Topik: Mudik

  • Imbauan Menhub Mudik Lebaran: Hindari Perjalanan Puncak di H-4

    Imbauan Menhub Mudik Lebaran: Hindari Perjalanan Puncak di H-4

    Jakarta (beritajatim.com)– Menteri Perhubungan (Menhub) mewanti wanti untuk pemudik melakukan mudik lebaran bukan pada puncak yang diperkirakan H-4. Pada puncak ini animo pemudik akan tumplek blek dan rentan mengalami lonjakan volume kendaraan dan kepadatan di jalan yang signifikan.

    Sementara itu Menhub merekomendasikan pemudik melakukan perjalanan mudik lebaran dengan berangkat mulai H-10 hingga H-5 lebaran.

    “Saya secara khusus menyampaikan berkaitan dengan waktu mudik. Presiden menginformasikan atau menyarankan bahwa mudik itu kalau bisa H-10 sampai H-5,” ungkap Budi Karya Sumadi melansir portal resmi kepolisian RI.

    Kendati masyarakat memilih mudik ketika waktu puncaknya, lanjut Budi, pihak kepolisian telah menyiapkan skenario untuk mengurai kemacetan di sejumlah jalur mudik.

    “Kakorlantas Polri menyiapkan skenario itu kalau lebih ringan lebih bagus. Itu bisa dilaksanakan,” jelasnya.

    Sementara Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, Irjen Pol Aan Suhanan menyiagakan Satuan Tugas (Satgas) Urai Kemacetan untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan saat arus mudik dan balik Lebaran 2024.

    “Satgas ini dibentuk untuk memaksimalkan kelancaran dan keselamatan pemudik,” ujarnya.

    Satgas Urai Kemacetan akan berfokus pada penyelesaian permasalahan di “trouble spot” yang sering mengakibatkan kemacetan, seperti pengemudi yang berhenti di bahu jalan atau gangguan lainnya.

    Sebanyak 500 kendaraan roda dua didistribusikan kepada sub satgas untuk membantu mengurai kemacetan di titik-titik rawan. Pembentukan satgas ini didasari oleh potensi tingginya volume kendaraan dan perkiraan 193,6 juta pemudik pada tahun ini.

    “Jalur darat masih menjadi primadona bagi para pemudik, sehingga strategi khusus perlu diterapkan untuk melayani mereka,” ucapnya. [aje]

  • Kemenhub Setuju Pelayaran Khusus Celukan Bawang Bali – Pulau Raas Sumenep

    Kemenhub Setuju Pelayaran Khusus Celukan Bawang Bali – Pulau Raas Sumenep

    Sumenep (beritajatim.com) – Kementerian Perhubungan RI menyetujui usulan Pemkab Sumenep untuk membuka jalur pelayaran khusus, Celukan Bawang Buleleng Bali, langsung Pulau Raas, Sumenep.

    “Rute baru dari Celukan Bawang itu bisa dimulai tanggal 3 April 2024. Jadi tidak perlu ke Jangkar, dari Bali bisa langsung Sumenep,” kata Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Laut (Hubla) Kementerian Perhubungan, Capt. Antoni Arif Priadi, Minggu (31/03/2024).

    Dirjen Hubla berada di Sumenep pada hari Minggu, guna melakukan ‘ramp check’ kapal angkutan lebaran dari Pelabuhan Kalianget Sumenep.

    “Bagi yang akan memanfaatkan jalur pelayaran baru dari Celukan Bawang itu, harus diingat hanya untuk penumpang ya. Kalau kendaraan silahkan lewat jangkar,” papar Anthony.

    Ia menjelaskan, kapal yang akan dioperasikan di jalur baru itu adalah kapal navigasi atau kapal kerja. Bukan kapal khusus penumpang. “Hanya saja nanti akanģ ada modifikasi agar penumpang bisa terangkut dengan nyaman,” ujarnya.

    Ia menambahkan, dermaga Raas tidak memadai untuk semua kapal. Karena itu, kapal yang akan melintasi rute baru itu harus kapal tertentu.

    “Nantinya akan ada dua rute. Dari Celukan Bawang ke Raas, dan Celukan Bawang ke Sepudi. Silahkan dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mudik lebaran,” ucapnya.

