Topik: Listrik

  • Cuma 1 Unit, Chery J6 Edisi Batik Dilelang di GJAW 2024

    Cuma 1 Unit, Chery J6 Edisi Batik Dilelang di GJAW 2024

    Jakarta

    PT Chery Sales Indonesia (CSI) telah meluncurkan Chery J6 di pameran Gaikindo Jakarta Auto Week atau GJAW 2024. Selain versi Regular dan Phantom, mobil listrik bertampang off road itu juga tersedia dalam versi batik!

    Chery J6 Batik berstatus super terbatas, Bahkan, hanya ada satu unit di Indonesia. Kendaraan tersebut menggunakan warna dasar hitam dengan pelapis PPF dan dilukis manual oleh seniman lukis bernama Muhamad Syamsul Fahmi.

    “Kami ingin menunjukkan bahwa produk lokal seperti batik bisa bersanding dengan produk Chery J6 yang sudah diproduksi secara lokal atau CKD. Kolaborasi ini adalah bentuk apresiasi kami terhadap warisan budaya Indonesia sekaligus memperkenalkan keindahan batik kepada dunia,” ujar Rifkie Setiawan selaku Head of Brand Department PT CSI.

    Chery J6 Batik. Foto: Doc. Chery

    Proses pembuatan Chery J6 Batik melibatkan teknik melukis manual yang membutuhkan ketelitian dan kesabaran tinggi. Motif batik yang menghiasi bodinya terinspirasi dari porcelain atau keramik asal China dari abad 18-19.

    Gambar-gambar pohon, bunga, dan naga yang mendominasi motif tersebut memiliki makna mendalam. Naga misalnya, melambangkan kekuatan, kebangsawanan, keberuntungan dan kemakmuran. Diharapkan, vibrasi dari motif lukisan itu dapat memberikan energi positif kepada kendaraan.

    Chery J6 Batik. Foto: Doc. Chery

    Tak ada perubahan spesifikasi di kendaraan tersebut. Sebab, ubahannya memang hanya di sektor eksterior. Mengingat statusnya yang sangat terbatas, bahkan hanya satu unit, Chery J6 Batik tak dijual secara konvensional, melainkan dilelang di pameran GJAW 2024.

    Konsumen yang telah melakukan pemesanan Chery J6 akan memiliki kesempatan eksklusif untuk memiliki karya seni bergerak tersebut. Mereka dibolehkan melakukan penawaran lebih awal dibandingkan pembeli lain.

    (sfn/rgr)

  • Hyundai Recall Mobil Listrik di AS, Ada Kerusakan Unit Kontrol Pengisian Daya

    Hyundai Recall Mobil Listrik di AS, Ada Kerusakan Unit Kontrol Pengisian Daya

    Jakarta

    Hyundai dan Kia melakukan recall atau penarikan kembali ratusan ribu unit kendaraannya. Recall ini dilakukan karena ada masalah pada unit pengontrol pengisian daya.

    Dilaporkan Associated Press (AP), Hyundai dan Kia menarik lebih dari 208 ribu kendaraan listrik. Recall ini dilakukan untuk memperbaiki masalah yang mengganggu. Sebab, masalah pada unit pengontrol pengisian daya dapat menyebabkan hilangnya daya penggerak, sehingga meningkatkan risiko kecelakaan.

    Penarikan tersebut mencakup lebih dari 145.000 kendaraan Hyundai dan Genesis, termasuk Ioniq 5 tahun 2022 hingga 2024, Ioniq 6, GV60 dan GV70 tahun 2023 hingga 2025, serta G80 tahun 2023 dan 2024.

    Selain itu, Kia juga menarik 63.000 unit Kia EV6 model tahun 2022-2024.

    Dalam laporan penarikan kembali pada Badan Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Amerika Serikat (NHTSA), produsen mobil Korea tersebut mengatakan bahwa transistor dalam unit kontrol pengisian daya dapat rusak dan menghentikan pengisian daya baterai 12 volt.

    “Unit Kontrol Pengisian Daya Terpadu (Integrated Charging Control Unit/ICCU) dapat rusak dan berhenti mengisi daya baterai 12 volt yang dapat mengakibatkan hilangnya daya penggerak,” sebut Hyundai dalam laporannya kepada NHTSA.

    Menurut laporan itu, hilangnya daya penggerak akan meningkatkan risiko kecelakaan.

    Dealer Hyundai akan melakukan perbaikan servis gratis, termasuk memeriksa dan mengganti ICCU dan sekringnya, jika perlu. Hyundai juga akan memperbarui perangkat lunak ICCU.

    Hyundai bakal menyebar surat pemberitahuan recall paling lambat 17 Januari 2025. Dikutip USA Today, Hyundai merecall total 145.235 unit kendaraannya di Amerika Serikat.

    Berikut kendaraan Hyundai yang terdampak recall:

    IONIQ 5 tahun 2022-2024IONIQ 6 tahun 2023-2025Genesis GV60 tahun 2023-2025Genesis GV70 tahun 2023-2025Genesis G80 tahun 2023-2024.

