Topik: Mudik

  • Persiapan Lebaran 2025, Pemprov Jateng Fokus Perbaiki Jalan Rusak – Halaman all

    Persiapan Lebaran 2025, Pemprov Jateng Fokus Perbaiki Jalan Rusak – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) memperkirakan, sebanyak 17,9 juta pemudik akan masuk dan melintas di Jateng selama perayaan Hari Raya Idulfitri 1446.

    Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Jawa Tengah, Heribertus Slamet Widodo saat Rapat Persiapan Menghadapi Ramadan dan Lebaran 2025, di Kompleks Kantor Gubernur Jateng, Senin (24/2/2025).

    “Dari analisa kami, jumlah pemudik pada 2025 naik 4,58 persen dari 2024.”

    “Dari 16,86 juta orang (2024) menjadi 17,9 juta orang (2025) akan masuk ke Jawa Tengah. Itu perkiraan kami,” ujarnya, Senin.

    Selain itu, data mengenai jumlah pemudik dan tren moda transportasi yang digunakan pada 2024 akan menjadi acuan dalam mempersiapkan arus mudik Lebaran 2025.

    Dikutip dari laman Pemprov Jateng, Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, telah menginstruksikan untuk memulai persiapan menghadapi Ramadan dan Lebaran 2025, termasuk arus mudik dan balik.

    Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno mengatakan, Jateng merupakan pusat kedatangan pemudik setiap tahun, sehingga persiapan harus dilakukan dengan matang.

    Sumarno menambahkan, prioritas utama yang harus dikerjakan adalah memperbaiki jalan-jalan yang rusak, terutama jalur Pantura yang sering menjadi perhatian.

    Pihaknya meminta Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Jateng untuk segera berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum untuk menangani jalan nasional.

    Untuk jalan yang berada di bawah kewenangan Provinsi Jawa Tengah, Sumarno meminta agar segera ditangani oleh dinas terkait agar kerusakan seperti aspal yang mengelupas akibat hujan, banjir, atau rob dapat segera diperbaiki.

    Sumarno juga menegaskan bahwa perbaikan jalan milik kabupaten dan kota perlu dilakukan segera, terutama menjelang Lebaran 2025.

    Kepala Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jateng, Hanung Triyono, menjelaskan bahwa kondisi jalan nasional, provinsi, dan kabupaten/kota bervariasi, meskipun sebagian besar dalam kondisi baik.

    Meski begitu, beber Hanung, penampakan jalan dalam keadaan baik dan sedang, artinya perlu pemeliharaan segera supaya tidak cepat rusak.

    Pihaknya akan memaksimalkan upaya pemeliharaan rutin di jalan provinsi menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), agar status mantap bisa bertahan.

    Hanung menjelaskan, untuk jalan nasional yang perlu segera dilakukan penanganan oleh Kementerian Pekerjaan Umum, berada di daerah pantura barat, seperti Kabupaten Pemalang, Batang, dan Pekalongan. 

    Begitu pula jalan di sejumlah wilayah pantura timur.

    Ia optimistis perbaikan jalan-jalan yang rusak akan bisa diselesaikan pada H-15 Lebaran mendatang. 

    (Tribunnews.com/Widya)

  • KAI Tambah 45 Kereta Api untuk Lebaran 2025

    KAI Tambah 45 Kereta Api untuk Lebaran 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyiapkan 54 kereta api tambahan untuk Lebaran 2025. Dari 54 kereta tambahan itu, 40 kereta jarak jauh komersial, dua kereta api jarak jauh dengan skema PSO, dan dua kereta lokal komersial.

    “Kemudian untuk wisata kereta yang dijalankan hanya dua kereta dan delapan kereta untuk melayani motis Lebaran. Paling banyak jarak jauh komersial yang biasa digunakan untuk mudik Lebaran,” kata Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (25/2/2025).

    Sementara untuk jumlah tiket atau tempat duduk kereta api tambahan yang disediakan oleh KAI khusus untuk Lebaran 2025 ada sebanyak 59,129 juta.

    Dia menjelaskan angka itu terdiri dari 4,591 juta untuk tiket KAI jarak jauh komersial, 596.112 tiket Railink, 697.200 tiket LRT Sumsel, 48,254 juta tiket KCI, 4,981 juta tiket LRT Jabodebek, dan 8.360 untuk tiket KA Wisata.

