Topik: Listrik

  • Kecelakaan Ngeri Mobil Listrik, Bagian Belakang sampai Terlepas

    Kecelakaan Ngeri Mobil Listrik, Bagian Belakang sampai Terlepas

    Jakarta

    SUV listrik Nio EC6 mengalami kecelakaan mengerikan di Shanghai. Saking parahnya, mobil nyaris terbelah dua. Bagian depan hingga baris tengah terpisah dengan bagian belakang.

    Kecelakaan nahas dialami SUV listrik Nio EC6 pada kecepatan tinggi di pinggiran Shanghai. Mobil menabrak beton pembatas jalan hingga membuat kondisinya rusak parah. Setelah kejadian, sistem keamanan yang tersemat di dalam mobil langsung melaporkan kecelakaan tersebut ke Nio.

    Staf Nio kemudian bergegas ke lokasi dan membawa penumpang ke rumah sakit, demikian diberitakan Car News China. Beruntung pengendara dan penumpang selamat tanpa luka serius. Menurut keterangan pabrikan, sistem bantuan pengemudi EC6 tidak aktif pada saat kecelakaan terjadi.

    Namun kondisi mobil rusak parah. Dalam foto terlihat, airbagnya mengembang. Ban mobil depan kiri kempis, lebih parahnya lagi bagian depan dan belakang sampai terpisah. Bagian belakang disebut mengalami kegagalan struktural setelah menabrak pembatas beton tajam pada kecepatan tinggi.

    Berdasarkan laporan teknis, atap penghalang sempit, dengan lebar 12 cm, membuat tekanan sangat tinggi. Ini membuat kegagalan pada jenis pemotongan yang terkonsentrasi di pilar C dan lantai belakang. Meski terpisah, tapi bagian belakang tak mengalami kerusakan. Kompartemen penumpang tak menunjukkan tanda-tanda deformasi. Kecelakaan ini juga mendukung pandangan bahwa struktur bodi campuran baja dan aluminium serta baterai berdaya tahan tinggi, mampu menjaga penumpang dalam skenario kecelakaan ekstrem.

    Sesaat setelah tabrakan, pintu mobil terbuka secara otomatis dan pegangan pintu terlepas sehingga penumpang bisa keluar. Baterai yang tersemat di dalam mobil juga dilaporkan tidak mengalami kerusakan. Polisi masih menyelidiki lebih lanjut penyebab kecelakaan.

    Nio EC6 merupakan mobil listrik dengan tipe coupe-SUV yang diproduksi di China sejak 2020. Versi terbarunya dirilis tahun 2025 dengan opsi penggerak empat roda dengan dua motor. Mobil ini mengusung baterai berkapasitas 100 kWh dengan daya 360 kW serta menjanjikan jarak tempuh 630 km.

    (dry/rgr)

  • Listrik Aceh Mulai Pulih: 153 Penyulang dan 6.844 Gardu Kembali Beroperasi

    Listrik Aceh Mulai Pulih: 153 Penyulang dan 6.844 Gardu Kembali Beroperasi

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebut, progres pemulihan ketenagalistrikan di Aceh menunjukkan perkembangan signifikan.

    Hal itu dia sampaikan saat meninjau langsung kondisi infrastruktur ketenagalistrikan yang terdampak banjir dan angin kencang Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh pada Selasa (2/12/2025).

    Dia memerinci dari total 263 penyulang yang padam, sebanyak 153 penyulang atau 58,2% telah kembali normal. Sementara itu, 6.844 dari 9.669 gardu distribusi atau 70,8% telah menyala kembali.

    Sementara itu, beban listrik yang pulih mencapai 173,05 megawatt (MW) atau 69,8%, dengan jumlah pelanggan kembali menikmati listrik sebanyak 727.735 pelanggan atau 69,7%.

    Pada kesempatan ini, Bahlil meninjau salah satu titik tower transmisi pada jalur Bireuen – Arun, yang mengalami kerusakan akibat banjir. Di lokasi tersebut, dia memberikan arahan langsung kepada jajaran teknis PLN agar percepatan perbaikan dapat dilakukan secara menyeluruh dan terukur.

    Apalagi, jalur transmisi tersebut merupakan salah satu suplai utama listrik ke sejumlah kabupaten/kota di Aceh.

    “Sekarang waktunya kita kerja untuk Ibu Pertiwi. Saya tahu ini medannya tidak gampang, tetapi anggap saja ini adalah sebuah panggilan kepada kita untuk mengabdi kepada negara dan mengurus rakyat,” ujar Bahlil melalui keterangan resmi.

    Selanjutnya, Bahlil meninjau lokasi material tower emergency (TE) di Bireuen. Di titik ini, dia menyaksikan proses optimasi operasi evakuasi material yang digunakan untuk mempercepat perbaikan tower yang rusak pada jalur transmisi Bireuen – Arun.

