Transportasi: Ambulans

  • Tumpahan Oli Proyek Sanitasi Jalan Sebabkan Pemotor Jatuh di Jakbar
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        26 Juli 2025

    Tumpahan Oli Proyek Sanitasi Jalan Sebabkan Pemotor Jatuh di Jakbar Megapolitan 26 Juli 2025

    Tumpahan Oli Proyek Sanitasi Jalan Sebabkan Pemotor Jatuh di Jakbar
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –

    Tumpahan oli
    dari salah satu proyek sebabkan pengendara motor terjatuh di lampu merah
    Jembatan Lima
    , Tambora,
    Jakarta
    Barat, Sabtu (26/7/2025) pagi.
    Dalam video diunggah oleh akun Instagram @warga.jakbar, seorang perempuan protes karena terjatuh dari sepeda motor akibat
    tumpahan oli
    di Jembatan Lima, Tambora.
    Dalam rekaman itu, korban yang merekam tumpahan oli tampak berteriak dengan nada tinggi kepada beberapa pekerja.
    “Nih jatuh nih gara-gara oli nih. Padahal gue sudah pelan jalannya. Gue kasih tahu saja ini ya. Tanggung jawab! Jangan diam saja. Banyak yang terpeleset tahu enggak,” kata seorang perempuan, dikutip Kompas.com, Sabtu.
    “Noh, sampai luka kaki gue noh, enggak mau tanggung jawab. Jalanan licin, oli tuh semua,” lanjutnya.
    Dalam kesempatan tersebut, terdengar beberapa warga yang mengingatkan pengguna jalan lain agar berhati-hati saat melintas.
    Sementara, terlihat seorang perempuan yang tengah terbaring di atas tandu dekat sebuah mobil ambulans.
    Kapolsek Tambora Kompol Kukuh Islami membenarkan terkait tumpahan oli tersebut terjadi pada Sabtu pukul 07.30 WIB.
    “Itu yang terkait pekerjaan proyek, ada korban satu orang,” ujar Kukuh saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (26/7/2025).
    Kendati demikian, korban itu mengalami luka ringan dan langsung dilarikan oleh pihak proyek ke Rumah Sakit Tarakan.
    “Cuma luka ringan, sudah dibawa pihak proyek ke Rumah Sakit Tarakan. Tetapi, tidak rawat inap karena luka kecil, sudah dipulangkan,” tegas dia.
    Ia memastikan, segala biaya akibat peristiwa ini sudah ditanggung oleh pihak proyek.
    Sementara, ruas jalan kini sudah bisa dilalui oleh pengendara usai dibersihkan oleh petugas pemadam kebakaran.
    Di sisi lain, Kukuh mengungkapkan bahwa proyek tersebut merupakan milik pemerintah.
    “Dari pemerintah itu. Proyek yang sanitasi jalan itu lho kayaknya sih,” jelas dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Nestapa Bumil di Fakfak, Belasan Tahun Hanya Punya Satu Obgyn

    Nestapa Bumil di Fakfak, Belasan Tahun Hanya Punya Satu Obgyn

    Jakarta

    Kehamilan mestinya menjadi momen yang membahagiakan bagi para ibu hamil (bumil). Namun, bagi bumil di Kabupaten Fakfak, Papua Barat kenyataan yang dirasakan jauh dari kata nyaman. Selama belasan tahun, mereka hanya mendapatkan layanan dari satu dokter spesialis obstetri dan ginekologi (obgyn).

    Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dr Amira Ali Abdat, SpOG merupakan tenaga medis yang sudah mengabdi di Fakfak sejak tahun 2013. Dirinya mengatakan, bumil di Fakfak masih memiliki banyak tantangan terkait kehamilan dan persalinan.

    “Selama saya mengabdi sari 2013 sampai 2025 sebelum saya melakukan pendidikan, SpOG-nya cuman satu,” kata dr Amira secara daring dalam seminar nasional bersama Dewan Guru Besar (DGB) FKUI, di Jakarta Pusat, Jumat (25/7/2025).

