejadian di tengah masyarakat, masyarakat mendapatkan pelayanan langsung cepat seperti kerampokan, kemalingan, kebakaran, kriminalitas, apa pun semua, itu langsung ada sistemnya. Sekarang ‘kan walaupun cepat, bagus, masih ada proses tadi ya,” ujarnya.

    Bima menjelaskan bahwa sistem satu atap ini akan dibangun di beberapa kota, dan salah satu yang diproyeksikan oleh Pemerintah adalah Kota Makassar.

    Menurut Bima, sistem layanan satu atap ini nantinya akan melibatkan koordinasi lintas sektor seperti kepolisian, layanan kesehatan (ambulans), dan unit layanan publik lainnya. Kota Makassar disebut sebagai salah satu kota yang potensial menjadi percontohan nasional.

    “Ini kami mulai jajaki karena kami dialog dahulu, dari Makassar ini kesiapan seperti apa? Akan tetapi, saya kira sangat siap untuk menjadi percontohan,” tuturnya.

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Air India Beri Kompensasi Rp 1,9 M ke Keluarga Korban Tewas

    Air India Beri Kompensasi Rp 1,9 M ke Keluarga Korban Tewas

    Jakarta

    Perusahaan induk Air India, Tata Group, mengumumkan akan memberikan santunan sebesar Rs 1 crore atau sekitar Rp 1,9 miliar kepada keluarga korban kecelakaan. Hal ini menyusul tragedi jatuhnya pesawat Air India AI171.

    Pesawat Air India berjenis Boeing 787-8 Dreamliner itu jatuh di Ahmedabad, India Kamis (12/6/2025) waktu setempat. Pesawat yang seharusnya terbang menuju Gatwick, London, itu terbang membawa 242 penumpang.

    Pengumuman pemberian uang santunan itu disampaikan oleh Ketua Tata Group, N Chandrasekaran. Pihaknya juga menyatakan akan menanggung seluruh biaya pengobatan korban luka, serta membantu pembangunan kembali asrama mahasiswa BJ Medical College yang hancur terdampak insiden itu.

    “Tidak ada kata-kata yang dapat mengungkapkan kesedihan yang kami rasakan saat ini. Pikiran dan doa kami menyertai keluarga yang telah kehilangan orang yang mereka cintai, dan mereka yang terluka,” ujar Chandrasekaran, dikutip dari The Economic Times, Jumat (13/6/2025).

    Dalam insiden tersebut, kebakaran terjadi setelah pesawat tersebut lepas landas. Pesawat itu jatuh tak lama setelah lepas landas pada pukul 1:39 siang dari Bandara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel.

    Menurut Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil (DGCA), pesawat tersebut membawa 242 orang di dalamnya, termasuk dua pilot dan sepuluh awak kabin. Pesawat tersebut dikomandoi oleh Kapten Sumeet Sabharwal dengan Perwira Pertama Clive Kundar.

    “Menurut ATC, pesawat lepas landas pukul 13.39 IST dari Landasan Pacu 23. Pesawat memberikan panggilan MAYDAY ke ATC, tetapi tidak ada respons lebih lanjut yang diterima. Pesawat jatuh di luar batas bandara dan terlihat mengeluarkan asap hitam pekat,” kata DGCA dalam sebuah pernyataan.

    Beberapa mobil pemadam kebakaran, ambulans, dan tim penyelamat dilarikan ke tempat kejadian. Tiga tim National Disaster Response Force (NDRF) yang terdiri dari 90 personel dikerahkan dari Gandhinagar, dengan tim tambahan dalam perjalanan dari Vadodara.

    Sebagai informasi, sebanyak 242 penumpang Air India terdiri dari warga negara India, Inggris, Kanada dan Portugal. Pesawat terbang dari kota berpenduduk 5 juta jiwa itu pukul 13.38.

    Kepolisian setempat sempat mensinyalir seluruh penumpang maskapai tersebut meninggal dunia. Diketahui 242 penumpang Air India sudah termasuk 10 awak kabin pesawat. Malik mengatakan sejumlah penduduk setempat juga ikut menjadi korban jiwa.

