Topik: transformasi digital

  • Maxim Kompak Berharap Driver Tetap Berstatus Mitra, Bukan UMKM

    Maxim Kompak Berharap Driver Tetap Berstatus Mitra, Bukan UMKM

    Bisnis.com, JAKARTA — Perusahaan penyedia layanan transportasi online Maxim dan Grab angkat suara terkait dengan wacana pemerintah tentang status kerja pengemudi yang bekerja dengan platform digital seperti ojek online (ojol) maupun pengemudi taksi online. 

    Sebelumnya, Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) berencana memasukkan pengemudi transportasi online sebagai bagian dari UMKM. Di sisi lain, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) mempertimbangkan pengemudi transportasi online untuk ditetapkan sebagai karyawan tetap.

    Menanggapi hal itu, pihak Maxim meminta pemerintah berhati-hati dan mengkaji kembali secara komprehensif dengan turut memperhatikan konsekuensi yang terjadi untuk pengemudi maupun untuk perekonomian Indonesia jika pengemudi ojol dimasukkan ke dalam bagian UMKM. .

    Menyoal Revisi Undang-Undang untuk memasukkan mitra pengemudi menjadi bagian dari UMKM, Maxim menegaskan perusahaan ingin memastikan kebijakan tersebut benar-benar dapat membantu para mitra pengemudi, serta tetap menghargai aspek fleksibilitas dan kemandirian.

    Menurut Government Relation Maxim Indonesia Rafi Assagaf, skema klasifikasi UMKM ini menawarkan alternatif yang inklusif, strategis, dan selaras dengan semangat transformasi digital, tapi harus dikelola dengan posisi yang jelas dan koordinasi antar seluruh pemangku kepentingan. 

    “Pendekatan kebijakan yang seimbang dengan melibatkan masukan dari berbagai stakeholder sangat penting untuk menjamin kesejahteraan tanpa mengorbankan inovasi, akses hingga ekosistem transportasi online,” kata Rafi, dikutip Minggu (4/5/2025).

    Dia menambahkan perusahaan akan menghargai dan mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan ekosistem transportasi online yang efektif serta upaya untuk memperkuat posisi para mitra pengemudi di dalamnya, salah satunya dengan wacana klasifikasi pengemudi sebagai UMKM. 

    Dalam hal ini, model kemitraan yang dimasukkan ke dalam kategori UMKM dinilai dapat menjadi solusi yang cocok untuk mendukung kesejahteraan dan perlindungan pengemudi transportasi online.

    “Model Kemitraan dengan klasifikasi UMKM saat ini lebih selaras dengan struktur ekonomi digital Indonesia. Konsep ini memungkinkan fleksibilitas, akses pendapatan, dan kemandirian tetap terjaga, sekaligus membuka ruang bagi perlindungan sosial dan dukungan pembinaan yang lebih terstruktur, termasuk kemungkinan integrasi ke dalam skema UMKM secara fungsional,” jelasnya.

    Selain itu, tambah Rafi, pengemudi bisa mendapatkan beberapa kemudahan dari pemerintah sehingga beban untuk meningkatkan kesejahteraan pengemudi tidak hanya dilimpahkan seluruhnya kepada aplikator.

    Ilustrasi driver Maxim

    Terkait dengan rancangan untuk memasukkan pengemudi transportasi online sebagai pekerja tetap, dia menilai rencana tersebut bukan merupakan gagasan yang tepat dan bertentangan dengan sifat hubungan kerja antara perusahaan dan pengemudi. 

    Secara khusus, status karyawan menyiratkan jam kerja minimal 40 jam seminggu, jadwal kerja yang jelas, dan pemenuhan pesanan hanya dari satu aplikator.

    “Status karyawan justru akan memberatkan pengemudi yang tidak dapat memenuhi syarat sebagai pekerja tetap yang juga akan menghilangkan fleksibilitas dan kenyamanan sistem kerja bagi pengemudi,” jelasnya. 

    Perubahan status mitra pengemudi menjadi karyawan dianggap berpotensi mengurangi daya serap kerja yang selama ini mampu menampung jutaan pencari nafkah di sektor ini dan juga dapat menambah beban operasional bagi perusahaan. 

    Pada akhirnya, kata Rafi, hal ini membuat banyak orang akan kehilangan mata pencaharian mereka yang juga akan berdampak pada menurunnya perekonomian secara keseluruhan.

    Dia menegaskan kebijakan yang berhubungan dengan sektor transportasi online ini harus dilakukan dengan mempertimbangkan banyak faktor. Hal tersebut dikarenakan ride-hailing merupakan industri yang telah mendorong pertumbuhan perekonomian digital di Indonesia secara signifikan. 

    Selain untuk mendukung mobilitas masyarakat, kata dia, sektor ini juga telah memberikan kesempatan untuk jutaan masyarakat agar dapat memperoleh penghasilan baik sebagai pekerjaan utama maupun sebagai pekerjaan pendukung.

    Sementara itu, Grab menilai pengalihan status akan menghilangkan fleksibilitas yang selama ini dimiliki oleh mitra driver. 

    Mitra lebih sulit dalam mengatur waktu kerja ketika beralih status. Sementara itu, dengan menjadi mitra mereka dapat memperoleh penghasilan tambahan secara mandiri dan berkelanjutan.  

    “Bahkan, menjadi sumber pendapatan yang dapat diandalkan di masa transisi atau saat menghadapi tantangan ekonomi,” ujar Chief of Public Affairs Grab Indonesia Tirza Munusamy.