    Sementara Bupati Sumenep, Ach. Fauzi Wongsojudo mengaku bersyukur karena usulannya disetujui Pemerintah Pusat. “Rute baru ini untuk memecah penumpukan penumpang di Jangkar. Biasanya orang Sumenep yang ada di Bali kalau pulang ke Sumenep selalu lewat Jangkar. Mangkanya jumlahnya menumpuk. Ini yang berusaha kita urai,” terangnya. [tem/but]

  • Bupati Gus Muhdlor Minta Tidak Ada Penutupan Jalan Selama Lebaran

    Bupati Gus Muhdlor Minta Tidak Ada Penutupan Jalan Selama Lebaran

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Bupati Sidoarjo H. Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor) menegaskan kepada Dinas PU Bina Marga dan SDA agar tidak akan ada penutupan jalan selama arus mudik, perayaan Idul Fitri, hingga arus balik, di tengah Pemkab Sidoarjo gencar melakukan perbaikan jalan rusak dan betonisasi di sejumlah titik.

    “Saya ingin memastikan masyarakat bisa mudik dengan aman, jalin silaturahmi dengan keluarga tanpa adanya hambatan perbaikan jalan yang kami lakukan,” katanya saat dikonfirmasi pada Minggu (31/3/2024).

    Bupati yang akrab disapa Gus Muhdlor itu juga menekankan bahwa pentingnya kelancaran arus lalu lintas selama Idul Fitri bagi para pemudik. Meskipun ada proses perbaikan jalan di 39 titik dan betonisasi ruas jalan di beberapa titik, dirinya akan mengatur sedemikian rupa sehingga tidak menggangu aktivitas transportasi.

    “Saya sudah menyampaikan kepada seluruh pihak terkait, termasuk Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air (PUBMSDA), termasuk kontraktor yang mengerjakan proyek untuk tidak dilakukan penutupan jalan, terutama selama musim mudik Idul Fitri,” terangnya.

    Pesan Gus Muhdlor untuk masyarakat tetap berhati-hati dalam mudik, yakni mematuhi peraturan lalu lintas yang ada agar selamat sampai tujuan hingga bertemu dengan keluarga saat Idul Fitri.

    “Semoga semua warga Sidoarjo atau perantau yang hendak mudik dimudahkan, lancar dan selamat sampai tujuan dan bisa berkumpul keluarga, serta kembali ke Sidoarjo dengan sehat wal’afiat,” tuturnya.

    Sementara itu, Kepala Dinas PUBMSDA Kabupaten Sidoarjo, Dwi Eko Saptono mengatakan bahwa saat ini Pemerintah Kabupaten Sidoarjo tengah fokus dalam perbaikan jalan rusak di 39 titik yang tersebar di 15 Kecamatan di Kabupaten Sidoarjo.

    “Kami fokus perbaiki jalan-jalan rusak yang memang sudah masuk anggaran tahun ini, kami harap proses lancar agar dapat memperlancar transportasi dan meningkatkan perekonomian di Kabupaten Sidoarjo,” ungkapnya.

    Sedangan untuk betonisasi ruas jalan antar desa antar kecamatan, lanjut Dwi, ada sebanyak 20 ruas jalan di tahun 2024 yang akan di beton. Untuk pengerjaan beton di bulan ini sebanyak 6 ruas jalan. “6 ruas jalan tersebut sudah mengantongi Surat Perintah Kerja (SPK),” jelasnya.

    Dwi merinci kedelapan ruas tersebut di antaranya:
    1. Peningkatan jalan Modong – Grabagan Tulangan (DAK)
    2. Peningkatan jalan Masanganwetan – Sukodono (DAK)
    3. Peningkatan jalan Kludan Tanggulangin – Tulangan
    4. Peningkatan jalan Banjarsari – Dukuhtengah Buduran
    5. Peningkatan jalan Wonoplintahan – Jedongcangkring Prambon
    6. Peningkatan jalan Mergosari Tarik. [isa/but]

  • Jelang Hari Raya Idulfitri 1445 H, Ratusan Santri Asal Gresik Manfaatkan Mudik Gratis

    Jelang Hari Raya Idulfitri 1445 H, Ratusan Santri Asal Gresik Manfaatkan Mudik Gratis

    Gresik (beritajatim.com) – Menjelang Hari Raya Idulfitri 1445 H, ratusan santri asal Gresik yang menimba ilmu di Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng Jombang, memanfaatkan mudik gratis yang difasilitasi Dinas Perhubungan (Dishub) Gresik.

