Transportasi: Ambulans

  • 3 Hari Aman di Parkiran, Ambulans Sebuah Klinik Hilang Disikat Maling di Pasuruan

    3 Hari Aman di Parkiran, Ambulans Sebuah Klinik Hilang Disikat Maling di Pasuruan

    3 Hari Aman di Parkiran, Ambulans Sebuah Klinik Hilang Disikat Maling di Pasuruan

    TRIBUNJATENG.COM – Mobil ambulans di sebuah klinik di Bangil, Pasuruan, Jawa Timur hilang dicuri, Senin (23/12/2024).

    Hal terlihat dari laporan seorang karyawan klinik melalui laman E100.

    Nur Hamidah karyawan Klinik Ar-Rahmah Bangil, Pasuruan menuliskan jika ambulans tersebut diparkir di Poli Spesialis.

    Mobil Daihatsu Luxio putih bernomor polisi B 1537 TIX terakhir dipakai, Jumat (20/12/2024). 

    Hingga pada Senin pagi sekira pukul 05.30 WIB, OB melihat jika mobil tersebut sudah tidak ada.

    Mobil ambulans beruliskan “KLINIK AR-RAHMAH” itu kini masih dalam pencarian.

    Pihak klinik juga telah melakukan laporan kehilangan ke Polres Pasuruan.

    Berikut postingan lengkapnya:

    “Mohon bantuannya, Kawan.

    Nur Hamidah pendengar SS melaporkan, klinik tempatnya bekerja kehilangan mobil ambulans, Senin, (23/12/2024). 

    Ciri mobil: Daihatsu Luxio, warna putih, Nopol B 1537 TIX. 

    Di bagian samping sisi kanan dan kiri ada tulisan “KLINIK AR-RAHMAH” warna hijau, beserta nomor telepon klinik. 

    Mobil terakhir dipakai Jumat, (20/12/2024) dan diparkir di poli spesialis klinik daerah Bangil, Pasuruan. 

    Ketika OB datang tadi pagi sekitar pukul 05.30 WIB, mobil sudah tidak ada. 

    Informasi ini sudah dilaporkan ke Polres Pasuruan.
     
    Jika Anda melihat atau mengetahui keberadaan mobil ambulans sesuai ciri tersebut di atas atau di foto, silakan hubungi gatekeeper SS di 031-99000000 atau WA SS di 08553010055.” (*)

  • Kecelakaan Maut Bus vs Truk di Jalan Tol Lawang, 4 Orang Tewas

    Kecelakaan Maut Bus vs Truk di Jalan Tol Lawang, 4 Orang Tewas

    TRIBUNJATENG.COM – Kecelakaan maut menewaskan empat orang di di Jalan Tol Lawang, Malang, Senin (23/12/2024) sore.

    Kecelakaan itu melibatkan sebuah bus dan truk.

    Kecelakaan terjadi di KM 77 100 dari Surabaya arah Malang. 

    “Saat ini masih mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan.”

    “Satu bus satu truk. Untuk korban juga kami masih melakukan evakuasi.”

    “Untuk korban meninggal tercatat empat orang,” kata Kapolres Malang AKBP Kholis Aryana kepada KompasTV.

    Kemacetan Panjang terjadi di tol tersebut, sehingga kendaraan dialihkan keluar Tol Pasuruan.

    Berdasarkan pengamatan di lapangan melalui KompasTV, bus tampak ringsek.

    Kapolres menyebut terdapat 20 ambulans yang tiba di lokasi untuk mengevakuasi korban.  

    Belum diketahui kondisi sopir truk dan sopir bus serta penumpang lainnya. (*)

  • Pemprov DKI siap bersinergi amankan Natal dan Tahun Baru 2025

    Pemprov DKI siap bersinergi amankan Natal dan Tahun Baru 2025

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan kesiapan untuk bersinergi dengan para pihak, khususnya organisasi perangkat daerah (OPD) guna mengantisipasi lonjakan kunjungan wisata saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025.