    “Fakfak adalah daerah kecil di Papua Barat. Dengan jumlah penduduk 90 ribu jiwa, dengan 17 distrik di dalamnya. Jumlah perempuan 40 ribu, dengan perempuan usia produktif 30 ribu,” sambungnya.

    dr Amira menambahkan dirinya membentuk tim yang berisikan bidan, mantri, dan dokter umum untuk menjangkau masyarakat di daerah terpencil seperti Fakfak, khususnya bagi perempuan yang sedang mengandung.

    “Butuh dana dan usaha yang luar biasa (bagi pasien) untuk menemukan pelayanan kesehatan yang optimal. Hasilnya mereka lebih memilih berdiam di rumah, sampai kita datang ke rumahnya,” kata dr Amira.

    Sejak perjuangannya bersama tim untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik kepada para ibu hamil, angka operasi caesar di Fakfak, lanjut dr Amira mengalami penurunan.

    “Bersama para bidan, para kader, kami datang ke rumah pasien. Kami ajak bersama periksa, USG kami bawa dengan generator set (genset), karena menyalakan USG di beberapa tempat tidak ada listrik, jadi harus bawa minyak, solar, bensin,” katanya.

    “Medannya sulit, karena di sana banyak jalan-jalan (rawan) longsor. Ini saja saya bawa ambulance harus berusaha keras. Jalanan terjal, bebatuan, jurang di kanan kiri,” lanjutnya.

    dr Amira berharap pemerintah pusat untuk bisa memberikan perhatian khusus terkait pelayanan kesehatan di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar).

    (dpy/kna)

  • Fakta-fakta Kematian Hulk Hogan, Dugaan Henti Jantung hingga Riwayat Sakit

    Fakta-fakta Kematian Hulk Hogan, Dugaan Henti Jantung hingga Riwayat Sakit

    Jakarta

    Pegulat legendaris WWE Hulk Hogan meninggal dunia di rumahnya di Florida, Amerika Serikat. Pria dengan nama asli Terry Gene Bollea ini menghembuskan napas terakhir di usia 71 tahun pada Kamis (24/7/2025).

    Dikutip dari New York Times, Departemen Kepolisian Clearwater dalam konferensi persnya menyebut Hogan meninggal karena mengalami ‘masalah medis serius’.

    Dikabarkan Henti Jantung

    TMZ Sports melaporkan, sebuah rekaman audio menunjukkan seorang operator panggilan 911 mengirimkan bantuan medis ke kediaman Hogan di Clearwater, Florida. Operator tersebut menyinggung ‘cardiac arrest’ atau henti jantung.

    Sementara itu, beberapa paramedis dalam rekaman video tampak melakukan kompresi dada sementara Hogan dibawa ke ambulans. Hogan dinyatakan meninggal setibanya di rumah sakit.

    “Panggilan tersebut adalah untuk permintaan bantuan henti jantung (cardiac arrest). Seorang warga berusia 71 tahun, Hulk Logan, dirawat oleh kru pemadam kebakaran dan penyelamatan Clear water sebelum dibawa oleh Sunstar ke Rumah Sakit Morton Plant,” kata polisi dalam sebuah pernyataan.

    Tidak ada penyebab resmi kematian yang diungkapkan, meskipun pejabat setempat mengonfirmasi tidak ada dugaan tindak pidana. Namun beberapa bulan ke belakang, rumor tentang kesehatannya memang sempat jadi sorotan, termasuk saat menjalani operasi jantung pada Juni 2025.

    Apa Itu Henti Jantung?

    Dikutip dari Mayo Clinic, cardiac arrest atau henti jantung merupakan kondisi ketika aktivitas jantung terhenti karena denyut yang tidak normal. Tanpa penanganan yang cepat, pasien dapat mengalami kematian.

