Topik: Mudik

  • Jelang Arus Balik di Maluku, Pertamina Cek Ketersediaan dan Kualitas BBM di Ambon

    Jelang Arus Balik di Maluku, Pertamina Cek Ketersediaan dan Kualitas BBM di Ambon

    Jelang Arus Balik di Maluku, Pertamina Cek Ketersediaan dan Kualitas BBM di Ambon
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com

    Pertamina
    terus memastikan ketersediaan dan kualitas bahan bakar minyak (BBM) di seluruh Indonesia telah sesuai standar yang ditetapkan pemerintah menjelang puncak
    arus balik
    Lebaran 2025.
    Terbaru, Pertamina melakukan pengecekan kualitas BBM di SPBU 84.971.05 di Jalan Ir Putuhena,
    Ambon
    ,
    Maluku
    , Sabtu (5/4/2025).
    Dalam kegiatan tersebut, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
    Bahlil Lahadalia
    dan Direktur Rekayasa dan Infrastruktur Darat Pertamina
    Patra Niaga
    Eduward Adolof Kawi mengecek kualitas Pertalite dan Pertamax yang menjadi konsumsi utama kendaraan masyarakat.
    Eduward menyampaikan, kegiatan tersebut dilakukan untuk mengecek kuantitas stok BBM serta kualitas BBM yang disalurkan Pertamina Patra Niaga selama Satgas Ramadhan dan Idul Fitri 2025.
    Berdasarkan pengecekannya, stok BBM di Ambon terpantau aman serta kualitas BBM-nya pun terjaga selama libur Lebaran.
    Pertamina memastikan bahwa Satgas Idul Fitri berjalan lancar, mulai dari berangkat sampai arus balik. Eduward telah mengecek sendiri ketersediaan stok masih aman, termasuk kualitas BBM di SPBU.
    “Patra Niaga telah menyalurkan BBM sesuai spesifikasi yang disyaratkan Kementerian ESDM,” ujar Eduward dalam siaran tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (5/4/2025).
    Selain SPBU,
    Menteri ESDM
    beserta rombongan mengecek Integrated Terminal Wayame yang menjadi salah satu pemasok utama BBM di regional Maluku-Papua.
    Integrated Terminal Wayame juga menjadi lokasi transit suplai untuk wilayah timur Indonesia dengan total 18 tangki timbun berkapasitas 160.000 kl.
    Pada kesempatan yang sama, Bahlil mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pengecekan terhadap kesiapan Satgas Pertamina.
    Menurutnya, arus mudik H-10 hari sampai liburan tidak terjadi kendala. Kuantitas dan kualitas BBM secara nasional juga masih bagus.
    “Kami mengecek kuantitas dan kualitas BBM selama pada arus balik di Maluku. Kualitas BBM sudah baik sehingga masyarakat tidak perlu ragu,” kata Bahlil.
    Sementara itu, Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Pertamina terus memantau kebutuhan BBM selama arus balik di seluruh Indonesia untuk mendukung kelancaran Idul Fitri 2025.
    “Pertamina berupaya memberikan layanan terbaik dan memastikan seluruh SPBU menjaga ketersediaan BBM untuk memberikan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat,” ujar Fadjar.
    Fadjar mengimbau masyarakat yang menemukan ketidaksesuaian BBM dan tidak tersedianya LPG untuk menyampaikan langsung ke Pertamina Call Center 135.
    “Satgas Ramadhan dan Idul Fitri 2025 siaga 24 jam untuk mendukung kelancaran arus balik Lebaran dan memberikan layanan prima kepada masyarakat,” tandas Fadjar.
    Sebagai pemimpin di bidang transisi energi, Pertamina berkomitmen mendukung target Net Zero Emission (NZE) 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).
    Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan
    environmental, social, and governance
     (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kapolri Imbau Pemudik Tak Paksa Masuk Rest Area yang Sudah Penuh dan Jangan Istirahat di Bahu Jalan – Halaman all

    Kapolri Imbau Pemudik Tak Paksa Masuk Rest Area yang Sudah Penuh dan Jangan Istirahat di Bahu Jalan – Halaman all

    Kapolri menyarankan pemudik untuk mencari tempat istirahat alternatif di luar jalan tol guna menghindari kemacetan dan risiko keselamatan.

