Topik: Listrik

  • BYD Bakal Bawa Mobil Mewah ke Indonesia Tahun Depan, Calon Pesaing Alphard?

    BYD Bakal Bawa Mobil Mewah ke Indonesia Tahun Depan, Calon Pesaing Alphard?

    Shenzen

    BYD memastikan akan membawa mobil mewah di bawah merek Denza ke Indonesia pada tahun 2025. Diduga kuat mobil itu adalah Denza D9, calon pesaing Alphard.

    Merek mobil China BYD bakal menambah lini produknya di Indonesia. BYD berencana mengenalkan mobil dari sub brandnya, yakni Denza. Denza merupakan sub brand BYD yang menghuni segmen mobil premium. Bila tak ada perubahan, BYD akan mengenalkan Denza pada kuartal I tahun 2025.

    “Kami akan meluncurkan Denza pada kuartal pertama tahun 2025 di Indonesia dan Malaysia,” ungkap BYD Asia Pacific Auto Sales Division General Manager Liu Xueliang dalam presentasinya di kantor pusat BYD, Shenzen, China, Senin (25/11/2024).

    Menurut Liu, Denza sudah cukup banyak dinanti masyarakat Indonesia maupun Malaysia. Dia bercerita, saat kunjungan dealer maupun konsumen ke kantor pusat BYD tidak sedikit yang menanyakan bakal kehadiran Denza. Kendati demikian, Liu belum menyebutkan secara detail soal produk Denza yang akan diboyong ke Indonesia. Denza saat ini diketahui menyajikan beberapa model seperti D9, Z9, dan N9.

    “Di bawah Denza, kami sudah menyiapkan beberapa model untuk kedua pasar tersebut,” lanjut Liu.

    Namun diduga kuat, mobil itu adalah Denza D9. Denza D9 adalah MPV listrik premium yang bakal ‘berebut kue’ dengan Toyota Alphard. Denza D9 sebelumnya juga sudah sempat mejeng di ajang Indonesia International Motor Show 2024. Kala itu, Denza D9 mejeng di booth BYD beserta beberapa model mobil BYD lainnya.

    BYD Denza Foto: Dina Rayanti

    “Denza akan menghadirkan pengalaman berkendara baru dan memperluas strategi BYD dalam komitmen berkelanjutan jangka panjang di kedua pasar ini,” Liu menambahkan.

    Sinyal itu juga menguat lantaran Denza D9 belum lama ini meluncur di Thailand. Dari sisi spesifikasi, Denza D9 terbilang besar. MPV tanpa asap ini memiliki panjang 5.250 mm, lebar 1.950 mm, dan tinggi 1.920 mm. D9 itu lebih panjang 240 mm dan lebih lebar 100 mm ketimbang Toyota Alphard maupun Vellfire.

    Denza D9 ditenagai oleh motor listrik tunggal yang bisa menyemburkan tenaga 313 PS dan torsi 360 Nm. Akselerasi 0-100 km/jam dapat ditempuh dalam waktu 9,5 detik. Sebagai standar, tersemat baterai Blade Lithium Iron Phosphate (LFP) dengan kapasitas 103,36 kWh. Berbekal baterai itu, mobil bisa menjelajah sejauh 520 km.

    BYD Denza Foto: Dina Rayanti

    (dry/lth)

  • NASA Keluarkan Dana Rp182,58 Miliar Rancang Desain Pesawat Masa Depan

    NASA Keluarkan Dana Rp182,58 Miliar Rancang Desain Pesawat Masa Depan

    Bisnis.com, JAKARTA – NASA sedang mengembangkan pesawat komersial rendah emisi generasi baru yang akan menawarkan moda perjalanan yang lebih efisien dan berkelanjutan.

    Badan antariksa tersebut telah menugaskan lima studi desain baru sebagai bagian dari inisiatif Advanced Aircraft Concepts for Environmental Sustainability (AACES) 2050.

    Organisasi yang berkontribusi terhadap konsep desain pesawat baru termasuk Aurora Flight Sciences milik Boeing, perusahaan kedirgantaraan Electra, Institut Teknologi Georgia, startup penerbangan JetZero dan Pratt & Whitney, menurut pernyataan dari NASA.

    “Melalui inisiatif seperti AACES, NASA diposisikan untuk memanfaatkan serangkaian perspektif tentang cara meningkatkan efisiensi pesawat, mengurangi dampak penerbangan terhadap lingkungan, dan meningkatkan daya saing teknologi AS pada tahun 2040-an, 2050-an, dan seterusnya,” kata Bob Pearce, administrator asosiasi NASA untuk AACES Direktorat Misi Penelitian Aeronautika, dilansir dari space.com

    Bidang studi Aurora Flight Sciences akan mengkaji bahan bakar penerbangan alternatif, sistem propulsi, teknologi aerodinamis, dan konfigurasi pesawat.

    Tim yang dipimpin Electra akan mengeksplorasi penggerak listrik serta fitur desain aerodinamis unik untuk badan utama dan sayap pesawat yang akan membantu mengurangi emisi dan kebisingan.