    Menurut Bahlil, optimalisasi logistik penanganan kerusakan menjadi salah satu perhatian utama untuk memastikan pemulihan berjalan sesuai target.

    Untuk memulihkan pasokan listrik dari pembangkit di Arun dan Nagan Raya, PT PLN (Persero) akan mulai memasang tower listrik emergency yang dapat dibangun hanya dalam waktu 2 hari, kemudian dilanjutkan penyambungan kabel listrik yang rusak.

    Adapun, pemulihan listrik di Banda Aceh dan Aceh bagian barat ditargetkan selesai paling cepat pada Jumat (4/12/2025) atau Sabtu (5/12/2025) mendatang.

    Berdasarkan data PLN, sebanyak 12 tower transmisi pada beberapa jalur SUTT 150 kV mengalami kerusakan, mencakup jalur Bireuen-Arun, Brandan-Langsa, serta Peusangan-Bireuen.

    Kerusakan ini menyebabkan gangguan pasokan listrik di sejumlah wilayah, termasuk Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Utara, Lhokseumawe, Bener Meriah, Aceh Tengah, Aceh Timur, Langsa, Aceh Tamiang, hingga Aceh Selatan dan Aceh Singkil.

    “Kehadiran saya di sini bersama direktur utama Pertamina, dirut PLN, dirjen ketenagalistrikan itu dalam rangka ingin memastikan secara dekat dan ingin merasakan secara langsung terhadap masalah-masalah yang dihadapi, khususnya di bagian ESDM, supaya kita tahu apa yang kita harus lakukan secara cepat. Memang harus saya akui bahwa listrik, BBM ini persoalan yang paling vital,” kata Bahlil.

    Relaksasi Ketentuan Pembelian BBM

    Lebih lanjut, Bahlil mengatakan, pihaknya akan melakukan relaksasi pada regulasi pembelian bahan bakar minyak (BBM) untuk daerah terdampak bencana. Hal ini dilakukan demi mengatasi antrean pembelian BBM.

    Menurut Bahlil, dengan relaksasi ini, masyarakat di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat tidak perlu lagi menggunakan barcode untuk membeli BBM di SPBU.

    Sementara untuk distribusi BBM, karena jalur darat terputus, maka pengiriman BBM dilakukan via laut dan udara menggunakan drum. Kementerian ESDM berkoordinasi juga dengan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk memulihkan jalur darat.

    “Dan urusan BBM, BBM-nya ada, tapi tidak bisa terdistribusi karena banyak jalan yang enggak bisa kita lewati. Kita sudah lewat laut, juga ombak. Nah, perlahan-lahan kita mulai sekarang pakai jerigen. Jadi kita lagi bawa jerigen dan drum dari Jakarta, kita naikkan pesawat kita kirim ke sini supaya kita pikul. Sambil kita bekerjasama dengan kementerian teknis di PU untuk menembus jalan,” tambah Bahlil.

    Kementerian ESDM mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dan terus mengikuti informasi resmi dari pemerintah. Bahlil menyebut, pemerintah berkomitmen mempercepat seluruh proses pemulihan agar aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat Aceh dapat kembali normal.

  • Ferry Irwandi Galang Dana Korban Banjir Sumatra, Rp 10 M dalam 24 Jam

    Ferry Irwandi Galang Dana Korban Banjir Sumatra, Rp 10 M dalam 24 Jam

    Jakarta

    Content creator dan influencer Ferry Irwandi menggalang dana untuk membantu korban banjir Sumatra. Dalam 24 jam, donasi menyentuh angka Rp 10,3 miliar, jauh lebih banyak dari target awal yang hanya Rp 1 miliar.

    Di situs Kita Bisa, Ferry mengajak warganet untuk bahu membahu membantu korban banjir Sumatra.

    “Teman-teman, saudara kita di Sumatra membutuhkan bantuan kita. Curah ekstrem yang terjadi selama beberapa hari berturut-turut telah memicu banjir bandang dan tanah longsor di berbagai wilayah di Sumatra, meliputi Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh,” tulis Ferry.

    “Air merendam permukiman, akses jalan dan listrik terputus, rumah-rumah warga rusak, serta fasilitas umum lumpuh. Ribuan warga kini terpaksa mengungsi dan bertahan hidup dalam kondisi serba terbatas,” sambungnya.

    Adapun kebutuhan mendesak yang disebutkan Ferry antara lain makanan siap saji, logistik, obat-obatan, layanan kesehatan, perlengkapan kebersihan, hingga air bersih.

    A rescuer walks through the mud as the search and rescue operation continues at an area hit by deadly flash floods following heavy rains in Palembayan, Agam regency, West Sumatra province, Indonesia, December 2, 2025. REUTERS/Willy Kurniawan Foto: REUTERS/Willy Kurniawan

    “Bencana ini meninggalkan luka yang dalam bagi ribuan keluarga di Sumatra. Namun, harapan itu masih ada melalui kepedulian kita semua,” tuturnya.

