Topik: Mudik

  • Puncak Arus Mudik Jalur Selatan sudah Lewat, CB One Way Sukses Tekan Kemacetan Parah Jalur Limbangan-Malangbong

    Puncak Arus Mudik Jalur Selatan sudah Lewat, CB One Way Sukses Tekan Kemacetan Parah Jalur Limbangan-Malangbong

    Liputan6.com, Garut – Puncak arus mudik lebaran Idul Fitri 1446H/2025 via jalur selatan Limbangan-Malangbong, Garut, Jawa Barat, telah lewat. Penggunaan rekayasa lalu lintas CB one way hingga belasan kali, sukses menekan kemacetan di jalur itu.

    “Langkah kami berkolaborasi dengan Dirlantas Polda Jabar, Polres Bandung dan Tasik Kota hingga malam ini telah melaksanakan 18 kali buka tutup atau one way sepenggal,” ujar Kasat Lantas Polres Garut Iptu Aang Andi Suhandi di Pos Pam Terpadu GTC Limbangan, Sabtu (28/03/2025) malam.

    Menurutnya, berdasarkan pengalaman musim mudik sebelumnya, penggunaan rekayasa CB one way dinilai efektif kembali diterapkan di jalur Limbangan-Malangbong untuk mudik lebaran idul fitri 1446H/2025.

    “Tahun ini Alhamdulillah kami dapat memecah arus lalu lintas yang begitu besarnya yang melalui Limbangan-Malangbong ini,” kata dia..

    Saat ini, jumlah dan volume kendaraan pemudik yang melintas jalur Limbangan-Malangbong jauh berkurang dibanding puncak mudik yang berlansgung kemarin.

    “Alhadmulillah sampai malam ini arus lintas terutama dari Bandung menuju Tasik berlangsung lancar,” ujar dia.

    Berdasarkan pantauan dan informasi pergerakan kendaraan dari barat terutama tol Japek (Jakarta-Cikampek), Purbaleunyi (Purwakarta Bandung Cileunyi), volume arus lalu lintas kendaraan pemudik terlihat sudah kembali normal.

    “Maka kami prediksikan yang akan melewati Limbangan-Malangbong malam ini peningkatannya tidak sesignifikan tadi malam,” kata dia.

    Meskipun demikian ujar dia, untuk menghindari lonjakan kendaraan, seluruh petugas yang berjaga tetap siaga di jalur mudik Limbangan-Malangbong dalam melayani pemudik.

    “Kami dari Polres Garut, Dirlantas Polda Jabar, Polres Bandung dan Polres Tasik Kota siaga di jalur Limbangan-Malangbong ini,” kata dia.

    Wakapolda Jabar Brigjen Pol. K. Rahmadi mengapresiasi gerak cepat seluruh petugas yang bertugas di sepanjang jalur mudik nasional Limbangan-Malangbong, Garut.

    “Alhamdulillah sampai siang ini pemudik terpantau lancar, tertib, jam-jam istirahat di google map terpantau merah, itu sebenarnya para pemudik sedang istirahat,” ujar dia.

    Kolaborasi semua pihak baik petugas kepolisian, dan petugas gabungan lainnya dalam mengamankan lalu lintas, menjadi salah satu kunci kesuksesan menekan kemacetan.

    “Jadi kekhawatiran adanya kemacetan total sampai saat ini tidak terbukti, roda masih tetap berputar,” kata dia.

    Sebelumnya, Wakapolri Komjen Pol. Ahmad Dofiri, mengatakan puncak mudik selatan via Limbangan-Malangbong bakal berlanjut hingga Sabtu (29/3/2025).

    “Kepadatan terjadi mulai kemarin, semalam, hari ini dan besok, tapi dengan kesiapan petugas di lapangan insya Allah semua bisa terkendali dengan baik,” ujar dia.

  • Puncak Arus Mudik Terlewati, 1,4 Juta Kendaraan Tinggalkan Jakarta

    Puncak Arus Mudik Terlewati, 1,4 Juta Kendaraan Tinggalkan Jakarta

    Jakarta

    Puncak arus mudik Lebaran 2025 telah terlewati. Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho mengatakan sebanyak 1,4 juta kendaraan telah meninggalkan Jakarta.

    Irjen Agus menjelaskan puncak arus mudik terjadi pada H-3 Lebaran. Dia mengatakan puncak arus mudik itu sudah sesuai dengan prediksi.

