Topik: Listrik

  • Beras Premium Jadi Sasaran PPN 12%, Pakar: Itu Bukan Barang Mewah

    Beras Premium Jadi Sasaran PPN 12%, Pakar: Itu Bukan Barang Mewah

    Bisnis.com, JAKARTA — Guru Besar Institut Pertanian Bogor (IPB) Dwi Andreas Santosa menyoroti beras premium yang masuk ke dalam daftar harga barang mewah yang dikenakan tarif pajak pertambahan nilai alias PPN 12% pada awal 2025.

    Seperti diketahui, pemerintah memutuskan untuk mengenakan PPN 12% untuk barang-barang mewah seperti beras premium, daging wagyu, hingga biaya sekolah standar internasional.

    “Harusnya enggak [kena PPN 12%]. Saya kaget kenapa beras premium kena, padahal beras non-premium yang dijual di pasar lebih mahal,” kata Andreas saat dihubungi Bisnis, Selasa (17/12/2024).

    Dia menyebut pengenaan pajak untuk beras di pasar akan lebih sulit dibandingkan beras premium. “Memang persoalannya, kalau kita menjual beras di pasar agak susah dipajakin, kalau beras premium kan gampang di produsen,” tuturnya.

    Andreas menyebut kenaikan PPN ini semakin memberatkan masyarakat. “Beras premium disebut barang mewah, barang mewahnya siapa? Sekarang masyarakat di desa banyak yang beli beras dalam kemasan. Beras dalam kemasan itu kan beras premium bukan medium,” ujarnya.

    Padahal, kata Andreas, saat ini beras premium atau beras dalam kemasan juga dikonsumsi masyarakat, sebab harganya yang seringkali lebih murah dibandingkan beras yang dijual di pasar atau toko kelontong kecil.

    “Kalau di toko kecil itu dijual dalam bentuk literan, Rp10.000–Rp12.000 per liter, kalau dikonversi ke per kilogram lebih mahal dibanding beras premium,” tuturnya.

    Sebelumnya, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyampaikan pengenaan PPN 12% untuk barang-barang mewah sesuai dengan masukan dari berbagai pihak dan mengacu azas gotong royong, yang mana masyarakat yang mampu membantu dan membayar, sementara yang tidak mampu dibantu dan dilindungi.

    Ini artinya, harga barang maupun jasa yang tergolong premium yang sebelumnya tidak dikenakan PPN, mulai 2025 akan terkena tarif PPN 12%. 

    Berikut adalah Daftar Barang Mewah yang Kena PPN 12%:

    Beras premium
    Buah-buahan premium
    Daging premium (wagyu, daging kobe)
    Ikan mahal (salmon premium, tuna premium)
    Udang dan krustasea premium (king crab)
    PPN atas jasa pendidikan premium
    PPN atas jasa pelayanan kesehatan medis premium
    Pengenaan PPN untuk listrik pelanggan rumah tangga 3.500-6.600 volt ampere (va)

  • PPN 12 Persen Berlaku 1 Januari 2025, Hilmi Firdausi: Tetap Semangat Ya, 2025 Kurang-kurangi Belanja yang Nggak Perlu

    PPN 12 Persen Berlaku 1 Januari 2025, Hilmi Firdausi: Tetap Semangat Ya, 2025 Kurang-kurangi Belanja yang Nggak Perlu

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Penceramah dan tokoh masyarakat, Hilmi Firdausi, menyampaikan pandangannya terkait rencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada tahun 2025.

    Dalam pernyataannya, ia menyoroti dampak kebijakan tersebut terhadap kelas menengah dan menengah ke bawah yang merupakan mayoritas penduduk Indonesia.

    “Yang paling terdampak akan kenaikan PPN 12 persen adalah kelas menengah dan menengah ke bawah yang merupakan mayoritas penduduk negeri ini,” ungkap Hilmi, Rabu (18/12/2024).

    Ia juga memberikan pesan kepada masyarakat untuk lebih bijak dalam mengelola keuangan di tengah tantangan ekonomi.

