Topik: Tsunami

  • Ini Biang Kerok Industri Tekstil RI “Berdarah-darah”, Awas Tsunami PHK

    Ini Biang Kerok Industri Tekstil RI “Berdarah-darah”, Awas Tsunami PHK

    Jakarta, CNBC Indonesia – Industri tekstil dan produk tekstil (TPT) di Indonesia tengah menghadapi tekanan besar. Banjirnya barang impor yang tak terkendali dan lemahnya daya saing telah membuat banyak pabrik kesulitan bertahan. Sekretaris Jenderal Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filament Indonesia (APSyFI), Farhan Aqil mengungkapkan, setidaknya ada lebih dari sepuluh perusahaan TPT kini dalam kondisi kritis dan terancam tutup.

    Ketika dikonfirmasi soal kabar ada dua pabrik yang mengalami tekanan berat dan terancam tutup selain Sritex, Farhan menegaskan, jumlahnya jauh lebih banyak.

    “Sebenarnya banyak ya, nggak cuma dua yang memang lagi under pressure soal tekanan impor ini, apalagi karena masalah daya saing. Nggak cuma dua sebenarnya, banyak yang mengeluhkan terkait dengan market yang kurang mendukung industrinya,” ungkap Farhan kepada CNBC Indonesia, Kamis (6/3/2025).

    Menurutnya, industri tekstil yang selama ini bergantung pada pasar domestik kini kesulitan bertahan karena membanjirnya produk impor yang tidak terkendali. Hal ini menyebabkan banyak pabrik harus mencari pasar alternatif di luar negeri dengan mengandalkan ekspor, meskipun solusi ini bersifat sementara.

    “Orientasinya sekarang di ekspor karena mereka nggak bisa jualan di domestik lagi. Tapi pasar ekspor ini ibarat ya hanya sementara, karena kalau ada geopolitik sedikit saja keganggu,” ujarnya.

    Farhan menegaskan bahwa impor tekstil perlu dikontrol, agar tidak semakin menghancurkan industri dalam negeri.

    “Harus dikontrol sih sebetulnya. Kita nggak anti-impor. Kalau misalnya memang produknya nggak dibuat di sini, itu nggak apa-apa mau impor. Cuma harus dikontrol. Kalau nggak ada kontrolnya, ya bakal seperti ini terus,” tegas dia.

    Ia pun mendorong pemerintah untuk menerapkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) secara optimal, baik dalam belanja pemerintah maupun sektor swasta, termasuk BUMN. “Kita ngedorong banget nih pemerintah supaya seenggaknya TKDN-nya bisa diterapkan dengan optimal,” tambahnya.

    PHK Massal Jadi Ancaman Nyata

    Dampak buruk dari krisis ini sudah terlihat jelas dalam angka pemutusan hubungan kerja (PHK) yang terus meningkat. Berdasarkan data APSyFI, sejak tahun 2019 hingga 2023, sekitar 214 ribu pekerja tekstil (di luar sektor garmen) telah kehilangan pekerjaannya. Pada tahun 2023, jumlah tenaga kerja di sektor TPT tercatat sebanyak 3.765 juta orang.

    Namun, situasi memburuk drastis pada tahun 2024. Di mana berdasarkan data APSyFI per Januari-Oktober 2024, ada sekitar 319 ribu pekerja TPT yang kehilangan pekerjaan. Artinya, jumlah tenaga kerja di industri TPT per Oktober 2024 hanya tinggal 3.446 juta orang.

    Di tengah gelombang PHK ini, pemerintah mengklaim, penciptaan lapangan kerja baru lebih besar dibandingkan jumlah pekerja yang di-PHK. Merespons hal itu, Farhan menilai hal itu bisa menjadi peluang untuk mendapatkan tenaga kerja yang lebih profesional dan berpengalaman.

    “Pasti, karena bagi industri tekstil ini kesempatan untuk dapat tenaga kerja yang lebih profesional dan berpengalaman,” pungkasnya.

    (dce)

  • Tsunami PHK Menggila di AS, Raksasa Hiburan Disney Pangkas 6% Karyawan

    Tsunami PHK Menggila di AS, Raksasa Hiburan Disney Pangkas 6% Karyawan

    Jakarta, CNBC Indonesia – Disney berencana untuk mengurangi jumlah karyawan sekitar 6% dari total tenaga kerja ABC News Group dan Disney Entertainment Network. Rencana pemutusan hubungan kerja (PHK) ini terjadi saat raksasa hiburan itu bergulat dengan menurunnya jumlah pemirsa TV.

