Topik: Mudik

  • Jalur Pantura Ditarget Bebas Lubang H-10 Lebaran

    Jalur Pantura Ditarget Bebas Lubang H-10 Lebaran

    Jakarta

    Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memastikan perbaikan jalan-jalan nasional, termasuk jalur Pantai Utara (Pantura) selesai H-10 sebelum Hari Raya Idul Fitri. Hal ini dilakukan sebagai dukungan untuk kelancaran lalu lintas (lalin) di periode Libur Lebaran 2025.

    Selaras dengan itu, Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti melakukan peninjauan perbaikan jalan nasional di Pantura Barat, Jawa Tengah, Selasa (18/02/2025). Ia memastikan perbaikan-perbaikan terus dilakukan di jalur Pantura, dari Jakarta hingga ke Banyuwangi.

    “Lubang-lubang ini sudah kita lakukan penutupan dengan patching. Mudah-mudahan sampai dengan H-10 sebelum Lebaran nanti, Insyaallah sudah tertangani, jadi tidak ada lubang-lubang lagi,” kata Diana, dalam keterangan tertulis, Jumat (21/2/2025).

    Dalam kunjungan tersebut, Diana juga menyoroti kondisi ruas jalan Bts Kota Batang-Bts Kab. Kendal KM SMG 87+200 di wilayah Kandeman, Kabupaten Batang. Ruas jalan tersebut mengalami permasalahan drainase akibat pembangunan di bahu jalan oleh pedagang.

    “Kalau saya lihat itu masalah drainasenya. Dan di situ banyak kendaraan yang berhenti di bahu jalan. Ditambah lagi, bahu jalannya juga dibangun oleh pedagang-pedagang jadi lebih tinggi sehingga drainasenya tertutup. Nanti ke depan itu yang perlu kita perbaiki,” ujarnya.

    Perbaikan Jalur Pantura Ditarget Rampung H-10 Lebaran Foto: Dok. Kementerian PU

    Berdasarkan data Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah-DI Yogyakarta, tercatat sejak awal Januari 2025 hingga 17 Februari 2025, di wilayah Pantura Barat khususnya Pemalang-Pekalongan-Batang-Weleri telah dilakukan penanganan perbaikan perkerasan jalan dengan menutup lubang. Ada sekitar j 4409 titik lubang yang harus ditangani dengan rutin kondisi.

    Kepala BBPJN Jawa Tengah-DI Yogyakarta, Khusairi menjelaskan, saat ini tersisa 330 lubang yang masih dalam proses penanganan di sepanjang ruas tersebut. Namun tidak menutup kemungkinan jumlah lubang akan bertambah saat musim hujan.

    “Untuk meningkatkan kewaspadaan para pengguna jalan, sejumlah titik rawan kerusakan yang belum tertangani, telah diberi rambu-rambu peringatan jalan rusak. Sehingga diharapkan para pengguna jalan dapat lebih berhati-hati,” kata Khusairi.

    Khusairi menambahkan, BBPJN Jawa Tengah’DIY juga telah melakukan penanganan rutin untuk sepanjang jalur Pantura Barat melalui metode patching dan salob. Penanganan ini memanfaatkan material tambalan cepat mantap (TCM), dan bongkaran aspal dengan CMM dan hotmix.

    Selain itu, beberapa perbaikan juga mendapatkan dukungan dari program CSR. Khusairi mengatakan, hal ini sebagai langkah percepatan perbaikan di tengah keterbatasan anggaran.

    “Melalui berbagai upaya percepatan perbaikan jalan yang dilakukan oleh Kementerian PU, diharapkan jalur Pantura telah siap digunakan secara optimal saat arus mudik Lebaran 2025,” pungkasnya.

    (shc/eds)

  • Konsumsi LPG dan BBM Diproyeksi Naik pada Ramadan dan Idulfitri 2025

    Konsumsi LPG dan BBM Diproyeksi Naik pada Ramadan dan Idulfitri 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Pertamina Patra Niaga memproyeksikan konsumsi energi pada periode Ramadan dan Idulfitri 2025 mengalami peningkatan. Adapun, jenis energi yang dimaksud, yakni bahan bakar minyak (BBM) dan liquefied petroleum gas (LPG).

    Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan mengungkapkan, adanya prediksi peningkatan tersebut, Pertamina akan membentuk Satuan Tugas Ramadan-Idulfitri (Satgas Rafi) pada periode 17 Maret-13 April 2025. Hal ini agar distribusi dan keamanan stok kebutuhan energi dalam kondisi aman terkendali.

    “Satgas Ramadan dan Idulfitri akan kami mulai di tanggal 17 Maret hingga tanggal 13 April, yaitu dua minggu sebelum hari raya dan dua minggu setelah hari raya,” ungkap Riva saat rapat kerja Pertamina bersama Komisi XII DPR di gedung Parlemen, Jakarta, Kamis (20/2/2025).