    “Kami, tadi juga sudah rapim (Rapat Pimpinan) OPD (Organisasi Perangkat Daerah) di lingkup Pemprov DKI Jakarta. Kami sudah menyiapkan dan mensinergikan semuanya terkait bagaimana dari sisi pengamanan,” kata Penjabat Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi di Jakarta, Senin.

    Teguh mengatakan, Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bahkan ambulans sudah siap untuk menjaga keamanan dan kelancaran momen Nataru.

    Kemudian, Dishub DKI Jakarta telah menyiapkan sekitar 2.700 personel untuk pengamanan selama masa angkutan Nataru.

    Selain dalam lingkup Pemprov DKI Jakarta, kata Teguh, pengamanan Nataru juga dilakukan secara nasional dipimpin oleh Menteri Perhubungan, Kapolri, hingga Panglima TNI.

    “Kami siapkan juga bukan hanya tenaga medis tapi juga ambulans semuanya dan kita coba atur, termasuk lalu lintas, pengalihan lalu lintas dan sebagainya. Sudah kita rencanakan,” kata Teguh.

    Dia juga berharap agar cuaca pada momen tersebut dapat mendukung agar seluruh acara dapat berlangsung dengan baik.

    “Kami juga upayakan agar cuaca itu bisa kondusif,” kata Teguh.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2024

  • Perang Saudara Antar-Palestina di Jenin: Pasukan Otoritas Palestina Tewas, PA Beraksi Bak Israel – Halaman all

    Perang Saudara Antar-Palestina di Jenin: Pasukan Otoritas Palestina Tewas, PA Beraksi Bak Israel – Halaman all

    Perang Saudara Palestina di Jenin Makan Korban, Anggota Pasukan Otoritas Palestina Tewas

    TRIBUNNEWS.COM – Seorang anggota pasukan keamanan Palestina, dari jajaran “Pengawal Presiden,” dilaporkan tewas dalam bentrokan di Jenin, Minggu (22/12/2024).

    Bentrokan bersenjata itu terjadi antara pasukan keamanan Otoritas Palestina dan milisi perlawanan Palestina di Jenin, Tepi Barat menurut juru bicara dinas keamanan Palestina.

    Saksi mata melaporkan, sekelompok personel keamanan ditembaki oleh pejuang perlawanan di sekitar kamp Jenin ketika mereka sedang melakukan operasi terhadap milisi perlawanan Palestina.

    “Hal ini menyebabkan terbunuhnya tentara pasukan keamanan Otoritas Palestina tersebut, Saher Farouk Juma Arheel, dan cedera dari dua orang lainnya, salah satunya cedera dianggap serius,” tulis laporan Khaberni, dikutip Senin (23/12/2024).

    Selama sepuluh hari, kota dan kamp Jenin telah menyaksikan kampanye operasi keamanan yang dilakukan oleh dinas keamanan terhadap pejuang perlawanan Palestina.

    “Kampanye ini masih berlanjut di tengah baku tembak,” kata laporan itu.

    Anggota pasukan keamanan Otoritas Palestina, Saher Farouk Juma Arheel yang tewas dalam bentrokan dengan Brigade Jenin, Minggu (22/12/2024).

    Aksi Kontrol PA Bak Israel

    Al Jazeera, melaporkan, dari sudut pandang warga Jenin, yang menyebut kendali dan kontrol yang diterapkan pasukan Otoritas Palestina mirip cara-cara represif yang dilakukan Israel.

    Laporan itu menulis kesaksian Nahida al-Sabbagh yang telah bertahan dalam pertempuran di kamp pengungsi Jenin, tempat tinggalnya, sejak Sabtu, dua pekan lalu.

    Pertempuran antara pejuang bersenjata Palestina setempat dari Brigade Jenin dan pasukan keamanan terus berlangsung di dekat rumahnya sepanjang waktu.

    Namun, identitas pasukan keamanan yang bentrok dengan para pejuang itulah yang paling mengejutkan Nahida. Mereka bukan orang Israel.

    Faktanya, mereka orang Palestina, dan mewakili Otoritas Palestina (PA) .

