Lebak, Beritasatu.com – Menyambut bulan suci Ramadan 1445 Hijriah, puluhan warga Kampung Sasak, Desa Bojong Leles, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, Banten, melaksanakan tradisi bersih-bersih makam.
Kegiatan ini merupakan tradisi turun-temurun yang dilakukan setiap tahun menjelang Ramadan, dengan cara bergotong-royong.
Warga setempat membawa berbagai alat seperti cangkul, golok, sapu, dan mesin pemotong rumput untuk membersihkan Tempat Pemakaman Umum (TPU). Mereka dengan semangat membersihkan makam keluarga, kerabat, dan para leluhur sebagai bentuk penghormatan.
“Sudah menjadi tradisi tahunan masyarakat, kalau menjelang bulan puasa kami beramai-ramai bersih-bersih kuburan,” ujar salah satu warga setempat, Asep kepada wartawan saat ditemui di TPU, Minggu (23/2/2025).
Ia menambahkan, kegiatan ini tidak hanya sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur, tetapi bertujuan memberikan kenyamanan bagi para peziarah. Selain itu, pembersihan makam ini menghilangkan kesan menyeramkan di kawasan pemakaman umum, terutama bagi mereka yang berziarah di malam hari.
“Biar para peziarah merasa aman dan nyaman. Kalau banyak sampah, bisa ada ular yang membuat orang takut, apalagi banyak yang ziarah malam, terutama saat lebaran,” ujarnya.
Setelah selesai membersihkan makam, warga menggelar makan nasi liweut bersama sebagai bentuk kerukunan dan kebersamaan antarwarga.
Tradisi ini bisa mempererat tali silaturahmi dan menunjukkan semangat gotong royong yang masih dijaga dengan baik oleh masyarakat setempat.