    “Tetap semangat ya, 2025 kurang-kurangi belanja yang nggak perlu. Semoga rezeki teman-teman makin lancar tahun depan,” tambahnya.

    Selain itu, Hilmi mengajak masyarakat untuk terus mengawasi kinerja pejabat dan aparat yang digaji dari uang rakyat. Ia menekankan pentingnya pengawasan terhadap perilaku mereka, terutama jika ada tindakan yang merugikan masyarakat.

    “Jangan lupa, terus kita awasi pejabat dan aparat yang digaji pakai uang rakyat. Kalau mereka dan keluarganya berulah macam-macam, silakan netizen sikat. Ingat, rakyat adalah bos bagi pejabat dan aparat,” tegasnya.

    Diketahui, Pemerintah Indonesia telah mengumumkan bahwa tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) akan naik dari 11 persen menjadi 12 persen mulai 1 Januari 2025.

    Kenaikan ini tidak berlaku untuk barang kebutuhan pokok seperti sembako, yang tetap dibebaskan dari PPN.

    Sebagai kompensasi atas kenaikan PPN, pemerintah berencana memberikan stimulus berupa diskon listrik 50 persen dan pembagian beras 10 kg kepada masyarakat.

  • Taksi Online Vietnam Muncul di Indonesia, Pakai Mobil Listrik Vinfast

    Taksi Online Vietnam Muncul di Indonesia, Pakai Mobil Listrik Vinfast

    Jakarta, CNN Indonesia

    PT Xanh SM Green and Smart Mobility Indonesia resmi memperkenalkan layanan taksi online Xanh SM yang beroperasi mulai bulan ini di Jakarta. Berbeda dari perusahaan taksi lain, semua armada Xanh SM adalah taksi listrik dimulai dari Vinfast e34 yang juga berasal dari Vietnam.

    “Xanh SM menjadi satu-satunya armada taksi bertenaga 100 persen listrik terbaru di Indonesia dan siap memberikan pelayanan bintang 5 kepada pelanggan, yang tentunya nyaman, bersih, tenang dan bebas polusi dalam perjalanan,” tulis Xanh SM dikutip dari situs resmi.

    Sebelum rilis, Xanh SM telah melakukan uji coba gratis selama satu pekan, pada 10-17 Desember, yang melibatkan ratusan unit taksi dan mengangkut puluhan ribu pelanggan.

    “Minggu lalu adalah minggu uji coba kami. Jadi kami baru saja melakukan uji coba dengan lebih dari 100 mobil. Hanya untuk menguji sistem. Dan kemudian kami sudah mengangkut sekitar 40.000 penumpang,” ujar Global CEO Green and Smart Mobility JSC GSM Nguyen Van Thanh di acara Grand Launching Xanh SM, Rabu (18/12).

    Menurut penjelasan Antara, Indonesia adalah negara kedua ekspansi mancanegara Xanh SM setelah Laos. Thanh mengatakan Indonesia adalah pasar potensial karena pertumbuhan ekonominya cukup pesat di Asia Tenggara dan punya populasi penduduk besar.

    Selain itu dikatakan pemerintah Indonesia punya kebijakan yang mendorong adopsi kendaraan listrik.

    “Kedekatan geografis dan nilai-nilai budaya yang serupa antara Indonesia dan Vietnam menempatkan kami pada posisi yang baik untuk secara efektif mengadopsi dan menerapkan pengetahuan yang telah kami peroleh di pasar negara asal kami,” ujar Thanh.

    Xanh punya target mengedarkan 10 ribu taksi listrik di Indonesia tahun depan. Selain Jakarta, operasionalnya juga membidik wilayah lain seperti Bali.

    Taksi listrik Xanh SM menggunakan Vinfast e34. (CNNIndonesia/Rachma Indira)

    Cara pesan

    Bila Anda ingin mencoba Xanh SM, hal pertama yang perlu Anda lakukan adalah mengunduh aplikasinya di gadget.