    Riva melanjutkan, konsumsi LPG dan BBM untuk Ramadan dan Idulfitri 2024 proyeksi peningkatan permintaan atau konsumsi. Produk LPG pada periode itu akan meningkat sebesar 6,7% dibandingkan periode normal.

    Sejumlah produk BBM yang dijual Pertamina diprediksi juga akan mengalami peningkatan. Untuk BBM dengan kadar oktan 92 atau Pertamax, akan meningkat 16,7% dibandingkan periode normal.

    Sementara, untuk Pertalite juga akan mengalami peningkatan konsumsi, yakni di angka 11,2%. Riva mengungkapkan, meningkatnya konsumsi BBM dikarenakan banyak masyarakat yang melakukan kegiatan mudik lebaran.

    Lain halnya dengan Pertamax dan Pertalite, konsumsi Solar atau Biosolar mengalami penurunan. Ini dikarenakan operasional kegiatan truk muatan logistik akan berkurang dari periode normal.

    “Untuk Pertamax konsumsi naik karena situasi dan juga aktivitas transportasi untuk kembali ke kampung halaman ini meningkat,” pungkasnya dalam menanggapi konsumsi LPG BBM. 

  • Tol Dibuka Gratis saat Mudik Lebaran 2025 Ditambah 58 Km, Ini Daftarnya

    Tol Dibuka Gratis saat Mudik Lebaran 2025 Ditambah 58 Km, Ini Daftarnya

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) bakal mengoperasikan sepanjang 58 kilometer (km) tambahan ruas tol fungsional yang dapat dilintasi gratis pada momentum mudik Lebaran 2025.

    Menteri PU Dody Hanggodo menjelaskan bahwa penambahan ruas tol fungsional saat Lebaran itu dilakukan guna mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini.

    “Tol fungsional seperti kemarin [Nataru], tetapi ada tambahan sekitar 58 km karena ada beberapa ruas tol yang kita kebut untuk membantu mengurai kemacetan saat mudik Lebaran,” jelas Dody melalui keterangan resmi, dikutip Jumat (21/2/2025).

    Kementerian PU bersama badan usaha jalan tol (BUJT) akan membuka ruas tol fungsional sementara untuk mendukung kelancaran mudik Lebaran 2025 sepanjang sepanjang 58,42 km, yang terdiri atas Jalan Tol Sigli – Banda Aceh Seksi 1 (Padang Tiji – Seulimeun) sepanjang 24,67 km.

    Kemudian, Tol Kuala Tj– Tebing Tinggi – Parapat Sebagian Seksi 4 (Sinaksak – P. Siantar) sepanjang 12,37 Km dan Jalan Tol Jakarta – Cikampek II Selatan Paket 3 (Sukabungah –Sadang Segmen Kutanegara – Sadang) sepanjang 8,50 Km.

    Serta memfungsionalkan Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi Paket 1 (Gending – Kraksaan) sepanjang 12,88 Km.

    Selain itu, juga akan didukung ruas tol baru yang segera beroperasi yakni Tol Binjai – Langsa Seksi 3 (Tj. Pura – Pangkalan Brandan) sepanjang 19 Km dan Tol Pekanbaru – Padang Seksi Sicincin – Padang sepanjang 36,60 Km.

    Terakhir, Tol Solo – Yogyakarta –NYIA Kulon Progo Paket 1.2 (Klaten – Purwomartani Segmen Klaten – Prambanan) sepanjang 8,60 Km, dan Tol Kuala Tj–Tebing Tinggi–Parapat Sebagian Seksi 2 (Kuala Tj– Indrapura) sepanjang 10,15 Km.

    Sebelumnya, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sempat menyebut bahwa pihaknya sempat menghadap Presiden Prabowo dalam rapat terbatas Selasa (18/2/2025), salah satunya membahas kesiapan infrastruktur jelang Lebaran.

    “Kami terus melakukan koordinasi untuk memastikan kesiapan arus mudik Lebaran. Kami berharap proses ini berjalan lancar, sehingga masyarakat dapat menjalankan ibadah sekaligus mudik dengan aman, nyaman, dan biaya yang terjangkau,” jelas AHY.

  • Pengusaha Minta Kapal Ekspres Ditiadakan Selama Angkutan Lebaran

    Pengusaha Minta Kapal Ekspres Ditiadakan Selama Angkutan Lebaran

    Jakarta

    Gabungan Pengusaha Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (Gapasdap) mengajukan sejumlah solusi untuk mengatasi kemacetan dan memperlancar arus mudik selama Angkutan Lebaran 2025.

    Menurut Ketua Umum Gapasdap, Khoiri Soetomo, masa koordinasi yang hanya dua minggu sebelum pelaksanaan angkutan Lebaran dirasa tidak cukup untuk mengantisipasi berbagai hambatan yang sering terjadi. Dia pun menekankan pentingnya memperpanjang waktu koordinasi agar semua kendala dapat diatasi dengan baik.