    “Khusus untuk tiket kereta jarak jauh itu untuk Lebaran tahun ini naik 6% jika dibandingkan tiket yang kami sediakan di tahun lalu yang mana tahun ini ada sebanyak 4,591 juta tiket,” jelasnya.

    PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan layanan kereta api untuk mudik Lebaran 1446 H.

    Beberapa kereta api dengan rute favorit telah mencapai okupansi lebih dari 100% pada tanggal-tanggal tertentu, seperti, KA Argo Bromo Anggrek (Gambir-Surabaya Pasar Turi) telah habis terjual pada 29-30 Maret 2025, KA Bima (Gambir-Surabaya Gubeng) telah mencapai okupansi penuh pada 27-31 Maret 2025, KA Brawijaya (Gambir-Malang) telah habis terjual pada 26-31 Maret 2025.

    KA Tegal Bahari (Pasar Senen-Tegal) bahkan telah terjual lebih dari 100% mulai hari ini hingga 1 April 2025.

    Hingga Senin, (24/2025) pukul 07.00 WIB, tiket KA Jarak Jauh yang sudah terjual mencapai 1,197 juta tiket atau 34,68% dari kapasitas yang disediakan, yaitu 3.440.752 tempat duduk.

    Penambahan tiket kereta api dari KAI untuk Lebaran 2025 bisa membantu masyarakat yang belum mendapatkan tiket untuk mudik tahun ini.

  • Mudik Gratis 2025 dari Pemprov Jakarta, Kuotanya 22.403 Penumpang
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        25 Februari 2025

    Mudik Gratis 2025 dari Pemprov Jakarta, Kuotanya 22.403 Penumpang Megapolitan 25 Februari 2025

    Mudik Gratis 2025 dari Pemprov Jakarta, Kuotanya 22.403 Penumpang
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta kembali mengadakan program mudik gratis Lebaran untuk masyarakat tahun 2025.
    Dinas Perhubungan
    (Dishub) Jakarta telah menyiapkan 293 bus yang akan mengangkut total 22.403 penumpang ke berbagai daerah tujuan.
    “Total sebanyak 22.403 penumpang,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan Jakarta, Syafrin Liputo, saat dikonfirmasi, Selasa (25/2/2025).
    Syafrin menambahkan jumlah bus yang disediakan tahun ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.
    Hal ini dilakukan untuk mengakomodasi tingginya minat masyarakat terhadap program mudik gratis. Tahun lalu, banyak pendaftar yang tidak terangkut karena kuota penuh.
    “Tahun ini ada penambahan kapasitas jumlah bus 21 persen, disiapkan sebanyak 293 bus yang akan diberangkatkan mudik gratis,” jelas Syafrin.
    Program mudik gratis tahun ini mencakup perjalanan ke enam provinsi dan 20 kota tujuan.
    Di Sumatera, rute yang tersedia adalah Palembang (Sumatera Selatan) dan Bandar Lampung.
    Untuk wilayah Jawa Barat, bus akan mengantar pemudik ke Kuningan dan Tasikmalaya.
    Di Jawa Tengah, terdapat 10 kota tujuan, mulai dari Tegal, Pekalongan, hingga Sragen.
    Sementara itu, satu kota di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan lima kota di Jawa Timur, termasuk Blitar dan Malang, juga masuk dalam daftar tujuan mudik gratis ini.
    Selain layanan mudik,
    Pemprov Jakarta
    juga menyediakan
    arus balik gratis
    dengan total 228 bus untuk mengangkut penumpang dari 20 kota rute tujuan kembali ke Jakarta.

    Arus balik gratis
    sebanyak 228 bus untuk 20 kota rute tujuan,” tambahnya.
    Syafrin menjelaskan bahwa saat ini proses pendaftaran masih menunggu hasil lelang dari badan pengadaan barang dan jasa Pemprov Jakarta.
    Setelah ada pemenang lelang, persiapan akan dilakukan, dan informasi pendaftaran segera diumumkan kepada masyarakat.
    “Jadi silakan ditunggu, pada saat kita umumkan, tentu akan ada beberapa pra syarat yang harus dipenuhi oleh pendaftar,” tutup Syafrin.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Damri Mau Jual Tiket Terusan Lintas Pulau, Sekali Bayar Termasuk Kapal Feri

    Damri Mau Jual Tiket Terusan Lintas Pulau, Sekali Bayar Termasuk Kapal Feri

    Jakarta

    Perum Damri berencana menjual tiket terusan layanan bus dengan kapal penyeberangan antarpulau. Hal ini dilakukan guna memudahkan masyarakat dalam melakukan perjalanan.

