Topik: Proyek Strategis Nasional

  • Erick Thohir Buka Suara Soal Peluang Danantara Bangun Kilang Minyak

    Erick Thohir Buka Suara Soal Peluang Danantara Bangun Kilang Minyak

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir angkat bicara terkait dengan rencana BPI Danantara untuk menyalurkan pembiayaan guna proyek pembangunan fasilitas pengolahan atau kilang minyak (refinery).

    “Saya nggak tahu detailnya. Kan yang saya bilang, detail operasional, itu ada di Direksi dan Komisaris,” katanya dalam Konferensi Pers Penurunan Harga Tiket Pesawat di Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu (1/3/2025).

    Menurut catatan Bisnis, rencana pembangunan dan pengembangan kilang minyak mentah di dalam negeri menjadi salah satu proyek strategis nasional (PSN) yang terus dikebut implementasinya oleh pemerintah.

    Terlebih, pemerintah berkeinginan untuk memperkuat ketahanan energi nasional dengan meningkatkan kapasitas cadangan minyak Indonesia dari 21 hari menjadi 30 hari, guna mengurangi ketergantungan terhadap impor.

    Tak hanya itu, pemerintah juga akan membatasi ekspor minyak mentah agar dapat diolah di dalam negeri.

    Seperti yang disampaikan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia dalam beberapa kesempatan, pemerintah akan mengalihkan seluruh minyak mentah bagian negara yang sebelumnya direncanakan untuk ekspor agar diproses di kilang dalam negeri.

    Selain itu, minyak mentah bagian kontraktor yang tidak sesuai dengan spesifikasi juga diminta untuk diolah dan dicampur sehingga memenuhi standar yang diperlukan untuk konsumsi kilang domestik.

    “Nanti yang [minyak mentah yang] bagus, kami suruh blending. Nanti yang tadinya itu nggak bisa diolah di dalam negeri, sekarang kami minta harus diolah di dalam negeri,” kata Bahlil di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2025).

    Itu sebabnya, pemerintah terus meningkatkan kapasitas dan fleksibilitas teknologi kilang dalam negeri. Kilang-kilang utama seperti Balikpapan, Cilacap, dan Dumai kini mampu mengolah minyak mentah dengan spesifikasi beragam, termasuk jenis minyak mentah yang sebelumnya dianggap tidak memenuhi standar.

    Pemerintah juga terus mendorong percepatan pembangunan kilang baru seperti Kilang Tuban dan Balongan untuk meningkatkan kapasitas pengolahan dalam beberapa tahun ke depan.

    Hanya saja, untuk menuntaskan proyek kilang yang saat ini dijalankan PT Pertamina (Persero) juga bukanlah perkara mudah. Perusahaan migas pelat merah itu diketahui setidaknya membutuhkan dana minimal US$40 miliar.

    Dalam portofolio bisnis Pertamina, terdapat 14 proyek kilang yang ditargetkan rampung hingga 2027 mendatang. Sejumlah proyek tersebut diperkirakan bisa mengungkit kapasitas produksi kilang Pertamina dari yang saat ini sekitar 729.000 barel per hari (bph) menjadi 1,5 juta bph.

    Selain itu, fleksibilitas dan kualitas pemurnian minyak mentah di kilang juga bisa ditingkatkan untuk mengejar keekonomian produk yang dihasilkan.

    Dalam portofolio bisnis kilang Pertamina, pengembangan proyek-proyek tersebut terbagi atas proyek pembangunan kilang baru, proyek peningkatan kualitas kilang, pembangunan kilang petrokimia, proyek kilang hijau, dan proyek growth engine.

    Sejalan dengan itu, Bahlil berharap agar Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara bisa menyalurkan pembiayaan untuk proyek pembangunan fasilitas pengolahan atau kilang minyak (refinery).

    “Ini butuh investasi besar. Makanya dalam hilirisasi salah satu proyek yang kita akan dorong untuk kita melaporkan kepada Pak Presiden adalah storage untuk BBM dan revenery-nya. Nanti saya laporkan ya setelah kami mendapat feedback ataupun petunjuk dari Pak Presiden,” ujar Bahlil.

    Tak bisa dimungkiri, penguatan kapasitas dan peningkatan kemampuan kilang pengolahan minyak mentah di dalam negeri diperlukan untuk memastikan kebutuhan BBM masyarakat dapat terpenuhi. Dengan cara itu, pemerintah juga bisa sekaligus menekan impor bahan bakar tersebut.