    “Puncak arus mudik ini kami jelaskan ya, jadi kendaraan yang meninggalkan jakarta sampai H-3 itu 1.438.380, ini yang meninggalkan Jakarta, baik ke arah timur dan arah barat,” kata Irjen Agus kepada wartawan, Sabtu (29/3/2025).

    Dia mengatakan, kendaraan yang meninggalkan Jakarta lebih banyak terjadi pada H-3 Lebaran dibandingkan pada H-2 Lebaran.

    “Puncak arusnya yang meninggalkan dari Jakarta, puncak arus mudiknya adalah H-3 itu 228.383, dibandingkan H-2, 224.074. Jadi arus mudik tahun ini adalah H-3 sesuai dengan prediksi,” jelasnya.

    Lebih jauh Irjen Agus mengatakan, dari prediksi jumlah pemudik pada arus mudik tahun ini, masih ada sekitar 30 persen kendaraan yang belum meninggalkan Jakarta. Dia berharap kendaraan tersebut bisa meninggalkan Jakarta dengan lancar.

    (maa/maa)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • H-2 Lebaran, 1.188 pemudik bertolak dari Terminal Kampung Rambutan

    H-2 Lebaran, 1.188 pemudik bertolak dari Terminal Kampung Rambutan

    Para calon penumpang bus dengan tujuan berbagai kota memadati area tunggu di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Sabtu (29/3/2025). ANTARA/Rizka Khaerunnisa

    H-2 Lebaran, 1.188 pemudik bertolak dari Terminal Kampung Rambutan
    Dalam Negeri   
    Editor: Widodo   
    Sabtu, 29 Maret 2025 – 18:47 WIB

    Elshinta.com – Pengelola Terminal Kampung Rambutan mencatat sebanyak 1.188 pemudik berangkat dari terminal itu menggunakan 57 bus pada Sabtu atau H-2 Lebaran 2025 sejak pukul 06.00 hingga 14.00 WIB.

    Pengendali Terminal Kampung Rambutan Mulyono saat dijumpai wartawan di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Sabtu, mengatakan bahwa tingkat kepadatan penumpang pada H-2 Lebaran ini sudah mulai terurai atau sedikit melandai bila dibandingkan pada Jumat (28/3) atau H-3 Lebaran.

    “Untuk hari ini, kami pantau sejak pagi, kebanyakan (tujuan mudik) ke beberapa kota di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Kalau luar pulau Jawa, Sumatera khususnya Padang masih terlihat tapi tidak seperti hari-hari sebelumnya (tidak sepadat dibandingkan sebelumnya),” kata Mulyono.

    Dia menuturkan, puncak arus mudik di Terminal Kampung Rambutan pada tahun lalu memang terjadi pada H-2 Lebaran. Berdasarkan data, terminal ini memberangkatkan total sebanyak 4.213 pemudik dengan menggunakan 170 bus pada H-2 Lebaran 2024 (8 April 2024).

    Sedangkan pada tahun ini, puncak arus mudik diperkirakan terjadi pada Jumat (28/3) atau H-3 Lebaran. Kendati demikian, pihak pengelola tetap harus memastikannya dengan data pembanding pada Sabtu ini yang masih terus dipantau hingga malam hari.

    Pada Jumat (28/3) atau H-3 Lebaran, sebanyak 3.324 pemudik berangkat dengan menggunakan 165 bus dari Terminal Kampung Rambutan. Jika dirinci, keberangkatan sesi pertama (06.00-14.00 WIB) tercatat ada 1.328 penumpang dengan 55 bus.

    Selanjutnya, sesi kedua (14.00-22.00 WIB) sebanyak 1.682 penumpang berangkat dengan 98 bus serta sesi ketiga (22.00-06.00 WIB) ada 314 penumpang dengan 12 bus.

    Sejak H-10 Lebaran, jumlah penumpang yang berangkat dari Terminal Kampung Rambutan terus meningkat secara gradual dari semula 744 orang menjadi 1.250 orang pada H-9 Lebaran dan terakhir naik signifikan menjadi 3.324 pada H-3 Lebaran.

    Sumber : Antara

  • Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Indonesia dan Dunia

    Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Indonesia dan Dunia

    Energi & Tambang29 Mar 2025 20:15Harga BBM Nonsubsidi Turun Jadi Kado Lebaran Pertamina, Bagaimana Shell dan BP AKR?

