Topik: Produk Domestik Bruto

  • Soal Sritex, DPR Dukung Kebijakan Perlindungan Industri Tekstil

    Soal Sritex, DPR Dukung Kebijakan Perlindungan Industri Tekstil

    Jakarta

    Anggota Komisi XI DPR RI, Charles Meikyansah mendukung upaya pemerintah yang tengah menyiapkan kebijakan untuk melindungi industri tekstil. Hal ini menyusul persoalan PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) yang dinyatakan pailit.

    “Kita mendukung upaya pemerintah yang sekarang tengah berjibaku berusaha memberi penyelamatan untuk Sritex. Karena kalau Sritex sampai bangkrut, pastinya bisa berpengaruh terhadap perekonomian nasional,” ungkap Charles Meikyansah, dalam siaran persnya, Kamis (31/10/2024).

    Seperti diketahui, Sritex dinyatakan pailit oleh Pengadilan Negeri Niaga Semarang atas gugatan yang diajukan PT Indo Bharat Rayon (IBR). Sritex dinilai lalai terhadap utang kepada IBR sehingga persoalan berujung panjang dan berdampak fatal bagi perusahaan.

    Meski pabrik masih beroperasional sambil manajemen mengajukan kasasi di Mahkamah Agung (MA) untuk membatalkan putusan PN Niaga Semarang, status pailit terhadap Sritex bisa berdampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi. Belum lagi adanya potensi massal badai PHK (pemutusan hubungan kerja) terhadap puluhan ribu karyawan Sritex.

    Untuk itu, Charles menyebut DPR siap bekerja sama dengan pemerintah untuk menyelamatkan Sritex yang merupakan perusahaan tekstil terbesar se-Asia Tenggara itu.

    “Kita tidak bisa tinggal diam saat nasib puluhan ribu rakyat menjadi taruhannya. Negara perlu membantu Sritex dengan tujuan agar tidak ada PHK massal kepada para karyawannya. Dan tentunya juga agar industri tekstil kita tidak terdampak,” tuturnya.

    “Bentuk pertolongan dalam bentuk kemudahan regulasi saya kira sudah sangat tepat. Karena ini bukan hanya menyelamatkan Sritex saja, tapi juga industri tekstil secara keseluruhan,” ungkap Charles.

    “Kami juga mendorong agar Pemerintah membuat terobosan agar industri tekstil dalam negeri berjaya lagi. Karena kita tahu beberapa waktu belakangan banyak perusahaan tekstil dan garmen yang kesulitan karena beberapa faktor,” lanjut Legislator dari Dapil Jawa Timur IV tersebut.

    Komisi XI DPR yang membidangi urusan keuangan negara dan perencanaan pembangunan nasional itu pun berharap pemerintah memberi kebijakan stimulus bagi para pelaku usaha tekstil. Sebab, kata Charles, industri tekstil juga banyak menyumbang terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

    “Industri tekstil ini kan industri padat karya yang menyerap jutaan tenaga kerja dan berkontribusi besar terhadap PDB (produk domestik bruto). Termasuk perusahaan besar seperti Sritex yang banyak mengekspor produknya ke luar negeri, itu kan menjadi kontribusi pemasukan buat negara,” paparnya.

    Charles menyatakan, DPR siap mengawal kebijakan-kebijakan yang mendukung daya saing industri domestik seperti industri tekstil ini. Misalnya dengan pengetatan impor dan insentif bagi produksi lokal.

    Terkait hal ini, pengusaha menilai salah satu penyebab banjirnya barang impor adalah karena ada Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024 tentang Kebijakan dan pengaturan impor. Pihak pengusaha berharap pemerintah bisa merevisi aturan ini.

    “Pada intinya kita ingin agar industri di dalam negeri, termasuk industri tekstil dapat dijaga dari persaingan tidak sehat. Jadi memang harus ada intervensi yang mendukung dan menjaga iklim industri di Indonesia,” tutup Charles.