    Adapun, proyek RDMP Balikpapan didesain untuk meningkatkan kapasitas pengolahan minyak mentah dari yang semula 260.000 barel per hari (bph) menjadi 360.000 bph. Sementara itu, RDMP Balongan akan meningkatkan kapasitas kilang 25.000 bph dari kapasitas semula sejak pertama kali dibangun pada 1994 sebesar 125.000 barel per hari.

    Sebagai gambaran, Danantara berperan mengonsolidasikan aset-aset pemerintah agar terintegrasi dan efisien sehingga bisa diterapkan untuk kebijakan investasi nasional. Setidaknya ada 35 proyek penghiliran bakal diusulkan untuk mendapatkan pendanaan dari lembaga tersebut, dengan kebutuhan investasi mencapai US$123,8 miliar.

  • Inti Proyek Strategis Nasional untuk Kesejahteraan Rakyat

    Inti Proyek Strategis Nasional untuk Kesejahteraan Rakyat

    loading…

    Diskusi Proyek Strategis Nasional: Peran Negara, Pengusaha dan Masyarakat, yang digelar Persatuan Mahasiswa Nusantara (Permasta) di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 28 Februari 2025. Foto: Ist

    JAKARTA – Proyek Strategis Nasional (PSN) dinilai bertujuan baik. Sebab, semangatnya untuk menyejahterakan masyarakat. Hal ini dinyatakan dalam diskusi “Proyek Strategis Nasional: Peran Negara, Pengusaha dan Masyarakat”, yang digelar Persatuan Mahasiswa Nusantara (Permasta) di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 28 Februari 2025.

    “PSN saya lihat itu baik karena inti dari PSN untuk menyejahterakan rakyat,” ujar aktivis sosial Ahmad Muffardi.

    Meski begitu, dia berharap ada keterbukaan terkait proyek tersebut kepada masyarakat. Khususnya terhadap anak-anak muda.

    “Untuk turut serta berperan dalam PSN. Khususnya budaya lokal. Kesalahan pemerintah pusat adalah kekurangan dari pemerintah karena tidak melibatkan masyarakat lokal di mana kearifan lokal dan budaya lokal dilupakan, maka yang terjadi adalah kasus Rempang dan lain-lain,” katanya.

    Pengamat lingkungan Amos Hutauruk menilai tak ada masalah dengan PSN. “Proyek PSN ini tidak ada masalah, yang masalah adalah oknumnya,” ujarnya.

    Menurut dia, dampak lingkungan dari PSN kecil. Masalah yang besar ada pada bagian lain. “Kalau dampak lingkungan di mana PSN ini kecil, yang paling parah adalah selisih bayar, misalnya selisih bayarnya besar maka akan menjadi masalah,” tuturnya.

    “Dari segi ekonomi PSN juga ada yang meleset. Ke depan pemerintah harus membuka ruang kepada masyarakat adat, NGO dan aktivis untuk dilibatkan agar meminimalisir konflik. Untuk masyarakat agar lebih aktif seperti izin Amdal dan permasalahan yang ada. Ke depan Permasta harus lebih aktif dengan memberikan masukan kepada pemerintah terkait budaya lokal dan kearifan lokal,” ungkap Amos.

    Ketua Umum DPP Permasta Riswan Siahaan berharap ada buku terkait persoalan-persoalan PSN. Sehingga ada solusi yang dihasilkan dari buku tersebut.

    “Harapan kami ke depan akan membuat buku terkait permasalahan PSN dan mengundang stakeholder-stakeholder yang berkompeten,” katanya.

    (jon)

  • Dubes Kanada jajaki kerja sama Pelindo

    Dubes Kanada jajaki kerja sama Pelindo

    Makassar (ANTARA) – Duta Besar Kanada untuk Indonesia H.E. Jess Dutton melakukan kunjungan ke Makassar New Port (MNP) sebagai bagian dari upaya mempererat hubungan bilateral antara Kanada dan Indonesia, serta menjajaki peluang kerja sama dengan PT Pelabuhan Indonesia (Persero).

    “Ini satu kehormatan bagi kami mendapatkan kunjungan dari Dubes Kanada,” kata Division Head Operasi Pelindo Regional 4, Yusida M. Palesang di Makassar, Jumat.

    Ia mengatakan, MNP merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang saat ini juga menjadi tulang punggung logistik di Kawasan Timur Indonesia.