    Penanganan darurat untuk henti jantung mencakup cardiopulmonary resuscitation (CPR) dan pemberian kejut jantung dengan automated external defibrillator (AED). Penanganan cepat dan tepat bisa memberikan peluang keselamatan bagi pasien.

    Henti jantung berbeda dengan serangan jantung atau heart attack, yang terjadi umumnya karena sumbatan pembuluh darah ke jantung. Namun serangan jantung dapat menjadi salah satu penyebab henti jantung.

    25 Kali Melakukan Operasi

    Pada siniar dengan bersama Logan Paul, Hogan mengatakan bahwa dirinya sudah menjalani sekitar 25 operasi dalam 10 tahun terakhir.

    “Tidak ada yang bilang kalau gimmick ini (WWE) palsu. Saya sudah menjalani 10 operasi punggung, mengganti kedua lutut dan pinggul, bahu, semuanya,” kata Hogan.

    Putrinya, Brooke Hogan, mengonfirmasi bahwa dalam 10 tahun antara 2011 dan 2021, ayahnya menjalani sekitar 25 operasi, termasuk operasi penggantian lutut, bahu, punggung, dan pinggul. Angka sebenarnya kemungkinan mendekati 30 kali operasi.

    Hogan menambahkan bahwa cedera dan prosedur operasi yang ia lakukan membuatnya kesulitan berjalan pada waktu-waktu tertentu. Namun, ini adalah ‘harga’ yang harus dibayar oleh Hogan dari apa yang ia lakukan selama 40 tahun di ring.

    Hogan Dirumorkan Koma

    New York Post melaporkan bahwa sebelum kematian Hogan, beredar rumor terkait kondisi kesehatannya. Salah satu teman Hogan, memberikan pernyataan bahwa pegulat nyentrik tersebut sedang koma.

    “Hogan diduga berada di rumah sakit dan saya mendengar orang-orang berkata bahwa dia mungkin tidak akan selamat,” kata Todd Clem dalam acara radionya beberapa waktu lalu.

    Namun, Perwakilan Hogan membantah klaim kesehatan tersebut, melalui sang istri, Sky Daily menjelaskan bahwa Hogan baru saja menjalani operasi leher pada bulan Mei dan sedang dalam pemulihan yang cepat.

    Beberapa hari sebelum kematian Hogan, anggota lain dari acara radio itu kembali menegaskan dan mengatakan bahwa manajer Hogan telah memberi tahu orang-orang bahwa pegulat itu dalam masalah.

    “Hogan sedang tidak sehat, dia tidak bisa bicara, trakeanya atau apa pun itu rusak, dan dia mengalami masalah, dan kondisinya tidak terlihat baik,” kata pembawa acara radio tersebut.

    Manajemen Hogan juga membantah klaim tersebut, dan bersikeras bahwa dia baru saja bernyanyi di karaoke.

    Halaman 2 dari 3

    Simak Video “Video: Menyoal Kematian Mendadak pada Orang yang Tampak Sehat”
    [Gambas:Video 20detik]
    (dpy/up)

  • DKI masih berlakukan keringanan pajak kendaraan hingga 31 Agustus 2025

    DKI masih berlakukan keringanan pajak kendaraan hingga 31 Agustus 2025

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    DKI masih berlakukan keringanan pajak kendaraan hingga 31 Agustus 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Jumat, 25 Juli 2025 – 23:11 WIB

    Elshinta.com – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih memberlakukan kebijakan insentif perpajakan daerah berupa pengurangan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) hingga 31 Agustus 2025.

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengatakan hal ini dilakukan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Jakarta dan menyambut Hari Kemerdekaan Ke-80 RI.

    “Kenapa ini dilakukan? Saya membaca ‘day by day’ bagaimana penerimaan (pajak) Jakarta dibandingkan dengan daerah-daerah lain, Jakarta di bulan Juli ini sudah penerimaannya mencapai lebih dari 53 persen,” kata Pramono saat dijumpai di kawasan Jakarta Pusat, Jumat.