    Menurut seorang sumber yang mengetahui masalah tersebut pada Selasa (4/3/2025), PHK yang akan memengaruhi kurang dari 200 staf di kedua unit tersebut, diharapkan akan diumumkan paling cepat pada Rabu. Dampak terbesar terjadi pada ABC News.

    Sumber dengan syarat anonim itu menyebut beberapa acara ABC News termasuk “20/20” dan “Nightline” akan dikonsolidasikan menjadi satu unit.

    “Disney juga mengintegrasikan tim editorial dan sosial digitalnya dengan pengumpulan berita, acara, dan stasiun milik sendiri,” kata orang tersebut, seperti dikutip Reuters pada Kamis (6/3/2025).

    ABC News adalah rumah bagi acara bincang-bincang berita populer “Good Morning America”. The Wall Street Journal, yang melaporkan berita tersebut pada hari sebelumnya, mengatakan bahwa ketiga jam acara bermerek tersebut akan dikonsolidasikan di bawah satu pemimpin. Jam ketiga acara tersebut saat ini memiliki tim produksi yang terpisah.

    Raksasa media sedang membentuk kembali strategi bisnis mereka sebagai respons terhadap migrasi pemirsa TV kabel ke platform streaming yang terus berlanjut.

    Disney melaporkan kenaikan laba per saham yang disesuaikan sebesar 44% sebesar US$1,76 untuk kuartal Oktober-Desember 2024.

    (luc/luc)

  • Kekacauan Imbas Banjir Mega Bekasi: Dagangan Terendam, Mobil-mobil Rusak
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        6 Maret 2025

    Kekacauan Imbas Banjir Mega Bekasi: Dagangan Terendam, Mobil-mobil Rusak Megapolitan 6 Maret 2025