    Ada 7 bus yang disediakan Dishub setempat untuk menjemput santri asal Ponpes Tebuireng pulang ke kampung halamannya untuk merayakan Hari Raya Idulfitri. “Data yang masuk ke kami ada 326 santri. Mereka berasal Gresik serta Pulau Bawean,” ujar Kadishub Gresik, M.Khusaini, Minggu (31/3/2024).

    Program mudik gratis ini, lanjut dia, berlangsung awal Maret 2024 dan akan berlangsung sampai menjelang Hari Raya Idulfitri. “Para santri ini dijemput dan turun secara keseluruhan di Masjid KH Ahmad Dahlan kawasan Terminal Bunder. Selanjutnya, ditunggu oleh orangtuanya untuk pulang ke rumah masing-masing,” ungkapnya.

    Sementara Bupati Fandi Akhmad Yani mengatakan, mudik gratis ini sudah berjalan tiga tahun dan sangat membantu para santri. “Mudik gratis ini tidak hanya berlaku bagi santri asal Gresik daratan saja. Tapi juga santri asal Pulau Bawean yang mondok di wilayah Jawa Timur,” katanya.

    Adapun untuk mendapatkan transportasi mudik gratis, para santri tinggal mendaftarkan diri ke pengurus masing- masing pondok. Usai didata kemudian pesantren tinggal berkordinasi dengan Dishub Gresik. [dny/suf]

  • Dirjen Hubla Lakukan ‘Ramp Check’ Angkutan Lebaran di Pelabuhan Kalianget

    Dirjen Hubla Lakukan ‘Ramp Check’ Angkutan Lebaran di Pelabuhan Kalianget

    Sumenep (beritajatim.com) –  Dirjen (Direktur Jenderal) Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, Capt. Antoni Arif Priadi melakukan ‘ramp check’ kapal angkutan lebaran di Pelabuhan Kalianget, Sumenep, Madura, Minggu (31/3/2024).

    Ramp check dilakukan guna memerikasa keamanan dan kelaikan transportasi angkutan lebaran selama arus mudik dan balik. “Kami ingin melihat langsung kesiapan pelabuhan, kesiapan kapal, bahkan kesiapan masyarakat untuk mudik lebaran,” kata Antoni.

    Menurutnya, apabila berbicara tentang mudik, maka tidak bisa hanya berbicara tentang kapal, tetapi juga harus bicara kesiapan masyarakatnya.

    “Mangkanya tadi saya sempatkan ngobrol langsung dengan para pemudik, untuk mengetahui bagaimana kondisi mereka saat mudik naik kapal,” ujarnya.

    Dirjen Hubla mekakukan pengecekan ke kapal ‘Munggiyango Hulalo’ dengan rute Pelabuhan Kalianget Sumenep ke Jangkar Situbondo. “Rump check nya aman. Tinggal melihat bagaimana animo pemudik melalui Pelabuhan Kalianget,” terang Antoni.

    Namun menurutnya, apabila terjadi lonjakan penumpang, maka telah disiapkan skenario berupa kapal bantuan untuk mengangkut penumpang. Kapal bantuan tersebut merupakan kapal navigasi atau kapal kerja.

    “Jadi kapal bantuan itu nanti memang bukan kapal penumpang. Tapi kapal kerja yang bisa digunakan mengangkut penumpang apabila terjadi lonjakan penumpang di atas kapasitas kapal reguler,” paparnya.

    Karena itu, Antoni mengimbau agar masyarakat tidak mudik pada hari yang sama, atau mudik lebih awal, agar tidak terjadi penumpukan penumpang. [tem/suf]

  • Yayasan Wings Peduli Tebar Sembako di Tengah Harga yang Mahal

    Yayasan Wings Peduli Tebar Sembako di Tengah Harga yang Mahal

    Ngawi (beritajatim.com) – Yayasan Wings Peduli kembali membagikan 4.250 paket sembako. Program Berbagi Ramadhan Berkah ini merupakan agenda rutin tahunan yang bertujuan untuk membantu meringankan beban masyarakat kurang mampu, khususnya para santri dan kaum dhuafa.