    Menurut dia, kunjungan ini menjadi kesempatan yang baik untuk memperkenalkan potensi besar pelabuhan ini dalam mendukung arus perdagangan, baik domestik maupun internasional.

    Makassar New Port sendiri telah menjadi salah satu hub utama bagi arus logistik di Indonesia Timur, dengan kapasitas yang terus berkembang untuk mengakomodasi pertumbuhan perdagangan di kawasan ini.

    Dengan adanya kunjungan ini, Yusida berharap dapat terjalin sinergi yang lebih kuat antara Pelindo dan Pemerintah Kanada dalam berbagai bidang.

    “Diharapkan pula dengan kunjungan ini, ke depannya Pemerintah Kanada dapat menjadi salah satu strategic partner Pelindo dalam pengembangan Makassar New Port,” ujarnya.

    Sementara itu, Dubes Kanada mengatakan, kunjungan ini bertujuan untuk memahami lebih dalam peran strategis MNP sebagai salah satu proyek infrastruktur terbesar di Indonesia Timur, serta mengeksplorasi potensi kerja sama antara Kanada dan Indonesia, utamanya peluang yang bisa dikolaborasikan dengan Pelindo.

    “Kanada berkomitmen untuk terus memperkuat hubungan dengan Indonesia, termasuk dalam bidang maritim. Makassar New Port merupakan contoh nyata bagaimana Indonesia mengembangkan sektor logistik dan transportasi lautnya,” katanya.

    Selama kunjungan, Duta Besar Dutton bersama rombongan juga meninjau langsung operasional dan fasilitas yang ada di Makassar New Port melalui ruang Planning and Control Room (PnC) yang berada di Lantai 3 Kantor MNP, yaitu ruangan untuk memantau dan mengontrol layanan kapal, terminal, peti kemas, dan logistik secara terpusat.

    Dalam kunjungan ini, Duta Besar Jess Dutton mengapresiasi pengembangan Makassar New Port yang mengusung konsep pelabuhan modern dengan teknologi canggih. Kedutaan Besar Kanada berharap dapat terus mendorong kerja sama yang lebih erat antara kedua negara, terutama dalam mendukung sektor maritim yang dikelola Pelindo.

    Pewarta: Suriani Mappong
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Tuntut Keadilan, Warga Rempang Penolak Relokasi Gelar Unjuk Rasa di Mapolda Kepri

    Tuntut Keadilan, Warga Rempang Penolak Relokasi Gelar Unjuk Rasa di Mapolda Kepri

    Liputan6.com, Batam – Puluhan warga Rempang yang menolak relokasi untuk proyek strategis nasional (PSN) Rempang Eco City menggelar aksi unjuk rasa, di Markas Komando Polda Kepulauan Riau (Kepri), Nongsa, Batam, Kamis (27/2/2025). Aksi ini merupakan kelanjutan dari protes mereka sebelumnya di Polres Barelang.

    Mereka mendatangi Polda Kepri untuk menyampaikan tuntutan langsung kepada Kapolda yang baru, Irjen Pol Asep Safrudin. Dalam aksi tersebut, warga meminta keadilan atas berbagai insiden yang mereka alami selama proses relokasi berlangsung.

    Aris, Ketua RT Sembulang Hulu, menegaskan bahwa kasus bentrokan antara masyarakat Rempang dan pihak PT MEG pada 18 September 2024 hingga kini tidak menemui kejelasan hukum.

    “Kami mohon kasus ini diangkat kembali. Kalau Polresta tidak bisa menangani, maka harus Kapolda yang turun tangan,” ujar Aris dalam orasinya.

    Ia juga menyinggung insiden lain yang terjadi pada 18 Desember 2024, di mana ketegangan kembali meningkat. Menurutnya, kejadian tersebut dipicu oleh tindakan pihak PT MEG, namun justru masyarakat yang disalahkan.

    Sementara itu, Senaa Roziana, warga Pasir Merah, menyampaikan harapan besar kepada Kapolda yang baru dilantik agar menegakan keadilan bagi warga Rempang.

    “Kami merasa tidak ada keadilan untuk kami, padahal kami adalah warga negara yang patuh hukum. Tapi hukum tajam ke bawah, kami merasakan itu,” kata Senaa.

    Ia berharap Kapolda Asep Safrudin bisa mendengar suara mereka dan mengambil tindakan yang berpihak pada keadilan.

