Topik: Mudik

  • Kala Pemudik Balik ke Jakarta Lebih Cepat Demi Cari Nafkah

    Kala Pemudik Balik ke Jakarta Lebih Cepat Demi Cari Nafkah

    Jakarta

    Masa libur Lebaran bagi sebagian orang harus diakhiri lebih cepat. Mereka kini harus kembali berjibaku dengan rutinitas harian.

    Periode libur Lebaran sedianya masih menyisakan beberapa hari lagi. Namun beberapa orang telah memutuskan kembali ke Jakarta di H+3 Lebaran. Alasannya hampir seragam, mereka harus mengais rezeki lagi di Jakarta.

    Dinda Pulang ke Jakarta Lebih Cepat Usai Sepekan di Cirebon

    Dinda (30), pemudik asal Cirebon hari ini telah kembali ke Jakarta untuk bersiap menjalani aktivitas hariannya. Dia mengaku akan memulai aktivitas pekerjaannya di Jakarta besok.

    “Kemarin mudiknya dari sebelum Lebaran, besok suami, aku juga udah mulai masuk kerja jadi pulang cepet deh,” kata Dinda saat ditemui di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Kamis (3/4/2025).

    Dinda mudik ke Pamanukan, Cirebon. Dia dan keluarganya mudik lebih awal sebelum Lebaran pada Kamis (27/3) pekan lalu.

    Dia mengatakan kewajiban untuk kembali bekerja membuatnya harus pulang lebih cepat ke Jakarta. Namun, dia mengaku puas merayakan libur Lebaran dengan berkumpul bersama keluarga di kampung selama satu pekan.

    “Pengenya sih lebih lama, tapi kan harus kerja lagi, nyari duit, tapi seminggu udah lumayan lah, cukup mengobati,” ujar Dinda.

    Pemudik lainnya, Amalia (39), mengutarakan alasan senada. Amalia merupakan warga Karawang yang pulang mudik dari Cilegon. Dia mudik pada H-3 Lebaran.

    “(Mudik) dari hari Jumat kemarin, sebelum Lebaran, Lebaran kurang 3 hari,” ujarnya.

    Amalia mengaku pulang lebih cepat karena harus kembali bekerja dan agar punya waktu lebih banyak untuk istirahat.

    “Nah, iya, itu alasan utamanya soalnya dah masuk kerja ya. Jadi biar bisa istirahat dulu, makanya pulang lebih cepet ini,” ujar Amalia.

    2.010 Pemudik Sudah Tiba di Terminal Kampung Rambutan

    Foto: Pemudik kembali ke Jakarta di Terminal Kampung Rambutan (Agung Pambudhy/detikcom)

    Gelombang pemudik yang kembali ke Jakarta usai merayakan Idulfitri di kampung halaman mulai bermunculan. Sebanyak 2.010 pemudik telah tiba di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, hari ini.

    Berdasarkan data yang diterima detikcom, Kamis (3/4/2025), angka 2.010 pemudik yang telah tiba di Terminal Kampung Rambutan itu berdasarkan perhitungan hingga pukul 14.00 WIB siang ini. Ada tiga kloter keberangkatan dan kedatangan bus di Terminal Kampung Rambutan. Kloter pertama dimulai pukul 06.00-14.00 WIB.

    Kloter kedua pukul 14.00-22.00 WIB dan kloter ketiga pukul 22.00-06.00 WIB esok hari. Berdasarkan data tersebut, ada 128 bus yang tiba di Terminal Kampung Rambutan pada kloter pertama.

    Dalam 128 bus itu mengangkut 2.010 penumpang. Sementara untuk keberangkatan dari Terminal Kampung Rambutan sebanyak 45 bus yang mengakut 469 penumpang.