    (prf/ega)

  • Regulasi Indonesia Tourism Fund Tak Kunjung Terbit, Indonesia Berpotensi Kehilangan Devisa

    Regulasi Indonesia Tourism Fund Tak Kunjung Terbit, Indonesia Berpotensi Kehilangan Devisa

    Bisnis.com, JAKARTA – Indonesia berpotensi kehilangan momentum untuk meningkatkan daya saing pariwisata di tingkat global jika pemerintah tak kunjung menerbitkan regulasi dana pariwisata berkelanjutan atau Indonesia Tourism Fund (ITF).

    Pakar Strategi Pariwisata Nasional Taufan Rahmadi menyampaikan, tanpa adanya dukungan dana yang stabil, Indonesia akan kesulitan membiayai kegiatan-kegiatan berkualitas seperti Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE), konser internasional, serta kegiatan olahraga yang memiliki potensi besar untuk menarik wisatawan ke Indonesia.

    “Dampaknya dapat terlihat dari beberapa sisi,” kata Taufan kepada Bisnis, Kamis (31/10/2024).

    Pertama, hilangnya devisa dan pendapatan. Tanpa adanya kegiatan bertaraf internasional, Taufan menuturkan, wisatawan mancanegara kemungkinan memiliki negara lain yang lebih siap menyelenggarakan acara tersebut. Akibatnya, Indonesia kehilangan potensi pemasukan dari sektor pariwisata.

    Dia mengungkap, sektor MICE sendiri berkontribusi hingga 5% terhadap produk domestik bruto (PDB) di negara-negara yang dikenal maju dalam bidang pariwisata.

    “Potensi devisa yang hilang bisa mencapai ratusan juta hingga miliaran dolar per tahun, tergantung pada besaran acara yang bisa digelar,” ungkapnya.

    Kedua, nation branding yang melemah. Taufan menilai, Indonesia membutuhkan dukungan dana guna membangun citra sebagai destinasi berkualitas dunia. Negara-negara di kawasan Asia Tenggara seperti Singapura, Thailand, dan Malaysia telah memiliki program serupa. Hasilnya, program tersebut efektif menarik wisatawan kelas atas, investor, dan pelaku bisnis internasional melalui acara-acara prestisius. 

    Apabila dana abadi pariwisata ini tak kunjung terealisasi, industri pariwisata Indonesia akan semakin sulit untuk bersaing dengan negara-negara lain.

    Dampak berikutnya yakni kerugian dalam penciptaan lapangan kerja. Dia mengatakan, setiap kegiatan MICE atau acara besar menciptakan lapangan kerja sementara maupun permanen bagi masyarakat setempat. Tanpa adanya dukungan dana, potensi penyerapan tenaga kerja di sektor ini dikhawatirkan dapat berkurang signifikan. 

    Sembari menunggu regulasi terbit, dia mengharapkan agar pemerintah dapat memerhatikan sejumlah poin krusial dalam kajian regulasi ini. Diantaranya, model pendanaan dan berkelanjutan, efektivitas alokasi dana, peningkatan keterlibatan pemangku kepentingan, dan mekanisme pengukuran dampak.

    “Harus ada indikator dan mekanisme evaluasi yang jelas untuk mengukur dampak kegiatan yang didanai terhadap peningkatan jumlah wisatawan, perputaran ekonomi, dan pembangunan infrastruktur penunjang,” pungkasnya. 

  • Harga Emas Tembus Rekor Termahal Sepanjang Sejarah – Page 3

    Harga Emas Tembus Rekor Termahal Sepanjang Sejarah – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Harga emas mencapai rekor tertinggi pada hari Rabu karena ketidakpastian terkait pemilu presiden AS mendorong permintaan aset safe-haven. Sentimen harga emas lainnya, para pelaku pasar juga menantikan data ekonomi sebagai panduan mengenai kebijakan Federal Reserve selanjutnya.

    Dilansir dari CNBC, KAmis (31/10/2024), harga emas spot naik 0,5% menjadi USD 2.788,89 per ons setelah sebelumnya menyentuh rekor tertinggi USD 2.789,73 pada sesi perdagangan. Sementara itu, harga emas berjangka AS naik 0,7% menjadi USD 2.799,90.