    Terakhir, jumlah donasi ‘Solidaritas Bantu Korban di Sumatra’ mencapai Rp 10.374.634.800 dari 87.692 donasi. Di akun Instagram @irwandyferry, dia menuturkan bahwa penyaluran bantuan untuk seluruh daerah terdampak terutama daerah terpencil dan terisolasikan akan segera dilaksanakan.

    “Informasi dari tim @kitabisacom , penggalangan dana ini tercatat sebagai penggalangan dana terbesar yang pernah ada di @kitabisacom untuk bencana nasional dan ini dapat terjadi karena kepedulian dan sumbangsih kawan-kawan. Perkembangan selanjutnya akan selalu diupdate secara berkala. Terima kasih,” ucapnya.

    Di kolom komentar, netizen yang mengungkapkan rasa terima kasih mereka atas kepedulian Ferry dan para donatur untuk korban banjir Sumatra.

    “Bang kalau open relawan aku siap ikut terjun ke lapangan🙌 semoga cepat tersalurkan ke saudara-saudara kita yg sedang mengalami musibah di aceh, sumut dan sumbar,” aku @darwansyahtj.

    “Terlalu gokiel… 🥹 makasih orang orang baik 🫶🏻🙌,” ungkap @bg_juls.

    “LUAR BIASA!! rakyat bantu rakyat 🙌🏻🔥,” seru @__rhmln.

    “SEMOGA REZEKI NYA LANCAR SEMUAA, AAAMIINNN 😭😭❤️❤️❤️,” doa @jeniqlo.

    (ask/ask)

  • Bukan Film Komedi, MPV Pesaing Alphard-Denza Pecah Rekor Muat 42 Orang

    Bukan Film Komedi, MPV Pesaing Alphard-Denza Pecah Rekor Muat 42 Orang

    Jakarta

    Minivan ramah lingkungan berteknologi EREV (extended range electric vehicle) dari Geely, Galaxy V900 memecahkan Guinness World Record. Mobil ini bisa memuat 42 orang sekali angkut.

    Dikutip Carnewschina, Geel Galaxy V900 memecahkan rekor dunia dengan memasukkan 42 orang ke dalam kabin. Menurut Geely, MPV ini menawarkan ruang interior terbaik seluas 8,41 meter persegi dan tingkat pemanfaatan ruang interior hingga 91,8 persen.

    Geely Galaxy V900 memecahkan rekor Guinness World Record untuk orang terbanyak yang dijejalkan dalam MPV tersebut. Mobil ini muat 42 penari wanita di dalamnya.

    Menurut Geely Galaxy, tinggi rata-rata orang yang masuk ke mobil V900 ini adalah 170 cm. Pencapaian ini dimungkinkan oleh area interior V900 seluas 8,41 meter persegi, dengan lebih dari satu meter ruang di antara barisan kursi, dan tingkat pemanfaatan ruang sebesar 91,8 persen.

    Geely Galaxy V900 adalah kendaraan besar dengan ujung depan yang pendek dan garis atap yang datar. Mobil ini memiliki dimensi yang besar dengan panjang 5.360 mm, lebar 1.998 mm dan tinggi 1.940 mm dengan jarak sumbu roda 3.200 mm.

    Bagian dalam Galaxy V900 mengadopsi dua varian. Pertama menawarkan tiga baris untuk enam kursi. Dan konfigurasi kedua memiliki empat baris dengan delapan kursi.

    Bagasi model enam kursi menawarkan kedalaman 919 mm. Varian delapan kursi menawarkan kedalaman 347 mm. Namun, kursi baris keempat dapat dilipat rata berkat ceruk lantai.

    V900 adalah mobil berteknologi EREV. Terdapat mesin bensin turbo 1.5 liter di balik kapnya yang bertugas sebagai generator. Sedangkan rodanya digerakkan oleh motor listrik. Minivan ini memiliki dua pilihan baterai NMC terner, yang berkapasitas 43,3 kWh dan 50 kWh.

    Jangkauan listrik mobil berkisar antara 165 dan 202 km (CLTC). Dikombinasikan dengan baterai konsumsi bahan bakar rata-rata mobil ini mencapai 7-7,2 liter per 100 km.

    (rgr/dry)

  • 79% Jaringan Telkomsel Pulih, XLSMART Tambah Genset

    79% Jaringan Telkomsel Pulih, XLSMART Tambah Genset

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) berhasil memulihkan 79% layanannya di Sumatra. Sementara PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) menambah genset untuk menjaga operasional BTS di tengah sulitnya akses dan gangguan pasokan listrik.

    Dua operator besar, Telkomsel dan XLSMART, bergerak cepat memastikan layanan komunikasi tetap bisa diakses masyarakat, terutama di area pengungsian dan lokasi tanggap darurat.

    Hingga 1 Desember 2025, Telkomsel mencatat 76,5% site seluler dan 79,7% jaringan IndiHome telah kembali beroperasi. 