    Halaman 2 dari 2

    (ygs/ygs)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Begini Cara Aman Lewat Jalur One Way saat Arus Balik

    Begini Cara Aman Lewat Jalur One Way saat Arus Balik

    Jakarta

    Pemerintah memberlakukan rekayasa lalu lintas one way di jalan tol untuk mengurai macet saat arus mudik dan balik lebaran 2025. Bagi para pemudik yang hendak kembali ke wilayah Jakarta dan sekitar, perlu mengetahui cara aman melewati jalan tol yang memberlakukan one way.

    Bagi yang belum tahu, one way adalah kebijakan lajur searah di tol Trans Jawa. Kebijakan ini bertujuan untuk mengurai kepadatan lalu lintas yang biasa terjadi saat momen puncak arus mudik atau arus balik.

    Diketahui, mulai hari ini (3/4/2025) Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menerapkan one way lokal tahap pertama dari KM 188 Palimanan hingga KM 70 Cikatama. Jika lonjakan arus kendaraan masih tinggi, akan diberlakukan skema contraflow tahap kedua dari KM 246 hingga KM 188.

    “Kebangkitan arus pada tanggal 3 kami sudah akan lakukan one way lokal,one way lokal tahap pertama kami berlakukan dari KM188 Palimanan hingga KM 70 Cikatama. Apabila ditanggal 4 masih ada bangkitan yang cukup deras dari arah timur menuju Jakarta kami akan lakukan contraflow tahap 2 dari KM 246 – KM 188,” kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Agus Suryonugroho dikutip dari Antara, Kamis (3/4/2025).

    Sebelumnya Kakorlantas memprediksi puncak arus balik lebaran 2025 terjadi antara tanggal 5 atau 6 April.

    Cara Aman Melewati Jalur One Way

    Dikutip berbagai sumber, ada beberapa hal yang harus diperhatikan pengguna jalan saat melintas di tol dengan sistem lalu lintas one way.

    Hal pertama yang harus dilakukan yakni, pengendara agar tetap disiplin dalam satu lajur, mengingat sistem one way sifatnya dinamis dan situasional, dan ada para petugas kepolisian yang mengatur lalu lintas.

    Jadi, gunakanlah lajur kanan untuk mendahului dan tetap di lajur kiri saat ingin bergerak lebih lambat.

    Selain itu, pandangan mata harus jauh ke depan, untuk melihat dinamika sistem one way. Apakah ada akhir one way atau tidak.

    Pengguna jalur one way juga diimbau agar tidak pindah lajur secara mendadak atau sembarangan. Berpindah lah lajur sesuai titik yang ditentukan petugas.

    Saat berpindah lajur, jangan lupa cek spion, menoleh sekilas. Dan bunyikan klakson sebagai penanda keberadaan kendaraan kita. Setelah itu, pindahlah ke lajur sebelah saat semua kondisi terpantau aman.

    (lua/riar)

  • Puncak Arus Balik Lebaran 5-7 April, Korlantas Polri Siapkan Skema Contra Flow hingga One Way

    Puncak Arus Balik Lebaran 5-7 April, Korlantas Polri Siapkan Skema Contra Flow hingga One Way

    PIKIRAN RAKYAT – Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryanugroho mengatakan telah menyiapkan sejumlah langkah strategis termasuk pengaturan jalur dan penerapan sistem contra flow serta one way saat arus balik lebaran 2025.

    Adapun puncak arus balik lebaran diprediksi akan terjadi pada tanggal 5-7 April 2025 mendatang.

    Agus menjelaskan bahwa pihaknya telah mempersiapkan berbagai opsi untuk mengatur lalu lintas saat arus balik. Menurutnya arus balik tahun ini sudah berjalan lancar, meskipun ada perbedaan psikologis antara arus mudik dan arus balik. 

    “Untuk arus balik, para pemudik biasanya sudah dalam kondisi lelah, sehingga kami perlu menyiapkan skema yang lebih hati-hati dan fleksibel,” ujarnya.

    Kepolisian mempersiapkan sistem contra flow hingga one way jika terjadi lonjakan arus balik.

    Agus mengatakan sistem contraflow sudah diterapkan mulai KM 70 hingga KM 55 pada tanggal 2 April silam. Pada tanggal 3 April, apabila volume kendaraan meningkat, skema one way lokal akan diterapkan dari KM 188 hingga KM 70.