    Kekacauan Imbas Banjir Mega Bekasi: Dagangan Terendam, Mobil-mobil Rusak
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Berbagai kerusakan terjadi akibat banjir yang melanda
    Mega Bekasi Hypermall
    pada Selasa (4/3/2025) pagi.
    Air kecokelatan yang masuk dari tembok belakang mal itu, selaun merendam mobil yang terparkir di lahan parkir terbuka, juga merendam berbagai bahan dagangan orang.
    Setidaknya ada tujuh mobil yang terendam atas kejadian itu.
    Beberapa mobil terendam hingga hanya menyisakan atapnya. Sementara sisanya, terendam sepenuhnya.
    Kondisi mobil-mobil itu tidak kalah kacau. Lumpur kecokelatan menjadi pelapis utama setelah banjir sedikit surut.
    Bahkan, beberapa mobil kacanya pecah. 
    Beberapa pemilik mobil mengeluhkan biaya perbaikan mobil yang ditaksir mencapai puluhan juta setelah mobil mereka terendam banjir, Selasa (4/3/2025) pagi.
    Evan (32), pemilik mobil Expander yang terendam banjir, menaksir biaya perbaikan mobilnya mencapai Rp 50 juta.
    Pasalnya, mobil Evan sendiri terendam hampir sepenuhnya, hanya menyisakan atap mobil yang kering dari air.
    Seluruh mesinnya basah dan kaca kirinya pecah karena tekanan air.
    “Kondisinya sih parah ya. Itu kaca mobilnya juga pecah dan kita enggak tahu juga kondisi nanti di bengkel harus ganti
    part
    apa saja. Cuma kalau diestimasikan sih bisa Rp 50 jutaan untuk semua (perbaikan),” kata dia, Rabu (5/3/2025).
    Belum lagi, mobil miliknya baru saja dibeli enam tahun yang lalu seharga sekitar Rp 300 juta.
    Dia mengaku dilema antara menjual barang itu dengan harga murah atau tetap menggunakannya dengan kondisi mesin yang tidak maksimal.
    “Lihat lagi lah ke depannya bakal gimana. Intinya sih perbaikan dulu ya,” tambah dia.
    Senada, Robin (39) juga menaksir uang yang harus dia keluarkan untuk memperbaiki mobilnya usai banjir mencapai Rp 30 juta.
    Kata dia, angka itu bisa saja lebih tinggi jika nantinya mekanik menemukan banyak bagian kendaraannya yang rusak.
    “Kalau perbaikan resmi enggak berat minimal Rp 30 juta. Kalau berat, bisa di atas itu. Tapi kalau bengkel biasa Rp 20 juta an,” kata dia, Rabu.
    Kondisi mobil Robin bahkan terendam banjir sepenuhnya. Terlebih lagi, kacanya turut pecah karena rendaman air semalam.
    Kini, dia sendiri mengaku bakal menjual mobilnya yang menjadi korban banjir itu.
    Dia mengaku takut, jika tetap menggunakan mobil tersebut, kondisi mesin dari mobil itu tidak akan baik-baik saja.
    Dia bahkan berencana mengajukan kredit untuk mobil baru.
    “Mau gimana? Mau diperbaiki terus dijual atau dikredit ganti mobil baru, ditukar tambah itu sudah paling gampang. Kalau dipakai sendiri itu, ke depannya bakal ada potensi kerusakan yang enggak jelas,” tutup dia.
    Barang dagangan para pemilik lapak juga menjadi sasaran banjir tersebut.
    Hingga Rabu (5/3/2025) para pemilik lapak masih berbondong-bondong masuk ke dalam mal untuk mengevakuasi sisa barang mereka.
    Beberapa kembali ke luar membawa ember berisi pakaian yang telah basah. Pakaian-pakaian itu mereka kumpulkan di sebuah truk.
    Kondisi Mega Bekasi Hypermall di sisi timur terlihat sibuk oleh orang lalu-lalang masuk ke dalam mal untuk menyelamatkan sisa barang mereka.
    Beberapa pemilik lapak di lantai dasar Mega Bekasi Hypermall menyesalkan sikap manajemen mal yang tidak memberikan peringatan dini terkait banjir yang melanda mal tersebut.
    Adi (37), pemilik lapak yang telah berdagang sejak tahun 2013 di mal tersebut mengatakan, manajemen mal sempat mengimbau para pedagang untuk tidak mengevakuasi barang dagangan mereka sebelum tanggung jebol.
    “Debat dulu nih. Dibilang aman lah, dibilang manajemennya tanggung jawab lah. Tahu-tahu jebol. Baru dah (manajemen) teriak (untuk evakuasi),” kata dia saat ditemui di Mega Bekasi Hypermall, Rabu.
    Jebolnya tembok pembatas antara mal dengan kali yang meluap itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.
    Saat itu, tidak ada banyak waktu bagi Adi untuk mengevakuasi barang-barangnya.
    Belum lagi, air naaiik dengan cepat ke lantai dasar tempatnya berjualan.
    Hanya butuh waktu sekitar satu jam untuk air memenuhi seisi ruangan setinggi sekitar 150 sentimeter.
    “Jadi tenaganya (untuk evakuasi) enggak bakalan keuber. Dia (manajemen) enggak nyangka juga kali, soalnya dinding air jebol. Jadi masuk air sudah kayak tsunami,” tambah dia.
    Senada, Ari (32) juga mengatakan bahwa pihak manajemen mal sempat melarang para pedagang untuk mengevakuasi barang mereka ketika sebelum tembok air jebol.
    Padahal, Ari sudah berupaya untuk mengevakuasi barang-barang dagangannya agar terhindar dari terjangan banjir.
    Tidak lama kemudian, tanggul menjadi jebol dan tidak banyak barangnya yang bisa dia selamatkan.
    “Satu lagi, dari manajemen enggak ngeizinin juga. Enggak diizinin naikin (barang), bilangnya aman-aman,” kata dia.
    Alhasil, dia harus menelan kerugian sejumlah Rp 100 juta akibat banjir yang melanda barang dagangannya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Berwisata Religi ke Masjid-Masjid Bersejarah di Indonesia Selama Ramadan

    Berwisata Religi ke Masjid-Masjid Bersejarah di Indonesia Selama Ramadan

    3. Masjid Menara Kudus

    Masjid Menara Kudus di Jawa Tengah konon sudah ada sejak 1549 Masehi. Pada tahun tersebut, bangunan masjid ini didirikan oleh Sunan Kudus.

    Saah satu ciri khas unik dari masjid ini adalah gabungan unsur Islam dan budaya Hindu-Jawa pada arsitekturnya. Masjid ini memiliki menara yang berbentuk seperti candi. Keberadaan menara tersebut menjadikan masjid ini sangat ikonis karena mencerminkan akulturasi budaya dalam penyebaran Islam di Nusantara. 