    Berikut daftar harga BBM dari Pertamina, BP AKR, hingga Shell Indonesia pada Sabtu, 29 Maret 2025.

    Peristiwa29 Mar 2025 20:11Polda Metro Jaya Imbau Masyarakat Tidak Konvoi ke Jakarta saat Malam Takbiran

    Perayaan malam takbiran sebaiknya dilakukan di wilayah masing-masing tanpa harus melakukan konvoi berbondong-bondong dengan sepeda motor atau mobil bak terbuka.

    Hot29 Mar 2025 20:00Menu Khas Lebaran yang Cocok untuk Penderita Diabetes, Tetap Sehat di Hari Raya

    Tips memilih menu Lebaran sehat dan aman untuk penderita diabetes, dengan tetap menikmati kelezatan hari raya tanpa khawatir gula darah melonjak.

    Ramadan29 Mar 2025 20:00Lahir Saat Lebaran, Pria di Malaysia Ini Bernama Idul Fitri

    Menurut pria tersebut, nama Idul Fitri membawa kebahagiaan tersendiri baginya.

    Liga Internasional29 Mar 2025 20:00Emi Martinez Ucap Nazar Jika Argentina Juara Piala Dunia 2026

    Kiper andalan Aston Villa Emiliano Martinez berjanji akan pensiun dari sepak bola internasional bersama Argentina. Namun, dia baru melakukannya jika Tim Tango sukses mempertahankan gelar di Piala Dunia 2026.

    Disabilitas29 Mar 2025 20:005 Penyebab Tinnitus atau Telinga Berdenging, Bagaimana Mengatasinya?

    Tinnitus bisa bersifat sementara atau permanen dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.

    Selebritis29 Mar 2025 20:00Hanggini Keguguran, Luthfi Aulia: Terima Kasih Sudah Pernah Hadir di Dalam Perut Mamamu

    Kabar duka datang dari pasangan Hanggini dan Luthfi Aulia, diketahui Hanggini mengalami keguguran pada kehamilan pertamanya.

    Sports29 Mar 2025 19:56Siap-Siap! Saksikan Sengitnya Sprint Race MotoGP Amerika 2025 di Vidio!

    Catat tanggalnya! Sprint Race MotoGP Amerika 2025 akan digelar pada Minggu, 30 Maret 2025 pukul 03.00 WIB di Circuit of the Americas (COTA), Austin, Texas. Saksikan aksi Marc Marquez dan para pembalap lainnya secara langsung di Vidio dan Visionplus!

    Peristiwa29 Mar 2025 19:47Prabowo-Gibran Akan Salat Idul Fitri 1446 H di Masjid Istiqlal

    Selain Prabowo, Nasaruddin menyebut Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga akan melaksanakan salat Idul Fitri di Masjid Istiqlal.

    Ekonomi29 Mar 2025 19:40Puncak Arus Mudik Lebaran 2025, 215 Ribu Tiket Kereta Api Terjual dalam Sehari

    KAI menyediakan total kapasitas hingga 4.591.510 tempat duduk untuk perjalanan periode 21 Maret-11 April 2025 untuk kelancaran arus mudik.

  • H-2 Lebaran, puncak arus mudik terjadi di Stasiun KAI Medan

    H-2 Lebaran, puncak arus mudik terjadi di Stasiun KAI Medan

    Sabtu, 29 Maret 2025 23:54 WIB

    ANTARA – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional I Sumatera Utara mencatat arus puncak mudik menggunakan kereta api di Sumatera Utara sudah terjadi pada H-3 atau tanggal 28 Maret 2025 lalu. Pada tanggal 29 Maret 2025 atau H-2 jelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H PT. KAI Divre I Sumut telah mencatat sebanyak 9.000 penumpang telah mudik menggunakan moda transportasi kereta api dari Stasiun Kota Medan. Namun jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah. (Muhammad Valery Siregar/Sandy Arizona/Suwanti)

  • Jalur Pantura Cirebon masih dipadati pemudik pada malam H-2 Lebaran

    Jalur Pantura Cirebon masih dipadati pemudik pada malam H-2 Lebaran

    Cirebon (ANTARA) – Arus kendaraan pemudik masih terus mengalir di Jalur Pantai Utara (Pantura) Cirebon, Jawa Barat, pada Sabtu malam atau H-2 Lebaran 2025, dengan kondisi lalu lintas ramai lancar.

    Di Jalur Pantura Kota Cirebon yang juga ruas arteri itu, kendaraan roda dua masih mendominasi arus mudik.