    Peneliti Institut Teknologi Georgia akan fokus pada teknologi keberlanjutan, termasuk bahan bakar alternatif, sistem propulsi, dan konfigurasi pesawat terbang, sementara JetZero akan mengeksplorasi teknologi yang memungkinkan hidrogen cair kriogenik digunakan sebagai sumber bahan bakar untuk mengurangi emisi gas rumah kaca.

    Bidang studi Pratt & Whitney akan mencakup teknologi propulsi penerbangan, dengan fokus pada peningkatan efisiensi termal dan propulsif untuk mengurangi konsumsi bahan bakar dan emisi gas rumah kaca yang berkontribusi terhadap pemanasan global.

    Proposal yang dipilih berasal dari beragam organisasi yang akan memberikan eksplorasi skenario, teknologi, dan konsep pesawat terbang yang menarik dan luas yang akan memajukan penerbangan menuju tujuan keberlanjutan transformatifnya,” Nateri Madavan, direktur Advanced Air Vehicles Program NASA, di mana AACES berada, kata dalam pernyataan itu.

    Konsep desain pesawat yang dikembangkan melalui AACES dapat mulai beroperasi dalam 25 tahun ke depan. Dengan mengurangi ketergantungan pesawat terhadap sumber bahan bakar tradisional yang berkontribusi terhadap emisi gas rumah kaca, NASA membantu mendukung tujuan AS untuk mencapai emisi penerbangan nol bersih pada tahun 2050. Anda dapat menemukan rincian tambahan untuk masing-masing dari lima penelitian yang didanai NASA di sini.

  • Keren! Indonesia Pasok Bahan Produksi Baterai Mobil Listrik ke Tesla – Page 3

    Keren! Indonesia Pasok Bahan Produksi Baterai Mobil Listrik ke Tesla – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia memastikan program hilirisasi nikel Indonesia berada di jalur yang tepat. Salah satu indikator keberhasilannya adalah ekosistem produksi baterai kendaraan listrik yang mulai terbentuk.

    “Hilirisasi nikel sudah berada pada rel yang benar,” ujar Bahlil dalam acara Minerba Expo 2024 di Balai Kartini, Jakarta, Senin (25/11/2024).

    Ekspor Prekursor untuk Tesla

    Indonesia kini telah mencapai tahap di mana material prekursor untuk baterai kendaraan listrik dapat diekspor ke produsen global, termasuk Tesla. Prekursor adalah bahan baku utama baterai yang digunakan untuk membuat katode.

    “Bulan ini, prekursor baterai buatan Indonesia sudah diekspor ke Amerika untuk produk Tesla,” tegas Bahlil.

    Selain ekspor prekursor, Indonesia juga memiliki fasilitas produksi baterai listrik dengan kapasitas 10 gigawatt di Karawang, Jawa Barat. Fasilitas ini dikelola oleh PT Indonesia Battery Corporation (IBC), yang menjadi tulang punggung pembangunan ekosistem baterai di Tanah Air.

    “Sekarang kita sudah punya ekosistem baterai mobil listrik. Kapasitasnya mencapai 10 gigawatt di Karawang,” jelasnya.

    Fokus pada Hilirisasi Produk Jadi

    Di bawah pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, Indonesia terus mendorong hilirisasi mineral, khususnya nikel, untuk menghasilkan produk jadi. Upaya ini bertujuan meningkatkan nilai tambah dan memperluas dampak ekonomi dari sektor pertambangan.

    “Kita tidak hanya menciptakan nilai tambah, tapi juga mendorong hilirisasi hingga ke produk barang jadi,” tambah Bahlil.

     

  • Bermain di Segmen Premium dan Lahirkan MPV Listrik

    Bermain di Segmen Premium dan Lahirkan MPV Listrik

    Jakarta

    Produsen mobil premium asal China Maxus akhirnya memulai perjalanan di Indonesia. Tidak tanggung-tanggung Maxus langsung memperkenalkan dua Multi Purpose Vehicle (MPV) listrik, yakni Mifa 7 yang dihargai Rp 788 juta dan Mifa 9 Rp 1.088.000.000, pada Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024.

    Langkah Maxus di Indonesia bisa dikatakan cukup berani mengingat meski market MPV merupakan market terbesar di Indonesia, namun bermain disegmen premium yang notabene memiliki market kecil perlu diacungi jempol.

    Tentu Maxus hadir di tanah air bukan tanpa strategi, menurut Overseas Regional Manager SAIC MAXUS AUTOMOTIVE CO., LTD, Zhang Wei, pada Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024, menjelaskan SAIC bersama PT Indomobil Energi baru menyadari langkah dan mengetahui apa yang menjadi tujuan Maxus di Indonesia.

    “Kami langsung memperkenalkan 2 model sekaligus di Indonesia, dan itu yang menjadikan kami lebih lama untuk bisa memperkenalkannya, padahal kami sudah memperkenalkan Mifa 9 di GIIAS 2023. Maxus bersama indomobil group kini lebih siap untuk memperkenalkan dua model secara langsung. Kami memperkenalkan 2 produk ini dengan harga yang cocok untuk konsumen kami,” ucap Zhang Wei.