    (rgr/din)

  • Diam-Diam Ini Kunci Sukses Raja EV China BYD Masuk Pasar RI-Malaysia

    Diam-Diam Ini Kunci Sukses Raja EV China BYD Masuk Pasar RI-Malaysia

    Shenzhen, CNBC Indonesia – Ibarat taktik perang Sun Tzu ala China, pendatang baru mobil listrik China yaitu Build Your Dreams (BYD) memakai strategi memanfaatkan medan tempur agar bisa unggul. Di pasar Indonesia dan Malaysia, BYD melakukan hal ini dengan promosi menyentuh pasar di dua negara, sehingga saat ini sudah ada 22.000 mobil listrik BYD yang dipesan di dua negara.

    General Manager of BYD Asia-Pacific Auto Sales Division LiuXueliang, pada acara Denza media day Malaysia and Indonesia, redefining intelegent elgance di kantor BYD, Senin (25/11/2024).

    Ia mengatakan di Indonesia produk BYD semenjak diperkenalkan sejak Januari-Juli 2024, BYD sudah mampu meraup 11.000 pesanan, menurut Liu hal ini karena inovasi dan teknologi yang ditawarkan oleh BYD.

    Dalam kesempatan yang sama Pesiden Director BYD Motor Indonesia, Eagle Zhao yang juga menjabat sebagai Managing Director BYD untuk Malaysia, mengatakan BYD telah mencapai hasil yang luar biasa di pasar Malaysia dan Indonesia.

    Foto: Brand kendaraan listrik mewah (electric vehicle/EV) produksi BYD yang dinamai Denza/Dok: Suhendra
    Brand kendaraan listrik mewah (electric vehicle/EV) produksi BYD yang dinamai Denza/Dok: Suhendra

    Hingga saat ini, penjualan kendaraan energi baru kami di kedua negara telah melampaui 22.000 unit, yang memperkuat posisi terdepan kami di pasar.

    “Pencapaian luar biasa ini sepenuhnya menunjukkan pengakuan tinggi konsumen terhadap merek dan teknologi BYD,” katanya.

    Eagle menambahkan ini juga sebagai bukti berkelanjutan BYD dalam mempromosikan mobilitas berbasis kendaraan ramah lingkungan, juga merupakan tren yang tak terelakkan dari elektrifikasi industri otomotif.

    Apa strategi perang BYD di Indonesia?

    Ternyata BYD tak langsung menyasar pasar penumpang pribadi, tetapi masuk ke segmen transportasi publik di kedua negara. Ini tentu sebagai promosi strategis untuk menunjukkan kecanggihan inovasi dan ketangguhan produk mobilnya, dan cukup jitu setelah digunakan bertahun-tahun sebelum dilepas ke pasar secara umum ke konsumen pribadi. Di Indonesia, BYD menggandeng taksi Blue Bird sebagai armadanya.

    “BYD mempromosikan mobilitas listrik sejak 2018. BYD mengirimkan taksi dan forklift listrik ke perusahaan taksi dan pengguna di Indonesia, dan telah menjalin kemitraan yang erat dengan perusahaan lokal,” kata Eagle.

    Sedangkan di Malaysia, sejak 2014, BYD Malaysia didirikan dengan misi untuk mempromosikan transportasi hijau dan pembangunan berkelanjutan.

    “Pada tahun 2015, kami memperkenalkan bus listrik murni pertama kami ke pasar. Pada tahun 2017, BYD secara resmi memperkenalkan forklift listrik, dan hingga saat ini, lebih dari 600 unit telah menyediakan layanan yang efisien untuk industri pergudangan dan logistik lokal,” katanya.

    (hoi/wur)

  • SOSOK Gamma, Siswa SMK di Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi: Piatu Berprestasi, Aktif Paskibraka

    SOSOK Gamma, Siswa SMK di Semarang Tewas Diduga Ditembak Polisi: Piatu Berprestasi, Aktif Paskibraka

    TRIBUNJAKARTA.COM – Gamma Rizkynata Oktafandy (GRO) merupakan siswa SMKN 4 Semarang yang tewas diduga ditembak oleh polisi.

    Gamma menjadi satu-satunya korban tewas sementara dua teman satu sekolahnya, berinisial S (16) dan A (17)  selamat meski mengalami luka yang sama. S mengalami luka tembak di tangan dan A di dada.

    Gamma yang kini berusia 16 tahun rupanya sosok piatu.

    Ayahnya tinggal di Kabupaten Sragen Jawa Tengah. Sementara ia diurus oleh sang nenek di Kembangarum Semarang Barat.

    Berita kepergian Gamma tak hanya membuat keluarga kaget, pihak sekolah pun demikian.

    Pasalnya, Gamma dikenal sebagai sosok yang berprestasi dan tergabung di Paskibraka.

    “Kami hanya mau menegaskan korban itu ada prestasi dan nilai akademisnya bagus. Catatan sehari-hari dia anak yang baik serta berprestasi,” kata Staf kesiswaan SMK N 4 Semarang, Nanang Agus B dikutip dari Tribun Jateng.

    Keterangan Pihak Sekolah

    Hingga kini, pihak SMKN 4 Semarang belum mau banyak berkomentar mengenai kejadian penembakan ini.