    Pemudik yang melintas jalan itu, sebagian besar berasal dari wilayah Jabodetabek dengan tujuan berbagai daerah di Jawa Tengah dan Jawa Timur.

    Salah seorang pemudik yang warga berasal dari Tegal, Jawa Tengah, Hafid Al-Amin, mengaku memilih melintasi jalur pantura dibandingkan dengan jalan tol pada malam ini.

    Menurut dia, jalur tersebut jauh lebih fleksibel untuk beristirahat di tengah perjalanan karena banyak area rehat yang dapat disinggahi.

    “Saya berangkat dari Bekasi sore tadi dan memilih pantura karena bisa lebih leluasa berhenti untuk istirahat,” kata dia.

    Ia menyebut arus lalu lintas cukup padat namun masih lancar, tanpa hambatan berarti. Perjalanan melalui jalur arteri ini tetap nyaman selama pengendara bisa mengatur waktu istirahat.

    “Saya memanfaatkan berbagai fasilitas di sepanjang jalur, seperti SPBU dan rest area untuk tempat istirahat sementara,” ujarnya.

    Pada kesempatan sebelumnya, Kepala Polres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar menyebutkan kendaraan di sepanjang jalur pantura dapat bergerak dengan lancar berkat pengaturan lalu lintas yang diterapkan.

    Untuk mengurai kepadatan kendaraan, pihaknya telah menerapkan beberapa strategi rekayasa lalu lintas, salah satunya menutup sementara waktu beberapa perempatan atau persimpangan di Jalur Pantura Kota Cirebon.

    “Kepadatan biasanya terpantau di sejumlah titik strategis, seperti perempatan Kanggraksan, perempatan Brigjen Dharsono, dan Jalan Pemuda, yang merupakan jalur dengan volume kendaraan tinggi,” katanya.

    Hingga saat ini, sejumlah personel Polres Cirebon Kota masih bersiaga di beberapa pos pengamanan untuk memantau situasi lalu lintas di jalur arteri tersebut.

    Berdasarkan data Dishub Kota Cirebon, 135 ribu kendaraan sudah melintasi ruas arteri tersebut dari arah Jakarta menuju Jawa Tengah, Sabtu, sejak pukul 00.00 hingga 20.00 WIB.

    Kendaraan roda dua masih mendominasi arus mudik di Jalur Pantura Cirebon dengan jumlah yang melintas mencapai 123.328 unit.

    Pewarta: Fathnur Rohman
    Editor: M. Hari Atmoko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kakorlantas Rapat Bareng Menhub dan Stakeholder Bahas Penutupan One Way Nasional

    Kakorlantas Rapat Bareng Menhub dan Stakeholder Bahas Penutupan One Way Nasional

    Jakarta

    Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Agus Suryonugroho rapat koordinasi dengan Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi membahas rekayasa lalu lintas one way nasional dari Km 70 Tol Cikampek Utama hingga Km 414 Tol Kalikangkung. Rapat ini membahas penutupan one way tol ratusan kilometer tersebut.

    Rapat digelar di Command Center Km 29, Korlantas Polri, Sabtu (29/3/2025). Selain Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, rapat juga dihadiri oleh Dirops PT Jasa Marga Fitri Wiyanti dan Dirops Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana.

    Dalam kesempatan itu, Menhub sempat menyampaikan apresiasinya terhadap Irjen Agus serta jajaran. Dia mengapresiasi langkah Korlantas Polri dalam menerapkan cara bertindak one way lokal tahun ini bagi kendaraan yang menuju arah Tol Trans Jawa.

    Kakorlantas rapat bareng Menhub Foto: Kakorlantas rapat bareng Menhub (dok Istimewa)

    Dia menilai rekayasa one way lokal ini mampu mengurai kepadatan pada momen Mudik Lebaran 2025.

    Selain itu, Menhub juga menyampaikan apresiasi dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada Korlantas Polri atas penerapan one way lokal sebelum melaksanakan one way nasional yang dilakukan pada momen mudik Lebaran tahun ini.

    (maa/maa)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Cerita Saleh Husin dkk berburu takjil di Benhil

    Cerita Saleh Husin dkk berburu takjil di Benhil

    Jakarta (ANTARA) – Lengangnya suasana Jakarta dimanfaatkan oleh mantan Menteri Perindustrian Saleh Husin untuk berolahraga sambil berburu makanan berbuka puasa (takjil) di Bendungan Hilir (Benhil) Jakarta Pusat pada Sabtu (29/3).