  • Puluhan Petinggi IT Hadiri CIO 200 Summit 2025 di Jakarta – Halaman all

    Puluhan Petinggi IT Hadiri CIO 200 Summit 2025 di Jakarta – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Global CIO Forum (GCF) kembali menyelenggarakan Indonesia CIO 200 Summit 2025 dan dihadiri puluhan chief information officer (CIO) dan IT Leaders dari berbagai perusahaan di Indonesia di Jakarta, Rabu, 30 April 2025. 

    GCF adalah komunitas yang didirikan oleh GEC, salah satu perusahaan media terdepan di Uni Emirat Arab dan anggotanya tersebar di berbagai negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia. 

    Anushree Dixit, Chief Strategy Officer GEC Media Group, berharap CIO 200 dapat menjadi platform yang menghubungkan IT Leaders dari seluruh dunia.

    “Dengan adanya CIO 200, IT Leaders dapat saling berbagi dan bekerja sama dalam menjawab tantangan dan juga kesempatan di era digital,” ungkap Anushree Dixit dikutip Sabtu, 3 Mei 2025.

    Untuk menggerakkan CIO 200 di Indonesia, komunitas ini telah memiliki tiga ambassador, yakni Hendy Harianto (Group CIO & Head of Business Process Transformation Meratus Group), Sudarto Unsurlany (Head of Digitalization PT. Petrosea), dan Ichwan Peryana (Co-Founder & Director Pinjam Modal). 

    “Saya melihat Indonesia memiliki banyak IT Leaders yang bagus, namun kita belum memiliki platform yang kuat untuk saling terhubung. Akibatnya, kita sulit untuk berkontribusi ke komunitas maupun ke bangsa ini,” ungkap Hendy.

    Kehadiran CIO 200 di Indonesia diharapkan dapat menciptakan ruang untuk saling terhubung dan memberikan dampak positif bagi Indonesia.

    Menjawab Tantangan 

    Keberadaan komunitas seperti CIO 200 menjadi penting di tengah tuntutan transformasi digital yang semakin cepat.

    Seperti diungkap Wilbertus Darmadi (CIO Toyota Astra Motor) yang hadir sebagai salah satu pembicara, posisi CIO semakin krusial di era technology-driven era seperti saat ini. 

    “Sebagai orang IT, seorang CIO memang harus memahami perkembangan teknologi yang demikian cepat,” ungkap Darmadi.

    Namun itu saja tidak cukup. “Seorang CIO juga harus dapat menyelaraskan pemahaman teknologi tersebut dengan tujuan bisnis yang ingin dicapai perusahaan,” tambah Darmadi.

    Seorang CIO juga harus memastikan implementasi teknologi berjalan sesuai rencana sehingga berdampak positif bagi kinerja perusahaan.

    Setiaji, Chief of Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan RI menyebut, CIO harus memiliki kemampuan menyeimbangkan inovasi dan risiko.

    Apalagi sebagai bagian dari pemerintah, DTO Kementerian Kesehatan RI yang ia pimpin menyangkut kehidupan seluruh rakyat Indonesia.

    “Menghilangkan risiko memang tidak mungkin, namun setidaknya kita harus bisa mengelola risiko yang muncul,” ungkap Setiaji.

    DTO Kementerian Kesehatan RI selalu berhati-hati dalam melakukan inovasi di bidang kesehatan.

    Hal ini dilakukan dengan berbagai cara, seperti merilis MVP (Minimum Viable Product) dalam skala kecil terlebih dulu, melakukan pengujian dalam lingkungan terisolasi (sandbox), sampai menerapkan pendekatan secure by design.

    “Hal ini dilakukan agar inovasi terus berlanjut dengan risiko yang seminimal mungkin,” kata Setiaji.

    Hal serupa juga diungkapkan Ronny Tan, CIO PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia. Dia meyakini inovasi dan risiko bisa saling melengkapi.

    Ronny mencontohkan saat menyusun produk asuransi jiwa, pihaknya harus cermat menghitung angka yang tepat. “Jika dapat mengelola risk management dengan tepat, kami bisa membuat produk yang tepat untuk pasar,” ungkap Ronny.

    Edmund Situmorang, CTO MD Corp berpendapat, semua aspek tersebut dapat dijawab dengan pendekatan teknologi yang tepat. Apalagi saat ini, ketika teknologi berkembang dengan sangat cepat.

    “Kita memang harus memanfaatkan teknologi untuk memenangkan persaingan,” tambah Edmund. 

    Tantangannya adalah bagaimana teknologi tersebut dapat diimplementasikan dengan cepat dan tepat. Karena itu, penting bagi CIO memiliki komunitas yang dapat saling membantu dan berbagi informasi. “Karena dengan saling berbagi, kita dapat belajar dan berkembang lebih cepat,” ungkap Edmund.

    Selain melibatkan IT Leaders dari berbagai organisasi di Indonesia, Indonesia CIO 200 Summit 2025 juga diwarnai perspektif dari pelaku teknologi.

    Acara ini dihadiri Keith Sng dari Veeam Software, Dr Kenny Hong dari Oracle NetSuite, Sai Prasad Kolluri dari Google Cloud Indonesia, Alexander Kuntoro dari Metrodata Group , Juliana Cen (HP Indonesia), Abhinav Garg (CAST), dan Dr. Kenny Hong dari Oracle NetSuite.

    Para narasumber tersebut memaparkan perkembangan teknologi terkini yang dapat membantu CIO menjalankan tanggung jawabnya.

    Acara ini juga didukung CIO Insight yang fokus mengangkat perspektif CIO dan IT Leaders Indonesia dalam memandang trend dan teknologi terkini.

    Indonesia CIO 200 Summit 2025 juga diisi dengan penghargaan kepada IT Leaders perusahaan Indonesia yang dinilai memiliki prestasi.