    Berikut langkah-langkah memesan taksi listrik Xanh SM:

    1. Unduh aplikasi Xanh SM melalui Apps Store atau Google Play Store

    2. Lakukan registrasi akun Xanh SM dengan mendaftarkan nama, nomor hp, dan alamat email yang aktif

    3. Klik menu “Mau pergi kemana?” pada halaman utama aplikasi

    4. Tentukan alamat tujuan dan lokasi pengantaran

    5. Pilih metode pembayaran yang diinginkan, serta masukkan kode promosi XANHJKT

    6. Konfirmasi pemesanan dengan menggeser tombol ke kanan

    7. Tunggu taksi Xanh SM tiba dan nikmati perjalanan.

    (rac/fea)

    [Gambas:Video CNN]

  • Morris Garage Dirikan Dealer Khusus Mobil Listrik di Pusat Bisnis Jakarta

    Morris Garage Dirikan Dealer Khusus Mobil Listrik di Pusat Bisnis Jakarta

    Jakarta

    Morris Garage (MG) kembali menunjukkan keseriusan mereka untuk menggoda pencinta otomotif Indonesia, sekaligus membuat rasa nyaman setiap konsumen mereka. Kali ini MG coba lebih mendekatkan diri dengan mendirikan dealer khusus mobil listrik di pusat bisnis Jakarta.

    Langkah kongkrit dengan mendirikan dealer khusus mobil listrik ini dilakukan oleh Andalan Motors dengan meresmikan dealer MG Motor SCBD di Jalan Jenderal Sudirman Lot 8 Kav. 52-53, SCBD Senayan, Jakarta Selatan. Dijelaskan, SCBD dipilih sebagai lokasi dealer karena strategis dan mudah dijangkau oleh konsumen.

    Sebagai catatan, ini merupakan dealer atau outlet kelima MG milik Andalan Motors, setelah MG Motor Samanhudi (Jakarta Pusat), MG Motor Pondok Indah (Jakarta Selatan), MG Motor Buah Batu (Kota Bandung) dan MG Motor Puri (Jakarta Barat).

    Chief Executive Officer Andalan Motors Raynaldi Setiawan menyatakan, MG Motor SCBD adalah dealer 1S (sales) dengan fokus ke kendaraan listrik (electric vehicle/EV).

    MG SCBD mempunyai design yang berbeda dari showroom MG pada umumnya, dengan mengusung concept Clean, Modern dan Minilmalist. Ini sejalan dengan karakter SCBD Park yang merupakan kawasan hijau ramah EV. Di kawasan ini, terdapat parkir khusus EV dan sejumlah fasilitas charging station.

    “Dengan konsep baru yang diusung untuk MG SCBD, dealer Andalan berharap konsumen dapat merasakan atmosfir yang berbeda pada desain showroom pada umumnya. MG SCBD juga dapat mendisplay 4 kendaraan MG, lengkap dengan fasilitas lounge di lantai atas untuk konsumen,” kata Raynaldi di acara grand opening MG Motor SCBD.

    Dealer Morris Garage khusus mobil listrik di SCBD Jakarta. Foto: dok. MG Andalan Motors

    “Tersedia juga unit test drive bagi konsumen yang ingin merasakan pengalaman berkendara dengan produk MG Motor dan fasilitas charging station,” Raynaldi menambahkan.

    Raynaldi menjelaskan, Andalan Motors membangun dealer MG di SCBD, daerah elit di Jakarta, sebagai bentuk komitmen untuk memperkenalkan merek ini ke lebih banyak konsumen. Selain itu, tim penjualan bisa menjangkau lebih banyak pelanggan di area Jakarta Pusat dan sekitarnya.

    Raynaldi menilai, prospek EV terutama di Jakarta menjanjikan. Sebab, EV akan membantu mobilitas pelanggan, didukung oleh peraturan pemerintah, seperti ganjil genap. “Dalam konteks ini, MG menjadi pilihan kendaraan listrik yang terjangkau dengan spesifikasi yang sudah sangat baik,” tegas dia.

