Topik: penyakit jantung

  • Terungkap Minuman yang Manfaatnya Dahsyat, Turunkan Kolesterol-Tekanan Darah Tinggi

    Terungkap Minuman yang Manfaatnya Dahsyat, Turunkan Kolesterol-Tekanan Darah Tinggi

    Jakarta

    Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa minum teh dapat melindungi jantung, menurunkan tekanan darah, memperbaiki kadar kolesterol. Bahkan, bisa menurunkan risiko serangan jantung, stroke, dan diabetes tipe 2.

    Seorang ilmuwan teh dari Tea Advisory Panel, Dr Tim Bond mengatakan manfaat teh bagi jantung telah diketahui selama bertahun-tahun. Dan penelitian ilmiah terbaru telah mengonfirmasi betapa sehatnya teh bagi jantung.

    “Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Frontiers in Nutrition menyoroti alasan manfaat teh bagi jantung, menyoroti kandungan polifenolnya yang kaya, dan menekankan manfaat nyata dari minum teh setiap hari untuk menjaga jantung kita dalam kondisi prima,” beber Dr Bond, dikutip dari Mirror UK.

    “Senyawa polifenol spesifik, flavan-3-ol, dapat menjelaskan mengapa teh memiliki efek menguntungkan pada tekanan darah, kesehatan jantung, risiko stroke, dan diabetes tipe 2. Faktanya, senyawa flavonoid ini dapat mengurangi risiko penyakit kronis hingga seperlima (19 persen) dan mengurangi risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular hingga 13 persen,” lanjutnya.

    Menurut Dr Bond, sebagian besar flavonoid dalam pola makan masyarakat Inggris berasal dari teh hitam. Orang yang meminumnya mendapatkan 698 mg per hari, dibandingkan dengan orang yang tidak minum teh yang hanya mendapatkan 33 mg per hari.

    Faktanya, manfaat yang disarankan dari senyawa-senyawa ini sedemikian rupa sehingga American Society for Nutrition telah mengusulkan pedoman bioaktif diet pertama. Mereka merekomendasikan asupan 400-600 mg/hari flavan-3-ol untuk meningkatkan kesehatan kardiometabolik. Itu setara dengan sekitar empat cangkir teh sehari.

    Manfaat Minum Teh

    “Hal ini menegaskan manfaat teh terhadap tekanan darah, dengan manfaat penurunan tekanan darah terlihat dengan mengonsumsi teh antara satu hingga empat cangkir setiap hari. Konsumsi teh jangka panjang terbukti bermanfaat bagi fungsi pembuluh darah, yang kemungkinan membantu menjelaskan dampaknya terhadap tekanan darah,” terang Dr Bond.

    “Teh hitam terbukti memiliki manfaat khusus dalam menurunkan tekanan darah ketika faktor risiko jantung lainnya seperti homosistein tinggi. Para penulis dalam studi Frontiers mengatakan bahwa kandungan flavonoid dalam teh hitam tampaknya juga bertanggung jawab atas dampak penurunan kolesterol teh, dengan kandungan flavonoid yang tinggi dalam teh hitam dikaitkan dengan efek penurunan kolesterol ini.”

    Studi ini juga menemukan bahwa teh meningkatkan kadar glukosa darah dan cara tubuh mengelola insulin, yang vital dalam diabetes dan pre-diabetes. Selain itu, mengingat diabetes meningkatkan risiko penyakit jantung, teh dapat membantu mengatur glukosa darah sehingga mengurangi risiko penyakit jantung.

    Dr Bond menegaskan faktanya, makalah ini mencatat bahwa satu cangkir teh tambahan setiap hari dapat mengurangi risiko kematian terkait kardiovaskular, penyakit apapun yang mempengaruhi jantung dan pembuluh darah sebesar 4 persen.

    “Kita ‘kehilangan sesuatu’ dalam hal cara sederhana dan harian ini untuk melindungi jantung kita. Kita sebaiknya mengonsumsi 3-4 cangkir teh sehari, yang akan memberi kita 400-600 mg polifenol flavan-3-ol setiap hari yang meredam peradangan dan stres dalam tubuh kita, termasuk jantung dan pembuluh darah,” pungkasnya.