    Fokus pemulihan diarahkan ke wilayah yang terdampak paling parah, termasuk Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Per provinsi, tingkat pemulihan jaringan menunjukkan progres berbeda, Aceh masih berada di fase awal dengan pemulihan 36% site, sementara Sumatera Utara dan Sumatera Barat sudah pulih lebih dari 90%.

    Direktur Utama Telkomsel Nugroho mengatakan perusahaan terus berupaya memastikan layanan komunikasi tetap tersedia dan membantu masyarakat terdampak. 

    Telkomsel bekerja sama dengan Komdigi, pemerintah daerah, serta berbagai instansi, berjibaku memperbaiki jaringan.  

    “Kami terus berupaya mempercepat pemulihan dan melayani sepenuh hati agar masyarakat dapat kembali bangkit,” kata Nugroho dikutip, Selasa (2/12/2025).

    Untuk mendukung kebutuhan komunikasi warga, Telkomsel menyediakan Paket Siaga Peduli Sumatera bebas biaya melalui UMB 88820# yang dapat digunakan pelanggan prabayar maupun pascabayar. 

    Selain itu, sekitar 100 Posko Layanan Pelanggan Tanggap Bencana dibuka untuk menyediakan telepon dan SMS gratis, penggantian kartu, perbaikan layanan IndiHome, hingga dukungan teknis bagi aparat dan relawan. 

    Berbagai bantuan tambahan seperti WiFi gratis, dapur umum, mobilisasi logistik, hingga pemasangan 120 unit satelit juga dilakukan bekerja sama dengan Telkom Group.

    Sementara Telkomsel memperluas cakupan pemulihannya, sementara itu XLSMART menghadapi menambah genset ke berbagai titik yang masih dapat diakses guna menjaga operasional BTS.

    Saat ini tercatat 691 BTS XLSMART masih terdampak, terdiri atas 538 BTS di Aceh, 120 BTS di Sumatera Utara, dan 33 BTS di Sumatera Barat. Beberapa wilayah sudah mulai pulih, meski proses perbaikan masih harus menyesuaikan kondisi lapangan.

    XLSMART tidak hanya fokus pada pemulihan jaringan dan penambahan genset untuk menjaga operasional BTS, tetapi juga memperluas dukungan bagi warga terdampak. 

    Melalui program CSR XLSMART Peduli Bencana Sumatera, perusahaan menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa paket kebutuhan pokok darurat  mulai dari sembako, makanan ringan, minuman, hingga kebutuhan bayi dan anak. Bantuan ini diesalurkan bersama mitra kolaborasi seperti DT Peduli, UMKM lokal, mitra diler, dan aparat setempat.

    Distribusi dilakukan di enam wilayah terdampak terparah, yaitu Kabupaten Pidie Aceh, Lhokseumawe, Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Padang Pariaman, dan Tanah Datar. Penyaluran bantuan telah dimulai pada Jumat (28/11) dan akan berlanjut hingga awal pekan berikutnya, seiring tim XLSMART memperluas jangkauan distribusi ke posko-posko pengungsian lainnya. (Nur Amalina)

  • Dari Silangit ke Padang Pariaman: Pejalanan Prabowo Menembus Bencana di Sumatra

    Dari Silangit ke Padang Pariaman: Pejalanan Prabowo Menembus Bencana di Sumatra

    Bisnis.com, JAKARTA – Di hari pertama Desember 2025, Sumatra bukan sekadar hamparan hijau yang basah oleh hujan musiman. Mereka sedang berjuang di tengah banjir, tanah longsor, tanggul yang jebol, jembatan yang putus.

    Akses infrastruktur yang terputus membuat desa-desa terdampak jadi terisolasi, membentang dari pantai barat Sumatra Utara hingga perbukitan Aceh Tenggara dan pesisir Sumatra Barat. Di tengah lanskap yang porak-poranda itu, Presiden Prabowo Subianto memilih hadir langsung.

    Dalam sehari penuh, Prabowo berpindah dari Tapanuli Tengah (Sumut) ke Kutacane (Aceh), lalu menuntaskan kunjungan di Padang Pariaman (Sumbar). Dia menembus jalur darat yang sebagian terputus, memaksimalkan pesawat angkut dan helikopter, sekaligus menyapa warga yang kehilangan rumah, keluarga, dan rasa aman. Lawatan kilat tersebut merangkum cara pemerintah menjawab bencana yang datang hampir bersamaan di tiga provinsi.

    Di posko penanganan bencana Tapanuli Tengah, situasi serba mendesak jalur darat belum sepenuhnya terbuka dan distribusi energi menjadi prioritas kritis. Prabowo menunjukkan apresiasinya terhadap kecepatan instansi bekerja.

    Tantangan terbesar adalah BBM untuk generator dan kendaraan evakuasi, serta pemulihan listrik. Namun Prabowo menegaskan bahwa jalur bantuan sudah mulai terbuka.