    4. Masjid Raya Baiturrahman

    Berbicara tentang masjid bersejarah, tentu tak bisa melewakan Masjid Raya Baiturrahman di Aceh. Masjid ini telah dibangun pada 1612 Masehi oleh Sultan Iskandar Muda.

    Keberadaan masjid ini menjadi simbol kekuatan Islam di Aceh. Saat peristiwa dahsyat tsunami melanda Aceh pada 2004, masjid ini menjadi semakin terkenal karena tetap berdiri kokoh.

    Salah satu keindahan arsitektur masjid ini terletak pada kubah-kubah hitamnya yang megah. Selama Ramadan, suasana masjid menjadi semakin semarak dengan berbagai kegiatan ibadah, seperti buka puasa bersama hingga iktikaf yang diikuti oleh masyarakat dari berbagai daerah.

    5. Masjid Sultan Suriansyah

    Masjid Sultan Suriansyah atau Masjid Kuin berlokasi di Jalan Kuin Utara, Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Masjid ini merupakan masjid tertua di Kalimantan Selatan.

    Sejarah pembangunan masjid ini tak bisa dipisahkan dari sosok Sultan Suriansyah. Ia merupakan sultan pertama Kesultanan Banjar (1526-1550 M) sejak era Islam. 

    Gaya arsitektur Masjid Kuin mengadopsi arsitektur konstruksi khas rumah panggung. Bahan dasar yang digunakan adalah kayu ulin dengan atap tumpang tiga berhiaskan mustaka.

    Penulis: Resla

  • Disbudpar Sebut Larangan Study Tour Jadi Musibah Berat, Dedi Mulyadi Soroti Tujuan: Tidak Ada Arti

    Disbudpar Sebut Larangan Study Tour Jadi Musibah Berat, Dedi Mulyadi Soroti Tujuan: Tidak Ada Arti

    TRIBUNJATIM.COM – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Cirebon menampung keluhan dari pihak tour and travel terkait larangan Gubernur Jabar.

    Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi seperti diketahui memberikan kebijakan baru untuk sekolah menghapuskan kegiatan Study Tour.

    Dampaknya, larangan tersebut dirasa merugikan pihak penyelenggara tour dan travel.

    Larangan kegiatan studi tour di  oleh Gubernur Jawa Bara Dedi Mulyadi membuat pelaku wisata di Cirebon, khususnya tour and travel, merasa terpukul.

    Kondisi ini menjadi perhatian Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Cirebon yang mengajak para pelaku usaha untuk berbenah.

    Kepala Disbudpar Kota Cirebon, Agus Sukmanjaya, menyebut kebijakan tersebut ibarat musibah bagi pelaku usaha pariwisata.

    Namun, menurutnya, larangan itu juga membuka peluang evaluasi dan pengembangan potensi wisata lokal.

    “Ya, bagi para pelaku tour and travel di Cirebon khususnya merupakan sebuah tsunami atau musibah ya (dengan adanya Inpres Nomor 1 Presiden dan imbauan Gubernur soal larangan studi tour) itu.”

    “Tapi kan di balik itu ada banyak peluang yang justru kita bisa evaluasi, bagian juga dari potensi,” ujar Agus saat diwawancarai di kantornya, Selasa (4/3/2025), seperti dikutip TribunJatim.com dari TribunJabar.ID, Rabu (5/3/2025).

    Agus mengatakan, larangan studi tour juga berdampak pada kunjungan wisata dari luar daerah.

    Bahkan, sejumlah agen perjalanan dari Jawa Tengah dan Jawa Timur mulai membatalkan perjalanan ke Jawa Barat.

    Untuk menghadapi situasi ini, Disbudpar Kota Cirebon berencana memperkuat promosi wisata berbasis kolaborasi antarwilayah se-Cirebon Raya yang meliputi Cirebon, Kuningan, Majalengka.dan Indramayu.

    “Strategi kita adalah sekarang kita tinggal ayo kita kuatkan apa yang kita punya.”

     “Artinya, ini momentum untuk bagaimana masing-masing kabupaten dan kota itu egosektoral kita turunkan,” ucapnya.