    “saat ini kami melakukan secara CBU, dan saat ini langkah ini kami nilai menjadi langkah yang tepat, kami percaya memperkenalkan produk yang tepat, yaitu MPV listrik premium pertama di dunia. Jadi harga yang kami tawarkan sangat murah dibandingkan dengan fitur yang kami tawarkan terutama tentang sisi ekonomi, fitur-fitur dan kenyamanan yang kami tawarkan,” Zhang Wei menambahkan.

    Pameran otomotif Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024 di ICE BSD City, Tangerang, Banten, diikuti model dan merk baru yang masuk Indonesia, salah satunya Maxus. Pada hari pertama GJAW 2024, produsen mobil listrik asal Tiongkok yang diboyong Indomobil Group sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) tersebut resmi meluncurkan dua MPV listrik andalannya Mifa 7 dan Mifa 9. Foto: Rifkianto Nugroho

    Zhang menambahkan Maxus sangat menyadari bermain pada segmen premium tidaklah mudah, berbagai strategi perlu diterapkan.

    “Kami menargetkan market premium, kami tahu pasar ini tidak besar. Kami tidak mempermasalahkan volume kecil karena bermain di segmen premium, karena memang kami melihat demikianlah produk kami. tapi ini menjadi langkah awal kami,” ujar Zhang Wei.

    “Partner kami (indomobil group) melakukan riset, dan ini hasilnya kami memperkenalkan kendaraan penumpang premium. Dan di masa mendatang kami belum bisa membicarakannnya sekarang, nanti akan kami beritahukan produk apa saja yang sudah kami persiapkan di Indonesia,” kata Zhang Wei sambil tersenyum.

    Zhang Wei pun menuturkan strategi apa saja yang akan dilakukan Maxus di Indonesia.

    “Strategi kami, Pertama-pertama, kedua model ini memiliki segmen yang berbeda. Satu model MPV luxury dengan dimensi yang lebih besar, satu model luxury tapi kami memiliki model yang berbeda. Kami bisa mengatakan kami menjadi yang pertama memperkenalkan Luxury MPV EV dan kami mulai mengirimkan produk kami pada Desember 2024. Dan untuk Mifa 7, ini produk yang menarik, karena harga yang kami tawarkan bisa dikatakan murah. Berdasarkan riset kami, banyak konsumen yang menginginkan kendaraan listrik keluarga yang memiliki dimensi besar,” kata Zhang.

    Pameran otomotif Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024 di ICE BSD City, Tangerang, Banten, diikuti model dan merk baru yang masuk Indonesia, salah satunya Maxus. Pada hari pertama GJAW 2024, produsen mobil listrik asal Tiongkok yang diboyong Indomobil Group sebagai Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) tersebut resmi meluncurkan dua MPV listrik andalannya Mifa 7 dan Mifa 9. Foto: Rifkianto Nugroho

    “Selain itu mobil listrik memiliki sisi ekonomis yang tinggi, memiliki pajak murah, dan tidak perlu perawatan yang rumit, dan ramah lingkungan. Dan kami juga bisa memberikan pengalaman dan kenyamanan MPV listrik sesungguhnya, konsumen akan mendapatkan banyak keuntungan dengan memilih kendaraan kami,” Zhang Wei menuturkan.

    Dalam kesempatan yang sama Chief Operating Officer PT Indomobil Energi Baru, Yudhy Tan menambahkan target pertama

    “Untuk pertama target kami adalah memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen. Memberikan yang terbaik, apa yang mereka butuhkan. Kami akan memberikan diler terbaik, service center, dan semua yang terbaik untuk konsumen. Sehingga bisa membuat konsumen happy memiliki kendaraan kami,” tutup Yudhy.

    (lth/rgr)

  • BMKG Beri Peringatan Dampak La Nina di RI, Kapan Berakhir?

    BMKG Beri Peringatan Dampak La Nina di RI, Kapan Berakhir?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Wilayah Indonesia, termasuk Jakarta, akhir-akhir ini sering diguyur hujan sedang hingga lebat. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan fenomena La Nina Lemah yang tengah berlangsung menyebabkan potensi penambahan curah hujan hingga 20-40 persen.

    BMKG mengingatkan masyarakat agar terus mewaspadai fenomena masuknya musim hujan yang bergandengan dengan La Nina Lemah. Menurut prediksi BMKG, fenomena ini berlangsung mulai November 2024 sampai setidaknya Maret atau April 2025 mendatang.

    “Kami mengimbau masyarakat untuk mempersiapkan diri menghadapinya karena fenomena ini dapat berdampak signifikan pada kondisi cuaca. Utamanya bagi masyarakat yang bermukim di wilayah perbukitan, lereng-lereng gunung, dataran tinggi, juga sepanjang bantaran sungai,” kata Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, dikutip dari laman resmi BMKG, Senin (25/11/2024).

    Dwikorita mengatakan fenomena La Nina berpotensi mengakibatkan berbagai bencana hidrometeorologi, seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, dan puting beliung.

    Ia mengatakan bencana banjir lahar hujan berpotensi terjadi ketika air hujan bercampur dengan material vulkanik dari gunung berapi berupa pasir, abu, dan bebatuan serta kayu atau pohon, terutama untuk gunung api yang saat ini sedang atau baru saja mengalami erupsi.

