Topik: Mudik

  • Pemudik dari Mojokerto ke Batu Diimbau Manfaatkan Minibus

    Pemudik dari Mojokerto ke Batu Diimbau Manfaatkan Minibus

    Mojokerto (beritajatim.com) – Satlantas Polres Mojokerto mengimbau pemudik yang akan menuju Kota Batu untuk memanfaatkan transportasi umum minibus. Ini mengingat jalur Canggar-Sendi di Kecamatan Pacet menjadi trouble spot saat Libur Lebaran 2024 karena rawan rem blong.

    “Kita siapkan 4 pos, 2 pos pelayanan dan pos pengamanan. Berkaitan dengan arus mudik ini, personel kita semuanya pasti akan sepenuhnya akan kita turunkan di lapangan,” ungkap Kasat Lantas Polres Mojokerto, Iptu Muhammad Hariyazie Syakhranie, Kamis (4/4/2024).

    Hariyazie berharap para pemudik mempersiapkan kendaraan sebelum melakukan perjalanan. Dia juga mengimbau agar saat meninggalkan rumah, para pemudik memastikan dalam kondisi aman.

    “Di wilayah Kabupaten Mojokerto ada satu trouble spot, satu jalur yang sering terjadinya laka lantas. Yakni jalur Sendi yang mengarah ke Batu. Biasanya itu menjadi jalur teman-teman wisatawan dan juga teman-teman yang ingin melaksanakan mudik baik dari arah Batu-Mojokerto atau sebaliknya,” katanya.

    Pihaknya menghimbau untuk tetap berhati-hati dan waspada karena jalur tersebut curam dan tajam. Di lokasi tersebut sering terjadi kecelakaan lalu-lintas khususnya bagi pengguna motor mati karena dari Batu memainkan rem sehingga rem cakram panas sehingga terjadi rem blong.

    “Di wilayah Mojokerto ini sebenarnya sudah ada angkutan minibus yang disiapkan oleh Dishub Jatim. Ada 6 jadwal keberangkatan setiap harinya dari arah Mojokerto ke Batu di Terminal Kertajaya. Kami lebih menghimbau teman-teman yang akan melaksanakan mudik menggunakan minibus ini,” imbaunya.

    Hariyazie menambahkan, minibus dinilai lebih aman daripada menggunakan sepeda motor. Selain aman juga harga tidak mahal dan keamanan pasti lebih terjamin. Menurutnya pihaknya sudah melakukan ramcheck seminggu sebelum Operasi Ketupat Semeru 2024.

    “Insya Allah itu pasti akan selalu aman, harganya pun tidak mahal, lebih murah dan tentunya keamanan pun lebih terjamin. Sudah semuanya untuk minibus sudah kita laksanakan ramcek, seminggu sebelumnya sudah kita laksanakan, tentunya itu demi keamanan berkaitan dengan angkutan yang sudah disiapkan Dishub dan PO bus,” tegasnya .

    Dalam Operasi Ketupat Semeru 2024, Polres Mojokerto mendirikan dua pos pelayanan dan dua pos pengamanan. Dua pos pelayanan yakni di Simpang 5 Kenanten Kecamatan Puri dan Bunderan Taman Kecamatan Pacet. Sedang pos pengamanan ada di Simpang 3 Damplang Kecamatan Pacet dan Simpang 3 Taman Kecamatan Mojosari. [tin/beq]

  • BMKG: Waspadai Cuaca Ekstrem Selama Arus Mudik Lebaran

    BMKG: Waspadai Cuaca Ekstrem Selama Arus Mudik Lebaran

    Jakarta (beritajatim.com) – Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati, mengeluarkan himbauan penting kepada pemudik menjelang arus mudik dan arus balik Lebaran.

    Seiring dengan masuknya Indonesia ke dalam masa pancaroba, peralihan dari musim penghujan ke musim kemarau, BMKG memperingatkan bahwa cuaca ekstrem masih berpotensi di beberapa wilayah selama periode mudik.

