Topik: Pemilu 2024

  • Perpres Game Menguak Masalah di Industri Game Nasional

    Perpres Game Menguak Masalah di Industri Game Nasional

    Jakarta

    Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 Tahun 2024 Tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional sudah resmi dirilis. Beberapa informasi di dalamnya menguak apa saja masalah yang dihadapi industri game nasional.

    Perpres tersebut menyebutkan bahwa potensi ekonomi dan peluang pasar game yang besar dan meningkat, belum mampu dimanfaatkan secara optimal oleh para pelaku industri ini. Terungkap bahwa penyebabnya ada banyak, dan bersumber dari masalah internal maupun eksternal.

    Berikut masalah yang dimaksud, seperti dikutip detikINET dari Perpres Nomor 19 Tahun 2024 Tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional, Selasa (20/2/2024).

    Masalah Internal Industri Gim NasionalKetersediaan sumber daya manusia belum sesuai dengan kebutuhan industri Gim;Pengembang Gim Nasional masih belum punya pengalaman dalam manajemen produksi dan aspek pengembangan bisnis Gim skala global;Kurikulum pendidikan vokasi yang dikembangkan tidak selaras dengan kebutuhan industri Gim; danMinimnya skema beasiswa untuk talenta-talenta berprestasi di sektor pengembangan Gim.Masalah Eksternal Industri Gim NasionalBelum adanya akses pendanaan dan pembiayaan, termasuk matching fund;Belum adanya kebijakan yang dapat memberikan fasilitas pajak bagi pengembang Gim dan penerbit Gim;Belum optimalnya akses pasar bagi gim nasional di dalam dan luar negeri dengan mendorong Badan Usaha Milik Negara dan Badan Usaha Milik Daerah sebagai offtaker licensor kekayaan intelektualnya;Belum optimalnya promosi penyelenggaraan kegiatan Gim Nasional di dalam negeri;Belum optimalnya kebijakan terkait penambahan nilai tingkat komponen dalam negeri industri perangkat seluler yang melibatkan Gim Nasional; danBelum optimalnya pemanfaatan Gim Nasional sebagai alat diplomasi budaya dalam mendukung aspek ketahanan negara.

    Disampaikan bahwa apabila permasalahan di atas tidak segera diatasi, Indonesia dapat kehilangan manfaat ekonomi yang besar dari industri game saat ini dan ke depannya. Selain itu juga akan berpengaruh kepada aspek-aspek keamanan yang berpotensi memburuk, bila tidak terdapat peraturan perundang-undangan yang terintegrasi dalam pengembangan industri game nasional.

    Dalam hal ini, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menunjuk Ketua Tim Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional, yang dijabat oleh Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko marves).

    Nantinya, Tim Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional mempunyai beberapa tugas, di antaranya melakukan koordinasi dan sinkronisasi, mengarahkan langkah dan kebijakan untuk penyelesaian permasalahan dan hambatan, menyusun strategi dan implementasi komunikasi publik secara komperhensif.

    Kemudian, melakukan monitoring dan evaluasi, serta memberikan rekomendasi mengenai perubahan Program Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional.

    Untuk diketahui, Tim Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional ini terbagi atas pengarah dan pelaksanaan harian. Adapun tugas Ketua Tim yang dikomandoi oleh Luhut itu membentuk kelompok kerja sesuai kebutuhan dengan melibatkan pemangku kepentingan.

    Tim ini nantinya mempunyai dua tugas. Pertama, memberikan arahan, saran, dan pertimbangan Program Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional. Kedua, melaporkan pelaksanaan Program Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional Kepada Presiden secara berkala.

    Aturan tersebut sudah berlaku sebelum Pemilu 2024, yakni tepatnya 12 Februari 2024. Sejak itu pula, Luhut sudah resmi memimpin industri game di Tanah Air.

    (hps/fyk)

  • Komeng for President 2029 Ramai Diusulkan Warganet +62, Uhuuyy!

    Komeng for President 2029 Ramai Diusulkan Warganet +62, Uhuuyy!

    Jakarta

    Euforia Komeng menuju Senayan masih berlanjut di media sosial. Bahkan banyak netizen mengusulkan Komeng for President 2029.