    Maka dari itu, menurutnya, dibutuhkan kewaspadaan dan kesiap-siagaan seluruh komponen baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, maupun masyarakat.

    Dwikorita menjelaskan bahwa beberapa faktor utama yang mempengaruhi cuaca dan iklim di Indonesia pada tahun 2025 adalah penyimpangan suhu muka laut di Samudra Pasifik, Samudra Hindia, dan perairan Indonesia.

    Penyimpangan suhu di wilayah ini berhubungan erat dengan fenomena La Nina Lemah, yang berpotensi menyebabkan peningkatan curah hujan di Indonesia. Selain itu, fenomena Indian Ocean Dipole (IOD) juga memeengaruhi distribusi hujan di wilayah Indonesia.

    Berdasarkan analisis dinamika atmosfer dan lautan, BMKG memprediksi sebagian besar wilayah Indonesia pada 2025 akan mengalami curah hujan tahunan dalam kategori normal, dengan jumlah berkisar antara 1.000 hingga 5.000 mm per tahun.

    Sebanyak 67% wilayah Indonesia diprediksi akan menerima curah hujan lebih dari 2.500 mm per tahun (kategori tinggi), meliputi sebagian besar Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau bagian barat, Jambi, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung bagian utara, sebagian besar Kalimantan, Sulawesi bagian tengah dan selatan, serta sebagian besar wilayah Papua.

    Sementara itu, 15% wilayah diprediksi mengalami curah hujan di atas normal, termasuk sebagian kecil Sumatera, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Timur, Kepulauan Maluku, dan Papua bagian tengah.

    Di sisi lain, 1% wilayah Indonesia diprediksi akan mengalami curah hujan di bawah normal, seperti di Sumatera Selatan bagian barat, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku Utara.

    Dampak Positif La Nina

    Meski berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi, lanjut Dwikorita, apabila dimitigasi dengan tepat, fenomena La Nina Lemah disebutnya memiliki sejumlah peluang positif yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat. Menurutnya, keberlimpahan air hujan akibat La Nina dapat dimanfaatkan secara optimal guna mendukung ketahanan pangan dan air serta energi.

    Di sektor pertanian, papar Dwikorita, petani memiliki peluang percepatan tanam, perluasan area tanam padi baik di lahan sawah irigasi, tadah hujan, maupun ladang. Tentunya, kata Dwikorita, hal ini selaras dengan Program Asta Cita yang digagas Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang berkeinginan Indonesia memiliki ketahanan pangan yang kuat dan mencapai swasembada pangan.

    Tidak hanya itu, dengan langkah mitigasi yang tepat, lanjut dia, tingginya curah hujan akibat La Nina juga bermanfaat dalam meningkatkan kapasitas tampungan air di bendungan dan waduk, yang akan mendukung operasional pembangkit listrik tenaga air secara maksimum sehingga menjamin pasokan energi listrik. Masyarakat, tambah dia, dapat memanen air hujan atau rainwater harvesting dan digunakan saat musim kemarau tiba guna mengantisipasi kekeringan.

    “Untuk itu, penting untuk terus menjaga kualitas infrastruktur seperti bendungan dan waduk agar siap digunakan sepanjang tahun. Selain itu, optimalisasi drainase dan tampungan air harus disiapkan guna menghadapi musim kemarau berikutnya,” tuturnya.

    Sementara itu, Deputi Bidang Klimatologi BMKG, Ardhasena Sopaheluwakan, mengatakan bahwa BMKG mendukung penuh program Asta Cita yang digulirkan Presiden Prabowo Subianto untuk mencapai ketahanan pangan, air, dan energi melalui penyediaan informasi cuaca, iklim, dan potensi bencana yang cepat, tepat, dan akurat.

    Ardhasena menyampaikan, bahwa selama ini BMKG telah menyediakan berbagai layanan iklim yang dapat membantu petani dalam merencanakan musim tanam. Prediksi curah hujan 10 harian, bulanan hingga enam bulan ke depan yang dikeluarkan BMKG memungkinkan petani mengatur pola tanam sesuai dengan kondisi iklim yang terus berubah.

    “Dalam satu dasawarsa terakhir, BMKG dengan berbagai pihak terkait, juga telah membina lebih dari 20.000 petani melalui program Sekolah Lapang Iklim (SLI). Program ini bertujuan untuk membantu petani memahami data iklim yang relevan dan mengambil keputusan strategis, mulai dari waktu tanam hingga pemilihan komoditas yang tepat,” paparnya.

    Sedangkan pada sektor energi, kata Ardhasena, BMKG menyediakan data radiasi matahari dan kecepatan angin guna mendukung optimalisasi pemanfaatan energi terbarukan. Dengan informasi tersebut, Indonesia dapat meningkatkan ketahanan pangan, menjaga ketersediaan air, dan memaksimalkan potensi energi terbarukan secara berkelanjutan.