    Yayasan Wings Peduli menyerahkan bantuan 7,5 ton beras, 3.000 pcs minyak goreng kemasan 1 liter, 188 box mie instan, dan 3 ton gula pasir. Penyerahan sembako dilakukan oleh perwakilan Yayasan Wings Peduli, Willianto, kepada Nanik Rahayu, Koordinator Pesantren Mataraman yang tinggal di Desa Girimulyo Kecamatan Jogorogo Kabupaten Ngawi pada Sabtu (30/3/2024)

    ‘’Kami meningkatkan jumlah beras ya. Diketahui, saat ini harga sembako khususnya beras ini mahal. Dengan adanya bantuan ini, kami mengharap bisa meringankan beban masyarakat,’’ terang Wilianto.

    Pada hari yang sama, bantuan serupa juga diserahkan kepada Pondok Pesantren Al Falah Ploso Kediri, Pondok Pesantren Lirboyo Kediri, Pondok Pesantren Al-Amin Ngasinan, dan Universitas KH. A Wahab Hasbullah Jombang.

    Oucky Hertanto, perwakilan Yayasan Wings Peduli, mengatakan, “Kegiatan ini merupakan kesempatan bagi kami untuk bisa lebih dekat dengan masyarakat. Ini juga menjadi perwujudan salah satu pilar kegiatan di bidang Sosial & Keagamaan.”

    “Paket sembako ini terdiri dari beras, minyak goreng, mie instan, dan gula. Di tengah kenaikan harga komoditas tersebut, mudah-mudahan bantuan ini dapat membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang kurang beruntung,” ungkap Oucky Hertanto.

    Diketahui, Yayasan Wings Peduli berfokus pada 3 wilayah basis pondok pesantren, yaitu Kota Kediri, Kabupaten Jombang, dan Kabupaten Ngawi, yang merupakan basis santri Mataraman. Total bantuan yang didistribusikan meliputi 21,2 ton beras, 8.500 pcs minyak goreng kemasan 1 liter, 533 box mie instan, dan 8,5 ton gula.

    “Kami berharap dengan sedikit sumbangsih dari Yayasan Wings Peduli ini, kami juga turut menebar berkah Ramadhan bagi sesama, bagi para santri sebagai generasi penerus bangsa, serta masyarakat yang membutuhkan. Ini juga merupakan wujud syukur kami di mana pandemi sudah mereda dan masyarakat, terutama adik-adik santri, dapat mudik dan bersilaturahmi dengan keluarga,” kata Oucky Hertanto.

    Program Berbagi Ramadhan Berkah Yayasan Wings Peduli mendapat apresiasi dari berbagai pihak, termasuk para santri dan masyarakat yang menerima bantuan.

    “Kami sangat berterima kasih atas bantuan dari Yayasan Wings Peduli. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami, terutama di bulan Ramadhan ini,” kata Nanik Rahayu, Koordinator Ponpes se-Mataraman di Ngawi. .

    Masyarakat pun berharap program ini dapat terus berlanjut di tahun-tahun berikutnya.

    “Semoga Yayasan Wings Peduli terus berjaya dan dapat terus membantu masyarakat yang membutuhkan. Untuk kali ini, ada 3.000 penerima,’’ pungkas Nanik. [fiq/ian]

  • Antisipasi Mafia BBM Jelang Lebaran, Polres Pasuruan Kota Lakukan Patroli di SPBU

    Antisipasi Mafia BBM Jelang Lebaran, Polres Pasuruan Kota Lakukan Patroli di SPBU

    Pasuruan (beritajatim.com) – Polres Pasuruan Kota bersama Dinas Metrologi Kota Pasuruan melakukan patroli bersama di sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) guna mengantisipasi mafia BBM, potensi kecurangan dan memastikan ketersediaan bahan bakar menjelang masa mudik Lebaran 1445 H.

    Patroli dilakukan di beberapa lokasi SPBU, antara lain SPBU Pertamina 54.671.32 di Jl. K.H. Hasyim Ashari, Bakalan, Kecamatan Bugul Kidul, SPBU Pertamina 54.671.01 di Jl. Ir. H. Juanda, Bugul Kidul, Kecamatan Bugul Kidul, serta SPBU Pertamina 54.671.18 di Jl. A. Yani, Karangketug, Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan.