    Pramono mengatakan, capaian ini menunjukkan bahwa Jakarta secara ekonomi memang tetap tumbuh meski ekonomi dunia sedang “tidak baik-baik saja”.

    Kebijakan tersebut dilakukan berdasarkan Keputusan Gubernur Nomor 542 Tahun 2025 tentang Pengurangan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor.

    Kebijakan ini diambil sebagai langkah untuk menjaga stabilitas perekonomian, membantu mengendalikan inflasi serta mendukung operasional pertahanan dan keamanan negara.

    Dalam keputusan tersebut, terdapat tiga skema pengurangan pajak yang diberikan, yaitu:

    1. Pengurangan 50 persen untuk pengguna kendaraan pribadi.

    2. Pengurangan 50 persen untuk pengguna kendaraan umum.

    3. Pengurangan 80 persen untuk bahan bakar kendaraan yang digunakan mendukung alat utama sistem pertahanan dan keamanan antara lain seperti tank, panser, kendaraan taktis, pesawat serta ambulans dan kapal rumah sakit.

    Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi DKI Jakarta, Lusiana Herawati menjelaskan bahwa kebijakan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap kondisi ekonomi masyarakat, sekaligus mendukung tugas strategis nasional.

    “Pengurangan PBBKB ini diharapkan dapat menurunkan beban biaya bahan bakar, terutama bagi kendaraan umum dan kendaraan yang mendukung pertahanan negara. Harapannya, hal ini turut menjaga daya beli masyarakat dan mendorong efisiensi operasional di berbagai sektor,” kata Lusiana.

    Diharapkan dengan adanya kebijakan ini, para wajib pajak bahan bakar kendaraan bermotor semakin patuh melaksanakan kewajibannya untuk melakukan pelaporan dan penyetoran pajak sesuai ketentuan yang berlaku, dengan memperhitungkan tarif pengurangan yang telah ditetapkan. Keputusan Gubernur ini mulai berlaku sejak tanggal 22 Juli 2025.

    Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat mengakses situs resmi Bapenda DKI Jakarta di bapenda.jakarta.go.id atau menghubungi layanan “call center” informasi pajak daerah di nomor 1500-177.

    Sumber : Antara

  • Keringanan pajak kendaraan di Jakarta hingga 31 Agustus 2025

    Keringanan pajak kendaraan di Jakarta hingga 31 Agustus 2025

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih memberlakukan kebijakan insentif perpajakan daerah berupa pengurangan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB) hingga 31 Agustus 2025.

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo mengatakan hal ini dilakukan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Jakarta dan menyambut Hari Kemerdekaan Ke-80 RI.

    “Kenapa ini dilakukan? Saya membaca ‘day by day’ bagaimana penerimaan (pajak) Jakarta dibandingkan dengan daerah-daerah lain, Jakarta di bulan Juli ini sudah penerimaannya mencapai lebih dari 53 persen,” kata Pramono saat dijumpai di kawasan Jakarta Pusat, Jumat.

    Pramono mengatakan, capaian ini menunjukkan bahwa Jakarta secara ekonomi memang tetap tumbuh meski ekonomi dunia sedang “tidak baik-baik saja”.

    Kebijakan tersebut dilakukan berdasarkan Keputusan Gubernur Nomor 542 Tahun 2025 tentang Pengurangan Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor.

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo saat dijumpai di Anjungan Sarinah, Jakarta Pusat, Jumat (25/7/2025). (ANTARA/Lifia Mawaddah Putri.)

    Kebijakan ini diambil sebagai langkah untuk menjaga stabilitas perekonomian, membantu mengendalikan inflasi serta mendukung operasional pertahanan dan keamanan negara.

    Dalam keputusan tersebut, terdapat tiga skema pengurangan pajak yang diberikan, yaitu:

    1. Pengurangan 50 persen untuk pengguna kendaraan pribadi.

    2. Pengurangan 50 persen untuk pengguna kendaraan umum.

    3. Pengurangan 80 persen untuk bahan bakar kendaraan yang digunakan mendukung alat utama sistem pertahanan dan keamanan antara lain seperti tank, panser, kendaraan taktis, pesawat serta ambulans dan kapal rumah sakit.