    “Koordinasi hanya dua minggu sebelum pelaksanaan Angkutan Lebaran sangat tidak cukup. Kami butuh waktu lebih panjang untuk mempersiapkan segala sesuatunya,” ujar Khoiri dalam keterangannya, Jumat (21/2/2025).

    Khoiri juga menyoroti masalah penerapan Surat Kesepakatan Bersama (SKB) yang dianggap tidak fleksibel. Pada Angkutan Lebaran 2024, ia mencatat, kebijakan ini menyebabkan kemacetan di Pelabuhan Ciwandan dan kekosongan di Pelabuhan Merak pada H-7, sehingga keputusan untuk mengalihkan kendaraan terlambat.

    “Pada H-7 tahun lalu, selama dua hari terjadi antrian panjang di Ciwandan, sementara Merak justru kosong. Hal ini terjadi karena penerapan SKB yang terlalu cepat dan tidak bisa disesuaikan dengan situasi di lapangan,” jelas Khoiri.

    Untuk mengatasi masalah tersebut, Gapasdap mengusulkan beberapa langkah, termasuk pembagian kewenangan yang lebih jelas, perpanjangan masa berlaku SKB, serta yang paling kontroversial, penghapusan kapal ekspres selama periode Lebaran. Khoiri percaya langkah ini bisa meningkatkan kapasitas kendaraan dan penumpang hingga 26,7% dibandingkan tahun lalu.

    “Demi kelancaran angkutan Lebaran, kami minta kapal ekspres dihapuskan. Kapal ekspres menjadi sumber kemacetan di pelabuhan, jadi lebih baik fokus pada layanan yang lebih efisien untuk pemudik,” tegasnya.

    Selain itu, Khoiri juga mengusulkan agar Pelabuhan Merak diutamakan dibandingkan pelabuhan tambahan lain seperti BBJ Bojonegara. Menurutnya, Merak masih memiliki kapasitas yang lebih besar dan lebih lancar dalam menangani arus kendaraan dan penumpang.

    “Pelabuhan Merak harus jadi prioritas. Tahun lalu, Merak terlihat kosong sementara BBJ justru penuh dengan antrean panjang. Akhirnya, kendaraan diputar balik ke Merak. Ini yang harus kita hindari,” kata Khoiri.

    Khoiri juga mempersoalkan praktik ASDP yang memblokir penjualan tiket reguler meskipun di lapangan tidak ada antrian atau penumpang. Dia menyarankan agar penjualan tiket dilakukan oleh pihak independen untuk menghindari kebijakan yang tidak transparan.

    “ASDP harus menghindari pembatasan tiket yang tidak sesuai kenyataan di lapangan. Kami sudah membahas hal ini, dan kami mengusulkan agar penjualan tiket lebih transparan dan dikelola pihak independen,” tambahnya.

    Terkait dengan kebijakan pemerintah yang meminta operator angkutan untuk memberikan diskon tarif selama arus mudik dan arus balik Lebaran, Pengamat Transportasi dari Institut Studi Transportasi (Instran), Ki Darmaningtyas, menilai hal itu tidak tepat. Menurutnya, pemberian diskon tarif seharusnya menjadi tanggung jawab pemerintah, bukan dibebankan pada operator angkutan.

    “Diskon tarif seharusnya merupakan tanggung jawab pemerintah, bukan operator. Pengusaha angkutan sudah menanggung kerugian di masa reguler, dan Lebaran adalah waktu untuk mereka memperoleh kompensasi,” ujar Darmaningtyas.

    Dia juga menambahkan bahwa pemerintah seharusnya memberikan subsidi angkutan penyeberangan, seperti pengurangan PPN atau insentif lainnya, untuk meringankan beban operator selama musim Lebaran.

    Darmaningtyas memperkirakan jumlah pemudik pada Lebaran 2025 akan mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu. Faktor ekonomi yang semakin sulit diprediksi akan menjadi penghalang utama bagi masyarakat untuk mudik tahun ini.

    “Secara keseluruhan, jumlah pemudik kemungkinan akan berkurang karena tekanan ekonomi yang semakin berat. Masyarakat mungkin akan berpikir dua kali untuk mudik tahun ini,” kata Darmaningtyas.

    Dengan berbagai usulan dan kritik yang disampaikan oleh Gapasdap dan para pengamat, diharapkan pemerintah dan pihak terkait dapat memperhatikan dan mengambil langkah-langkah yang lebih efektif untuk memastikan kelancaran dan kenyamanan pemudik selama Angkutan Lebaran 2025.

    (rrd/rir)

  • Jelang Ramadan, Pertamina Sebut Stok BBM dan LPG Aman

    Jelang Ramadan, Pertamina Sebut Stok BBM dan LPG Aman

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Pertamina Patra Niaga menyatakan ketersediaan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) jelang Ramadan dan Idulfitri yang akan berlangsung dalam waktu dekat ini dalam kondisi aman.

    Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengungkapkan berdasarkan data perusahaan, ketersediaan stok energi yang dikelolanya dalam kondisi aman.

    Per 19 Februari 2025, rata-rata total ketahanan BBM jenis Pertalite mencapai 21 hari dan cukup untuk memenuhi kebutuhan Ramadan dan Idulfitri. Kemudian untuk Pertamax dalam kondisi ketahanan 19 hari ke depan, Solar dapat bertahan hingga 17 hari, dan Avtur dalam ketahanan stok untuk 21 hari.

    Sementara untuk LPG, Riva mengungkapkan ketahanan stok dapat mencapai 14 hari.

    “Pertalite itu ada di angka 21 hari, Pertamax 19 hari, Pertamax Turbo di 23 hari dan juga biosolar,” ungkap Riva dalam dalam rapat bersama Komisi XII DPR-RI di gedung Parlemen, Jakarta, Kamis (20/2/2025).

    “Untuk LPG saat ini secara coverage days itu berada di angka 14,63 hari. Sementara untuk supply berikutnya ini sudah dalam perjalanan,” sambungnya.

    Dalam kesempatan yang sama, Riva mengungkapkan pihaknya memproyeksikan konsumsi energi pada periode Ramadan dan Idulfitri 2025 mengalami peningkatan.

    Dengan adanya prediksi peningkatan tersebut, Pertamina akan membentuk Satuan Tugas Ramadan-Idulfitri (Satgas Rafi) pada periode 17 Maret-13 April 2025. Hal ini agar distribusi dan keamanan stok kebutuhan energi dalam kondisi aman terkendali.

    “Satgas Ramadan dan Idulfitri akan kami mulai di tanggal 17 Maret hingga tanggal 13 April, yaitu dua minggu sebelum hari raya dan dua minggu setelah hari raya,” ungkap Riva.

    Dirinya melanjutkan, untuk proyeksi peningkatan permintaan atau konsumsi produk LPG pada periode Ramadan dan Idulfitri akan meningkat sebesar 6,7%, dibandingkan periode normal.

    Sejumlah produk BBM yang dijual Pertamina diprediksi juga akan mengalami peningkatan. Untuk BBM dengan kadar oktan 92 atau Pertamax, akan meningkat 16,7% dibandingkan periode normal.

    Sementara, untuk Pertalite juga akan mengalami peningkatan konsumsi, yakni di angka 11,2%. Riva mengungkapkan, meningkatnya konsumsi BBM dikarenakan banyak masyarakat yang melakukan kegiatan mudik lebaran.

    Lain halnya dengan Pertamax dan Pertalite, konsumsi Solar atau Biosolar mengalami penurunan. Ini dikarenakan operasional kegiatan truk muatan logistik akan berkurang dari periode normal. Walau begitu, Pertamina memastikan stok BBM dan LPG masih aman jelang Ramadan ini.

  • Khofifah dan Emil siap sinergikan Nawa Bhakti Satya dengan Astacita

    Khofifah dan Emil siap sinergikan Nawa Bhakti Satya dengan Astacita

    Sumber foto: Antara/elshinta.com.

    Khofifah dan Emil siap sinergikan Nawa Bhakti Satya dengan Astacita
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 20 Februari 2025 – 21:55 WIB

    Elshinta.com – Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa serta Emil Elestianto Dardak siap menyinergikan Program Nawa Bhakti Satya dengan Program Astacita usai resmi dilantik oleh Presiden Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis.

    “Tentu yang ingin kami pastikan adalah kami siap untuk menyinergikan program Nawa Bhakti Satya kami di Jawa Timur dengan program program Astacita Presiden Prabowo,” kata Khofifah dalam keterangan diterima di Surabaya.

    Khofifah menyampaikan harapannya agar dapat menjalankan tugas bersama Wagub Emil secara amanah sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim.

    “Alhamdulillah, kami baru saja dilantik bersama kepala daerah dan wakil kepala daerah secara serentak oleh Bapak Presiden Prabowo. Mohon doa kepada seluruh masyarakat mudah-mudahan kami, serta seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah yang dilantik bisa menjalankan tugas secara amanah, memaksimalkan kinerjanya untuk memberikan kemakmuran dan pemerataan kesejahteraan yang lebih baik,” ujarnya.

    Selain itu, Khofifah menyampaikan kesiapannya untuk bersinergi dan mendukung program serta kebijakan nasional, maupun bersinergi antar provinsi maupun kabupaten/kota.

    “Kami siap membangun sinergisitas dan kolaborasi baik antara provinsi, kabupaten/kota se-Indonesia, maupun kebijakan-kebijakan makro secara nasional. Serta mitigasi-mitigasi dinamika global,” tutur Khofifah.

    Pihaknya pun menyebutkan seusai pelantikan akan menggelar rakor bersama Sekda Provinsi Jatim dan Para Kepala Perangkat Daerah Pemprov.