    “Kita memiliki pemilu yang akan datang, situasi politik di sini sangat tidak pasti, Fed sedang menurunkan suku bunga, serta adanya potensi ketegangan Rusia dan Ukraina,” kata Daniel Pavilonis, analis senior pasar di RJO Futures.

    “Ada begitu banyak faktor yang dapat mendorong harga emas lebih tinggi, dan berita-berita negatif saat ini adalah apa yang sedang dicari oleh emas. Langkah selanjutnya kemungkinan mencapai $2.850,” tambah Pavilonis.

    Puncak Pemilu AS

    Musim pemilu presiden AS mencapai puncaknya pada 5 November, dengan persaingan ketat antara mantan Presiden dari Partai Republik Donald Trump dan Wakil Presiden dari Partai Demokrat Kamala Harris.

    Emas, yang secara tradisional menjadi aset lindung nilai saat terjadi ketidakstabilan geopolitik, telah melonjak 35% tahun ini dan berada di jalur untuk kinerja tahunan terbaiknya sejak 1979. Suku bunga rendah juga turut mendukung reli harga emas.

    Menurut Dominik Sperzel, kepala perdagangan di Heraeus Metals Germany, harga emas bisa mencapai USD 3.000 pada tahun 2025, didorong oleh kekhawatiran di pasar negara berkembang, arus masuk ETF emas, dan penyesuaian pasar pasca pemilu.

    Sementara itu, data menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja sektor swasta di AS melonjak 233.000 pekerjaan pada bulan Oktober, melebihi perkiraan, meskipun ada kekhawatiran gangguan sementara akibat badai dan pemogokan. Produk domestik bruto (PDB) AS juga tumbuh dengan laju tahunan sebesar 2,8%.

    Pembuat kebijakan di Federal Reserve diperkirakan akan menurunkan suku bunga sebesar seperempat poin minggu depan. Selain itu, pasar juga fokus pada data pengeluaran konsumsi pribadi dan data tenaga kerja AS yang akan dirilis pada hari Kamis dan Jumat.

  • Harga Emas Tembus Rekor karena Ketidakpastian Global dan Jelang Pertemuan The Fed

    Harga Emas Tembus Rekor karena Ketidakpastian Global dan Jelang Pertemuan The Fed

    Chicago, Beritasatu.com – Harga emas naik ke rekor tertinggi pada Rabu (30/10/2024) karena ketidakpastian Pilpres AS dan menjelang data ekonomi sebagai petunjuk kebijakan Federal Reserve (The Fed).

    Harga emas di pasar spot naik 0,5% menjadi US$ 2.788,89 per ons setelah mencapai posisi tertinggi sepanjang masa di US$ 2.789,73 pada awal sesi. Sementara harga emas berjangka AS naik 0,7% menjadi US$ 2.799,90.

    “Kita akan menghadapi pemilu, iklim politik di sini sangat tidak menentu, serta Fed memangkas suku bunga . Belum lagi prospek Rusia dan Ukraina,” kata analis strategi pasar di RJO Futures Daniel Pavilonis dilansir CNBC International.

    Dia mengatakan sejumlah hal dapat mendorong harga emas. “Semua berita negatif di luar sana adalah faktor yang sebenarnya dicari emas. Langkah selanjutnya emas mungkin ke US$ 2.850,” kata Pavilonis.

    Pemilihan Presiden AS mencapai puncaknya pada 5 November, dengan jajak pendapat ketat antara mantan presiden dari Partai Republik Donald Trump dan wakil presiden AS dari Demokrat Kamala Harris.

    Emas, yang secara tradisional menjadi lindung nilai di tengah ketidakstabilan geopolitik, telah melonjak 35% tahun ini, menuju kinerja tahunan terbaiknya sejak 1979. Suku bunga rendah semakin mendukung kenaikan tersebut.

