Topik: Listrik

  • VinFast Indonesia Ajak Masyarakat Kasih Nama untuk SUV Seri Terbaru

    VinFast Indonesia Ajak Masyarakat Kasih Nama untuk SUV Seri Terbaru

    Tangerang

    Brand otomotif asal Vietnam, VinFast Indonesia turut hadir di GAIKINDO Jakarta Auto Week (GJAW) 2025. Dalam kesempatan tersebut, VinFast Indonesia memberikan ‘Exclusive First Look’ untuk dua produk sekaligus, Limo Green yang merupakan MPV listrik 7 seater dan konsep pickup double cabin bernama VF Wild.

    CEO VinFast Indonesia Kariyanto Hardjosoemarto (Kerry) menjelaskan kedua model tersebut merupakan bagian dari strategi ekspansi VinFast Indonesia di pasar RI. Tak hanya memperkenalkan, VinFast Indonesia juga mengajak masyarakat untuk memberi nama dari varian Limo Green yang akan dirilis tahun depan.

    “Di GJAW, sebagai wujud komitmen kami untuk terus beradaptasi dan mendengarkan kebutuhan pasar, kami juga ingin mengajak kreativitas masyarakat di Indonesia buat memberikan nama bagi varian VinFast Limo Green yang akan hadir di Indonesia pada tahun depan,” kata Kerry, di GJAW, Indonesia Convention Exhibiton (ICE) BSD, Kabupaten Tangerang, Jumat (21/11/2025).

    Foto: Andhika Prasetia/detikcom

    Kerry mengatakan mobil listrik 7 seater VinFast Limo Green diklaim cocok buat keluarga di Indonesia. Tak hanya itu, mobil ini juga diklaim cocok buat digunakan sebagai armada taksi atau fleet.

    Dengan dimensi 4.730 mm (P) x 1.870 mm (L) x 1.690 mm (T) dan wheelbase 2.840 mm, MPV ini menawarkan kabin yang luas dan kenyamanan optimal di seluruh tiga baris kursinya. Berbekal teknologi baterai litium ferrofosfat (LFP), model ini mampu menempuh jarak hingga 470 km dalam sekali pengisian. Limo Green sudah bisa mulai dipesan dengan harga indikatif Rp 319.000.00, sehingga bukan sekadar preview saja.

    Selain Limo Green, VinFast Indonesia juga membawa produk mobil konsep pikap double cabin bernama VF Wild. VF Wild memiliki dimensi impresif mencakup panjang 5.324 mm dan lebar 1.997 mm.

    Inovasi desainnya tampak pada bak belakang yang dapat diperpanjang secara otomatis melalui mekanisme jendela belakang dan kursi baris kedua yang dapat dilipat, sebuah fitur yang memaksimalkan kapasitas kargo tanpa mengorbankan kenyamanan penumpang. Daya tarik futuristiknya semakin diperkuat dengan panoramic glass roof dan digital side mirrors, meningkatkan tampilan estetik sekaligus performa aerodinamisnya.

    “Berbeda dari Limo Green, VF Wild ini memiliki tujuan untuk mendengar dan belajar. Masukan Anda mengenai desain, kebutuhan fungsional, hingga persaingan harga yang diharapkan akan membantu VinFast lebih memahami aspirasi konsumen di Indonesia,” ungkap Kerry.

    Kerry menjelaskan Limo Green dibawa secara khusus sebagai Exclusive First Look bagi konsumen Indonesia, bahkan sebelum peluncuran global resminya pada Maret 2026.

    “Di Vietnam, Limo Green telah mencuri perhatian dengan lebih dari 6.500 pengiriman hanya dalam waktu tiga bulan. Langsung melesat di jajaran teratas di segmennya,” kata Kerry.

    “Anda dapat menyampaikan ide nama varian nanti VinFast Limo Green yang khusus nanti dipasarkan di Indonesia kepada staf kami yang ada booth VinFast atau mengirimkannya secara online. Kami dengan senang hati menantikan suara dan inspirasi Anda,” pungkasnya.

    (akn/ega)

  • Cerita Warga Korban Banjir di Aceh, Harap Bantuan Logistik Segera

    Cerita Warga Korban Banjir di Aceh, Harap Bantuan Logistik Segera

    Bisnis.com, JAKARTA – Korban bencana banjir dan longsor di Provinsi Aceh berharap bantuan makanan dan logistik lainnya dapat dipercepat terutama di daerah terisolir.