    Sementra ini saat dikonfirmasi Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad, melalui telepon seluler pihak Polda Kepri belum memberikan tanggapan resmi atas aksi warga rempang yang menolak relokasi . 

  • Signify Hadirkan Inovasi Pencahayaan Pintar dan Hemat Energi untuk Masa Depan Berkelanjutan

    Signify Hadirkan Inovasi Pencahayaan Pintar dan Hemat Energi untuk Masa Depan Berkelanjutan

    Jakarta: Menjawab tantangan perubahan iklim dan kebutuhan efisiensi energi, Signify terus berinovasi dalam penciptaan produk pencahayaan pintar dan hemat energi. 
     
    Peralihan dari lampu konvensional ke teknologi LED diklaim mampu menghemat hingga 80 persen energi yang digunakan, tanpa mengurangi kenyamanan pencahayaan di rumah maupun di jalanan.
    Komitmen Signify dalam efisiensi energi
    Signify  berfokus pada pengembangan teknologi pencahayaan yang tidak hanya memberikan efisiensi energi tetapi juga mendukung produktivitas dalam berbagai lingkungan, seperti gedung perkantoran, data center, serta proyek strategis nasional seperti Ibu Kota Nusantara dan perkantoran Bank Indonesia.
     
    “Di kantor, pencahayaan memainkan peran penting dalam produktivitas. Dengan teknologi pencahayaan pintar, intensitas cahaya dapat disesuaikan sesuai kebutuhan sehingga energi yang digunakan lebih efisien tanpa mengurangi kualitas pencahayaan,” ujar Head of Public Solutions Signify, Mohammad Putram Amezlatu, Kamis, 27 Februari 2025.
     

    Teknologi UltraEfficient LED
    Lampu LED memiliki berbagai keunggulan dibandingkan lampu konvensional. Jika lampu bohlam tradisional mengandung gas CO2 dan boros listrik, teknologi LED mampu menghemat hingga 50 persen. dibandingkan lampu bohlam biasa. 

    Bahkan, dengan sistem pencahayaan pintar yang dapat diredupkan sesuai kebutuhan, penghematan energi bisa mencapai 80 persen.
     
    “Lampu jalan misalnya, dengan teknologi ultra efisiensi, lampu 200 watt yang biasa digunakan di jalanan kini cukup menggunakan 120 watt dengan tingkat cahaya yang sama atau lebih terang,” imbuh Putram Amezlatu.

    Dampak penggunaan LED terhadap penghematan energi
    Selain efisiensi energi yang signifikan, usia pakai lampu LED juga lebih lama, yakni mencapai 100 ribu jam atau sekitar 5 tahun penggunaan. 
     
    Dengan demikian, konsumen seperti pemerintah dan institusi lain tidak perlu sering mengganti lampu, sehingga dapat menghemat biaya perawatan dan konsumsi energi secara keseluruhan.
     
    Dengan inovasi ini, Signify berkomitmen untuk terus menghadirkan solusi pencahayaan yang lebih hemat energi, mendukung pengurangan ketergantungan terhadap bahan bakar fosil, serta menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia.
     
    “Ya jadi kan kita ini untuk melakukan aksi nyata dalam mewujudkan Emisi Nol Bersih (Net Zero) pada 2060 melalui transisi dari pencahayaan konvensional ke pencahayaan LED dan LED terkoneksi,” kata Head of Public & government Affairs, Lea Indra.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Jelang Ramadhan, PT PLN UIP JBTB Sinergi dengan Balai Taman Nasional Baluran, Dukung Proyek Nasional

    Jelang Ramadhan, PT PLN UIP JBTB Sinergi dengan Balai Taman Nasional Baluran, Dukung Proyek Nasional

    TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Dalam upaya meningkatkan keandalan kelistrikan serta menyalurkan energi bersih ke Pulau Bali, PT PLN (Persero) melalui unitnya PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali (UIP JBTB) berkolaborasi dengan Balai Taman Nasional Baluran dalam pembangunan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi SUTET 500 kV Paiton – Watudodol / Kalipuro pada Senin, (24/2/2025). 

    Proyek ini merupakan bagian dari Java Bali Connection (JBC) yang bertujuan untuk meningkatkan keandalan kelistrikan serta mendukung pemanfaatan energi ramah lingkungan. 