    Halaman 2 dari 2

    Simak Video “Video: Tanda-tanda Seseorang Alami Kolesterol Kambuh”
    [Gambas:Video 20detik]
    (sao/naf)

  • Anggur Muscat & Red Globe Diskon di Transmart

    Anggur Muscat & Red Globe Diskon di Transmart

    Jakarta, CNBC Indonesia — Anggur menjadi buah yang dapat meningkatkan kesehatan jantung. Sebab buah ini mengandung antioksidan dan flavonoid yang dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi risiko penyakit jantung.

    Anggur juga mampu mengurangi risiko kanker karena mengandung senyawa yang dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker dan mengurangi risiko kanker tertentu.

    Buah ini menjadi salah satu buah yang bisa kamu dapatkan dalam gelaran Transmart Full Day Sale yang berlangsung pada Minggu, 19 Oktober 2025. Promo ini hanya berlangsung mulai dari toko buka hingga tutup pukul 22.00 di seluruh Transmart di Indonesia.

    Diskon besar-besaran dari Transmart berlaku bagi para pelanggan yang menggunakan Allo Bank atau kartu kredit Bank Mega, kartu kredit Bank Mega Syariah, kartu kredit Bank Syariah Indonesia, dan kartu kredit Bank Mandiri.

    Berikut harga anggur muscat di Transmart Full Day Sale untuk setiap wilayah

    -Denpasar Rp 37.200 per pack

    -Jabodetabek Rp 39.920 per pack

    -Jawa Timur Rp 37.200 per pack

    Berikut harga anggur red globe per 100 gram di Transmart Full Day Sale untuk setiap wilayah

    -Pangkal Pinang Rp 5.352

    -Jawa Barat Rp 4.392

    -Jawa Tengah Rp 5.200

    -Balikpapan Rp 5.160

    -Makassar Rp 4.792

    -Padang Rp 4.790

    -Palembang Rp 5.352

    -Lampung Rp 5.3.52

    -Medan Rp 3.600

    Berikut Syarat dan Ketentuan Transmart Full Day Sale

    1. Diskon tambahan 20% berlaku untuk Kartu Kredit Bank Mega, Bank Mega Syariah, Allo Prime, Allo Paylater, dengan minimum pembelanjaan 300 ribu. Tidak berlaku Kartu Mega Corporate, Mega Groserindo, dan Mega Wholesale.

    2. Kategori Televisi, Kulkas, AC, dan Mesin Cuci, maksimal pembelian masing-masing kategori adalah 2 unit per kartu/akun per hari.

    3. Tidak berlaku untuk IT, Laptop dan Gadget, serta produk bertanda “Tidak berlaku Promo FDS”.

    Jadi tunggu apa lagi? Ayo serbu Transmart Full Day Sale dan berburu diskon menarik di seluruh gerai Transmart se-Indonesia pada Minggu ini. Jangan sampai ketinggalan beragam diskonnya! 

    (bul/bul)

    [Gambas:Video CNBC]

  • CKG Ungkap Banyak Warga +62 Obesitas Sentral, Bisa Berujung Stroke-Sakit Jantung

    CKG Ungkap Banyak Warga +62 Obesitas Sentral, Bisa Berujung Stroke-Sakit Jantung

    Jakarta

    Wakil Menteri Kesehatan dr Dante Saksono Harbuwono mengungkapkan hasil sementara dari program cek kesehata gratis (CKG) yang sudah menjangkau 41 juta penduduk di seluruh Indonesia.

    Salah satu temuan paling mencolok, kata Dante, adalah tingginya angka obesitas pada usia dewasa, yang kini dialami sekitar sepertiga populasi orang dewasa di Indonesia. Angka tersebut bisa jadi lebih banyak dari yang terlaporkan, mengingat belum seluruh usia dewasa mengikuti CKG.