    “Korban selamat belum bisa kami konfirmasi secara utuh (kejadian sebenarnya) karena keluarga korban masih belum berkenan untuk ditemui (pihak sekolah) dengan alasan anak trauma,” ucap Nanang.

    Berhubung dari tiga keluarga siswa belum bisa memberikan informasi secara resmi ke sekolah, Nanang mengaku belum berani menyimpulkan kejadian tersebut.

    lihat foto
    Abang gondrong di sebuah mini market dibuat keget oleh seorang polisi bernama Agus alias Aiptu Agus. Pasalnya, Aiptu Agus bikin gagal fokus abang gondrong tersebut sampai dikira tukang parkir.

    Apalagi, lembaganya juga belum didatangi oleh polisi. 

    “(ditembak siapa?) kami belum bisa menyimpulkan,” sambungnya.

    Senada, Wakil kepala sekolah bidang kesiswaan SMK N 4 Semarang Agus Riswantini  menyebut, sama sekali belum mendapatkan informasi soal penyebab korban meninggal dunia.

    Pihaknya telah mengirim perwakilan ke rumah duka tetapi keluarga korban belum memberikan pemberitahuan kepada sekolah.

    Namun ia menyebut dari informasi yang diperoleh pihak SMKN 4 Semarang, tiga siswa yang alami kejadian ini meliputi korban meninggal dunia GRO (16) kelas 11, jurusan teknik mesin , S (16) kelas 11 jurusan teknik tenaga listrik dan A (17) kelas 12 jurusan teknik tenaga listrik.

    “Kami jujur belum tahu pasti dan belum bisa menjelaskan secara utuh kronologi kejadian seperti apa. Memang dari pihak sekolah takziah dan jenazah dibawa ke Sragen,” tuturnya.

    Kronologi

    Kasus ini merebak pertama kali di media sosial.

    Akun bernama Kyai Mbeler mengabari soal adanya siswa SMK yang ditembak polisi.

    Saat TribunJateng berusaha menghubungi akun tersebut, tidak ada jawaban.

    Korban tewas penembakan itu adalah Gamma Rizkynata Oktafandi atau GRO (16).

    Dua siswa SMKN 4 Semarang lain juga menjadi korban penembakan, yakni inisial S (16) dan A (17).

    Peristiwa  ini terjadi pada Minggu (24/11/2024) sekira pukul 01.58 WIB.

    GRO sempat dilarikan ke RSUP Kariadi Semarang, namun nyawanya tak tertolong.

    Untuk lokasi kejadian sendiri masih samar.

    TribunJateng mencoba menelusuri perkiraan lokasi kejadian dari kawasan Sam Poo Kong hingga Perumahan Paramount di Ngaliyan, namun sejumlah pihak di lapangan, termasuk satpam, pekerja pabrik, dan warga sekitar, tidak mendengar adanya keributan pada waktu tengah malam itu.

    Kata Pihak Rumah Sakit

    Humas RSUP Kariadi, Adit membenarkan ada nama pasien berinisial GRO yang masuk IGD pada 24 November 2024.

    Korban masuk ke ruang bedah sekitar pukul 01.00 WIB tanpa membawa identitas.

    “Kondisinya pinggul kanan terlihat luka dengan dugaan terkena tembak,” ucap Adit saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kamis (25/11/2024), dikutip dari Kompas.com.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Begini Cara Krakatau Posco Perkuat Langkah Menuju Industri Baja Hijau

    Begini Cara Krakatau Posco Perkuat Langkah Menuju Industri Baja Hijau

    Jakarta: Dalam upaya mendukung energi baru terbarukan (EBT) dan pengurangan emisi karbon, Krakatau Posco (KP) dan Krakatau Chandra Energi (KCE) meresmikan instalasi Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) pada gedung Hot Rolling Plant (HRP).
     
    Penggunaan PLTS ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan perusahaan menuju industri baja yang lebih berkelanjutan dengan pemanfaatan energi baru dan terbarukan yang ramah lingkungan.
     
    Proyek pembangunan PLTS akan menjadi strategi utama yaitu untuk mencapai ‘Carbon Neutrality’ sekaligus akan mengembangkan ‘Net Zero Emission Building Concept’. Dalam proyek ini, KCE telah berhasil menginstalasi dua PLTS di lokasi strategis perusahaan yaitu Gedung Main Office dan Gedung Coil Yard HRP.
    PLTS pada Gedung Main Office HRP memiliki kapasitas sebesar 125 kWp. Sementara itu, instalasi PLTS di Gedung Coil Yard HRP memiliki kapasitas lebih besar, yakni 1,12 MWp.
     
    Presiden Direktur Krakatau Posco Jung Bum-Su menegaskan pentingnya inovasi ini untuk meningkatkan daya saing perusahaan di pasar baja global.
     
    “Sebagai pabrik baja terintegrasi di Indonesia, Krakatau Posco juga menghadapi tantangan regulasi global seperti CBAM dari Uni Eropa yang menuntut produk rendah karbon,” ujar Jung Bum-Su, dikutip dari keterangan tertulis, Senin, 25 November 2024.
     
    “Mematuhi ketentuan terkait lingkungan dan perubahan iklim, kami merespons dengan strategi energi terbarukan melalui pembangunan PLTS bersama KCE, mendukung keberlanjutan, dan meningkatkan daya saing kami di pasar baja global,” tambah dia menegaskan.
     