    Dealer Morris Garage khusus mobil listrik di SCBD Jakarta. Foto: dok. MG Andalan Motors

    Dia menyatakan, hingga kini, penjualan EV MG sekitar 2.000-an unit. Andalan adalah dealer MG yang paling banyak menjual EV. Dirinya pun optimistis dengan prospek penjualan MG ke depan. Alasannya, MG akan mengeluarkan jajaran produk yang berfokus kepada pasar Indonesia, baik mobil mesin pembakaran internal (ICE), mobil listrik baterai (BEV), hingga hybrid.

    (lth/rgr)

  • Tabrak Kakak-Adik Hingga Meninggal, Warga Tiongkok Dihukum 10 Bulan

    Tabrak Kakak-Adik Hingga Meninggal, Warga Tiongkok Dihukum 10 Bulan

    Surabaya (beritajatim.com) – Majelis hakim yang diketuai Toniwidjaya Hansberd menghukum 10 bulan pada Huang Renyi, seorang warga negara Tiongkok. Terdakwa dinyatakan bersalah lantaran menabrak kakak beradik hingga tewas. Vonis itu lebih ringan dari tuntutan jaksa yang menuntut terdakwa 1 tahun penjara.

    Dalam amar putusan yang dibacakan hakim Toniwidjaya Hansberd menyatakan, terdakwa Huang Renyi terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah sebagaimana dalam dakwaan tunggal, yakni pasal 310 ayat 4 UU no 22 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. “Menjatuhkan pidana selama 10 bulan penjara,” kata hakim Toni.

    Apapun pertimbangan hakim, hal yang memberatkan perbuatan terdakwa menyebabkan kedua korban meninggal dunia. “Hal yang meringankan, terdakwa telah meminta maaf pada keluarga korban dan memberikan biaya ganti rugi pada keluarga. Selain itu, terdakwa juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya,” lanjutnya.

    Atas putusan tersebut, hakim memberikan hak pada terdakwa dan jaksa untuk untuk menentukan sikap. “Kami akan pikir-pikir dulu yang mulia,” ujar pengacara terdakwa, Robert Mantini.

    Jawaban yang sama juga disampaikan oleh jaksa penuntut umum, Nurhayati. Ia mengatakan pikir-pikir terlebih dahulu terkait dengan putusan tersebut. “Kami pikir-pikir,” tegasnya.

    Diketahui, kasus ini bermula pada Minggu 1 September 2024 sekitar pukul 18.41 WIB, Huang Renyi diduga dalam keadaan mengantuk keluar dari rumahnya mengemudikan Pajero dari arah Barat ke Timur di Jalan Row 30 Tahap III Grand Pakuwon, Surabaya.

    Tepat di depan Cluster Brisbane Blok JD-17 no 30 Surabaya, Huang Renyi menabrak sepeda listrik yang dikemudikan secara berboncengan oleh korban Dionisia Mbelong dan Kristiani Kasi, warga NTT.

    Kondisi kedua korban cukup parah berlumuran darah. Dalam keadaan tak sadar, kedua korban dilarikan ke Rumah Sakit Bhakti Dharma Husada (BDH) Surabaya oleh security Grand Pakuwon Surabaya.

    Di rumah sakit, korban Dionisia dinyatakan meninggal dunia oleh dokter. Sedangkan Kristiani menyusul kakaknya meninggal dunia pada Selasa 3 September 2024 sekira pukul 05.30. [uci/suf]

  • Tak Perlu Daftar Dulu untuk Dapat Diskon Tarif Listrik Januari-Februari 2025 – Halaman all

    Tak Perlu Daftar Dulu untuk Dapat Diskon Tarif Listrik Januari-Februari 2025 – Halaman all

     

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT PLN (Persero) menegaskan pelanggan tidak perlu melakukan registrasi atau pendaftaran untuk bisa menikmati diskon tarif listrik 50 persen yang ditetapkan Pemerintah untuk periode Januari-Februari 2025.

    Sebagaimana diketahui, diskon tersebut akan menyasar 81,4 juta pelanggan dengan daya 2.200 volt ampere (VA) ke bawah.