    Pada Pemilu 2024, komedian bernama lengkap Alfiansyah Bustami Komeng mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Jawa Barat. Foto nyeleneh yang dipakainya pada surat suara berhasil menghipnotis pemilih.

    Suara yang dikumpulkan Komeng tertinggi dari kontestan yang lain. Hingga Jumat pagi (16/2/2029), komedian yang berusia 53 ini sudah mengantongi 615.267 suara atau 9.75% dari total.

    Angka tersebut bakal terus naik, sebab hasil tersebut baru berasal dari 54.343 TPS dari 140.457 TPS. Bila dipersentasekan baru mencapai 38,69%.

    Viralnya Komeng dalam pemilihan DPD digadang sebagai Man of The Match dalam Pemilu 2024 ini. Tak hanya di Jawa Barat, komedian yang dikenal lewat program Spontan ini disanjung oleh netizen seantero Tanah Air.

    Tak heran usulan Komeng for President 2029 mengemuka di dunia maya. Berikut rangkumannya:

    “Jadi inget Presiden Ukraina, dia pun Komedian jadi Presiden, hmmm bgmn kira2 yah 2029 nanti,.Komeng maju jadi RI1 ,” kata @aziel_raka.

    “Udah Next presiden 2029 pilih Komeng aj…,” usul @kade56789.

    “Ni org kocak bgt bjir, 2029 all in Komeng,” kata @rdelehcar.

    “komeng for indonesia 2 2029. jadi wakil ajah dulu baru presidennya nanti,” ujar @agus_trimaulana.

    “Bagaimana kalau 2029 nanti Komeng dan Adul jadi capres dan cawapres. Yang joged saja QC nya tinggi apalagi Komeng dan Adul selain jago ngelawak juga jago mancing,” tulis @antoTBL.

    “2029 bang komeng bisa nih jadi anggota dpr atau capres sekalian,” kata @katakycky.

    “Komeng jadi DPD tuh sebenernya sambil nambah pengalaman politik sebelum naik jadi presiden 2029,” ujar @namanusiapas.

    “Jadi gasabar pemilu 2029 komeng adul jadi capres&cawapres wkwk pokonya all in komeng uhuyy,” tweet @bogembapp.

    Ddetikers yang ingin mengetahui hasil quick count terkini dapat dilihat di detikPemilu atau KLIK DI SINI. Selain hasil quick count Pilpres, pembaca dapat melihat hasil quick count untuk Pileg 2024. Informasi terbaru terkait Pemilu 2024 juga tersedia di detikPemilu.

    (afr/afr)

  • Cara Cek Hasil Perhitungan Suara Online di KPU, Biar Tidak Dicurangi!

    Cara Cek Hasil Perhitungan Suara Online di KPU, Biar Tidak Dicurangi!

    Jakarta

    Proses perhitungan suara masih terus berlangsung. Untuk mencegah kecurangan, masyarakat bisa mengawasi langsung secara online.

    Untuk bisa tahu real count atau proses penghitungan secara menyeluruh dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh Indonesia, kita bisa mengeceknya di situs resmi KPU. Jika angkanya berbeda dengan angka di TPS Anda, itu patut dilaporkan.

    Cara mengecek penghitungan suara secara online

    1. Buka situs https://pemilu2024.kpu.go.id/

    Setelah masuk ke dalam situs KPU ini, Anda bisa melihat beberapa pilihan yang ingin dilakukan pengecekan suara.

    2. Pilih Suara yang Mau Dicari: Pilpres, Pileg, atau DPD

    Kemudian Anda tinggal memilih hasil suara mana yang ingin dilihat. Di sini Anda akan diberikan opsi untuk mengecek suara yang telah dihimpun oleh KPU dari setiap TPS di Indonesia, mulai dari hasil pilpres, pileg, hingga DPD.

    3. Pilih ‘Hitung Suara’

    Setelah memilih penghitungan suara mana yang akan dicek, lalu pilih opsi hitung suara.

    4. Tentukan Wilayah: Provinsi, Kab/Kota, Kecamatan, Kelurahan, dan TPS

    Selanjutnya, untuk mempermudah mencari penghitungan suara, tentukanlah wilayah domisili Anda. Di tahap ini Anda perlu mengisi beberapa pilihan seperti Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan, Kelurahan, dan TPS tempat Anda tinggal.

