Topik: Mudik

  • Segera Pesan, Tiket Kereta Pasar Senen – Solo Hari Ini (21/3) Masih Tersedia

    Segera Pesan, Tiket Kereta Pasar Senen – Solo Hari Ini (21/3) Masih Tersedia

    Bisnis.com, JAKARTA – Tiket kereta api PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI hari ini, Jumat (21/3/2025) untuk mudik Lebaran 2025 dari Jakarta ke Solo masih tersedia.

    Berdasarkan laman booking.kai.id, tiket kereta dari Stasiun Pasar Senen dengan tujuan akhir Stasiun Solo Balapan dan Solo Jebres masih tersedia dengan jam keberangkatan beragam. Berikut perinciannya dikutip jam 8.47 WIB:

    Pasar Senen – Solo Balapan

    – Kereta Jaka Tingkir (2 kursi)

    Kelas: Ekonomi (CD)
    Jam keberangkatan: 11.50 WIB
    Durasi: 8 jam 10 menit
    Jam tiba: 20.00 WIB
    Harga: Rp430.000

    – Kereta Bangunkarta (1 kursi)

    Kelas: Ekonomi (CD)
    Jam keberangkatan: 12.25 WIB
    Durasi: 8 jam 22 menit
    Jam tiba: 20.47 WIB
    Harga Rp400.000

    – Kereta Bangunkarta (1 kursi)

    Kelas: Eksekutif (AD)
    Jam keberangkatan: 12.25 WIB
    Durasi: 8 jam 22 menit
    Jam tiba: 20.47 WIB
    Harga Rp610.000

    – Kereta Madiun Jaya (7 kursi)

    Kelas: Eksekutif (AD)
    Jam keberangkatan: 21.10 WIB
    Durasi: 7 jam 33 menit
    Jam tiba: 04.43 WIB
    Harga: Rp700.000

    Pasar Senen – Solo Jebres

    – Kereta Brantas (7 kursi)

    Kelas: Eksekutif (AD)
    Jam keberangkatan: 14.10 WIB
    Durasi: 8 jam 14 menit
    Jam tiba: 22.24 WIB
    Harga: Rp620.000 

    Anda bisa memesan atau membeli tiket kereta KAI dengan beragam cara di antaranya dengan mengunduh aplikasi Acces by KAI di gawai, mengakses laman booking.kai.id, platform e-commerce, hingga mengunjungi gerai waralaba modern seperti Alfamart dan Indomaret. 

    Cara memesan tiket kereta api lewat Acces by KAI

    – Unduh dan Instal Aplikasi

    – Buka Google Play Store (Android) atau App Store (iOS).

    – Cari aplikasi “Access by KAI” dan instal.

    – Setelah itu login atau Daftar Akun

    – Buka aplikasi Access by KAI.

    – Kalau sudah punya akun, langsung login dengan nomor ponsel atau akun Google

    – Kalau belum, daftar dulu dengan mengisi data diri yang lengkap.

    – Setelah mengisi data pilih Menu “Tiket Kereta Api”

    – Di halaman utama, pilih menu “Tiket Kereta Api” atau “Antar Kota”.

    – Tentukan Rute dan Tanggal Keberangkatan

    – Pilih stasiun asal dan stasiun tujuan.

    – Pilih tanggal keberangkatan. Kalau mau pesan tiket pulang pergi, aktifkan tombol “Pulang Pergi” dan pilih tanggal kembalinya.

    – Masukkan jumlah penumpang.

    Cara memesan tiket kereta api lewat booking.kai.id

    – Buka mesin pencarian dan kunjungi situs resmi KAI di booking.kai.id

    – Masukkan stasiun asal, tujuan, tanggal keberangkatan, dan jumlah penumpang

    – Klik tombol “Cari & Pesan Tiket”

    – Pilih kereta api yang diinginkan

    – Klik tombol “Pesan”

    – Isi data diri pemesan dan penumpang

    – Centang persetujuan terhadap syarat dan ketentuan yang berlaku

    – Klik tombol “Pesan”

    – Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi

  • Ini 8 Bagian Motor yang Harus Dicek Sebelum Berangkat Mudik

    Ini 8 Bagian Motor yang Harus Dicek Sebelum Berangkat Mudik

    Jakarta

    Masih banyak masyarakat yang memilih menggunakan sepeda motor saat mudik Lebaran. Alasannya agar bisa sampai di kampung halaman lebih cepat.

    Sebelum mudik, ada sejumlah bagian motor yang harus dicek terlebih dulu. Tujuannya agar sepeda motor dalam kondisi optimal, sehingga kamu bisa melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman.