    Tayang: Sabtu, 5 April 2025 20:21 WIB

    Tribunnews.com/Mario Christian Sumampow

    ARUS BALIK – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan keterangan pers usai meninjau Rest Area Kilometer 456, Salatiga, Jawa Tengah, Sabtu (5/4/2025). Kapolri mengimbau para pemudik agar tidak memaksakan diri masuk ke rest area yang sudah penuh saat arus balik Lebaran.  

    TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengimbau para pemudik agar tidak memaksakan diri masuk ke rest area yang sudah penuh saat arus balik Lebaran. 

    Kapolri menyarankan pemudik untuk mencari tempat istirahat alternatif di luar jalan tol guna menghindari kemacetan dan risiko keselamatan.

    “Kalau kondisi arus baliknya sudah mencapai puncaknya, tentunya tidak semua rest area bisa menampung,” ujar Sigit saat meninjau arus balik di Stasiun Tawang, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (5/4/2025). 

    “Oleh karena itu memang alternatif-alternatif pilihan dan juga alternatif tempat istirahat di luar rest area,” sambungnya.

    Sigit menekankan pentingnya tidak beristirahat di bahu jalan tol karena berbahaya. 

    Menurutnya, pemudik bisa keluar tol sementara waktu untuk mencari tempat istirahat di jalur arteri tanpa dikenai biaya tambahan saat masuk kembali ke jalan tol.

    “Yang penting jangan di bahu jalan karena itu berbahaya,” tegasnya.

    Ia berharap imbauan ini bisa membantu mengurai kemacetan saat puncak arus balik yang diperkirakan masih akan terjadi dalam beberapa hari ke depan.

    “Sehingga kemudian kita betul-betul bisa mengurai puncak arus balik sesuai dengan yang kita harapkan. Walaupun memang arus balik kali ini juga cukup luar biasa,” kata mantan Kabareskrim itu.

     

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Macet Arus Balik di Malaysia Diprediksi Terus Berlanjut hingga Malam Ini

    Macet Arus Balik di Malaysia Diprediksi Terus Berlanjut hingga Malam Ini

    Jakarta

    Lalu lintas di sepanjang jalan federal di distrik Gua Musang, Malaysia, macet hingga 20 km pada saat arus balik Lebaran. Kemacetan terjadi karena lonjakan kendaraan saat pemudik kembali ke Kuala Lumpur setelah liburan Idul Fitri.

    Dilansir The Star, Sabtu (5/4/2025), Kepala Polisi Distrik Gua Musang, Sik Choon Foo, mengatakan kemacetan terjadi di titik masuk perbatasan Gua Musang-Kuala Lipis dari pagi hingga pukul 18.30 waktu Malaysia.

    “Kemacetan terjadi dari kota Gua Musang hingga ke Rantau Manis Rest and Service Area (R&R), dengan jarak tempuh sekitar 15 km hingga 20 km,” ujarnya.

    “Personel polisi berada di lapangan untuk mengatur lalu lintas dan arus lalu lintas agar pergerakan lebih lancar,” katanya kepada Bernama.

    Sik mengatakan kendaraan bergerak lambat dan lalu lintas yang padat diperkirakan akan terus berlanjut hingga Minggu malam.

    Sementara itu, arus lalu lintas di sepanjang rute Pasir Puteh-Terengganu, termasuk di pos pemeriksaan perbatasan Tok Bali-Kuala Besut, dilaporkan lancar tetapi lambat hingga pukul 18.30.

    “Arus lalu lintas di semua jalan di Pasir Puteh menuju perbatasan Terengganu secara umum lancar, kecuali kemacetan kecil di daerah Wakaf Lichong,” ucapnya.

    “Apabila ada pengaduan terkait kemacetan, petugas kami akan melakukan patroli rutin dengan melibatkan satuan lalu lintas dan mobil patroli keliling,” ujarnya.

    (rfs/imk)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Diskon Pertamax Cs Masih Berlaku, Cek Jadwal & Aturannya

    Diskon Pertamax Cs Masih Berlaku, Cek Jadwal & Aturannya

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Pertamina Patra Niaga memberikan promo menarik untuk mendukung kelancaran arus balik Lebaran 2025. Ini akan membantu banyak warga Indonesia yang mudik ke kampung halaman. 