    “Emas dapat mencapai US$ 3.000 pada 2025 di tengah kekhawatiran pasar dan penyesuaian pasar pasca-pemilu,” kata Kepala Perdagangan di Heraeus Metals Jerman, Dominik Sperzel.

    Sementara itu, data menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja swasta AS melonjak lebih tinggi dari perkiraan sebanyak 233.000 pada Oktober, meskipun ada kekhawatiran gangguan akibat badai dan pemogokan. 

    Adapun produk domestik bruto (PDB) AS kuartal III 2024 meningkat pada tingkat tahunan sebesar 2,8%.

    Para pembuat kebijakan Fed diperkirakan akan memangkas suku bunga seperempat poin minggu depan. Pasar juga fokus pada pengeluaran konsumsi pribadi AS dan data penggajian, yang akan dirilis pada Kamis (31/10/2024) dan Jumat (1/11/2024).

    Sementara paladium turun lebih 5% menjadi US$ 1.148,75 per ons setelah mencapai titik tertinggi 10 bulan pada Selasa (29/10/2024). Sedangkan harga perak turun 2,1% menjadi US$ 33,71 per ons dan platinum turun 2,8% menjadi US$ 1.014,62.

  • Wall Street Turun karena Kinerja Induk Usaha Google dan Ekonomi AS

    Wall Street Turun karena Kinerja Induk Usaha Google dan Ekonomi AS

    New York, Beritasatu.com – Bursa saham AS Wall Street melemah pada Rabu (30/10/2024) karena laporan pendapatan perusahaan induk usaha Google serta pertumbuhan ekonomi AS kuartal III 2024. 

    Investor juga menantikan kinerja keuangan perusahaan teknologi berkapitalisasi besar.

    S&P 500 turun 0,33% menjadi 5.813, Dow Jones Industrial Average turun 91,51 poin (0,22%) ditutup pada level 42.141, dan Nasdaq Composite yang banyak dihuni saham teknologi turun 0,56% pada 18.607, setelah sebelumnya mencatat rekor tertinggi baru.

    Kinerja Alphabet, induk perusahaan Google melampaui ekspektasi analis karena pertumbuhan pendapatan kuartalan yang kuat dari bisnis cloud. Sahamnya melonjak hampir 3%.

    Di sisi lain, pendapatan kurang menggembirakan ditorehkan produsen cip AMD sehingga sahamnya turun lebih 10% karena proyeksi pendapatan kuartal keempat 2024 gagal mengesankan investor.

    Sektor semikonduktor turun karena saham Super Micro Computer anjlok hampir 33% setelah kepergian auditor perusahaan yang menimbulkan kekhawatiran tentang laporan keuangannya.

    Raksasa teknologi Meta dan Microsoft akan melaporkan pada Rabu setelah penutupan perdagangan. Sementara Apple dan Amazon akan merilis pada Kamis (31/10/2024).

    “Kinerja perusahaan teknologi memberikan dorongan bagi investor yang lebih mementingkan sektor ini,” kata Kepala Strategi Investasi CFRA Research Sam Stovall dilansir CNBC International.

    Di sisi ekonomi, perekonomian AS pada kuartal ketiga 2024 tumbuh lebih lambat dari yang diharapkan. Data produk domestik bruto (PDB) naik pada tingkat tahunan sebesar 2,8%, sementara ekonom yang disurvei Dow Jones memperkirakan kenaikan 3,1%.

    Namun, data penggajian pada Rabu menunjukkan pasar tenaga kerja lebih kuat dari perkiraan. Menurut laporan Automatic Data Processing (ADP) terbaru Oktober, penciptaan lapangan kerja swasta melonjak ke level tertinggi dalam setahun.

  • Jepang Makin Gonjang-ganjing, Pemerintah & Ekonomi dalam ‘Bahaya’

    Jepang Makin Gonjang-ganjing, Pemerintah & Ekonomi dalam ‘Bahaya’

    Jakarta, CNBC Indonesia – Jepang sedang gonjang-ganjing. Ketidakpastian meliputi sejak guncangan pemilu terjadi, mengganggu pemerintahan bahkan berisiko memperlambat reformasi ekonomi yang terjadi.