    Arsip foto – Warga mengantre untuk melakukan pembayaran pajak kendaraan bermotor di lokasi layanan Samsat Keliling, Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (16/6/2025). ANTARA FOTO/Sulthony Hasanuddin/tom/pri.

    Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi DKI Jakarta, Lusiana Herawati menjelaskan bahwa kebijakan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap kondisi ekonomi masyarakat, sekaligus mendukung tugas strategis nasional.

    “Pengurangan PBBKB ini diharapkan dapat menurunkan beban biaya bahan bakar, terutama bagi kendaraan umum dan kendaraan yang mendukung pertahanan negara. Harapannya, hal ini turut menjaga daya beli masyarakat dan mendorong efisiensi operasional di berbagai sektor,” kata Lusiana.

    Diharapkan dengan adanya kebijakan ini, para wajib pajak bahan bakar kendaraan bermotor semakin patuh melaksanakan kewajibannya untuk melakukan pelaporan dan penyetoran pajak sesuai ketentuan yang berlaku, dengan memperhitungkan tarif pengurangan yang telah ditetapkan. Keputusan Gubernur ini mulai berlaku sejak tanggal 22 Juli 2025.

    Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat mengakses situs resmi Bapenda DKI Jakarta di bapenda.jakarta.go.id atau menghubungi layanan “call center” informasi pajak daerah di nomor 1500-177.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Asyik, Diskon Pajak BBM 80 Persen di Jakarta Berlaku hingga Agustus
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        25 Juli 2025

    Asyik, Diskon Pajak BBM 80 Persen di Jakarta Berlaku hingga Agustus Megapolitan 25 Juli 2025

    Asyik, Diskon Pajak BBM 80 Persen di Jakarta Berlaku hingga Agustus
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Gubernur DKI
    Jakarta

    Pramono Anung
    menyatakan keringanan pajak bahan bakar kendaraan bermotor (PBBKB) bagi warga Jakarta berlaku hingga Agustus 2025.
    Kebijakan ini diambil dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 DKI Jakarta dan HUT ke-80 Republik Indonesia.
    “Yang pertama dalam rangka hari ulang tahun Jakarta dan juga menyambut kemerdekaan Republik Indonesia. Keringanan diberikan sampai dengan tanggal 31 Agustus,” ungkap Pramono saat ditemui di kawasan Sarinah, Jakarta Pusat, Jumat (25/7/2025).
    Pramono menjelaskan, keputusan ini juga diambil berdasarkan pertimbangan kondisi ekonomi Jakarta yang terus menunjukkan tren positif.
    “Jakarta sekarang ini di bulan Juli ini sudah penerimaannya mencapai lebih dari 53 persen dan untuk itu menunjukkan bahwa Jakarta secara ekonomi memang tetap tumbuh,” kata dia.
    Adapun, kebijakan ini ditetapkan melalui Keputusan Gubernur Nomor 542 Tahun 2025 dan mulai berlaku sejak 22 Juli 2025.
    Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi DKI Jakarta, Lusiana Herawati, menyatakan bahwa insentif ini bertujuan untuk menekan inflasi dan membantu stabilitas ekonomi daerah.
    “Harapannya, hal ini turut menjaga daya beli masyarakat dan mendorong efisiensi operasional di berbagai sektor,” ujar Lusiana dalam keterangan tertulisnya, Jumat (25/7/2025).
    Dalam keputusan tersebut, terdapat tiga skema pengurangan pajak yang diberikan kepada pengguna bahan bakar kendaraan:
    1. Pengurangan 50 persen untuk kendaraan pribadi.
    2. Pengurangan 50 persen untuk kendaraan umum.
    3. Pengurangan 80 persen untuk kendaraan pertahanan dan keamanan, termasuk tank, panser, kendaraan taktis, pesawat, ambulans, dan kapal rumah sakit.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Arti Warna Pelat Kendaraan, Cek Penjelasannya!