    Jung Bum-Su mengungkapkan, KP dan KCE berhasil menjalin kerja sama strategis melalui proyek tenaga surya, mencapai tiga pencapaian utama. Pertama, pengurangan emisi karbon tahunan, mendukung target energi terbarukan nasional.
     
    “Kedua, efisiensi ekonomi dengan biaya pembangkitan listrik yang lebih hemat dibandingkan pasokan sebelumnya. Ketiga, keberhasilan proyek tanpa kecelakaan, berkat penerapan ketat standar keselamatan kedua perusahaan selama konstruksi,” urai dia.
     

     

    Berikan manfaat besar bagi ekonomi dan lingkungan

    Pembangunan PLTS pada Hot Rolling Plant ini diklaim memberikan manfaat besar bagi ekonomi dan lingkungan. Dari sisi ekonomi, listrik yang dihasilkan oleh sistem panel surya 1,2 MWp akan menghasilkan listrik lebih dari 1,6 GigaWatthour (GWh) per tahun dan disuplai ke fasilitas dengan tarif lebih rendah dari tarif listrik konvensional.
     
    Hal ini tidak hanya mengurangi biaya operasional, tetapi juga memperkuat daya saing perusahaan. Sementara dari sisi lingkungan, instalasi ini berhasil mengurangi emisi karbon hingga 1.407,2 tCO2-e per tahun.
     
    Pengurangan emisi ini bahkan setara dengan mengurangi 300 sampai 400 kendaraan dari jalan raya atau menanam sebanyak 70 ribu hingga 80 ribu pohon per tahun.
     
    Direktur Utama PT Krakatau Chandra Energi Erri Dewi Riani mengatakan, dengan kolaborasi yang dijalin oleh Krakatau Posco dan PT Krakatau Chandra Energi menjadi langkah besar bagi perubahan yang lebih baik bagi Indonesia.
     
    “Dengan hadirnya PLTS berkapasitas 1,2 MWp di HRP Krakatau Posco, kami berharap Krakatau Posco dapat terus mengoptimalkan penggunaan energi bersih di seluruh fasilitas yang dimiliki,” tutur dia.
     
    “Karena, hal ini merupakan bagian untuk mendorong pertumbuhan industri melalui penerapan energi baru terbarukan (Energizing Growth with Renewable Energy) serta mendukung tercapainya target Net Zero Emission pada tahun 2060 dengan upaya menurunkan emisi karbon,” tambah Erri.
     
    Proyek PLTS ini mencerminkan dedikasi Krakatau Posco untuk terus mendukung transisi energi menuju EBT dalam menciptakan industri baja yang ramah lingkungan.
     
    Kedepan, Krakatau Posco akan terus memperluas inisiatif hijau guna mendukung target pengurangan emisi karbon dan menjadikan industri baja Indonesia sebagai bagian dari solusi global dalam menghadapi tantangan lingkungan di masa depan.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Banjir Ponorogo Robohkan Rumah Warga di Tepi Sungai
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        25 November 2024

    Banjir Ponorogo Robohkan Rumah Warga di Tepi Sungai Surabaya 25 November 2024

    Banjir Ponorogo Robohkan Rumah Warga di Tepi Sungai
    Tim Redaksi
    PONOROGO, KOMPAS.com
    – Banjir pada Minggu (24/11/2024) sore di Ponorogo, Jawa Timur, merobohkan setengah rumah milik
    Suci Winarsih
    , warga Desa Plalangan, Jenangan.
    Bangunan dua lantai tersebut roboh pada bagian belakang rumah setelah fondasi yang berada persis di tepi sungai ambrol tergerus air.
    “Bagian teras, dapur, serta ruang tamu beserta perabotannya terbawa material banjir. Semua rusak, lantai atas juga ikut rusak,” ujar pemilik rumah Suci Winarsih yang ditemui di rumahnya pada Senin (25/11/2024).
    Suci mengaku robohnya fondasi rumah yang mepet dengan sungai berawal ketika terdengar suara gemuruh dari bagian timur rumah mereka. Rupanya, tiang listrik yang mepet di bangunan
    rumah roboh
    tersapu banjir.
    “Rusaknya rumah terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Saya melihat TV di ruang tamu bersama anak saya. Saat itu, anak saya langsung menarik saya untuk keluar dari rumah ketika ada suara gemuruh,” imbuhnya.
    Beruntung saat bersamaan dengan keluarnya Suci dari dalam rumah, tembok bagian belakang rumah roboh tersapu banjir.
    Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun rumah bagian belakang Suci mengalami kerusakan parah.
    “Saat saya keluar rumah, bangunannya juga ikut roboh,” ucapnya.
    Selain itu, banjir juga merusak rumah Pico, tetangga yang rumahnya berdekatan dengan milik Suci.
    Suci dan Pico memilih mengungsi di rumah kerabat karena rumahnya mengalami kerusakan cukup parah akibat banjir pada hari Minggu (24/11/2024) malam.
    “Terus terang takut kalau tidak mengungsi. Kalau hujan, takut terjadi longsor lagi,” kata Pico.
    Sementara itu, Kasi Darlog BPBD Kabupaten Ponorogo memastikan bahwa
    pengungsi
    yang sempat menginap di kantor BPBD sudah kembali pulang ke rumah masing-masing karena banjir sudah mulai surut pada Minggu dini hari.
    Sejumlah rumah warga yang mengungsi karena rumah mereka sempat terendam banjir setinggi 60 cm.
    “Jumlah total ada 18 orang kemarin yang mengungsi, saat ini sudah pulang semua karena ketinggian air sudah surut dan saat ini banyak warga yang membersihkan rumah mereka,” kata Agung.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 3 Siswa SMKN 4 Semarang Jadi Korban Penembakan Polisi, Seorang Pelajar Berprestasi Tewas