    Ini akibat pemilu sela, yang dilakukan akhir pekan lalu. Partai Demokrat Liberal (LDP) yang berkuasa dan memegang kendali pemerintahan, gagal mengamankan mayoritas suara dalam pemilihan majelis rendah pada 27 Oktober.

    Koalisinya dengan Komeito kehilangan mayoritasnya pada hari Minggu. Ini kemungkinan akan memaksa Perdana Menteri (PM) Shigeru Ishiba menjadi pemerintahan minoritas yang memerlukan dukungan dari partai lain untuk meloloskan undang-undang.

    Menurut pengamat ini akan mengganggu upaya peningkatan belanja pemerintah, di mana Ishiba mungkin akan menawarkan pemotongan pajak dan belanja yang lebih tinggi untuk konsesi. Ini membuat reformasi yang diperlukan untuk meningkatkan daya saing Jepang lebih lambat.

    Sejak tahun 2021 “negara ini telah memiliki tiga perdana menteri dan Ishiba mungkin juga tidak akan bertahan lama dalam jabatannya,” kata pengamat Marcel Thieliant dari Capital Economics, dikutip AFP, Rabu (30/10/2024).

    “Itu berarti bahwa proyek reformasi besar-besaran tidak mungkin terjadi,” tegasnya.

    Hal sama juga dikatakan ekonom dari Economist Intelligence Unit Syetarn Hansakul. Ia mengantisipasi bagaimana pencairan agenda reformasi LDP, yang mencakup rencana untuk meningkatkan belanja pertahanan dan kesejahteraan sosial.

    “Selain sentimen investor, hal ini akan mengurangi kepercayaan di antara rumah tangga dan dunia usaha. Pemulihan permintaan domestik dapat terganggu sebagai dampaknya,” katanya.

    Sebelumnya, Ishiba memang menjanjikan lebih banyak dukungan bagi rumah tangga, untuk mempercepat kenaikan upah dan membantu merevitalisasi daerah pedesaan. Namun beberapa partai oposisi menginginkan lebih.

    Partai Demokrat untuk Rakyat (DPP) misalnya, yang berpotensi menjadi menguasai lebih banyak suara, menginginkan subsidi energi bagi konsumen dan pajak yang lebih rendah bagi pekerja paruh waktu. Meskipun bertujuan untuk mengurangi kekurangan pekerja di Jepang yang menua, hal ini juga akan mengurangi pendapatan pajak pemerintah.

    Jepang sendiri merupakan salah satu negara dengan rasio utang terhadap output tertinggi di dunia, yaitu sekitar 250% dari produk domestik bruto (PDB). Laporan media menunjukkan bahwa Ishiba akan mengeluarkan paket kebijakan ekonomi baru bulan depan dan berencana memasukkan beberapa usulan dari DPP.

    “(Meskipun) Ishiba tampaknya menghargai disiplin fiskal, dia kemungkinan akan terus berkompromi dan menahan diri untuk tidak membahas langkah-langkah pendapatan tambahan meskipun hal itu penting dalam jangka panjang,” kata analis Shigeto Nagai dari Oxford Economics.

    Federasi Bisnis Jepang (Keidanren) mendesak semua pihak untuk mengatasi perbedaan dan berkonsentrasi pada pertumbuhan ekonomi. Ketua Asosiasi Eksekutif Perusahaan Jepang mengatakan negara itu tidak bisa membiarkan penundaan dalam mengatasi masalah ini.

    “Semua pihak harus menghadapi kenyataan yang ada, terlibat dalam diskusi menyeluruh, dan mengambil kebijakan yang diperlukan”, katanya.

    Pengaruhi Kebijakan Bank Sentral

    Gonjang-ganjing politik ini pun diyakini akan menghambat keluarnya Bank of Japan (BoJ) dari kebijakan moneternya saat ini. Di mana BoJ mulai menjauh dari sikap moneter yang sangat longgar dan menuju ke arah keselarasan yang lebih besar dengan bank sentral lainnya.