    Arti Warna Pelat Kendaraan, Cek Penjelasannya!

    Jakarta

    Pelat nomor resmi dikeluarkan oleh Kepolisian Republik Indonesia melalui proses registrasi kendaraan bermotor. Pelat ini tercatat dalam database kendaraan resmi.

    Perlu diketahui, warna pada setiap pelat kendaraan memiliki arti tertentu. Simak penjelasan berikut.

    Berdasarkan informasi resmi dari Jasa Raharja, ini arti warna pada pelat kendaraan.

    Pelat Nomor Merah
    Kriteria kendaraan pelat nomor merah dengan tulisan putih adalah kendaraan milik instansi pemerintahan.Pelat Nomor Hijau
    Kriteria kendaraan pelat nomor hijau dengan tulisan hitam adalah kendaraan yang beroperasi di kawasan perdagangan bebas.Pelat Nomor Kedinasan
    Kriteria kendaraan pelat nomor dengan standar dan warna khusus adalah pelat milik instansi pemerintah, TNI, Polri, atau lembaga negara lainnya yang digunakan untuk keperluan dinas.Pelat Nomor Putih
    Kriteria kendaraan pelat nomor putih dengan tulisan hitam adalah kendaraan milik perseorangan, badan hukum, Perwakilan Negara Asing (PNA), dan badan internasional.Pelat Nomor Putih Bergaris Biru
    Kriteria kendaraan pelat nomor putih dengan garis biru adalah untuk kendaraan listrik.Pelat Nomor Kuning
    Kriteria kendaraan pelat nomor kuning dengan tulisan hitam adalah kendaraan umum, seperti taksi, mikrolet, bus, truk dan beberapa kendaraan besar lainnya.7 Kendaraan Prioritas di Jalan Raya

    Menurut Pasal 134 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ), ada tujuh kendaraan yang perlu diprioritaskan saat berada di jalan raya. Ini urutannya.

    Kendaraan pemadam kebakaran yang sedang melaksanakan tugas;Ambulans yang mengangkut orang sakit;Kendaraan untuk memberikan pertolongan pada kecelakaan lalu lintas;Kendaraan pimpinan lembaga Negara Republik Indonesia;Kendaraan pimpinan dan pejabat negara asing serta lembaga internasional yang menjadi tamu negara;Iring-iringan pengantar jenazah;Konvoi dan atau kendaraan untuk kepentingan tertentu menurut pertimbangan petugas Kepolisian Negara Republik Indonesia.

    Jika suatu waktu di jalan raya terdapat beberapa kendaraan prioritas yang datang bersamaan, maka wajib mendahulukan kendaraan sesuai urutan yang telah disebutkan. Para pengguna jalan raya harus bisa memahami aturan tersebut agar mendahulukan atau memberikan prioritas bagi tujuh jenis kendaraan tersebut.

    Menurut Pasal 135 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009, berikut tata cara pengaturan kelancaran kendaraan prioritas di jalan raya.

    (2) Petugas Kepolisian Negara Republik Indonesia melakukan pengamanan jika mengetahui adanya Pengguna Jalan sebagaimana dimaksud pada ayat (1).

    (3) Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas dan Rambu Lalu Lintas tidak berlaku bagi Kendaraan yang mendapatkan hak utama sebagaimana dimaksud dalam Pasal 134.

    (kny/imk)

  • Legenda Gulat Hulk Hogan Meninggal Usia 71, Disebut karena Henti Jantung

    Legenda Gulat Hulk Hogan Meninggal Usia 71, Disebut karena Henti Jantung

    Jakarta

    Legenda gulat profesional Hulk Hogan meninggal di usia 71 tahun. Pemilik nama asli Terry Gene Bollea ini disebut mengalami henti jantung yang merenggut nyawanya.