    5. Perhatikan Jumlah Suara

    Kemudian, laman akan menampilkan jumlah suara. Anda perlu melihat data suara yang tertera dalam situs apakah sudah tersedia atau masih dalam proses. Ini terjadi karena beberapa TPS masih belum mengirimkan data, sehingga terdapat beberapa data TPS dengan tulisan ‘masih dalam proses’.

    6. Bandingkan Hasil Suara

    Jika angka dari TPS Anda sudah tertulis di sana, saatnya membandingkan dengan hasil suara dengan Form C Hasil. Caranya tinggal klik bagian bawah yang terdapat kalimat ‘Lihat Form Pindai C Hasil’. Nanti akan ditampilkan foto Form C Hasil yang dipotret petugas KPPS dari TPS Anda.

    7. Laporkan Data yang Tidak Sinkron

    Jika telah mengklik ‘Lihat Form Pindai C Hasil’ dan angkanya sama, berarti suara pemilih telah dilaporkan dengan baik dan benar. Namun, jika terdapat angka yang berbeda, Anda janganlah ragu untuk melaporkan sebagai dugaan kecurangan.

    Sebagai informasi, real count yang ditampilkan oleh situs KPU ini bukanlah hasil final dari Pemilu 2024. Hasil yang diperlihatkan oleh KPU dari hasil TPS ini bertujuan untuk memudahkan akses informasi untuk masyarakat.

    KPU juga menyatakan penghitungan suara ini dilakukan oleh KPPS, rekapitulasi hasil, penghitungan suara, dan penetapan hasil pemilu berdasar dari proses yang berjenjang dalam rapat pleno terbuka yang dilakukan oleh PPK, KPU Kab/Kota, KPU Provinsi, dan KPU berdara dari ketentuan peraturan perundang-undangan.

    Oh iya, untuk detikers yang ingin mengetahui hasil quick count terkini dapat dilihat di detikPemilu atau KLIK DI SINI. Selain hasil quick count Pilpres, pembaca dapat melihat hasil quick count untuk Pileg 2024. Informasi terbaru terkait Pemilu 2024 juga tersedia di detikPemilu.

    (fay/afr)

  • Sirekap KPU Rawan Keanehan, Masyarakat Harus Aktif Mengawal

    Sirekap KPU Rawan Keanehan, Masyarakat Harus Aktif Mengawal

    Jakarta

    Usai dilakukannya pencoblosan kemarin, Rabu (14/2), masyarakat diajak untuk memantau perkembangan hasil Pemilu 2024 tersebut. Ahli siber meminta partisipasi masyarakat untuk mengecek hasil Sirekap milik KPU.

    Sebagai informasi, Sirekap adalah singkatan dari Sistem Informasi Rekapitulasi, sebuah aplikasi yang dibuat oleh KPU untuk memudahkan masyarakat melihat hasil penghitungan suara Pemilu 2024 di tingkat Tempat Pemungutan Suara (TPS).

    Chairman lembaga riset siber CISSReC, Pratama Persadha, mengatakan telah ditemukan keanehan hasil penghitungan suara pada situs pemilu2024.kpu.go.id pada salah satu TPS, yaitu TPS 013 Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, Jawa Barat, dimana jumlah suara yang dimasukkan ke dalam sistem berbeda dengan lembar C1. Selisih sampai 500 suara!

    “Tidak hanya jumlah suara, beberapa data yang tertampil di situs KPU tersebut juga berbeda dengan form C1, seperti jumlah DPT serta jumlah suara sah,” ujar Pratama kepada detikINET, Kamis (15/2/2024).

    Pratama menjelaskan pada situs KPU, TPS tersebut terdapat 301 jumlah pengguna, sedangkan form C1 tertulis jumlah pemilih dalam DPT adalah 236. Sementara, sesuai dengan surat suara yang diterima oleh TPS tersebut yaitu sejumlah 241 surat suara.