    “Sekarang masalah BBM, kapal besar sudah bisa merapat di Sibolga. Kemudian Herkules terus kita kerahkan, mungkin setiap hari beberapa titik bisa didaratkan,” ujarnya kepada warga.

    Dalam penjelasan lanjutan, Presiden Ke-8 RI itu pun menegaskan bahwa distribusi logistik adalah prioritas absolut. Termasuk, terkait kemungkinan peningkatan status menjadi darurat bencana nasional, Prabowo menekankan pemerintah akan terus memonitor.

    Selanjutnya, Prabowo terbang ke Kutacane, Aceh Tenggara, wilayah yang disebutnya sebagai salah satu titik paling terdampak. Di sana dia disambut warga yang masih terpukul oleh longsor dan banjir bandang.

    Orang nomor satu di Indonesia itu pun menyampaikan pesannya yakni pemulihan dan pembangunan desa. Dia menyinggung anggaran yang sudah disiapkan pemerintah pusat untuk fasilitas desa, pembangunan sekolah, hingga memastikan program makan bergizi gratis (MBG) dan koperasi desa berjalan.

    “Alhamdulillah, kita punya anggarannya, kita lakukan penghematan banyak di pusat supaya sebanyak mungkin bantuan sebanyak mungkin kita bisa membantu kepentingan rakyat di paling bawah,” imbuhnya.

    Bertolak kembali, di Padang Pariaman, Prabowo disambut warga yang baru saja melewati banjir besar dan longsor yang merusak rumah serta jembatan. Di sinilah dia menyampaikan salah satu pernyataan paling emosional dalam lawatan tersebut bahwa pemerintah tak akan biarkan masyarakatnya menanggung beban sendirian.

    “Kami tidak akan membiarkan saudara-saudara sendiri memikul beban. Pemerintah RI adalah milik rakyat, kami kerja untuk rakyat, kamia berbakti untuk rakyat, kami akan mengelola kekayaan negara supaya bisa membantu rakyat,” tuturnya.

    Laporan di lokasi menunjukkan listrik hampir pulih, sementara air bersih dan jembatan masih dalam tahap pembenahan. Prabowo memastikan semua rumah rusak akan dibantu perbaikannya.

    “InshaAllah kita akan perbaiki semuanya, rumah-rumah yang rusak akan kita bantu.”

    Dia kembali menegaskan kedisiplinan pemerintah dalam mengelola anggaran, sekaligus memberikan pesan keras soal akuntabilitas.

    “Saya harus mengelola di pusat supaya kekayaan negara benar-benar untuk rakyat, supaya tidak ada kebocoran, tidak ada maling-maling yang mencuri uang rakyat. Kalian suka nggak kalau saya sikat maling-maling semua itu?,” tandas Prabowo.

    Alhasil, dari Tapanuli Tengah, Kutacane, hingga Padang Pariaman, narasi Prabowo dalam setiap kunjungannya memuat tiga benang merah yaitu penguatan respons cepat dari BBM, listrik, helikopter, hingga jalur udara untuk desa terisolasi.

    Lalu, pemulihan infrastruktur dasar mulai dari jembatan, sekolah, dan fasilitas desa serta pentingnya solidaritas sosial dan tata kelola negara yang bersih. Dia menutup tiap kunjungan dengan keyakinan bahwa Indonesia mampu menghadapi bencana ini bersama-sama.

    “Kita atasi ya, negara kita kuat sekarang mampu untuk mengatasi,” pungkas Prabowo.

    Lawatan pada 1 Desember 2025 itu bukan hanya inspeksi teknis, tetapi juga penguatan moral di tengah masyarakat yang sedang berduka. Dari suara warga yang menyambutnya hingga senyum para korban, perjalanan itu menggambarkan upaya kolektif untuk bangkit dari hari-hari tergelap yang semua upayakan agar bisa berlalu.

  • Sumbar 95%, Sumut 90%, dan Aceh 60%

    Sumbar 95%, Sumut 90%, dan Aceh 60%

    Bisnis.com, JAKARTA —  Pemulihan jaringan seluler di wilayah terdampak banjir dan longsor di Sumatra Barat dan Sumatra Utara menunjukkan progres signifikan. Sementara itu di Aceh, masih terkendala pasokan listrik.

    Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid mengatakan pemulihan layanan komunikasi menjadi prioritas pemerintah untuk memastikan kebutuhan warga dan koordinasi penanganan bencana tetap berjalan.

    “Para operator seluler melaporkan, di Sumbar sudah 95 persen pulih dan Sumut 90 persen. Untuk Aceh, kendala listrik masih menyebabkan sekitar 60 persen menara tidak beroperasi. Pemerintah bersama operator dan PLN terus bekerja agar layanan segera normal kembali,” ujar Meutya usai memimpin rapat koordinasi di Medan, Senin (01/12/2025).