    Diskon 50 persen untuk pelanggan pascabayar akan otomatis berlaku saat membayar tagihan listrik bulan Januari dan Februari 2025.

    Jadi, nominal tagihan bulanan akan secara otomatis dikurangi 50 persen pada saat membayar listrik.

    Sementara itu, bagi pelanggan prabayar, diskon 50 persen didapat saat membeli token listrik di periode yang sama.

    Potongan 50 persen akan langsung didapatkan saat pelanggan membeli token listrik di PLN Mobile, ritel, agen, atau di manapun itu.

    Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menegaskan pelaksanaan penyaluran program stimulus ekonomi yang dijalankan Pemerintah ini dapat dilaksanakan secara optimal tanpa mekanisme yang berbelit.

    Hal itu berkat sistem layanan pelanggan yang telah terdigitalisasi di PLN.

    ”Kami berkomitmen untuk menyalurkan stimulus ekonomi diskon listrik 50 persen bagi pelanggan rumah tangga yang terdaftar kategori 2.200 VA ke bawah secara tepat sasaran,” kata Darmawan dikutip dari keterangan tertulis pada Rabu (18/12/2024).

    “Dengan dukungan digitalisasi pelanggan yang kami lakukan, secara otomatis pelanggan dengan kategori tersebut mendapatkan potongan pada periode Januari hingga Februari 2025,” tegasnya.

    Adapun secara rinci pelanggan yang berhak mendapatkan tarif diskon listrik 50 persen dalam periode Januari-Februari 2025 adalah pelanggan rumah tangga dengan daya 450 VA sebanyak 24,7 juta pelanggan.

    Lalu, pelanggan rumah tangga dengan daya 900 VA sebanyak 38 juta pelanggan. Kemudian, pelanggan rumah tangan dengan daya 1.300 VA sebanyak 14,1 juta pelanggan.

    Terakhir, pelanggan rumah tangga dengan daya 2.200 VA sebanyak 4,6 juta pelanggan.

    Jumlah pelanggan rumah tangga yang terdaftar saat ini sebesar 84 juta. Pelanggan kategori 2.200 VA ke bawah sebanyak 81,4 juta,

    “Sehingga, program ini dinikmati oleh 97 persen pelanggan seluruh Indonesia,” ucap Darmawan.  

  • Rusia Masih Jadi Pemasok Utama LNG di UE, Kirim 701,5 Juta Euro pada Oktober 2024 – Halaman all

    Rusia Masih Jadi Pemasok Utama LNG di UE, Kirim 701,5 Juta Euro pada Oktober 2024 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Pada bulan Oktober 2024, Rusia tetap menjadi salah satu pemasok utama gas alam cair (LNG) Uni Eropa (UE).

    Rusia mengirimkan LNG senilai 701,5 juta euro, menurut data statistik Eurostat dan perhitungan TASS.

    Angka ini merupakan yang tertinggi sejak November 2023.

    Impor LNG dari Rusia pada bulan Oktober, menunjukkan peningkatan yang signifikan, baik secara bulanan maupun tahunan.

    Nilai impor LNG Rusia meningkat 28 persen dibandingkan bulan sebelumnya dan 26 persen dibandingkan tahun lalu.

    Dengan kontribusi 21,2 persen dari total impor LNG Uni Eropa, Rusia mengungguli Amerika Serikat (19 persen) dan hanya kalah sedikit dari Aljazair (21,6 persen).

    Pembeli utama LNG Rusia pada bulan Oktober, antara lain adalah Prancis (366 juta euro), Spanyol (141,5 juta euro), dan Belanda (93,6 juta euro).

    Uni Eropa juga mengimpor gas pipa Rusia senilai 547,8 juta euro pada periode yang sama, yang merupakan level tertinggi sejak Juni 2024.

    Pembeli utama gas pipa ini adalah Hongaria (231 juta euro), Yunani (150 juta euro), dan Slowakia (124 juta euro).