  • 20 Tahun Mega Bekasi Berdiri di Tepi Kali, Kini Dikepung Banjir! Ingatkan ‘Tsunami’ di Basement UOB – Halaman all

    20 Tahun Mega Bekasi Berdiri di Tepi Kali, Kini Dikepung Banjir! Ingatkan ‘Tsunami’ di Basement UOB – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, BEKASI – Kota Bekasi, Jawa Barat, lumpuh diterjang banjir.

    Pernyataan itu disampaikan Wali Kota Bekasi Tri Adhianto pada Selasa (4/3/2025).

    Dia mengungkapkan setidaknya terdapat 20 titik banjir tersebar di berbagai kecamatan.

    Salah satu yang menjadi sorotan, yaitu Mega Bekasi.

    Mega Bekasi adalah salah satu pusat perbelanjaan yang terletak di Bekasi.

    Mega Bekasi berdiri pada tahun 2004 atau sudah lebih dari 20 tahun berdiri.

    Mega Bekasi merupakan salah satu mal tertua di Bekasi.

    Pada Selasa kemarin, Mega Bekasi viral dan menjadi trending di media sosial.

    Hal ini setelah beredar video air masuk hingga ke dalam pusat perbelanjaan.

    Berdasarkan video yang diambil dari media sosial Instagram @infobekasi.coo, air tiba-tiba masuk ke dalam area mall, menyebabkan kekacauan di antara para pedagang dan pengunjung. 

    Sejumlah pedagang bergegas menyelamatkan barang-barang yang bisa diselamatkan, sementara beberapa etalase ikut terbawa arus deras yang menggenangi toko-toko.

    Salah satu pemilik toko terlihat menangis histeris saat menyadari tokonya dan etalasenya terendam banjir. Dalam situasi panik ini, beberapa pedagang dan pengunjung memilih untuk segera naik ke lantai paling atas untuk menghindari bahaya lebih lanjut. 

    Mereka menggunakan eskalator atau tangga berjalan, berdesakan dan saling berebut untuk menyelamatkan diri.

    “Naik-naik!” teriak salah seorang pria, sementara yang lainnya mengeluh, “Ngeri banget.”

    Air masuk hingga membuat Mega Bekasi seperti ‘Kolam Air’

    Sejarah Berdirinya Mega Bekasi

    Seperti dilansir wikipedia, pembangunan Mega Bekasi Hypermall dimulai pada 2003 dan selesai setahun kemudian, dengan PT Karsindo Utama sebagai pemborong dan PT Mega Utama Development sebagai pengelola. Mega Bekasi berdiri di tepi Kali Bekasi.

    Banjir pada Selasa kemarin juga disebabkan karena luapan aliran kali.

    Mall 6 lantai ini kini menjadi pusat perbelanjaan utama di Bekasi.

    Mega Bekasi Hypermall kini bagian dari proyek superblok MegaCity Kota Bekasi, yang mencakup Bekasi Convention Center, Hotel Santika Mega City Bekasi, dan Mega Residence I. Hotel Santika dibuka pada September 2016 dengan 160 kamar dan fasilitas lengkap, sedangkan Mega Residence I, yang terdiri dari 1.050 unit apartemen, mulai dibangun pada 2017 dan hampir selesai pada 2022. Mega Bekasi dan MegaCity Kota Bekasi kini menjadi destinasi utama untuk belanja, hiburan, dan hunian di Bekasi.

    Tsunami di UOB

    Insiden di Mega Bekasi mengingatkan terhadap insiden ‘tsunami di Basement Plaza UOB.

    Banjir di Jalan MH Thamrin, Jakarta, pada 17 Januari 2013, menggenangi basement Gedung Plaza UOB. Air mulai masuk sekitar pukul 09.00 WIB, dengan awalnya setinggi mata kaki. Namun, air datang dengan sangat deras dan cepat, mirip tsunami, menyebabkan kekacauan di dalam basement. 

    Abdul Hakim, seorang petugas parkir yang terjebak, menceritakan bagaimana ia terseret arus air dan menabrak mobil-mobil yang terparkir.

    Abdul baru bisa diselamatkan pada pukul 14.00 WIB setelah beberapa jam terjebak. 

    Ia mencoba menyelamatkan dua orang cleaning service, namun tidak berhasil karena air sangat kuat dan menyebabkan mereka terhempas ke basement yang lebih dalam. 

  • 62 Kali Gempa Susulan usai Lindu Mengguncang Bolmong Timur, Pertanda Apa?