    Per Senin (01/12/2025) pukul 00.00 WIB, total menara yang mengalami gangguan di tiga provinsi berjumlah 2.804 menara, terdiri dari 1.969 menara di Aceh, 681 di Sumatra Utara, dan 154 di Sumatra Barat.

    Pemulihan di Aceh ditargetkan meningkat signifikan dalam empat hari ke depan seiring perbaikan pasokan listrik oleh PLN. Pemerintah juga bekerja sama dengan TNI untuk mempercepat pengiriman material perbaikan ke daerah yang sulit dijangkau.

    Selain pemulihan teknis, Meutya mengapresiasi langkah operator seluler yang memberikan diskon tarif dan perpanjangan masa aktif kartu bagi pengguna di wilayah terdampak.

    Meutya mengimbau masyarakat tetap waspada dan mengikuti arahan petugas, serta memanfaatkan kanal resmi untuk informasi bencana melalui tautan https://s.id/TanggapBencanaSumatra.

    Rapat koordinasi di Balai Monitoring Frekuensi Kota Medan dihadiri Direktur Utama PT Telkom Indonesia, Direktur Utama PT Telkomsel, Direktur & Chief Regulatory Officer XL Axiata, CRO Indosat Ooredoo, Perwakilan Starlink Indonesia, PT Pos Indonesia, RRI, TVRI, ANTARA dan pemerintah daerah terdampak. Turut mendampingi Menkomdigi, Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Wayan Toni Supriyanto dan Direktur Utama BAKTI Fadhilah Mathar.

    Sebelumnya, pemulihan jaringan di Aceh–Sumatra terus dikebut. PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) berhasil memulihkan 79% layanannya, sementara PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) menambah genset untuk menjaga operasional BTS di tengah sulitnya akses dan gangguan pasokan listrik.

    Telkomsel dan XLSMART, bergerak cepat memastikan layanan komunikasi tetap bisa diakses masyarakat, terutama di area pengungsian dan lokasi tanggap darurat.

    Upaya pemulihan paling signifikan terlihat dari Telkomsel. Hingga 1 Desember 2025, operator tersebut mencatat 76,5% site seluler dan 79,7% jaringan IndiHome telah kembali beroperasi. Fokus pemulihan diarahkan ke wilayah yang terdampak paling parah, termasuk Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.

  • Kunjungi Lokasi Bencana di Padang Pariaman, Wamendagri Bima Arya Bawa Bantuan Logistik dan Kerahkan Dukcapil

    Kunjungi Lokasi Bencana di Padang Pariaman, Wamendagri Bima Arya Bawa Bantuan Logistik dan Kerahkan Dukcapil

    Liputan6.com, Jakarta Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto meninjau langsung lokasi bencana banjir di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), Senin (1/12/2025). Selain menyalurkan bantuan logistik, Bima juga mengerahkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) ke lokasi bencana.

    Kehadiran pihak Dinas Dukcapil dimaksudkan untuk memberikan pelayanan pencetakan administrasi kependudukan (adminduk) kepada masyarakat terdampak. Layanan tersebut meliputi pencetakan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el), Kartu Keluarga (KK), Kartu Identitas Anak (KIA), Akta Lahir, Akta Kematian, dan dokumen kependudukan lainnya.

    Dalam kunjungan tersebut, Bima menegaskan pemerintah pusat akan bergerak cepat dan memastikan semua kebutuhan masyarakat terpenuhi dengan baik. Hal ini, kata dia, sejalan dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto.

    “(Hal) yang paling utama itu adalah bahan makanan, kemudian air bersih, obat-obatan, dan pakaian untuk keluarga. Itu paling pertama sekali,” katanya saat ditemui awak media di Kecamatan Lubuk Alung, Kabupaten Padang Pariaman.

    Perbesar

    Wamendagri datangi langsung lokasi bencana banjir di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), Senin (1/12/2025). (Foto: Humas Kemendagri)… Selengkapnya

    Bima menegaskan bahwa pemerintah menjamin upaya pencarian korban jiwa akan dilakukan secara maksimal dengan melibatkan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas), serta seluruh tim aparat gabungan. “Semaksimal mungkin kita lakukan pencarian dengan berkoordinasi, sambil kemudian melakukan pendataan,” jelasnya.

    Lebih lanjut, Bima juga mendorong Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan pihak terkait untuk segera memperbaiki jaringan listrik di wilayah terdampak. Dia juga meminta masyarakat dan aparat untuk tetap waspada, meskipun berdasarkan prediksi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) puncak curah hujan yang tinggi sudah terjadi pada November lalu.

    “Tapi tetap kita harus mengantisipasi. Jadi tetap waspada dan siaga. Semua perangkat-perangkat kebencanaan harus siaga,” imbuhnya.