    (fdl/fdl)

  • Air India Beri Kompensasi Rp 1,9 M ke Keluarga Korban Tewas

    Air India Beri Kompensasi Rp 1,9 M ke Keluarga Korban Tewas

    Jakarta

    Perusahaan induk Air India, Tata Group, mengumumkan akan memberikan santunan sebesar Rs 1 crore atau sekitar Rp 1,9 miliar kepada keluarga korban kecelakaan. Hal ini menyusul tragedi jatuhnya pesawat Air India AI171.

    Pesawat Air India berjenis Boeing 787-8 Dreamliner itu jatuh di Ahmedabad, India Kamis (12/6/2025) waktu setempat. Pesawat yang seharusnya terbang menuju Gatwick, London, itu terbang membawa 242 penumpang.

    Pengumuman pemberian uang santunan itu disampaikan oleh Ketua Tata Group, N Chandrasekaran. Pihaknya juga menyatakan akan menanggung seluruh biaya pengobatan korban luka, serta membantu pembangunan kembali asrama mahasiswa BJ Medical College yang hancur terdampak insiden itu.

    “Tidak ada kata-kata yang dapat mengungkapkan kesedihan yang kami rasakan saat ini. Pikiran dan doa kami menyertai keluarga yang telah kehilangan orang yang mereka cintai, dan mereka yang terluka,” ujar Chandrasekaran, dikutip dari The Economic Times, Jumat (13/6/2025).

    Dalam insiden tersebut, kebakaran terjadi setelah pesawat tersebut lepas landas. Pesawat itu jatuh tak lama setelah lepas landas pada pukul 1:39 siang dari Bandara Internasional Sardar Vallabhbhai Patel.

    Menurut Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil (DGCA), pesawat tersebut membawa 242 orang di dalamnya, termasuk dua pilot dan sepuluh awak kabin. Pesawat tersebut dikomandoi oleh Kapten Sumeet Sabharwal dengan Perwira Pertama Clive Kundar.

    “Menurut ATC, pesawat lepas landas pukul 13.39 IST dari Landasan Pacu 23. Pesawat memberikan panggilan MAYDAY ke ATC, tetapi tidak ada respons lebih lanjut yang diterima. Pesawat jatuh di luar batas bandara dan terlihat mengeluarkan asap hitam pekat,” kata DGCA dalam sebuah pernyataan.

    Beberapa mobil pemadam kebakaran, ambulans, dan tim penyelamat dilarikan ke tempat kejadian. Tiga tim National Disaster Response Force (NDRF) yang terdiri dari 90 personel dikerahkan dari Gandhinagar, dengan tim tambahan dalam perjalanan dari Vadodara.

    Sebagai informasi, sebanyak 242 penumpang Air India terdiri dari warga negara India, Inggris, Kanada dan Portugal. Pesawat terbang dari kota berpenduduk 5 juta jiwa itu pukul 13.38.

    Kepolisian setempat sempat mensinyalir seluruh penumpang maskapai tersebut meninggal dunia. Diketahui 242 penumpang Air India sudah termasuk 10 awak kabin pesawat. Malik mengatakan sejumlah penduduk setempat juga ikut menjadi korban jiwa.

    (fdl/fdl)

  • Gus Qowim Sambut Kedatangan Jemaah Haji Kota Kediri

    Gus Qowim Sambut Kedatangan Jemaah Haji Kota Kediri

    Kediri (beritajatim.com) – Wakil Wali Kota Kediri Qowimuddin sambut kedatangan jemaah haji kloter 3 asal Kota Kediri. Kedatangan rombongan jemaah haji asal Kota Kediri ini disambut penuh haru dan bahagia oleh keluarga yang telah memadati GOR Jayabaya, Jumat (12/06/2025).

    Rombongan tiba pukul 03.18 WIB. Sebelum turun dari bus, seluruh jemaah berdoa bersama yang dipimpin oleh KH. Zubadus Zaman.

    Gus Qowim mengungkapkan rasa syukur atas kepulangan para jemaah haji yang telah menyelesaikan ibadah haji dengan baik. Para jemaah haji dapat kembali ke Kota Kediri dengan sehat dan selamat.