    “Informasi iklim yang kami sampaikan harus diikuti oleh tindakan lanjut dari sektor terkait. Kami mendorong kementerian/lembaga/daerah dalam penyusunan program dan kebijakan bisa menyesuaikan prediksi iklim yang kami berikan. Tidak hanya antisipasi dan mitigasi bencana, namun juga berbagai sektor lainnya seperti transportasi, pembangunan infrastruktur, pertanian dan kehutanan, kelautan dan perikanan, tata ruang, kesehatan, pariwisata, industri, hingga pertahanan keamanan,” ia memungkasi.

    (fab/fab)

  • Kia EV3, SUV Baru dari KIA yang Siap Diluncurkan di Indonesia Tahun Depan

    Kia EV3, SUV Baru dari KIA yang Siap Diluncurkan di Indonesia Tahun Depan

    GELORA.CO – SIAP dipasarkan di Indonesia tahun depan, Kia EV3 menjadi salah satu kendaraan listrik yang diharapkan mampu mendukung transisi energi berkelanjutan di Tanah Air.

    Tahun ini KIA telah meluncurkan segmen mobil listrik SUV dengan memperkenalkan EV3, yang mengusung inovasi terbaru dalam teknologi ramah lingkungan dan efisiensi energi.

    Walaupun mobil ini merupakan berbasis SUV namun, desain eksterior mobil tersebut memadukan kesan sport dan futuristis.

    Mobil ini menggunakan platform E-GMP yang juga digunakan oleh Hyundai Motor Group.

    Varian EV3 Standard hadir dengan baterai berkapasitas 58,3 kWh, sementara EV3 Long Range memiliki baterai yang lebih besar, yaitu 81,4 kWh.

    Keduanya dilengkapi dengan motor listrik berdaya 150 kW yang menghasilkan torsi sebesar 283 Nm.

    EV3 hadir dalam dua pilihan varian, yaitu Standard dan Long Range. Varian Standard memiliki baterai berkapasitas 58,3 kWh yang diklaim dapat menempuh jarak hingga 450.

    Sementara itu, varian Long Range dilengkapi dengan baterai 81,4 kWh, diklaim memungkinkan jangkauan hingga 600 km.

    Dengan tenaga tersebut memungkinkan akselerasi 0-100km per jam dengan waktu 7,5 detik serta memiliki kecepatan maksimum 170 km per jam.

    Untuk pengisian baterai, Kia mengklaim mobil ini hanya membutuhkan waktu sekitar 31 menit untuk mengisi baterai dari 10-80 persen.

    Interior dalam mobil ini dirancang dengan gaya minimalis dan modern, menggunakan material berkualitas tinggi yang menciptakan kesan mewah sehingga pengemudi akan merasakan suasana yang nyaman dan luas.

    Di Indonesia sendiri, mobil ini baru akan dipasarkan tahun depan karena saat ini masih dalam tahap persiapan dan penyesuaian untuk memenuhi regulasi serta kebutuhan pasar lokal.

    Untuk harga kia EV3 ini diperkirakan akan dibandrol dengan harga 20,000usd atau 500 juta rupiah . []

  • Mudahnya Pasang Charging Mobil Listrik di Rumah, Bisa Lewat Aplikasi

    Mudahnya Pasang Charging Mobil Listrik di Rumah, Bisa Lewat Aplikasi

    Jakarta

    Dalam upaya mempercepat pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, PLN memperkenalkan konsep baru fitur Home Charging Services yang lebih inovatif dan efisien lewat aplikasi PLN Mobile. Bersama PT BYD Motor Indonesia, salah satu pemain utama dalam industri kendaraan listrik di Indonesia, secara eksklusif sosialisasi ini diluncurkan di booth BYD di Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2024, di Hall 6, ICE-BSD.

    Peluncuran fitur baru ini menjadi bagian upaya strategis PLN untuk mendorong literasi masyarakat terkait infrastruktur kendaraan listrik dan mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia. Dengan pembaruan ini, PLN tidak hanya memberikan solusi praktis bagi pelanggan, tetapi juga memperkenalkan transformasi digital yang mendukung kemajuan ekosistem kendaraan listrik di tanah air.

    Seluruh proses layanan Home Charging, mulai dari pengajuan hingga pemasangan, kini dapat dilakukan melalui aplikasi PLN Mobile. PLN memperkenalkan empat keunggulan utama melalui fitur baru dalam aplikasi PLN Mobile yang dirancang mempermudah layanan Home Charging bagi pelanggan.

    Pertama, proses pengajuan layanan kini dapat dilakukan langsung dari aplikasi tanpa perlu datang ke kantor PLN. Kedua, pelanggan diberikan fleksibilitas buat memilih jadwal pemasangan yang sesuai kebutuhan mereka. Ketiga, pembayaran digital yang terintegrasi memungkinkan transaksi cepat, aman, dan transparan. Keempat, fitur tracking progress memungkinkan pelanggan memantau status layanan secara real-time, mulai pengajuan hingga instalasi selesai.

    “Konsep baru ini dirancang untuk memberikan kenyamanan yang lebih maksimal, sekaligus mendukung adopsi kendaraan listrik secara lebih luas di Indonesia. Melalui inovasi ini, kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat mengakses layanan Home Charging dengan mudah, cepat, dan transparan. Kolaborasi dengan BYD juga memperkuat komitmen kami membangun ekosistem kendaraan listrik yang lebih kokoh di Indonesia, di mana tidak hanya kendaraan listrik yang semakin mudah diakses, tetapi juga infrastruktur pengisian daya yang mendukungnya” ujar Fikri Praditya selaku Manager Pelayanan Pelanggan BUMN PT PLN (Persero).