    Direktur Utama Perum DAMRI Setia N Milatia Moemin menyampaikan rencana untuk mengeluarkan tiket terusan ini masih dalam tahap kajian lebih mendalam.

    “Kami sedang mengelola bagaimana nanti ada tiket terusan, bisa dari ujung Sumatera sampai ujung Timur Indonesia. Kita sedang coba untuk bikin ala-ala kaya di Eurail Pass, tapi ini sedang kami godok,” kata Setia di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Selasa (25/2/2025).

    Ia mencontohkan, salah satu skema yang tengah digodok adalah interkoneksi transportasi dari Palembang ke Lampung menggunakan bus, kemudian dari Lampung ke Jakarta menggunakan kapal penyeberangan, namun tiket kapal penyeberangan tersebut sudah masuk dalam tiket Damri.

    Kemudian dari Jakarta, masyarakat bisa melanjutkan perjalanan menuju Surabaya dan menggunakan kapal penyeberangan ke Bali dengan tetap menggunakan satu tiket.

    Setia menyampaikan rencana tiket terusan ini ditargetkan rampung Lebaran tahun depan. Hal ini guna memudahkan masyarakat yang akan mudik ke kampung halaman.

    “Mudah-mudahan lebaran tahun depan ini sudah jadi. Sehingga orang bisa jalan dari ujung Sumatera, dari Sabang sampai terus ke paling tidak ke tempat yang bisa mengelola penyeberangan,” katanya.

    Tonton juga Video: Penampakan Flare Menyala di Atap Bus Saat Suporter Rayakan Juara AFF U-19

    (ara/ara)

  • Hutama Karya akan bahas diskon tarif tol Lebaran

    Hutama Karya akan bahas diskon tarif tol Lebaran

    Ilustrasi: Foto udara Tol Pekanbaru-Dumai di Riau sebagai bagian Jalan Tol Trans Sumatera. (ANTARA FOTO/FB Anggoro/wsj.)

    Hutama Karya akan bahas diskon tarif tol Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 25 Februari 2025 – 13:19 WIB

    Elshinta.com – PT Hutama Karya (Persero) selaku Badan Usaha Jalan Tol atau BUJT akan berdiskusi terlebih dahulu dengan para BUJT lain yang tergabung dalam Asosiasi Tol Indonesia (ATI) terkait arahan dari pemerintah mengenai penyiapan diskon tarif tol 20 persen selama mudik Lebaran 2025.

    “Perihal rencana pemberian diskon tersebut, Hutama Karya selaku BUJT akan berdiskusi dahulu dengan BUJT lain yang tergabung dengan ATI (Asosiasi Tol Indonesia) termasuk teknis, besaran, hingga Lokasi penerapannya,” ujar EVP Sekretaris Perusahaan Hutama Karya Adjib Al Hakim di Jakarta, Selasa.

    Menurut dia, nantinya ATI akan menyampaikan hal tersebut kepada Pemerintah terkait diskon tarif tol untuk mudik Lebaran tahun ini.

    “Nantinya ATI yang akan menyampaikan hal tersebut ke Pemerintah,” kata Adjib Al Hakim.

    Sebagai informasi, Wakil Menteri Bidang Koordinator Politik dan Keamanan (Wamenko Polkam) Lodewijk F Paulus memastikan tiket pesawat dan biaya tol akan diberi diskon untuk para pemudik selama masa Lebaran 2025. Pemberlakuan diskon itu dilakukan demi mengurangi biaya yang harus dikeluarkan masyarakat saat mudik.

    “Untuk tol, itu mendapat diskon sebesar 20 persen itu cukup besar sehingga diharapkan semuanya itu memberikan kelancaran dalam proses arus mudik,” ujar Lodewijk.

    Terkait dengan diskon tarif tol, dia menjelaskan hal tersebut terjadi berkat kesepakatan yang telah didiskusikan oleh lembaga terkait dalam rapat. Mantan Danjen Kopassus ini menjelaskan bahwa diskon tarif tol itu berlaku di 12 ruas jalan yang melintasi wilayah Jawa dan Sumatera.