    “Alhamdulillah kami sangat bersyukur dapat menyambut kepulangan saudara-saudara yang telah menyelesaikan ibadah haji di tanah suci. Alhamdulillah kembali di Kota Kediri tercinta dengan selamat,” ujarnya.

    Wakil Wali Kota Kediri juga memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada berbagai pihak terkait yang telah berperan serta dalam pelaksanaan ibadah haji. Sehingga jemaah haji dari Kota Kediri dapat kembali di Kota Kediri secaea bersama-sama dalam kondisi sehat.

    “InsyaAllah saudara-saudara kami jadi haji mabrur dan mabruroh. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu,” ungkap Gus Qowim.

    Kepala Kantor Kemenag Kota Kediri A. Zamroni menjelaskan jumlah jemaah haji dari Kota Kediri ada 220 orang. Tergabung dalam kloter 3 bersama Tulungagung. Dalam proses kepulangan telah disiapkan 6 bus, 2 truk untuk membawa koper, dan ambulance.

    Secara umum kondisi jemaah dari Kota Kediri sehat, namun ada 3 orang yang harus diberikan perawatan medis.  Dari 3 orang tersebut, 2 orang sudah diperbolehkan pulang dan 1 orang masih harus mendapatkan perawatan lebih lanjut di rumah sakit.

    “Secara umum kondisi semua jemaah baik dan sehat. Ada 3 yang mendapat perawatan, ada satu orang karena memiliki riwayat gangguan kesehatan dan telah dilakulan tindakan operasi di rumah sakit saudi arabia. Lalu yang lain ini karena faktor usia dan kelelahan. Mengingat rangkaian ibadah haji ini sangat menguras fisik dan kondisi di sana yang berbeda dengan Indonesia,” jelasnya.

    Lebih lanjut, A. Zamroni menambahkan di tengah naiknya kasus Covid di beberapa negara, jemaah haji dari Kota Kediri yang baru tiba ini juga mendapat pemantauan kesehatan. Selama satu hingga dua minggu ke depan para jemaah ini dipantau kesehatannya oleh petugas kesehatan. Pemantauan dilakukan dengan pendataan masing-masing jemaah, melalui scan QR code yang telah disiapkan oleh tim kesehatan.

    “Jadi data jemaah ini sudah terekam dan tim kesehatan akan melakukan pemantauan selama satu hingga dua minggu ke depan. Ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya,” imbuhnya.

    Turut mendampingi, Ketua TP PKK Faiqoh Azizah Mohammad Qowimuddin, Plt Kabag Kesra Muhlisiina Lahuddin, tokoh agama, dan tamu undangan lainnya. [nm/aje]

  • Diduga Korban Tawuran, Remaja Tergeletak dengan Luka Bacok Leher di Tangerang
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 Juni 2025

    Diduga Korban Tawuran, Remaja Tergeletak dengan Luka Bacok Leher di Tangerang Megapolitan 13 Juni 2025