    “Kami menghimbau kepada seluruh pemudik, penyedia jasa transportasi, dan operator transportasi untuk mewaspadai kemungkinan terjadinya cuaca ekstrem selama arus mudik. Dinamika atmosfer di Indonesia sangat dinamis, sehingga bisa tiba-tiba berubah,” ungkap Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati.

    Menurutnya, dinamika atmosfer di Indonesia sangatlah dinamis, sehingga perubahan cuaca dapat terjadi dengan cepat. Oleh karena itu, BMKG mendorong pemudik untuk secara aktif memantau informasi dan kondisi cuaca sebelum melakukan perjalanan. Jika kondisi cuaca tidak mendukung, lebih baik menunda perjalanan untuk keselamatan bersama.

    Dalam upaya memastikan keselamatan pemudik, BMKG juga menyarankan untuk memantau perkembangan informasi cuaca peringatan dini.

    “Lebih baik menunggu sampai kondisi cuaca kembali normal karena sangat membahayakan perjalanan. Pantau terus perkembangan info cuaca dan peringatan dini cuaca, gelombang tinggi, pasang air laut dan tsunami, serta info dini gempa bumi melalui aplikasi InfoBMKG dan Indonesia Weather Information for Shipping (InaWIS),” imbuhnya.

    Dwikorita juga menjelaskan bahwa BMKG telah membagi kondisi cuaca selama periode mudik menjadi tiga fase. Fase pertama, yang berlangsung sepekan sebelum Lebaran pada 3-9 April 2024, diperkirakan akan diwarnai dengan hujan ringan hingga sedang.

    Fase kedua, saat lebaran pada 10-16 April 2024, diprediksi akan didominasi cuaca cerah hingga berawan.

    Sedangkan fase ketiga, sepekan setelah lebaran pada 17-23 April 2024, wilayah bagian utara dan tengah Indonesia berpotensi mengalami hujan ringan hingga sedang.

    Selain itu, BMKG juga mengingatkan tentang potensi tumbuhnya bibit siklon tropis dan siklon tropis yang terjadi di Samudra Hindia dan perairan selatan Indonesia. Untuk mengantisipasi cuaca ekstrem, BMKG bersama dengan Lembaga terkait telah menyiapkan opsi operasi teknologi modifikasi cuaca dan membuka posko pelayanan selama arus mudik dan balik Lebaran.

    Dalam rapat tersebut, pemerintah memperkirakan bahwa 71,7 persen atau sekitar 193,6 juta orang berpotensi melakukan pergerakan mudik Lebaran 2024. [aje]

  • Masih Gratis, Tol Jogja-Solo Dibuka 5 April Bagi Arus Mudik

    Masih Gratis, Tol Jogja-Solo Dibuka 5 April Bagi Arus Mudik

    Yogyakarta (beritajatim.com)- Jalan Tol Jogja-Solo mulai resmi dibuka dan beroperasi secara fungsional pada arus mudik. Lantaran masih fungsional maka pemerintah belum menetapkan tarif tol Jogja-Solo ini sehingga pemudik masih dapat menikmati gratis. Meski demikian untuk arus balik belum dapat digunakan.

    Jalan tol Jogja-Solo akan dibuka secara fungsional untuk mudik Lebaran 2024. Operasional tol Jogja-Solo ini akan dilakukan secara gratis untuk memberikan kemudahan bagi para pemudik.

    Manajer Humas dan Umum PT Jasamarga Jogja Solo Rachmat Jesiman menuturkan Tol fungsional mulai dilakukan pada 5 hingga 11 April 2024 untuk arus mudik. Selanjutnya pada 12 hingga 15 April 2024 dipergunakan untuk arus balik. Waktu fungsional tol mulai pukul 06.00 hingga 17.00 WIB,” katanya.

    Pembukaan tol fungsional Jogja-Solo sepanjang 22 kilometer ini berlaku dari arah timur ke barat atau dari Tol Trans Jawa menuju Tol Jogja-Solo untuk arus mudik.