    “Untuk usia dewasa, ternyata yang paling tinggi, sepertiga kasus dari populasi orang dewasa itu obesitas. Ini diukur dari berat badan maupun lingkar perut. Kalau lingkar perut laki-laki lebih dari 90 cm atau perempuan lebih dari 80 cm, itu sudah berisiko tinggi terkena penyakit jantung,” ujar Dante dalam pemaparan di Temu Media Kemenkes RI, Jumat (17/10/2025).

    Temuan di Setiap Kelompok Usia

    Cek kesehatan gratis menyasar berbagai kelompok umur, mulai dari bayi baru lahir, anak prasekolah, siswa sekolah dasar dan menengah, orang dewasa, hingga lansia.

    “Sekarang ini, satu hari bisa sampai 600 ribu orang ikut pemeriksaan,” jelasnya.

    Hasilnya menunjukkan perbedaan masalah kesehatan di tiap kelompok usia:

    Bayi baru lahir: banyak ditemukan berat badan lahir rendah.Anak prasekolah: gangguan kesehatan gigi dan kekurangan gizi masih dominan.Usia sekolah: banyak anak mengalami masalah gigi serta kurang aktivitas fisik, yang mulai memicu risiko obesitas sejak dini.

    “Aktivitas fisik yang kurang ini akan memicu obesitas. Jadi di satu sisi ada anak-anak yang stunting, tapi di sisi lain banyak juga anak-anak yang obesitas, terutama di kota-kota besar,” sebut Dante.

    Kemenkes mengingatkan obesitas menjadi pintu masuk berbagai penyakit kronis, seperti diabetes, hipertensi, stroke, dan penyakit jantung. Pengukuran sederhana seperti memeriksa lingkar perut secara berkala, dinilai penting dilakukan untuk deteksi dini risiko penyakit tidak menular.

    “Kalau lingkar perut laki-laki lebih dari 90 atau perempuan lebih dari 80, itu sudah tanda bahaya. Karena obesitas ini penyumbang besar risiko jantung dan penyakit metabolik lain,” katanya.

    Banyak Kasus Tak Disadari

    Dante mengungkapkan banyak masyarakat belum mengetahui kondisi kesehatannya sebelum mengikuti program cek kesehatan gratis.

    “Untuk diabetes, angkanya sekarang 10,1 persen, artinya satu dari sepuluh orang Indonesia mengidap diabetes. Tapi dari angka itu, hanya 30 persen yang tahu sebelumnya. Sisanya 70 persen baru tahu setelah pemeriksaan,” ungkapnya.

    Hal serupa juga ditemukan pada kondisi hipertensi, saat sebagian besar dari mereka tidak menyadari mengalami tekanan darah tinggi.

    “Kasus hipertensi tiga kali lipat lebih banyak dari yang diketahui sebelumnya. Dan ini baru bisa terdeteksi lewat pemeriksaan kesehatan,” kata Dante.

    Pentingnya pemeriksaan kesehatan dilakukan sebelum seseorang mengeluhkan gejala. Menurutnya, banyak kasus berat seperti stroke, gagal jantung, dan gagal ginjal bisa dicegah jika faktor risikonya diketahui lebih awal.

    “Pemeriksaan kesehatan ini penting dilakukan sebelum orang itu sakit, sebelum ada keluhan. Supaya bisa terdeteksi lebih awal, sebelum kena stroke, sebelum cuci darah, dan sebagainya,” tegasnya.

    Halaman 2 dari 3

    Simak Video “Video: Langkah Lanjutan Jika Ditemukan Anak Sakit di Cek Kesehatan Gratis Sekolah”
    [Gambas:Video 20detik]
    (naf/up)

  • FAO serukan aksi kolektif penyediaan pangan sehat bagi masyarakat RI

    FAO serukan aksi kolektif penyediaan pangan sehat bagi masyarakat RI

    memastikan setiap orang memiliki akses rutin terhadap pangan kualitas tinggi yang cukup untuk menjalani hidup aktif dan sehat juga penting

    Jakarta (ANTARA) – Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (Food and Agriculture Organization/FAO) menyerukan upaya kolaboratif untuk mewujudkan sistem pangan yang sehat, berkelanjutan dan tangguh bagi seluruh masyarakat Indonesia dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia 2025.