    Diduga Korban Tawuran, Remaja Tergeletak dengan Luka Bacok Leher di Tangerang
    Tim Redaksi
    TANGERANG, KOMPAS.com
     – Seorang remaja laki-laki ditemukan tergeletak dengan luka bacok di leher di depan Gang Jambu, Jalan KH Hasyim Asy’ari, Buaran Indah, Kota Tangerang, Kamis (13/6/2025) malam.
    Seorang pedagang setempat, Iwan (29), mengatakan, remaja itu ditemukan sekitar pukul 20.00 WIB dalam kondisi terluka parah namun masih bernapas.
    Remaja tersebut diduga
    korban tawuran
    di sekitar Tol Buaran Indah, Kota Tangerang.
    “Dia (korban) datang sama temannya naik motor, bonceng tiga, yang di tengah korban minta tolong. Saya kira itu mabuk atau ayan gitu kan ya. Terus ditolongin, mau digotong, ternyata bagian lehernya itu luka bacok,” ujar Iwan saat ditemui di lokasi, Kamis.
    Iwan dan temannya sesama pedagang seketika panik mengetahui darah di leher korban mengalir tak kunjung berhenti.
    Kemudian, ia memanggil Ketua RT setempat dan menghubungi polisi serta ambulans. Sekitar 30 menit kemudian, ambulans tiba di lokasi dan langsung membawa korban ke rumah sakit.
    Sedangkan, dua teman korban yang berada di lokasi juga ikut dibawa mobil ambulans sebagai saksi.
    “Ambulans duluan yang datang, baru sekitar 15 menit kemudian polisi datang ke lokasi. Temannya dibawa juga sama ambulans buat jadi saksi di rumah sakit,” kata Iwan.
    Saksi lain, Candra (34), juru parkir yang tidak jauh dari lokasi kejadian, mengaku sempat melihat rombongan remaja dengan tujuh sepeda motor melintas di Jalan Hasyim Asy’ari, tak lama sebelum korban ditemukan.
    Para remaja yang saat itu berboncengan tiga terlibat adu mulut hingga kemudian ditemukan korban di depan Gang Jambu.
    “Naik motor, boceng bertiga semua. Ada sekitar tujuh motor, cowok semua, masih bocah. Saya lihatnya cekcok mulut aja,” kata Candra.
    Hingga berita ini ditayangkan, belum ada tanggapan resmi dari polisi terkait peristiwa itu.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • RS Ungkap Kondisi WN Inggris yang Selamat dari Jatuhnya Air India

    RS Ungkap Kondisi WN Inggris yang Selamat dari Jatuhnya Air India

    Jakarta

    Vishwash Kumar Ramesh, warga negara Inggris selamat dari insiden jatuhnya pesawat India Air di Ahmedahnad. Vishwash disebut mengalami disorientasi dan cedera.

    Dilansir Al Jazeera, Jumat (13/6/2025), Vishwash dirawat di Rumah Sakit Sipil Ahmedabad. Dr Dhaval Gameti mengatakan ia memeriksa satu-satunya korban selamat dari kecelakaan itu.

    “Ia mengalami disorientasi dengan banyak cedera di sekujur tubuhnya,” kata Gameti kepada kantor berita Associated Press.

    “Tetapi ia tampaknya sudah tidak dalam bahaya,” tambahnya.

    Sebelumnya, The Hindustan Times berbicara dengan Ramesh, seorang warga negara Inggris, yang menyebut pesawat India Air jatuh usai 30 detik lepas landas.

    “Tiga puluh detik setelah lepas landas, terdengar suara keras dan kemudian pesawat jatuh. Semuanya terjadi begitu cepat,” kata Ramesh kepada kantor berita India tersebut.

    Dilansir The Sun, Jumat (13/6), Vishwas mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya. Sementara saudaranya diduga tewas.

    Bahkan dalam video yang beredar, Vishwash terlihat berjalan menjauh dari lokasi jatuhnya pesawat Air India yang menuju London itu. Dikerumuni oleh warga setempat, dia terlihat berjalan menuju ambulans dengan darah di wajahnya.

    (azh/azh)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Berkat Kepedulian Sosial, Peruri Diganjar Dua Penghargaan Bergengsi

    Berkat Kepedulian Sosial, Peruri Diganjar Dua Penghargaan Bergengsi

    Liputan6.com, Jakarta – Komitmen kuat Peruri dalam mewujudkan keberlanjutan dan kepedulian sosial kembali menuai apresiasi. Dalam ajang TOP CSR Awards 2025, Peruri meraih dua penghargaan bergengsi sekaligus yaitu: TOP CSR Awards Star 4 dan TOP Leader on CSR Commitment 2025, yang dianugerahkan kepada Direktur Utama Peruri atas dedikasi kepemimpinan dalam pengelolaan tanggung jawab sosial perusahaan. Penghargaan diterima oleh Head of Corporate Secretary Peruri, Adi Sunardi, dalam seremoni yang berlangsung di Hotel Raffles, Jakarta, Rabu (11/6/2025).