    Lantas, apa saja bagian motor yang harus dicek sebelum mudik Lebaran? Simak penjelasannya dalam artikel ini.

    Bagian Motor yang Harus Dicek Sebelum Mudik

    Alangkah baiknya melakukan pengecekan sepeda motor sebelum berangkat mudik. Bawalah motor detikers ke bengkel resmi terdekat, kemudian minta mekanik untuk dilakukan servis berkala dan pengecekan seluruh komponen motor.

    Dilansir situs Suzuki Indonesia, berikut sejumlah bagian motor yang harus dicek sebelum mudik:

    1. Ban Motor

    Bagian yang pertama adalah ban motor. Komponen ini sangat penting untuk dicek sebelum melakukan perjalanan mudik.

    Pastikan tekanan udara ban masih normal, tidak terlalu rendah atau terlalu tinggi. Kamu bisa mengikuti arahan di buku panduan mengenai tekanan udara ban normal.

    Lalu, cek juga apakah ban masih dalam kondisi baik atau sudah aus dan berujung botak. Jika tak diganti, mengendarai motor dalam kondisi ban botak bisa memicu terjadinya selip akibat kurangnya daya cengkram ban.

    2. Cek Oli Mesin

    Oli mesin juga perlu dicek sebelum pergi mudik Lebaran. Apalagi jika detikers melakukan perjalanan jarak jauh, oli mesin wajib diganti dengan yang baru.

    Oli mesin yang masih layak pakai biasanya memiliki tekstur cairan yang masih kental dan berwarna bening, lalu volumenya tidak berkurang sesuai standar yang ditentukan oleh pabrikan. Idealnya, penggantian oli mesin dilakukan setiap 3.000 kilometer atau per tiga bulan.

    3. Lampu Motor

    Komponen yang satu ini sering dianggap remeh saat siang hari, padahal fungsinya sangat penting di malam hari. Jika kamu berencana berangkat mudik dari sore, pastikan lampu motor seperti lampu depan, lampu sein, dan lampu belakang berfungsi dengan baik.

    Terkadang, jalan raya di luar kota minim lampu penerangan. Kalau lampu depan detikers mati, tentu sangat berbahaya karena kamu tidak bisa melihat kondisi jalan di depan. Untuk itu, pastikan lampu motor bekerja optimal dan mampu memberikan cahaya yang terang.

    4. Cek Aki

    Komponen berikutnya yang wajib dicek adalah aki. Pastikan kondisinya tidak lemah atau soak, sehingga fungsi kelistrikan sepeda motor bekerja dengan baik, termasuk lampu, klakson, hingga start engine untuk menghidupkan mesin.

    Ada beberapa cara untuk mengecek aki motor, seperti meraba permukaan body aki dan memastikan tidak menggembung. Kondisi itu mengindikasikan bahwa aki sudah mulai rusak.

    Lalu, kamu juga bisa menggunakan voltmeter untuk memantau voltase aki motor. Dalam kondisi normal, aki motor berada di angka sekitar 12,4 volt.

    5. CVT Motor

    Pagi pemilik sepeda motor matic, penting juga untuk mengecek komponen CVT (Continuously Variable Transmission) sebelum berangkat mudik. CVT memiliki fungsi meneruskan putaran yang dihasilkan oleh mesin motor pada bagian roda, sehingga motor bisa berjalan dan digunakan berkendara.

    Untuk memastikan CVT motor dalam kondisi baik, periksa bagian-bagian pada CVT, seperti roller, rumah roller (pulley), kampas kopling, hingga v-belt. Mintalah kepada mekanik bengkel untuk mengecek dan memastikan CVT dalam kondisi oke.

    6. Rem Depan dan Rem Belakang

    Rem depan dan rem belakang juga tak kalah penting fungsinya. Tanpa adanya rem, maka kamu tidak bisa memberhentikan sepeda motor dan sangat berisiko menyebabkan kecelakaan.

    Pastikan bahwa sistem rem pada motor detikers berfungsi dengan baik dan tidak dalam kondisi aus. Cek juga bagian cakram dan kampas rem, jika sudah menipis maka sebaiknya segera diganti dengan yang baru demi keselamatan berkendara.

    7. Suspensi Motor

    Komponen ini berkaitan dengan kenyamanan berkendara di jalan raya. Selama menempuh perjalanan jauh, detikers mungkin akan melewati berbagai kondisi medan, mulai dari jalanan berlubang, berbatu, hingga bergelombang.