    Sebelum ditunjuk sebagai pemimpin LDP, Ishiba secara terbuka mendukung kelanjutan hal ini. Tetapi setelah yen melonjak dan saham-saham anjlok setelah pengangkatannya, ia mundur.

    BoJ sendiri diperkirakan akan mempertahankan biaya pinjaman pada pertemuan rutinnya pada hari Kamis ini. Namun sebagian besar ekonom memperkirakan kenaikan berikutnya pada bulan Desember.

    Banyak pihak dari pihak oposisi menginginkan jeda untuk menghindari kenaikan suku bunga bagi konsumen dan dunia usaha. Meskipun hal ini berarti melemahnya yen dan harga impor yang lebih tinggi.

    Suku bunga yang lebih tinggi akan berdampak. Ini membuat pembayaran utang Jepang yang sangat besar menjadi lebih mahal.

    “Karena putus asa untuk memenangkan pemilihan Majelis Tinggi tahun depan, pemerintahan Ishiba bisa menjadi lebih berhati-hati terhadap laju kenaikan suku bunga,” kata Nagai lagi.

    “Memang benar bahwa jika pasar keuangan masih bergejolak, BoJ kemungkinan tidak akan menaikkan suku bunganya, namun kami pikir ketidakstabilan politik akan teratasi setelah pemerintahan baru terbentuk, setidaknya untuk saat ini,” kata Masamichi Adachi dari UBS mengatakan optimismenya soal kenaikan yang mungkin masih bisa terjadi pada bulan Desember.

    (sef/sef)

  • Kontribusi Usaha dan Pembiayaan Syariah Mencapai 46,71 Persen terhadap PDB 2024

    Kontribusi Usaha dan Pembiayaan Syariah Mencapai 46,71 Persen terhadap PDB 2024

    Jakarta, Beritasatu.com – Kontribusi usaha syariah dan pembiayaan syariah terhadap produk domestik bruto (PDB) 2024 mencapai rasio 46,71%. Oleh karena itu, pengembangan sektor-sektor utama ekonomi syariah, seperti industri halal, pembiayaan syariah, dan kewirausahaan berbasis syariah, akan mampu menjadi pendorong pertumbuhan di sektor riil.

    Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, ekonomi syariah juga mendukung pemberdayaan UMKM dan lapangan kerja yang lebih inklusif, sehingga dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pencapaian target pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa mendatang.

    Pemerintah juga berkomitmen terhadap UMKM dengan penyaluran kredit usaha rakyat syariah (KUR) syariah yang terus meningkat dalam rangka mendukung ekonomi keuangan syariah dalam level mikro.

    “Ekonomi syariah juga mendukung pemberdayaan UMKM dan lapangan kerja yang lebih inklusif, yang pada akhirnya dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pencapaian target pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa mendatang,” ucap Airlangga saat membuka Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) di Jakarta Convention Center pada Rabu (30/10/2024).

    Menurut dia, keselarasan arah kebijakan juga tercermin dalam rencana pembangunan jangka panjang nasional (RPJPN) 2025-2045 melalui visi Indonesia Emas 2045. Pemerintah menargetkan Indonesia Emas 2045 dengan fondasi pertumbuhan ekonomi yang kuat, inovasi teknologi, dan peningkatan produktivitas.

    “Penguatan ekonomi dan keuangan syariah secara masif mendukung visi ini, melalui dukungan sektor produktif seperti industri halal dan pembiayaan syariah untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif,” terang Airlangga.

    Pemerintah juga mendorong kemajuan ekonomi syariah agar satu arah dengan rencana pembangunan jangka menengah (RPJM) 2024-2029.  Pemerintah juga mendukung pembiayaan pembangunan terutama yang terkait dengan perkembangan industri keuangan syariah. Aset keuangan syariah, perbankan syariah, aset pasar modal syariah serta aset industri keuangan non-bank syariah, telah menunjukkan pertumbuhan yang signifikan.