    Pembangunan SUTET 500 kV Paiton – Watudodol / Kalipuro akan melintasi kawasan konservasi Taman Nasional Baluran, dengan total 49 tower yang akan dibangun di area tersebut.

    Oleh karena itu, kolaborasi ini mencakup tindak lanjut dari Perjanjian Kerja Sama yang meliputi Rencana Pelaksanaan Program (RPP), termasuk Rencana Kelola Lima Tahun (RKL) serta Rencana Kerja Tahunan (RKT) untuk memastikan proyek berjalan sesuai regulasi lingkungan.

    Jelang Bulan Ramadhan, PT PLN (Persero) UIP JBTB dan Balai Taman Nasional Baluran menggelar pertemuan strategis yang dihadiri oleh General Manager PT PLN (Persero) UIP JBTB,  I Njoman Surjana D., Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi, Eko Rahmiko, Manajer Sub Bidang Perizinan dan Komunikasi, Galih Eka Sanjaya, serta Kepala Balai Taman Nasional Baluran, Dr. Johan Setiawan S.Hut.,M.Sc. Turut hadir pula, Kepala Sub Direktorat Penguatan Fungsi dan Pembangunan Strategis Kawasan Konservasi Pada Direktorat Perencanaan Kawasan Konservasi Dirjen KSDAE, Probo Wresni Adji S.Hut.,M.PA mewakili. 

    General Manager PT PLN (Persero) UIP JBTB, I Njoman Surjana D., mengungkapkan bahwa sinergi ini merupakan langkah penting dalam memastikan proyek berjalan lancar.

    “Kami sangat mengapresiasi keterbukaan dan kerja sama dari Balai Taman Nasional Baluran. Dukungan ini sangat berarti bagi kelangsungan proyek strategis nasional yang berdampak langsung bagi masyarakat,” terang I Njoman Surjana D. “Melalui sinergi antara PT PLN (Persero) UIP JBTB dan Balai Taman Nasional Baluran, diharapkan proyek ini dapat berjalan optimal serta memberikan manfaat bagi masyarakat luas, khususnya dalam mendukung pasokan listrik yang andal, berkelanjutan, dan tetap menjaga kelestarian lingkungan.” harap I Njoman Surjana D.

    Sementara itu, Kepala Balai Taman Nasional Baluran, Dr. Johan Setiawan S.Hut.,M.Sc, menegaskan komitmennya dalam mendukung proyek ini dengan tetap mengedepankan aspek konservasi.

    “Kami memastikan bahwa pembangunan infrastruktur ini tetap selaras dengan prinsip pelestarian lingkungan,” jelas Johan. “Melalui kerja sama ini, kami berkomitmen untuk menjaga keseimbangan ekosistem di kawasan konservasi,” lanjut Johan.

    Senior Manager Perizinan, Pertanahan, dan Komunikasi PT PLN (Persero) UIP JBTB, Eko Rahmiko, menambahkan bahwa koordinasi antara PT PLN (Persero) dan Taman Nasional Baluran akan terus diperkuat. “Kami ingin memastikan bahwa pembangunan ini tidak hanya berdampak positif bagi kelistrikan, tetapi juga tetap memperhatikan aspek lingkungan dan sosial di sekitar Kawasan,” terang Eko Rahmiko.

    Probo Wresni Adji, Kepala Sub Direktorat Penguatan Fungsi dan Pembangunan Strategis Kawasan Konservasi Pada Direktorat Perencanaan Kawasan Konservasi Dirjen KSDAE, menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi contoh nyata sinergi antara sektor energi dan konservasi. “Kolaborasi ini adalah langkah strategis dalam membangun infrastruktur nasional yang tetap memperhatikan keberlanjutan lingkungan,” terang Probo Wresni Adji.

  • Tokoh Masyarakat Banten Bilang Tanah Negara Harusnya Memberi Manfaat Buat Rakyat – Halaman all

    Tokoh Masyarakat Banten Bilang Tanah Negara Harusnya Memberi Manfaat Buat Rakyat – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tokoh masyarakat Banten, Gus Rofi Muhlis, mengatakan berdosa jika tanah negara didiamkan tidak bermanfaat dan akhirnya habis termakan abrasi. 

    Oleh karena itu lebih baik tanah negara di kawasan pantai utara Tangerang dimanfaatkan untuk mendorong kemaslahat masyarakat.