    Dan bahkan dapat diperpanjang hingga KM 246 Pejagan jika diperlukan.

    “Jika terjadi lonjakan arus balik pada 5 dan 6 April, kami akan memberlakukan one way nasional, dengan titik awal di KM 414 Kalikangkung, untuk memudahkan pemudik yang kembali ke kota,” kata Agus dalam keterangan yang diterima, Kamis, 3 April 2025.

    Polri akan terus memantau perkembangan arus lalu lintas, melakukan evaluasi secara berkala, dan mengatur langkah-langkah lebih lanjut untuk menghindari kemacetan yang dapat mengganggu kenyamanan pemudik selama arus balik lebaran.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Puncak Arus Balik Mudik Motor di Kalimalang Jakarta Timur Diprediksi Terjadi Mulai 4 April

    Puncak Arus Balik Mudik Motor di Kalimalang Jakarta Timur Diprediksi Terjadi Mulai 4 April

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, DUREN SAWIT – Puncak arus balik mudik pengendara motor di Jalan Raya Kalimalang, Duren Sawit, Jakarta Timur diperkirakan terjadi pada Jumat (4/4/2025) dan Sabtu (5/4/2025).

    Wakil Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Jakarta Timur, AKP Sunaryo mengatakan prediksi didasari karena pada Minggu (8/4/2025) cuti bersama Idulfitri 1446 Hijriah sudah berakhir.

    “Diprediksi puncak arus balik terjadi pada malam Sabtu dan malam Minggu,” kata Sunaryo saat dikonfirmasi di Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (3/4/2025).

    Selain mengacu waktu cuti bersama Idulfitri 1446 Hijriah, prediksi puncak arus balik mudik juga didasarkan karena hingga kini belum ada lonjakan signifikan pemudik sepeda motor yang melintas.

    Berdasarkan pantauan jajaran Satlantas Jakarta Timur, hingga H+3 Idulfitri 1446 Hijriah hanya segelintir pemudik sepeda motor saja yang baru melintas di Jalan Raya Kalimalang.

    “Sampai siang tadi arus balik masih sedikit. Hanya beberapa pengendara sepeda motor saja yang terlihat tanda pulang mudik dengan membawa barang-barang bawaan,” ujarnya.

    Sunaryo menuturkan untuk memastikan kelancaran arus balik mudik Idulfitri 1446 Hijriah, jajaran Satlantas Jakarta Timur sudah mendirikan posko pengamanan dan menempatkan sejumlah personel.

    Hal ini untuk mengantisipasi bila terjadi kemacetan di Jalan Raya Kalimalang yang merupakan jalur arteri mudik dari arah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur menuju Jakarta.

    “Alhamdulillah sampai hari ini enggak kemacetan. Untuk posko pengamanan arus balik mudik di Kalimalang disiagakan di titik Jalan Haji Naman, Jalan Raden Inten, dan Pangkalan Jati,” tuturnya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Polisi lakukan patroli rumah kosong selama libur Lebaran

    Polisi lakukan patroli rumah kosong selama libur Lebaran

    Arsip foto – Tim Patroli Presisi Perintis (TP3) Polres Metro Jakarta Timur saat melakukan patroli di wilayah Jakarta Timur, Senin (22/7/2024). (ANTARA/HO-Polres Metro Jaktim)

    Polisi lakukan patroli rumah kosong selama libur Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 03 April 2025 – 17:01 WIB

    Elshinta.com – Kepolisian terus melakukan patroli rumah kosong sebagai upaya peningkatan kewaspadaan dan keamanan di wilayah Cipayung, Jakarta Timur, selama libur Lebaran 2025/Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), khususnya pencurian dengan sasaran rumah kosong,” kata Kapolsek Cipayung Kompol Dwi Susanto di Jakarta, Kamis.

    Dwi menyebutkan, kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan informasi terkait keamanan dan ketertiban masyarakat saja, tetapi juga sebagai sarana untuk silaturahmi sekaligus menyampaikan ucapan “Minal Aidin Wal Faizin” kepada masyarakat.

    Melalui patroli rumah kosong, Dwi berharap masyarakat dapat lebih waspada terhadap potensi gangguan Kamtibmas, khususnya terkait kejahatan pencurian dengan pemberatan, pencurian dengan kekerasan dan pencurian kendaraan bermotor yang sering terjadi pada saat musim mudik.

    “Kami mengingatkan agar masyarakat lebih memperhatikan keamanan rumah, terutama yang ditinggal kosong oleh pemiliknya saat mudik,” ujar Dwi.

    Dwi menekankan pentingnya peran sistem keamanan lingkungan (siskamling) dan warga untuk saling memantau dan menjaga lingkungan sekitar guna mengurangi potensi terjadinya tindak kejahatan.

    “Kami berharap agar seluruh warga aktif berpartisipasi dalam menjaga keamanan lingkungan dengan cara melakukan pemantauan bersama,” katanya.

    Menurut Dwi, keamanan merupakan tanggung jawab bersama. Dwi juga mengajak warga untuk menjaga silaturahmi dan saling membantu dalam menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman selama musim mudik. Pihaknya juga memasang spanduk berisi imbauan yang menjadi bagian dari upaya preventif yang dilakukan Polsek Cipayung untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi masyarakat, terutama menjelang libur Lebaran.

    Dalam patroli itu, Dwi juga memberikan nomor kontak yang dapat dihubungi apabila terjadi gangguan kamtibmas. Masyarakat dapat menghubungi saluran langsung (hotline) 110, Bhabinkamtibmas di nomor 0813-8218-9519 atau langsung menghubungi kantor polisi terdekat jika membutuhkan bantuan.

    Sumber : Antara

  • Pengamat Ungkap 2 Faktor Penyebab Jumlah Pemudik Lebaran 2025 yang Turun – Page 3

    Pengamat Ungkap 2 Faktor Penyebab Jumlah Pemudik Lebaran 2025 yang Turun – Page 3

    PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI ambil bagian dalam mendukung kelancaran mudik Lebaran 2025 dengan mendirikan Posko Mudik Bersama BUMN di berbagai titik, termasuk di Pelabuhan Balikpapan, untuk memfasilitasi kebutuhan pemudik dengan layanan terbaik.

    BNI, bekerja sama dengan PT Pertamina dan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo), menyelenggarakan pembagian takjil sebanyak 100 paket per hari di Pelabuhan Balikpapan pada 27 dan 28 Maret 2025.

    Selanjutnya pada periode arus balik, refreshment untuk 200 orang per hari akan tersedia pada 5-8 April 2025, bersama dengan pengecekan kesehatan dan obat gratis untuk pemudik.

    Corporate Secretary BNI Okki Rushartomo menjelaskan, kontribusi BNI bersama BUMN lainnya lewat pendirian Posko Mudik BUMN 2025 merupakan upaya nyata perusahaan negara memastikan mudik Lebaran 2025 ini berjalan aman dan nyaman.

    “Lewat Posko Mudik Bersama BUMN, kami ingin hadir lebih dekat dengan masyarakat dengan memberikan pelayanan terbaik dengan harapan perjalanan mudik dapat berlangsung dengan aman, lancar, dan penuh kenyamanan,” ungkap Okki dalam keterangan tertulis, Sabtu (29/3/2025).

    Okki melanjutkan, Pelabuhan Balikpapan dipilih sebagai salah satu lokasi pendirian Posko Mudik karena konsentrasi pemudik yang memanfaatkan lokasi ini cukup tinggi.

    Jumlah pemudik yang berangkat dari Balikpapan menggunakan kapal laut selama periode mudik ini diproyeksikan mencapai 35.000 orang.

    Dengan adanya Posko Mudik Bersama BUMN di Pelabuhan Balikpapan, melengkapi beragam inisiatif bermanfaat bagi masyarakat yang disediakan BNI dan BUMN lainnya dalam memperlancar mudik Lebaran 2025.

    “Sebelumnya kami juga telah menyelenggarakan pelepasan mudik bersama BUMN, di mana BNI melepas sebanyak 121 bus menuju berbagai lokasi tujuan. Diharapkan momen mudik tahun ini bisa berjalan lancar serta lebih berkesan bagi masyarakat,” imbuh Okki.

     

  • Arus Balik di Bunderan Cibiru Masih Landai, Diprediksi Padat Mulai H+5 Lebaran 2025

    Arus Balik di Bunderan Cibiru Masih Landai, Diprediksi Padat Mulai H+5 Lebaran 2025

    JABAR EKSPRES – Arus balik di kawasan Bunderan Cibiru, Kota Bandung, Kamis (3/4) masih terpantau ramai lancar. Kendaraan masih didominasi roda dua dengan plat nomor D asal kota kembang.

    Kendati demikian, Perwira Pengendali di Pos Pengamanan Bunderan Cibiru, Iptu Edi Sutarsono menyebut, trend kendaraan yang melintasi kawasan tersebut terus mengalami kenaikan hari demi hari. Namun, arus lalu lintas masih dalam kategori aman.

    “Sejak pagi hingga siang ini, arus kendaraan terus meningkat, tetapi masih dalam kategori ramai lancar. Sebagian besar pemudik menggunakan kendaraan roda dua, yang memang menjadi tren setiap musim mudik,” kata Edi saat dikonfirmasi.

    Lebih lanjut, Iptu Edi memprediksi puncak arus balik Lebaran akan terjadi tanggal 5 hingga 7 April 2025. Pada periode tersebut, diperkirakan akan terjadi lonjakan kendaraan, terutama di jalur-jalur utama yang mengarah kembali ke Kota Bandung.

    BACA JUGA: Libur Lebaran, Pasar Baru Masih Jadi Primadona Wisata Belanja di Kota Bandung

    “Puncak arus balik diperkirakan akan terjadi 5 hingga 7 April mendatang. Kami sudah menyiapkan langkah antisipasi untuk mengurai kepadatan, termasuk rekayasa lalu lintas jika diperlukan, serta menempatkan petugas di titik-titik rawan kemacetan,” ujarnya.

    Maka dari itu, guna menghindari risiko kepadatan ekstrem, pihak kepolisian bersama instansi terkait telah menyiapkan berbagai strategi.

    Salah satunya yakni pemberlakuan sistem buka tutup di titik-titik rawan serta pengaturan arus di persimpangan strategis.

    Posko-posko layanan mudik tetap disiagakan untuk membantu para pemudik yang membutuhkan informasi, istirahat, maupun pemeriksaan kondisi kendaraan mereka sebelum melanjutkan perjalanan,” tambahnya.

    BACA JUGA: Okupansi Hotel Turun saat Lebaran, Wali Kota Bandung Khawatir PAD Pariwisata Terpengaruh

    Iptu Edi menjelaskan hingga siang tadi, arus mudik di Bundaran Cibiru masih dalam kondisi kondusif. Petugas kepolisian terus berjaga untuk memastikan perjalanan para pemudik berlangsung dengan aman dan nyaman. (Dam)

  • VIDEO: 9.700 Pemudik Motor Menuju Jakarta

    VIDEO: 9.700 Pemudik Motor Menuju Jakarta

    VIDEO: 9.700 Pemudik Motor Menuju Jakarta

  • Tol Cipali "One Way" dari Km 188-Km 70 Kamis Sore, Arus Balik Melonjak
                
                    
                        
                            Bandung
                        
                        3 April 2025

    Tol Cipali "One Way" dari Km 188-Km 70 Kamis Sore, Arus Balik Melonjak Bandung 3 April 2025

    Tol Cipali “One Way” dari Km 188-Km 70 Kamis Sore, Arus Balik Melonjak
    Tim Redaksi
    CIREBON, KOMPAS.com –
    Korlantas Mabes Polri bersama Astra Tol Cipali resmi menerapkan kebijakan sistem satu arah di Kilometer 188 Gerbang Palimanan Tol Cipali, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Kamis (3/4/2025) pukul 16.25 WIB.
    Sistem satu arah ini diberlakukan dari KM 188 hingga KM 70 di Cikampek Utama.
    Pantauan Kompas.com di lokasi, petugas gabungan dari Kepolisian dan Astra Tol Cipali melakukan
    flag off
    atau bendera pelepasan sistem satu arah.
    Kendaraan yang semula berada di jalur B, dipindahkan sebagian ke Jalur A, dan dikawal oleh dua mobil PJR Polda Jabar yang bergerak menuju arah Jakarta.
    Kasat Lantas Polresta Cirebon, Kompol Mangku Anom Sutrisno, menjelaskan bahwa penerapan sistem satu arah ini diperlukan karena pergerakan pemudik dari arah Provinsi Jawa Tengah menuju Jakarta sudah melonjak.
    “Pergerakan kendaraan sudah meningkat, 5.000 kendaraan per jam. Ini jadi indikator kebijakan penerapan sistem satu arah,” kata Anom di lokasi usai melepas kendaraan pemudik.
    Anom menambahkan bahwa sistem satu arah yang diterapkan hari ini bersifat lokal di Provinsi Jawa Barat, tepatnya di sepanjang Kilometer 188 hingga Kilometer 70 Cikampek Utama.
    Penerapan sistem ini juga dilakukan secara situasional, disesuaikan dengan perkembangan kondisi lalu lintas.
    Ardam Rafif Trisilo, Kepala Bagian Komunikasi Astra Tol Cipali, menyampaikan bahwa hingga pukul 15.00 WIB, sudah ada sebanyak 29.900 kendaraan melaju ke Jakarta.
    Jumlah ini meningkat signifikan dibandingkan dengan jumlah kendaraan kemarin pada waktu yang sama, yang tercatat sekitar 18.200 kendaraan.
    Penerapan rekayasa arus lalu lintas ini, kata Ardam, dapat berubah sesuai dengan diskresi dari kepolisian.
    Ia juga menghimbau agar para pengguna jalan selalu menjaga keselamatan berkendara.
    “Dalam rekayasa lalu lintas one way, pengguna jalan juga dihimbau untuk tetap menjaga batas kecepatan kendaraan, yakni minimal 60 km/jam dan maksimal 100 km/jam,” ujarnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Puncak Arus Balik Lebaran Diperkirakan 6 April 2025, KAI Imbau untuk Segera Rencanakan Perjalanan – Halaman all

    Puncak Arus Balik Lebaran Diperkirakan 6 April 2025, KAI Imbau untuk Segera Rencanakan Perjalanan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – PT Kereta Api Indonesia (Persero) memprediksi puncak arus balik Lebaran akan terjadi pada 6 April 2025.

    Oleh karena itu, KAI mengimbau masyarakat yang belum memiliki tiket untuk segera melakukan pemesanan agar mendapatkan jadwal perjalanan yang sesuai.

    “KAI memperkirakan puncak arus balik akan terjadi pada 6 April 2025 (H+5) dengan jumlah penumpang mencapai 267.613 orang,” ungkap Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo, dikutip dari Siaran Pers KAI, Kamis (3/4/2025).

    Meskipun puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 6 April, data menunjukkan bahwa banyak pelanggan telah memilih untuk kembali lebih awal.

    Pada 1 April 2025, jumlah penumpang mencapai 252.898 orang dalam sehari, terdiri dari 205.725 penumpang KA Jarak Jauh dan 47.173 penumpang KA Lokal.

    Tren ini terus meningkat pada 2 April 2025 dengan total 274.186 penumpang, terdiri dari 223.221 penumpang KA JJ dan 50.965 penumpang KA Lokal.