    Perwakilan FAO di Indonesia dan Timor-Leste Rajendra Aryal sebagaimana keterangan di Jakarta, Kamis, menilai komitmen kuat Indonesia terhadap ketahanan pangan menawarkan momentum yang luar biasa bagi kolaborasi lintas sektor di seluruh sistem agripangan.

    “Selain meningkatkan produksi, memastikan setiap orang Indonesia memiliki akses rutin terhadap pangan berkualitas tinggi yang cukup untuk menjalani hidup aktif dan sehat juga sama pentingnya,” kata Rajendra.

    Dia mendorong penanggulangan ketidakcukupan konsumsi pangan dapat meningkatkan produktivitas dan kapasitas penghasilan masyarakat Indonesia, serta mengurangi kemiskinan secara berkelanjutan, sebagai bagian dari visi Indonesia Emas 2045.

    FAO juga mengapresiasi komitmen kuat Pemerintah Indonesia dalam mencapai ketahanan pangan dan memajukan transformasi sistem pangan menuju pembangunan berkelanjutan, dengan secara aktif berbagi pengalamannya dengan negara-negara lain yang tengah menjalani proses serupa

    Indonesia, melalui kerja sama dengan jutaan petani skala kecilnya, telah mencatat peningkatan produksi bahan pokok, seperti beras, dan penurunan prevalensi kerawanan pangan sedang atau berat, dari 5,12 persen pada tahun 2020 menjadi 4,02 persen pada tahun 2024, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS).

    Namun, prevalensi ketidakcukupan konsumsi pangan masih berfluktuasi, meningkat menjadi 10,21 persen pada tahun 2022 dan menurun menjadi 8,27 persen pada tahun 2024, menurut data BPS.

    Ketidakcukupan konsumsi pangan mengacu pada kurangnya asupan energi. Angka itu masih di atas target 5 persen pada tahun 2024, sebagaimana ditetapkan dalam Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) Indonesia.

    Salah satu tantangan adalah tingginya biaya pola makan sehat, yang terus meningkat baik secara global maupun di Indonesia.

    Laporan FAO “The State of Food Security and Nutrition in the World 2025” memperkirakan pola makan sehat di Indonesia membutuhkan biaya 4,75 dolar Amerika Serikat per kapita per hari, lebih tinggi daripada rata-rata di negara-negara berpenghasilan tinggi yang hanya sebesar 4,22 dolar AS.

    Hal itu membuat pola makan sehat tidak terjangkau bagi sekitar 43,5 persen atau 123 juta penduduk Indonesia.

    Dikatakan pola makan sehat adalah pola makan yang cukup, beragam, seimbang, dan moderat, yang memastikan setiap orang menerima nutrisi yang dibutuhkan sekaligus menghindari kelebihan yang berbahaya.

    “Transformasi cara kita memproduksi, mendistribusikan, dan mengonsumsi makanan dapat memperluas akses terhadap pola makan tersebut, dan hal ini mustahil dilakukan tanpa meningkatkan investasi dan menjalin kemitraan lintas batas, pemerintahan, generasi, dan komunitas,” terang Rajendra.

    Diperkirakan investasi berkisar antara 320 miliar dolar AS hingga 350 miliar dolar AS per tahun dibutuhkan untuk mentransformasi sistem agripangan global, sementara dalam transformasi sistem pangan Indonesia, dibutuhkan sekitar 60 miliar dolar AS hingga 245 miliar dolar AS hingga tahun 2030.

    Transformasi ini terbukti penting karena sistem agrifood saat ini menimbulkan biaya tersembunyi yang sangat besar terhadap kesehatan, lingkungan, dan masyarakat.

    Sebagian besar biaya tersembunyi tersebut berasal dari pola makan yang tidak sehat dan terkait dengan penyakit tidak menular (PTM) yang mengkhawatirkan, seperti penyakit jantung, stroke, dan diabetes.

    “Bersama-sama, FAO dan mitranya berkomitmen untuk mendukung Indonesia mewujudkan empat yang lebih baik; produksi yang lebih baik, nutrisi yang lebih baik, lingkungan yang lebih baik, dan mata pencaharian yang lebih baik bagi semua,” tegasnya.