    62 Kali Gempa Susulan usai Lindu Mengguncang Bolmong Timur, Pertanda Apa?

    Liputan6.com, Manado – Gempa bumi berkekuatan M6,1mengguncang Kabuoaten Bolmong Timur, Sulut pada, Rabu (26/2) pukul 06:55 Wita. Setelah itu terjadi puluhan gempa susulan yang menggetarkan wilayah Sulut.

    Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Winangun-Manado, Sulut mencatat sebanyak 62 kali gempa susulan setelah gempa utama.

    “Dari 62 gempa susulan tersebut, sebanyak 12 gempa dapat dirasakan getarannya,” kata Koordinator Bidang Data dan Informasi BMKG Stasiun Geofisika Manado, Muhammad Zulkifli di Manado pada, Jumat (28/2/2025).

    Dia menyebutkan, hingga Rabu (26/2/2025), pukul 09:00 Wita, terekam sebanyak 10 kali gempa susulan, tiga gempa susulan (pukul 12.00 Wita), enam gempa susulan (pukul 15.00 Wita), enam gempa susulan (pukul 18.00 Wita), sembilan gempa susulan (pukul 21.00 Wita), dan enam gempa susulan pada pukul 24.00 Wita.

    Selanjutnya di Kamis (27/2/2025), hingga pukul 03.00 Wita terjadi tujuh kali gempa susulan, serta masing-masing lima kali gempa susulan di pukul 06.00 Wita dan pukul 09.00 Wita.

    “Gempa ini merupakan gempa dangkal akibat aktivitas subduksi Sangihe dengan mekanisme pergerakan geser atau strike-slip,” tuturnya.

    Dia mengatakan, gempa utama yang terjadi pada hari Rabu tidak berpotensi tsunami, apalagi gempa-gempa susulan yang kekuatannya lebih kecil dari gempa utama.

    Gempa yang mengguncang arah tenggara pusat ibu kota Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Tutuyan, menyebabkan sebanyak 11 rumah warga mengalami kerusakan serta satu rumah ibadah.

    Diberitakan sebelumnya, pada Rabu (26/2/2025), pukul 06.55.45 Wita, wilayah Tutuyan, Sulut diguncang gempa tektonik, hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi tersebut memiliki parameter terbaru dengan magnitudo M6,1.

    Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 0,50° LU ; 124,89° BT atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 42 kilometer arah tenggara Tutuyan, Sulut pada kedalaman 11 kilometer.

     

    KOCAK!! Barisan Pramuka Anak SD Bubar Cerai Berai Gara-gara Serbuan Domba

  • Gubernur Sumbar sampaikan pidato pertama usai dilantik

    Gubernur Sumbar sampaikan pidato pertama usai dilantik

    Sumber foto: Musthofa/elshinta.com.

    Gubernur Sumbar sampaikan pidato pertama usai dilantik
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 03 Maret 2025 – 16:21 WIB

    Elshinta.com – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah menyampaikan pidato pertamanya pada rapat paripurna DPRD Provinsi Sumbar pasca dilantik Presiden RI, Prabowo Subianto 20 Februari 2025. 

    Gubernur menyampaikan Pidato dengan judul “Mewujudkan Sumbar Madani yang Maju dan Berkeadilan 2025 –2030”. Sumbar menghadapi berbagai tantangan dalam pembangunan yang harus dikelola dengan baik. 

    “Salah satu tantangan utama adalah pemerataan kualitas sumber daya manusia, terutama dalam meningkatkan mutu pendidikan dan keterampilan kerja agar sesuai dengan kebutuhan industri,” sebut Mahyeldi seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Musthofa, Senin (3/3). 

    Akses pendidikan dan layanan kesehatan, khususnya di daerah terpencil, juga perlu ditingkatkan demi kesejahteraan masyarakat. Di bidang ekonomi, modernisasi sektor pertanian dan perikanan serta pengembangan industri kreatif dan digital sangat penting untuk meningkatkan daya saing daerah. Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menghadapi kesulitan dalam akses modal, teknologi dan pasar, sehingga inovasi harus menjadi strategi utama untuk pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

    Tantangan lain sebut Mehyeldi, adalah penguatan infrastruktur dan konektivitas antar wilayah. Perbaikan jalan dan transportasi diperlukan agar akses antar kabupaten dan kota lebih lancar. 