    Sedangkan fungsional arus balik diberlakukan dari barat ke timur atau dari tol Jogja-Solo menuju Tol Trans Jawa.

    Pengelola membatasi kecepatan kendaraan saat melaju di tol Jogja-Solo, yaitu 40-50 kilometer per jam dengan alasan proyek tol tersebut masih dalam tahap konstruksi. Secara keseluruhan, kesiapan tol dalam menghadapi fungsional mencapai 85 persen.

    “Selain mempercepat waktu tempuh Jogja ke Solo yang semula sekitar 1,5 hingga 2 jam menjadi 25 menit saja, pemudik yang melintasi jalan tol Jogja Solo ini juga bisa menikmati pemandangan alam yang indah. Dari pengelola menyiagakan petugas untuk mengatur kendaraan supaya tidak terjadi penumpukan dan kemacetan di kawasan Tol Jogja Solo,” tutupnya. [aje]

  • Ini Lokasi Rawan Kecelakaan di Jalan Tembus Sarangan Magetan 

    Ini Lokasi Rawan Kecelakaan di Jalan Tembus Sarangan Magetan 

    Magetan (beritajatim.com) – Polres Magetan menaruh perhatian serius pada titik rawan kecelakaan di KM 208 sampai dengan KM 214 Jalan Tembus Sarangan-Magetan. Tepatnya di tikungan Lawu Green Forest masuk Kelurahan Sarangan Kecamatan Plaossn Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Jalur tersebut merupakan jalur mudik balik dan jalur wisata saat libur Lebaran.

    Kapolres Magetan AKBP Satria Permana mengatakan, pihaknya telah mendirikan pos pam dan pos pelayanan di atas Cemoro Sewu dan Sarangan untuk mengantisipasi kecelakaan di jalur tersebut.

    “Di kawasan tersebut memang beberapa kali terjadi kecelakaan karena infrastruktur jalan. Oleh karena itu, kami atensi betul dan dirikan pos pam dan pos pelayanan,” kata Satria.

    Selain mendirikan pos pam dan pos pelayanan, Polres Magetan juga akan menggelar anggotanya bersama santri untuk melakukan langkah-langkah preventif.

    “Kami mengimbau kepada pemudik dan juga pelaku wisata untuk memahami dan mengetahui betul infrastruktur jalan yang akan dilalui. Pastikan juga kondisi pengemudi maupun kendaraan yang digunakan dalam kondisi sehat,” imbuhnya.

    Berikut beberapa tips untuk menghindari kecelakaan di Jalan Tembus Sarangan-Magetan

    Ketahui kondisi jalan dan patuhi rambu-rambu lalu lintas.
    Gunakan kecepatan yang wajar dan tidak ugal-ugalan.
    Pastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima.
    Beristirahatlah di tempat yang aman jika merasa lelah.
    Gunakan perlengkapan keselamatan berkendara.

    Dengan mengikuti tips-tips tersebut, diharapkan kecelakaan di Jalan Tembus Sarangan-Magetan dapat diminimalisir. [fiq/aje]

  • Pelayaran Bali-Pulau Raas Sumenep buat Mudik Dibuka Hari Ini

    Pelayaran Bali-Pulau Raas Sumenep buat Mudik Dibuka Hari Ini

    Sumenep (beritajatim.com) – Pelayaran rute Celukan Bawang, Kabupaten Buleleng, Bali menuju Pulau Raas, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur resmi dibuka hari ini, Kamis (4/4/2024). Tetapi, pelayaran rute ini dikhususkan untuk mudik Lebaran 2024.

    “Alhamdulillah Kementerian Perhubungan menyetujui permohonan kami untuk rute pelayaran ‘direct’ Bali-Raas. Tapi rute ini khusus untuk arus mudik saja, bukan rute regular,” kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Perhubungan Sumenep, Yayak Nurwahyudi, Kamis (4/4/2024).

    Ia menjelaskan, rute baru tersebut dibuka mulai pukul 09.00 WIB. Ada tiga kapal yang disiapkan untuk melayani para perantau di Bali yang akan pulang kampung ke Sumenep.