    Kolaborasi PLN dan BYD di GJAW 2024 Foto: Dok. BYD Indonesia

    Kolaborasi BYD dan PLN

    Sebagai salah satu pemain kendaraan listrik di Tanah Air, BYD memiliki peran krusial dalam mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia. Dengan lebih dari 31 jaringan yang tersebar di 18 kota di seluruh Indonesia, BYD telah menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung perkembangan infrastruktur kendaraan listrik di tanah air. Kolaborasi antara PLN dan BYD menghadirkan sinergi yang kuat, menggabungkan keahlian BYD dalam kehadiran inovasi teknologi kendaraan listrik dengan jaringan dan infrastruktur PLN yang luas di seluruh Indonesia.

    Kolaborasi ini diperkuat dengan kehadiran peluncuran fitur baru secara eksklusif di booth BYD yang memberikan kesempatan kepada konsumen untuk langsung mengeksplorasi fitur-fitur baru dalam aplikasi PLN Mobile. Aplikasi ini dapat diunduh secara gratis di Google Play Store dan Apple App Store. Di booth ini, pengunjung dapat bertanya langsung kepada perwakilan PLN mengenai layanan Home Charging, mendapatkan informasi lebih lanjut, dan merasakan kemudahan yang ditawarkan dalam mempercepat transisi menuju kendaraan listrik.

    “Keberadaan fitur baru ini semakin memperkuat upaya kami dalam mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia. BYD berkomitmen untuk menghadirkan kendaraan listrik inovatif yang dapat merangsang pertumbuhan pasar dan menginspirasi masyarakat untuk beralih ke mobilitas ramah lingkungan. Sementara itu, PLN, dengan jaringan infrastruktur yang luas dan fitur Home Charging terbaru, memastikan proses pengisian daya semakin mudah, cepat, dan efisien. Kolaborasi antara BYD dan PLN ini menciptakan sinergi yang saling mendukung, membangun ekosistem kendaraan listrik yang lebih kuat dan memudahkan masyarakat Indonesia untuk bertransisi menuju masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” ujar Luther T. Panjaitan selaku Head of Public & Government Relations, PT BYD Motor Indonesia.

    Dalam pengembangan aplikasi Home Charging yang inovatif ini, BYD tidak hanya berperan sebagai pendukung, tetapi juga aktif terlibat dalam proses pembuatan fitur-fitur aplikasi yang relevan dengan kebutuhan pengisian daya kendaraan listrik. Berdasarkan pengalaman di pasar global, BYD memberikan wawasan yang cukup penting untuk memastikan aplikasi ini benar-benar memenuhi harapan konsumen kendaraan listrik di Indonesia. Keterlibatan BYD dalam pengujian dan optimasi aplikasi juga bertujuan agar aplikasi tersebut berjalan dengan baik, memudahkan konsumen dalam mengakses layanan pengisian daya, dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

    Ke depannya, BYD berencana untuk terus memperluas jaringan kerja sama dengan berbagai mitra lokal lainnya, untuk mendukung perkembangan ekosistem kendaraan listrik yang lebih luas di Indonesia. Melalui kolaborasi yang semakin solid dengan berbagai pihak, BYD berkomitmen untuk terus berperan aktif, bersama-sama mendukung perkembangan ekosistem kendaraan listrik dan mewujudkan masa depan transportasi berkelanjutan di Indonesia.

    (lua/rgr)

  • Harga Termahal Tembus Rp 2,7 Miliar, Intip Spesifikasi 2 Mobil Listrik Zeekr

    Harga Termahal Tembus Rp 2,7 Miliar, Intip Spesifikasi 2 Mobil Listrik Zeekr

    Jakarta

    Zeekr resmi memperkenalkan dua mobil listrik premiumnya, Zeekr X dan Zeekr 009, pada ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (2024). Harga kedua mobil listrik tersebut ‘tidak murah’, dari Rp 1 miliaran hingga Rp 2 miliaran. Seperti apa spesifikasinya?

    Spesifikasi Zeekr X

    Sebagai SUV mewah yang dirancang khusus memenuhi tuntutan kehidupan perkotaan dan dinamika kota modern, Zeekr X mempunyai dimensi eksterior yang kompak, tapi tetap menawarkan interior yang luas dan mewah.

    Dikembangkan dengan platform Sustainable Experience Architecture (SEA), Zeekr X menawarkan perpaduan luar biasa antara desain, teknologi canggih, performa tinggi dan jaminan keselamatan, serta jarak tempuh mengesankan dan kemampuan pengisian daya cepat.

    Zeekr X Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    Zeekr X dilengkapi dengan baterai lithium-ion 66 kWh yang menawarkan jarak tempuh hingga 440 km (WLTP) / 540 km (NEDC) hanya dengan sekali pengisian daya. Sistem pengisian cepat DC (150 kW) dapat mengisi ulang baterai dari 10-80% dalam waktu 30 menit. ZEEKR X dapat berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam 3,8 detik.