    Melalui aplikasi MyPertamina, masyarakat dapat menikmati potongan harga hingga Rp300 per liter untuk pembelian Pertamax Turbo, Pertamax, atau Pertamina Dex pada 1-7 April 2025, setiap pukul 06.00-20.00 WIB.

    Untuk mendapatkan promo ini, masyarakat cukup melakukan transaksi pembelian BBM menggunakan aplikasi MyPertamina di SPBU. Diskon langsung diberikan secara otomatis saat transaksi dilakukan, dengan syarat minimal pembelian 1 liter dan maksimal 50 liter per transaksi.

    Setiap akun MyPertamina berhak mendapatkan promo ini satu kali selama periode berlangsung. Adapun daftar SPBU yang berpartisipasi dapat diakses melalui tautan https://mypertamina.id/spbu.

    Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga Heppy Wulansari bilang, promo ini bentuk apresiasi terhadap konsumen yang tetap setia menggunakan produk bahan bakar berkualitas Pertamina. Terlebih, kata ia, selama masa mudik dan arus balik Lebaran.

    “Kami ingin memberikan nilai tambah bagi masyarakat yang melakukan perjalanan kembali ke kota setelah mudik. Dengan promo ini, konsumen bisa mendapatkan BBM berkualitas dengan harga yang lebih hemat,” ujar Heppy dalam keterangan tertulis

    (mij/mij)

  • Agen BRILink Layani Pembelian Tiket Kapal dari Bakauheni

    Agen BRILink Layani Pembelian Tiket Kapal dari Bakauheni

    Lampung, Beritasatu.com – Malam yang tenang di sepanjang Tol Lampung menuju Bakauheni. Kendaraan dari berbagai merek melaju dengan tujuan utama Pelabuhan Bakauheni. Sejumlah kendaraan berbaris dalam perjalanan panjang menuju Bakauheni.

    Pada kilometer 20, kendaraan-kendaraan tersebut mulai diarahkan menuju rest area untuk menjalani screening tiket. Di sana, pengendara yang hendak menyeberang dari Pelabuhan Bakauheni menuju Merak diminta mempersiapkan tiket kapal.

    Di tengah hiruk pikuk rest area, di antara deretan tenant yang menawarkan beragam kebutuhan perjalanan dan mobil yang terparkir, terlihat lapak bertuliskan “Agen BRILink”. Lapak ini menarik perhatian para pengendara, terutama yang membutuhkan pelayanan transaksi sebelum melanjutkan perjalanan. Agen BRILink tersebut dijaga dua petugas yang siap membantu segala kebutuhan pengendara.

    Salah satunya adalah M Tarsun, seorang pengendara yang baru saja selesai mudik di kampung halamannya di Pringsewu, Lampung Selatan. Pria asal Jatibening, Jakarta Timur ini, tengah bersiap untuk melanjutkan perjalanannya kembali ke Jakarta. Dia membeli tiket kapal dengan harga Rp 480.000.

    “Tadi (masuk rest area) diarahkan untuk membeli tiket. Saya beli di sini. Ini sangat membantu karena memang harus mempersiapkan tiket kapal,” ujar Tarsun seusai menyelesaikan transaksi tiket kapal laut di agen BRILink kepada Beritasatu.com, beberapa waktu lalu.

    Tarsun menyebutkan di tengah perjalanan pulang yang terkadang melelahkan, fasilitas agen BRILink di rest area Tol Lampung menawarkan kenyamanan. Harga tiket kapal dipastikan tidak akan melambung.

    “Dari sana (Merak, Red) diminta bayar Rp 540.000. Saya beli tiket di kios-kios di pinggir jalan,” tambahnya.

    Malam semakin larut, tetapi aktivitas di rest area kilometer 20 tetap berjalan. Agen BRILink menjadi salah satu lokasi penting yang mempermudah perjalanan para pengendara. Kehadirannya memastikan pengendara siap menyeberang ke Pelabuhan Merak untuk melanjutkan perjalanan ke tujuan masing-masing. Pemandangan ini membuktikan layanan perbankan modern semakin terintegrasi dengan kebutuhan masyarakat di tengah perjalanan.