    Hal ini disampaikan Gus Rofi menyikapi perdebatan tindak lanjut program Proyek Strategis Nasional (PSN) di kawasan pantai utara Tangerang, Banten.

    Gus Rofi mengatakan tanah di pantai utara Tangerang yang masuk program PSN adalah tanah negara tidak terkelola dengan baik. 

    “Jadi bedakan antara tanah negara yang dikelola Perhutani dengan tanah milik swasta. Itu dua hal yang beda. Dan yang masuk PSN adala tanah negara tersebut,” kata Gus Rofi  dikutip pada Kamis (27/2/2025).

    Jika tanah tersebut tidak terkelola dengan baik, menurut Gus Rofi, malahan berdosa jika membiarkannya.

    Dengan kondisi itu pemerintah pada masa Jokowi mengeluarkan Perpres untuk menjadikannya bagian proyek PSN. 

    “Prosesnya dimulai dari kajian dari bawah, sampai ke gubernur, lalu sampai kementerian, dan melibatkan sejumlah kementerian, sampai akhirnya keluar perpres. Jadi ini ada prosesnya, bukan ujuk-ujuk (tiba-tiba) ada PSN,” papar Gus Rofi.

    Diharapkan dengan tanah negara di kawasan pantai utara Tangerang dijadikan PSN, kata Gus Rofi, akan memberikan manfaat bagi masyarakat.

    Contohnya, di kawasan ini dilarang dibangun perumahan tapi hanya untuk  wisata hijau, mangrove.

    “Kawasan ini mangrove hanya tinggal 90 hektare, tapi diamanatkan dijadikan 500 hektare. Ini baik apa buruk?” ungkap dia.

    Belum lagi jika nanti di kawasan ini dibangun menjadi tempat wisata.

    Dengan demikian, kata Gus Rofi, tidak ada alasan untuk menghentikan PSN ini.

    “Kalau dihentikan mau dibuat apa?” kata dia.

    PSN di kawasan ini akan memunculkan efek kebutuhan tenaga kerja, pertumbuhan ekonom, peluang masyarakat untuk membuka usaha, dan sebagainya.

     Termasuk manfaat adanya pemasukan pajak bagi negara.

    Gus Rofi juga menyinggung banyaknya pihak yang tidak paham dan hanya termakan isu terkait dengan PSN.

    Seharusnya, kata dia, mereka lebih dulu klarifikasi terhadap persoalan PSN.  

    “Mudharat itu kalau kemudian di sana pekerjanya diambil dari orang luar. Lha ini kan nanti pekerjanya juga berasal dari sekitaran lokasi PSN.  Kalau ada anak Banten, anak Tangerang yang punya kualifikasi dan profesional untuk jadi direktur. Kan begitu,” papar Gus Rofi.

    Intinya, lanjut dia, kalau ada tanah negara yang tidak terurus dan tidak termanfaatkan, dan ujung-ujungnya habis terkena abrasi, dan ini milik negara,  apa salahnya kalau dimanfaatkan.

     “Kalau itu didiamkan malahan berdosa,” kata dia.

  • Dukung pembangunan PSN, IIF meraih tiga penghargaan global

    Dukung pembangunan PSN, IIF meraih tiga penghargaan global

    Penghargaan ini juga menjadi motivasi kami untuk terus memberikan sumbangsih terbaik demi memberikan manfaat nyata bagi pembangunan infrastruktur di Indonesia.

    Jakarta (ANTARA) – PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) meraih penghargaan FinanceAsia Achievement Awards 2024 pada tiga kategori, karena mendukung pembangunan infrastruktur Jalan Tol Cimanggis-Cibitung sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN).

    Adapun ketiga kategori tersebut, yakni Best Project Finance Deal-Southeast Asia Market Winner, Best Project Finance Deal-Indonesia Winner, dan Best Issuer-Financial Institutions.

    Chief Investment Officer IIF M Ramadhan Harahap dalam pernyataan, di Jakarta, Kamis, mengatakan penghargaan tersebut diterima oleh pihaknya di Hong Kong, Rabu, 26 Februari 2025.

    “Penghargaan ini juga menjadi motivasi kami untuk terus memberikan sumbangsih terbaik demi memberikan manfaat nyata bagi pembangunan infrastruktur di Indonesia,” kata dia.

    Dia menjelaskan, bantuan dalam pembangunan PSN Jalan Tol Cimanggis-Cibitung dilakukan pihaknya melalui pemberian fasilitas Cash Deficiency Support kepada PT Cimanggis Cibitung Tollways pada awal operasional proyek jalan tol tersebut.