    Penghargaan diberikan dalam empat kategori berdasarkan pengalaman di dunia IT, yaitu Next-Gen (pengalaman 5-10 tahun), Leader (10-15 tahun), Master (15-20 tahun), dan Legend (20 tahun lebih). 

    Semua IT Leaders penerima penghargaan akan mengikuti proses penilaian lanjutan untuk mengikuti World CIO 200 Summit 2025 yang berlangsung di Mesir pada akhir tahun ini. 

    Daftar Penerima Penghargaan Indonesia CIO 200 Summit 2025

    Kategori Next-Gen:
    1.    Dedi Apriyanto (PT. Surabaya Industrial Estate Rungkut)
    2.    Gilang Al Qarana (Ikifa College of Health Science)
    3.    Felix Boenawan (Grosir.One)
    4.    Bram Olivio Moeis (Danone)

    Kategori Leader:
    1.    Kevin Kane (Amar Bank)
    2.    Adi Setiadi Hermawan (Indonesia Investment Authority)
    3.    Stephanus Demo Wawin (Indo Tambangraya Megah)
    4.    Wilson Sumanang (Parkee)
    5.    Chichi Utami (Paragon Technology & Innovation)

    Kategori Master
    1.    Tanaka Murinata (Sariguna Primatirta)
    2.    Juang Panjaitan (Cemindo Gemilang)
    3.    Cornelius Budianto (Kompas Gramedia Group)
    4.    Ichwan Peryana (Pinjam Modal)
    5.    Ojahan Oppusunggu (Artotel Group)
    6.    Adrian Leonard (Baramulti Group)
    7.    Benny Jioe (Zurich Insurance)
    8.    Felix Tjhai (Four Season Hotel Jakarta)
    9.    Gina Firginia (HSBC Indonesia)
    10.    David Formula (Bank BCA) 
    11.    Karim Taslim (Solarion Energy Alam)

     

     

  • Akselerasi Perluasan Inklusi Keuangan, Transaksi Digital Bank Mandiri Meningkat

    Akselerasi Perluasan Inklusi Keuangan, Transaksi Digital Bank Mandiri Meningkat

    Jakarta: Bank Mandiri terus memperkuat komitmen untuk menjaga pertumbuhan bisnis yang sehat sepanjang awal 2025. Akselerasi dalam memperkuat ekosistem wholesale dan perluasan penyaluran kredit berkelanjutan menjadi langkah utama perseroan dalam menjaga kontribusi yang merata terhadap pertumbuhan ekonomi regional di seluruh wilayah Indonesia.
     
    Strategi tersebut berhasil mendorong capaian kinerja yang solid sekaligus mempercepat transformasi digital guna memperluas akses layanan keuangan. Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi menegaskan, sinergi dengan berbagai mitra serta partisipasi dalam program pemerintah menjadi langkah strategis untuk memperluas akses layanan keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat.
     
    Darmawan juga menilai, penguatan pembiayaan pada sektor-sektor prospektif sesuai dengan potensi kewilayahan serta digitalisasi layanan finansial, menjadi kunci dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.

    “Sebagai bagian dari BUMN, Bank Mandiri memiliki peran strategis dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional. Kami berkomitmen untuk menjaga kinerja tetap sehat, memperluas kolaborasi dengan berbagai pihak, dan mengoptimalkan ekspansi bisnis di seluruh wilayah,” ujar Darmawan dalam Paparan Kinerja Triwulan I 2025 di Jakarta, Selasa, 29 April 2025.
     
    Sebagai bagian dari strategi akselerasi pertumbuhan, Bank Mandiri terus mempercepat transformasi digital melalui penguatan platform Livin’ by Mandiri dan Kopra by Mandiri. Sampai dengan Maret 2025, pengguna Livin’ by Mandiri mencapai 30,7 juta pengguna. Pada periode kuartal I 2025, Frekuensi transaksi Livin’ by Mandiri telah mencapai 1,1 miliar transaksi, naik 30% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan nilai transaksi menembus Rp1.070 triliun, meningkat 16% secara YoY.
     

    Adapun, Kopra by Mandiri mencatatkan volume transaksi sebesar 349 juta hingga per kuartal I 2025 dengan nilai transaksi yang dikelola Kopra by Mandiri tumbuh 23% secara YoY mencapai Rp6.000 triliun. Darmawan menyatakan, digitalisasi menjadi pilar penting dalam meningkatkan daya saing Bank Mandiri sekaligus memperluas akses keuangan nasional.
     
    Melalui optimalisasi layanan digital Livin’ by Mandiri dan Kopra by Mandiri, volume transaksi digital Bank Mandiri mencapai Rp7.066 triliun hingga akhir Maret 2025, tumbuh 21,9% secara tahunan. Kinerja positif ini turut mendorong efisiensi operasional, tercermin dari rasio biaya terhadap pendapatan (Cost to Income Ratio/CIR) bank only yang terjaga di level 38,2% di akhir Kuartal I 2025.
     
    Lebih lanjut Darmawan menambahkan, sejalan dengan upaya memperluas layanan digital, Livin’ Merchant yang diluncurkan pada Juni 2023 telah mencatat sekitar 2,6 juta pengguna terdaftar hingga Maret 2025, tumbuh 35% dibandingkan tahun sebelumnya. Didukung pertumbuhan pengguna aktif bulanan yang naik hingga 3 kali lipat dibandingkan periode Maret 2024, platform ini menjadi motor baru Bank Mandiri dalam mempercepat digitalisasi UMKM secara inklusif di seluruh Indonesia termasuk area Non-Urban.
     