    Selain itu, pengembangan infrastruktur digital sangat penting untuk mendukung transformasi 
    ekonomi berbasis teknologi. Sebagai daerah rawan bencana, Sumatera Barat perlu meningkatkan mitigasi dan kesiapsiagaan terhadap bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, banjir, dan tanah longsor. Perubahan iklim telah terbukti mengganggu sektor pertanian dan ketersediaan air bersih, sehingga pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan menjadi prioritas.

    Dalam bidang sosial, pelestarian budaya dan identitas Minangkabau harus dilakukan untuk menjaga nilai-nilai lokal di tengah pengaruh globalisasi. Prinsip Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah harus tetapdijunjung tinggi, dan pariwisata berbasis budaya perlu dikembangkan tanpa menghilangkan kearifan lokal.

    Tuntutan agar Pemerintahan harus semakin transparan dan akuntabel sehingga kebijakan lebih efektif dan berpihak pada masyarakat. Digitalisasi layanan publik sangat diperlukan untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas birokrasi. Selain itu, pencegahan korupsi dan penyalahgunaan wewenang harus menjadi prioritas utama.

    Tantangan berat yang juga dihadapi adalah penyesuaian anggaran sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah. Undang-undang ini menetapkan bahwa pada tahun 2027, belanja pegawai maksimal diperbolehkan 30% dari total APBD, sementara belanja infrastruktur publik minimal diperbolehkan 40%. Saat ini, belanja pegawai di tingkat provinsi masih 34,21% berarti harus bisa dikurangi 4,21%, sedangkan belanja infrastruktur publik baru 32,04% dan harus kita tambah 7,96%. 

    Tantangan lebih besar ada di kabupaten dan kota, di mana belanja pegawai berkisar antara 40% hingga 52,70%, maka harus dikurangi sebanyak 10% s/d 22,7%. Sementara itu, belanja infrastruktur publik rata-rata masih 26%, bahkan ada yang hanya 9%, sehingga kabupaten dan kota wajib meningkatkan lagi sebesar 14% s/d 31% pada tahun 2027.

    Semua tantangan diatas, diperberat lagi dengan kondisi Fiskal Sumatera Barat dan Kabupaten serta Kota. Data APBD 2025 menunjukan bahwa APBD Sumatera Barat 52,93% masih bergantung dari dana Tranfer Pemerintah Pusat, baik dalam bentuk DAU, DAK maupun dana intensif fiskal atau DIF.

    Sedangkan kondisi 19 Kabupaten dan Kota lebih tinggi lagi ketergantungannya terhadap dana Tranfer dari Pemerintah Pusat, mulai dari yang tertinggi tingkat ketergantungannya mencapai 91,34% dan yang terendah tingkat ketergantungannya 67,68%.

    Kondisi ini membuat pemerintah provinsi sangat sulit menyalurkan Bantuan Keuangan Khusus kepada Kabupaten dan Kota (BKK), karena BKK tidak dihitung sebagai bagian dari Anggaran Infrastruktur Provinsi. 

    Gubernur dalam kesempatan itu menyampaikan terima kasih atas kesempatan menyampaikan pidato dalam Rapat Paripurna tersebut. 

    Rapat paripurna dihadiri gubernur dan wakil gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi-Vasco Ruseimy, unsur Forkopimda, rektor universitas negeri dan swasta di sumatra barat, Kepala perwakilan BI Sumatera Barat, Kepala OJK Sumatera Barat, kepala BPKP Sumatera Barat, Kepala BPK Sumatera Barat, Kepala Ombudsman  RI Perwakilan Sumatera Barat serta kepala Instansi vertikal dan KPU serta bawaslu provinsi Sumatera Barat.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Gempa M4,9 mengguncang Ternate, BMKG imbau warga tetap waspada

    Gempa M4,9 mengguncang Ternate, BMKG imbau warga tetap waspada

    ANTARA – Gempa berkekuatan magnitudo 4,9 mengguncang Kota Ternate, Maluku Utara pada Minggu (2/3) pukul 21:26 WIT. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kelas III Ternate meminta warga agar tidak panik, karena gempa tidak berpotensi tsunami. (Harmoko Minggu/Soni Namura/Hilary Pasulu)