    Bima mengapresiasi langkah cepat yang dilakukan oleh Bupati Padang Pariaman dan jajaran yang telah memberikan pertolongan pertama dengan sigap. Dalam kesempatan tersebut, Bima juga menyalurkan bantuan kepada masyarakat setempat berupa beras, mi, dan kain sarung.

  • Cerita Korban Banjir Aceh: Aliran Air Seperti Tsunami, Logistik Belum Juga Masuk

    Cerita Korban Banjir Aceh: Aliran Air Seperti Tsunami, Logistik Belum Juga Masuk

    Bisnis.com, JAKARTA — Korban bencana banjir dan longsor di Kabupaten Aceh Timur kini bertahan dengan logistik seadanya sembari menunggu bantuan masuk dari pemerintah. 

    Abdullah Muhammad Amin, warga Desa Ulee Tanoh, Kecamatan Julok, Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh menceritakan bahwa saat ini warga sekitar hanya bertahan dengan persediaan logistik seadanya. 

    Dia mengatakan bahwa hujan deras sejak Kamis (27/11/2025) membuat keluarganya tidak bisa ke mana-mana dan bertahan di rumah. Alhasil, stok makanan hanya mengandalkan sisa bahan makanan yang ada. 

    “Kami terus mencari logistik setelah air surut dalam beberapa hari terakhir. Barang bantuan belum sampai hingga saat ini. Sampai sekarang belum bisa masuk. Hanya bisa melalui udara. Kami bertahan dengan logistik seadanya,” katanya, Selasa (2/12/2025).

    Seperti sejumlah wilayah terdampak lainnya, Aceh Timur ikut menghadapi kendala pasokan listrik dan jaringan telekomunikasi. Abdullah baru bisa menghubungi keluarganya di Banda Aceh lima hari pascabencana atau 1 Desember kemarin.

    “Sudah seperti tsunami, rumah-rumah nyaris rata air,” ujarnya. 

    Sementara itu istrinya, Husnul Khatimah Arif menceritakan bahwa keluarganya bertahan dengan bahan pangan alakadar. Kemarin misalnya, pasangan ini bersama dua anaknya hanya mengonsumsi ikan asin.

    Saat mencari lauk di pasar, tidak banyak pasokan pangan yang tersedia. Begitupun, hanya beberapa toko atau lapak pedagang yang buka. 

    “Kemarin, saya lapar dan anak juga. Rencananya ingin cari makanan, akan tetapi begitu melihat kondisi jalanan, kami langsung kembali ke rumah. Muntah. Sedih sekali persis teringat peristiwa tsunami,” ujarnya. 

    Meski bantuan mulai masuk ke wilayah itu, logistik belum diterima sepenuhnya oleh masyarakat terdampak bencana. Terutama wilayah yang berada di pedalaman. 

    Senada, warga Desa Lhok Bani, Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa, Yulia merasakan hal yang sama. Meski beberapa pemberitaan menyebut bahwa logistik telah masuk ke kota itu, belum ada satu bantuan pun yang diterima warga sekitar. 

    Dia menuturkan bahwa dalam beberapa hari terakhir, dia bersama suami dan seorang bayinya hanya mengonsumsi nasi tanpa lauk. Pencarian bantuan sudah dilakukan berulang kali namun hasilnya nihil. 

    “Sampai sekarang belum ada bantuan sama sekali. Memang di pemberitaan disebut ada bantuan, tapi kami tidak merasakan bantuan apapun. Sudah mencari ke sana kemari tidak ada,” katanya, Selasa (2/12/2025).

    Kendala makin berat dihadapi korban bencana di daerah tersebut seiring harga kebutuhan pokok yang meningkat tajam dan bahan bakar minyak yang dijual di luar batas wajar. 

    Saat ini kata Yulia, pasokan gas rumah tangga tidak lagi ditemukan, harga cabai telah mencapai Rp300.000 per kilogram, bahkan bahan bakar minyak tidak lagi terjual di SPBU. Sedangkan bensin eceran dijual Rp50.000 per liter.

    “Keluarga kami sejak kemarin hanya makan nasi putih tanpa lauk. Bayi kami sudah makan nasi putih selama dua hari ini. Mau beli apa-apa harus mikir karena uang cash menipis, sedangkan mesin ATM masih belum bisa digunakan,” katanya. 

    Sebelumnya, bantuan logistik disebut mulai disalurkan oleh pemerintah daerah maupun pusat. 

    Di Aceh Timur misalnya, pemerintah telah menyediakan makanan siap saji 3.000 paket, kidsware 100 paket, family kit 100 paket, sandang dewasa 100 paket, selimut 200 lembar, tenda gulung 100 lembar, tenda serbaguna 1 unit, beras 5 kg 2000 zak, mie instan 1.500 dus, minyak goreng 800ml 1000 pouch, gula pasir 1 kg 1000 kg, air mineral 200 ml 200 dus, pampers 60 dus, minyak kayu putih 48 lusin serta obat-obatan 80 box

    Bantuan dikirim dari Gudang Sentra Bahagia Medan ke Dinas Sosial Kab. Aceh Timur mulai Minggu 30 November 2025 melalui pelabuhan belawan dengan kapal KRI. Meski demikian, bantuan belum masuk merata.