    Dari ketiga SPBU tersebut, petugas gabungan memeriksa SPBU dengan teliti untuk memastikan tiga hal yang menjadi perhatian penting. Di antaranya yakni tidak ada pencampuran air atau bahan lain yang dapat merugikan konsumen.

    Lalu bahan bakar yang dijual sesuai dengan standar dan tidak ada manipulasi. Dan juga Fasilitas SPBU berfungsi dengan baik dan aman digunakan oleh pengendara.

    Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Makung Ismoyo Jati, menjelaskan bahwa patroli ini bertujuan untuk mencegah praktik kecurangan di SPBU menjelang mudik Lebaran. “Kami melakukan langkah ini untuk memastikan masyarakat dapat melakukan perjalanan mudik Lebaran dengan aman dan nyaman tanpa khawatir akan kualitas dan ketersediaan bahan bakar di SPBU,” ujar Kapolres Pasuruan Kota.

    Selain itu, Makung juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan bahan bakar secara bijak dan tidak menimbun untuk kepentingan pribadi.

    Meskipun hasil patroli belum dapat disampaikan secara langsung, Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Rudy Hidajanto, menjelaskan bahwa pihaknya masih menunggu hasil lengkap dari Dinas Metrologi setelah melalui tahapan pengujian.

    “Kita akan sampaikan temuan hasil patroli ini kepada masyarakat melalui media yang ada setelah mendapatkan hasil lengkap dari Dinas Metrologi,” ungkap Rudy.

    Patroli ini merupakan bagian dari upaya Polres Pasuruan Kota dalam menciptakan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama masa mudik Lebaran, sehingga diharapkan masyarakat dapat melakukan perjalanan dengan tenang dan tanpa khawatir kehabisan bahan bakar. (ada/ian)

  • Ribuan Santri Jombang Mudik Bareng ke Kampung Halaman

    Ribuan Santri Jombang Mudik Bareng ke Kampung Halaman

    Jombang (beritajatim.com) – Ribuan santri dari Kabupaten Jombang mudik secara bersama-sama ke kampung halaman, Sabtu (30/3/2024). Sedikitnya ada dua pesantren besar yang memberangkatkan santrinya ke kampung halaman.

    Pertama, Ponpes (Pondok Pesantren) Gadingmangu Kecamatan Perak Kabupaten Jombang yang meberangkatkankan 4000 santri. Kedua, Ponpes Tebuireng Jombang yang juga memberangkatkan 4000 santri.

    Mereka mudik menggunakan moda transportasi bus yang sudah disiapkan oleh pesantren. Tentu saja di halaman Ponpes Gadingmangu yang berada di bawah naungan LDII (Lembaga Dakwah Islam Indonesia) tersebut kesibukan sudah nampak sejak pagi.

    Bus dengan aneka warna berjajar di halaman pesantren. Demikian juga dengan para santri. Mereka membawa tas besar. Wajah mereka sumringah karena hendak berlebaran di kampung halaman. Mereka bisa bertemu dengan keluarga masing-masing dan handai taulan.

    Kegembiraan itu salah satunya diungkapkan oleh santriwati Mahardina Ratu Malika, asal Banyuwangi. Layaknya orang mudik, dia membawa perbekalan yang cukup banyak. Namun itu sangat mudah, karena sudah ada bus yang disiapkan oleh pesantren.

    “Alhamdulillah bisa mudik bareng. Selama lebaran akan saya meanfaatkan itu berkumpul bersama keluarga. Juga silaturahmi dengan teman-teman sekolah di kampung halaman. Balik lagi ke pesantren pada 21 April mendatang,” kata Mahardina sembari memasuki bus.

    Pengurus Ponpes Gadingmangu Toto Raharjo menjelaskan bahwa peserta mudik bareng sebanyak 4000 santri. Mereka dikelompokkan sesuai dengan wilayah yang dituju. Di antaranya, sejumlah kota di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, serta Jabodetabek.

    Bahkan ada juga yang mudik secara berombongan ke luar Jawa. Totok mengungkapkan, mudik bareng sengaja digelar untuk memudahkan santri menuju kampung halaman. “Di kota yang dituju, keluarga sudah siap menjemput.