    Menurutnya, keberadaan agen BRILink dan pihak terkait yang melakukan screening tiket kapal di rest area membuat pengemudi aman dan nyaman. Jika pembelian dilakukan di jalur arteri sebelum Pelabuhan Bakauheni akan terjadi kemacetan, termasuk kehadiran calo tiket yang memasang harga lebih tinggi .

    “Lebih nyaman, lebih aman, dan lebih terstruktur. Kalau di sana kan bisa jadi macet atau ramai, serta banyak calo,” jelasnya.

    Seto (25), salah satu penjaga gerai agen BRILink, mengaku menjaga gerai selama 12 jam saat arus mudik dan balik Lebaran pada 31 Maret sampai 7 April 2025. Dalam sehari yang terbagi menjadi dua shift kerja, dia melayani ratusan orang. Semua harga tiket telah diatur dan mengikuti aturan dari pemilik agen AgenBRILink. Untuk harga tiket reguler Rp 480.000, sementara eksekutif Rp 750.000.

    “Sekarang disamakan semua. Harga yang berlaku hanya reguler Rp 480.000,” jelasnya.

    Pada momen mudik Hari Raya Idulfitri 1446 H, PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) memperkuat komitmennya dalam menyediakan layanan keuangan yang mudah diakses masyarakat. BRI memastikan masyarakat tetap dapat melakukan transaksi keuangan dengan aman dan nyaman melalui jaringan agen BRILink yang tersebar di seluruh Indonesia, termasuk di wilayah perdesaan dan pelosok negeri.

    Hingga akhir Desember 2024, jumlah agen BRILink di seluruh Indonesia mencapai 1,06 juta dengan volume transaksi sebesar Rp 1.589 triliun. Jaringan ini menjangkau lebih dari 67.000 desa atau menjangkau lebih dari 80% jumlah desa di Indonesia.

    Sebagai bagian dari strategi bank milik pemerintah untuk mendukung kelancaran perjalanan mudik, agen BRILink juga melayani top-up saldo Brizzi, sehingga memudahkan masyarakat melakukan pembayaran non-tunai di tol, parkir, dan transportasi umum.

    Agen BRILink juga memberikan akses terhadap berbagai layanan keuangan lain, seperti referral untuk pembukaan rekening tabungan dan pinjaman, pembayaran asuransi mikro, penarikan uang kiriman dari luar negeri, hingga pembelian tiket perjalanan, seperti bus, shuttle, dan feri.

    Dengan layanan yang lengkap, agen BRILink mempertegas peran BRI dalam mempermudah masyarakat bertransaksi di mana saja, sekaligus memperluas inklusi keuangan di seluruh penjuru negeri.

    Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi menegaskan agen BRILink merupakan bagian dari komitmen memberikan akses layanan keuangan yang lebih dekat kepada masyarakat.

    “BRI memahami perjalanan mudik bukan hanya pulang ke kampung halaman, juga memastikan kemudahan dan kenyamanan dalam bertransaksi. Melalui agen BRILink, masyarakat dapat melakukan berbagai transaksi keuangan dari desa sekalipun, tanpa harus menempuh perjalanan ke unit kerja BRI,” ujarnya.

    Hendy menambahkan layanan agen BRILink merupakan wujud nyata dari upaya memperluas inklusi keuangan. Agen BRILink merupakan bagian dari penerapan strategi hybrid banking yang memadukan layanan keuangan melalui jaringan agen fisik dan dukungan digital untuk mempermudah transaksi, termasuk pembelian tiket penyeberangan kapal dari Bakauheni menuju Merak. Melalui strategi ini, BRI memperluas jangkauan layanan sekaligus mendorong inklusi keuangan dengan menghadirkan akses yang lebih mudah dan merata bagi masyarakat di berbagai wilayah.