    Secara keseluruhan, Uni Eropa membayar total 1,3 miliar euro untuk gas Rusia pada bulan Oktober 2024, meningkat 6 persen dibandingkan bulan sebelumnya dan 21 persen dibandingkan tahun lalu.

    Pasokan gas dari Rusia menyumbang 21,2 persen dari total volume impor gas Eropa dari negara-negara di luar Uni Eropa.

    Angka ini sedikit menurun dibandingkan dengan pangsa 23,76 persen pada bulan September.

    Untuk periode Januari hingga Oktober 2024, Uni Eropa membayar lebih dari enam miliar euro untuk gas pipa Rusia dan 5,7 miliar euro untuk LNG Rusia.

    Impor Gas Rusia ke UE Masih Signifikan

    Dikutip dari Bloomberg, impor bahan bakar fosil Rusia ke Uni Eropa mencapai sekitar $1 miliar per bulan pada akhir tahun 2023.

    Angka ini turun signifikan dari puncaknya sebesar $16 miliar per bulan pada awal tahun 2022, menurut lembaga pemikir Bruegel di Brussels.

    Sebagian besar impor yang tersisa adalah gas alam.

    Rusia masih menyumbang 15 persen dari total impor gas Uni Eropa pada tahun 2023.

    Angka ini berada di belakang Norwegia dan AS, yang masing-masing menyumbang 30 persen dan 19 persen, serta di depan negara-negara Afrika Utara yang menyumbang 14 persen, menurut data dari Komisi Eropa.

    Sebagian besar gas Rusia tersebut, tiba melalui jaringan pipa yang melintasi Ukraina dan Turki.

    Di antara pembeli terbesar adalah Austria, Slowakia, dan Hungaria, yang ekonominya sangat bergantung pada bahan bakar tersebut.

    Konsumen energi besar termasuk Spanyol, Prancis, Belgia, dan Belanda juga masih mengimpor gas alam cair Rusia melalui tanker.

    Sebagian gas tersebut, akhirnya tercampur dengan sumber gas lain di jaringan pipa Eropa.

    Hal ini berarti gas tersebut, berpotensi dikirim ke Jerman, meskipun negara tersebut berjanji untuk menghindari gas Rusia.

    Keadaan Sekarang

    Rusia menyumbang kurang dari 10 persen konsumsi gas Eropa pada tahun 2023, turun dari lebih dari sepertiga sebelum tahun 2022.

    Norwegia telah menggantikan Rusia sebagai penyedia gas pipa terbesar di Eropa.

    Selain itu, berkat fasilitas baru untuk membongkar LNG, AS kini menjadi pemasok utama bahan bakar cair di Eropa.

    Eropa telah mengonsumsi lebih sedikit bahan bakar fosil, sebagian karena beberapa industri mengurangi produksi atau beralih ke barang-barang yang kurang membutuhkan energi.

    Hal ini juga didorong oleh penghematan energi dan rekor pemasangan daya terbarukan.

    Krisis 2022 membuat pemerintah Eropa lebih bertekad untuk mempercepat penerapan energi yang lebih bersih.

    Akibatnya, pembangkit listrik tenaga gas dan batu bara telah turun dalam jumlah yang sangat besar, menurut perusahaan riset energi yang berpusat di London, Ember.

    Pada tahun 2023, untuk pertama kalinya tenaga angin menghasilkan lebih banyak daya daripada gas.

    Permintaan gas Eropa 20 persen di bawah rata-rata sebelum krisis pada periode Januari-Agustus, menurut UBS Group AG.

    (Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

  • BKPM lakukan pertemuan dengan sejumlah perusahaan besar EV China

    BKPM lakukan pertemuan dengan sejumlah perusahaan besar EV China

    Jakarta (ANTARA) – Kementerian Investasi dan Hilirisasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melakukan pertemuan dengan sejumlah perusahaan besar kendaraan listrik (electric vehicle/EV) asal China guna mempercepat investasi ekosistem mobil listrik di Indonesia.

    Pertemuan tersebut dilakukan oleh Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani dengan perusahaan Build Your Dreams (BYD), CNGR New Material, dan Contemporary Amperex Technology Co., Limited (CATL) saat kunjungan kerjanya ke China pada 16-17 Desember.