    Apabila suspensi motor mulai mengalami kerusakan, kamu tidak akan nyaman saat melalui jalan yang berlubang. Alhasil, tangan dan badan akan lebih cepat pegal-pegal karena suspensi sudah tidak berfungsi optimal.

    8. Busi Motor

    Bagian motor terakhir yang perlu dicek adalah busi. Komponen ini sangat krusial karena dapat menghasilkan percikan api yang dibutuhkan untuk membakar campuran udara dan bahan bakar di dalam mesin motor.

    Apabila busi motor sudah aus atau kotor, maka dapat mengurangi efisiensi pembakaran di dalam mesin. Akibatnya, mesin tidak dapat menghasilkan daya yang optimal sehingga performa mesin menurun.

    Kamu bisa melakukan pengecekan busi sendiri di rumah. Jika elektroda atau bagian tengah busi sudah habis atau posisinya bertambah pendek, itu tandanya sudah harus mengganti busi dengan yang baru.

    (ilf/fds)

  • Terminal Pulo Gebang tingkatkan kapasitas ruang tunggu

    Terminal Pulo Gebang tingkatkan kapasitas ruang tunggu

    Jakarta (ANTARA) – Terminal Terpadu Pulo Gebang (TTPG), Jakarta Timur, fokus meningkatkan ruang tunggu untuk antisipasi lonjakan jumlah penumpang menjelang mudik Lebaran 2025.

    “Fasilitas kita akan fokus di ruang tunggu. Ruang tunggu keberangkatan kita akan bikin senyaman mungkin,” kata Pengawas Operasional Terminal Terpadu Pulo Gebang, Mujib Tambrin saat ditemui di TTPG, Jakarta Timur, Jumat.

    Hal ini sebagai upaya peningkatan fasilitas dan kenyamanan bagi masyarakat yang mudik berangkat dari Terminal Terpadu Pulo Gebang.

    Mujib menyebutkan, tahun lalu banyaknya penumpang yang masih duduk di bawah lantai karena tidak kebagian kursi saat menunggu waktu keberangkatan bus.

    “Kalau kemarin mungkin ada kurang kursi, masih banyaknya penumpang yang masih duduk di bawah lantai ataupun di salah itu mungkin nanti kita jadi fokus untuk memberi tambahan,” ujar Mujib.

    Fasilitas yang sudah tersedia di Terminal Terpadu Pulo Gebang antara lain ruang tunggu, area parkir kendaraan pribadi, media informasi yang sudah dilengkapi dengan kamera pengawas (CCTV), loket penjualan tiket bus.

    Lalu masjid, toilet, posko pengecekan kelaikan kendaraan angkutan umum (ramp check), ATM, restoran, fasilitas disabilitas, ruang laktasi dan sebagainya.

    “Kita akan terus berupaya untuk mencipta keamanan dan kenyamanan masyarakat yang mudik berangkat di terminal ini,” katanya.

    Jumlah pemudik yang menggunakan Angkutan Mudik Lebaran 2025 di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, diprediksi mencapai 15.000 orang.

    Angka tersebut diperkirakan meningkat sekitar tiga sampai lima persen dari masa Angkutan Lebaran 2024.

    Pengelola Terminal Terpadu Pulo Gebang akan mempersiapkan bus cadangan sebagai tambahan jika jumlah pemudik 2025 membludak.

    Namun, Mujib belum merinci jumlah bus tambahan yang akan disiapkan. Namun, pihaknya akan menyesuaikan terlebih dahulu jumlah pemudik yang berangkat dari Terminal Terpadu Pulo Gebang.

    Adapun tiket bus antar kota antar provinsi (AKAP) yang paling diminati, yaitu tujuan Jawa Tengah seperti Semarang, Solo, Yogya seperti Jawa Timur seperti Surabaya dan Madura.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Mendagri Tito Karnavian Ingatkan Kepala Daerah Jaga Arus Mudik dan Stabilitas Harga Pangan – Page 3

    Mendagri Tito Karnavian Ingatkan Kepala Daerah Jaga Arus Mudik dan Stabilitas Harga Pangan – Page 3

    Liputan6.com, Surabaya – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian menghadiri Apel Gelar Pasukan Operasi “Ketupat-2025” dalam Rangka Pengamanan Idulfitri 1446 H di Lapangan Upacara Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (20/3/2025). Usai apel, Mendagri menegaskan kepada awak media pentingnya peran kepala daerah dalam memastikan kelancaran arus mudik serta menjaga stabilitas harga pangan menjelang hari raya Idulfitri.