  • Polda Metro Lakukan Rekayasa Arus Balik dari Cikampek, Prioritaskan untuk Pemudik
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        5 April 2025

    Polda Metro Lakukan Rekayasa Arus Balik dari Cikampek, Prioritaskan untuk Pemudik Megapolitan 5 April 2025

    Polda Metro Lakukan Rekayasa Arus Balik dari Cikampek, Prioritaskan untuk Pemudik
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Polda Metro Jaya
    melakukan
    rekayasa lalu lintas
    di sejumlah ruas tol guna mengantisipasi lonjakan arus balik momen libur Lebaran 2025.
    Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto mengatakan, fokus utama diberikan pada kendaraan dari arah Cikampek menuju Jakarta yang telah menempuh perjalanan panjang.
    “Tadi dilakukan rekayasa lalu lintas dengan memberikan prioritas kepada kendaraan dari arah Cikampek. Mereka sudah menempuh perjalanan panjang dan waktu yang cukup lama,” ujar Karyoto saat mengecek Pos Pengamanan KM 25B, Kecamatan Cibitung, Sabtu (5/4/2025), dikutip dari
    Antara
    .
    Sementara itu, kendaraan dari arah Jagorawi untuk sementara dialihkan ke Tanjung Priok.
    Menurut Karyoto, rekayasa ini bersifat situasional tergantung kondisi lalu lintas.
    “Jika kondisi lalu lintas di Jagorawi kembali normal, maka arus masuk ke kota akan dibuka kembali. Namun jika padat, pengendara akan dialihkan ke Ring Road Tanjung Priok,” kata Karyoto.
    Karyoto juga menginstruksikan Ditlantas dan petugas Operasi Ketupat Jaya 2025 untuk terus memantau ketat setiap pintu keluar tol.
    “Jangan sampai terjadi penumpukan di dalam tol,” tegas Karyoto.
    Karyoto menambahkan, kenyamanan dan keselamatan masyarakat menjadi prioritas utama selama arus balik Lebaran.
    Ia juga mengajak masyarakat bekerja sama dengan mengikuti arahan petugas demi kelancaran perjalanan.
    “Kami mohon kerja sama masyarakat untuk tetap tertib dan mengikuti instruksi petugas. Tujuannya satu, agar semua bisa kembali ke rumah dengan selamat dan nyaman,” ujarnya.
    Dalam tinjauannya ke Pospam KM 25B, Karyoto memantau arus lalu lintas yang dilakukan melalui CCTV di sejumlah titik strategis.
    Hasil pemantauan itu, kepadatan arus balik mulai terlihat dari arah Semarang di KM 73 hingga KM 60, serta sejumlah pintu keluar menuju Jakarta.
    Di sisi lain, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi mengimbau para pengemudi memastikan kondisi kendaraan tetap prima selama perjalanan.
    “Jaga stamina dan fokus selama perjalanan, serta gunakan rest area untuk beristirahat jika lelah. Ikuti arahan petugas di lapangan, terutama jika terjadi pengalihan arus lalu lintas,” katanya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • ASDP Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2025 di Pelabuhan Bakauheni Terjadi Malam ini

    ASDP Prediksi Puncak Arus Balik Lebaran 2025 di Pelabuhan Bakauheni Terjadi Malam ini

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Angkutan Sungai Danau Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) memprediksi puncak arus balik di Pelabuhan Bakauheni terjadi pada malam ini, Sabtu (5/4/2025) atau H+4 Lebaran 2025.

    Direktur Utama ASDP Indonesia Ferry, Heru Widodo di Bakauheni, Sabtu, mengatakan hingga saat ini pemudik arus balik terus memadati area pelabuhan.

    “Kami prediksi pada hari ini atau H+4 Lebaran itu adalah arus balik masyarakat dari Sumatera ke Pulau Jawa. Jadi malam ini kami prediksi jadi puncak arus balik libur Lebaran,” kata dia dilansir Antara, Sabtu (5/4/2025).

    Dengan prediksi tersebut pihaknya terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait lainnya untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan pemudik hingga luar pelabuhan dan melerai kemacetan.

    “Dan tercatat sampai dengan pukul 16.30 WIB masyarakat yang sudah reservasi untuk kembali ke Pulau Jawa itu sudah sekitar 30 ribu dan ini akan terus meningkat sampai nanti malam. Dan kami prediksi jumlah kendaraan pemudik mencapai 35 ribu lebih yang akan menyeberang ke Pulau Jawa,” katanya.

    Untuk mengatasi penumpukan ASDP, kata dia, telah menyiapkan strategi khusus seperti penerapan Tiba Bongkar Berangkat (TBB), untuk mengurangi kepadatan kendaraan di area Pelabuhan Bakauheni.