    Lebih lanjut, keanehan lainnya adalah jumlah suara sah di situs KPU hanya tertera dua suara, sedangkan di form C1 sejumlah 202 suara. Padahal, kata Pratama, pada baris jumlah seluruh suara sah dan suara tidak sah adalah betul sejumlah 204 suara sesuai dengan form C1 nya.

    “Namun yang lebih memprihatinkan adalah jumlah perhitungan suara pemilihan presiden, dimana jumlah suara untuk paslon nomor 2 Prabowo-Gibran jumlah suara yang diperoleh tertulis di situs KPU adalah 617 suara, kelebihan 500 suara dari yang seharusnya adalah 117 suara seperti yang tertera pada form Plano C1,” tuturnya.

    Jika dilihat pada data TPS tersebut, Pratama mengatakan, sepertinya sistem entry data yang dipergunakan oleh KPU tidak memiliki fitur error checking, dimana seharusnya hal tersebut mudah saja dimasukkan pada saat melakukan pembuatan sistem, sehingga kesalahan memasukkan data baik disengaja maupun tidak disengaja tidak dapat terjadi.

    “Jika dilakukan error checking pada saat entry, sistem akan menolak jika jumlah perolehan suara pemilihan presiden di atas jumlah suara yang sah. Kemudian Sistem juga akan menolak jika penjumlahan jumlah suara sah ditambah surat suara tidak sah tidak sama dengan baris jumlah seluruh suara sah dan suara tidak sah,” kata ahli siber ini.

    Menurutnya, siapapun pemenang kontestasi politik ini merupakan pilihan terbaik bangsa Indonesia, akan tetapi hal seperti ini seharusnya tidak terjadi karena rawan untuk menjadi kesalahan.

    “Oleh karena itu dihimbau kepada seluruh masyarakat Indonesia yang bisa mengakses hasil perhitungam suara di TPS masing-masing untuk mengecek.di website infopemilu2024.kpu.go.id kemudian pilih TPS masing-masing dan cek hasil perhitungan suaranya, pastikan bahwa hasil yang ditampilkan di situs KPU tersebut sama persis dengan suara yang ada di TPS,” pungkas dia.

    (agt/fay)

  • Prabowo Unggul di Quick Count, Netizen Masih Tunggu Real Count

    Prabowo Unggul di Quick Count, Netizen Masih Tunggu Real Count

    Jakarta

    Hasil quick count menunjukkan Prabowo-Gibran unggul dengan perolehan suara di atas 50%. Akan tetapi, sebagian netizen masih tetap patuh menunggu hasil real count dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).

    Keyword ‘Real Count’ pun memenuhi linimasa. Di X, sudah ada 138.000 lebih cuitan dengan kata kunci tersebut.

    “Kita mau percaya Quick Qount ??? HELOOWWW.. Quick Qount Itu Berasal dari Lembaga Survei… KITA PERCAYA REAL COUNT,” tulis @sut**mang*ra.

    “Terserahlah mo bilang curang atau apalah2. Mo nunggu hitung manual atau real count. Ngak percaya hitung cepat atau quick count. Aku mah yakin 02 menang satu putaran,” tutur salah seorang netter.

    “Santai kali. Napa pada marah2. Tugas kita kali ini bila nanti hasil real count pak Prabowo memang dipastikan menang adalah mengawal perjalanan beliau. Sebagai muslim juga dilarang mencela pemimpin,” ujar @As**arXx.

    “Saya ucapkan terima kasih juga kepada semua yang masih mengawal penghitungan suara real count. Semoga diberi kesehatan, kelancaran dan keberkahan atas perjuangan kalian.God Bless Indonesia. Hiduplah Indonesia Raya,” ucap aktor Fedi Nuril melalui akun X miliknya @realfedinuril.

    Tapi banyak juga yang mengakui quick count akan tidak jauh dari hasil aslinya nanti. “Quick count itu pakai metode ilmiah kok, sudah gak usah diingkari. Memang hari ini kita kalah, terimakasih teman-teman yg sudah berjuang bersama relain waktu, tenaga bahkan sebagian materi. Semoga kedepannya baik-baik saja,” sebut seorang netizen.