    “Kami terus mengakselerasi inovasi digital agar dapat menghadirkan layanan perbankan yang semakin relevan dan adaptif terhadap kebutuhan nasabah di era yang dinamis ini. Kami berharap, dengan transformasi berkelanjutan, Bank Mandiri dapat memberikan nilai tambah nyata dan memperkuat hubungan jangka panjang dengan masyarakat dan nasabah,” jelas Darmawan.
     
    Digitalisasi ini juga berkontribusi pada peningkatan pendapatan non bunga konsolidasi yang mencapai 17,3% secara YoY per Maret 2025 menjadi sebesar Rp11,24 triliun. Peningkatan tersebut, turut didukung oleh pertumbuhan transaksi digital, layanan trade finance, treasury, dan pengelolaan dana, yang memperkuat diversifikasi pendapatan perseroan.
     
    Sejalan dengan itu, Bank Mandiri mencatat laba bersih konsolidasi sebesar Rp13,2 triliun hingga Maret 2025, tumbuh 3,9% YoY, hal ini menunjukkan efektivitas strategi transformasi digital dan efisiensi operasional. Pada sisi rasio profitabilitas, Return on Equity (ROE) Bank Mandiri juga mampu terjaga solid di level 20,8% secara bank only.
     
    “Ke depan, kami akan konsisten melanjutkan strategi pertumbuhan yang berkelanjutan melalui akselerasi segmen wholesale dan penguatan ekosistem ritel, sambil tetap mengedepankan manajemen risiko secara disiplin. Dengan fokus pada peningkatan dana murah berbasis transaksi serta pembiayaan ke sektor-sektor unggulan, kami optimistis dapat menjaga efisiensi biaya dana dan mendukung ekspansi bisnis secara sehat dan berkesinambungan,” kata Darmawan.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Bank Mandiri Catat Kenaikan Transaksi Digital, Bukti Nyata Perluasan Inklusi Keuangan – Page 3

    Bank Mandiri Catat Kenaikan Transaksi Digital, Bukti Nyata Perluasan Inklusi Keuangan – Page 3

    Sebagai bagian dari strategi akselerasi pertumbuhan, Bank Mandiri terus mempercepat transformasi digital melalui penguatan platform Livin’ by Mandiri dan Kopra by Mandiri. Sampai dengan Maret 2025, pengguna Livin’ by Mandiri mencapai 30,7 juta pengguna. Pada periode kuartal I 2025, Frekuensi transaksi Livin’ by Mandiri telah mencapai 1,1 miliar transaksi, naik 30% dibandingkan tahun sebelumnya, dengan nilai transaksi menembus Rp1.070 triliun, meningkat 16% secara YoY.

    Adapun, Kopra by Mandiri mencatatkan volume transaksi sebesar 349 juta hingga per kuartal I 2025 dengan nilai transaksi yang dikelola Kopra by Mandiri tumbuh 23% secara YoY mencapai Rp6.000 triliun. Darmawan menyatakan, digitalisasi menjadi pilar penting dalam meningkatkan daya saing Bank Mandiri sekaligus memperluas akses keuangan nasional.

    Melalui optimalisasi layanan digital Livin’ by Mandiri dan Kopra by Mandiri, volume transaksi digital Bank Mandiri mencapai Rp7.066 triliun hingga akhir Maret 2025, tumbuh 21,9% secara tahunan. Kinerja positif ini turut mendorong efisiensi operasional, tercermin dari rasio biaya terhadap pendapatan (Cost to Income Ratio/CIR) bank only yang terjaga di level 38,2% di akhir Kuartal I 2025.

    Lebih lanjut Darmawan menambahkan, sejalan dengan upaya memperluas layanan digital, Livin’ Merchant yang diluncurkan pada Juni 2023 telah mencatat sekitar 2,6 juta pengguna terdaftar hingga Maret 2025, tumbuh 35% dibandingkan tahun sebelumnya. Didukung pertumbuhan pengguna aktif bulanan yang naik hingga 3 kali lipat dibandingkan periode Maret 2024, platform ini menjadi motor baru Bank Mandiri dalam mempercepat digitalisasi UMKM secara inklusif di seluruh Indonesia termasuk area Non-Urban.

    “Kami terus mengakselerasi inovasi digital agar dapat menghadirkan layanan perbankan yang semakin relevan dan adaptif terhadap kebutuhan nasabah di era yang dinamis ini. Kami berharap, dengan transformasi berkelanjutan, Bank Mandiri dapat memberikan nilai tambah nyata dan memperkuat hubungan jangka panjang dengan masyarakat dan nasabah,” jelas Darmawan.

  • Kuartal I 2025, Pendapatan Bluebird Tumbuh 16 Persen Jadi Rp1,3 Triliun  – Halaman all

    Kuartal I 2025, Pendapatan Bluebird Tumbuh 16 Persen Jadi Rp1,3 Triliun  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  – PT Blue Bird Tbk (BIRD), mencatat pendapatan Rp1,30 triliun sepanjang kuartal I, naik 16 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

    Tak hanya itu, EBITDA perusahaan pun terdongkrak 25% ke level Rp320 miliar, dan laba bersih naik tajam 42 persen  YoY menjadi Rp167 miliar.

    Pertumbuhan ini mencerminkan eksekusi strategi yang konsisten oleh manajemen Bluebird, mulai dari perluasan layanan, efisiensi operasional, hingga pemanfaatan teknologi secara menyeluruh.