    Sejumlah inisiatif unggulan Peruri menjadi dasar diterimanya penghargaan ini, antara lain: Program tebus karbon dan penghijauan dalam upaya menjaga kelestarian vegetasi hutan milik Peruri, termasuk penanaman lebih dari 10.000 pohon di tahun 2024. Selain itu Peruri juga mendorong transisi Energi Ramah Lingkungan melalui penggunaan transportasi listrik, pemanfaatan panel surya, serta pembelian Renewable Energy Certificate (REC). 

    Selain itu dalam rangka menjalankan konservasi dan efisiensi energi, Peruri telah menggunakan ribuan lampu LED di Kawasan Produksi Karawang, termasuk penerapan teknologi hemat energi pada sistem chiller dan kompresor inverter. Dalam hal pemberdayaan sosial, pada 2024 Peruri telah memberikan Bantuan Rumah Layak Huni, sembako, mobil ambulans, pembangunan Posyandu, serta pembinaan kepada 608 UMKM untuk mendukung peningkatan ekonomi lokal.

    Adi Sunardi menyampaikan, “Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan atas komitmen seluruh insan Peruri dalam menjalankan program CSR yang berdampak nyata bagi masyarakat dan lingkungan. Ke depan, Peruri akan terus memperkuat kontribusinya melalui program-program yang lebih inovatif, relevan, dan berkelanjutan, serta selaras dengan pencapaian SDGs.”

    Program CSR Peruri selama ini menjadi bagian penting dari transformasi perusahaan sebagai BUMN yang tidak hanya berorientasi pada profit, tetapi juga menciptakan nilai sosial bagi masyarakat luas. Hal ini sejalan dengan arahan Kementerian BUMN untuk menghadirkan tanggung jawab sosial yang memiliki dampak nyata sekaligus memberikan kontribusi ekonomi bagi negara.

    Prestasi ini turut memperkuat posisi Peruri sebagai perusahaan yang terus tumbuh dengan mengedepankan keberlanjutan dan tanggung jawab sosial sebagai bagian dari fondasi bisnisnya.

    Bank Indonesia: Uang Rupiah Baru Dicetak oleh Perum Peruri

  • Keponakan Pentolan KKB Egianus Kogoya Tewas dalam Baku Tembak, Ganja Hasil Panen Ikut Disita
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        12 Juni 2025

    Keponakan Pentolan KKB Egianus Kogoya Tewas dalam Baku Tembak, Ganja Hasil Panen Ikut Disita Regional 12 Juni 2025

    Keponakan Pentolan KKB Egianus Kogoya Tewas dalam Baku Tembak, Ganja Hasil Panen Ikut Disita
    Editor
    PAPUA, KOMPAS.com
    – Satu anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (
    KKB
    ) sekaligus keponakan dari Egianus Kogoya, pemimpin KKB wilayah Nduga atas nama
    Pionus Gwijangge
    alias Perampok Gwijangge tewas dalam kontak tembak dengan Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz-2025, di Kampung Pugima, Distrik Welalegama, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan.
    Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen (Pol) Faizal Ramadhani yang didampingi Wakaops Damai Cartenz, Kombes Adarma Sinaga mengungkapkan bahwa Pionus Gwijangge alias Perampok Gwijangge mengalami luka tembak di bagian dada kanan, kemudian jatuh ke jurang dan tewas.
    “Jenazahnya telah dievakuasi ke RSUD Wamena menggunakan ambulans, kemudian dibawa ke Sinakma menuju Kompleks Woken di Kampung Sapalek, Distrik Papua,” ujar Faizal Ramadhani dalam keterangan yang diterima, Kamis (12/6/2025).
     