    Zeekr X mendapat peringkat keselamatan Euro NCAP serta peringkat efisiensi energi Green NCAP 5 bintang yang maksimal. Fitur keamanan Sentry Mode memastikan bahwa saat kendaraan diparkir dan terkunci, sistem akan merekam video dari aktivitas mencurigakan di sekitar kendaraan. Rekaman ini hanya dapat diakses oleh pengemudi dan disimpan di hard drive kendaraan atau USB flash drive yang terhubung.

    Mobil ini juga dilengkapi 8 I-Beam Impact Samping buat melindungi baterai dari benturan, dan sistem 7 airbag untuk perlindungan optimal. Zeekr X ditawarkan dengan harga indikatif antara Rp 1,1 – 1,3 miliar.

    Zeekr 009 Foto: Luthfi Anshori/detikOto

    Spesifikasi Zeekr 009

    Zeekr 009 adalah kendaraan mewah papan atas dengan performa tinggi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan individual yang modern. Ditenagai oleh sistem penggerak motor ganda dengan output daya maksimum 450 kW (603 dk) dan torsi 693 Nm. Zeekr 009 dapat berakselerasi dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam 4,5 detik.

    Dengan baterai lithium-ion 116 kWh, kendaraan ini menawarkan jarak tempuh hingga 582 km (WLTP), menjadikannya pilihan ideal bagi mereka yang mengutamakan performa dan efisiensi energi.

    Menawarkan tingkat kenyamanan dan keselamatan tertinggi untuk semua penumpang, Zeekr 009 dilengkapi dengan kabin yang dirancang untuk menghadirkan kemewahan ala kabin first class di pesawat terbang. Kursi baris kedua dilengkapi dengan Sofaro First-Class Aeronautic Seats yang memiliki meja lipat, serta pelapis kulit Nappa untuk sentuhan kemewahan. Semua kursi dilengkapi dengan sistem pijat elektrik untuk kenyamanan maksimal.

    Zeekr 009 juga dilengkapi dengan Yamaha Surround Stereo Luxury Speakers dengan 30 speaker untuk memastikan pengalaman audio sempurna, sementara ambient lighting di seluruh kabin semakin memperkaya nuansa kemewahan.

    Buat memastikan kenyamanan maksimal selama perjalanan, Zeekr 009 dilengkapi suspensi udara performa tinggi dan CCD Electromagnetic Damping, yang efektif mengurangi getaran di dalam kabin. Dalam hal keselamatan, kendaraan ini dilengkapi dengan teknologi canggih yang dirancang untuk melindungi penumpang secara optimal, termasuk struktur belakang aluminium solid dan tujuh airbag untuk setiap posisi tempat duduk di kabin.

    Zeekr 009 ditawarkan dengan harga indikatif antara Rp 2,25 – 2,7 miliar.

    (lua/rgr)

  • PGN Optimalkan Pemanfaatan LNG Domestik untuk Topang Energi Transisi

    PGN Optimalkan Pemanfaatan LNG Domestik untuk Topang Energi Transisi

    Jakarta, Beritasatu.com – PT PGN Tbk mengoptimalkan konsumsi energi pada masa transisi menuju penggunaan energi baru terbarukan (EBT) dengan pemanfaatan LNG atau gas bumi yang bersumber dari liquefied natural gas (LNG).

    Diketahui, puncak pemanfaatan gas bumi di negara berkembang termasuk Indonesia diperkirakan terjadi pada 2040-an. Sebagian besar akan dipenuhi melalui pemanfaatan LNG domestik. Selain itu produksi atas gas juga meningkat sesuai dengan discovery mayoritas gas projects yang ada di Indonesia.

    “Pertumbuhan pemanfaatan gas bumi akan didukung oleh optimalisasi pasokan gas baik langsung dari sumur produksi maupun melalui moda LNG dalam rangka meningkatkan ketersediaan gas bumi,” ujar Direktur Komersial PT PGN Tbk Ratih Esti Prihatini, Senin (25/11/2024).

    Menurutnya, berdasarkan data di Kementerian ESDM, saat ini pemanfaatan gas bumi untuk ekspor tengah menurun sejak 2012. Sedangkan pada posisi pertengahan 2024, kurang lebih 60% gas dimanfaatkan secara domestik. 

    Kebutuhan yang paling besar adalah kalangan industri dengan rata-rata pemakaian gas sebesar 1.592 BBTUD pada rentang waktu 2020-2024. Di sisi lain untuk kebutuhan listrik juga sudah dialihkan pemenuhan gasnya dengan pemanfaatan LNG.

    PGN sebagai subholding gas Pertamina mengambil peran dalam menyediakan LNG untuk keperluan domestik. Penyediaan LNG ini juga bagian dari upaya adaptasi PGN terhadap dinamika lingkungan bisnis yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir.