    Segmen layanan taksi tetap menjadi tulang punggung bisnis dengan pertumbuhan 14 persen YoY, namun yang menarik adalah performa segmen non-taksi yang tumbuh lebih tinggi, yakni 23 persen YoY yang  menandakan bahwa strategi diversifikasi yang dijalankan—termasuk pengembangan Cititrans dan Goldenbird—semakin memberikan dampak terhadap pendapatan perusahaan.

    “Pertumbuhan ini mencerminkan keberhasilan kami menjaga keseimbangan antara inovasi dan operasional yang efisien,” ujar Adrianto Djokosoetono, Direktur Utama Bluebird dalam keterangannya seperti dikutip, Sabtu (3/5/2025).

    Dikatakannya, hingga akhir Maret, armada Bluebird telah mencapai 24.500 unit dan telah  memperluas jangkauan layanan di berbagai kota besar.

    “Transformasi digital turut memainkan peran penting. Aplikasi MyBluebird mencatat pertumbuhan pengguna dan order hingga 47 persen  YoY, didorong oleh peningkatan kenyamanan layanan, penambahan metode pembayaran seperti OVO, serta integrasi layanan multi-platform,” katanya.

    Peningkatan kontribusi pendapatan juga terlihat dari beberapa kota besar di luar Jakarta, yang mencatat lonjakan kontribusi hingga 30%. Bluebird menilai hal ini sebagai hasil dari kampanye TrueBlue, pendekatan berbasis pemahaman lokal terhadap kebutuhan pelanggan.

    Akselerasi Mobilitas Berkelanjutan

    Sejalan dengan tren global, Bluebird juga mempercepat transisi menuju mobilitas rendah emisi. Melalui lini kendaraan listrik e-Bluebird dan e-Goldenbird, perusahaan menunjukkan komitmennya pada layanan berkelanjutan.

    Sementara itu, unit Cititrans turut mencatatkan ekspansi bisnis melalui pembukaan rute Juanda–Malang, serta kolaborasi dengan Sarinah untuk memperkuat titik keberangkatan di pusat kota.

    “Ke depan, Bluebird akan terus bertransformasi menjadi perusahaan layanan Mobility as a Service (MaaS) yang menyatu dengan kebutuhan masyarakat urban dan mendukung agenda keberlanjutan nasional,” kata Adrianto.

  • OPPO Ajak Industri Bangun ‘AI Dream Team’, Ubah Teknologi Jadi Solusi

    OPPO Ajak Industri Bangun ‘AI Dream Team’, Ubah Teknologi Jadi Solusi

    Jakarta

    Transformasi kecerdasan buatan (AI) membutuhkan lebih dari sekadar teknologi canggih. Di balik setiap inovasi, dibutuhkan tim yang adaptif dan kolaboratif, sebuah AI Dream Team, yang mampu menjembatani potensi AI dengan kebutuhan nyata di lapangan.

    Hal inilah yang menjadi fokus dalam sesi AI on the World’s Thinnest Book-Style Foldable Leadership Talk yang digelar oleh OPPO Indonesia, dengan dukungan dari Kadin Indonesia dan Google.

    Acara ini menghadirkan para pemimpin dari dunia teknologi, bisnis, dan kebijakan publik untuk berbagi strategi dan pengalaman membangun tim yang siap menghadapi tantangan dan peluang di era AI.

    “Sesi ini bukan hanya membicarakan teknologi, tapi juga tentang siapa yang ada di baliknya,” ujar CMO OPPO Indonesia, Patrick Owen dalam keterangannya, Jumat (2/5/2025).

    Menurutnya, tantangan terbesar dalam penerapan AI di berbagai organisasi bukan soal alat yang digunakan, melainkan kesiapan tim yang mampu menerjemahkan teknologi menjadi solusi nyata. Patrick menekankan banyak perusahaan gagal memulai perjalanan AI karena terjebak pada pemahaman yang keliru.

    “Orang bukan takut pada AI, mereka takut menjadi tidak relevan. Yang seharusnya ditanyakan adalah: masalah apa yang ingin diselesaikan? Bukan: alat apa yang harus dipakai?,” ungkapnya.

    Sebagai bagian dari komitmen mendukung transformasi digital yang inklusif, OPPO memperkenalkan fitur-fitur AI terbaru melalui perangkat lipat andalan mereka, OPPO Find N5. Perangkat ini dilengkapi dengan AI Toolbox yang dirancang khusus untuk meningkatkan produktivitas profesional dan pengguna harian.

    Foto: Dok. OPPO

    Beberapa fitur unggulannya termasuk AI Call Summary yang dapat meringkas isi percakapan telepon secara otomatis, AI Translation untuk mendukung kolaborasi lintas bahasa, serta Face-to-Face Translation yang memungkinkan percakapan dua arah dalam bahasa berbeda secara real-time.

    “AI Toolbox bukan hanya soal kecanggihan, tapi bagaimana teknologi bisa menyatu dengan kebutuhan nyata pengguna. Ini yang kami maksud dengan membuat teknologi yang relevan,” tambah Head of PR OPPO Indonesia, Arga Simanjuntak.

    Selanjutnya, Vice Chairman for Tech & Digital Transformation KADIN , Teguh Anantawikrama menambahkan, pentingnya sinergi antar sektor dalam membangun AI Dream Team.

    “Bukan hanya soal kemampuan teknis, tapi juga tentang kolaborasi lintas disiplin. Kita butuh tim yang bisa berpikir eksponensial, bukan linear,” tuturnya.

    Data terbaru juga menunjukkan bahwa perusahaan yang berhasil mengintegrasikan AI secara efektif mencatat peningkatan produktivitas hingga 25%, serta proses pengambilan keputusan yang lebih cepat. Namun, manfaat tersebut hanya dapat dirasakan jika organisasi memiliki budaya kerja yang siap menerima dan beradaptasi dengan AI.