    Mendagri menjelaskan, sejak bulan lalu, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) telah menggelar rapat koordinasi secara daring dengan seluruh kepala daerah. Fokus utama dalam pertemuan tersebut adalah memastikan arus mudik dan arus balik berjalan lancar dan aman. Kemendagri juga berkoordinasi dengan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), serta berbagai pemangku kepentingan lainnya.

    Menurut Mendagri, kelancaran arus mudik sangat bergantung pada kondisi infrastruktur jalan. Oleh karena itu, ia meminta kepala daerah segera memperbaiki jalan yang rusak guna menghindari perlambatan perjalanan.

    “Sehingga dari bulan lalu kami minta untuk semua diperbaiki, jalan-jalan berlubang, banjir, supaya tidak terjadi slow down atau melamban perjalanannya,” ujar Mendagri.

    Selain infrastruktur jalan, Mendagri juga menyoroti penataan pasar tumpah yang kerap menjadi penyebab kemacetan di jalur utama mudik. Ia mengapresiasi langkah sejumlah kepala daerah yang telah mengambil kebijakan strategis dalam pengelolaan transportasi, seperti di Jawa Barat yang menata pangkalan delman selama puncak arus mudik dan balik.

    Mendagri juga mengingatkan pentingnya pengawasan di pelabuhan dan bandara, terutama yang dikelola oleh pemerintah daerah. Ia menekankan agar standar operasional prosedur (SOP) di pelabuhan diperketat guna mencegah kelebihan kapasitas yang dapat memicu kecelakaan.

    “Kita sudah meminta juga untuk masalah SOP-nya [untuk diterapkan dengan ketat], jangan sampai overload, terbalik nanti kapal seperti peristiwa [di] Danau Toba, kemudian [perlu] juga menyiapkan pelampung,” tegasnya.

     

    Di samping kelancaran mudik, Mendagri juga menekankan pentingnya stabilitas harga pangan. Ia menjelaskan, Kemendagri secara rutin mengadakan rapat koordinasi guna memastikan ketersediaan stok pangan tetap aman serta mengendalikan laju inflasi.

    “Saat ini saya kira untuk masalah pangan cukup [terkendali]. Inflasi kita juga sangat rendah, harga makanan dan minuman relatif terkendali,” jelas Mendagri.

    Ia mengungkapkan, stok beras nasional dalam kondisi aman karena saat ini memasuki puncak panen yang berlangsung hingga April 2025. Ketersediaan jagung juga mencukupi, sehingga harga daging ayam dan telur tetap stabil. Meski demikian, Mendagri meminta kepala daerah tetap waspada dan aktif turun ke lapangan untuk mengecek langsung harga di pasar.

    “Ini adalah ujian pertama [bagi kepala daerah], jadi tolong berkenaan kepada kepala daerah, ujian pertama ini betul-betul kerja keras dengan semua pihak, agar daerah masing-masing terlaksana kegiatan liburan, Lebaran di tahun 2025 ini,” pungkasnya.

    Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat-2025 ini melibatkan berbagai unsur, termasuk TNI, Polri, pemerintah daerah, serta instansi terkait lainnya. Operasi ini bertujuan untuk menjamin keamanan dan kelancaran selama periode mudik dan perayaan Idulfitri.

    Acara tersebut turut dihadiri oleh Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Menteri Perhubungan (Wamenhub) Suntana, Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati, serta sejumlah pejabat pimpinan tinggi madya dan pratama Kementerian/Lembaga dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) se-Jawa Timur.

     

    (*)

  • Beli Tiket Bus & Shuttle untuk Mudik Lebaran di AgenBRILink: Mudah, Praktis, Tanpa Ribet! – Page 3

    Beli Tiket Bus & Shuttle untuk Mudik Lebaran di AgenBRILink: Mudah, Praktis, Tanpa Ribet! – Page 3

    1. Cari Agen BRILink Terdekat

    Hal pertama yang harus dilakukan adalah cari AgenBRILink terdekat yang bisa ditemukan di berbagai lokasi. Cukup cari tanda AgenBRILink atau bertanya pada warga sekitar, atau cek lewat platform safari di smartphone. 

    2. Berikan Detail Perjalanan yang Akan Dilakukan

    Jika sudah sampai di AgenBRILInk, informasikan rencana mudik yang akan dilakukan dengan menambahkan detail berikut ini: 

    Kota asal dan tujuan
    Tanggal keberangkatan
    Jumlah penumpang 

    Pastikan juga memilih jadwal keberangkatan bus dan shuttle yang tepat agar perjalanan mudik Lebaran semakin lancar.