    Tidak hanya itu, dia juga menjelaskan sejumlah ruas tol baru akan dibuka demi menopang 12 jalur tol yang akan menjadi jalur utama mudik lebaran. Namun demikian, dia tidak menjelaskan di mana saja ruas tol baru tersebut.

     

    Sumber : Antara

  • Prediksi Puncak Mudik Lebaran 2025 dan Arus Balik – Page 3

    Prediksi Puncak Mudik Lebaran 2025 dan Arus Balik – Page 3

    Berbagai langkah telah disiapkan oleh pemerintah untuk memastikan kelancaran arus mudik. Salah satu program yang menarik perhatian adalah angkutan mudik gratis.

    Berbagai instansi pemerintah dan pihak swasta, seperti Dishub DKI Jakarta, Pemprov Sumatera Utara, dan Alfamart, telah menyediakan program mudik gratis dengan berbagai moda transportasi seperti bus, kereta api, kapal laut, dan pesawat.

    Pendaftaran untuk program ini dapat dilakukan secara online dan syaratnya umumnya meliputi KTP/KK dan terkadang STNK bagi yang membawa sepeda motor.

    Tidak hanya itu, pemerintah juga akan menerapkan rekayasa lalu lintas. Sistem ganjil genap dan pembatasan penggunaan sepeda motor di jalur-jalur tertentu akan diberlakukan untuk mengatur arus lalu lintas.

    Pembatasan angkutan penyeberangan juga akan diterapkan untuk mengelola kepadatan di pelabuhan dan titik-titik penyeberangan.

    Untuk membantu masyarakat dalam perjalanan mudik, pemerintah juga memberikan diskon tarif tol sebesar 20% di sejumlah ruas tol utama selama periode mudik dan balik.

    Meskipun periode diskon ini masih tentatif, hal ini tentu menjadi kabar baik bagi para pemudik yang ingin menghemat biaya perjalanan.

  • Ada Tiket Kereta Api Super Murah untuk Mudik Lebaran 2025, Catat Tanggalnya! – Page 3

    Ada Tiket Kereta Api Super Murah untuk Mudik Lebaran 2025, Catat Tanggalnya! – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengumumkan kabar gembira bagi para pemudik menjelang Lebaran 2025. Mereka menawarkan diskon tiket kereta api super murah yang pastinya akan membuat perjalanan Anda lebih hemat.

    Promo ini berlaku untuk periode keberangkatan mulai 21 Maret hingga 11 April 2025, dan ada beberapa jenis diskon yang bisa Anda manfaatkan. Jadi, siapkan catatan Anda dan jangan sampai terlewat!

    “Kami juga akan melakukan promo reguler ini dengan diskon 20 persen di tanggal 18 dan 19 Maret. Nah flash sale ini tunggu aja, jadi nanti secara apa namanya, tiba-tiba,” ujar Direktur Utama (Dirut) KAI Didiek Hartantyo ditulis, Selasa (25/2/2025).

    Kategori Diskon

    Diskon tiket kereta api mudik lebaran 2025 yang ditawarkan KAI dibagi menjadi dua kategori utama. Pertama, ada diskon reguler sebesar 20% dari tarif reguler yang dapat dinikmati pada tanggal 18 dan 19 Maret 2025.

    KAI telah menyediakan total 38.000 kursi untuk promo ini, namun ingat, kursi ini terbatas dan akan disesuaikan dengan ketersediaan. Kedua, ada juga flash sale yang sangat menarik, di mana Anda bisa mendapatkan tiket dengan harga super murah.

    Flash sale ini akan diadakan pada tanggal 18 Maret 2025, tepatnya pukul 12.00 WIB. Hanya tersedia 2.000 tiket untuk promo ini yang bisa dipesan melalui aplikasi Access by KAI.

    Sistemnya mirip undian, jadi siapa cepat dia dapat! Jika diperlukan, jumlah tiket untuk flash sale ini bisa ditambah. Ini adalah kesempatan emas untuk mendapatkan tiket dengan harga yang sangat terjangkau.