    Lebih lanjut, Patrick mengatakan AI bukan strategi, tapi ia bisa membuat setiap strategi jadi lebih cepat, tajam, dan mudah berkembang. Pihaknya tidak memperlakukan AI sebagai departemen, tapi sebagai mindset.

    “Di dunia kami, kecepatan menang, skala menjaga, dan empati mengonversi. AI membantu melakukan ketiganya, jika tim kita dilatih untuk berpikir bersama AI, bukan takut padanya,” pungkasnya.

    Sebagai informasi, diskusi ini menghadirkan pembicara seperti CMO OPPO Indonesia, Patrick Owen ; Head of PR OPPO Indonesia, Arga Simanjuntak ; Vice Chairman for Tech & Digital Transformation KADIN), Teguh Anantawikrama ; Head of Indonesia Android Platforms & Ecosystem Partnership, Google Indonesia, Denny Galant serta Co-Founder of Careso & OPPO Finders, Giorgio A. Chandra.

    Lebih dari sekadar teknologi, OPPO menegaskan bahwa keberhasilan AI adalah tentang manusia yang mengoperasikannya. Dengan membangun AI Dream Team dalam tim yang kolaboratif, lincah, dan berpikir ke depan, organisasi bisa membuka jalan menuju masa depan yang lebih cerdas dan adaptif.

    Untuk informasi selengkapnya tentang spesifikasi dan promo pembelian OPPO Find N5, silahkan kunjungi sosial media dan situs resmi OPPO Indonesia pada tautan berikut.

    (akn/ega)

  • Digiland Siap Digelar, Gubernur DKI Jakarta Beri Dukungan untuk Telkom

    Digiland Siap Digelar, Gubernur DKI Jakarta Beri Dukungan untuk Telkom

    Jakarta, CNBC Indonesia – Direktur Utama PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) Ririek Adriansyah melakukan audiensi dan melaporkan secara langsung kesiapan penyelenggaraan acara tahunan TelkomGroup, Digiland 2025 kepada Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung. Dalam pertemuan itu, Ririek menyampaikan seluruh rangkaian acara Digiland telah dipersiapkan secara baik, termasuk perhelatan Digiland Run 2025 yang telah mengantongi sertifikasi internasional dari World Athletics Label Road Races.

    “Kami ingin memastikan bahwa Digiland 2025 dapat memberikan pengalaman terbaik bagi masyarakat yang turut hadir dan berpartisipasi pada acara ini, baik dari sisi olahraga, hiburan, hingga pemberdayaan UMKM. Tahun ini menjadi lebih istimewa karena Digiland Run berhasil meraih pengakuan dunia melalui label internasional dari World Athletics,” ujar Ririek, dikutip Jumat (2/5/2025).

    Dia menegaskan perhelatan ini membutuhkan kolaborasi dan dukungan penuh dari pemerintah, khususnya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, agar penyelenggaraan Digiland 2025 dapat berlangsung lancar dan membawa manfaat positif.

    Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung pun menyambut baik dan memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan Digiland 2025. Penyelenggaraan acara ini diharapkan mampu menggerakkan ekonomi kreatif melalui pemberdayaan UMKM, serta mendorong gaya hidup sehat bagi masyarakat.

    Penyelenggaraan Digiland Run 2025 juga sejalan dengan program Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam mendorong pengembangan sport tourism, yang diharapkan dapat berkontribusi pada peningkatan perekonomian lokal sekaligus memperkuat daya tarik Jakarta sebagai destinasi wisata olahraga.

    Digiland 2025 akan digelar di Istora Senayan, Jakarta, dengan menghadirkan rangkaian kegiatan inspiratif dan menarik. Digiland Run menargetkan 12.500 peserta lari dengan tiket yang sudah habis terjual pada seluruh kategori, meliputi 21K (Half Marathon), 10K, dan 5K. Selain olahraga, Digiland 2025 akan dimeriahkan dengan Digiland Music yang menampilkan artis-artis papan atas seperti Sheila on 7, Padi Reborn, King Nassar, Bernadya, Lyodra, JKT 48, D’Masiv, dan Project Pop.

    Selain itu, demi mendukung peningkatan ekonomi kerakyatan, Digiland 2025 juga menghadirkan beragam kuliner nusantara dan pasar UMKM, sehingga para pelaku usaha dapat turut memasarkan produknya kepada masyarakat. Lebih lanjut, sebagai bagian dari akselerasi transformasi digital, pada Digiland 2025 terdapat pameran inovasi dan layanan digital TelkomGroup yang menampilkan beragam solusi berbasis teknologi terkini.

    (rah/rah)

  • Hardiknas 2025, Khofifah: Pemprov Jatim Siapkan Paket Kebijakan Pendidikan Rp126,236 M

    Hardiknas 2025, Khofifah: Pemprov Jatim Siapkan Paket Kebijakan Pendidikan Rp126,236 M

    Surabaya (beritajatim.com) – Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memimpin Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2025 di Halaman Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jumat (2/5/2025).

    Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah menegaskan komitmennya untuk mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua. Yakni dengan membangun sistem pendidikan yang berkualitas, merata serta mudah diakses semua warga negara Indonesia, tanpa terkecuali.

    “Ini menjamin setiap individu memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan berkualitas, terlepas dari latar belakang sosial, ekonomi atau geografis mereka,” ujarnya.

    Khofifah menambahkan, komitmen mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua ini selaras dengan tema Hardiknas Tahun 2025 yang dipilih Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) Republik Indonesia yaitu “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu Untuk Semua”.