    Lima hari pascabanjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah Sumatra, terutama Aceh, Sumatra Utara dan Sumatra Barat, bantuan memang berangsur didistribusikan oleh pemerintah.

    Kendati demikian, pasokan logistik yang dikirim pemerintah sejauh ini belum seluruhnya diterima oleh para korban terdampak.

    Di Kabupaten Pidie Jaya misalnya, banjir memang berangsur surut sejak kemarin. Meski demikian, sebagian rumah warga sama sekali tidak dapat ditempati. Pasokan logistik juga sangat dibutuhkan segera.

    Salah seorang warga di Desa Buangan, Kecamatan Meurah Dua, Kabupaten Pidie Jaya, Shaivannur M. Yusuf menceritakan bahwa masyarakat saat ini menghadapi kelangkaan air bersih, makanan dan pakaian.

    “Jangankan air minum, air sumur saja tidak ada. Leuhop (lumpur) semua,” katanya, Minggu (30/11/2025).

    Akibatnya, rumah keluarganya tidak dapat ditempati lagi karena nyaris tertimbun lumpur. Hari ini, dia berencana untuk mengevakuasi keluarganya ke Banda Aceh.

    Selain bantuan logistik, kata dia, masyarakat juga harus menghadapi kendala jaringan listrik dan internet. Dia juga mendorong pemerintah segera menetapkan status darurat bencana nasional untuk banjir dan longsor di Sumatra.

    “Harapannya, untuk bisa mempercepat rehabilitasi pascabanjir bandang ini. Harusnya ini bencana nasional. Di pesisir pantai timur Aceh sudah putus akses jalan. Masyarakat tidak ada tempat tinggal, mengungsi saja tidak ada tempat. Rumah-rumah 90% tidak layak tepati lagi. Sudah lumpur setengah bangunan rata-rata” katanya.

    Sementara itu, salah seorang jurnalis yang melakukan peliputan di Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh, Zuhri Noviandi mengatakan bahwa sejauh perjalanan yang ditempuhnya bersama media lain dari Banda Aceh hingga ke Bireuen, bantuan logistik masih minim.

    “Belum terlihat mobilisasi khusus truk dan kendaraan lain yang membawa logistik. Begitu juga hasil wawancara warga, keluhan pertama bantuan makanan masih sangat minim,” katanya, Minggu (30/11/2025).

    Laporan Kementerian Komunikasi dan Digital per 26 November 2025 mencatat bahwa setidaknya 799 site transmisi mengalami gangguan di Aceh. Sementara di Sumatra Utara 495 site terdampak dan 16 site di Sumatra Barat.

    Khusus di Aceh, beberapa daerah dengan persentase dampak signifikan adalah Pidie Jaya 52 site atau 55,91% dari total site di wilayah itu, Bireuen 136 site (44,10%), Banda Aceh 126 site (38,30%), Aceh Barat Daya 29 site (36,71%) dan Nagan Raya 33 site atau setara 32,67% dari total.

    Laporan Korban Jiwa

    Laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat di Provinsi Aceh, sebanyak 47 korban meninggal dunia, 51 orang hilang, serta 8 orang luka-luka. Jumlah pengungsi mencapai 48.887 kepala keluarga yang tersebar di berbagai wilayah, dengan sebaran tertinggi di Aceh Utara, Bener Meriah, Aceh Tengah, dan Aceh Singkil.

    “Untuk wilayah Aceh ada 47, kemudian 51 masih hilang dan 8 luka-luka. Ini akan berkembang terus datanya, karena ada operasi SAR gabungan yang kemungkinan akan terus menemukan korban,” terang Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, Sabtu (29/11/2025).

    Banyaknya kerusakan jembatan dan jalan nasional berdampak pada terputusnya akses utama, termasuk jalur Banda Aceh–Lhokseumawe serta jalur perbatasan Aceh–Sumatera Utara di Aceh Tamiang. Hingga kini, beberapa daerah seperti Gayo Lues, Aceh Tengah, dan Bener Meriah masih belum dapat diakses melalui jalur darat.