    Suasana di halaman Ponpes Gadingmangu Kecamatan Perak Jombang, Sabtu (30/3/2024)

    “Selain kenyamanan, mudik bareng ini juga untuk menjamin keamanan santri selama perjalanan. Ketika sampai di kota yang dituju, mereka sudah dijemput keluarga. Karena kami sudah melakukan koordinasi dengan masing-masing wali santri,” ujar Toto.

    Gus Irfan Yusuf Lepas Santri Tebuireng

    Di lain lokasi, ribuan santri Tebuireng Jombang memadati lapangan parkir setempat. Kebanyakan dari mereka berpakaian putih. Puluhan armada bus juga berjajar di halaman parkir itu. Kebarangkatan santri ke kampung halaman ini dilepas oleh KH Irfan Yusuf, pengawas Ponpes Tebuireng.

    KH Irfan mengungkapkan ada 4000 santri yang mudik ke kampung halaman. Pihak pesantren menyiapkan 80 armada bus untuk kepentingan mudik bersama ini. Tentu saja, masing-masing santri dikelompokkan sesuai dengan tempat tujuannya.

    Sehingga memudahkan mereka menuju kampung halaman. “Sengaja kita gelar mudik bareng untuk memudahkan koordinasi. Hari ini 4000 santri yang mudik,” ujar Gus Irfan, panggilan akrab KH Irfan Yusuf.

    Selain seputar Jawa, santri terjauh adalah mudik ke pulau Sumatra. Nah, di kota yang dituju, mereka sudah dijemput oleh keluarganya masing-masing. “Mereka kembali ke pesantren Tebuireng pada 21 April 2024,” pungkas Gus Irfan. [suf]

  • Polres Malang Pastikan BBM Aman Saat Mudik Lebaran 2024

    Polres Malang Pastikan BBM Aman Saat Mudik Lebaran 2024

    Malang (beritajatim.com) – Aparat Kepolisian Resor Malang melakukan pengecekan mendadak (sidak) terhadap sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Kabupaten Malang, Jumat (29/3/2024).

    Pengecekan ini dilakukan untuk memastikan kondisi bahan bakar minyak (BBM) agar pemudik, tidak dirugikan saat mengisi BBM ketika mudik lebaran Idul Fitri mendatang.

    Inspeksi mendadak dilakukan oleh personel Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) di SPBU 54.651.75, Jalan Raya Karanglo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

    Pengecekan tersebut melibatkan pihak Depo Pertamina dan Unit Pelaksana Teknis Metrologi Legal Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Malang.

    Saat tiba di lokasi, petugas gabungan langsung memeriksa data tera BBM dari kantor SPBU. Data tera BBM kemudian dicek ulang pada pompa ukur bahan bakar minyak oleh petugas, dengan disaksikan oleh aparat kepolisian dan petugas tera. Selain itu, pengecekan juga dilakukan terhadap tangki tandon Penyimpanan BBM.

    Kanit II Tipidter Satreskrim Polres Malang, Iptu Aji Prakoso, menjelaskan bahwa pengecekan tera BBM tersebut bertujuan untuk memastikan timbangan, takaran, dan meteran yang digunakan sudah sesuai dengan dasar transaksi perdagangan.

    Hal ini juga dilakukan untuk memastikan tidak ada praktik-praktik kecurangan dan untuk memastikan masyarakat dapat terlayani dengan baik.

    “Guna mendukung kegiatan Operasi Ketupat 2024, sidak SPBU dilakukan untuk memastikan masyarakat aman ketika membeli BBM menjelang mudik lebaran Idul Fitri mendatang,” ujar iptu Aji di sela-sela kegiatan, Jumat (29/3/2024).

    Selain di SPBU Karanglo, pengecekan juga dilakukan di SPBU 54.651.27 Singosari dan SPBU 54.651.38 Karangploso. Hasil pengecekan terhadap ketiga SPBU tersebut menunjukkan bahwa tera ukur sudah sesuai dengan batas toleransi yang telah ditentukan oleh UPT Metrologi Legal Kabupaten Malang dari beberapa sampel nozzel dan jenis BBM yang berbeda.

    “Saat pemeriksaan juga tidak ditemukan endapan air pada tangki tandon Penyimpanan BBM, semuanya dalam batas normal,” tegasnya.

    Aji mengatakan, bahwa stok BBM di SPBU di wilayah Kabupaten Malang dipastikan aman selama bulan Ramadhan dan libur panjang Idul Fitri 1445 H. Pihaknya juga memberikan himbauan kepada pengusaha SPBU agar tidak melakukan kecurangan yang dapat merugikan konsumen atau masyarakat.