    Lebih lanjut disampaikan Gubernur Khofifah, pendidikan bermutu untuk semua mencakup beberapa aspek penting, diantaranya Pendidikan yang berkualitas, pemerataan akses, sistem pendidikan yang inklusif, peran guru dan sekolah yang mumpuni serta pendidikan yang relevan dengan perkembangan zaman.

    “Cerminan komitmen kuat dari pemerintah Indonesia untuk membangun sistem pendidikan yang berkualitas, merata dan dapat diakses oleh seluruh warga negara, tanpa terkecuali,” katanya.

    Khofifah mengatakan, tahun 2025 ini Pemprov Jatim mempunyai program “1 sekolah 1 inovasi”, mencakup SMA, SMK dan SLB baik negeri maupun swasta se Jawa Timur. Program ini akan menghasilkan inovasi sebanyak 789 dari sekolah negeri dan 3301 dari sekolah swasta.

    “Kita akan memiliki total keseluruhan inovasi sebanyak 4090 inovasi dari lingkungan pendidikan di tahun 2025,” ungkapnya.

    Meski begitu, kata Khofifah, masih banyak tantangan yang harus dihadapi. Untuk itu, perlu upaya bersama dari seluruh elemen, mulai dari pemerintah, guru, tenaga kependidikan, murid, orang tua, hingga masyarakat umum.

    “Melihat besarnya tantangan yang harus dihadapi, maka Pemprov Jawa Timur terus melakukan upaya untuk meningkatkan kualitas Pendidikan. Dukungan pada program Pendidikan Bermutu untuk Semua terus digelorakan dalam kebijakan melalui Dinas Pendidikan,” jelasnya.

    Hingga saat ini, baru Jatim yang memiliki sekolah taruna berbasis asrama, yakni Taruna Nala, Taruna Brawijaya, Taruna Angkasa, Taruna Bhayangkara dan SMA Taruna Pamong Praja.

    “Mereka tidak sekadar membentuk karakter serta kapasitas tetapi juga membangun peradaban serta menjadi juru bicara kebangsaan, juru bicara kenusantaraan, juru bicara pentingnya persatuan kesatuan bangsa,” tuturnya.

    Dalam mewujudkan pendidikan bermutu untuk semua juga memerlukan adanya keterlibatan satuan pendidikan swasta. Sebab realitas menunjukkan bahwa jumlah lulusan SMP dan sederajat di Jawa Timur tahun 2025 sebanyak 682.252 murid, sedangkan daya tampung jenjang SMAN dan SMKN hanya tersedia 261.396 murid.

    Artinya hanya menampung 38.31 persen dari jumlah lulusan. Masih terdapat 420.856 calon murid atau sekitar 61.69 persen yang harus ditampung di sekolah swasta.

    “Saya sampaikan terima kasih kepada Kepala Satuan Pendidikan Swasta yang sudah memberikan kemudahan calon murid baru melalui beasiswa penuh dan biaya pendidikan terjangkau,” tuturnya.

    Tak hanya itu, Gubernur Khofifah menjelaskan, Pemprov Jatim meningkatkan kualitas pendidikan dan pelayanan pada calon peserta didik dari keluarga ekonomi tidak mampu melalui berbagai program.

    Diantaranya, paket kebijakan Pemprov Jatim di bidang pendidikan yaitu pembangunan dan rehabilitasi 34 SMA, 95 SMK dan 30 SLB di tahun anggaran 2025. Total anggaran paket kebijakan tersebut mencapai Rp100,736 miliar.

    Pemprov Jatim akan memberikan bantuan biaya sebesar Rp1 Juta bagi calon murid yang tidak diterima di SMA / SMK negeri, akan melanjutkan ke sekolah swasta serta tidak menerima bantuan pemerintah baik pusat maupun daerah termasuk tidak menerima PIP.

    “Setiap Kab/kota diberikan kuota 150 calon murid baru dari keluarga prasejahtera (Desil 1 dan Desil 2) termasuk keluarga buruh / pekerja dengan total anggaran Rp5,7 miliar,” katanya.

    Lebih lanjut disampaikannya, Pemprov Jatim juga memberikan bantuan alat praktik untuk 152 SMK dan 1 lembaga SLB dengan total anggaran sebesar Rp19,8 miliar.

    “Saat Efisiensi, tentu prioritas program paket penguatan lembaga pendidikan menjadi kado saat Hari Pendidikan Nasional,” ungkapnya.

    Secara khusus dalam momentum Hardiknas, dilaksanakan beberapa penandatanganan kesepahaman dan kesepakatan yang sangat penting untuk mewujudkan kualitas terbaik pendidikan di Jawa Timur.

    Kesepahaman itu antara lain Kesepakatan Bersama (KSB) antara Pemprov Jatim dengan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) tentang Kerjasama Pendidikan, Pelatihan, Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Pengembangan Sumber Daya Manusia.

    Kemudian, Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Pemprov Jatim dengan ITS tentang Pembelajaran Materi Kecerdasan Artifisial pada Satuan pendidikan Menengah di Provinsi Jawa Timur.

    Penandatangan Pakta Integritas dalam pelaksanaan SPMB Jatim Tahun Ajaran 2025/2026, yang melibatkan Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Cabang Dinas Pendidikan, Kepala Satuan Pendidikan, Operator SPMB Cabang Dinas Pendidikan, dan Operator SPMB Satuan Pendidikan.

    Penandatanganan Pernyataan Komitmen Bersama kuota beasiswa Penuh dan / atau biaya pendidikan terjangkau yang disediakan oleh Satuan Pendidikan Swasta jenjang SMAS, SMKS, dan SLBS.