    BNPB telah mengaktifkan dukungan komunikasi darurat menggunakan jaringan satelit Starlink di sejumlah titik, terutama di wilayah yang terisolir jaringan. Pengiriman logistik dilakukan melalui udara menggunakan helikopter dan pesawat Cessna Caravan untuk menjangkau daerah yang tidak dapat diakses melalui jalur darat.

    Selain itu, bantuan Presiden berupa alat komunikasi, tenda, genset, perahu karet, makanan siap saji, dan perlengkapan keluarga juga telah tiba di Aceh dan sebagian besar telah didistribusikan ke 17 kabupaten/kota terdampak. Dua helikopter BNPB juga telah dikerahkan dari Bandara Sultan Iskandar Muda untuk mendukung distribusi ke titik-titik kritis.

    Desak Status Bencana Nasional

    Di sisi lain, Forum Jurnalis Aceh – Jakarta (For-JAK) mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk segera menetapkan Status Darurat Bencana Nasional menyusul bencana banjir dan longsor besar yang melanda wilayah Sumatra, khususnya Aceh, Sumatra Utara dan Sumatra Barat.

    Desakan ini disampaikan mengingat dampak bencana semakin meluas dan berbagai akses utama kini lumpuh sehingga penanganan tidak lagi bisa dilakukan secara parsial oleh pemerintah daerah.

    Ketua For-JAK, Salman Mardira, mengatakan bahwa kondisi di sejumlah daerah terdampak sudah sangat memprihatinkan. Banyak warga yang hingga kini masih terisolasi karena jalan terputus, jaringan komunikasi lumpuh, serta minimnya distribusi logistik.

    Menurutnya, situasi ini menunjukkan perlunya intervensi cepat pemerintah pusat melalui penetapan status darurat nasional agar mobilisasi sumber daya dapat dilakukan lebih efektif.

    “For-JAK menilai pemerintah harus segera memulihkan akses komunikasi dan transportasi agar pengiriman bantuan bisa dilakukan secara cepat dan terkoordinasi. Masyarakat di banyak titik masih menunggu bantuan makanan, air bersih, dan obat-obatan,” katanya dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (29/11/2025).

    Dia menyoroti pentingnya percepatan perbaikan jalur darat Aceh – Medan yang saat ini menjadi salah satu akses vital distribusi barang dan logistik. Kerusakan yang terjadi di ruas jalan tersebut menyebabkan bantuan dari luar daerah sulit masuk dan memperlambat mobilisasi tim penyelamat.

    “For-JAK meminta pemerintah memprioritaskan perbaikan ruas Aceh – Medan karena jalur ini adalah nadi utama pergerakan logistik. Jika akses ini tidak segera dipulihkan, masyarakat di pedalaman Aceh akan semakin kesulitan menerima bantuan,” tegasnya.

  • Apa Kabar Neos Listrik? Ini Kata Yamaha

    Apa Kabar Neos Listrik? Ini Kata Yamaha

    Jakarta

    Berbeda dengan mobil listrik, motor listrik di Indonesia bisa dikatakan lebih struggle karena masyarakat Indonesia belum terlalu menyerap motor listrik buat beraktivitas dan bermobilitas. Serta, dipastikan pengguna mobil listrik jauh lebih banyak dibandingkan motor listrik.

    Kendati demikian, Yamaha tidak mau menyerah begitu saja. Berbagai riset terus dilakukan supaya sepeda motor listrik Yamaha bisa benar-benar diperkenalkan di Indonesia. Salah satunya dengan menggunakan pendekatan berbeda dengan melakukan studi motor listrik dengan sistem tukar baterai. Dan motor listrik Yamaha yang digunakan ialah Yamaha Neos. Lalu sudah sampai mana nih perkembangannya?

    “Sudah sejak Oktober 2025 (Yamaha meriset Neos di Indonesia). Ya itulah salah satu strategi Yamaha Indonesia untuk elektrifikasi (dengan menjalin kerjasama dengan Ojol untuk melakukan pengetesan Yamaha Neos-Red),” ucap Manager Public Relations PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Rifqi Maulana.

    Memang Rifqi secara tidak gamblang membocorkan perkembangan riset yang dilakukan Yamaha, pada Neos listrik. Namun dirinya memastikan, Yamaha sangat berhati-hati sekali untuk bisa memperkenalkan satu varian tertentu di Indonesia.