  • Diskon Tarif Tol Bantu Pemudik Saat Lebaran

    Diskon Tarif Tol Bantu Pemudik Saat Lebaran

    Jakarta, Beritasatu.com – Ekonom dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Eko Listiyanto menyatakan bahwa rencana pemberian diskon tarif tol sebesar 20% bisa menjadi bantuan bagi pemudik Lebaran, khususnya bagi masyarakat dari kalangan menengah ke bawah.

    “Saya melihat diskon tarif tol saat Lebaran memang diperlukan. Dengan biaya tol yang lebih rendah, tentu para pemudik sebagai pengguna jalan tol akan lebih terbantu,” ujar Eko dikutip dari Antara, Selasa (25/2/2025).

    Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa diskon tarif tol saat musim mudik juga bisa menjadi bentuk kompensasi bagi pengguna jalan tol yang harus menghadapi kepadatan lalu lintas. Pasalnya, saat arus mudik dan arus balik Lebaran, kondisi lalu lintas cenderung lebih padat dibandingkan hari biasa.

    “Dengan adanya diskon, bisa juga dilakukan rekayasa lalu lintas agar perjalanan mudik lebih lancar. Misalnya, potongan tarif tol diterapkan di luar puncak arus mudik dan arus balik, sehingga bisa mendorong pemudik, terutama dari kalangan menengah ke bawah, untuk berangkat lebih awal,” tambahnya.

    Menurut Eko, kebijakan ini akan sangat membantu pekerja di sektor informal, seperti pedagang bakso atau pekerja harian di Jakarta, agar dapat pulang ke kampung halaman lebih cepat dengan biaya yang lebih ringan.

    “Diskon tarif tol ini akan memberi dorongan bagi para pemudik, terutama pekerja informal, untuk melakukan perjalanan lebih awal,” ujarnya.

    Meski demikian, besaran diskon tarif tol selama mudik Lebaran perlu dibahas lebih lanjut antara pemerintah dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) agar pelaksanaannya optimal.

    Dalam rapat koordinasi terkait kesiapan menyambut Ramadan dan Idulfitri 1446 H, Kementerian Pekerjaan Umum (PU) bersama Kementerian Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenko Polhukam) serta kementerian dan lembaga terkait membahas berbagai kebijakan, termasuk kelancaran arus mudik dan penerapan diskon tarif tol.

    Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Lodewijk F Paulus, yang memimpin pertemuan tersebut menegaskan, pemerintah menjamin kelancaran ibadah Ramadan dan Idulfitri, termasuk terkait arus mudik dan kepastian pemberian diskon tarif tol sebesar 20%.

    “Pemerintah memastikan keamanan dan kelancaran selama Ramadan dan Idulfitri 1446 H, termasuk dalam hal arus mudik dan arus balik. Selain diskon tiket pesawat yang masih dibahas dan diskon tarif tol sudah dipastikan mendapat potongan sebesar 20%. Diharapkan kebijakan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang melakukan perjalanan mudik,” ujar Lodewijk.

  • Membingkai (Informasi) Efisiensi Anggaran

    Membingkai (Informasi) Efisiensi Anggaran

    loading…

    Gigih Anggana Yuda – Analis Kebijakan Ahli Pertama pada Pusat Penguatan Karakter, Kemendikdasmen

    Gigih Anggana Yuda
    Analis Kebijakan Ahli Pertama pada Pusat Penguatan Karakter, Kemendikdasmen

    Efisiensi anggaran yang tertuang dalam Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara dan Anggaran Belanja Pemerintah Daerah Tahun Anggaran 2025 menjadi perhatian serius masyarakat. Perhatian ini terekspresikan dalam berbagai bentuk termasuk demonstrasi, tagar-tagar dan konten-konten media sosial.

    Sayangnya, ekspresi-ekspresi tersebut cenderung mengungkapkan kekhawatiran akan dampak negatif efisiensi anggaran Dampak tersebut berupa Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), turunnya kualitas pelayanan publik, terganggunya pemeliharaan infrastruktur, kenaikan biaya pendidikan, tidak terbayarnya bantuan sosial dan tunjangan-tunjangan termasuk beasiswa, transparansi penggunaan anggaran hasil efisiensi, dan sebagainya.