    “Semalam kami sudah berkoordinasi dengan Ketua DPRD Jatim. Hari ini kami langsung tancap gas mengadakan Rakor bersama Sekda, seluruh Kepala Perangkat Daerah dan Kepala BUMD Pemprov Jatim di Jakarta. Khususnya membahas terkait anggaran, dan efisiensi. Karena banyak yang harus dikoordinasikan sebelum kami berangkat ke Magelang untuk mengikuti pembekalan kepala daerah,” ujarnya.

    Masih terkait anggaran, Gubernur Khofifah memastikan bahwa efisiensi yang dilakukan oleh Pemprov Jatim tidak mengurangi sektor layanan publik maupun penyaluran bantuan sosial (Bansos).

    “Kedua sektor ini tidak boleh terpengaruh dan terdampak efisiensi,” tegasnya.

    Menjelang Bulan Suci Ramadhan, Khofifah memprediksi terdapat fluktuasi harga sembako dan harus dikendalikan oleh pemerintah agar daya beli masyarakat terjangkau.

    Tak hanya itu, Pemprov Jatim juga menyiapkan mudik gratis kepada masyarakat baik melalui jalur darat maupun laut.

    “Setiap lebaran kami mengadakan mudik gratis baik darat maupun laut. Setelah ini kami melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) dan Pak Sekdaprov bersama jajaran Kepala Perangkat Daerah akan melaporkan dan kita rumuskan kebijakan bersama,” sebutnya.

    Secara khusus, Gubernur Khofifah menyampaikan kesannya usai mengikuti prosesi pelantikan hari ini. Menurutnya pelantikan ini sangat berbeda dengan tahun 2019.

    “Silaturahmi hari ini kami semua kompak. Bahkan tadi salamannya salaman nusantara, karena hadir semua kepala daerah dan wakil kepala daerah dari Sabang sampai Merauke,” imbuhnya.

    Pelantikan kepala daerah ini merupakan yang pertama kali digelar secara serentak di Halaman Istana Kepresidenan. Pelantikan ini menjadi penanda babak baru dalam tata kelola pemerintahan daerah di Indonesia.

    Sumber : Antara

  • Respons Pelita Air Soal Wacana Diskon Tiket Pesawat Lebaran 2025

    Respons Pelita Air Soal Wacana Diskon Tiket Pesawat Lebaran 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Maskapai Pelat Merah PT Pelita Air Service merespons terkait rencana pemerintah memberikan diskon tiket pesawat pada musim mudik Lebaran 2025. 

    Komersial Pelita Air Asa Perkasa mengatakan pihaknya bersama dengan asosiasi telah melakukan pertemuan dengan Pemerintah untuk meminta fleksibilitas, terutama terkait dengan penghapusan PPN untuk kelas ekonomi. 

    “Dari asosiasi sebenarnya minta fleksibilitas lebih banyak, terutama untuk kemarin ada permintaan agar PPN-nya dihapus untuk yang kelas ekonomi. Karena kan yang dapat PPN-nya airline, yang lain tidak,” kata Asa kepada wartawan, Kamis (20/2/2025). 

    Selain itu, Pelita Air juga berharap agar informasi mengenai kebijakan ini dapat diumumkan lebih cepat, dengan target akhir bulan ini agar konsumen dapat merencanakan perjalanan mereka dengan lebih baik. 

    Pihak maskapai mengingatkan bahwa keterlambatan pengumuman seperti yang terjadi pada masa Natal dan Tahun Baru lalu, dapat mempengaruhi keputusan pembelian tiket para calon penumpang.

    Di sisi lain, Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan pemerintah bakal memberlakukan diskon tarif tiket pesawat sebesar 10% pada masa Lebaran 2025.

    Airlangga menyampaikan stimulus ekonomi berupa diskon tersebut khusus bagi pemesanan tiket penerbangan domestik atau dalam negeri selama dua minggu pada musim Lebaran mendatang. 

    “Diskon harga pesawat yang besarnya sekitar 10% dan itu diberlakukan dua minggu, seminggu sebelum dan seminggu sesudah lebaran,” ujarnya dalam Kumparan The Economic Insights 2025, Rabu (19/2/2025).

    Pada perkembangan lain, Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi mengaku sudah mulai membahas diskon tiket pesawat jelang Lebaran 2025 dengan berbagai pihak. 

    Saat ditemui usai menghadiri rapat terbatas (ratas) bersama Presiden Prabowo Subianto, Dudy mengonfirmasi bahwa sudah mulai membahas diskon tiket pesawat pada masa liburan dengan Kementerian BUMN hingga pihak maskapai pelat merah maupun swasta.

    “Kalau pembicaraan sudah, tapi masih dalam proses. Semuanya, dengan airlines, dengan pihak terkait yang lain,” kata Dudy di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (18/2/2025).