    “Kita memang sangat berhati-hati, seperti Pak Dion juga bilang kan. Maka itu, dari saat ini setelah kemarin E01 kita sudah selesai support YMC dan ini juga sebenarnya proyeknya dimilikinya sama YMC. Yamaha Indonesia cukup support saja (ikut perintah prinsipal-Red),” Rifki menambahkan.

    Dalam pemberitaan detikOto sebelumnya, Rifqi juga sudah menyatakan pengujian motor Yamaha listrik di Indonesia terus dilakukan.

    “Ini program dari Yamaha Motor Company (YMC) ya. Yang kerja sama dan memang difasilitasi juga oleh Yamaha Indonesia untuk kerja sama dengan grab, ride hailing lah ya.” bilang Rifki.

    Yamaha NEO’S di IIMS 2023. Foto: Septian Farhan Nurhuda / detik.com

    Sebelumnya Yamaha melakukan studi dengan baterai yang tertanam pada model Yamaha E01, konsumen bisa menjajal. Tapi untuk motor listrik swap baterai ini belum tersedia untuk dijajal publik.

    Sebagai catatan pengujian Yamaha Neos masih terbatas di Jabodetabek. Sebagai pendukung utama proyek ini, Yamaha telah berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk menyediakan stasiun tukar baterai mandiri yang tersebar di berbagai lokasi strategis di wilayah Jabodetabek.

    Melalui stasiun-stasiun ini, Yamaha juga akan mempelajari secara mendalam ekosistem penanganan baterai, mulai dari sisi hulu hingga hilir.

    Skema yang dijalankan Yamaha pun sama seperti sebelumnya, yakni sistem sewa. Jadi, pengemudi Grab yang ingin menggunakan Yamaha Neo bisa menyewa motor listrik tersebut melalui platform yang sudah disiapkan.

    (lth/lua)

  • Bantu penerangan warga Yepem, Polres Asmat  bantu solar sel

    Bantu penerangan warga Yepem, Polres Asmat bantu solar sel

    “Kami melihat masih terdapat sejumlah rumah di Kampung Yepem yang mengandalkan penerangan sederhana pada malam hari sehingga bantuan solar sel diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan serta menunjang aktivitas warga,”

    Jayapura (ANTARA) – Kepolisian Resor (Polres) Asmat membantu meningkatkan penerangan warga Kampung Yepem, Distrik Agats dengan memberikan dua unit solar sel sebagai upaya mendukung ketersediaan penerangan malam hari pada wilayah setempat.

    Kapolres Asmat AKBP Wahyu Basuki di Jayapura, Minggu, mengatakan penyerahan solar sel itu merupakan bagian dari komitmen Polri untuk hadir membantu kebutuhan dasar masyarakat, khususnya penerangan di wilayah yang belum sepenuhnya ada.

    “Kami melihat masih terdapat sejumlah rumah di Kampung Yepem yang mengandalkan penerangan sederhana pada malam hari sehingga bantuan solar sel diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan serta menunjang aktivitas warga,” katanya.

    Menurut Wahyu, dukungan tersebut juga menjadi bagian dari program pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) melalui penguatan komunikasi antara kepolisian dan warga di tingkat kampung.

    “Penggunaan solar sel dipilih karena dapat dimanfaatkan secara mandiri oleh masyarakat tanpa tergantung jaringan listrik utama, sehingga lebih efisien untuk daerah yang akses infrastrukturnya terbatas,” ujarnya.

    Dia menjelaskan pihaknya berharap perangkat tersebut dapat dirawat dan dimanfaatkan secara optimal untuk kepentingan bersama, terutama dalam meningkatkan kualitas penerangan rumah dan lingkungan sekitar.

    “Semoga bantuan ini memberi manfaat nyata bagi warga dan semakin memperkuat kedekatan Polri dengan masyarakat,” katanya.

    Dia menambahkan bantuan yang diberikan tidak banyak namun diharapkan dapat memberikan manfaat besar dengan begitu keamanan dan ketertiban pada wilayah setempat bisa terjaga.

    Pewarta: Qadri Pratiwi
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemkot Surabaya Gelar Sayembara Warga Cegah Pencurian Kabel PJU

    Pemkot Surabaya Gelar Sayembara Warga Cegah Pencurian Kabel PJU

    Surabaya (beritajatim.com) – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengumumkan akan memberikan bonus atau reward bagi warga yang aktif melaporkan aksi pencurian kabel tanam Penerangan Jalan Umum (PJU).

    Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Surabaya, M. Fikser, mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dengan memvideokan aksi pencurian tersebut.

    “Jika melihat aksi pencurian kabel PJU, silahkan dilaporkan ke pemerintah kota (pemkot),” ungkap Fikser, Minggu (30/11/2025).

    Menurut Fikser, laporan video dapat disampaikan melalui aplikasi WargaKu atau media sosial resmi Pemkot Surabaya.

    “Laporan dapat dikirim melalui aplikasi WargaKu atau media sosial Instagram @dishubsurabaya dan @surabaya,” jelasnya.

    Untuk mendapatkan bonus, pelapor harus menyertakan rekaman video yang jelas menampakkan pelaku sedang mencuri, dan jika pelaku menggunakan kendaraan, nomor polisi harus terlihat.

    Fikser menekankan bahwa partisipasi aktif masyarakat sangat diharapkan, karena menjaga fasilitas umum adalah tanggung jawab bersama.

    “Maraknya pencurian kabel PJU ini berdampak langsung pada keselamatan warga karena menyebabkan jalan menjadi gelap, sehingga meningkatkan peluang terjadinya kecelakaan dan kriminalitas,” ucap Fikser.

    Diberitakan sebelumnya, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya mencurigai aksi ini dilakukan secara masif dan terorganisir, mengingat sejak 12 Februari 2025 total kabel yang hilang telah mencapai 2.640 meter, dengan taksiran kerugian fantastis mencapai Rp250,8 juta.

    Kepala Bidang Prasarana Transportasi Dishub, Agung Karyadi, menjelaskan bahwa para pelaku sering beraksi pada malam hari dengan menyamar sebagai Satgas atau petugas perbaikan.

    “Mereka biasanya mematikan listrik PJU berpura-pura melakukan perbaikan; mereka memakai rompi, helm, serta membawa mobil operasional layaknya pekerja sungguhan,” ungkap Agung, Jumat (28/11/2025).

    Berdasarkan catatan Dishub, titik-titik yang menjadi sasaran tersebar di 17 lokasi meliputi jaringan dari 88 tiang gawang PJU, termasuk Jalan Tunjungan, Jalan Panglima Sudirman, dan Frontage Timur Jalan A. Yani. [rma/aje]

  • Mobil Pikap Listrik VinFast Curi Perhatian di GJAW 2025, Disebut Mirip Tesla Cybertruck

    Mobil Pikap Listrik VinFast Curi Perhatian di GJAW 2025, Disebut Mirip Tesla Cybertruck

    Jakarta

    Mobil pikap listrik konsep VinFast VF Wild mencuri perhatian di arena Gaikondo Jakarta Auto Week (GJAW) 2025. VinFast mengklaim VF Wild menjadi salah satu magnet yang menarik atensi pengunjung.

    “VF Wild memiliki pasar yang jelas di Indonesia, karena orang sini suka double cabin. Saya belum pernah lihat EV dengan bodi seperti ini sebelumnya. Model ini benar-benar mobil impian saya. Saya pribadi kurang suka mobil sport dan lebih memilih mobil yang besar, maskulin, dan muat untuk keluarga,” bilang pengunjung, Mavericks Jonathan.

    Proporsi VF Wild yang tegas dengan permukaan bodi bersih, finishing matte, stance lebar, hingga signature lampu futuristis membuatnya menjadi pusat perhatian. Beberapa pengunjung bahkan menyempatkan diri mengintip interior dari sisi jendela, mengagumi kabin bergaya kokpit pesawat.

    Devin dari Jakarta yang sedang mengeksplorasi dunia EV, menyamakan VF Wild dengan Tesla Cybertruck. Menurutnya, design VF Wild terasa keren dan punya gaya futuristis.

    “Kalau orang mau sesuatu yang unik, mobil ini bisa bikin mereka tampil beda. Rasanya seperti sebuah lifestyle statement,” katanya.

    Pendapat serupa disampaikan Kevin, seorang penggemar otomotif asal Jakarta. Setelah beberapa menit memperhatikan interiornya, ia berkata, “Interiornya sangat futuristis untuk ukuran sebuah pickup truck”.