    Melihat dari hasil penghitungan suara dari KPU per 15 Februari 2024 pukul 12.00.22, sudah ada 350.151 suara yang masuk dari 823.236 TPS (42,53%). Adapun perolehan suara paslon paslon nomor urut 1 Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar sebanyak 24,59%, paslon nomor urut 2 Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka sebanyak 56,39%, dan paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo – Mahfud MD (19,03%).

    Akan tetapi, dilansir detikNews, hasil yang ditampilkan KPU ini bukan hasil akhir Pemilu 2024. KPU menyatakan publikasi form model C/D hasil adalah hasil penghitungan suara di TPS dengan tujuan memudahkan akses informasi publik.

    (ask/fyk)

  • AS Nyatakan Siap Bekerja Sama dengan Presiden RI Hasil Pilpres 2024!

    AS Nyatakan Siap Bekerja Sama dengan Presiden RI Hasil Pilpres 2024!

    Jakarta

    Amerika Serikat (AS) mengucapkan selamat atas Pemilu 2024 yang berlangsung di Indonesia. AS menyatakan siap bekerja sama dengan pemerintahan baru Indonesia nantinya.

    “Kami mengucapkan selamat kepada masyarakat Indonesia atas besarnya partisipasi mereka dalam pemilu,” ujar juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Matthew Miller, di website resmi pemerintahan AS, Kamis (15/2/2024).

    Matthew mengatakan pemungutan suara yang berlangsung Rabu (14/2) merupakan bukti ketangguhan komitmen masyarakat Indonesia terhadap proses demokrasi dan lembaga pemilu. Meski demikian, Paman Sam masih menunggu hasil resmi Pemilu 2024 yang diumumkan KPU.

    “Kami menantikan pengumuman resmi hasil pemilu dari Komisi Pemilihan Umum,” katanya.

    Matthew menyebut di tahun ini Indonesia dan Amerika Serikat merayakan 75 tahun hubungan diplomatik. Karena itu, dia berharap bisa bekerja sama dengan pemerintahan baru Indonesia.

    “Kami berharap dapat bekerja sama dengan Presiden terpilih dan pemerintah Indonesia berikutnya, serta badan legislatif, mengenai prioritas bersama yang bermanfaat bagi rakyat kedua negara, termasuk mengatasi perubahan iklim, memastikan Indo-Pasifik yang makmur dan aman, serta menjaga stabilitas internasional,” ucapnya.

    Menurutnya, AS dan Indonesia adalah mitra dekat yang berpedoman pada prinsip-prinsip yang tertuang dalam Kemitraan Strategis Komprehensif. Dia meyakini kerja sama berkelanjutan ini akan membawa hubungan Indonesia dan AS menjadi lebih baik.

    (zap/dnu)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Masyarakat Bisa Berbagi Hasil Pemilu 2024 dari TPS di Aplikasi

    Masyarakat Bisa Berbagi Hasil Pemilu 2024 dari TPS di Aplikasi

    Jakarta

    Masyarakat Indonesia bisa ikut berpartisipasi dalam melakukan perhitungan suara Pemilu 2024. Hal ini berkat kolaborasi dari Jaga Pemilu, Jaga Suara dan Kawal Pemilu. Ketiga organisasi pemantau pemilu ini bekerja sama untuk saling berbagi data C-Hasil TPS agar lingkup tempat pemungutan suara (TPS) yang diawasi semakin luas.

    Masing-masing ketiganya telah meluncurkan platform digital, baik dalam bentuk website maupun aplikasi. Dengan tujuan untuk menerima partisipasi warga dalam menjaga suara dari TPS masing-masing.

    Demikian masyarakat dapat bebas menggunakan salah satu platform tersebut untuk mengunggah foto hasil rekap perhitungan di TPS atau yang disebut dengan formulir C-Hasil.

    “Kami bertiga, Jaga Pemilu, Jaga Suara dan KawalPemilu, memfasilitasi masuknya foto-foto formulir C-Hasil untuk pemilihan presiden pada platform kami. Sedangkan untuk pemilihan legislatif, ada Jaga Suara yang memfasilitasi,” kata Natalia Soebagjo, Ketua Perkumpulan Jaga Pemilu saat konferensi pers bersama bertajuk Jaga Pemilu, Jaga Suara Kita! di Jakarta, Selasa (13/2/2024).