    Kerja sama itu telah merampungkan seluruh rangkaian akses Jakarta Outer Ring Road (JORR) 2 yang berkontribusi pada pemerataan lalu lintas, sehingga dapat mengurangi kemacetan di beberapa ruas jalan tol, seperti Cikampek, Jagorawi, dan JORR TB Simatupang.

    Selain itu, akses tersebut turut memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi masyarakat.

    Dia menyampaikan, selain meraih penghargaan, IIF juga berhasil mencatatkan pertumbuhan laba bersih pada tahun 2024 sebesar 17,63 persen menjadi Rp122,51 miliar dibandingkan tahun 2023 sebesar Rp104,15 miliar.

    Pencapaian laba bersih tersebut ditopang dari pendapatan usaha perseroan pada tahun 2024 yang meningkat 2,90 persen menjadi Rp1,37 triliun dibandingkan tahun 2023 sebesar Rp1,33 triliun.

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

  • BNI Sebut Gelaran Investor Daily Round Table Cerahkan Masyarakat Soal Danantara

    BNI Sebut Gelaran Investor Daily Round Table Cerahkan Masyarakat Soal Danantara

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) mengapresiasi gelaran Investor Daily Round Table (IDRT) 2025 yang membahas terkait lembaga baru Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) yang baru diresmikan Senin (24/2/2025) yang lalu oleh Presiden Prabowo Subianto.

    Direktur Digital and Integrated Transaction Banking BNI Hussein Paolo Kartadjoemana menyebutkan, gelaran BNI Investor Daily Round Table menjadi momen penting Danantara.

    Paolo menegaskan, gelaran diskusi roundtable tersebut dapat membantu masyarakat tercerahkan atas pertanyaan-pertanyaan publik perihal Danantara.

    “Saya rasa dialog hari ini sangat bagus ya, karena memang Danantara ini baru diluncurkan oleh Pak Presiden Prabowo beberapa hari yang lalu,” ujar Paolo di Ritz-Carlton Pacific Plase, Jakarta, Kamis (27/2/2025).

    Paolo mengatakan, BNI Investor Daily Round Table mengungkap informasi perihal Danantara terutama dengan mengundang langsung dua penggawanya, yakni Chief Operating Officer (COO) Danantara Dony Oskaria dan Chief Investment Officer (CIO) Pandu Sjahrir.

    “Jadi saya rasa forum seperti ini sangat bagus, supaya informasi tentang Danantara itu tidak salah di masyarakat. Saya rasa ini bermanfaat sekali,” katanya.

    Di sisi lain, Chief Investment Officer (CIO) Pandu Sjahrir menegaskan, masyarakat tidak perlu khawatir dengan kelahiran Danantara. Ia menekankan Danantara hadir guna menjadi solusi dari situasi ekonomi yang pelik baik secara nasional maupun global.

    “Waktu akan menjadi teman kita, yang penting ini adalah keinginan Presiden Prabowo dan kita semua di Danantara fokus pada governance, risk management, dan bagaimana bisa membangun Danantara lebih baik,” tutur Pandu.

    Lebih lanjut, Chief Operating Officer (COO) Danantara Dony Oskaria mengungkapkan, Danantara kini akan berusaha memulai langkah awal dalam pembentukan fondasi internal perusahaan.

    “Pelan-pelan masyarakat menjadi paham bahwa Danantara akan menjadi perusahaan yang akan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi lebih baik,” terang Dony.

    Sekadar informasi, BPI Danantara akan investasi ke 20 proyek strategis nasional, yakni hilirisasi nikel, bauksit, tembaga, pembangunan kecerdasan buatan (AI), kilang minyak, pabrik petrokimia, produksi pangan dan protein, akuakultur, serta energi terbarukan.

    BPI Danantara juga bisa mendorong terciptanya lapangan kerja baru untuk masyarakat. Dengan strategi diversifikasi portfolio yang mencakup greenfield, brownfield, dan akuisisi strategis, BPI Danantara mampu mendorong ekspansi ekonomi yang berkelanjutan dan penciptaan lapangan kerja.

    Superholding Danantara Indonesia akan memegang peran sangat krusial, dengan tugas antara lain mengelola dan mengoptimalkan aset BUMN, berinvestasi dalam proyek-proyek strategis dan prioritas pemerintah serta menjadi mesin baru dalam mendorong pertumbuhan ekonomi RI menjadi 8%.