  • Konsumsi Pertalite Diproyeksi Naik 11,2% saat Ramadan-Lebaran 2025, Segini Stoknya

    Konsumsi Pertalite Diproyeksi Naik 11,2% saat Ramadan-Lebaran 2025, Segini Stoknya

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Pertamina Patra Niaga memproyeksikan konsumsi BBM jenis Pertalite tembus 32.846 kiloliter per hari selama periode Ramadan dan Idulfitri atau pada Maret 2025.

    Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan mengatakan, konsumsi BBM subsidi itu naik 11,2% dibandingkan konsumsi normal pada Januari 2025.

    “Untuk Pertalite itu ada peningkatan sebesar 11,2%,” kata Riva dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi XII DPR RI, Kamis (20/2/2025).

    Selain Pertalite, Riva juga memproyeksikan konsumsi Pertamax naik 16,7% dari 18.606 kiloliter per hari menjadi 21.713 kiloliter per hari selama periode Ramadan dan Idulfitri.

    Lalu, konsumsi Pertamax Turbo diproyeksi tumbuh 14,9% dari 734 kiloliter menjadi 843 kiloliter per hari. Selanjutnya, Pertamax Green naik 92,1% dari 17 kiloliter menjadi 33 kiloliter per hari.

    Sementara itu, konsumsi Dexlite diproyeksi turun 5,7% dari 1.905 kiloliter menjadi 1.797 kiloliter per hari selama periode Ramadan dan Idulfitri.

    Konsumsi Pertamina Dex juga diproyeksi turun 14,1% dari 790 kiloliter menjadi 679 kiloliter per hari dan konsumsi solar diproyeksi turun 14% dari 43.584 menjadi 37.467 kiloliter per hari.

    Untuk konsumsi LPG diproyeksi naik 6,7% dari 28.412 ton menjadi 30.926 ton per hari selama periode Ramadan dan Idulfitri. Adapun, konsumsi avtur diprediksi naik 5% dari 12.523 kiloliter menjadi 13.150 kiloliter per hari.

    Stok BBM dan LPG

    Lebih lanjut, Riva mengatakan, secara umum stok dan penyaluran BBM serta LPG dalam kondisi aman.

    “Data ini berdasarkan data terakhir yang kami ambil dari sistem yaitu per tanggal 19 Februari sore hari kemarin,” katanya.

    Riva memerinci, stok Pertalite mencapai 76.120 kiloliter per hari atau setara untuk 21,46 hari ke depan. Lalu, stok Pertamax mencapai 19,93 hari dengan kuota 21.140 kiloliter per hari.

    Kemudian, Pertamax Turbo 23,76 hari dengan kuota 792 kiloliter per hari. Selanjutnya, stok Solar mencapai 17,69 hari dengan kuota 90.889 kiloliter per hari.

    Sementara itu, stok LPG mencapai 14,63 hari dengan kuota 25.069 ton per hari, sedangkan stok avtur berada di posisi 21,05 hari dengan kuota 13.336 kiloliter per hari.

    Riva menuturkan, arus mudik Idulfitri diprediksi akan mulai terjadi di sekitar 28 Maret atau sebelumnya. Oleh karena itu, Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina akan dimulai pada 17 Maret-13 April 2025.

    “Yaitu 2 minggu sebelum hari raya dan 2 minggu setelah hari raya,” kata Riva.

  • Resmi Dilantik Presiden, Khofifah-Emil Sinergikan Nawa Bhakti Satya dengan Asta Cita

    Resmi Dilantik Presiden, Khofifah-Emil Sinergikan Nawa Bhakti Satya dengan Asta Cita

    Surabaya (beritajatim.com) – Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak secara resmi dilantik oleh Presiden Prabowo sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur Masa Jabatan 2025-2030 di Halaman Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/2025).

    Gubernur Khofifah dan Wagub Emil dilantik Presiden serentak bersama dengan 961 kepala daerah dan wakil kepala daerah dari seluruh Indonesia.

    Mengawali prosesi pelantikan, Gubernur Khofifah dan Wagub Emil berkumpul di Kawasan Monumen Nasional (Monas) mengenakan pakaian dinas upacara besar (PDUB) bewarna putih lengkap dengan topi dan lencana. Dilanjutkan dengan baris berbaris (long march) Monas menuju Istana Merdeka.

    Dipimpin oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Wamendagri Bima Arya dan Ribka Haluk seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah lainnya berbaris diiringi Marching Band Gita Abdi Praja IPDN.

    Prosesi pelantikan dilanjutkan dengan pengambilan sumpah jabatan para kepala daerah oleh Presiden Prabowo. Usai pengambilan sumpah jabatan, ada enam perwakilan kepala daerah yang maju untuk menandatangani berita acara pelantikan sebagai simbolis.

    Di antaranya Gubernur Lampung sebagai perwakilan Agama Islam, Gubernur Maluku Utara sebagai perwakilan Agama Katholik, Wali Kota Singkawang mewakili Agama Buddha, serta Bupati Karangasem sebagai perwakilan Agama Hindu, Wali Kota Kota Manado sebagai perwakilan Agama Konghucu, sedangkan perwakilan Agama Kristen Protestan diwakili oleh Bupati Merauke.