    “Kami akan berkolaborasi agar data C Hasil yang didapatkan dibagikan kepada ketiga platform sehingga TPS yang dipantau akan semakin banyak. Ini upaya kami untuk melindungi suara pemilih mencegah terjadinya manipulasi dalam rekapitulasi suara, demi Pemilu yang bermartabat,” tambah Natalia.

    Reza Lesmana dari Jaga Suara menambahkan, di tengah waktu yang sempit dan sumber daya yang terbatas, kerja kolaborasi menjadi pilihan karena ketiga organisasi mempunyai misi yang sama, yakni menjaga suara rakyat dari kemungkinan adanya manipulasi perhitungan suara.

    Upaya ini dilakukan untuk menjaga semaksimal mungkin potensi kecurangan dan perubahan jumlah suara saat pencoblosan dan rekapitulasi suara secara berjenjang.

    “Selain itu, dengan berkolaborasi, jaringan dan komunitas akan berlipat tiga kali, menjangkau lebih banyak lagi kalangan dan komunitas se-Nusantara,” kata Reza.

    Di kesempatan yang sama, Elina Ciptadi dari Kawal Pemilu yang telah beroperasi sejak Pemilu 2014 mengungkapkan bahwa publik tidak perlu menggunakan tiga platform.

    “Masyarakat cukup memilih salah satu platform dan unggah formulir C-Hasil ke situ, foto yang Anda unggah akan dikawal oleh tiga platform sekaligus. Kemajuan proses tabulasi, alias progresnya dari waktu ke waktu, bisa dilihat di ketiga platform ini. Tinggal gunakan satu platform yang tersedia,” jelas Elina.

    Secara paralel, ketiga platform masyarakat sipil ini juga mengajak rekan-rekan Pengawas, Saksi Partai atau Tim Sukses, serta petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk mengunggah form C-Hasil ke salah satu platform Jaga Pemilu, Jaga Suara atau KawalPemilu sebagai data backup dari tiap TPS.

    Reza menambahkan, ketiga organisasi percaya bahwa upaya mengawal pemilu 2024 ini sejalan dengan tujuan KPU dan Bawaslu yakni Pemilu yang transparan, jujur dan adil.

    “Kami ingin aplikasi milik KPU dan Bawaslu, yakni Sirekap dan Siwaslu, berjalan lancar. Masyarakat juga bisa menambah transparansi, another layer of transparency dengan mengunggah foto hasil hitung dari tiap TPS untuk perbandingan independen, mengulang inisiatif urun daya KawalPemilu Jaga Suara pada tahun 2019,” kata Reza.

    Seperti diketahui, Sirekap adalah aplikasi berbasis teknologi informasi yang KPU gunakan untuk mempublikasi hasil perhitungan suara dan proses rekapitulasi hasil perhitungan suara.

    Sedangkan Siwaslu adalah aplikasi untuk para pengawas pemilu dari TPS sampai provinsi untuk mengumpulkan hasil pemungutan dan penghitungan suara.

    (jsn/fay)

  • Laporkan Kecurangan Pemilu di KecuranganPemilu.com

    Laporkan Kecurangan Pemilu di KecuranganPemilu.com

    Jakarta

    Geliat pesta demokrasi Pemilu 2024 tentu tidak 100% sempurna. Tetap saja ada potensi kecurangan yang bisa terjadi. Yuk laporkan di sini.

    Selain dibekali dengan informasi yang cukup, masyarakat juga perlu aktif untuk mengawal berjalannya proses pemilu agar menciptakan iklim pemilu yang bersih dari kecurangan. Peran aktif masyarakat jadi modal demokrasi di Indonesia bisa kuat dan kokoh.

    Dalam memberantas kecurangan pada saat pemilu, koalisi masyarakat sipil membuat sebut platform bernama kecuranganpemilu.com sebagai medium pengawasan serta memantau Pemilu 2024 agar berjalan jujur.

    Seperti dilihat detikINET, Selasa (13/2/2024) pada laman resmi kecuranganpemilu.com, mereka menjelaskan kanal ini merupakan sebuah wadah bersama bagi masyarakat untuk mengawal penyelenggaraan pemilu serentak agar dapat berjalan secara demokratis.