    Diketahui Hari Pangan Sedunia diperingati setiap 16 Oktober dan tahun ini mengusung tema global ‘Bergandengan Tangan untuk Pangan dan Masa Depan yang Lebih Baik’.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Cuaca Panas Berisiko Picu Heatstroke, Dokter Jantung Ungkap Cara Mencegahnya

    Cuaca Panas Berisiko Picu Heatstroke, Dokter Jantung Ungkap Cara Mencegahnya

    Jakarta

    Cuaca panas belakangan ini banyak dikeluhkan oleh warga Indonesia. Salah satu masalah kesehatan yang sering dikaitkan dengan cuaca panas adalah heatstroke.

    Spesialis jantung dan pembuluh darah, dr Vito A Damay, SpJP(K), menjelaskan heatstroke adalah kondisi gawat darurat medis yang terjadi ketika suhu tubuh naik di atas 40 derajat celcius akibat paparan panas berlebihan. Pada kondisi ini tubuh sudah kehilangan kemampuannya untuk melakukan pendinginan tubuh.

    “Ini akibat paparan panas berlebihan, dan mekanisme pendinginan tubuh tidak lagi mampu mengimbanginya. Gejalanya bisa berupa pusing, bingung, kulit kering atau sangat merah, bahkan sampai kehilangan kesadaran,” kata dr Vito ketika dihubungi detikcom, Kamis (16/10/2025).

    dr Vito mengatakan kondisi ini bisa dicegah. Langkah pencegahan sebaiknya dilakukan agar heatstroke tidak terjadi dan memengaruhi kondisi tubuh. Terlebih, masalah paparan cuaca panas ekstrem secara berlebihan juga dapat memengaruhi kesehatan jantung dan kardiovaskular.

    Ia menambahkan paparan panas ekstrem juga berisiko untuk orang-orang dengan kondisi rentan. Misalnya, lansia, anak-anak, pasien hipertensi, orang dengan penyakit jantung, dan pengidap diabetes melitus.

    “Pencegahannya sederhana tapi penting. Harus minum cukup air walaupun tidak terasa haus, lalu hindari terlalu lama berada di luar ruangan saat cuaca terik,” kata dr Vito.

    “Selain itu, gunakan pakaian yang longgar dan terang, istirahat di tempat sejuk bila merasa terlalu kepanasan,” tandasnya.

    Sampai Kapan Cuaca Panas?

    Direktur Meteorologi Publik Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Andri Ramdhani mengatakan dalam beberapa hari ke depan, wilayah Indonesia bagian tengah dan selatan diprediksi didominasi cuaca cerah hingga berawan. Potensi hujan disebut relatif kecil.

    Menurutnya, kondisi panas ini kemungkinan masih akan berlangsung sampai akhir Oktober atau awal November 2025. Kondisinya juga akan tergantung masuknya musim hujan di masing-masing daerah.

    “Meski demikian, pada sore hingga malam hari masih berpotensi terjadi hujan lokal akibat aktivitas konvektif, terutama di sebagian wilayah Sumatera, Kalimantan, Jawa, dan Papua,” lanjutnya.

    Halaman 2 dari 2

    (avk/suc)

  • Cuaca Panas Bak Disembur Naga Terjadi di RI, Dokter Wanti-wanti Efeknya ke Jantung

    Cuaca Panas Bak Disembur Naga Terjadi di RI, Dokter Wanti-wanti Efeknya ke Jantung

    Jakarta

    Siapa yang merasakan cuaca panas belakangan ini? Dalam beberapa waktu terakhir ada banyak netizen yang mengeluhkan cuaca lebih panas daripada biasanya.

    “Ini cuaca apaan njir panas banget,” ucap pengguna media sosial X @c***lk***l, dikutip detikcom.

    “Ini tuh cuaca panas karna apasi?? ya Allah make ac+kipas gak berasa ttp aja kek disembur naga,” kata netizen lain.