    Pada kegiatan tersebut diserahkan beberapa Piagam Penghargaan Atas dukungan dan praktik baiknya menjadi daerah pelopor transformasi digital pendidikan melalui program Kandidat Sekolah Rujukan Google.

    Selain itu, penyerahan plakat dan piagam Kandidat Sekolah Rujukan Google pada SMKN 12 Surabaya. Perlu diketahui bahwa SMKN 12 Surabaya adalah KSRG pertama di Indonesia.

    Kemudian ada bantuan 1.000 pasang sepatu dari Gubernur Jawa Timur untuk murid dari kelurga prasejahtera. Penyerahan secara simbolis kursi roda bantuan dari Global Village Foundation & Wheelchair for Kids: Global Village membantu 2.000 kursi roda untuk Jawa Timur.

    Penyerahan penghargaan kepada Kacabdin yang sudah mendistribusikan 100 persen ijazah yang sebelumnya tertunda. Penyerahan penghargaan murid, guru dan tenaga kependidikan dari Gubernur Jawa Timur.

    Acara Hardiknas juga dimeriahkan penampilan tari kolosal Mentari Art Pendidikan gabungan SMKN 12 Surabaya dan SDN Gabungan di Surabaya, fashion show SMAN, SMK dan SLB serta penampilan Niken Salindri. [tok/beq]

  • Perbankan dan PP Muhammadiyah Lakukan Penguatan Ekosistem Syariah – Halaman all

    Perbankan dan PP Muhammadiyah Lakukan Penguatan Ekosistem Syariah – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ekosistem syariah yang inklusif dan berkelanjutan diperkuat berbagai pihak untuk menuju Indonesia berkemakmuran.

    Satu di antaranya dilakukan PT Bank Aladin Syariah Tbk (BANK) yang bekerja sama dengan Pimpinan Pusat Muhammadiyah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di dalam negeri.

    Presiden Direktur Bank Aladin Syariah Koko Tjatur Rachmadi, mengatakan kerja sama ini merupakan manifestasi dari semangat berkemajuan dan komitmen dalam memperluas akses terhadap layanan keuangan syariah yang inklusif.

    “Melalui sinergi dengan Muhammadiyah, kami ingin turut mendorong pertumbuhan ekonomi syariah sekaligus mendukung visi Indonesia yang lebih berkemakmuran dan berkeadilan,” ujar Koko dikutip Jumat (2/5/2025).

    Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Haedar Nashir, menyampaikan, dunia perbankan tidak hanya untuk urusan bisnis dan finansial, tapi juga menyentuh aspek sosial dan filantropi umat.

    “Perbankan harus memberi manfaat sebanyak-banyaknya umat, lebih-lebih UMKM harus diperhatikan serius, tidak hanya menjadi ‘sampiran’ kebijakan,” jelas Haedar.

    Dalam bidang edukasi dan literasi digital, Bank Aladin Syariah akan memberikan pelatihan dan sharing tentang keamanan siber (cyber security) kepada anggota maupun amal usaha di lingkungan Muhammadiyah.

    Inisiatif ini bertujuan untuk meningkatkan literasi digital sekaligus memperkuat pemahaman serta perlindungan terhadap keamanan informasi di era transformasi digital yang kian pesat.

    Kedua belah pihak juga akan menjajaki potensi kerja sama untuk bersama-sama mendukung pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia.

    Eksplorasi ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat fondasi ekonomi syariah yang profesional, transparan, dan berdaya saing.

  • Ada Internet 200 Mbps, Promo Layanan Mulai Rp 400.000

    Ada Internet 200 Mbps, Promo Layanan Mulai Rp 400.000

    Jakarta, CNBC Indonesia – Para pelaku bisnis UMKM bisa mendapatkan promo internet murah dari Telkom. Melalui Indibiz, perusahaan menyediakan sejumlah promo menarik untuk para pelanggannya.

    “Promo spesial ini sejalan dengan komitmen Indibiz dalam membantu UKM memanfaatkan teknologi digital untuk meningkatkan efisiensi, memperluas jangkauan pasar, dan menciptakan inovasi baru. Dengan solusi yang komprehensif, Indibiz hadir untuk mendukung perjalanan transformasi digital UKM di seluruh Indonesia,” jelas OVP Enterprise Marketing & Regional Management Telkom, Reni Yustiani, dalam keterangan resmi, dikutip Senin (2/5/2025).

    Promo Hari Kartini yang bisa dimanfaatkan hingga 31 Mei 2025 mendatang. Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 400 ribu.

    Pelanggan bisa mendapatkan diskon 70% untuk berlangganan paket High Speed Internet (HSI) dengan kecepatan hingga 200 Mbps. Selain itu juga ada bundling digital tools OCA Blast Life dan Wifi Managed Service.

    Ada pula potongan hingga 30%, untuk pelanggan bulanan Wifi Managed Service dari Indibiz. Promo dapat digunakan untuk semua pelaku usaha yang masuk dalam 11 series Indibiz.

    Misalnya bisnis F&B, perhotelan, motel, guest house, lembaga pendidikan termasuk boarding school, koperasi, BPR, dan BPD. Begitu juga Logistik dan cargo, puskesmas, klinik, praktek dokter, serta rumah sakit.

    Daftar lainnya adalah PDAM, pertanian, pengembangan properti, komplek bisnis, manufaktur, perusahaan media dan web, digital agency, radio hingga warnet/game.

    Dalam keterangan tersebut, Telkom menjelaskan promo yang ditawarkan untuk membantu pelaku usaha mempercepat transformasi bisnis. Dengan begitu bisa berjalan lebih adaptif dengan digital.

    (dem/dem)