    Ketika masuk ke kecuranganpemilu.com, pengunjung langsung disuguhkan visual peta Indonesia yang di dalamnya terdapat lingkaran yang disertai angka. Itu merupakan hasil laporan kecurangan yang terjadi di masa-masa pemilu ini.

    Pengunjung kanal juga bisa melihat kecurangan apa yang telah dilakukan dengan hanya mengklik bulatan tersebut. Per tanggal 13 Februari 2024, dari data yang dihimpun oleh kecuranganpemilu.com, Provinsi Jawa Timur menjadi wilayah yang paling banyak laporan kecurangannya, terdapat 11 kecurangan yang terjadi.

    Disusul dengan Provinsi DKI Jakarta dengan delapan laporan kecurangan, dan Provinsi Jawa Tengah berada di posisi ketiga dengan perolehan aduan kecurangan sebanyak enam laporan. Hasil laporan ini masih memiliki kemungkinan meningkat saat hari pencoblosan nanti.

    Maka dari itu untuk masyarakat yang menemukan kecurangan pada saat pencoblosan nanti, silakan langsung melakukan pelaporan ke kecuranganpemilu.com. Caranya mudah, tinggal masuk ke dalam kanal tersebut lalu daftar dan langsung bisa ajukan pelaporan kecurangan yang terjadi.

    Dengan adanya ini jadi langkah serius masyarakat untuk mengantisipasi kecurangan yang terjadi saat pemilu dan mengawal agar berjalan secara jujur juga demokratis.

    Sebagai informasi, kecuranganpemilu.com dikelola secara kolektif oleh Yayasan Dewi Keadilan Indonesia, Firma Hukum Themis Indonesia, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia, Indonesia Corruption Watch (ICW), Drone Emprit, dan Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem). Situs ini juga mendapatkan dukungan dari berbagai kelompok masyarakat sipil lainnya.

    (fay/fay)

  • Laman Bijakmemilih.id, Bantu yang Masih Bingung Nyoblos di Pemilu 2024

    Laman Bijakmemilih.id, Bantu yang Masih Bingung Nyoblos di Pemilu 2024

    Jakarta

    Masyarakat Indonesia akan memberikan suara pada Pemilu 2024, 14 Februari 2024 besok. Jangan bingung mau nyoblos siapa, karena informasinya mudah didapatkan.

    Pemilu 2024 bukan hanya sekadar tentang adu gagasan dari setiap kandidat saja. Tapi dari sisi pemilihnya juga harus diimbangi dengan pengetahuan dan informasi untuk menentukan siapa yang akan dipilih. Untungnya kini telah banyak platform yang menyediakan informasi terkait pemilu.

    Informasi tentang pemilu ini begitu penting untuk memastikan pilihan kita nantinya. Mengapa penting, karena dengan memahami dan mengetahui semua informasi akan membuat pemilih menjadi pemilih yang bijak.

    Bijakmemilih.id jadi kanal independen yang bisa jadi referensi karena keberagaman data informasi yang kanal ini miliki. Digagas oleh Think Policy dan whats Is Up Indonesia (WIUI) dan membawa semangat pemilu yang sehat, Bijakmemilih.id bisa jadi langkah awal untuk mengenal seluk-beluk informasi terkait pemilu.

    Dalam penelusuran detikINET, Selasa (13/2/2024) Kelengkapan informasi yang disediakan Bijakmemilih.id ini sangat luas. Bukan hanya sekadar informasi terkait calon presiden atau calon legislatifnya saja, tapi secara menyeluruh apa yang dibutuhkan, kanal ini telah sediakan.

    Bijakmemilih.id menyediakan informasi profil partai, isu yang sedang ramai diperbincangkan dan bagaimana partai-partai di Indonesia menyikapi isu tersebut, hingga informasi rekam jejak dan gagasan kandidat. Hal ini sebagai upaya untuk mengedukasi tentang Pemilu 2024 kepada masyarakat dengan informasi yang tepat.

    Situs ini juga memberikan informasi profil kandidat Capres dan pasangan Cawapresnya. Tidak hanya itu, ada rangkuman debat yang juga bisa dipelajari lagi oleh para pemilih.