    Pemerintah juga berkomitmen terhadap usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan penyaluran KUR syariah yang terus meningkat dalam rangka mendukung ekonomi keuangan syariah pada level mikro.
     

  • Menko Airlangga: Ekonomi Syariah Dorong Pertumbuhan Berkelanjutan

    Menko Airlangga: Ekonomi Syariah Dorong Pertumbuhan Berkelanjutan

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan ekonomi dan keuangan syariah berperan strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di tengah tantangan global yang semakin kompleks. Hal ini disampaikan Airlangga di acara pembukaan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2024 yang diadakan Bank Indonesia (BI) di JCC Senayan Jakarta, Rabu (30/10/2024).

    ISEF diselenggarakan pada 30 Oktober hingga 3 November 2024 dengan tema Synergy of Sharia Economy and Finance in Strengthening Resilience and Sustainable Economic Growth.

    “Tema yang diangkat pada ISEF sangat relevan, di mana kita berupaya mengakselerasi perekonomian di tengah tantangan global yang semakin kompleks. Ekonomi dan keuangan syariah mempunyai peran strategis guna mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan,” ujar Menko Airlangga di acara tersebut.

    Berdasarkan laporan State of the Global Islamic Economy (SGIE) 2023, ekonomi syariah Indonesia berada di peringkat tiga secara global setelah Malaysia dan Arab Saudi. Menurut dia, pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia sangat potensial karena Indonesia merupakan negara dengan penduduk muslim sebanyak 87%.

    “Arahan Bapak Presiden kita minta agar bidang investasi keuangan syariah, makanan minuman halal, fesyen mode, farmasi, kosmetik, hingga wisata yang ramah muslim,” tandas Airlangga.

    Airlangga juga mengatakan kontribusi syariah dalam produk domestik bruto (PDB) mencapai 48,71%. Bahkan, kata dia, ekonomi syariah juga mendukung pemberdayaan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

    Menurut Airlangga, visi pengembangan sektor produktif seperti syariah dan produk halal menjadi sangat penting untuk mendukung target Indonesia emas sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045. 

    “Dalam rangka mencapai visi Asta Cita kedua, pemerintahan Bapak Presiden dalam Kabinet Merah Putih bertekad untuk mendorong kemandirian nasional, dan salah satunya adalah kemajuan ekonomi syariah,” jelas dia.

    Lebih lanjut, Airlangga mengatakan Kredit Usaha Rakyat berbasis syariah akan terus ditingkatkan, penguatan sinergi dan ekosistem yang lebih inklusif  dilakukan. Hal tersebut untuk mendukung pengembangan ekonomi dan keuangan syariah yang lebih luas.

    “Saya berharap suksesnya ISEF menghasilkan karya inovatif dan produktif, sehingga sistem ekonomi dan keuangan syariah ini akan terus berkembang,” pungkas Airlangga 

  • Jurus Dorong Penguatan Ekonomi Syariah di Indonesia

    Jurus Dorong Penguatan Ekonomi Syariah di Indonesia

    Jakarta

    Industri syariah menjadi salah satu sektor yang menyumbang kontribusi besar bagi perekonomian RI. Indonesia sebagai negara dengan populasi muslim terbesar di dunia dipandang perlu lebih fokus dalam mengoptimalisasi potensi dan peluang dari sektor keuangan syariah itu sendiri.

    Anggota Komisi XI DPR-RI yang membidangi Keuangan, Perencanaan Pembangunan Nasional, Moneter, dan Sektor Jasa Keuangan Erwin Aksa mendorong langkah-langkah kongkrit pemerintah dalam upaya penguatan Ekonomi berbasis syariah.

    “Kita memiliki potensi besar untuk dapat memperkuat ketahanan ekonomi nasional dengan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia. Selain itu, tentunya Indonesia dapat mendominasi perekonomian syariah di kancah global,” ujar Erwin, dalam keterangan tertulis, Rabu (30/10/2024).