    3. Pilih Operator Bus dan Shuttle yang Sesuai

    Nantinya AgenBRILink akan memberikan daftar operator bus dan shuttle yang tersedia sesuai rute dan jadwal yang dipilih. Jadi, kamu bisa memilih yang paling nyaman dan sesuai kebutuhan mudik. 

    4. Lakukan Pembayaran

    Jika sudah menentukan tiket, maka langkah selanjutnya adalah melakukan pembayaran. AgenBRILInk menerima pembayaran tunai dengan cara mudah tanpa repot. Jangan lupa minta bukti transaksi seperti struk pembayaran dan kode bookingnya ya!

    5. Terima Kode Booking Tiket

    Kalau sudah melakukan pembayaran, kamu akan mendapatkan kode booking yang bisa digunakan saat naik bus atau shuttle. Pastikan simpan kode ini dengan baik agar tidak hilang saat perjalanan mudik.

    Tips Beli Tiket Bus Mudik di AgenBRILink

    – Datang Lebih Awal: Datanglah lebih awal untuk memastikan mendapatkan tiket yang diinginkan. 

    – Cek Harga Tiket: Sesuaikan harga tiket dengan budget dan kebutuhan perjalanan mudik. 

    – Pastikan Identitas dan Kontak Lengkap: Ketika membeli tiket, pastikan sudah memberikan data diri lengkap seperti KTP agar transaksi bisa berjalan lancar.

    – Simpan Struk dan Kode Booking dengan Baik: Struk dan kode booking sangat berguna jika ada kendala saat keberangkatan. 

    Kehadiran AgenBRILink jadi semakin memudahkan pembelian tiket bus dan shuttle untuk mudik Lebaran yang praktis, cepat, dan nggak ribet kan! Sekarang nggak perlu lagi antri di terminal atau mengunduh aplikasi, langsung saja kunjungi AgenBRILink terdekat dan nikmati kemudahan perjalanan mudik yang dilakukan. Yuk, siapkan perjalanan Lebaran yang lebih nyaman dan mudah bersama AgenBRILink!

  • Warga Jaktim bisa titip kendaraan di kelurahan dan kecamatan

    Warga Jaktim bisa titip kendaraan di kelurahan dan kecamatan

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Jakarta Timur menyiapkan sebanyak 65 kantor kelurahan dan 10 kecamatan sebagai tempat penitipan kendaraan bagi warga yang akan mudik Lebaran 2025.

    “Melalui kebijakan ini kami berharap warga dapat mudik dengan lebih tenang, merasa aman dan nyaman,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Jakarta Timur Iin Mutmainnah di Kantor Wali Kota Jakarta Timur, Jumat.

    Sosialisasi terkait kebijakan ini masih terus dilakukan kepada warga. Iin menyebutkan, keamanan kendaraan yang dititipkan akan terjamin karena dijaga selama 24 jam setiap harinya oleh petugas secara sif.

    “Untuk penjagaan tentu ada petugas piket di tiap kantor kelurahan atau kecamatan. Karena akan ada petugas yang piket, baik dari unsur Pengamanan Dalam (Pamdal) maupun Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP),” ujar Iin.

    Camat Pasar Rebo, Mujiono menambahkan, bagi warga yang akan menitipkan kendaraan bisa membawa bukti fotokopi identitas diri dan surat kendaraan. “Bisa langsung datang dengan membawa fotokopi KTP, STNK, dan BPKB,” katanya.

    Menurut Mujiono, Kantor Kecamatan Pasar Rebo bisa menampung sekitar 10 mobil dan 60 sepeda motor untuk pemudik.

    “Kita sudah siapkan area parkirnya. Silakan warga yang butuh datang langsung dan akan dilayani,” ujar Mujiono.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025

  • Cara Beli Paket Data Lebaran Diskon 50% Telkomsel-Indosat-XL-Smartfren

    Cara Beli Paket Data Lebaran Diskon 50% Telkomsel-Indosat-XL-Smartfren

    Jakarta, CNBC Indonesia – Kementerian Komunikasi dan Digital beserta operator seluler mengumumkan persiapan terkait momen mudik lebaran 2025 mendatang. Termasuk menghadirkan tarik paket lebih murah, hingga 50% dalam periode tersebut.

    “Setelah dilakukan kurang lebih tiga kali rapat bersama seluruh operator seluler, pemerintah dan seluler operator seluler sepakat untuk dapat memberikan dukungan kepada seluruh masyarakat berupa tarif paket yang lebih murah sampai dengan 50% dalam bentuk paket Ramadhan Lebaran,” jelas Menteri Komdigi Meutya Hafid dalam konferensi pers di kantor Komdigi, Kamis (20/3/2025).