    “Tiga kapal itu masing-masing kapasitasnya 90 orang. Jadi total ada 270 pemudik yang bisa memanfaatkan rute khusus ini selama arus mudik,” ujarnya.

    Lebih lanjut, dia mengungkapkan rute baru Celukan Bawang Bali langsung Sumenep itu diusulkan untuk memecah konsentrasi pemudik di Pelabuhan Jangkar Situbondo yang akan menuju Pulau Raas dan Pulau Sepudi, Sumenep.

    “Jumlah warga Sumenep yang merantau ke Bali cukup besar. Saat lebaran, mereka pulang kampung melalui Pelabuhan Jangkar dengan kapal rute Jangkar-Raas-Sepudi. Tiap tahun ini selalu membeludak. Karena itu kami mengusulkan rute Bali langsung Sumenep, supaya pemudik tidak menumpuk di Jangkar,” terangnya.

    Namun menurutnya, untuk rute Bali langsung Sumenep, hanya diperuntukkan bagi orang, bukan kendaraan. Bagi para pemudik dari Bali yang akan ke Pulau Raas menggunakan kendaraan, maka dipersilahkan untuk berangkat dari Pelabuhan Jangkar Situbondo.

    “Rute khusus Celukan Bawang-Pulau Raas ini juga termasuk bagian dari program mudik gratis Pemkab Sumenep. Jadi para pemudik yang memanfaatkan rute baru ini juga tidak dipungut biaya alias gratis,” ungkapnya. [tem/beq]

  • 10.659 Pemudik Akan Berangkat dari Stasiun Mojokerto 

    10.659 Pemudik Akan Berangkat dari Stasiun Mojokerto 

    Mojokerto (beritajatim.com) – Data PT KAI Daop 8 Surabaya menyatakan mulai 31 Maret-21 April 2024 ada sebanyak 10.659 pelanggan yang dijadwalkan berangkat dari Stasiun KA Mojokerto. Sementara data penumpang di Stasiun KA Mojokerto, mulai Minggu hingga Rabu pagi melayani keberangkatan 1.851 pelanggan.

    Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, PT KAI Daop 8 Surabaya menetapkan masa angkutan Lebaran 2024 mulai tanggal 31 Maret-21 April 2024.

    “Sebanyak 10.659 pelanggan akan berangkat dari Stasiun Mojokerto, data sementara Rabu pagi,” ungkapnya, Kamis (4/4/2024).

    Luqman menjelaskan, memasuki H-7 masa angkutan lebaran 2024, PT KAI Daop 8 Surabaya mencatat, sebanyak 403 pelanggan berangkat dari Stasiun KA Mojokerto pada, Rabu (4/4/2024) siang. Sedangkan pelanggan yang turun di Stasiun KA Mojokerto, berdasar data tercatat ada 400 penumpang.

    “Peningkatan jumlah penumpang moda kereta api di Mojokerto juga mulai terlihat sejak, Minggu kemarin. Mulai Minggu hingga Rabu, Stasiun Mojokerto telah melayani keberangkatan 1.851 pelanggan dan 1.814 pelanggan yang turun di Stasiun Mojokerto,” katanya.

    Data PT KAI Daop 8 Surabaya, mulai tanggal 31 Maret – 21 April 2024 ada sebanyak 10.659 pelanggan yang dijadwalkan akan berangkat dari Stasiun KA Mojokerto. Penumpang KA pada musim mudik Lebaran 2024 didominasi tujuan antar kota.

    “Mayoritas tujuan pelanggan di Stasiun Mojokerto didominasi dengan KA arah Yogyakarta, Bandung, Jember dan Banyuwangi,” pungkasnya. [tin/beq]

  • Menhub: Waspadai Penumpukan Pemudik Area Aglomerasi Surabaya dan Yogyakarta

    Menhub: Waspadai Penumpukan Pemudik Area Aglomerasi Surabaya dan Yogyakarta

    Jakarta (beritajatim.com)– Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi meminta kewaspadaan masyarakat akan terjadinya penumpukan pemudik dan peningkatan volume kendaraan secara drastis di wilayah aglomerasi. Adapun wilayah aglomerasi di antaranya Surabaya, Jabodetabek dan Yogyakarta.