  • Masjid Garapan Waskita Karya Siap Digunakan untuk Salat Tarawih

    Masjid Garapan Waskita Karya Siap Digunakan untuk Salat Tarawih

    Masjid Garapan Waskita Karya Siap Digunakan untuk Salat Tarawih
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Memasuki
    Ramadhan 1446 Hijriah
    , sejumlah masjid di Tanah Air mulai bersiap menggelar salat tarawih berjemaah. Seperti diketahui, selama bulan suci ini akan banyak kegiatan yang dilakukan di rumah ibadah umat Islam tersebut.
    PT
    Waskita
    Karya (Persero) Tbk pun telah membangun dan merenovasi berbagai masjid besar di Indonesia, di antaranya
    Masjid Baiturrahman Aceh
    ,
    Masjid Istiqlal Jakarta
    ,
    Masjid Baiturrahman Semarang
    , dan
    Masjid Sheikh Zayed Solo
    .
    Corporate Secretary
    Waskita Karya
    Ermy Puspa Yunita mengatakan, sebagai badan usaha milik negara (
    BUMN
    ) konstruksi yang telah berpengalaman selama lebih dari 64 tahun membangun infrastruktur, perseroan selalu memprioritaskan kenyamanan pengguna dalam setiap menyelesaikan suatu proyek, termasuk masjid.
    “Waskita juga melihat sejarah atau latar belakang berdirinya masjid yang ingin dibangun dan direnovasi. Hal ini guna menyelaraskan bangunan tanpa harus merubah bentuk yang signifikan sehingga nilai sejarah masih terlihat pada bangunannya,” jelas Ermy dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Sabtu (1/3/2025).
    Ia menyebutkan, Masjid Baiturrahman Aceh misalnya, merupakan salah satu masjid tertua yang berdiri sejak 1612. Masjid Istiqlal pun sudah dibangun sejak 1961 dan menjadi saksi banyak agenda kenegaraan.
    Sementara itu, Masjid Baiturrahman Semarang yang awalnya bernama Masjid Candi Semarang didirikan pada tahun 1955. Adapun Masjid Sheikh Zayed Solo merupakan bentuk hibah dari Uni Emirat Arab (UEA) kepada Indonesia.
    Ermy menambahkan, dalam pembangunannya, masjid yang dibangun oleh Waskita diselesaikan dengan tepat waktu, bahkan ada beberapa yang lebih cepat pembangunannya. Perseroan juga menambahkan inovasi
    green building
    serta beberapa fasilitas berteknologi modern.
    Salah satunya adalah Masjid Baiturrahman Aceh yang baru direnovasi sejak 2015 setelah terdampak bencana tsunami pada 2004. Masjid ini dikembangkan menyerupai Masjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi, dengan dipasang 12 payung raksasa serta pohon kurma di sekitar halamannya.
    Dengan perluasan halaman dan pemasangan payung elektrik, masjid mampu menambah daya tampung yang semula 9.000 jemaah menjadi 24.405 jemaah. Hingga saat ini, masjid ini menjadi salah satu destinasi wisata religi dan budaya di Aceh.
    Adapun Masjid Istiqlal Jakarta direnovasi oleh Waskita sejak 2019 dan rampung pada Januari 2021. Dalam pembangunannya, Waskita memanfaatkan luasnya halaman masjid dengan menata
    landscape
    yang kini dimanfaatkan untuk pusat perbelanjaan dan makanan yang dibina dari UMKM.
    Sementara itu, pada renovasi Masjid Baiturrahman yang berada di Alun-alun Kota Semarang, Waskita menggunakan sistem Building Automation System (BAS) dengan mengintegrasikan sistem tata udara,
    special lighting
    , dan
    control equipment mechanical
    ,
    electrical
    ,
    and plumbing
    (MEP). Diusung pula konsep
    smart building
    yang menjadi salah satu mahakarya Kota Semarang.
    Kemudian pada Masjid Sheikh Zayed Solo, fasilitas masjid dibangun menyerupai miniatur Masjid Sheikh Zayed Abu Dhabi, UEA, dilengkapi ukiran batik kawung khas Solo pada karpetnya. Bangunan yang dapat menampung 10.000 jemaah ini merupakan ikon sekaligus kebanggaan warga Jawa Tengah.
    “Keempat masjid yang dibangun oleh Waskita menjadi simbol umat Islam di daerah tersebut, maka bisa dimanfaatkan pula sebagai destinasi wisata rohani,” ujar Ermy.
    Ia berharap, masyarakat dapat melakukan kegiatan keagamaan ataupun ibadah di bulan suci Ramadhan secara lebih khusyuk di berbagai masjid karya Waskita.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.