    Danantara juga akan melakukan restrukturisasi dan merger perusahaan guna meningkatkan efisiensi dan daya saing global, mengelola modal, dan investasi jangka panjang, serta menjaga tata kelola dan transparansi pengelolaan BUMN untuk menghindari intervensi politik.

  • Pakar usul dana efisiensi pemerintah diinvestasikan dalam Bitcoin

    Pakar usul dana efisiensi pemerintah diinvestasikan dalam Bitcoin

    Jakarta (ANTARA) – Pakar digital Anthony Leong mengusulkan agar sebagian dari dana efisiensi yang dilakukan pemerintah diinvestasikan dalam Bitcoin sebagai langkah untuk meningkatkan daya tahan ekonomi nasional.

    “Jika harga Bitcoin mencapai Rp5 miliar per BTC, nilai investasi akan meningkat menjadi Rp1.063,83 triliun atau sekitar 12,66 persen dari total utang negara. Jika Bitcoin mencapai Rp10 miliar per BTC, nilai investasi naik menjadi Rp2.127,66 triliun, cukup untuk menutupi 25,32 persen dari total utang negara,” kata Anthony dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

    Ia lantas melanjutkan, “Jika Bitcoin mencapai Rp20 miliar per BTC, nilai investasi melonjak menjadi Rp4.255,32 triliun, hampir menutupi 50,66 persen dari total utang negara.”

    Ia menuturkan bahwa berdasarkan data terbaru, total utang pemerintah Indonesia mencapai Rp8.400 triliun. Adapun per 25 Februari 2025, harga Bitcoin berada di kisaran 87.149 dolar AS atau sekitar Rp1,41 miliar per BTC (dengan asumsi kurs Rp16.200 per dolar AS).

    “Jika pemerintah mengalokasikan Rp300 triliun untuk membeli Bitcoin, jumlah yang diperoleh mencapai 212.766 BTC,” ucapnya.

    Ia menilai investasi dalam Bitcoin dapat memberikan keuntungan besar dan memberi solusi inovatif dalam memperkuat cadangan keuangan negara jika dikelola dengan regulasi yang tepat. Misalnya, negara El Salvador yang menjadikan Bitcoin sebagai bagian dari cadangan devisa.

    “Jika pemerintah mempertimbangkan investasi ini, mereka harus memiliki strategi mitigasi risiko yang matang. Bitcoin dapat memberikan imbal hasil yang tinggi, tetapi fluktuasi harganya juga sangat tajam. Harus kita pikirkan jangan sampai nanti sudah 20 miliar baru Indonesia melirik ini,” tuturnya.

    Untuk itu, ia mengatakan jika sebagian dana dialokasikan ke Bitcoin dan nilainya terus mengalami kenaikan maka Indonesia dapat memiliki sumber baru untuk membayar utang nasional tanpa perlu menambah pinjaman baru.

    “Tentu, kajian mendalam masih diperlukan, namun langkah awal bisa dimulai dengan alokasi kecil untuk memahami potensi dan risikonya. Saat ini, banyak manajer investasi global yang mulai berinvestasi di Bitcoin,” ucapnya.

    Di sisi lain, ia mengingatkan pentingnya strategi mitigasi risiko yang jelas dalam mengalokasikan dana ke Bitcoin agar tidak berdampak negatif terhadap stabilitas ekonomi nasional.

    “Jika dikelola dengan baik, investasi ini dapat menjadi langkah inovatif dalam memperkuat keuangan negara dalam jangka panjang,” kata dia.

    Sebelumnya, Senin (24/2), Presiden Prabowo Subianto mengungkap Rp300 triliun lebih dana hasil efisiensi yang disuntikkan ke Danantara bakal dikelola untuk membiayai 20 proyek strategis nasional.

    Dana sebesar Rp300 triliun lebih itu atau sekitar 20 miliar dolar AS merupakan hasil penghematan dari pos-pos belanja yang rawan korupsi, tidak efisien, dan kurang tepat sasaran.

    “Kini, dana tersebut akan dialokasikan untuk dikelola oleh Danantara Indonesia, diinvestasikan dalam 20 atau lebih proyek-proyek nasional sebagai bagian dari industrialisasi kita dan hilirisasi kita,” kata Presiden Prabowo saat acara peluncuran Danantara di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

    Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025