    “Kami juga telah menerapkan TBB, jadi nanti ada beberapa kapal yang tiba di Pelabuhan Merak hanya melakukan pembongkaran muatan saja dan langsung kembali ke Pelabuhan Bakauheni,” ucapnya.

    Dia mengimbau kepada pengguna jasa penyeberangan agar selalu meningkatkan kewaspadaan dan kesehatan selama perjalanan mudik.

    “Jadi kami juga mengimbau kepada para pemudik yang hendak melakukan perjalanan jauh ke kampung halaman untuk selalu menjaga kesehatan dan ikuti arahan dari petugas kami yang ada di lapangan,” ujarnya.

  • Kisah Rahma Mengalami Macet Horor di Tol Cipularang saat Arus Balik, Bandung-Jakarta Nyaris 7 Jam – Halaman all

    Kisah Rahma Mengalami Macet Horor di Tol Cipularang saat Arus Balik, Bandung-Jakarta Nyaris 7 Jam – Halaman all

    Menurut Rahma penyebab kemacetan parah tersebut lantaran ada kecelakaan lalu lintas, kendaraan berat mogok dan penuhnya rest area.

    Tayang: Sabtu, 5 April 2025 20:01 WIB

    Tribunnews/Fersin

    ILUSTRASI TOL CIPULARANG – Arus kendaran di Tol Cipularang menuju Jakarta, Jumat (29/4/2022). Rahma terjebak macet horor di Tol Cipularang saat arus balik lebaran pada Jumat (4/4/2025) lalu. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Selalu ada cerita saat momen Idul Fitri atau Lebaran.

    Mulai dari kisah perjalanan mudik ke kampung halaman hingga bersilaturahmi dengan sanak famili.

    Namun cerita tak mengenakkan datang dari Rahma Wulandari saat momen Lebaran.

    Ia terjebak macet horor di Tol Cipularang saat arus balik lebaran pada Jumat (4/4/2025) lalu.

    Rahma melakukan perjalanan arus balik lebaran dari Bandung menuju Jakarta pada Jumat sekitar pukul 18.00 WIB.

    Setelah menempuh perjalanan kurang lebih empat jam mobil yang ditumpanginya bersama suami dan anak-anaknya baru tiba di Tol Cipularang KM 88.

    “Jam 18.00 dari Bandung menuju Jakarta. Jam 22.00 masih di kilometer 88,” kata Rahma saat berbincang dengan Tribun via DM Instagram, Sabtu(5/4/2025).

    Menurut Rahma penyebab kemacetan parah tersebut lantaran ada kecelakaan lalu lintas, kendaraan berat mogok dan penuhnya rest area.

    “Sampai rest area KM 97 tutup karena full,” ujar Rahma.

    Imbas kemacetan parah tersebut Rahma dan keluarganya baru tiba dengan selamat di rumahnya kawasan Jakarta Pusat pada Sabtu(5/4/2024) dinihari pukul 00.30 WIB.

    “Saya tiba di Jakarta Pusat pukul 00:30 lebih kurang,” kata dia.

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’9′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Dari Jawa hingga Korea Selatan, IKN Diserbu Pengunjung Saat Lebaran

    Dari Jawa hingga Korea Selatan, IKN Diserbu Pengunjung Saat Lebaran

    Jakarta, Beritasatu.com –  IKN diserbu pengunjung saat Lebaran 2025 jadi fenomena menarik belakangan. Selama masa libur Idulfitri 2025, ribuan orang dari berbagai penjuru Indonesia hingga mancanegara datang ke Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk melihat langsung pembangunan kawasan pusat pemerintahan baru di Kalimantan Timur.

    Menurut Deputi Bidang Pengendalian Pembangunan Otorita IKN, Thomas Umbu Pati Tena Bolodadi, sejak 27 Maret hingga 5 April 2025, jumlah kunjungan ke IKN telah mencapai lebih dari 64.000 orang. Lonjakan terbesar terjadi usai Idulfitri, tepatnya pada 3 April, dengan jumlah pengunjung menembus 14.104 orang dalam sehari.

    “Antusias masyarakat sangat tinggi. Mereka datang bukan hanya dari Kalimantan, tapi juga dari Jawa, Sulawesi, dan berbagai wilayah lainnya. Bahkan ada yang datang dari Brunei, Malaysia, China, Eropa, dan Korea Selatan,” ujar Thomas di Kota Nusantara, Sabtu (5/4/2025) dikutip Antara. 