    Meski cuaca panas akrab dengan masyarakat Indonesia, nyatanya tetap harus waspada. Cuaca panas secara ekstrem rupanya dapat memengaruhi kesehatan jantung, khususnya pada orang-orang yang sudah memiliki masalah kardiovaskular.

    Spesialis jantung dan pembuluh darah, dr Vito A Damay, SpJP(K), menjelaskan cuaca panas membuat tubuh bekerja lebih keras. Jantung harus memompa darah lebih cepat ke kulit agar panas bisa dilepaskan. Menurutnya, kondisi ini yang dapat memperberat kinerja jantung.

    “Pada orang dengan penyakit jantung, tekanan darah tinggi, atau gagal jantung, kondisi ini bisa memicu gejala memburuk, seperti sesak, berdebar, atau bahkan serangan jantung,” jelas dr Vito ketika dihubungi detikcom, Kamis (16/10/2025).

    Selain itu, cuaca panas dapat memengaruhi kondisi jantung melalui mekanisme dehidrasi. Cuaca panas dapat meningkatkan penguapan keringat untuk mendinginkan tubuh, sehingga membuat banyak cairan tubuh menghilang.

    Jika tidak segera digantikan dengan asupan air yang cukup, ini dapat memicu dehidrasi yang mengganggu fungsi organ dan keseimbangan elektrolit.

    “Selain itu, dehidrasi karena banyak berkeringat juga bisa menyebabkan darah lebih kental, sehingga risiko penggumpalan meningkat,” tandasnya.

    Halaman 2 dari 2

    (avk/suc)

  • Alasan Goldar O Disebut Lebih Rendah Risikonya Kena Serangan Jantung

    Alasan Goldar O Disebut Lebih Rendah Risikonya Kena Serangan Jantung

    Jakarta

    Sebuah studi ilmiah menemukan bahwa orang dengan golongan darah O lebih kecil kemungkinannya mengalami penyakit kardiovaskular. Temuan menunjukkan tingkat serangan jantung dan gagal jantung yang lebih tinggi di antara pembawa darah non-O.

    Alasan Golongan Darah O Lebih Rendah Alami Serangan Jantung

    Golongan darah O memiliki efek perlindungan ringan dan menurunkan risiko kejadian kardiovaskular yang signifikan. Peningkatan risiko pada golongan darah non-O mungkin terkait dengan kadar faktor pembekuan darah yang lebih tinggi dan penanda inflamasi tertentu, yang dapat berkontribusi pada penyumbatan arteri serta penyakit jantung seiring waktu.

    Penelitian ketat pun dilakukan selama dua dekade. Hasilnya, individu dengan golongan darah non-O yaitu A, B, AB, berisiko 6-23 persen lebih tinggi mengalami penyakit jantung koroner.

    Temuan ini menunjukkan bahwa golongan darah O mungkin mempunyai perlindungan kardiovaskular yang cukup. Itu kemungkinan karena kadar faktor pembekuan darah yang lebih rendah, seperti faktor von Willebrand dan faktor VIII, serta dampak positif pada penanda kolesterol dan peradangan.

    Berdasarkan penelitian, golongan darah O menunjukkan adanya kemampuan untuk melindungi kardiovaskular yang cukup. Dikutip dari Times of India, hal itu mungkin karena kadar faktor pembekuan darah yang lebih rendah, seperti faktor von Willebrand dan faktor VIII, serta dampak positif pada penanda kolesterol dan peradangan.

    Selain serangan jantung, golongan darah juga dapat berpengaruh pada risiko seseorang mengalami stroke. Ada bukti bahwa orang dengan golongan darah A lebih rentan terhadap stroke sebelum usia 60 tahun.

    Sementara orang dengan golongan darah O memiliki risiko lebih rendah mengalami stroke. Hal ini yang mungkin menjadi komponen integritas kardiovaskular secara keseluruhan.

    (sao/naf)

  • Kandungan Beras Berubah Karena Bumi Makin Panas, Ahli Ungkap Bahaya

    Kandungan Beras Berubah Karena Bumi Makin Panas, Ahli Ungkap Bahaya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Beras terdampak dengan “kiamat” perubahan iklim akibat pemanasan global yang makin mengkhawatirkan. Sebuah penelitian mengungkapkan sawah berpotensi menyimpan racun arsenik yang berbahaya.