    “Kami tidak pernah membayangkan pasukan keamanan akan memperlakukan kamp seperti ini,” kata wanita Palestina berusia 52 tahun itu.

    Bentrokan di sekitar rumah keluarga al-Sabbagh di lingkungan kamp al-Mahyoub merupakan hasil dari kampanye berkelanjutan yang dilancarkan oleh aparat keamanan PA dengan nama “Melindungi Tanah Air”.

    Kampanye tersebut dibenarkan sebagai upaya untuk “mengejar penjahat” dan pelanggar hukum serta mencegah kamp tersebut menjadi medan pertempuran seperti Gaza , menurut Anwar Rajab, juru bicara pasukan keamanan PA.

    Rajab juga menggambarkan para pejuang di Jenin sebagai pro-Iran dan “tentara bayaran”, dan membantu upaya sayap kanan Israel untuk melemahkan PA.

    Brigade Jenin, target utama PA, memiliki hubungan dengan Jihad Islam Palestina yang didukung Iran, tetapi juga memiliki anggota yang berafiliasi dengan kelompok Palestina lainnya.

    “Apa yang mereka lakukan adalah menciptakan wilayah di luar kendali dan kedaulatan Otoritas Palestina,” kata Rajab kepada Al Jazeera, merujuk pada para pejuang milisi Palestina yang menjadi sasaran operasi PA. 

    “Hal ini terbukti dari penolakan mereka terhadap kehadiran PA dan aparatnya di dalam kamp, ​​[dengan demikian] melayani agenda kekuatan eksternal yang bertanggung jawab atas penghancuran Gaza, Lebanon, dan Suriah,” tambahnya.

    Serangan PA di kamp tersebut, yang dimulai pada tanggal 14 Desember, menyusul pengepungan selama 10 hari.

    Selama periode tersebut, pasukan keamanan PA membunuh seorang warga sipil tak bersenjata berusia 19 tahun, Rabhi al-Shalabi, di kamp saat ia mengendarai sepeda motor, sebuah adegan yang terekam kamera yang menyebabkan kemarahan luas. 

    Kemudian, pada hari serangan dimulai pada hari Sabtu, seorang anak berusia 13 tahun, serta seorang komandan di Brigade Jenin yang dicari oleh Israel, juga terbunuh.

    PA mengambil “tanggung jawab penuh” atas pembunuhan al-Shalabi, namun tidak ada tindakan segera yang diumumkan untuk menangkap petugas yang terlibat atau merujuk mereka ke jaksa penuntut umum untuk diselidiki, yang semakin meningkatkan kemarahan di jalanan.

    Pembenaran atas operasi tersebut gagal meyakinkan 24.000 pengungsi Palestina yang tinggal dalam setengah kilometer persegi (0,19 mil persegi) yang merupakan bagian dari kamp yang padat penduduk tersebut.

    Para penghuni kamp ini telah mengalami lebih dari setahun serangan dan penggerebekan Israel, dan banyak yang melihat operasi tersebut sebagai upaya untuk melenyapkan perlawanan Palestina, sejalan dengan koordinasi keamanan PA dengan Israel.

    Meskipun ini bukan kampanye PA pertama terhadap kamp Jenin, ini adalah yang pertama selama perang Israel di Gaza dan di tengah serangan Israel yang terus berlanjut terhadap kamp tersebut, yang telah diserbu lebih dari 80 kali selama setahun terakhir, mengakibatkan lebih dari 220 kematian dan ribuan orang terluka, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.

    Fadi mengungkapkan kemarahannya atas apa yang ia ceritakan telah terjadi padanya.

    Pria berusia 42 tahun itu mengatakan pasukan keamanan menyerbu gedungnya dan memaksa penduduk sekitar untuk meninggalkan rumah mereka, menahan mereka di apartemennya.