    “Selamat atas pelantikan saudara-saudara. Selamat atas mandat yang telah diberikannya oleh rakyat dari daerah masing-masing. Dan selamat atas terpilihnya saudara-saudara menjadi kepala daerah masing-masing,” kata Presiden Prabowo, dalam sambutannya.

    Presiden Prabowo menegaskan, pelantikan serentak ini adalah momen bersejarah. Dimana ini merupakan kali pertama pelantikan serentak digelar dengan melantik 33 gubernur, 33 wakil gubernur, 363 bupati, 362 wakil bupati, 85 wali kota, 85 wakil wali kota dengan total 961 kepala daerah dari 481 daerah di Indonesia. Semuanya dilantik serentak oleh Kepala Negara di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta.

    “Ini juga menunjukkan betapa besar bangsa kita. Bahwa kita memiliki demokrasi yang hidup, demokrasi yang berjalan, demokrasi yang dinamis,” tegas Presiden Prabowo.

    Dalam kesempatan ini, Presiden Prabowo juga mengingatkan seluruh kepala daerah untuk mengutamakan pengabdian dalam tugasnya. Bahwa setelah terpilih sebagai kepala daerah mereka adalah pelayan rakyat.

    “Kita akan jumpa dalam retreat yang akan diselenggarakan Mendagri di Magelang. Saya akan jumpa saudara di sana. Mudah mudahan saudara akan kuat di situ digembleng,” pungkasnya.

    Setelah seluruh prosesi pelantikan usai, Presiden Prabowo bekesempatan menyalami satu persatu kepala daerah bersama para pendamping atau keluarga yang diundang di Halaman Istana Kepresidenan.

    Usai pelantikan, Khofifah menyampaikan harapannya agar dapat menjalankan tugas bersama Wagub Emil secara amanah sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim.

    “Alhamdulillah, kami baru saja dilantik bersama kepala daerah dan wakil kepala daerah secara serentak oleh Bapak Presiden Prabowo. Mohon doa kepada seluruh masyarakat mudah-mudahan kami, serta seluruh kepala daerah dan wakil kepala daerah yang dilantik bisa menjalankan tugas secara amanah, memaksimalkan kinerjanya untuk memberikan kemakmuran dan pemerataan kesejahteraan yang lebih baik,” katanya.

    Di sisi lain, Gubernur Khofifah menegaskan kesiapannya melanjutkan Program Nawa Bhakti Satya dan siap bersinergi dengan Program Asta Cita Presiden Prabowo dan Wapres Gibran.

    “Tentu yang ingin kami pastikan adalah kami siap untuk menyinergikan program Nawa Bhakti Satya kami di Jawa Timur dengan program program Asta Cita Presiden Prabowo,” tegas Khofifah.

    Selain itu, Khofifah menyampaikan kesiapannya untuk bersinergi dan mendukung program serta kebijakan nasional, maupun bersinergi antar provinsi maupun kabupaten/kota.

    “Kami siap membangun sinergitas dan kolaborasi baik antara provinsi, kabupaten/kota se-Indonesia, maupun kebijakan-kebijakan makro secara nasional. Serta mitigasi-mitigasi dinamika global,” kata Khofifah.

    Pihaknya pun menyebutkan seusai pelantikan akan menggelar rakor bersama Sekdaprov Jatim dan para Kepala Perangkat Daerah Pemprov.

    “Semalam kami sudah berkoordinasi dengan Ketua DPRD Jatim. Hari ini kami langsung tancap gas mengadakan Rakor bersama Sekda, seluruh Kepala Perangkat Daerah dan Kepala BUMD Pemprov Jatim di Jakarta. Khususnya membahas terkait anggaran, dan efisiensi. Karena banyak yang harus dikoordinasikan sebelum kami berangkat ke Magelang untuk mengikuti retreat kepala daerah,” tegasnya.

    Masih terkait anggaran, Gubernur Khofifah memastikan bahwa efisiensi yang dilakukan oleh Pemprov Jatim tidak mengurangi sektor layanan publik maupun penyaluran bantuan sosial (Bansos). “Kedua sektor ini tidak boleh terpengaruh dan terdampak efisiensi,” tegasnya.

    Menjelang Bulan Suci Ramadhan, Khofifah memprediksi terdapat fluktuasi harga sembako dan harus dikendalikan oleh pemerintah agar daya beli masyarakat terjangkau. Tak hanya itu, Pemprov Jatim juga menyiapkan mudik gratis kepada masyarakat baik melalui jalur darat maupun laut.

    “Setiap lebaran kami mengadakan mudik gratis baik darat maupun laut. Setelah ini kami melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) dan Pak Sekdaprov bersama jajaran Kepala Perangkat Daerah akan melaporkan dan kita rumuskan kebijakan bersama,” sebutnya.