    Selain itu, dari desain kanal pun Bijakmemilih.id memiliki tampilan yang menarik, tak membuat bosan pengunjung kanal. Dengan seperti itu, masyarakat terlebih pemilih muda jadi lebih nyaman untuk mengakses informasi yang mungkin luput untuk dikonsumsi sebelumnya atau bahkan malas karena tampilan.

    Data-data dan informasi yang disajikan oleh Bijakmemilih.id merupakan hasil dari rangkuman dari berbagai sumber yang terpercaya. Ini sebagai upaya Bijakmemilih.id untuk membuka lebar sudut pandang pemilih untuk memahami sebuah isu.

    Nah yang lebih mantap lagi, Bijakmemilih.id juga memiliki informasi tentang rekam jejak koruptor. Dalam setiap profil partai politik, disebutkan juga anggota parpol tersebut yang terlibat kasus korupsi. Dilansir dari laman resmi mereka, Bijakmemilih.id memperoleh data tersebut dari Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID), Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), database Indonesia Corruption Watch (ICW), dan riset-riset sekunder melalui kana-kanal pemberitaan dan informasi publik.

    Bijakmemilih.id juga memiliki fitur yang menarik yakni edukasi tentang pencoblos di tanggal 14 Februari, yang bikin menarik adalah visual yang disuguhkannya. Kemudian, Bijakmemilih.id juga punya fitur kuis yang bisa membantu pemilih untuk bijak dalam memilih.

    Jadi untuk yang masih bingung tentang informasi terkait pemilu nanti, silahkan kunjungi langsung Bijakmemilih.id. Jangan bingung lagi ya, mantapkan hati untuk memilih dalam Pemilu 2024!

    (fay/fay)

  • Daftar Harga Bahan Pokok yang Naik Jelang Pemilu

    Daftar Harga Bahan Pokok yang Naik Jelang Pemilu

    Jakarta, CNN Indonesia

    Sejumlah bahan pokok makin mahal jelang Pemilu 2024. Kenaikan harga di antaranya terjadi pada komoditas beras, cabai merah, cabai rawit, dan daging ayam.

    Melansir Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), per Rabu (7/2), harga rata-rata beras kualitas bawah I mencapai Rp14 ribu per kilogram (kg). Angka ini naik 1,08 persen atau Rp150.

    Kenaikan harga juga terjadi pada beras kualitas bawah II, yakni 1,84 persen atau Rp250 menjadi Rp13.850 per kg.

    Kemudian, harga beras kualitas medium I juga naik 1 persen atau Rp150 menjadi Rp15.100 per kg. Lalu, harga beras kualitas medium II pun naik 1,35 persen atau Rp200 menjadi Rp15 ribu per kg.

    Setali tiga uang, harga beras kualitas super I naik 1,23 persen atau Rp200 menjadi Rp16.500 per kg. Selain itu, harga beras kualitas super II juga naik 1,58 persen atau Rp250 menjadi Rp16.050 per kg.

    Selain beras, harga cabai merah dan cabai rawit juga mengalami kenaikan. Tercatat, harga cabai merah besar naik 5,49 persen atau Rp3.450 menjadi Rp66.250 per kg. Kemudian harga cabai merah keriting pun naik 7,48 persen atau Rp3.900 menjadi Rp56.050 per kg.

    Lalu harga cabai rawit hijau pun naik 4,25 persen atau Rp1.800 menjadi Rp44.200 per kg. Tak ketinggalan, harga cabai rawit merah juga naik 3,05 persen atau Rp1.400 menjadi Rp47.350 per kg.

    Selain itu, harga daging ayam juga terpantau naik. Tercatat harga daging ayam ras segar naik 2,5 persen atau Rp900 menjadi Rp36.950 per kg.

    Di sisi lain, beberapa harga bahan pokok lainnya menurun, termasuk harga bawang merah, bawang putih, daging sapi, gula pasir, hingga telur ayam.

    Contohnya, harga bawang merah ukuran sedang turun 3,25 persen atau Rp1.200 menjadi Rp37.250 per kg. Lalu, harga bawang putih ukuran sedang turun 1,7 persen atau Rp700 menjadi Rp40.450 per kg.

    (del/sfr)