    Korban Banjir Aceh Capai 173 Jiwa

    Data resmi Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh per Selasa (2/12/2025) pukul 00:52 WIB, sebanyak 173 jiwa ditemukan meninggal dunia.

    “Hingga malam ini, data resmi kita terima pukul 19.56 WIB sebanyak 173 korban meninggal dunia akibat bencana banjir dan longsor di Aceh,” ucap Ketua Tim Posko Tanggap Darurat Bencana Aceh, M. Nasir SIP, Senin (1/12/2025) malam.

    M. Nasir menjelaskan, bencana hidrometeorologi Aceh yang terjadi mulai sejak Jumat (28/11/2025) lalu telah berdampak kepada 18 kabupaten kota se-Aceh. Ia memerinci, saat ini dampak dari bencana hidrometeorologi ini tersebar di 226 Kecamatan dan 3.310 Gampong (Desa) se-Aceh.

    “Sementara korban luka berat hingga saat ini tercatat sebanyak 403 orang, luka ringan sebanyak 1.435 orang. Sementara 204 orang lainnya dilaporkan hilang dan masih dalam proses pencarian,” tambahnya.

    Selanjutnya, fasilitas umum yang ikut terdampak diantaranya perkantoran sebanyak 138 unit, tempat ibadah sebanyak 51 unit, sekolah sebanyak 201 unit, pondok pesantren sebanyak 4 unit. Kemudian jalan terputus sebanyak 152 unit. 

    Kemudian dari segi material yang terdampak diantaranya rumah warga sebanyak 77.049 unit, hewan ternak sebanyak 182 ekor, sawah seluas 139,4 hektare dan kebun seluas 12,012 hektare.

    Sementara itu, M. Nasir juga meminta semua pihak terkait agar fokus utama membantu korban musibah banjir dan longsor di wilayah terisolir. Menurutnya, tiga fokus utama yang harus diprioritaskan, yakni evakuasi warga terisolir, bantuan logistik dan konektivitas.

    “Tiga fokus utama ini kita harapkan selesai selama 14 hari terhitung masa tanggap darurat ditetapkan. Kita semua berharap semua masalah ini selesai sehingga nantinya akan fokus ke tahapan rehabilitasi,” pungkasnya.

  • Gulkarmat diminta siapkan personel tangani kebakaran transportasi umum

    Gulkarmat diminta siapkan personel tangani kebakaran transportasi umum

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno menginstruksikan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Guklarmat) DKI untuk menyiapkan personel khusus yang menangani kebakaran di transportasi umum, termasuk Moda Raya Terpadu (MRT).

    “Insya Allah, pada tahun 2029 MRT sampai di Kota Tua. Pak Bayu (Meghantara, Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta), kita berharap tidak terjadi kebakaran di bawah (MRT dan stasiun). Apabila terjadi, siapkan pasukan khusus,” kata Rano dalam kegiatan sarasrehan dan pameran terkait “Keselamatan Kebakaran Kendaraan Listrik” yang diadakan Dinas Gulkarmat DKI di Jakarta, Selasa.

    Dia mengatakan transportasi publik di Jakarta seperti bus Transjakarta saat ini perlahan menggunakan teknologi listrik yang bersumber dari baterai. Ini menjadi bagian dari sekitar hampir 4.000 kendaraan listrik di Jakarta.

    Hal tersebut lantaran Indonesia dalam beberapa tahun terakhir bergerak cepat dalam pengembangan teknologi baterai kendaraan listrik.

    Namun di sisi lain, penggunaan kendaraan listrik dan sistem penyimpanan energi memunculkan tantangan baru yakni kebakaran baterai lithium memiliki karakteristik panas yang ekstrem.

    Karena itu, menurut Rano perlu ada upaya antisipasi dan penanggulangan kejadian kebakaran kendaraan listrik.

    “Memang dengan baterai ini lebih bersih dan berkelanjutan, tapi ternyata apabila terjadi kebakaran, kerusakannya jauh lebih hebat daripada api yang biasa kita hadapi,” kata Rano.

    Dia pun meminta jajaran agar membantu untuk menemukan cara mengantisipasi sekaligus menanggulangi saat terjadi kebakaran pada kendaraan listrik, salah satunya melalui seminar yang diadakan Dinas Gulkarmat DKI Jakarta sejak 1 Desember lalu hingga hari ini.

    “Saya minta setelah ini, hasil ini akan dibawa ratas ke gubernur. Karena kita akan menghadapi era listrik. Pertukaran keilmuan lintas negara dan riset teknis dalam negeri seperti ini penting untuk memastikan inovasi teknologi selalu diimbangi pemahaman risiko yang komprehensif,” katanya.

    Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.