    3 Siswa SMKN 4 Semarang Jadi Korban Penembakan Polisi, Seorang Pelajar Berprestasi Tewas

    TRIBUNJATIM.COM, SEMARANG – GRO (16), seorang pelajar SMKN 4 Semarang tewas karena luka tembak yang diduga dilakukan oleh anggota polisi, Minggu (24/11/2024) dini hari.

    Tak hanya GRO, dua teman satu sekolah korban masing-masing berinisial S (16) dan A (17) juga mengalami luka yang sama tetapi nyawa mereka masih tertolong. 

    Dikutip dari TribunJateng, peristiwa yang merenggut nyawa GRO terjadi sekitar pukul 01.58 WIB. Korban sempat dilarikan ke RS Kariadi Semarang.

    “Betul. Untuk kejadiannya ke Polrestabes (Semarang),” papar Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jawa Tengah Kombes Pol Dwi Subagio saat dihubungi wartawan, Senin (25/11/2024). 

    Kasus pelajar SMK diduga ditembak polisi sempat ramai di media sosial Facebook.

    Pemosting dengan nama akun Kyai Mbeler memaparkan adanya kejadian korban GRO ditembak oleh oknum polisi.

    Dikutip dari TribunBanyumas, pihak jurnalis telah berupaya mengkonfirmasi ke pemilik akun melalui pesan Mesengger. Namun, hingga berita ini ditulis belum ada respon.

    Tribun juga telah menyambangi rumah nenek korban yang menjadi tempat tinggal korban selama di Semarang. 

    Rumah nenek korban di Kembangarum Semarang Barat masih ramai petakziah pada Senin(25/11/2024) siang.

    3 Siswa SMKN 4 Semarang Jadi Korban Penembakan Polisi, Seorang Pelajar Berprestasi Tewas (istimewa)

    Korban adalah anak piatu yang tinggal di Semarang bersama nenek dan kerabatnya yang lain. Ayah korban tinggal kabupaten Sragen. 

    Berkaitan adanya penembakan, keluarga membenarkan tetapi belum bisa memberikan keterangan lebih jauh karena merasa kebingungan  dan  masih dalam kondisi berkabung.


    “Betul (ada luka tembak) tahu-tahu (korban) meninggal. Saya jadi bingung sendiri,” jelas kerabat korban Umi.

    Tribun kemudian menelusuri dari jalan di daerah Sam Poo Kong (Semarang Barat) hingga ke kawasan perumahan Paramount (Ngaliyan) yang dikabarkan menjadi lokasi penembakan.

    Sejumlah saksi di lapangan mulai dari satpam perumahan, pabrik hingga tempat wisata, mereka tidak mendengar adanya keributan pada hari kejadian. 

    Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jateng Kombes Pol Artanto masih enggan memberikan keterangan terkait kasus  ini. 

    “Saya sedang di Polrestabes mau cek. Nanti bisa langsung ke Polrestabes,” katanya.


    Adanya dugaan polisi tembak pelajar SMA, Kombes Artanto masih hendak memastikan.


    “Ya kita lihat dulu perkembangannya,” katanya. (dugaan polisi tembak siswa) Itu biar nanti Kapolrestabes (yang menjelaskan),” bebernya.

    Sementara Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar enggan memberikan keterangan soal kasus ini ketika dikonfirmasi melalui layanan pesan singkat. 

    “Wait (tunggu). Nanti kami rilis (kasus), lihat sikon (situasi dan kondisi) suasana kebatinan keluarga yang meninggal dunia,” ungkapnya.

    Keterangan Pihak Sekolah

    Wakil kepala sekolah bidang kesiswaan SMK N 4 Semarang Agus Riswantini  menyebut, sama sekali belum mendapatkan informasi soal penyebab korban meninggal dunia.

    Pihaknya telah mengirim perwakilan ke rumah duka tetapi keluarga korban belum memberikan pemberitahuan kepada sekolah. 

    “Kami jujur belum tahu pasti dan belum bisa menjelaskan secara utuh kronologi kejadian seperti apa. Memang dari pihak sekolah takziah dan jenazah dibawa ke Sragen,” tuturnya.

    Informasi yang diperoleh pihak SMKN 4 Semarang tiga siswa yang alami kejadian diduga penembakan meliputi korban meninggal dunia GRO (16) kelas 11, jurusan teknik mesin , S (16) kelas 11 jurusan teknik tenaga listrik dan A (17) kelas 12 jurusan teknik tenaga listrik.