    Dalam kontak tembak tersebut,
    KKB Egianus Kogoya
    mengakui bahwa dua anggotanya hilang.
    Salah satunya telah diidentifikasi sebagai Pionus Gwijangge alias Perampok Gwijangge, sedangkan satu lainnya belum ditemukan dan diduga mengalami patah kaki.
    Dari lokasi kejadian, aparat turut mengamankan barang bukti berupa dua ons ganja yang diduga milik Egianus Kogoya.
    Dari hasil pemeriksaan
    handphone
    milik Egianus Kogoya yang diamankan, ditemukan dokumentasi berupa foto dan video yang memperlihatkan Egianus tengah berada di kebun ganja miliknya di Distrik Kurima, Kabupaten Yahukimo.
    Kebun tersebut diduga kuat dikelola oleh KKB Egianus Kogoya dan kelompoknya. Ganja hasil panen telah dikemas dalam bungkusan siap edar.
    “Telah diketahui bahwa selain sebagai pemimpin kelompok KKB, Egianus Kogoya juga terlibat dalam penanaman dan penjualan ganja untuk mendanai kelompok kriminal bersenjata serta pembelian persenjataan yang dimiliki oleh KKB,” ujar Faizal.
    Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui jumlah amunisi yang ditemukan sebanyak 25 butir kaliber 9 mm.
    Sementara itu, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Yusuf Sutejo mengimbau masyarakat Papua, khususnya di Jayawijaya, untuk tetap tenang serta mempercayakan penanganan keamanan sepenuhnya kepada aparat.
    “Hingga kini, patroli terus ditingkatkan guna menekan pergerakan KKB serta mencegah aktivitas ilegal lainnya, termasuk peredaran narkotika,” ujarnya.
     
    Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul “Keponakan Egianus Kogoya Tewas saat Kontak Tembak di Wamena, Ganja Hasil Panen Siap Edar Disita.”
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 10
                    
                        Identitas Terungkap, KKB yang Tewas Saat Kontak Tembak di Wamena adalah Keponakan Egianus Kogoya
                        Regional

    10 Identitas Terungkap, KKB yang Tewas Saat Kontak Tembak di Wamena adalah Keponakan Egianus Kogoya Regional

    Identitas Terungkap, KKB yang Tewas Saat Kontak Tembak di Wamena adalah Keponakan Egianus Kogoya
    Tim Redaksi
    JAYAPURA, KOMPAS.com
    – Satuan Tugas (Satgas) Operasi Damai Cartenz berhasil mengidentifikasi seorang anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang tewas dalam
    kontak tembak
    dengan Satgas Gakkum di Kampung Pugima, Distrik Welalegama, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Senin (9/6/2025).
    Menurut data yang dihimpun Kompas.com dari Satgas Operasi Damai Cartenz, anggota KKB yang tewas adalah keponakan pimpinan KKB wilayah Ndugama,
    Egianus Kogoya
    .
    “Iya benar, satu anggota KKB yang tewas saat kontak tembak dengan Satgas Gakkum Operasi Damai Cartenz dan jatuh ke jurang adalah keponakan Egianus Kogoya bernama
    Pionus Gwijangge
    alias Perampok Gwijangge,” kata Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Faizal Ramadhani, dalam keterangan tertulis, Kamis (12/6/2025).
    Faizal menjelaskan bahwa Pionus Gwijangge mengalami luka tembak di bagian dada kanan, kemudian jatuh ke jurang dan dinyatakan tewas di lokasi kejadian.
    “Jenazah KKB Pionus Gwijangge telah dievakuasi ke RSUD Wamena menggunakan ambulans, lalu dibawa ke Sinakma menuju Kompleks Woken di Kampung Sapalek, Distrik Papua, guna dilakukan pemakaman,” ujar Faizal.
    Lebih lanjut, Faizal menyampaikan bahwa dalam kontak tembak tersebut, Egianus Kogoya mengakui bahwa dua anggotanya hilang, salah satunya telah diidentifikasi sebagai Pionus Gwijangge yang tewas.
    “Satu lagi anggota KKB pimpinan Egianus Kogoya yang diduga anak buahnya hingga kini belum ditemukan dan diduga mengalami patah kaki saat kontak tembak tersebut,” tambahnya.
    Sebelumnya, kontak tembak antara Satgas Gakkum Operasi Damai Cartenz dan anggota KKB yang diduga dipimpin Egianus Kogoya terjadi di Kampung Pugima, Distrik Welalegama, Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, Senin (9/6/2025).
    Pascakontak tembak ini, Satgas Operasi Damai Cartenz mengamankan sejumlah barang bukti, seperti handy talky (HT), handphone (Hp), dan ganja kering yang dibungkus dalam plastik.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.