    Karangan Bunga Ucapan Selamat Pelantikan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak menjadi Gubernur-Wagub Jatim penuhi Gedung Negara Grahadi.

    Secara khusus, Gubernur Khofifah menyampaikan kesannya usai mengikuti prosesi pelantikan hari ini. Menurutnya pelantikan ini sangat berbeda dengan tahun 2019 lalu.

    “Silaturahmi hari ini kami semua kompak. Bahkan tadi salamannya salaman nusantara, karena hadir semua kepala daerah dan wakil kepala daerah dari Sabang sampai Merauke,” kata Khofifah.

    Pelantikan kepala daerah ini merupakan yang pertama kali digelar secara serentak di Halaman Istana Kepresidenan. Pelantikan ini menjadi penanda babak baru dalam tata kelola pemerintahan daerah di Indonesia. [tok/suf]

  • Kakorlantas Bicara Kesiapan Pelabuhan Bakauheni-Merak Hadapi Arus Mudik Lebaran 2025

    Kakorlantas Bicara Kesiapan Pelabuhan Bakauheni-Merak Hadapi Arus Mudik Lebaran 2025

    Banten

    Kakorlantas Irjen Agus Suryo Nugroho melakukan peninjauan ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung, hingga Pelabuhan Merak, Banten. Kunjungannya ini dalam rangka mempersiapkan Operasi Ketupat 2025 agar arus mudik dan arus balik Lebaran 2025 berjalan lancar.

    Irjen Agus meninjau ke Pelabuhan Bakauheni dan Merak bersama Dirut ASDP Heru Widodo, Dirjen Bina Marga, Dir Ops PT Jasa Raharja, Dirgakkum Korlantas Polri, Karobinops Stamaops, hingga Kabagops Korlantas Polri. Irjen Agus dan rombongan menggunakan helikopter dan take off dari Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (20/2/2025).

    Kakorlantas Irjen Agus Suryo Nugroho Foto: dok. istimewa

    Pertama, Irjen Agus dan rombongan tiba di Pelabuhan Bakauheni. Di lokasi, mereka mendengar paparan dari stakeholder terkait tentang persiapan mereka menghadapi arus mudik dan arus balik di Pelabuhan Bakauheni.

    “Tentunya momentum operasi keselamatan itu, kami bersama-sama stakeholder hari ini kita berangkat ke Bakauheni, tadi kami sudah menerima paparan di sana bagaimana tata kelola pelaksanaan pada saat nanti hari H, minus sekian, dan pada saat pasca Operasi Ketupat,” kata Irjen Agus kepada wartawan.

    Peninjauan kemudian dilanjutkan ke Pelabuhan Wika Beton, Pelabuhan BBJ, Pelabuhan Ciwandan hingga ke Pelabuhan Merak, Banten.

    Dari paparan di Pelabuhan Merak, Irjen Agus menyebut Pelabuhan Merak juga sudah mempersiapkan sangat baik untuk menyambut arus mudik dan arus balik Lebaran 2025.

    “Hari ini kami berada di Merak, juga demikian kami dapat paparan kesiapan dari Merak, termasuk Ciwandan, yang semuanya pada intinya sudah mempersiapkan,” ucapnya.

    Menurut Agus, kepolisian di Lampung dan Banten sudah menyiapkan sejumlah skenario untuk memecahkan masalah-masalah seperti antrean dan penumpukan pemudik di pelabuhan. Namun demikian, dia meminta semua stakeholder untuk terus mematangkan persiapan agar pada pelaksanaannya nanti berjalan baik.

    “Ini tentunya cukup bagus sekali, biarpun masih satu bulan lagi, dan bahkan saya perintahkan langsung untuk melakukan… Jadi fakta di lapangan seperti apa, langkah-langkah ke depan seperti apa,” ujar Irjen Agus.

    Irjen Agus mengatakan, Korlantas Polri juga tengah merumuskan strategi-strategi demi kelancaran arus lalu lintas di jalan tol dan jalan nasional selama libur Lebaran 2025. Termasuk, penjagaan di tempat-tempat wisata.

    “Kami sampai saat ini selalu merencanakan yang terbaik untuk Operasi Ketupat, yaitu operasi kemanusiaan yang harus kita amankan,” tegasnya.

    Sementara itu, Direktur Utama (Dirut) PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Heru Widodo, memastikan pelayanan moda transportasi laut akan dipersiapkan sebaik mungkin untuk pelaksanaan Lebaran 2025. Dia pun akan selalu berkoordinasi dengan Polri dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

    “Tentunya semua persiapan harus kita lakukan secara matang, dan kami berharap dukungan dari seluruh stakeholder sehingga pelaksanaan Lebaran ini bisa kita laksanakan dengan baik, dan kita akan memberikan pelayanan yang prima bagi masyarakat,” imbuh Heru.

    (fas/hri)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu