Topik: Listrik

  • Tampang Nanang ‘Gimbal’ Pembunuh Artis Sandy Permana

    Tampang Nanang ‘Gimbal’ Pembunuh Artis Sandy Permana

    Jakarta

    Polisi menangkap Nanang alias Gimbal, pelaku pembunuhan artis Sandy Permana. Begini tampang Nanang saat ditangkap polisi.

    detikcom memperoleh foto saat Nanang ditangkap. Dia terlihat memakai kacamata dan berjaket.

    Wajahnya terlihat datar tanpa ekspresi. Nanang terlihat berada di dalam mobil.

    Foto lainnya memperlihatkan saat Nanang dibekuk. Tangannya terlihat diborgol.

    Kabih Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi membenarkan pelaku pembunuhan Sandy Permana telah ditangkap. Saat ini dia dalam perjalanan ke Polda Metro Jaya.

    “Iya sudah ditangkap oleh resmob, lagi menuju ke Polda Metro,” kata Ade Ary, kepada detikcom, Rabu (15/1/2025).

    Tampang Nanang ‘Gimbal’ pembunuh Sandy Permana ditangkap polisi. (Foto: dok. Istimewa)

    “Iya, Nanang (nama pelaku),” kata Ressa secara terpisah.

    Nanang ditangkap tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya di Karawang, Jawa Barat, hari ini.

    Tetangga Sandy Permana histeris saat mendapati korban sudah tergeletak bersimbah darah di lokasi kejadian. Sandy Permana sempat dilarikan ke rumah sakit. Namun nahas korban dinyatakan meninggal dunia.

    Sebelum ditemukan tewas, Sandy diketahui naik sepeda listrik untuk menemui seseorang di danau dekat perumahan. Kesaksian warga lainnya mengungkap Sandy Permana sempat berkelahi dengan seseorang yang diduga pelaku.’

    (mea/dhn)

  • Ekspansi Besar-besaran, Segini Banyak Mobil Dibikin China Dalam Setahun

    Ekspansi Besar-besaran, Segini Banyak Mobil Dibikin China Dalam Setahun

    Jakarta

    Pabrikan otomotif asal China melakukan ekspansi besar-besaran ke berbagai negara di dunia. Salah satu tujuannya adalah pasar otomotif di Indonesia. Mobil buatan China pun mencapai puluhan juta unit dalam setahun.

    Dikutip Carnewschina, Asosiasi Produsen Mobil China (CAAM) mengumumkan, China telah memproduksi mobil sebanyak 31,282 juta unit sepanjang tahun 2024. Angka itu meningkat 3,7 persen dibanding tahun sebelumnya.

    Sementara itu, untuk jumlah produksinya, China telah membuat 31,436 juta unit mobil tahun lalu. Produksi mobil made in China meningkat 4,5 persen dari tahun 2023. Sebanyak 5,859 juta unit di antaranya dikirim ke berbagai negara. Angka ekspor mobil china naik 19,3 persen.

    Peningkatan penjualan dan produksi mobil China didukung oleh kendaraan energi baru (NEV). Tahun lalu, China telah memproduksi 12,888 juta unit mobil jenis NEV dan menjual 12,886 juta unit. Ini menjadikan China menduduki peringkat pertama di dunia dalam 10 tahun berturut-turut dalam hal produksi dan penjualan kendaraan energi baru.

    Secara khusus, penjualan kendaraan energi baru menyumbang 40,9% dari total penjualan kendaraan, meningkat 9,3 persen dari tahun 2023. Penjualan kendaraan listrik (BEV) menyumbang 60% dari kendaraan NEV, turun 10,4 persen dari tahun sebelumnya. Sedangkan penjualan kendaraan plug-in hybrid (PHEV) menyumbang 40% dari kendaraan NEV, naik 10,4 poin persentase dari tahun lalu.

    Selain itu, volume ekspor NEV mencapai 1,284 juta unit, meningkat 6,7% dibanding tahun sebelumnya. Angka itu termasuk 987.000 unit BEV dan 297.000 unit PHEV. Pada saat yang sama, 4,955 juta mobil penumpang dan 904.000 kendaraan niaga diekspor, masing-masing meningkat 19,7% dan 17,5% dari tahun sebelumnya.

    Wakil Sekretaris Jenderal Eksekutif CAAM Xu Haidong memprediksi tren pertumbuhan produksi dan penjualan mobil untuk tahun 2025. Diperkirakan, produksi dan penjualan mobil China di tahun 2025 mencapai 32,9 juta unit, meningkat 4,7 persen.

    Sementara itu, produksi dan penjualan mobil di Indonesia masih jauh lebih sedikit. Penjualan mobil tahun 2024 lalu malah anjlok dibanding 2023.

    Berdasarkan data penjualan mobil yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan mobil pada Desember 2024 mencapai 79.806 unit, sehingga total penjualan mobil pada 2024 mencapai 865.753 unit mobil. Angka ini menurun jika dibandingkan dengan total penjualan mobil pada 2023 yang mencapai 1.005.802 unit mobil.

    (rgr/din)

  • Kenapa Mobil Listrik Masih Pakai Aki Meski Sudah Punya Baterai?

    Kenapa Mobil Listrik Masih Pakai Aki Meski Sudah Punya Baterai?

    Jakarta

    Mobil listrik sudah dibekali baterai super besar untuk menyuplai tenaga ke motor penggeraknya. Meski begitu, mobil listrik ternyata tetap membutuhkan aki seperti di mobil konvensional. Lantas seperti apakah peran aki di mobil listrik?

    Praktisi otomotif sekaligus pemilik ACCU S.O.S, Edwin Wijaya, mengatakan, mobil listrik tetap membutuhkan aki 12 volt. Listrik arus lemah dari aki tetap dibutuhkan untuk mengoperasikan sistem pencahayaan, pengontrol elektronik, termasuk untuk menjalankan perangkat multimedia.

    “Industri otomotif terus berubah, tetapi kebutuhan akan aki tetap ada. Bahkan, mobil listrik tetap membutuhkan aki untuk perangkat pendukungnya,” ungkap Edwin dalam keterangan resminya.

    Mengapa aki begitu penting? Aki adalah sumber energi utama yang mendukung komponen listrik kendaraan berfungsi optimal. Tanpa aki yang andal, perangkat vital seperti starter, lampu, dan sistem keamanan tidak dapat bekerja dengan baik. Selain itu, aki modern kini dirancang dengan teknologi lebih efisien, mendukung upaya global dalam menciptakan transportasi yang ramah lingkungan.

    Edwin juga menekankan pentingnya edukasi kepada masyarakat terkait perawatan aki. Banyak pengguna kendaraan kurang memahami cara merawat aki supaya tetap awet.

    “Perawatan sederhana perlu dilakukan, seperti memeriksa kebersihan terminal aki atau memastikan tegangan listrik stabil, sehingga dapat memperpanjang usia pakai aki dan menjaga performa kendaraan,” tambahnya.

    “Dengan pertumbuhan kendaraan listrik di Indonesia, edukasi mengenai peran aki menjadi semakin relevan. Aki bukan hanya pendukung, tetapi bagian penting dari ekosistem kendaraan yang mendukung mobilitas ramah lingkungan. Inovasi dan edukasi terus menjadi kunci utama untuk memastikan keberlanjutan industri ini,” tukas dia.

    (lua/din)

  • Bank DBS salurkan kredit 20 juta dolar ke Indorama

    Bank DBS salurkan kredit 20 juta dolar ke Indorama

    Jakarta (ANTARA) – Bank DBS Indonesia memberikan fasilitas kredit berbasis berkelanjutan (Sustainability-Linked Trade Facility/SLTF) senilai 20 juta dolar AS kepada produsen benang pintal dan poliester, PT Indo-Rama Synthetics Tbk (Indorama).

    “Sebelumnya, pada 2024, Bank DBS Indonesia dan Indorama juga menandatangani fasilitas kredit sebesar 10 juta dolar AS untuk memfasilitasi transisi dari pembangkit listrik tenaga batu bara serta meningkatkan efisiensi energi di pabrik Purwakarta, Jawa Barat, yang akan berkontribusi terhadap pengurangan jejak karbon Indorama,” kata Presiden Direktur Bank DBS Indonesia Lim Chu Chong dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

    Lim menjelaskan fasilitas kredit berbasis berkelanjutan atau SLTF ini dirancang selaras dengan target keberlanjutan Indorama, yakni mendukung upaya mereka dalam meningkatkan kinerja di bidang lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG).

    Indikator kinerja utama yang terkait dengan fasilitas ini mencakup pengurangan intensitas emisi gas rumah kaca (GRK) Scope 1 dan Scope 2, pengurangan penggunaan energi, serta peningkatan efisiensi penggunaan air.

    Pencapaian target-target ini akan memungkinkan Indorama untuk mendapatkan pembiayaan yang lebih menguntungkan, sekaligus memperkuat komitmen Indorama terhadap praktik bisnis berkelanjutan.

    “Berlandaskan pada aspirasi kami untuk menjadi Best Bank for a Better World, kami mengintegrasikan prinsip-prinsip ESG ke dalam seluruh aspek operasional kami, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi bisnis, lingkungan, maupun masyarakat,” jelasnya.

    Managing Director and Group Chief Financial Officer of Indorama Vishnu Baldwa menambahkan Indorama mengapresiasi langkah kedua perusahaan untuk bermitra dalam jangka panjang.

    Ia menilai fasilitas ini tidak hanya mendukung kebutuhan pembiayaan perdagangan Perseroan, tetapi juga mendorong komitmen dalam mencapai peningkatan ESG yang terukur di seluruh aspek operasional Indorama

    “Indorama selalu berkomitmen untuk menciptakan masa depan yang berkelanjutan dan kami bangga dapat bergandeng tangan kembali dengan Bank DBS Indonesia untuk mewujudkannya,” tuturnya.

    Adapun komitmen Bank DBS terhadap keberlanjutan diwujudkan melalui langkah-langkah konkretnya, dengan menjadi bank Singapura pertama yang berkomitmen mencapai emisi nol bersih pada tahun 2050 atau lebih cepat.

    Bank DBS telah menguraikan perencanaannya dalam laporan bertajuk Path to Net Zero, yang diluncurkan pada tahun 2022, dengan menargetkan dekarbonisasi di sembilan sektor industri utama.

    Pewarta: Bayu Saputra
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

  • Antisipasi Cuaca Ekstrem, BPBD Jakarta Kirim 1.000 Pelampung ke Kepulauan Seribu – Page 3

    Antisipasi Cuaca Ekstrem, BPBD Jakarta Kirim 1.000 Pelampung ke Kepulauan Seribu – Page 3

    Rinciannya, terdapat 106 pelampung, 6 perlengkapan perahu karet, 6 unit perahu dayung, 2 unit perahu polytheyn, 2 unit perahu PE 3, 1 buah tenda pengungsi, 2 buah tenda posko, 1 buah tangga alumunium, 4 buah tali goni, 2 unit perahu karet, 19 buah velbed, 2 unit tangki bensin 24 liter dan 1 buah selang mopel.

    Selain itu, juga disiapkan 1 unit mesin perahu 30 PK, 1 unit AC split, 1 set toolhand socket, 7 buah kabel roll, 1 set isko tool, 1 buah gerinda, 6 buah lampu bohlam, 10 buah terpal, 80 buah selimut, 2 rol kabel tembaga 50m, 1 unit genset Yamaha ET 950, 1 buah mesin las, 1 buah bor, 1 set toolkit listrik, 1 unit genset dan 1 paket perlengkapan makan.

    “Kemudian 30 unit kipas angin, enam buah pallet, satu unit alkon, enam buah dayung lipat, satu buah mata bor, 12 buah fitting lampu, tiga buah mata potong gerinda, satu buah linggis, satu buah troli, sembilan lembar puzzle hitam dan dua buah papan titik kumpul,” ucap Isnawa.

  • Sri Mulyani, Erick Thohir, dan Bahlil bahas RUPTL 2025-2034

    Sri Mulyani, Erick Thohir, dan Bahlil bahas RUPTL 2025-2034

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia mengadakan rapat koordinasi untuk membahas Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025-2034.

    “RUPTL ini merupakan perencanaan strategis untuk memastikan ketersediaan tenaga listrik agar dapat mendukung kebutuhan listrik nasional,” kata Sri Mulyani dalam akun Instagram @smindrawati di Jakarta, Rabu.

    Berbagai aspek dibahas di dalam RUPTL, termasuk skema pemenuhan listrik, peningkatan kualitas, keandalan pasokan, serta pengembangan energi terbarukan dan kebutuhan investasi jangka panjang.

    Dalam konteks itu, Menkeu memastikan akan terus mendukung transisi energi nasional dan ketahanan energi, termasuk berkoordinasi dengan Kementerian ESDM, Kementerian BUMN, serta PLN.

    Sebelumnya, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan bahwa RUPTL akan diputuskan pada Januari 2025, serta PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) dibidik untuk menambah kapasitas pembangkit listrik sebesar 71 GW.

    Kartika juga mengatakan bahwa dalam diskusi tersebut, PLN berkomitmen untuk mulai membangun pembangkit listrik dengan energi baru terbarukan (EBT) secara maksimal pada 2025.

    “Kami akan membangun 71 GW kapasitas baru nanti, 2025–2034, di mana mayoritasnya memang EBT,” kata Kartika, Jumat (27/12/2024).

    Lebih lanjut, Kartika juga mengatakan bahwa PLN akan menggunakan smartgrid dan membangun inter-island grid antara Sumatera-Jawa dan Kalimantan-Jawa. Dengan demikian, kapasitas EBT yang diproduksi di Sumatera dan Kalimantan dapat ditarik ke Jawa.

    Ia menjelaskan bahwa dengan rencana yang besar tersebut, pemerintah berusaha untuk menyeimbangkan antara ketahanan energi, keterjangkauan energi, serta keberlanjutan energi.

    “Itu rencana ke depan, 10 tahun ke depan,” kata Kartika.

    Sementara itu, dalam agenda rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi XII DPR RI di Jakarta, Senin (2/12/2024), Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo menyebutkan bahwa pihaknya akan menambah pembangunan pembangkit listrik yang berkapasitas 68 gigawatt (GW) hingga tahun 2033.

    “Dari 68 gigawatt, di mana 46 gigawatt-nya berbasis pada renewable energy, artinya 67 persen penambahan pembangkit 10 tahun mendatang berbasis pada energi baru terbarukan,” ujar Darmawan.

    Lebih lanjut ia mengungkapkan, pihaknya bersama Kementerian ESDM tengah membuat permodelan bersama untuk mempercepat pengembangan energi baru terbarukan.

    Dalam permodelan tersebut, terdapat tambahan kapasitas pembangkit 100 GW hingga tahun 2040, di mana 75 persennya berbasis EBT.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Evi Ratnawati
    Copyright © ANTARA 2025

  • Aktor Sandy Permana Sempat Panik Berlari Minta Tolong, Jatuh dari Motor karena Lemas Pendarahan – Halaman all

    Aktor Sandy Permana Sempat Panik Berlari Minta Tolong, Jatuh dari Motor karena Lemas Pendarahan – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Tetangga Sandy Permana menceritakan detik-detik aktor serial laga Mak Lampir tersebut ditemukan mengenaskan bersimbah darah.

    Sandy Permana ditemukan bersimbah darah karena luka tusuk di dekat rumahnya di Perumahan TNI, Polri, Umum Cibarusah Jaya, Kabupaten Bekasi, pada Minggu (12/1/2025) pagi. 

    Dia tewas setelah ditusuk oleh tetangganya.

    Sandy mengalami luka tusuk di leher kanan yang cukup parah, yang diduga akibat penikaman pelaku.

    Sri Andayani (44), salah satu warga yang tinggal di perumahan itu, menyebut bahwa Sandy sempat berlari ke arah klinik untuk mencari pertolongan.

    Andayani juga disebut sempat memanggil-manggil nama perawat yang ia kenal di klinik tersebut.

    “Ini (Om Tantan) kan punya klinik, dia selalu kalau ada sakit apa, selalu minta pertolongan pertama, lari ke situ. Nah, posisi Om Tantan lagi ada tugas, enggak ada di rumah. Ada istrinya sedang di kamar mandi, enggak dengar lah (suara Sandy),” ujar Sri di Cibarusah, Selasa (13/1/2024), mengutip Kompas.com. 

    Sandy terus meminta tolong perawat tersebut, tetapi saat itu sang perawat tidak ada di rumahnya. 

    Namun, Sandy yang tampak sangat panik dan terluka akhirnya berhenti di dekat mobil warga tersebut.

    “Dia enggak ngomong, cuma ngucapin tiga kata ‘Om Tantan, Tantan, Tantan,’ minta tolong. Dia mau masuk kali udah bingung. Jadi posisinya cuma berhentinya di pas kepala mobil,” lanjut Sri. 

    Kemudian, suami Sri pun melihat kondisi Sandy yang sudah terluka parah danbersimbah darah, dirinya terkejut dan berusaha membawa Sandy ke rumah sakit terdekat.

    Suami Sri pun berupaya membawa Sandy menggunakan motor.

    Dia juga menyuruh Sandy untuk diam dan tidak panik lantaran takut pendarahannya akan makin parah.

    “Kata suami saya, ‘Lu diem dulu. Gue mau nuruin motor, lu diem, udah diam,’ takut makin gerak makin banyak ini darahnya kan,” lanjut Sri.

    Setelah suaminya mengeluarkan motor, Sandy pun naik.

    Sayangnya, karena kondisinya yang lemas, Sandy jatuh dari motor.

    Hal itu membuat Sandy mengalami pendarahan.

    “Nah dari situ saya tuh panik. Sampai separuh langsung saya tarik itu tangan. Saya naikin lagi ke motor enggak kuat. Saya teriak-teriak lah. Minta tolong sama sebelah situ, di depan rumah,” ujar Sri. 

    Beberapa saat kemudian, suami Sri dan tetangga lainnya mengantarkan Sandy ke rumah sakit.

    Namun, saat itu Sandy sudah tidak sadarkan diri dan dalam kondisi kritis.

    Sri tidak mengetahui kelanjutan kondisi Sandy setelah mereka berangkat ke rumah sakit.

    Diketahui kondisi Sandy terus menurun dan dinyatakan meninggal dunia.

    Sosok pelaku pembunuh Sandy diungkap oleh istri korban.

    Istri Sandy, Ade Andriani, mengungkap pelaku merupakan tetangganya sendiri di Perumahan TNI/Polri, RT05 RW08 Desa Cibarusah Jaya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

    Awalnya, Sandy ditemukan bersimbah darah di dekat rumahnya di Jalan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Minggu (12/1/2025). 

    Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno, mengungkapkan Sandy ditemukan dalam kondisi bersimbah darah sekitar pukul 08.00 WIB. 

    Onkoseno juga mengungkap Sandy mengalami beberapa luka tusuk  yakni di bagian leher, dada, dan perut.

    Istri mendiang sandy, Ade Andriani, menyebut ciri-ciri pelaku.

    Ade mengungkap pelaku merupakan pria bertato, memiliki rambut gimbal, sehingga kerap dijuluki Limbad.  

    “Ciri-cirinya itu kalau kita di sini panggil dia Limbad, karena rambutnya gimbal terus orangnya enggak pernah ngomong, dia penuh tato,” papar Ade, Senin (13/1/2025), dikutip dari TribunJakarta.com.

    Pelaku juga dikenal tertutup dan jarang bersosialisasi dengan tetangganya.

    “Tetangga, pelaku orangnya ini dia tertutup enggak membaur sama warga,” kata Ade.

    Pelaku tinggal di lingkungan setempat sudah cukup lama, sekitar 13 tahun bersama istri dan ketiga anaknya.  

    Ade juga mengatakan terduga pelaku sempat bekerja di industri hiburan yang sama dengan suaminya dan sudah kenal cukup lama. 

    “Pelaku itu dulunya itu Kru di Tukang Bubur Naik Haji, sudah (kenal lama) mungkin dia pernah satu kerjaan sama suami saya,” kata Ade.

    Ade tak tahu persis, kemungkinan pelaku juga pernah bekerja di proyek yang sama saat Sandhy menjadi aktor di sinetron ‘Mak Lampir’. 

    “Mungkin dulunya di ‘Mak Lampir, mungkin kalau enggak salah sih dia di kru Mak Lampir juga dulunya,” jelas dia. 

    Belakangan ini, terduga pelaku lebih sering terlihat di rumah. 

    Karakternya yang tertutup dan tak pernah bersosialisasi membuat warga setempat tak tahu pekerjaannya sekarang. 

    “Enggak ada, setahu saya dia (pelaku) di rumah. Istrinya sendiri itu antar jemput anak sekolah aktivitas sehari-hari,” ungkap Ade. 

    Keributan Berujung Maut

    Sebelum ditemukan tewas, Sandy diketahui sempat menuju sebuah danau di dekat rumahnya. 

    Di sana, figur publik itu disebut bertemu seseorang. 

    “Sekitar pukul 07.00 WIB, korban mengendarai motor listrik menuju danau menemui seseorang,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Senin.

    Hingga kini, identitas orang yang ditemui Sandy dan isi perbincangan mereka masih menjadi misteri. 

    Namun, Ade Ary menyebut Sandy terlibat duel dengan seorang pria sebelum ditemukan tewas. 

    “Berdasarkan fakta, diduga ada saksi yang melihat korban berkelahi dengan seorang laki-laki,” ujarnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Aktor ‘Mak Lampir’ Dibunuh, Istri Korban Ungkap Sosok Pelaku: Rambutnya Gimbal Bekas Kru Sinetron

    (Tribunnews.com/Garudea Prabawati)(TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar) (Kompas.com/Chyntia Lova)

  • Sosok Pelaku Pembunuh Aktor Mak Lampir: Bertato dan Rambut Gimbal, Dikenal Tak Pernah Sosialisasi – Halaman all

    Sosok Pelaku Pembunuh Aktor Mak Lampir: Bertato dan Rambut Gimbal, Dikenal Tak Pernah Sosialisasi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sosok pelaku pembunuh Mak Lampir diungkap oleh istri korban.

    Diketahui, Sandy Permana, aktor di serial Mak Lampir, tewas setelah ditusuk oleh tetangganya.

    Istri Sandy, Ade Andriani, mengungkap pelaku merupakan tetangganya sendiri di Perumahan TNI/Polri, RT05 RW08 Desa Cibarusah Jaya, Kecamatan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

    Awalnya, Sandy ditemukan bersimbah darah di dekat rumahnya di Jalan Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Minggu (12/1/2025). 

    Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno, mengungkapkan Sandy ditemukan dalam kondisi bersimbah darah sekitar pukul 08.00 WIB. 

    Onkoseno juga mengungkap  Sandy mengalami beberapa luka tusuk  yakni di bagian leher, dada, dan perut.

    Sosok Pelaku 

    Istri mendiang sandy, Ade Andriani, menyebut ciri-ciri pelaku.

    Ade mengungkap pelaku merupakan pria bertato, memiliki rambut gimbal, sehingga kerap dijuluki Limbad.  

    “Ciri-cirinya itu kalau kita di sini panggil dia Limbad, karena rambutnya gimbal terus orangnya enggak pernah ngomong, dia penuh tato,” papar Ade, Senin (13/1/2025), dikutip dari TribunJakarta.com.

    Pelaku juga dikenal tertutup dan jarang bersosialisasi dengan tetangganya.

    “Tetangga, pelaku orangnya ini dia tertutup enggak membaur sama warga,” kata Ade.

    Pelaku tinggal di lingkungan setempat sudah cukup lama, sekitar 13 tahun bersama istri dan ketiga anaknya.  

    Ade juga mengatakan terduga pelaku sempat bekerja di industri hiburan yang sama dengan suaminya dan sudah kenal cukup lama. 

    “Pelaku itu dulunya itu Kru di Tukang Bubur Naik Haji, sudah (kenal lama) mungkin dia pernah satu kerjaan sama suami saya,” kata Ade.

    Ade tak tahu persis, kemungkinan pelaku juga pernah bekerja di proyek yang sama saat Sandhy menjadi aktor di sinetron ‘Mak Lampir’. 

    “Mungkin dulunya di ‘Mak Lampir, mungkin kalau enggak salah sih dia di kru Mak Lampir juga dulunya,” jelas dia. 

    Belakangan ini, terduga pelaku lebih sering terlihat di rumah. 

    Karakternya yang tertutup dan tak pernah bersosialisasi membuat warga setempat tak tahu pekerjaannya sekarang. 

    “Enggak ada, setahu saya dia (pelaku) di rumah. Istrinya sendiri itu antar jemput anak sekolah aktivitas sehari-hari,” ungkap Ade. 

    Keributan Berujung Maut

    Sebelum ditemukan tewas, Sandy diketahui sempat menuju sebuah danau di dekat rumahnya. 

    Di sana, figur publik itu disebut bertemu seseorang. 

    “Sekitar pukul 07.00 WIB, korban mengendarai motor listrik menuju danau menemui seseorang,” jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Senin.

    Hingga kini, identitas orang yang ditemui Sandy dan isi perbincangan mereka masih menjadi misteri. 

    Namun, Ade Ary menyebut Sandy terlibat duel dengan seorang pria sebelum ditemukan tewas. 

    “Berdasarkan fakta, diduga ada saksi yang melihat korban berkelahi dengan seorang laki-laki,” ujarnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Aktor ‘Mak Lampir’ Dibunuh, Istri Korban Ungkap Sosok Pelaku: Rambutnya Gimbal Bekas Kru Sinetron

    (Tribunnews.com/Garudea Prabawati)(TribunJakarta.com/Yusuf Bachtiar) (Kompas.com)

  • PGE bidik Lumut Balai II beroperasi April dengan kapasitas 55 MW

    PGE bidik Lumut Balai II beroperasi April dengan kapasitas 55 MW

    Abu Dhabi (ANTARA) – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) menargetkan agar proyek Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Lumut Balai Unit II, Sumatera Selatan, dapat beroperasi pada April atau Mei 2025, dengan kapasitas sebesar 55 megawatt (MW).

    “Harapannya, pada April atau Mei 2025, aset dari Lumut Balai Unit II ini sebesar 55 MW itu bisa COD (commissioning operation date),” ujar Direktur Keuangan PGE Yurizki Rio kepada ANTARA ketika ditemui di sela-sela Abu Dhabi Sustainability Week (ADSW) yang digelar di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Selasa.

    Yurizki menjelaskan bahwa saat ini proyek tersebut sedang dalam masa uji coba setelah melalui mechanical completion pada Desember 2024.

    Dalam kesempatan tersebut, Yurizki menyampaikan bahwa PGE sudah mengelola hingga 672 MW listrik dari panas bumi yang berada di seluruh Indonesia. Kapasitas tersebut, kata dia, stagnan selama lebih dari empat tahun terakhir.

    Oleh karena itu, dengan diumumkannya proses proyek Lumut Balai Unit II, Yurizki berharap dapat memberi tambahan kapasitas energi panas bumi pada 2025.

    Sebelumnya, Yurizki menyampaikan panas bumi memiliki capacity factor besar berkisar 90–100 persen dan memberikan kepastian bagi konsumen, sehingga sangat tepat menjadi andalan dalam mengejar transisi energi.

    Menurut Yurizki, salah satu faktor lain yang bisa membuat panas bumi menjadi tulang punggung menuju swasembada energi adalah dengan adanya koneksi jaringan listrik dari PT PLN (Persero) yang optimal.

    Pemanfaatan panas bumi bakal langsung berdampak terhadap pengurangan penggunaan energi fosil atau migas.

    Adapun, PGE menjadi aktor utama pengembangan panas bumi di Indonesia. Perusahaan saat ini memiliki kapasitas pembangkit listrik tenaga panas bumi (PLTP) terbesar dengan 13 wilayah kerja panas bumi (WKP) dan total kapasitas terpasang sebesar 1.877 megawatt (MW) yang dioperasikan, terdiri atas 672 MW dioperasikan sendiri dan 1.205 MW melalui joint operation contract (JOC).

    Pewarta: Putu Indah Savitri
    Editor: Laode Masrafi
    Copyright © ANTARA 2025

  • UEA luncurkan proyek PLTS skala besar yang beroperasi 24 jam

    UEA luncurkan proyek PLTS skala besar yang beroperasi 24 jam

    Abu Dhabi (ANTARA) – Uni Emirat Arab (UEA) meluncurkan proyek pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) yang dapat beroperasi 24 jam penuh, dengan menggabungkan teknologi tenaga surya dan penyimpanan baterai (battery storage) di Abu Dhabi.

    “Dengan senang hati, saya umumkan peluncuran proyek energi terbarukan pertama di dunia yang mampu menyediakan energi terbarukan dalam skala besar sepanjang waktu,” ucap Menteri Perindustrian dan Kemajuan Teknologi UEA Sultan Al Jaber ketika membuka Abu Dhabi Sustainability Week (ADSW) di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Selasa.

    engumuman tersebut ia sampaikan di hadapan Presiden Uni Emirat Arab Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

    Jaber menjelaskan bahwa proyek tersebut memungkinkan energi terbarukan disalurkan selama 24 jam sehari dan tujuh hari seminggu. Oleh karena itu, Jaber menyampaikan bahwa proyek tersebut merupakan jawaban untuk masalah intermitensi dari energi terbarukan.

    Intermitensi menggambarkan produksi listrik pembangkit listrik surya ataupun angin yang masih tergantung pada faktor cuaca. Pada umumnya, pembangkit listrik tenaga surya tidak beroperasi pada malam hari karena tidak adanya sinar matahari.

    “Proyek ini adalah langkah pertama yang dapat menjadi langkah besar bagi dunia,” ucap Jaber.

    Dengan kapasitas hingga satu gigawatt (GW) baseload setiap hari yang dihasilkan dari energi terbarukan, ia menjelaskan bahwa proyek ini akan menjadi sistem gabungan tenaga surya dan penyimpanan energi baterai (BESS) terbesar di dunia.

    Terletak di Abu Dhabi, proyek ini akan mencakup pembangkit fotovoltaik (PV) surya 5,2GW (DC) yang dipadukan dengan fasilitas BESS berkapasitas 19 gigawatt-jam (GWh). Dengan demikian, proyek tersebut diyakini menetapkan standar global baru dalam inovasi energi bersih.

    “Di dunia, di mana miliaran orang kesulitan mendapatkan energi, kita harus bisa memperluas ketersediaan energi,” ucap Jaber.

    Ia menegaskan bahwa proyek tersebut mencerminkan visi dan komitmen kepemimpinan UEA dalam menyediakan energi bersih untuk mendukung kemajuan teknologi yang sedang berkembang.

    Pewarta: Putu Indah Savitri
    Editor: Laode Masrafi
    Copyright © ANTARA 2025