    Saleh Husin melakukan aktivitas sore hari itu bersama mantan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, pengamat ekonomi sekaligus bankir Aviliani, ekonom Universitas Indonesia (UI) Prof. Ikhsan, pengamat kebijakan publik Agus Pambagyo dan kawan-kawan pemimpin redaksi (pemred) dari berbagai media.

    Saleh Husin dan kawan-kawan melakukan olahraga kemudian berjalan kaki menyusuri rute dari Gelora Bung Karno (GBK) menuju pusat jajanan kuliner musiman khas berbuka puasa atau lebih dikenal war takjil di Bendungan Hilir.

    “Kami bersama teman-teman sebelumnya memang sudah janjian untuk olahraga sore bersama sambil ngabuburit dengan titik kumpulnya di parkir timur Senayan agar gampang dijangkau. Dari situ baru kami memulai olahraga jalan sore menuju stadion GBK sambil berputar dua kali putaran,” kata Saleh dalam siaran pers, Sabtu.

    “Nah dari situ, kami melangkah menuju tempat war takjil Benhil yang viral tersebut sambil berfoto ria di spot-spot yang terlihat bagus, namun ketika sampai di tujuan ternyata warung takjil sudah tutup karena mereka harus mudik ke kampung halamannya. Jadi untuk menutup kekecewaan ya kita tetap foto di lokasinya di Benhil,” ujar Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Saleh Husin.

    Mantan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga terlihat berbaur bersama menikmati jalan sore yang tanpa terasa sudah melangkah 7 kilometer. Walau kecewa karena niat berburu takjilnya tidak kesampaian karena mereka sudah tutup, namun olahraganya tetap dijalani agar tubuh tetap fit sambil menunggu waktu berbuka puasa.

    “Yang seru yaitu kita dapat berfoto ria di beberapa lokasi sepanjang perjalanan, kapan lagi bisa kita seperti ini berbaur bersama para sahabat dengan hati yang gembira dan enjoy,” ujar BKS sapaannya Budi Karya Sumadi.

    Hal yang sama juga dilakukan oleh dua ekonom UI Aviliani maupun Prof Ikhsan serta pengamat kebijakan publik Agus Pambagyo yang terus melangkah menunggu azan magrib berkumandang.

    “Tidak ketinggalan para pemimpin media seperti Primus Dorimulu, Maria Benyamin, Andi Mahyudin dan Aditya Laksamana serta seorang dokter paru yang selalu setia menemani kita berolahraga yaitu dr. Danche Theno. Jadi kita bisa bercerita dan konsultasi tentang pentingnya kesehatan buat tubuh kita,” kata dia.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Alviansyah Pasaribu
    Copyright © ANTARA 2025

  • KAI akan perluas Stasiun Pasar Senen antisipasi peningkatan penumpang

    KAI akan perluas Stasiun Pasar Senen antisipasi peningkatan penumpang

    Jakarta (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan memperluas Stasiun Pasar Senen, Jakarta untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang, utamanya masa-masa puncak, seperti arus mudik, arus balik, Natal dan tahun baru, atau libur sekolah.

    “Nanti akan diperpanjang ke utara Stasiun Pasar Senen, ada skybridge (jembatan penghubung) juga,” kata Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko saat ditemui di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Sabtu malam.

    Ia menyebutkan ke depan juga ada kemungkinan integrasi dengan transportasi-transportasi umum di Jakarta untuk memudahkan para penumpang yang berasal dari daerah Jabodetabek maupun kota-kota penyangga lain di Jakarta. Namun untuk saat ini, PT KAI sedang fokus memperbaiki layanan untuk penumpang.

    “Saat ini kita lebih fokus ke pelayanan penumpang kita. Nanti pengembangannya akan berkembang dengan periode berikutnya,” ujar dia.

    Ia juga menginformasikan bahwa puncak arus mudik Lebaran 1446 H diprediksi akan terjadi pada tanggal 28 hingga 30 Maret 2025 atau H-3 hingga H-1 Hari Raya Idul Fitri. KAI Daop 1 Jakarta siap melayani masyarakat yang akan menggunakan jasa kereta api sebagai moda transportasi utama untuk mudik ke kampung halaman.