    TMZ Sports melaporkan, sebuah rekaman audio menunjukkan seorang operator panggilan 911 mengirimkan bantuan medis ke kediaman Hogan di Clearwater, Florida. Operator tersebut menyinggung ‘cardiac arrest’ atau henti jantung.

    Sementara itu, beberapa paramedis dalam rekaman video tampak melakukan kompresi dada sementara Hogan dibawa ke ambulans. Hogan dinyatakan meninggal setibanya di rumah sakit.

    “WWE berduka mengetahui anggota WWE Hall of Fame, Hulk Hogan, telah meninggal dunia,” demikian pernyataan World Wrestling Entertainment (WWE) di X terkait meninggalnya sang legenda, Kamis (24/7/2028).

    Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi terkait penyebab kematian Hogan. Namun beberapa bulan ke belakang, rumor tentang kesehatannya memang sempat jadi sorotan, termasuk saat menjalani operasi jantung pada Juni 2025.

    Dikutip dari Mayo Clinic, cardiac arrest atau henti jantung merupakan kondisi ketika aktivitas jantung terhenti karena denyut yang tidak normal. Tanpa penanganan yang cepat, pasien dapat mengalami kematian.

    Penanganan darurat untuk henti jantung mencakup cardiopulmonary resuscitation (CPR) dan pemberian kejut jantung dengan automated external defibrillator (AED). Penanganan cepat dan tepat bisa memberikan peluang keselamatan bagi pasien.

    Henti jantung berbeda dengan serangan jantung atau heart attack, yang terjadi umumnya karena sumbatan pembuluh darah ke jantung. Namun serangan jantung dapat menjadi salah satu penyebab henti jantung.

    (up/up)

  • Remaja tewas terjun dari Jakarta Islamic Center usai ketahuan mencuri

    Remaja tewas terjun dari Jakarta Islamic Center usai ketahuan mencuri

    Jakarta (ANTARA) – Seorang remaja berinisial ASH (16) tewas usai terjun dari lantai tiga Masjid Jakarta Islamic Center (JIC) Koja, Jakarta Utara setelah ketahuan mencuri tembaga di gedung yang menjadi Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (PPPIJ) itu, pada Kamis sore.

    “Remaja ini panik setelah ketahuan mencuri dan dikejar petugas. Pelaku berlari kencang dan melompat dari lantai tiga hingga tewas,” Kapolsek Koja Kompol Andry Suharto di Jakarta, Kamis.

    Pelaku pencurian ini ada dua orang berinisial ASH dan AAL (15), kedua pelaku ini ketahuan mencuri oleh pihak keamanan dan petugas kebersihan.

    Ia mengatakan lokasi di lantai tiga masjid merupakan lokasi kebakaran beberapa waktu lalu. Di lokasi itu banyak kuningan dan tembaga bekas pelapis kubah masjid yang dua tahun lalu terbakar.

    Menurut Andry, ketika hendak melancarkan aksinya, kedua anak tersebut justru ketahuan pihak keamanan dan petugas kebersihan.

    Petugas mengejar pelaku ke lantai tiga dan kedua anak itu panik. Pelaku ASH lari menuju ke arah tembok dan melompat dari lantai tiga dan berakhir tewas.

    Namun, petugas keamanan dan petugas kebersihan tak tahu jika ASH sudah melompat ke bawah. Kedua petugas ini tengah sibuk mengejar pelaku AAL yang berlari lebih lambat di belakangnya pelaku ASH.

    “Pelaku AAL larinya lebih belakangan. Pada saat, mau lompat juga sempat ditahan oleh petugas keamanan,” kata Andry.

    Petugas keamanan masjid pun langsung membawa AAL ke dalam gedung agar tidak mengikuti rekannya melompat dari lantai tiga.

    Sementara itu petugas kebersihan lain yang sedang duduk di bawah mendengar suara kencang ketika ASH terjatuh.