    Ia juga menyoroti bahwa pada kendaraan double cabin di Asia, bangku belakang sering kali lebih penting daripada bak belakang. “Orang pakai mobil ini untuk gaya hidup dan keluarga. Sangat sedikit yang memakai tipe ini benar-benar untuk mengangkut barang. Jadi kursi belakang itu lebih penting dari bak,” ujar Kevin.

    Dalam hal ini, VF Wild menjadi jawaban yang tepat. Dari luar terlihat bahwa kursi belakang dirancang untuk kenyamanan, lengkap dengan akses layar buat kedua penumpang belakang, menghadirkan pengalaman berkendara yang menyenangkan bagi seluruh penumpang.

    (lua/riar)

  • Mendagri Tinjau Lokasi Banjir Aceh, Soroti Kerusakan Infrastruktur Publik yang Harus Segera Dipulihkan

    Mendagri Tinjau Lokasi Banjir Aceh, Soroti Kerusakan Infrastruktur Publik yang Harus Segera Dipulihkan

    Liputan6.com, Pidie Jaya Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meninjau sejumlah lokasi terdampak banjir bandang dan longsor di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya, Aceh, Sabtu (29/11/2025). Dalam kunjungan itu, Mendagri turut memberi perhatian khusus pada infrastruktur publik yang rusak serta percepatan pemulihan jaringan listrik.

    Dalam kesempatan itu, Tito menyampaikan duka mendalam atas bencana yang melanda wilayah tersebut. Ia memastikan pemerintah pusat bersama pemerintah daerah bergerak cepat menangani dampak bencana, termasuk pemenuhan kebutuhan warga dan perbaikan jaringan listrik yang menjadi salah satu prioritas.

    Ia menjelaskan telah meninjau sejumlah area yang terdampak, termasuk lokasi pengungsian serta infrastruktur yang rusak. Salah satunya adalah jembatan nasional yang terputus di Kabupaten Pidie Jaya. Jembatan tersebut menjadi penghubung antara Aceh dan Medan. Di sekitar jembatan tersebut juga terjadi longsor.

    “Kita kali ini datang ke titik ini (jembatan nasional yang terputus) karena ini adalah infrastruktur yang sangat penting, yaitu jembatan nasional, jalan nasional yang menghubungkan Banda Aceh ke Medan, dan kita lihat kondisi jembatan dalam keadaan roboh, terputus. Kemudian juga kiri-kanan terjadi longsor,” ujar Mendagri.

    Perbesar

    Mendagri menyerahkan bantuan dari pemerintah pusat kepada para pengungsi di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya, Aceh, Sabtu (29/11/2025)…. Selengkapnya

    Kondisi tersebut mengakibatkan gangguan transportasi dari Banda Aceh menuju Medan dan sebaliknya. Selain berdampak terhadap mobilitas masyarakat, kondisi ini juga menghambat distribusi barang.

    “Kita berharap dengan semua kekuatan yang ada, yang sudah dikerahkan oleh pemerintah kabupaten, provinsi, kemudian pemerintah pusat, semuanya akan bergerak cepat untuk bisa memulihkan situasi dan juga membantu para korban yang terdampak,” harapnya.

    Perbesar

    Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian meninjau sejumlah lokasi terdampak banjir bandang dan longsor di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya, Aceh, Sabtu (29/11/2025)…. Selengkapnya

    Mendagri juga meminta kepala daerah mendata jembatan-jembatan yang rusak, terutama yang banyak dimanfaatkan siswa menuju sekolah. Data tersebut dibutuhkan sebagai acuan pemerintah dalam melakukan perbaikan. Ia menegaskan, Presiden Prabowo Subianto memberikan atensi terhadap jembatan yang menjadi akses para siswa menuju sekolah.

    Sementara itu, Bupati Pidie Jaya Sibral Malasyi menyampaikan apresiasi kepada Mendagri dan jajaran pemerintah yang telah hadir dan memberikan dukungan langsung. Ia menegaskan bahwa situasi di lapangan membutuhkan percepatan penanganan, terutama pada Jembatan Meureudu yang menjadi bagian jalur lintas nasional.

    “Ini juga perlu mendapat perhatian dari pemerintah pusat supaya ini bisa langsung ditangani karena juga akan mempengaruhi kepada perekonomian masyarakat yang ada di sekitarnya,” ujarnya.