    Staf kesiswaan SMK N 4 Semarang, Nanang Agus B mengatakan, informasi yang dihimpun sekolah dari kejadian tersebut korban meninggal dunia ada 1, dua orang selamat.

    
Korban meninggal dunia GRO, dua korban lainnya inisial S selamat dengan luka tembak di tangan dan A selamat ada luka tembak di dada.


    “Korban selamat belum bisa kami konfirmasi secara utuh (kejadian sebenarnya) karena keluarga korban masih belum berkenan untuk ditemui (pihak sekolah) dengan alasan anak trauma,” bebernya.

    Berhubung dari tiga keluarga siswa belum bisa memberikan informasi secara resmi ke sekolah, Nanang mengaku belum berani menyimpulkan kejadian tersebut.

    “(ditembak siapa?) kami belum bisa menyimpulkan,” terangnya.

    Menurut Nanang, lembaganya juga belum didatangi oleh polisi. Dia juga kaget adanya kejadian ini.


    “Kami hanya mau menegaskan korban itu ada prestasi dan nilai akademisnya bagus. Catatan sehari-hari dia anak yang baik serta berprestasi,” bebernya.

  • Penopang Energi Transisi, PGN Optimalkan Pemanfaatan LNG Domestik

    Penopang Energi Transisi, PGN Optimalkan Pemanfaatan LNG Domestik

    Jakarta: Sebagai Subholding Gas Pertamina, PT PGN Tbk terus mengupayakan pemenuhan pasokan gas bumi sesuai kebutuhan seluruh pelanggan. Sejalan dengan konsumsi energi yang masih ditopang oleh gas bumi pada masa transisi menuju penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT) dan mendukung target NZE 2060, konsumsi energi pada masa transisi juga disertai oleh pemanfaatan gas bumi yang bersumber dari Liquefied Natural Gas (LNG).
     
    Puncak pemanfaatan gas bumi di negara berkembang termasuk Indonesia, diperkirakan terjadi pada tahun 2040an. Sebagian besar akan dipenuhi melalui LNG. Selain itu produksi atas gas juga meningkat sesuai dengan discovery mayoritas gas projects yang ada di Indonesia.
     
    “Pertumbuhan pemanfaatan gas bumi akan didukung oleh optimalisasi pasokan gas baik langsung dari sumur produksi maupun melalui moda LNG dalam rangka meningkatkan ketersediaan gas bumi,” ujar Direktur Komersial PGN Ratih Esti Prihatini, di Jakarta, Senin, 25 November 2024.
     

    Adapun tren pemanfaatan gas bumi untuk ekspor menurun sejak 2012 berdasarkan data kementerian ESDM. Pada pertengahan 2024, kurang lebih 60 persen gas dimanfaatkan secara domestik. Kebutuhan yang paling besar adalah kalangan industri dengan rata-rata pemakaian gas sebesar 1.592 BBTUD pada rentang waktu 2020 hingga 2024. Di sisi lain untuk kebutuhan listrik juga sudah dialihkan pemenuhan gasnya menggunakan LNG.
    PGN sebagai badan usaha pemanfaatan gas bumi nasional di Indonesia, mengambil peran dalam kondisi tersebut khususnya dalam menyediakan LNG untuk keperluan domestik. Penyediaan LNG ini juga bagian dari upaya adaptasi PGN terhadap dinamika lingkungan bisnis yang terjadi dalam beberapa tahun terakhir.
     
    Ratih mengatakan, pemanfaatan LNG domestik merupakan peluang sekaligus tantangan bagi PGN. Bagaimana PGN dapat memanfaatkan peluang tersebut untuk menghadapi natural decline gas pipa eksisting. Keadaan tersebut memerlukan dukungan dari pasokan baru yang handal Kemudian menjadi hal menantang bagi PGN agar mampu menyediakan LNG dan meraih potensi suplai LNG domestik yang besar, seperti dari Bontang, Tangguh dan Donggi-Senoro.
     

    “Kemudian juga ada potensi dari Lapangan Andaman. Hal ini menarik, karena lokasinya dekat dengan Fasilitas LNG Arun yang akan kami fungsikan untuk regasifikasi LNG,” ujar Ratih.
     
    Saat ini, PGN mengoptimalkan pemanfaatkan fasilitas LNG yang ada di FSRU Lampung dan FSRU Jawa Barat. Sebagai informasi, kebutuhan LNG PGN pada 2025 khususnya untuk Jawa Bagian Barat kurang lebih 22 hingga 25 cargo LNG (1 kargo kurang lebih setara dengan 8-10 BBTUD). Pasokan gas hasil regasifikasi LNG juga diperlukan sebagai balancer dari penurunan pasokan gas pipa eksisting, baik karena terjadinya gangguan pada sumur gas maupun adanya planned maintenance yang dilakukan oleh para pemasok gas.
     
    Dalam pemanfaatan LNG juga ada sejumlah hal yang menjadi perhatian. Salah satunya adalah mengenai harga LNG. Harga beli LNG domestik mengacu dengan realisasi harga minyak produksi domestik atau Indonesia Crude Price (ICP) yang ditetapkan oleh Menteri ESDM setiap bulan. Namun secara historis, harga beli LNG domestik cenderung stabil, jika dibandingkan JKM sebagai referensi harga market LNG Asia.
     