    Untuk meningkatkan pelayanan selama masa arus mudik dan balik Lebaran 1446 H, PT KAI menyediakan berbagai fasilitas mulai dari posko mudik di stasiun-stasiun utama, seperti Stasiun Gambir, Pasar Senen, Jatinegara, Bekasi, Cikarang, Karawang dan Stasiun Cikampek untuk memudahkan koordinasi, informasi dan pelayanan kepada penumpang.

    “KAI juga menyediakan layanan kesehatan di stasiun dan kereta api untuk memastikan kenyamanan dan keselamatan penumpang selama perjalanan, sedangkan untuk meningkatkan penjagaan dan kenyamanan pemudik, KAI juga bekerja sama dengan aparat kepolisian dan petugas keamanan untuk menjaga situasi tetap kondusif selama puncak arus mudik,” ujar dia.

    KAI juga terus berkomitmen meningkatkan fasilitas pelayanan baik itu di stasiun maupun di atas kereta api, mulai dari ruang tunggu ber-AC, tempat bermain anak, eskalator, boarding dengan pengenalan wajah atau face recognition, toilet, musala, penyediaan tempat pengisian air minum hingga pernak-pernik bernuansa lebaran.

    “Untuk di atas kereta api, dengan melakukan berbagai inovasi pengurangan kapasitas tempat duduk dari 80 menjadi 70 sehingga menjadikan ruang gerak penumpang lebih luas,” tuturnya.

    Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, KAI Daop 1 Jakarta juga telah menambah jumlah perjalanan kereta api tambahan 380 perjalanan kereta api jarak jauh (KAJJ), baik untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir maupun Pasar Senen, dengan rata-rata 17 perjalanan KA per hari.

    Total perjalanan KAJJ yang disediakan selama masa angkutan Lebaran 1446 H sebanyak 1.876 perjalanan atau 85 perjalanan per hari, dengan kapasitas tempat duduk yang disediakan sebanyak 1.047.341 tempat duduk.

    Pewarta: Lintang Budiyanti Prameswari
    Editor: M. Hari Atmoko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Polsek Pademangan buka layanan penitipan kendaraan gratis bagi pemudik

    Polsek Pademangan buka layanan penitipan kendaraan gratis bagi pemudik

    Jakarta (ANTARA) – Kepolisian Sektor (Polsek) Pademangan Polres Metro Jakarta Utara membuka layanan penitipan kendaraan bermotor bagi pemudik yang pulang kampung halaman pada Lebaran 2025.

    “Inisiatif ini bertujuan untuk mencegah tindak kriminalitas seperti pencurian kendaraan bermotor saat rumah-rumah ditinggalkan pemiliknya dalam waktu lama,” kata Kapolsek Pademangan Kompol Imanuel Sinaga di Jakarta, Sabtu.

    Menurut dia, pihaknya telah mengumumkan layanan penitipan ini melalui pemasangan spanduk resmi oleh bhabinkamtibmas.

    “Pemberitahuan juga disebar di media sosial agar masyarakat dapat memanfaatkan layanan gratis ini,” kata dia

    Kompol Immanuel Sinaga menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk pelayanan kepolisian kepada masyarakat.

    “Kami ingin memberikan rasa aman bagi warga yang mudik,” ucapnya.

    Dengan menitipkan kendaraan di polsek, kata dia, pemudik bisa lebih tenang meninggalkan rumah tanpa khawatir kendaraan mereka hilang atau dirusak.

    Dikatakan bahwa layanan ini dibuka untuk umum tanpa dipungut biaya dan warga cukup bawa kendaraan bermotor beserta dokumen kepemilikan yang sah seperti STNK dan KTP untuk didata oleh petugas jaga.

    “Kendaraan yang dititipkan akan ditempatkan di area yang telah disediakan dengan pengawasan ketat dari pihak kepolisian,” kata Kompol Immanuel Sinaga.

    Kepolisian mengimbau warga yang berminat untuk segera mendaftarkan kendaraan mereka sebelum keberangkatan mudik.

    “Dengan layanan ini, kami berharap masyarakat bisa menikmati libur Lebaran dengan nyaman dan aman, tanpa kekhawatiran akan keamanan kendaraan mereka,” ujarnya.

    Warga Pademangan Jakarta Utara Haryanto (45) mengaku terbantu dengan adanya layanan ini.

    “Biasanya kalau mudik, saya khawatir motor ditinggal di rumah. Dengan adanya penitipan gratis di polsek, saya jadi lebih tenang,” katanya.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025