    Semua paket tersebut memiliki masa aktif selama 30 hari setelah diaktifkan. Sejumlah operator telah meluncurkan beberapa paket bahkan dari awal Maret lalu.

    Selain itu, Komdigi dan opsel juga menyiapkan sejumlah posko monitoring selama momen mudik nanti. Salah satunya lima posko akan ada di titik strategis, dari Bandara Internasional Soekarno Hatta, Pelabuhan Merak, rest area KM 57 dan KM 62, Stasiun Gambir, dan Stasiun Tawang.

    Dia menegaskan program ini tetap akan mengoptimalkan kualitas layanan. Komunikasi akan dijaga agar tidak terganggu nantinya.

    “Ini tidak lain untuk memastikan masyarakat mendapatkan kualitas layanan telekomunikasi yang optimal, menjaga keselamatan masyarakat dengan memastikan komunikasi transportasi yang menggunakan spektrum frekuensi radio tidak terganggu dan juga untuk mensosialisasikan early warning sistem kebencanaan,” jelas Meutya.

    Dalam konferensi pers itu juga hadir perwakilan tiap opsel yang juga memaparkan persiapan hingga paket yang ditawarkan perusahaan kepada masyarakat. Berikut rangkumannya:

    Telkomsel

    Direktur Sales Telkomsel, Adiwahyuni Basuki Sigit menjelaskan pihaknya memberikan banyak program selama Ramadan ini. Program tersebut memiliki masa aktif 30 hari setelah pembelian, jadi tetap bisa digunakan bahkan setelah Ramadan berakhir.

    “Tapi masa aktifnya sendiri itu 30 hari dari pembelian. Artinya event sampai setelah mudik pulang kembali itu paketnya masih bisa dinikmati,” kata Adi.

    “Jadi sebenarnya yang kami desain ini memang sesuai dengan diskusi kita tadi, operator semua sepakat memang kita ingin Ramadan ini bisa benar-benar nyaman dan tenang,” dia melanjutkan.

    Dalam kesempatan itu, dia juga menjelaskan Telkomsel telah memastikan kesiapannya menghadapi lonjakan trafik saat momen mudik nanti. Termasuk yang menjadi titik keramaian atau Point of Interest (POI) dan menyiapkan backup saat ada insiden yang tidak diinginkan.

    Indosat

    Chief Legal & Regulatory Officer Indosat Ooredoo Hutchison, Reski Damayanti menjelaskan pula IOH menghadirkan beragam paket yang lebih murah. Ini bisa dinikmati untuk semua pelanggan baik Prabayar maupun Pascabayar.

    “Kami juga sudah menyediakan paket khusus Ramadan dari dua brand IM3 dan 3. Dengan harga yang lebih murah sampai dengan 50%. Ini adalah paket untuk Prabayar dan Pascabayar, dari 60,150, dan 300 GB,” jelasnya.

    Reski juga menjelaskan pihaknya telah melakukan optimalisasi jaringan pada titik POI. Selain itu juga upgrading BTS yang mereka miliki dan membangun sejumlah BTS baru.

    XL Axiata

    XL Axiata juga menyiapkan jaringan di tempat keramaian. Selain itu juga telah melakukan pengecekan langsung ke rute yang kemungkinan akan dilalui pemudik.

    “Kami juga sudah ngecek ada sekitar 120 rute yang biasa dilalui oleh pemudik yang kita pastikan kesiapan jaringannya,” kata Director & Chief Enterprise Business and Corporate Affairs Officer XL Axiata Yessie D. Yosetya.

    Yessie juga menambahkan pihaknya menyiapkan beberapa harga paket yang lebih murah hingga 50%. Ada juga diskon khusus bagi pelanggan baru bagi layanan home broadband milik XL.

    Dalam keterangan resminya, XL menjelaskan diskon tersebut untuk penawaran bagi pelanggan korporasi untuk layanan IoT Connectivy ditambah 20 pelanggan pertama. Selain itu ada juga diskon 20% bagi Biz Postpaid untuk aktivasi Biz Prime, Pro, Maxima, dan Infinity.

    XL juga menghadirkan beragam promo untuk driver Gojek. Dari bonus kuota 5GB untuk paket Rp 50 ribu dan 10 GB untuk paket Rp 75 ribu, bagi pembelian paket Gojek Swadaya.

    Adapula promo untuk pelanggan XL Satu Biz selama bulan Maret ini dan akan mendapatkan langganan 4 bulan aktivasi baru dalam 12 bulan.