    “Petugas kebersihan lain yang duduk tidak jauh dari lokasi kaget mendengar suara ‘gedebuk’, makanya dilihat ASH sudah dalam keadaan sekarat dan meninggal dunia,” tuturnya.

    Sekitar pukul 17.54 WIB, jenazah ASH baru dievakuasi menggunakan mobil ambulans untuk dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati.

    Petugas kebersihan masjid pun langsung membersihkan sisa darah tersebut di lokasi yang telah dipasang garis polisi.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Keluarga korban kebakaran Tebet menangis saat terima jenazah

    Keluarga korban kebakaran Tebet menangis saat terima jenazah

    Jakarta (ANTARA) – Keluarga korban kebakaran Tebet, Jakarta Selatan, menangis saat menerima jenazah di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat I R. Said Sukanto (RS Polri), Kramat Jati, Jakarta Timur.

    “Lega saya bisa keluar identitas, saya berterima kasih kepada kepedulian pihak RS Polri, Wakil Gubernur Rano Karno, lurah, dan semuanya. Semoga Tuhan yang membalas kebaikan kalian,” kata keluarga korban bernama Maria (54) di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin.

    Salah satu keluarga korban tak kuasa menahan air mata ketika melihat peti jenazah atas nama Nurul Askiah (7) dan Azizah (3) keluar dari ruangan. Jenazah langsung dimasukkan ke dalam mobil ambulans.

    Petugas bahkan sampai memeluk sang ibu untuk menenangkannya. Tampak sang ibu berdiam sejenak meratapi peti jenazah sebelum masuk ke dalam mobil.

    Keluarga korban tewas kebakaran Tebet, Jakarta Selatan, Maria (54) di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (21/7/2025). ANTARA/Siti Nurhaliza/aa.

    Rumah Sakit Bhayangkara Tk I Pusdokkes Polri (RS Polri) Kramat Jati, Jakarta Timur menyerahkan empat jenazah korban kebakaran tiga rumah di Jalan Kutilang 28, RW02, Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, pada Sabtu (19/7) pagi.

    Penyerahan jenazah dilakukan setelah korban dinyatakan teridentifikasi lewat pencocokan gigi dan properti tersisa korban berupa anting.

    Peti jenazah keluar dari Rumah Duka di Rumah Sakit Polri Kramat Jati secara bergantian mulai pukul 08.30 WIB.

    Dalam proses penyerahan jenazah ini, Prima menyerahkan surat kematian korban kepada pihak keluarga yang hadir.

    “Berikut kami serahkan surat kematian kepada keluarga korban, jangan sampai hilang,” ujar Prima.

    Empat korban tewas yang dilaporkan telah teridentifikasi dengan rincian sebagai berikut:

    1. Kantong jenazah dengan Nomor 0044/VII/2025/ML cocok dengan data antemortem Nomor 004, teridentifikasi sebagai Putri Lafina, perempuan 11 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan gigi

    2. Kantong jenazah dengan Nomor 0045/7/2025/ML cocok dengan data antemortem Nomor 001 teridentifikasi sebagai Jannisah Aisah Radit, perempuan 3 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan gigi dan properti

    3. Kantong jenazah dengan Nomor 0046/7/2025/ML cocok dengan data antemortem Nomor 003 teridentifikasi sebagai Nurul Askiah, perempuan 7 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan gigi

    4. Kantong jenazah dengan Nomor 0047/7/2025/ML cocok dengan data antemortem Nomor 002 teridentifikasi sebagai Azizah, perempuan 3 tahun, teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan gigi

    Gulkarmat Jakarta Selatan mendapatkan laporan kebakaran pada Sabtu (19/7) pagi pukul 06.21 WIB. Sebanyak 20 unit dengan 76 personel Sudin Gulkarmat Jakarta Selatan dikerahkan untuk memadamkan si jago merah.

    Kebakaran pada area luas sebesar 200 meter persegi (m2) itu diduga karena korsleting aliran listrik dengan taksiran kerugian sekitar Rp674 juta.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.