    Menurut Budi, pergerakan masyarakat dalam skala besar pada waktu mudik di saat bersamaan harus diantisipasi dengan penyediaan sarana bdan prasarana yang andal di semua sektor.

    Tak hanya itu, potensi pergerakan masyarakat pada momen mudik kali ini melalui survei Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub sebesar 71,7% dari jumlah penduduk Indonesia atau sebesar 193,6 juta orang.

    “Angka ini memang besar dan termasuk di dalamnya pergerakan di dalam kota, antar kota di aglomerasi hingga antar provinsi. Aglomerasi seperti di Jabodetabek, Yogyakarta maupun Surabaya dan tempat-tempat yang lain,” ujar Budi melansir portal resmi Kementerian Perhubungan (Kemenhub RI).

    Budi menegaskan tahun lalu pihaknya malah memprediksi 123 juta pergerakan masyarakat dan ternyata yang terjadi juga tak jauh dari prediksi.

    “Tahun lalu juga kita memverifikasi angka 123 juta dengan pergerakan masyarakat melalui mobile positioning, dan angkanya benar. Nah, angka tersebut sebenarnya justru bisa dipakai sebagai peringatan untuk mempersiapkan ini dengan serius,” sambungnya.

    Budi menegaskan sesuai arahan Presiden Jokowi, pihaknya mewanti wanti untuk kawasan Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Timur (Jatim) melakukan antisipasi lonjakan pemudik. Hal ini karena dua kawasan ini merupakan daerah asal perjalanan terbesar.

    Pemudik juga diimbau melakukan perjalanan lebih awal untuk menghindari penumpukan kendaraan serta pemudik pada puncak arus mudik di tanggal 6 hingga 8 April dan puncak arus balik di 14 April.

    Sementara utuk memberikan pelayanan optimal pada pemudik dan pengguna jalan, Menhub membuka Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024 di Kantor Pusat Kementerian Perhubungan. [aje]

  • Arus Mudik Lebaran, Petugas Antisipasi Teror Pelemparan Batu di Tol Jombang-Mojokerto

    Arus Mudik Lebaran, Petugas Antisipasi Teror Pelemparan Batu di Tol Jombang-Mojokerto

    Jombang (beritajatim.com) – Arus mudik lebaran 2024 di tol Jombang – Mojokerto (Jomo) diharapkan berlangsung aman dan lancar serta penuh makna. Untuk itu sejumlah persiapan dilakukan oleh petugas di jalan tol sepanjang 40.5 Kilometer itu.

    Salah satunya adalah antisipasi teror pelemparan batu terhadap kendaraan saat arus mudik. Petugas PJR (Patroli Jalan Raya) Polda Jatim sudah melakukan koordinasi dengan Satgas Lebaran Astra Tol Jombang-Mojokerto.

    Upaya mewaspadai pelemparan batu tersebut bukan tanpa alasan. Karena belum lama ini memang terjadi aksi pelemparan antara KM 687 – 688 tol Jombang sekitar pukul 23.40 WIB. Bahkan teror pelemparan batu ini viral di media sosial. Kaca mobil Alphard berlubang di bagian kiri akibat lemparan batu.

    Aksi pelemparan itu diuangkapkan oleh akun instagram @danielsunyoto. Daniel mengatakan bahwa dirinya sudah melaporkan peristiwa ini di Jasa Marga Warugunung. Dia juga mengingatkan agar pengguna jalan senantiasa waspada di ruas tol Jombang-Mojokerto.

    Kepala Unit Jatim 3 Satuan PJR (Patroli Jalan Raya) Ditlantas Polda Jatim AKP Yudhiono membenarkan adanya aksi pelemparan batu tersebut. “Tapi yang bersangkutan tidak mau lapor ke polisi. Juga tidak mau lapor ke pihak tol. Hanya curhat di media sosial,” ujarnya Yudhiono saat berada di kantor Astra Tol Jombang-Mojokerto, Rabu (3/4/2024).