    Menteri Rosan dalam pernyataan di Jakarta, Rabu menyatakan kunjungan ke China tersebut dalam rangka mengawal investasi tiga perusahaan EV asal China yang telah berjalan di Indonesia.

    “Sebagaimana pesan dari Bapak Presiden Prabowo justru untuk selalu mengutamakan investor yang sudah berinvestasi di Indonesia, itu yang kita jaga,” ujar Menteri Rosan.

    Dijelaskannya, dalam pertemuan dengan BYD Auto, pihaknya membahas upaya percepatan untuk pembangunan pabrik mobil listrik BYD di Subang, Jawa Barat. Melalui investasi tersebut, pihaknya meyakini akan memberikan nilai tambah perekonomian yang besar, dan menciptakan lapangan kerja.

    Selain itu, investasi BYD juga sejalan dengan kebijakan Pemerintah Indonesia dalam mencapai target pengurangan emisi karbon pada tahun 2060, atau lebih cepat.

    Ia mengatakan, rencananya BYD akan menambah kapasitas produksi dari yang awalnya 150.000 unit per tahun, serta terbuka untuk pengembangan fasilitas baterai dan kendaraan jenis Plug In Hybrid Electric Vehicle (PHEV) premium di awal tahun depan.

    Peningkatan kapasitas produksi ini rencananya akan menambah total tenaga kerja dari sebelumnya 8.700 orang menjadi 18.814 orang. Pembangunan pabrik ini ditargetkan akan memulai produksi komersial pada awal 2026.

    Adapun pabrik BYD di Indonesia ini akan menjadi pabrik otomotif terbesar di ASEAN. Saat ini, luas lahan pabrik BYD adalah 108 hektare dan telah memutuskan pengembangan serta penambahan baru menjadi 126 hektare.

    Sementara, pertemuan dengan CNGR New Material, disampaikan Menteri Rosan pihaknya membahas perkembangan investasi CNGR di Indonesia, serta rencana perusahaan untuk membangun Kawasan Industri Tekno Hijau Konasara (KIHTK) di Konawe Utara, Sulawesi Tenggara.

    Di dalam kawasan industri di Konawe tersebut, CNGR berencana akan menggabungkan industrinya dari hulu ke hilir. CNGR sendiri telah berinvestasi di beberapa proyek industri smelter untuk pengolahan bijih nikel di Indonesia. Total investasi saat ini mencapai Rp42,4 trililun dengan jumlah tenaga kerja lokal sebanyak 6.613 orang.

    “Pada prinsipnya kami terbuka untuk investasi dan akan memfasilitasi sebaik mungkin agar investasi bisa berkembang lebih besar,” kata Menteri Rosan.

    Ia mengatakan, CNGR juga berencana untuk mengundang investor global produsen advance material agar berinvestasi di dalam kawasan. Nantinya, para perusahaan di dalam kawasan tidak hanya akan mengolah nikel, tetapi juga kobalt, mangan dan mineral lainnya.

    Lebih lanjut, Menteri Rosan menyatakan dalam pertemuan dengan CATL, pihaknya menegaskan komitmen pemerintah Indonesia dalam mempercepat pembangunan ekosistem baterai kendaraan listrik.

    Saat ini Group CATL melalui konsorsium CBL (CATL, BRUNP dan Lygend) sedang bekerja sama dengan BUMN ANTAM dan IBC untuk membangun proyek rantai industri dan ekosistem baterai kendaraan listrik terintegrasi yang dimulai dari pertambangan, smelter, industri bahan baterai (prekursor dan katoda), sel baterai, serta daur ulang baterai yang berlokasi di Halmahera Timur, Maluku Utara dan di Karawang, Jawa Barat.

    Total investasi dari proyek ini diperkirakan akan mencapai 6 miliar dolar AS atau setara Rp96 triliun.