    Pihak kepolisian akan terus melakukan patroli dialogis secara intensif kepada SPBU untuk mengantisipasi gangguan Kamtibmas. Hal ini dilakukan untuk menjaga kondusifitas masyarakat Kabupaten Malang menjelang musim libur dan mudik Lebaran 1445 H.

    “Sehingga para pemudik dapat merasakan kenyamanan dan keamanan dalam berkendara serta mendapatkan pelayanan yang baik saat mengisi BBM di masing-masing SPBU wilayah Kabupaten Malang,” pungkasnya. (yog/ted)

  • Mudik Lebaran, 50 Ruas Jalan di Blitar Diperbaiki

    Mudik Lebaran, 50 Ruas Jalan di Blitar Diperbaiki

    Blitar (beritajatim.com) – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) terus melakukan perbaikan terhadap jalan berlubang jelang mudik lebaran ini. Total ada 50 ruas jalan yang dilakukan perbaikan oleh Dinas PUPR Kabupaten Blitar.

    Kegiatan pemeliharaan 50 ruas jalan ini sudah dikerjakan sejak bulan Februari lalu. Mayoritas jalan yang dilakukan perbaikan ini adalah jalur alternatif untuk mudik lebaran.

    Beberapa jalan yang telah dilakukan perbaikan diantaranya, ruas Siraman sampai Batas Kota, Kawedusan Bacem Batas Kediri, Bendo – Maron, Semen Krisik Batas Malang, Nglegok Penataran, Dayu Nglegok, Kademangan – Tambakrejo, Panggungrejo Pantai Serang, Kademangan Darungan Sutojayan dan masih beberapa ruas sedang dalam pengerjaan.

    ”Demi kelancaran arus mudik serta mobilitas hari raya. Selain itu juga menangani ruas jalur alternatif lainnya. Pelaksanaan perbaikan dilakukan oleh unit reaksi cepat (URC) jalan. Sifatnya tambal sulam dengan menggunakan material cadangan dan juga lapen,” ujar Kepala Bidang Bina Marga Hamdan Zulfikri Kurniawan, Jumat (29/03/24).

    Perbaikan jalan rusak ini dilakukan demi memperlancar arus mudik lebaran tahun 2024. Selain itu diharapkan dengan adanya perbaikan jalan ini angka kecelakaan juga bisa berkurang.

    ”Target sebelum hari raya menangani ruas jalur protokol, jalur mudik dan jalur- jalur arah wisata, yang kita kebut sejak Februari,” ujarnya.

    Selah satu jalan yang dilakukan perbaikan adalah ruas Bangsri-Gledug, Kecamatan Nglegok Kabupaten Blitar. Disana Dinas PUPR melakukan perbaikan jalan dengan menggunakan lapen.

    ”Tim URC kita kan ada lapen dan coldmix, dengan menggunakan teknik lapen lebih kuat dan dilapisi aspal.Selain itu pemeliharaan pada jalan berlubang pada ruas Bangsri – Gleduk, apabila menggunakan coldmix gak nutut kalo ruas itu,” jelasnya.

    Dinas PUPR Kabupaten Blitar juga berharap masyarakat untuk bersabar, untuk ruas jalan kabupaten yang belum tercover URC. Nantinya juga akan dilakukan pemeliharaan.

    ”Mohon doa restu, dan bersabar supaya semua pekerjaan di PUPR ini bisa berjalan dengan lancar.

    Dan semua pekerjaan di PUPR ini bisa berjalan dengan lancar dan berjalan baik sebelum hari raya maupun setelah hari raya. Agar semuanya bisa segera dinikmati masyarakat Kabupaten Blitar,” pungkasnya.

    Sementara itu, salah satu pengendara, Alam, 26, asal Kediri mengaku sering melintasi ruas jalan di Desa Bangsri, Kecamatan Nglegok untuk bekerja. Dirinya pun mengapresiasi terkait perbaikan jalan berlubang oleh DPUPR Kabupaten Blitar.

    “Ya bagus ada perbaikan. Semoga jalannya awet. Semoga tidak ada lagi truk pengangkut material yang melintas karena membuat jalan cepat rusak,” ujar Alam. [owi/but]