    Pada 3 April 2025 hingga pukul 07.00 WIB menurut angka penjualan sementara, tercatat sebanyak 232.399 orang akan bepergian menggunakan kereta api, dengan rincian 197.593 penumpang KA JJ dan 34.806 penumpang KA Lokal.

    “Dari data yang ada, sejak 1 hingga 3 April, jumlah penumpang harian bahkan melampaui puncak arus mudik yang terjadi pada 28 Maret lalu, yang mencapai 215.564 orang,” ujar tambah Didiek.

    Menurut Didiek, arus balik tahun ini lebih terdistribusi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. 

    “Kebijakan Work From Anywhere (WFA) memungkinkan masyarakat untuk lebih fleksibel dalam menentukan jadwal perjalanan. Dengan demikian, kepadatan tidak hanya terfokus pada satu atau dua hari tertentu, sehingga arus balik menjadi lebih lancar,” jelasnya.

    Selain itu, kenyamanan perjalanan juga menjadi perhatian utama KAI.

    Dengan penerapan teknologi seperti face recognition, water station serta perbaikan fasilitas di berbagai stasiun dan kereta, pelanggan dapat menikmati pengalaman perjalanan yang lebih nyaman dan efisien.

    Sebagai bagian dari upaya memberikan layanan terbaik, KAI juga menghadirkan promo “Silaturahmi Mudik Lebaran” berupa potongan harga sebesar 25 persen bagi pelanggan.

    Promo ini berlaku untuk pembelian tiket pada 4-11 April 2025 dengan jadwal keberangkatan 7-11 April 2025.

    Promo ini diharapkan dapat membantu masyarakat mendapatkan pengalaman perjalanan yang lebih hemat dan nyaman pada arus balik ini.

    KAI juga mengoptimalkan sistem pemesanan tiket melalui aplikasi Access by KAI dan situs resmi booking.kai.id agar pelanggan dapat dengan mudah merencanakan perjalanan mereka.

    Dengan sistem yang lebih cepat dan transparan, pelanggan dapat memilih jadwal keberangkatan yang paling sesuai.

    Selain layanan digital, KAI terus meningkatkan standar pelayanan di stasiun dengan menyediakan berbagai fasilitas tambahan termasuk ruang tunggu yang lebih nyaman bagi kalangan disabilitas, ruang laktasi, layanan informasi yang lebih responsif, dan peningkatan kebersihan di seluruh area stasiun serta dalam rangkaian kereta.

    Upaya ini merupakan bagian dari langkah KAI menyediakan transportasi yang aman, nyaman, dan efisien bagi masyarakat.

    “Kami mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan dengan baik dan memanfaatkan layanan yang tersedia. Informasi lebih lanjut mengenai layanan KAI dapat diakses melalui aplikasi Access by KAI, situs resmi kai.id, atau melalui Contact Center KAI di 121, WhatsApp di 08111-2111-121, serta media sosial resmi KAI,” tutup Didiek.

    Untuk memastikan kelancaran arus mudik dan balik, KAI telah menyediakan 4.591.510 tempat duduk untuk perjalanan yang berlangsung dari 21 Maret hingga 11 April.

    Dari total kapasitas tersebut, 3.443.832 tempat duduk dialokasikan untuk layanan Kereta Api Jarak Jauh (KA JJ) dan 1.147.678 untuk layanan Kereta Api Lokal.

    Hingga 3 April 2025 pukul 07.00 WIB, total 3.872.675 tiket telah terjual atau 84,34 persen dari kapasitas yang tersedia.

    Dari jumlah tersebut, tiket KA Jarak Jauh yang terjual mencapai 3.344.297 tiket dengan tingkat okupansi 97,11 persen, sementara KA Lokal terjual sebanyak 528.378 tiket atau 46,04 persen dari kapasitas yang disediakan.

    Secara kumulatif, dari 21 Maret hingga 2 April 2025 pukul 24.00 WIB, sebanyak 2.555.404 orang telah menggunakan layanan kereta api KAI.

    (Tribunnews.com/Latifah)