    Kebutuhan Informasi (Yang Komprehensif)
    Sesungguhnya, Pemerintah telah berupaya menjawab seluruh kekhawatiran itu melalui penjelasan Presiden dan instansi terkait pada berbagai forum dan kanal pemberitaan. Sebagai contoh, Presiden Prabowo dalam acara World Governments Summit 2025 yang dilakukan melalui konferensi video, pada Kamis, 13 Februari 2025 menyampaikan bahwa pemerintah telah berhasil menghemat lebih dari USD20 miliar atau sekitar 10 persen dari anggaran tahunan untuk membiayai 20 proyek strategis nasional.

    Selain itu, pada acara HUT ke-17 Partai Gerindra ke-17 tanggal 15 Februari 2025 di Sentul City International Convention Center, Presiden juga menyampaikan bahwa efisiensi anggaran akan mencapai nilai Rp. 750 T yang akan digunakan untuk membiayai program MBG, menurunkan biaya haji, serta investasi Danantara. Selain Presiden, Menteri Keuangan juga menyampakan bahwa efisiensi anggaran tidak akan mengganggu laju perekonomian Indonesia karena APBN 2025 tetap berjumlah Rp. 3.621,3 T. Efisiensi yang dimaksud adalah refocusing, bukan pengurangan APBN.

    Respon-respon pihak Pemerintah sepertinya belum mampu meredam kegelisahan masyarakat. Gelombang demonstrasi, tagar-tagar, dan konten-konten medsos berisi kegelisahan rakyat masih terus terjadi. Hal ini menandakan bahwa ada kebutuhan rakyat yang belum terpenuhi, yaitu informasi komprehensif mengenai kebijakan pemerintah. Terlebih lagi, Pemerintahan saat ini masih baru sehingga rakyat juga masih beradaptasi dengan kejutan-kejutan yang disajikan Pemerintah di segala bidang.

    Komunikasi Kebijakan (Secara Utuh)
    Keberanian dan ketegasan Pemerintah tentunya harus dibarengi dengan penyampaian seluruh kebijakan strategis secara komprehensif kepada seluruh lapisan masyarakat. Ini agar tidak menimbulkan salah tafsir. Ditengarai bahwa rakyat juga akan menyambut baik kebijakan efisiensi anggaran jika disampaikan secara utuh.

    Jon Giles (2019) menyatakan bahwa salah satu ciri kebijakan publik yang baik adalah mudah dibaca dan mudah dimengerti. Bagi kalangan terdidik dan terpelajar, membaca dan memahami kebijakan tentunya akan sangat mudah jika terdapat informasi yang utuh dari hulu hingga hilir. Atau dengan kata lain, efisiensi misalnya bisa dijelaskan mulai dari latar belakang, sumber efisiensi, dan penggunaan anggaran efisiensi Ini akan membantu rakyat memperoleh gambaran utuh tentang apa dampak positif dan konkrit bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia. Lalu bagaimana dengan kalangan tidak terdidik dan terpelajar? Mereka tentunya akan memperoleh pemahaman tentang efisiensi anggaran dari sumber-sumber terdekat, misalnya aparat pemerintahan desa, tokoh masyarakat, dan sebagainya.

    Gerry Rice, Olga Stankova (2019) menyatakan bahwa “communications can play a central role in restoring and maintaining trust” (komunikasi bisa memainkan peran penting untuk memulihkan dan menjaga kepercayaan). Dengan penyampaian komunikasi kebijakan yang utuh tentunya akan memudahkan Pemerintah mengimplementasikan program-program prioritas dengan efektif karena tidak ada resistensi dari masyarakat. Resistensi yang terjadi saat ini mungkin disebabkan oleh tidak tersedianya informasi yang memadai dan terstruktur tentang pelaksanaan efisiensi anggaran.

    Di berbagai media bisa dicermati banyaknya praktik baik penghematan anggaran yang dilakukan oleh berbagai instansi pusat dan daerah, mulai dari penghematan listrik dan air, pengurangan perjalanan dinas, pengurangan penggunaan alat tulis kantor, penghematan penggunaan BBM bagi pejabat, dan sebagainya. Praktik-praktik baik tersebut tentunya dilakukan karena birokrat Indonesia patuh terhadap keputusan Presiden. Akan lebih baik lagi jika praktik-praktik baik pelayanan publik yang efektif dan efisien di tengah penghematan anggaran juga disampaikan secara luas agar publik percaya bahwa kebutuhan mereka tetap akan terlayani dengan baik.