    “PGN berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan gas bumi domestik dalam jangka panjang. Kami memanfaatkan uncommited kargo LNG domestik, optimalisasi fasilitas regasifikasi LNG untuk mengurangi defisit pasokan eksisting, serta menjalin kerja sama secara long term dengan penyedia LNG domestik untuk menjaga kelangsungan gas bumi. Sinergi dengan pemerintah, pengguna gas bumi dan stakeholder lain juga kami lakukan dalam rangka menciptakan kebijakan yang mendorong pasar gas bumi yang adaptif,” tutur Ratih.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)

  • Sederet Tantangan Wujudkan Transisi Energi Listrik di Perdesaan

    Sederet Tantangan Wujudkan Transisi Energi Listrik di Perdesaan

    Bisnis.com, JAKARTA – Pemanfaatan energi terbarukan sebagai sumber penyediaan listrik dapat menjadi salah satu strategi mencapai swasembada energi Indonesia, termasuk di perdesaan.

    Melalui arahan Presiden Prabowo pada Pidato Pelantikan (20/10/2024), Indonesia akan berfokus pada pengelolaan energi terbarukan untuk mencapai swasembada energi sesuai dengan Asta Cita.

    Deputi Sarana dan Prasarana, Kementerian PPN/Bappenas, Ervan Maksum mengatakan bahwa untuk mencapai target transisi energi tidak bisa hanya mengandalkan pembiayaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) saja.

    Menurutnya, transisi energi di Indonesia memerlukan pembiayaan alternatif dari sumber-sumber nonpemerintah, dan pelibatan modal swasta untuk mencapai target-target di sektor ketenagalistrikan.

    Untuk itu pemerintah menyiapkan kerangka regulasi dan kebijakan untuk memobilisasi pendanaan dan investasi swasta tersebut.

    “Kolaborasi dengan berbagai perusahaan swasta dan lembaga pemilik modal sangat diperlukan. Salah satu inisiatif yang dapat ditawarkan kepada perusahaan adalah penggunaan dana environment, sustainability and governance [ESG] yang diarahkan untuk mendukung proyek energi terbarukan di desa, sebagai kewajiban perusahaan untuk menurunkan emisi karbon dari aktivitas bisnis yang dilakukan,” tegas Ervan dalam siaran pers, Senin (25/11/2024).

    Sementara itu, Direktur Ketenagalistrikan, Telekomunikasi, dan Informatika, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Taufiq Hidayat Putra menyatakan bahwa perencanaan sektor ketenagalistrikan di Indonesia mencakup akses listrik yang berkualitas, tidak hanya ke industri, tapi juga untuk seluruh lapisan masyarakat, terutama di desa.

    “Pemerintah Indonesia dan seluruh pemangku kepentingan harus bahu-membahu untuk mencapai transisi energi di sektor ketenagalistrikan. Kita harus mendukung saudara-saudari kita yang berada di desa khususnya untuk menikmati listrik yang bersih, aman dan terjangkau dengan potensi energi terbarukan di daerah masing-masing,” ujarnya.

    Dengan listrik yang berkualitas, sambungnya, masyarakat desa bisa menerima berbagai manfaat di berbagai bidang, salah satunya modernisasi dalam aktivitas pertanian atau yang sering disebut dengan electrifying agriculture.

    “Sedangkan di desa nelayan, akses listrik berkualitas memungkinkan penyediaan cold storage untuk menyimpan hasil tangkapan ikan segar lebih lama,” imbuhnya.

    Taufiq menjelaskan bahwa untuk menghasilkan listrik yang andal di desa, tantangan terkait spatial mismatch antara lokasi energi terbarukan listrik dengan lokasi pusat industri dan kegiatan ekonomi, serta masyarakat, perlu dijawab melalui perencanaan yang holistik, integratif, dan komprehensif.

    Caranya adalah dengan pembangunan jaringan transmisi dan distribusi listrik yang terintegrasi dengan rencana pembangunan pembangkit listrik terbarukan.

    Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa menegaskan Pemerintah Indonesia perlu mempersiapkan peta jalan transisi energi dengan pilihan biaya yang paling murah, menjamin kehandalan pasokan yang optimal, dan berkeadilan.

    Menurut Fabby, lewat transisi energi terbarukan Indonesia dapat meningkatkan ambisi penurunan emisi GRK yang selaras dengan target 1,5 derajat celcius yang disasar oleh Persetujuan Paris.

    “Penurunan emisi menjadi hal sangat penting bagi Indonesia, karena sebagai negara kepulauan, masyarakat di daerah 3T [terdepan, terluar dan tertinggal] sangat rentan terhadap -dampak yang disebabkan oleh peningkatan suhu bumi,” ujarnya.

    Dia menilai, menyediakan listrik, andal, terjangkau, dan bersih di daerah perdesaan dan 3T sangat dimungkinkan dengan memanfaatkan potensi energi terbarukan setempat untuk mengganti 3 GW PLT Diesel yang tersebar.