    IKN – (Beritasatu.com/Instagram Nyoman_nuarta)

    Rangkaian data harian menunjukkan lonjakan yang konsisten. Pada 1 April tercatat 8.219 pengunjung, naik menjadi 12.958 orang pada 2 April, lalu memuncak di 14.104 pengunjung pada 3 April. Meski sempat menurun sedikit, angka kunjungan pada 4 April tetap tinggi di 10.215 orang dan kembali naik menjadi 12.307 pengunjung pada 5 April.

    Fenomena IKN diserbu pengunjung saat Lebaran ini turut didukung oleh berbagai pihak yang bekerja siaga selama libur panjang. Pelayanan di lapangan melibatkan petugas dari Otorita IKN, aparat TNI dan Polri, hingga relawan dari masyarakat sekitar.

    “Kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendedikasikan waktu dan tenaga mereka, meski di masa libur Lebaran, demi menyambut masyarakat yang antusias berkunjung ke IKN,” kata Troy Pantouw, Staf Khusus Kepala Otorita IKN.

    Tak hanya pembangunan gedung pemerintahan, infrastruktur pendukung juga menjadi daya tarik tersendiri. Jembatan Pulau Balang, yang menjadi salah satu jalur utama menuju IKN, kini menjadi simbol penghubung baru antara Kalimantan dan masa depan Nusantara. Jembatan ini merupakan cable stayed terpanjang kedua di Indonesia setelah Suramadu.

    Selain itu, Jalan Tol IKN Seksi 3A, 3B, dan 5A juga dibuka khusus satu arah untuk kendaraan golongan I selama musim mudik dan balik Lebaran, memberikan akses lebih mudah menuju kawasan inti pemerintahan.

    Melihat antusiasme luar biasa ini, jelas bahwa IKN diserbu pengunjung saat Lebaran bukan sekadar destinasi wisata, melainkan simbol dari harapan dan rasa penasaran masyarakat akan masa depan Indonesia.

  • Rest Area Penuh, Kapolri Usul Pemudik Bisa Keluar-Masuk Tol untuk Istirahat Tanpa Kena Biaya Tambahan

    Rest Area Penuh, Kapolri Usul Pemudik Bisa Keluar-Masuk Tol untuk Istirahat Tanpa Kena Biaya Tambahan

    loading…

    Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memberikan keterangan pers di Stasiun Semarang Tawang, Semarang, Sabtu (5/4/2025). FOTO/DINAR FITRA

    SEMARANG Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta PT Jasa Marga Tbk (JSMR) memberikan keringanan biaya tol bagi para pemudik yang ingin keluar tol sementara waktu untuk beristirahat di luar rest area, lalu masuk kembali ke jalur bebas hambatan. Permintaan tersebut dilatarbelakangi keterbatasan daya tampung rest area yang diprediksi tak mampu menampung seluruh pemudik saat puncak arus balik.

    “Kalau kondisi arus baliknya sudah mencapai puncaknya, tentunya tidak semua rest area bisa menampung,” ujar Listyo di Stasiun Semarang Tawang, Semarang, Sabtu (5/4/2025).

    Sedianya sistem tol saat ini masih mengenakan biaya penuh jika kendaraan masuk dan keluar gerbang tol, meskipun hanya sebentar. Listyo menyarankan agar masyarakat yang kelelahan bisa keluar tol sementara dan mencari tempat istirahat di sekitar jalur arteri.

    Karena itu, Kapolri meminta agar Jasa Marga mencari solusi agar pemudik tak terbebani biaya tambahan. “Nanti kami akan sampaikan ke Jasa Marga, untuk siapkan semuanya, agar masyarakat tidak terbebani saat rest area tidak ada, tapi capek, bisa keluar ke Arteri, masuk lagi jalur tol,” katanya.

    Bagi pemudik yang ingin beristirahat di jalur arteri, Kapolri meminta agar tidak di bahu jalan. Kapolri menambahkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pengelola tol untuk mencari skema teknis agar hal tersebut bisa diterapkan tanpa melanggar aturan yang ada.

    “Yang penting (istirahat) jangan di bahu jalan karena itu berbahaya,” katanya.

    (abd)