    Perbesar

    Mendagri menyerahkan bantuan dari pemerintah pusat kepada para pengungsi di Kabupaten Pidie dan Pidie Jaya, Aceh, Sabtu (29/11/2025)…. Selengkapnya

    Dalam kesempatan itu, Mendagri juga menyerahkan bantuan dari pemerintah pusat kepada para pengungsi. Bantuan tersebut di antaranya air mineral, susu bayi, pakaian, hingga perlengkapan salat. Mendagri juga berdialog dengan masyarakat sekaligus menyerap berbagai aspirasi kebutuhan masyarakat yang terdampak bencana.

     

    (*)

  • Dompet Dhuafa Waspada Salurkan 10.000 Liter Air Bersih Bagi Ratusan Kepala Keluarga

    Dompet Dhuafa Waspada Salurkan 10.000 Liter Air Bersih Bagi Ratusan Kepala Keluarga

    FAJAR.CO.ID, MEDAN – Hingga pagi ini, Minggu (30/11/2025), Dompet Dhuafa melalui Cabang Waspada terus menyalurkan bantuan berupa 10.000 liter air bersih untuk ratusan Kepala Keluarga (KK).

    Banjir dipicu oleh curah hujan ekstrem dan luapan tiga sungai utama (Deli, Babura, dan Belawan). Pada Kamis, ketinggian air di beberapa titik terparah sempat mencapai dada orang dewasa, melumpuhkan wilayah terutama Kelurahan Karang Berombak.

    “Distribusi 10.000 liter air bersih dari DDW difokuskan pada empat lokasi prioritas, dengan total 228 KK sebagai penerima manfaat langsung. Titik-titik distribusi tersebut mencakup: RS Sufina Aziz, Masjid Nurul Islam, Masjid As-Syafi’iyyah, dan pemukiman warga di Jln. Karya Gg. Maruto, Medan Barat,”ujar Sulaiman selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Waspada.

    Selain air bersih, Dompet Dhuafa Waspada juga mendirikan dua Pos Hangat di Jalan Karya dan Masjid Nurul Islam, serta menyalurkan 100 paket makanan siap saji untuk membantu warga di Kelurahan Medan Barat.

    Per hari ini, Jumat (28/11), banjir di sebagian besar wilayah Medan dilaporkan telah mulai surut, dan aliran listrik berangsur-angsur pulih. Namun, menurut Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Waspada, Sulaiman, tantangan distribusi logistik dan pemulihan masih terus dilakukan.

    “Hari ini, di Kota Medan banjir sudah mulai surut. Tim respon kloter kedua dari Dompet Dhuafa Waspada bergerak ke Sibolga sore ini dengan durasi perjalanan 12 jam, insyaallah sampai lokasi besok pagi,” ujar Sulaiman.

    Banjir Medan juga dipicu oleh masalah infrastruktur seperti pendangkalan sungai, drainase yang tidak memadai, serta alih fungsi lahan. Laporan BPBD mencatat, selain kelumpuhan aktivitas dan terganggunya jalur transportasi, bencana banjir dan longsor di Sumatra Utara secara keseluruhan telah menyebabkan 47 orang meninggal dunia.

  • Banjir Bandang Sumatera, Danantara dan BUMN Kerahkan Bantuan Darurat

    Banjir Bandang Sumatera, Danantara dan BUMN Kerahkan Bantuan Darurat

    Bisnis.com, JAKARTA — Danantara Indonesia mengoordinasikan sejumlah BUMN untuk merespons cepat bencana hidrometeorologi di Sumatera yang kini berstatus darurat bencana akibat banjir bandang dan longsor.

    Hujan ekstrem diketahui telah memicu luapan sungai, merusak permukiman, dan menghancurkan infrastruktur dasar. Laporan resmi menunjukkan sedikitnya 22 orang meninggal, sementara lebih dari 20.700 warga harus mengungsi ke lokasi penampungan sementara hingga Jumat (28/11/2025).

    Managing Director Stakeholders Management Danantara Indonesia, Rohan Hafas, mengatakan bahwa pihaknya telah mengaktifkan jaringan koordinasi dengan BUMN yang memiliki operasi di wilayah terdampak. 