    Hal ini ditemukan oleh tim peneliti Columbia University dengan kolaborator dari China serta Amerika Serikat (AS).

    Tim penelitian menemukan saat kondisi sawah tergenang dan oksigen di dalamnya berkurang, yang membuat mineral besi mengikat arsenik laut. Sehingga arsenik mudah terserap oleh akar padi.

    Arsenik organik juga menjadi lebih menyerap. Penyebabnya adalah saat suhu di Bumi menjadi lebih panas karena naik 2 derajat Celcius dari tingkat pra industri dan CO2 yang menjadi lebih tinggi.

    Kemudian tingkat arsenik yang tinggi itu dihubungkan dengan beragam penyakit. Misalnya jantung hingga diabetes.

    “Hasil penelitian kamu menunjukkan bahwa peningkatan kadar arsenik ini bisa secara signifikan meningkatkan kejadian penyakit jantung, diabetes, dan dampak kesehatan non-kanker lainnya,” jelas Lewis Ziska, Associate Professor of Environmental Health Sciences di Columbia Mailman School, dikutip dari laman Earth.

    Penelitian itu dilakukan dengan menanam 28 varietas padi dalam lapangan terbuka selama satu dekade. Penanaman dilakukan dengan sistem Free-Air CO2 Enrichment (FACE).

    Dari penelitian ditemukan adanya risiko kanker seumur hidup. Termasuk kanker paru-paru dan kandung kemih yang mengalami peningkat 44%.

    Di China, kasus kanker karena konsumsi beras yang mengandung arsenik bertambah hingga 19,3 juta orang.

    Selain itu terdapat dampak non-kanker karena kandungan arsenik yang tinggi. Yakni terkait risiko penyakit kardiovaskular dan metabolik.

    Kadar arsenik ini ditemukan bukan hanya karena faktor iklim. Namun juga karena sumber air irigasi, jenis tanah, dan varietas padi yang ditanam.

    Risiko tersebut terjadi di sejumlah wilayah dari Asia Selatan, Asia Tenggara dan China Selatan. Daerah-daerah tersebut menjadikan nasi jadi salah satu makanan pokok dan sawah yang tergenang.

    Tim peneliti juga memiliki tips mengurangi bahaya tersebut. Dari pemuliaan varietas padi yang sedikit menyerap arsenik, pengelolaan air sawah dengan sistem pengering yang berkala, serta pemrosesan pasca panen dan metode memasak untuk menurunkan kadar arsenik.

    (dem/dem)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Rahasia Dokter AS, Kebiasaan Ini Turunkan Risiko Sakit Jantung hingga 50 Persen

    Rahasia Dokter AS, Kebiasaan Ini Turunkan Risiko Sakit Jantung hingga 50 Persen

    Jakarta

    Seorang dokter jantung di Amerika Serikat (AS), dr Bhojraj mengatakan bahwa risiko penyakit jantung sebenarnya bisa ditekan hingga 50 persen. Menurutnya, gaya hidup sehat memiliki peranan besar terhadap kondisi ini.

    Menurut dokter dengan pengalaman 20 tahun tersebut, kebiasaan ‘aktif bergerak’ seperti olahraga atau gerakan-gerakan lainnya, selama dapat menantang otot dan paru-paru dapat membantu menyehatkan sistem kardiovaskular.

    “Cara Anda bergerak, makan, tidur, dan mengelola stres menentukan umur panjang Anda jauh lebih banyak daripada apa yang ada di lemari obat Anda,” kata dr Bhojraj, dikutip dari Times of India, Senin (13/10/2025).

    Hidup Aktif Mengurangi Risiko Penyakit Jantung hingga 50 Persen

    Menurut dr Bhojraj, latihan kekuatan otot dan aerobik yang teratur dapat menurunkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan penurunan kognitif hingga 50 persen. Hal ini sangat penting, karena belum ada obat yang memiliki khasiat serupa.