    Smartfren

    Direktur Utama Smartfren, Merza Fachys mengatakan Smartfren memiliki program Kuota Besar Ibadah Lancar. Karena pihaknya menyadari momen mudik membuat masyarakat butuh kuota yang lebih besar lagi.

    “Dengan diskon sampai dengan 50%. Dengan demikian kita harapkan selama masa libur atau mudik selama dua minggu, maka semua kuota besar tadi akan bisa memenuhi semua kebutuhan para pemudik,” jelasnya.

    Smartfren juga melakukan berbagai persiapan menghadapi mudik nanti. Termasuk melakukan peningkatan kapasitas dan menyiapkan tenaga serta resource untuk titik yang akan ramai.

    Beberapa diskon itu seperti kuota 500 GB dari Rp 500 ribu menjadi Rp 250 ribu, kuota 300 GB dari Rp 300 ribu menjadi Rp 225 ribu, dan 200 GB senilai Rp 200 ribu menjadi Rp 180 ribu. Smartfren juga menyiapkan paket Kuota Sahur 12 GB seharga Rp 11 ribu menjadi Rp 5.500.

    (dem/dem)

  • InJourney Airports Beri Diskon Tarif Bandara, Harga Tiket Lebih Murah

    InJourney Airports Beri Diskon Tarif Bandara, Harga Tiket Lebih Murah

    Tangerang, Beritasatu.com – Direktur Utama PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports), Faik Fahmi, mengungkapkan dampak pemberian diskon tarif pesawat selama periode angkutan Lebaran 2025 terhadap keuangan perusahaan. Faik menjelaskan InJourney Airports memberikan diskon sebesar 50% untuk tarif jasa kebandarudaraan.

    Kebijakan ini berpengaruh pada penurunan pendapatan perusahaan. Namun, ia optimistis peningkatan jumlah penumpang dapat menutup selisih pendapatan yang hilang akibat diskon tersebut.

    Ia memproyeksikan jumlah penumpang pesawat di 37 bandara yang dikelola InJourney Airports akan mencapai 10,8 juta orang selama masa angkutan mudik Lebaran 2025. Angka ini naik 9% dibandingkan tahun sebelumnya.

    “Penurunan revenue akibat diskon bisa ditutup dengan meningkatnya volume penumpang,” ujar Faik di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (20/3/2025).

    Selain dari lonjakan penumpang, Faik menyebut peningkatan pendapatan non-aero, seperti dari ritel dan layanan bandara, juga dapat menyeimbangkan potensi kerugian.

    “Yang terpenting adalah harga tiket menjadi lebih terjangkau, sehingga tidak memberatkan masyarakat,” jelasnya.

    Sebagai bagian dari upaya menekan harga tiket pesawat, InJourney Airports menurunkan dua jenis tarif jasa kebandarudaraan. Keduanya, yakni tarif pelayanan jasa penumpang pesawat udara (PJP2U) dan tarif pelayanan jasa pendaratan, penempatan, dan penyimpanan pesawat udara (PJP4U).

    Dengan kebijakan diskon tarif bandara ini, InJourney Airports berkontribusi dalam meringankan beban masyarakat yang ingin bepergian selama periode mudik Lebaran 2025.

  • Jumlah Penumpang Pesawat Lebaran 2025 Diprediksi Tumbuh, Tembus 6,18 Juta Jiwa

    Jumlah Penumpang Pesawat Lebaran 2025 Diprediksi Tumbuh, Tembus 6,18 Juta Jiwa

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perhubungan memproyeksikan jumlah penumpang pesawat udara meningkat 12% pada Angkutan Lebaran 2025 dibandingkan dengan jumlah penumpang pada periode yang sama tahun lalu. 

    Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa memprediksi terjadi peningkatan penumpang pesawat udara pada periode Angkutan Lebaran 2025 sebesar 12% dengan total penumpang sebanyak 6.186.298 dibanding angkutan lebaran 2024 sebanyak 5.529.659 penumpang. 

    Adapun perkiraan jumlah penumpang pesawat udara selama posko terpadu Angleb 2025 untuk penumpang domestik sebanyak 4.951.391 dan internasional sebanyak 1.234.907 penumpang. 

    “Puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada tanggal 28 Maret 2025 dan puncak arus balik pada tanggal 6 April 2025,” kata Lukman, dikutip Jumat (21/3/2025). 

    Lukman juga memastikan kebutuhan kapasitas angkutan udara pada periode Angkutan Lebaran 2025 telah tercukupi, di mana dari proyeksi jumlah penumpang yang ada dibutuhkan 325 armada pesawat udara, sementara saat ini tersedia 404 armada yang siap beroperasi, sehingga layanan penerbangan reguler dinilai mampu mengakomodasi lonjakan penumpang dengan optimal.