    Namun demikian, PJR Polda Jatim waktu itu tetap melakukan tindak lanjut. Yakni melakukan koordinasi dengan Satlantas Polres Jombang dan pihak patroli tol, serta polsek wilayah setempat.

    “Kita sudah koordinasi dengan Polres Jombang dan polsek di lokasi kejadian. Kita beri tahu bahwa di TKP telah terjadi aksi pelemparan. Kita juga minta masyarakat diimbau agar tidak melakukan perbuatan tersebut, karena sanksinya berat,” kata mantan Kasat Lantas Polres Pamekasan ini.

    Kepala Departemen Operasi Astra Tol Jomo, Yuni Rihal juga membenarkan adanya kejadian tersebut pekan lalu. Dia berharap saat arus mudik, hal tersebut tidak terjadi lagi. Sehingga pengguna jalan bisa melintas dengan aman.

    Ruas tol Jombang – Mojokerto sepanjang 40,5 kilometer

    Langkah antisipasi itu di antaranya, Satgas tol melakukan koordinasi dengan kepolisian secara intens. Kemudian akan dibangun komunikasi ke wilayah ring satu yang ada di desa-desa terdekat. Tujuannya melakukan sosialisasi tentang bahayanya kalau melakukan pelemparan batu ke jalan tol.

    “Satgas kami sudah melakukan komunikasi intensif dengan kepolisian sektor. Lalu akan dilakukan sosialisasi ke warga tentang bahayanya melempar batu ke jalan tol,” kata Yuni menegaskan.

    ASTRA Infra Toll Road Jombang-Mojokerto (ASTRA Tol Jomo) merupakan anak usaha dari ASTRA Infra pemegang hak konsesi atas ruas tol Jombang-Mojokerto sepanjang 40,5 km yang menjadi bagian dari Tol Trans Jawa.

    Tol ini menghubungkan Desa Penompo, Kabupaten Mojokerto sampai Desa Bandarkedungmulyo, Kabupaten Jombang. ASTRA Tol Jomo memiliki 3 Gerbang Tol, yaitu Gerbang Tol Mojokerto Barat, Jombang dan Bandar.

    Tol Jombang-Mojokerto menjadi salah satu jalur distribusi barang serta jalur transportasi masyarakat bagi provinsi Jawa Timur dan akan berdampak positif terhadap pertumbuhan kawasan industri, perumahan, perkantoran dan pariwisata serta agrobisnis. [suf]

  • Pemudik dari Mojokerto ke Batu Diimbau Manfaatkan Minibus

    Satlantas Polres Mojokerto Antisipasi Jalur Cangar Saat Libur Lebaran 2024

    Mojokerto (beritajatim.com) – Satlantas Polres Mojokerto mengantisipasi Jalur Canggar-Sendi di Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto yang menjadi trouble spot saat libur Lebaran 2024.

    Sehingga Satlantas Polres Mojokerto mendirikan cek poin untuk mengantisipasi fatalitas kecelakaan lalu-lintas di jalur Batu – Mojokerto tersebut.

    “Di sini yang menjadi sorotan publik, namanya Jalur Canggar – Sendi. Itu menjadi trouble spot yang ada di wilayah Kabupaten Mojokerto sehingga upaya-upaya yang sudah kita laksanakan nanti pada pelaksanaan Operasi Ketupat ini, kita sudah mendirikan cek poin di sana,” ungkap Kasat Lantas Polres Mojokerto, Iptu Muhammad Hariyazie Syakhranie, Kamis (4/4/2024).

    Pihaknya bekerjasama dengan pihak Astra Honda untuk mendirikan bengkel gratis di cek poin. Fasilitas tersebut diberikan kepada para pemudik yang melewati jalur Batu – Mojokerto selama dua minggu. Selain trouble spot di Jalur Canggar – Sendi, pihaknya juga mengantisipasi jalur provinsi dan nasional.