    Tidak perlu olahraga yang berat, menurut dr Bhojraj, hidup aktif ini bisa dimulai dari sesuatu yang kecil seperti berjalan kaki konsisten setiap hari.

    Bisa dengan 10.000 langkah atau bahkan 20-30 menit per hari, cukup untuk mengatur tekanan darah, melancarkan sirkulasi, dan mendukung irama jantung yang sehat.

    Bergerak juga tak selalu tentang kesehatan fisik, ia juga menurunkan kortisol, yakni hormon stres utama tubuh. Kortisol yang tinggi dapat membahayakan jantung dan otak.

    Hidup aktif bergerak dapat meredakan stres, meningkatkan suasana hati dan fungsi kognitif.

    “Untuk menua dengan baik, mulailah dari sini (hidup aktif). Itu bukan trik, itulah cara tubuh Anda dirancang untuk menyembuhkan diri,” tutupnya.

    Halaman 2 dari 2

    (dpy/up)

  • Bisakah Air Mineral Turunkan Kadar Kolesterol Jahat? Ini Faktanya

    Bisakah Air Mineral Turunkan Kadar Kolesterol Jahat? Ini Faktanya

    Jakarta

    Kolesterol jahat atau LDL (low-density lipoprotein) yang tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan pembuluh darah. Karena itu, menjaga kadar kolesterol tetap normal penting dilakukan sejak dini.

    Salah satu cara yang sering diyakini bisa membantu adalah dengan rutin minum air mineral. Namun, apakah benar air bisa menurunkan kadar kolesterol jahat?

    Tidak Semua Air Sama, Kandungan Mineral Jadi Kuncinya

    Secara kimiawi, lemak dan kolesterol tidak bisa larut dalam air. Artinya, air putih biasa tanpa kandungan mineral tidak bisa secara langsung menurunkan kadar kolesterol. Namun, tubuh tetap membutuhkan cairan yang cukup untuk menjaga fungsi metabolisme, termasuk metabolisme lemak di hati.

    Beberapa penelitian menunjukkan, mengonsumsi air mineral yang mengandung mineral alami dapat membantu menjaga kadar kolesterol dan mendukung kesehatan jantung. Salah satunya dikutip dari WebMD, wanita pasca-menopause yang minum 1 liter air mineral per hari mengalami penurunan kadar kolesterol jahat (LDL) dan peningkatan kolesterol baik (HDL).

    Hasil ini juga sejalan dengan temuan yang terbit di The Journal of Nutritional Biochemistry menunjukkan bahwa air mineral dengan kandungan magnesium, kalsium, dan natrium bikarbonat dapat membantu menurunkan kolesterol total dalam periode tertentu.

    Air Mineral dengan Kandungan Mineral Alami

    Air mineral yang tepat adalah yang memiliki kandungan mineral alami, seperti magnesium (Mg) untuk menjaga kesehatan jantung, kalium (K) untuk membantu fungsi otot dan saraf, kalsium (Ca) untuk memelihara tulang, serta natrium (Na) untuk menjaga kesimbangan cairan tubuh.

    Kandungan mineral ini dapat ditemukan pada Le Minerale, air mineral yang satu-satunya mencantumkan kandungan mineral di label kemasannya. Kandungan mineral alami di dalamnya dapat membantu memenuhi kebutuhan cairan dan mineral tubuh sehingga bisa mendukung fungsi metabolisme tubuh secara optimal, lho, detikers.

    Segar, Aman, dan Bermanfaat untuk Kesehatan

    Kandungan mineral alami pada Le Minerale juga memberikan sensasi sedikit ada manis-manisnya yang membuat rasa segarnya beda.

    Dengan keseimbangan mineral alami, Le Minerale tidak hanya menyegarkan, tetapi juga membantu tubuh menjaga metabolisme, menstabilkan kadar kolesterol, dan mendukung kesehatan jantung secara keseluruhan.

    Jadi, bukan sembarang air putih yang memberi manfaat bagi kesehatan. Untuk jantung sehat dan kadar kolesterol tetap stabil, pastikan pilih air mineral dengan mineral alami seperti Le Minerale.

    (Aida Adha Siregar/kna)