    Ditjen Perhubungan Udara juga akan melakukan pemantauan di 60 bandar udara terdiri dari 25 Bandar Udara yang dikelola oleh Unit Penyelenggara Bandar Udara, 1 bandar Udara yang dikelola oleh Pemda, dan 34 bandar udara yang dikelola oleh PT Angkasa Pura Indonesia. 

    Selain itu Lukman juga mengingatkan selain persiapan fasilitas sarana, prasarana dan personel, hal lain yang perlu diantisipasi yaitu cuaca ekstrim dengan mempersiapkan Contingency Plan jika terjadi Accident dan Force Majeure (bencana alam), ancaman keamanan dan ketertiban. Begitupun dengan pelayanan delay management.

    Adapun secara keseluruhan, pergerakan masyarakat selama Lebaran 2025 diprediksi akan mencapai 52% dari total jumlah penduduk Indonesia atau sekitar 146,48 juta jiwa dengan margin error 2,7%.

    Selama periode Lebaran 2025, mobil pribadi menjadi pilihan utama dengan pangsa 23% atau sekitar 33,69 juta orang. Bus menempati posisi kedua dengan 16,9% atau 24,76 juta orang, disusul kereta api antarkota 16,1% atau 23,58 juta orang, pesawat 13,5% atau 19,77 juta orang, dan sepeda motor 8,7% atau 12,74 juta orang.

    Selain itu, moda transportasi lainnya yang juga digunakan selama Lebaran adalah mobil sewa, mobil travel, kapal laut, kapal penyeberangan, hingga kereta cepat.

  • 10
                    
                        Dedi Mulyadi Jelaskan Cara Kirim Parsel ke Dirinya agar Banyak Orang Bahagia
                        Bandung

    10 Dedi Mulyadi Jelaskan Cara Kirim Parsel ke Dirinya agar Banyak Orang Bahagia Bandung

    Dedi Mulyadi Jelaskan Cara Kirim Parsel ke Dirinya agar Banyak Orang Bahagia
    Editor
    KOMPAS.com

    Gubernur Jawa Barat

    Dedi Mulyadi
    dalam momen Lebaran tahun ini mengajak para relasi dan sahabatnya untuk mengganti tradisi pengiriman parsel kepadanya dengan memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan.
    “Saya ingin menyampaikan kepada relasi, sahabat, dan teman saya, yang biasa kirim parsel, mohon dengan sangat ditukar ya,” ujar Dedi Mulyadi dalam video yang diunggah di media sosial dan dikonfirmasi ulang
    Kompas.com
    , Jumat (21/3/2025).
    Menurutnya, mereka yang akan mengirim parsel ke Dedi Mulyadi agar mendata orang-orang tidak mampu di sekitarnya. Kemudian parsel itu diberikan kepada mereka, misalnya, senilai Rp150.000 untuk setiap orang, dengan minimal 10 orang penerima.
    Setelah itu, para sahabat dan relasinya cukup mengirimkan kartu ucapan Lebaran kepadanya, disertai dengan daftar nama atau foto penerima parsel tersebut.
    “Misalnya, ini foto Mak Icih yang diberi, ini Mak Amah, Sarnilem, Ki Jumadi, ini Teh Neni yang dikirim. Kalau seperti itu, kayaknya sih yang niatnya kirim parsel ke saya membawa kebahagiaan bagi banyak orang,” katanya.
    Dedi menegaskan bahwa kebahagiaan Lebaran bukan hanya untuk dirinya dan keluarganya, tetapi juga harus dirasakan oleh masyarakat luas.
    “Surat cinta itu—kartu Lebaran dengan nama atau foto orang tak mampu yang dikirimi parsel—bagi saya adalah surat yang paling berharga. Kenapa? Karena Lebaran tahun ini bukan membahagiakan diri saya, anak saya, dan keluarga saya, tetapi telah membahagiakan banyak orang,” ujarnya.
    Ia pun berterima kasih kepada para sahabatnya yang berpartisipasi dalam gerakan ini dan mengingatkan masyarakat yang akan mudik untuk selalu berhati-hati.
    “Hatur nuhun ya, semoga pagi ini kita senantiasa sehat, lancar, dan yang akan mudik hati-hati di jalan. Sopir becak, andong, angkot, sekarang diam dulu di rumah seperti yang sebelumnya sudah saya sampaikan,” tutupnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.