    Kabinet Merah Putih yang kini memasuki periode kerja bulan ke empat tentunya perlu mengomunikasikan secara komprehensif mengenai kebijakan-kebijakan di setiap Kementerian/Lembaga melalu berbagai kanal pemberitaan atau konferensi pers resmi secara berkala. Sebagai contoh, kementerian yang membidangi Pembangunan sumber daya manusia bisa menyampaikan bahwa efisiensi anggaran tidak akan mengurangi program beasiswa, besaran KIP/PIP, tunjangan dosen, tunjangan guru, renovasi sekolah, keberlangsungan pembelajaran, sebagainya.

    Kementerian/Lembaga di bidang ekonomi bisa juga menjelaskan secara utuh tentang hasil efisiensi anggaran yang akan dikelola Danantara. Atau, kementerian/lembaga yang berurusan dengan pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur bisa menyampaikan bahwa mudik lebaran akan lancar karena jalan dan jembatan tetap terjaga dengan baik.

    Selain itu bisa juga disampaikan bahwa efisiensi bukan untuk melanjutkan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) karena sudah memperoleh pembiayaan dari kerja sama, misalnya dengan Turkiye yang presidennya berkomitmen membantu pembangunan IKN. Informasi-informasi tersebut hendaknya disampaiakan secara terstruktur, resmi, dan berkala sesuai momentum yang tepat agar masyarakat semakin percaya bahwa semua kebijakan yang pemerintah ambil telah plausible (masuk akal), affordable (terjangkau oleh biaya dan sumber daya), actionable (bisa dilaksanakan), dan understandable (bisa dimengerti) oleh rakyat.

    (wur)

  • Korlantas Klasterkan Jalur Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025

    Korlantas Klasterkan Jalur Arus Mudik dan Balik Lebaran 2025

    JAKARTA – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mengklasterkan empat kategori jalur yang dilakukan pengelolaan rekayasa lalu lintas untuk arus mudik dan balik Lebaran 2025.

    Kakorlantas Irjen Agus Suryo Nugroho mengatakan penerapan klaster jalur yang dilakukan saat pelaksanaan Operasi Ketupat 2025, fokus pada rekayasa lalu lintas di jalur tol, non tol, jalur wisata, hingga pelabuhan penyeberangan.

    “Karena jalan nasional itu bebannya akan berat ketika one way (di jalur) nasional (non tol) diberlakukan ketika kebangkitan arus itu cukup tinggi,” kata Agus dilansir ANTARA, Senin, 24 Februari.

    Untuk jalur tol pengaturannya dilakukan mulai pintu masuk maupun keluar dan rest area dengan melihat pada kondisi yang ada, seperti karena penyempitan ruas jalan serta aktivitas pengerjaan perbaikan jalan.

    Sementara di jalur pelabuhan penyeberangan yang berpotensi terjadi penumpukan arus lalu lintas, skema yang digunakan adalah dengan berkoordinasi bersama pihak PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Indonesia Ferry (ASDP) serta Pelindo.

    Korlantas pun telah meninjau kesiapan beberapa lokasi pelabuhan, diantaranya Ketapang, Bakauheni dan Merak.

    Adapun beberapa hal ditinjau untuk jalur pelabuhan, yakni soal volume kendaraan, mekanisme bertindak, kapasitas terkait rute lalu lintas dan parkir, serta buffer zone.

    “Setelah ini akan ke Tanjung Perak untuk melihat sistem rekayasa pada saat nanti dari lebaran baik itu H-3 maupun H+3,” ujarnya.

    Kemudian untuk jalur di daerah wisata, Agus menjelaskan bahwa titik tersebut menjadi atensi kepolisian, seperti halnya Kota Batu yang menjadi bagian wilayah Malang Raya.

    Pihaknya meninjau langsung jalur di Kota Batu untuk mengetahui titik rawan kecelakaan dan kepadatan lalu lintas.

    Agus menyatakan sudah meminta kepada Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Timur dan Satuan Lalu Lintas Polres Batu untuk menyiapkan skema penanganan.

    “Nanti Pak Kasatlantas dan Pak Dirlantas menyiapkan skenario ketika terjadi kepadatan arus langkah-langkah apa yang harus dilakukan seperti apa,” kata dia.