    “Mereka menembaki saya, membuat anak-anak saya ketakutan, hanya karena saya berada di balkon. Dan mereka tidak berhenti di situ – mereka masuk paksa ke rumah saya,” kata Fadi, menceritakan bagaimana anak-anaknya dan anak-anak tetangganya ketakutan, dan bagaimana ia dicari oleh pasukan keamanan PA setelah muncul dalam sebuah video di media sosial yang menceritakan cobaan yang dialaminya.

    Fadi bersikeras bahwa terlepas dari klaim PA, kubunya sepenuhnya mendukung Brigade Jenin.

    “Siapa pun yang meragukan dukungan rakyat terhadap perlawanan di kamp itu harus berkunjung sekarang dan melihat masyarakat mendukungnya,” kata Fadi. “Tidak seorang pun di sini akan menyerah dalam perlawanan.”

    Pasukan Keamanan Otoritas Palestina (PA) melakukan tindakan represif terhadap demonstran Palestina yang menentang pendudukan Israel di Tepi Barat. (tangkap layar BBC)

    Otoritas Palestina Menolak Berkompromi

    PA memiliki kendali administratif parsial atas Tepi Barat yang diduduki – yang mana Jenin berada di bagian utara.

    Namun, Israel telah memiliki kendali militer penuh atas wilayah Palestina sejak 1967.

    Selama beberapa hari terakhir, kamp Jenin telah dikepung PA, tanpa ada pergerakan masuk maupun keluar, bersamaan dengan pemadaman listrik dan air.

    Situasi medis sangat buruk, ambulans tidak dapat masuk atau keluar, meskipun banyak korban luka akibat bentrokan yang sedang berlangsung antara kedua belah pihak.

    Meskipun situasi di dalam kamp sulit dan pertempuran sengit, pejabat keamanan PA tetap berkomitmen untuk melanjutkan operasi.

    Menteri Dalam Negeri PA Ziad Hab al-Reeh menegaskan kembali dalam sebuah pertemuan di kantor pusat provinsi Jenin pada hari Rabu bahwa operasi akan terus berlanjut hingga tujuannya tercapai.

    “Kami akan mengejar siapa pun yang mencoba merusak sumber daya rakyat kami dan menyabotase proyek nasional Palestina,” kata Hab al-Reeh.

    Beberapa penghuni kamp setuju dengan tujuan kampanye tetapi menolak metode yang digunakan oleh pasukan keamanan.

    Hani Hijazi, 54, yang tinggal di Jalan al-Sikka di bagian barat kamp, ​​mengatakan ia memahami perlunya pasukan keamanan beroperasi di dalam kamp dan mengatasi masalah yang muncul, tetapi tidak melalui metode yang menyebabkan kematian warga sipil yang tidak bersalah.

    Hijazi, seperti banyak orang lain di kamp tersebut, khawatir hal ini dapat meningkat menjadi konfrontasi yang lebih besar antara kedua belah pihak, yang berpotensi menyebabkan “perang saudara”.

    “Kedua belah pihak bertanggung jawab; pertikaian bukanlah solusi. Rekonsiliasi adalah solusinya,” kata Hijazi.

    Personel keamanan Otoritas Palestina. Dalam beberapa pekan belakangan, Otoritas Palestina terlibat bentrokan bersenjata dengan sejumlah milisi perlawanan Palestina seperti Brigade Al-Quds di Jenin dan Brigade Martir Al-Aqsa. (khaberni/tangkap layar)

    Pembenaran untuk Operasi ‘Tidak Benar’

    Di tengah meningkatnya peristiwa di kamp, ​​penduduk mempertanyakan waktu operasi PA.

    Brigade Jenin dibentuk pada tahun 2021, dan meskipun gerakan Jihad Islam mencakup bagian terbesarnya, semua faksi Palestina terwakili dalam sayap militernya, termasuk Brigade Martir Al-Aqsa, sayap militer Fatah – faksi Palestina yang mendominasi PA.

    Terlebih lagi, Israel telah berulang kali menyerbu kamp tersebut, dan pengejaran terhadap pejuang bersenjata belum berhenti.

    Kifah al-Omari, 51, seorang penduduk Bab al-Saha di pusat kamp, ​​bertanya-tanya kepada Al Jazeera mengapa PA akan campur tangan.

    Al-Omari duduk di luar rumahnya bersama keluarganya saat dia berbicara, menghangatkan dirinya dengan tungku kayu bakar karena pemadaman listrik di kamp dan kurangnya pemanas di rumah-rumahnya.

    “Kami, mereka yang hidup di tengah-tengah peristiwa ini, tahu betul bahwa semua pembenaran yang diberikan oleh PA tidak benar,” kata al-Omari. “Hal ini membuat kami berspekulasi tentang alasan sebenarnya di balik kampanye ini dan waktunya.”

    Seperti banyak warga Palestina lainnya, al-Omari tidak mengesampingkan kemungkinan bahwa penyebabnya mungkin terkait dengan pengaturan politik besar di Tepi Barat dan Gaza yang diduduki, mempersiapkan PA untuk memperluas kendalinya atas Gaza jika terjadi kesepakatan untuk mengakhiri perang di daerah kantong itu.

    Pemerintah Israel telah berulang kali menekankan bahwa mereka tidak mempercayai PA untuk secara efektif melawan para pejuang perlawanan Palestina, dan banyak warga Palestina percaya bahwa operasi seperti yang terjadi di Jenin adalah upaya untuk membuktikan bahwa PA sebenarnya dapat membasmi para pejuang.

    Rajab, juru bicara pasukan keamanan PA, menolak tuduhan bahwa PA bekerja sama dengan Israel melawan pejuang perlawanan, dengan mengatakan bahwa PA telah “memberikan perlindungan bagi 200 warga Palestina yang menjadi sasaran likuidasi dan pembunuhan langsung oleh Israel”.

    “Ini adalah keputusan kedaulatan dari level tertinggi di dalam PA untuk mengerahkan seluruh daya upaya, sarana, dan metode kami guna mencegah malapetaka dan kerusakan lain di Tepi Barat, seperti yang terjadi di Jalur Gaza,” imbuhnya, dalam upaya lebih lanjut untuk membenarkan serangan tersebut.

    Namun al-Omari mengklaim bahwa tawaran dari penduduk setempat di kamp telah diajukan kepada PA untuk menyelesaikan situasi tanpa pertumpahan darah, tetapi tawaran tersebut ditolak.

    Sebaliknya, kata al-Omari, PA menuntut agar “para buronan menyerahkan diri dan senjata mereka”.

    “Tuntutan ini tidak disertai dengan jaminan atau tawaran apa pun untuk melindungi mereka atau kamp dari pasukan pendudukan Israel, itulah sebabnya para pejuang dan penghuni kamp menolaknya,” imbuh al-Omari.

     

    (oln/khbrn/aja/*)

     

     

  • 9
                    
                        Kecelakaan Bus Pariwisata di Tol Lawang Malang, Empat Orang Meninggal
                        Regional

    9 Kecelakaan Bus Pariwisata di Tol Lawang Malang, Empat Orang Meninggal Regional

    Kecelakaan Bus Pariwisata di Tol Lawang Malang, Empat Orang Meninggal
    Editor
    MALANG, KOMPAS.com
    – Terjadi kecelakaan bus pariwisata menabrak truk di Jalan Tol Lawang, Malang, Senin (23/12/2024) sore. Info sementara, empat orang meninggal dunia.
    Kecelakaan terjadi di KM 77 100 dari Surabaya arah Malang.
    “Saat ini masih mengevakuasi kendaraan yang terlibat kecelakaan. Satu bus satu truk. Untuk korban juga kami masih melakukan evakuasi.”
    “Untuk korban meninggal tercatat empat orang,” kata Kapolres Malang AKBP Kholis Aryana kepada KompasTV.
    Kemacetan Panjang terjadi di tol tersebut, sehingga kendaraan dialihkan keluar Tol Pasuruan.
    Berdasarkan pengamatan di lapangan melalui KompasTV, bus tampak ringsek. Kapolres menyebut terdapat 20 ambulans yang tiba di lokasi untuk mengevakuasi korban. 
    Belum diketahui kondisi sopir truk dan sopir bus serta penumpang lainnya. 
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bus Angkut Pelajar SMP asal Bogor Tabrak Truk di Tol Pandaan Malang, 4 Orang Tewas – Halaman all

    Bus Angkut Pelajar SMP asal Bogor Tabrak Truk di Tol Pandaan Malang, 4 Orang Tewas – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kecelakaan melibatkan bus yang mengangkut pelajar dari SMP IT Darul Quran Mulia Putri, Bogor dan truk terjadi di Tol Pandaan KM 77+100, Malang, Jawa Timur pada Senin (23/12/2024) sore.

    Adapun kecelakaan tersebut diketahui lewat unggahan dari akun Instagram, @infomalangan.

    Dalam video itu, tampak bus ringsek setelah diduga bertabrakan dengan truk bermuatan sembako.

    Tampak muatan dari truk tersebut berserakan di jalanan. Sementara, bus berwarna merah itu tampak miring dan ringsek di bagian kanan.

    Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana menuturkan hingga saat ini, diperkirakan ada empat korban tewas akibat kecelakaan mau tersebut.

    Namun, dia belum mengetahui secara pasti jumlah korban luka akibat kecelakaan tersebut.

    Kini, kata Putu, petugas dari TNI, Polri, hingga Jasa Marga masih terus melakukan evakuasi.

    “Untuk update jumlah korban yang meninggal diperkirakan empat orang. Namun kita masih update kembali karena selain pembersihan di TKP, kita fokus juga ke pengalihan arus,” katanya dikutip dari Breaking News di YouTube Kompas TV, Senin sore.

    Putu menuturkan seluruh korban tewas maupun luka-luka akan dievakuasi ke rumah sakit terdekat di Kota Malang maupun Kabupaten Malang.

    Di sisi lain, sudah ada 20 ambulans yang turut membantu untuk melakukan evakuasi terhadap korban.

    “Ambulans-ambulans ini dari Kota Malang dan Kabupaten Malang yang memang sudah disiapkan untuk Natal dan Tahun Baru,” tuturnya.

    Terkait profil dari bus yang mengangkut pelajar ini, Putu masih belum mengetahuinya.

    Pasalnya, saat ini, pihaknya masih berfokus untuk melakukan evakuasi terhadap korban.

    Kendati demikian, Putu mengatakan pada bodi bus tersebut, tertulis bahwa rombongan berasal dari Kampung Inggris SMP IT Darul Quran Mulia Putri, Bogor.

    Putu juga belum mengetahui tujuan destinasi dari rombongan pelajar tersebut.

    “Tapi untuk lebih lanjutnya, masih kami dalami. Jadi bus ini dari mana dan berangkat Malang ini start-nya dari mana.”

    “Karena kan tentunya ada kegiatan yang mungkin disinggahi atau dijadikan tempat peristirahatan sebelumnya,” jelas Putu.

    Terkait penyebab kecelakaan, Putu menduga bahwa truk bermuatan penuh itu tidak kuat menanjak sehingga mundur dan menghantam bus yang mengangkut rombongan pelajar tersebut.

    “Truk muatannya penuh ada indikasi tidak kuat menanjak. Ini yang masih terus kami dalami di TKP,” tuturnya.

    Terpisah,Kakorlantas Polri, Irjen Aan Suhanan menuturkan pihaknya belum mengetahui penyebab dari kecelakaan tersebut.

    Dia menegaskan saat ini polisi masih melakukan olah TKP dan fokus terkait evakuasi.

    “Kita baru evakuasi. Nanti setelah itu kita periksa saksi-saksi dan olah TKP sehingga baru diketahui penyebab peristiwa tersebut,” jelasnya.

    (Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

     

     

     

     

     

  • Siapa Pelaku Tabrak Pasar Natal di Jerman yang Akui Keluar Islam?

    Siapa Pelaku Tabrak Pasar Natal di Jerman yang Akui Keluar Islam?

    Jakarta, CNN Indonesia

    Imigran asal Arab Saudi, Taleb Al Abdulmohsen, menjadi perbincangan usai dirinya menjadi pelaku yang menabrak pasar Natal di Magdeburg, Jerman pekan lalu.

    Al Abdulmohsen dilaporkan menabrakkan mobilnya ke sebuah pasar Natal di Jerman hingga menyebabkan satu orang dan puluhan warga lainnya luka-luka.

    Pelaku juga pernah mengaku sudah keluar dari agama Islam yang ia yakini sebelumnya.

    Ia juga kerap menyuarakan simpati terhadap partai sayap kanan Jerman, Alternative for Germany (AfD) yang terkenal anti-Islam. Abdulmohsen bahkan menuduh pemerintahan Kanselir Jerman Olaf Scholz mempromosikan Islamisasi di negara tersebut.

    “Saat ini layanan darurat mengonfirmasi angka-angka berikut: satu orang meninggal, 15 orang luka serius, 37 orang luka sedang, dan 16 orang luka ringan,” ujar otoritas kota dalam sebuah unggahan Facebook, seperti dilansir AFP.

    Televisi NTV menunjukkan beberapa ambulans dan mobil pemadam kebakaran berseliweran di lokasi yang kacau itu. Orang-orang yang terluka dilarikan ke rumah sakit dan yang lainnya dirawat saat mereka tergeletak di tanah.

    Profil Taleb Al Abdulmohsen

    Taleb Al Abdulmohsen merupakan seorang imigran asal Arab Saudi yang berusia 50. Ia bekerja sebagai seorang psikiater di Bernburg, sebuah kota yang terletak sekitar 40 kilometer di selatan Magdeburg.

    Al Abdulmohsen bekerja sebagai psikiater di Bernburg sejak Maret 2020, tetapi tidak masuk kerja sejak Oktober 2024 karena cuti dan sakit.

    Al Abdulmohsen dilaporkan pindah ke Jerman dari Arab Saudi pada 2006. Setelah menetap di Jerman, ia mulai berbagi saran daring kepada orang-orang lain tentang cara melarikan diri dari rezim represif di Arab Saudi dan negara-negara Teluk lainnya melalui platform wearesaudis.net yang ia dirikan.

    Awalnya, Al Abdulmohsen menunjukkan apresiasi terhadap Jerman. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, ia tampak semakin kecewa terhadap negara tersebut karena kebijakan imigrasinya. Sebab, pada 2015, Jerman menerima lebih dari satu juta pengungsi dari Timur Tengah, tetapi kemudian memperketat pengawasan perbatasan.

    Awal tahun ini, ia mengeluarkan ancaman gelap terhadap Jerman dan rakyatnya secara daring. Pada Mei, di akun X-nya yang memiliki 50 ribu pengikut, ia menulis “Terorisme Jerman akan diadili. Sangat mungkin saya akan mati tahun ini demi keadilan,” kata dia.

    Pernyataan serupa ia buat pada Agustus.

    “Saya pastikan, jika Jerman ingin perang, kami akan melawan. Jika Jerman ingin membunuh kami, kami akan membantai mereka, mati, atau masuk penjara dengan kebanggaan,” jelas Al Abdulmohsen.

    Ia juga terlihat berselisih dengan Atheist Refugee Relief, sebuah NGO Jerman yang mendukung perempuan pelarian Saudi sambil menunggu klaim suaka mereka diproses.

    Sementara itu, Arab Saudi telah memperingatkan otoritas Jerman tentang Al Abdulmohsen sejak 2007, menyebutnya sebagai buronan dan meminta ekstradisinya. Namun, permintaan tersebut ditolak dengan alasan kekhawatiran atas keselamatannya jika kembali ke Saudi.

    Otoritas Saudi memberikan empat peringatan resmi ke intelijen Jerman dan Kementerian Luar Negeri Jerman terkait pandangan ekstremis Al Abdulmohsen. Namun, semua peringatan tersebut diabaikan.

    (gas/bac)

  • Nahas Helikopter Ambulans Tabrak Rumah Sakit di Turki

    Nahas Helikopter Ambulans Tabrak Rumah Sakit di Turki

    Jakarta, CNN Indonesia
    Empat orang tewas dalam insiden kecelakaan helikopter ambulans di Turki, Minggu (22/12).

    Bagikan:

    url telah tercopy

  • Jenazah Awang Faroek Dimakamkan di Pemakaman Keluarga di Tenggarong

    Jenazah Awang Faroek Dimakamkan di Pemakaman Keluarga di Tenggarong

    Samarinda, Beritasatu.com – Seusai disemayamkan di rumah duka, jenazah mantan gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Awang Faroek Ishak dimakamkan di pemakaman keluarga di Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Senin (23/12/2024).

    Sebelumnya, suasana di halaman rumah duka almarhum Awang Faroek di kawasan Jalan Basuki Rahmat Kota Samarinda, sejak pagi sudah dipadati oleh ratusan karangan bunga dari berbagai pihak yang mengucapkan bela sungkawa.

    Selain itu, ratusan warga Kaltim dari berbagai daerah pun juga tampak memadati rumah duka guna bertakziah sekaligus untuk ikut mendoakan almarhum Awang Faroek saat jenasahnya masih disemayamkan di rumah duka.

    Suasana haru dan isak tangis pun pecah saat satu per satu anggota keluarga dan kerabat mulai memberikan ciuman terakhir sebelum jenazah almarhum dipindahkan untuk disalati. Selanjutnya, jenazah almarhum diangkat dan dipindahkan dari dalam kamar pribadinya, menuju ke ruang aula rumah guna disalatkan. 

    Ratusan warga dari berbagai kalangan bersama dengan pihak keluarga dan kerabat pun tampak khusyuk saat mengikuti proses salat jenazah. Setelah itu, jenazah Awang Faroek langsung diangkat dan dipindahkan ke mobil ambulans untuk dibawa menuju ke lokasi pemakaman.

    Salah orang terdekat dari Awang Faroek, Rusmadi yang kini menjabat sebagai wakil wali kota Samarinda, mengaku selama 10 tahun Awang Faroek menjabat sebagai gubernur Kaltim, telah meninggalkan banyak pondasi bagi keberlangsungan pembangunan di wilayah Provinsi Kaltim.

    “Kalau saya lihat apa yang dilakukan Pak Awang Faroek selama 10 tahun betul-betul membangun pondasi, ya itu tadi di infrastruktur kemudian sumber daya manusia,” ujar Rusmadi kepada Beritasatu.com.

    Menurut Rusmadi, ada sejumlah pembangunan infrastruktur yang telah dibangun dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kaltim, diantaranya seperti pembangunan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda atau Tol Balsam. Kemudian pembangunan sejumlah bandara seperti Bandara APT Pranoto Samarinda, Bandara Kalimarau Berau, dan juga Bandara Pariwisata di Pulau Maratua.

  • Bobby Nasution Keluarkan Surat Edaran, ASN Pemko Medan Wajib Naik Kendaraan Umum Setiap Selasa

    Bobby Nasution Keluarkan Surat Edaran, ASN Pemko Medan Wajib Naik Kendaraan Umum Setiap Selasa

    Ditegaskan Iswar, dalam surat edaran itu mengatur, ASN/PHL tidak boleh menggunakan kendaraan pribadi setiap hari selasa, harus menggunakan kendaraan umum.

    “Program ini tidak berlaku bagi kendaraan operasional seperti ambulans, dan pemadam kebakaran,” tegasnya.

    Jika ada ASN/PHL yang tidak mengindahkan, maka akan diberikan teguran kepada instansi sesuai dengan kebijakan Wali Kota Medan.

    “Kita juga melarang penggunaan lokasi parkir kantor atau instansi sebagai parkir kendaraan pribadi bagi ASN atau PHL, dan menempatkan petugas untuk melakukan pengawasan,” Iswar menandaskan.