    “Untuk jalur nasional, yang kita prioritasnya di By Pas Mojokerto. Kendaraan dari Surabaya yang akan ke Jombang akan ada beberapa pola-pola yang akan kita laksanakan, namun itu sifatnya situsional. Apabila terjadi ekor yang cukup panjang dari Surabaya yang akan ke Jombang, itu akan kita alihkan,” katanya.

    Kasat menjelaskan, kendaraan dari arah Surabaya ke Jombang akan dibuat satu jalur. Sementara kendaraan dari arah Jombang yang akan masuk ke arah Surabaya, lanjut Kasat, akan diarahkan ke Desa Jampirogo, Kecamatan Sooko masuk ke arah Kota Mojokerto. Ada 89 personel dari Satlantas Polres Mojokerto yang dilibatkan.

    “Dalam Operasi Ketupat 2024, Polres Mojokerto mendirikan dua pos pelayanan dan dua pos pengamanan. Dua pos pelayanan yakni di Simpang 5 Kenanten Kecamatan Puri dan Bunderan Taman Kecamatan Pacet. Sedang pos pengamanan ada di Simpang 3 Damplang Kecamatan Pacet dan Simpang 3 Taman Kecamatan Mojosari,” jelasnya.

    Pihaknya juga mengantisipasi jalur wisata di wilayah Pacet – Trawas. Kasat menjelaskan, dari pengalaman-pengalaman tahun-tahun sebelumnya, pada moment Lebaran di wilayah hukum Polres Mojokerto yang diantisipasi adalah saat libur Lebaran. Yakni di H+1 Lebaran, tempat wisata menjadi tujuan pemudik.

    “Pengalaman-pengalaman kita, satu tahun, dua tahun yang sebelumnya itu pasti ada yang namanya arus mudik, arus liburan dan arus balik. Di wilayah hukum Polres Mojokerto sendiri yang paling kita antisipasi yaitu berkaitan dengan libur, H+1 biasanya. Trawas – Pacet itu menjadi prioritas kita dalam pengamanan Operasi Ketupat,” paparnya.

    Pihaknya akan melakukan penebalan personil di titik-titik rawan baik kecelakaan maupun kepadatan di wilayah hukum Polres Mojokerto. Dengan menempatkan sejumlah personel yang tujuannya untuk mengurai kemacetan arus lalu-lintas saat moment Lebaran 2024. [tin/ted]

  • Jelang Lebaran, Uang Pecahan Dijual Mahal di Bangkalan

    Jelang Lebaran, Uang Pecahan Dijual Mahal di Bangkalan

    Bangkalan (beritajatim.com) – Jasa penukaran uang baru menjelang lebaran hari raya Idul Fitri, masih diburu warga meski harganya melambung tinggi.

    Salah satu penjual uang baru, Mutmainah mengatakan dirinya sudah mulai membuka jasa penukaran uang sejak 2 minggu sebelum lebaran. Ia mengaku, minat masyarakat cukup tinggi untuk menukar uang pada jasa tukar di tepi jalan raya.

    “Alhamdulillah semakin mendekati lebaran banyak yang cari uang baru,” ujarnya, Rabu (3/4/2024).

    Padahal tarif yang ia patok untuk menukar setiap nominal Rp 100 ribu cukup mahal. Yakni Rp 15 ribu per nominal Rp 100 ribu.

    “Kalau untuk harganya sama semua, Rp 15 ribu per Rp 100 ribunya,” tambahnya.

    Ia juga mengatakan tarif itu bisa berubah mendekati hari H lebaran. Sebab, akan semakin banyak masyarakat yang mencari uang baru untuk dibagikan saat lebaran.

    “Biasanya nanti mendekati lebaran semakin banyak yang cari, apalagi para pemudik yang tidak sempat menukar uangnya,” pungkasnya.

    Sekedar diketahui, pembagian uang baru saat hari raya Idul Fitri, sudah menjadi tradisi. Uang baru tersebut biasanya dibagikan kepada anak- anak saat silaturahmi. [sar/ian]