    Langkah tersebut, lanjutnya, ditempuh untuk memastikan kebutuhan dasar warga segera terpenuhi dan akses vital bisa kembali dibuka.

    “Kami bergerak sejak awal untuk memastikan kebutuhan dasar terpenuhi, akses kritis dipulihkan, dan pemulihan bisa dilakukan tanpa menunggu lama,” ujar Rohan melalui keterangan resmi, dikutip Minggu (30/11/2025).

    Di lapangan, sejumlah BUMN menurunkan relawan untuk membantu evakuasi warga, sekaligus mengirimkan logistik berupa pangan, air bersih, perlengkapan dasar, serta kebutuhan kesehatan ke titik-titik pengungsian. 

    Rohan menyatakan bahwa perusahaan dengan kemampuan teknis turut mengoperasikan alat berat untuk membuka ruas jalan yang tertutup material longsor agar distribusi bantuan dapat kembali berjalan.

    Pemulihan jaringan seluler dan sambungan listrik juga menjadi prioritas awal guna memperlancar koordinasi antarlembaga selama masa tanggap darurat.

    Di Sumatera Barat, BUMN seperti PT Pegadaian, Semen Padang, BNI, Hutama Karya, Angkasa Pura, PLN, dan Pertamina telah mengirimkan bantuan sejak hari pertama. Bantuan mencakup makanan, pakaian, obat-obatan dasar, tenda darurat, perahu karet, hingga excavator untuk mendukung evakuasi. 

    Adapun di Sumatera Utara, bantuan disalurkan Pegadaian, BRI, BNI, Inalum, Angkasa Pura, BTN, Kawasan Industri Medan (KIM), Pertamina, dan PTPN. Bantuan meliputi pangan, air bersih, perlengkapan bayi, obat-obatan, tenda pengungsian, dan suplai bahan bakar untuk operasional alat berat.

    “Dengan langkah cepat di masa tanggap darurat serta rencana pemulihan yang terarah, Danantara Indonesia dan jaringan BUMN yang terkait ingin memastikan masyarakat di wilayah terdampak dapat kembali menjalani kehidupan normal secepat mungkin,” kata Rohan.

    ————————-

    Disclaimer: berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab terhadap segala kerugian maupun keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

  • Beli Sepeda Listrik yang Hemat di Transmart Full Day Sale

    Beli Sepeda Listrik yang Hemat di Transmart Full Day Sale

    Jakarta

    Transmart Full Day Sale kembali hadir Minggu, 30 November 2025. Berbagai promosi menarik hadir untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan setia Transmart seperti aneka sepeda listrik.

    Diskon besar-besaran bisa diperoleh pelanggan yang bertransaksi menggunakan Allo Prime, Allo Paylater dan kartu kredit Bank Mega atau Bank Mega Syariah. Barang elektronik menjadi yang paling banyak mendapatkan diskon gede-gedean di Transmart Full Day Sale.

    Salah satunya adalah sepeda listrik dari berbagai merek yang diskon hingga 45%. Harga normal E-Bike ini di Pulau Jawa adalah mulai Rp 6.450.000 dengan harga promo mulai dari Rp 4.600.000. Jika menggunakan Allo Prime, Allo Paylater, kartu kredit Bank Mega atau Bank Mega Syariah maka pelanggan bisa mendapatkan sepeda tersebut mulai dari Rp 3.680.000.

    Transmart Full Day Sale 30 November 2025 Foto: Transmart

    Sedangkan untuk di luar Pulau Jawa, harga E-Bike ini mulai Rp 6.450.000 dengan harga promo mulai dari Rp 4.600.000. Jika menggunakan Allo Prime, Allo Paylater, kartu kredit Bank Mega atau Bank Mega Syariah maka pelanggan bisa mendapatkan sepeda tersebut mulai dari Rp 3.920.000.

    Namun syarat dan ketentuan bagi produk ini juga berlaku. Berbagai diskon tersebut tidak berlaku untuk pembelian partai besar.

    Jadi tunggu apa lagi? Ayo merapat ke Transmart terdekat, lalu nikmati diskon melimpah khusus di Transmart Full Day Sale.

    Untuk yang belum punya Allo Prime, cukup download aplikasi Allo Bank di Play Store atau App Store. Tinggal klik link ini https://get.allobank.com/ lalu download, dan upgrade ke Allo Prime.

    (fay/agt)