    Ratih menjelaskan, pemanfaatan LNG domestik merupakan peluang sekaligus tantangan bagi PGN. Bagaimana PGN dapat memanfaatkan peluang tersebut untuk menghadapi natural decline gas pipa eksiting. Keadaan tersebut memerlukan dukungan dari pasokan baru yang handal Kemudian menjadi hal menantang bagi PGN agar mampu menyediakan LNG dan meraih potensi supply LNG domestik yang besar, seperti dari Bontang, Tangguh dan Donggi-Senoro.

    “Kemudian juga ada potensi dari Lapangan Andaman. Hal ini menarik, karena lokasinya dekat dengan Fasilitas LNG Arun yang akan kami fungsikan untuk regasifikasi LNG,” ujar Ratih.

    Saat ini, PGN mengoptimalkan pemanfaatkan fasilitas LNG yang ada di FSRU Lampung dan FSRU Jawa Barat. Sebagai informasi, kebutuhan LNG PGN di tahun 2025 khususnya untuk Jawa Bagian Barat kurang lebih 22-25 cargo LNG (1 kargo kurang lebih setara dengan 8-10 BBTUD). Pasokan gas hasil regasifikasi LNG juga diperlukan sebagai balancer dari penurunan pasokan gas pipa eksisting, baik karena terjadinya gangguan pada sumur gas maupun adanya planned maintenance yang dilakukan oleh para pemasok gas. 

    Dalam pemanfaatan LNG juga ada sejumlah hal yang menjadi perhatian. Salah satunya adalah mengenai harga LNG. Harga beli LNG domestik mengacu dengan realisasi harga minyak produksi domestik atau Indonesia Crude Price (ICP) yang ditetapkan oleh Menteri ESDM setiap bulan. Namun secara historis, harga beli LNG domestik cenderung stabil, jika dibandingkan JKM sebagai referensi harga market LNG Asia.

    “PGN berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan gas bumi domestik dalam jangka panjang. Kami memanfaatkan uncommited kargo LNG domestik, optimalisasi fasilitas regasifikasi LNG untuk mengurangi defisit pasokan eksisting, serta menjalin kerja sama secara long term dengan penyedia LNG domestik untuk menjaga kelangsungan gas bumi. Sinergi dengan pemerintah, pengguna gas bumi dan stakeholder lain juga kami lakukan dalam rangka menciptakan kebijakan yang mendorong pasar gas bumi yang adaptif,” tutup Ratih.

  • Ini Strategi Pencegahan TPS Rawan di Kabupaten Mojokerto

    Ini Strategi Pencegahan TPS Rawan di Kabupaten Mojokerto

    Mojokerto (beritajatim.com) – Dari 26 variabel dan indikator potensi yang digunakan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Mojokerto terdapat empat indikator TPS rawan yang paling banyak terjadi, tujuh indikator yang banyak terjadi dan 15 indikator yang tidak banyak terjadi namun tetap perlu diantisipasi.

    Dengan hasil tersebut Bawaslu Kabupaten Mojokerto melakukan strategi pencegahan. Tujuan dari mitigasi tersebut agar pemungutan suara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Kabupaten Mojokerto berjalan lancar tanpa gangguan yang menghambat.

    Ketua Bawaslu Kabupaten Mojokerto, Dody Faizal mengatakan, Bawaslu Kabupaten Mojokerto melakukan strategi pencegahan diantaranya melakukan patroli pengawasan di wilayah TPS rawan, koordinasi dan konsolidasi kepada pemangku kepentingan terkait.

    “Sosialisasi dan pendidikan politik kepada masyarakat, kolaborasi dengan pegiat kepemilaun, organisasi masyarakat dan pengawas partisipatif, dan menyediakan posko pengaduan masyarakat di setiap level yang bisa diakses masyarakat, baik secara offline maupun online,” ungkapnya, Senin (25/11/2024).

    Bawaslu Kabupaten Mojokerto juga melakukan pengawasan langsung untuk memastikan ketersediaan logistik pemilihan di TPS, pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara sesuai ketentuan serta akurasi data pemilih dan penggunaan hak pilih. Selain itu, Bawaslu Kabupaten Mojokerto memberikan rekomendasi.

    “Berdasarkan pemetaan TPS rawan, Bawaslu merekomendasikan KPU Kabupaten Mojokerto untuk menginstruksikan kepada jajaran PPK, PPS dan KPPS untuk melakukan antisipasi kerawanan, berkoordinasi dengan seluruh stakeholder, baik pemerintah daerah, aparat penegak hukum, tokoh masyarakat, dan stakeholder,” katanya.

    Hal tersebut dilakukan untuk mencegah terhadap kerawanan yang berpotensi terjadi di TPS, baik gangguan keamanan, netralitas, kampanye pada hari pemungutan suara, potensi bencana, keterlambatan distribusi logistik, maupun gangguan listrik dan jaringan internet. Melaksanakan distribusi logistik Pilkada Serentak 2024 tepat waktu.

    “Distribusi logistik diharapkan sampai ke TPS pada H-1 secara tepat, baik dari segi jumlah, sasaran, kualitas, waktu, melakukan layanan pemungutan dan penghitungan suara sesuai ketentuan dan memprioritaskan kelompok rentan, serta mencatat data pemilih dan penggunaan hak pilih secara akurat,” tegasnya. [tin/aje]