    Di lain sisi, untuk meningkatkan daya tarik bagi investor, Deni Gumilang, Project Lead Clean, Affordable and Secure Energy for Southeast Asia (CASE for SEA) di Indonesia, GIZ Energy Program for Indonesia/Asean menggarisbawahi pentingnya pengembangan instrumen policy derisking yang bertujuan untuk memitigasi risiko transaksi, mengingat tantangan dalam kebijakan dan regulasi masih dianggap sebagai hambatan utama dalam pengembangan energi terbarukan di Indonesia.

    Selain itu, instrumen mitigasi risiko keuangan juga perlu dikembangkan secara paralel untuk menciptakan momentum yang memungkinkan optimalisasi penyaluran pendanaan dari para investor, guna mendorong pertumbuhan pasar energi terbarukan.

    “Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan energi terbarukan yang menarik minat banyak investor. Namun, tingginya risiko dalam proyek-proyek energi terbarukan menjadi hambatan bagi masuknya investasi. Penerapan instrumen-instrumen policy and finance derisking diharapkan dapat membuka peluang implementasi pembiayaan yang real bagi Indonesia,” jelas Deni.

    Adapun, berdasarkan data Kementerian ESDM, potensi energi terbarukan di Indonesia sebesar mencapai 3.686 GW.

    Bahkan kajian IESR (2022) mengindikasikan adanya potensi energi terbarukan yang lebih besar, mencapai lebih dari 7.800 GW, dengan lebih dari 75 persen merupakan sumber energi surya.

    Namun, besarnya potensi energi terbarukan yang ada belum termanfaatkan secara optimal, khususnya di daerah perdesaan.

  • Bawaslu Sumbawa Sebut 91 TPS Pilkada Tak Ada Akses Internet
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        25 November 2024

    Bawaslu Sumbawa Sebut 91 TPS Pilkada Tak Ada Akses Internet Regional 25 November 2024

    Bawaslu Sumbawa Sebut 91 TPS Pilkada Tak Ada Akses Internet
    Tim Redaksi
    SUMBAWA, KOMPAS.com
    – Badan Pengawas Pemilihan Umum (
    Bawaslu
    ) Kabupaten Sumbawa memetakan potensi kerawanan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada pilkada mendatang. Salah satunya, ada 91 TPS yang tidak memiliki akses internet.
    Selain itu, Bawaslu juga memetakan 425 TPS yang terdapat pemilih disabilitas terdaftar pada DPT.
    Koordinator Divisi Pencegahan, Parmas, dan Humas Bawaslu Sumbawa, Sanapiah, saat dikonfirmasi pada Senin (25/11/2024), mengatakan langkah ini dilakukan sebagai upaya mengantisipasi berbagai hambatan atau gangguan yang mungkin terjadi pada hari pemungutan suara.
    “Benar, dari hasil pemetaan tersebut, ditemukan empat indikator utama TPS rawan yang paling sering muncul, 19 indikator lainnya yang juga memerlukan perhatian, serta satu indikator yang jarang terjadi namun tetap perlu diwaspadai,” kata Sanapiah.
    Dia mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan KPU Sumbawa terkait akses internet di 91 TPS. 
    “Dari hasil koordinasi kami, TPS itu tidak bisa dipindahkan ke wilayah yang ada internet, sehingga solusinya bagi petugas di lapangan bisa menggunakan aplikasi si rekap dan si waslih dalam mode offline. Ketika nanti sudah berada di titik yang ada sinyal, bisa diupdate,” sebutnya.
    Selain itu, Sanapiah menyebutkan ada 31 TPS yang terdapat kendala aliran listrik.
    “Di wilayah kecamatan Orong Telu, misalnya, sebagian ada jadwal mati listrik. Jadi, tidak sepenuhnya hidup 1×24 jam jaringan listrik. Kami sudah koordinasi dengan KPU dan PLN agar minimal diatensi agar bisa terpenuhi listrik, karena KPPS cetak salinan C hasil lewat printer. Tetapi solusi lain dengan menyediakan genset,” katanya.
    Sementara itu, kerawanan lainnya adalah 425 TPS yang terdapat pemilih disabilitas terdaftar pada DPT.
    “Untuk pemilih disabilitas, kami sudah pastikan agar TPS bisa inklusif, artinya aksesibel yang ramah disabilitas,” ujarnya.
    Selanjutnya, Bawaslu juga memastikan di TPS ada alat bantu bagi disabilitas.
    “Kami harap
    akses disabilitas
    bisa ramah. Juga, tempat duduk prioritas bagi lansia, ibu hamil, dan kaum rentan lainnya juga harus ada perlakuan khusus,” tegas Sanapiah.
    Pemetaan kerawanan ini dilakukan berdasarkan 8 variabel dan 26 indikator yang tercantum dalam Surat Edaran Bawaslu RI Nomor 112 Tahun 2024 tentang Identifikasi Potensi TPS Rawan pada Pemilihan Serentak Tahun 2024.
    Ia memaparkan, proses pengambilan data TPS rawan berlangsung selama lima hari, mulai dari tanggal 10 hingga 15 November 2024.
    “Data tersebut dikumpulkan dari sedikitnya 929 TPS yang tersebar di 165 kelurahan/desa di 24 kecamatan seluruh Kabupaten Sumbawa,” sebutnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.