    Berdasarkan data dari Kajian Ekonomi dan Keuangan Syariah (KEKSI) Bank Indonesia, kontribusi aktivitas ekonomi syariah terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional pada triwulan II tahun 2023 adalah sebesar 46,71% atau Rp 9.826,8 triliun.

    Selanjutnya, KEKSI Bank Indonesia juga mencatat pembiayaan berbasis syariah telah memberikan kontribusi terhadap UMKM hingga Maret 2024 mencapai Rp 161,03 triliun. Ekonomi berbasis Syariah telah memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional di tanah air.

    Selaras dengan upaya mendukung perkembangan ekonomi syariah di Tanah Air, Erwin mengapresiasi Bank Indonesia dalam penyelenggaraan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF).

    “ISEF memberikan wadah dak hanya untuk para stakeholders dalam tataran kebijakan, tetapi juga memberikan wadah kepada para pelaku industri dan UMKM di lingkungan sektor Ekonomi Syariah”, ujarnya.

    Kegiatan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) tahun ini mengangkat tema ‘Sinergi Ekonomi dan Keuangan Syariah Memperkuat Ketahanan dan Pertumbuhan Ekonomi Berkelanjutan’. Di tahun ini, ISEF melaksanakan 70 rangkaian kegiatan Sharia Economic Forum dan Sharia Fair yang melibatkan 22 Kementerian/Lembaga, 37 asosiasi, 46 mitra internasional, serta lebih dari 1.000 pelaku industri.

    ISEF ke-11 selain menyelenggarakan kegiatan seminar internasional dan nasional, kegiatan ini juga mengadakan talkshow dengan beragam tema dan beberapa kompetisi, pameran, kajian, serta kegiatan lainnya.

    (kil/kil)

  • Rupiah merosot menjelang pemilihan presiden AS

    Rupiah merosot menjelang pemilihan presiden AS

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Rupiah merosot menjelang pemilihan presiden AS
    Dalam Negeri   
    Sigit Kurniawan   
    Senin, 28 Oktober 2024 – 18:14 WIB

    Elshinta.com – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Senin ditutup merosot menjelang pemilihan presiden Amerika Serikat (AS) November 2024.

    Pada akhir perdagangan Senin, kurs rupiah turun 77 poin atau 0,50 persen menjadi Rp15.724 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.647 per dolar AS.

    “Para pedagang sebagian besar condong ke dolar AS untuk mengantisipasi pemilihan presiden 2024, yang tinggal seminggu lagi,” kata pengamat pasar uang Ibrahim Assuaibi dalam keterangannya di Jakarta, Senin (28/10).

    Ibrahim menuturkan arus masuk ke dolar AS juga didorong oleh ekspektasi meningkatnya ketidakpastian politik di Jepang, setelah koalisi yang dipimpin oleh Partai Demokrat Liberal yang berkuasa kehilangan mayoritas parlementernya dalam pemilihan akhir pekan.

    Kekhawatiran atas konflik yang lebih besar di Timur Tengah mereda setelah Israel tidak menyerang fasilitas minyak dan nuklir Iran dalam serangan selama akhir pekan. Sementara Teheran memang mengancam akan membalas serangan itu, para pemimpin Iran juga meremehkan dampak serangan Israel.
     

    Meningkatnya ketidakpastian atas pemilihan presiden AS juga diharapkan akan memacu permintaan safe haven, terutama dengan jajak pendapat baru-baru ini yang menunjukkan persaingan ketat antara Donald Trump dan Kamala Harris. Namun, dolar tampaknya lebih diuntungkan dari ketidakpastian itu.

    Fokus pekan ini adalah pada serangkaian pembacaan ekonomi utama untuk mendapatkan lebih banyak petunjuk, diantaranya data produk domestik bruto dari AS dan zona euro akan dirilis dalam beberapa hari mendatang, sementara data indeks harga PCE, pengukur inflasi pilihan Federal Reserve, juga akan dirilis akhir pekan ini.

    Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Senin melemah ke level Rp15.729 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.629 per dolar AS.

    Sumber : Antara