    “Pemerintah mendorong kemajuan kerja sama investasi ekosistem baterai kendaraan listrik karena ini sejalan dengan program hilirisasi dan peningkatan nilai tambah di dalam negeri serta transformasi hijau,” kata Menteri Rosan.

    Pewarta: Ahmad Muzdaffar Fauzan
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2024

  • Potensinya Besar, Pengembangan PLTS Sektor Residensial dan Komersial Perlu Terus Digenjot – Halaman all

    Potensinya Besar, Pengembangan PLTS Sektor Residensial dan Komersial Perlu Terus Digenjot – Halaman all

     

    Laporan Wartawan Tribunnews.com Eko Sutriyanto 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Energi terbarukan di Indonesia seperti pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) memiliki potensi pasar yang besar di sektor residensial dan komersial memiliki potensi yang luar biasa.

    CEO SUN Terra, Karina Darmawan mengatakan, di negara-negara ASEAN seperti Thailand, permintaan PLTS di sektor komersial terus tumbuh.

    “Ini karena PLTS mampu memberikan penghematan energi yang signifikan,” kata Karina dalam paparan kepada media di Jakarta  belum lama ini.

    Selama tahun 2024 di Thailand mendapatkan hampir 1.000 pelanggan residensial, terutama yang berasal dari pengembang properti. 

    “Tahun depan kami menargetkan pertumbuhan lebih dari 2 kali lipat,” ujarnya.

    Pemerintah Thailand serius mendorong penggunaan energi alternatif di residensial atau hunian pribadi dengan memberikan potongan pajak, bagi masyarakat yang memasang panel surya di rumah dan menargetkan 30 ribu solar panel terpasang di perumahan atau residensial.

    “Masyarakat dapat diskon pajak itu diberikan bagi warga yang memasang solar panel di rumahnya. Jadi tidak hanya bisa berhemat dari tagihan listrik, tetapi juga pajak pribadinya ikut lebih hemat,” katanya.

    Menurutnya, minat masyarakat di Thailand memasang PLTS bukan semata demi mengejar diskon pajak pribadi atau badan tapi karena tarif listrik di Thailand cukup mahal.

    “JIka dibandingkan dengan di Indonesia harga listrik di Thailand bisa sampai tiga kali lipat,” katanya.

    Karina menambahkan upaya pemerintah Thailand ini bisa diadopsi oleh Indonesia  karena penggunakan panel surya untuk industri dan pabrik sudah umum.

     Oky Gunawan, Chief of Sales SUN Energy mengatakan, hingga saat ini, SUN Energy telah berhasil menginstalasi lebih dari 180 MWp kapasitas energi surya di berbagai lokasi di Indonesia.

    “Fokus utama perusahaan adalah mendukung industri dengan konsumsi listrik tinggi, seperti manufaktur, makanan dan minuman, pengolahan besi, keramik, semen, serta beberapa sektor lainnya dan kawasan industri, dalam mengadopsi solusi energi hijau,” katanya.

    Di 2024 ini, total proyek SUN Terra di Jawa Barat dan Jabodetabek mencapai 55 persen angka kapasitas nasional, diikuti area Jawa Timur hampir 20 persen kapasitas nasional, dan Jawa Tengah sebesar 15 persen.

    Proyek PLTS SUN Terra lainnya tersebar di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Wilayah Timur lainnya.

    “Tahun depan, SUN Energy menargetkan peningkatan kapasitas instalasi 2 kali lipat pertumbuhan dibanding tahun 2024, persentase angka pertumbuhannya lebih dari dua digit,” katanya. 

    PLTS atap di kawasan pabrik PT Kalbe Morinaga Indonesia, Rabu (2/10/2024). (Istimewa)

    Jimmy Carlos Simamora, Channel Marketing Manager Huawei Digital Power Indonesia, menambahkan, solusi penyimpanan energi kini menjadi elemen kunci dalam implementasi energi terbarukan.

    Di salah satu proyek SUN Energy di Jambi yang mengimplementasikan teknologi ESS 1 MWp ini telah mengoptimalkan penggunaan energi surya dengan menyimpan kelebihan energi yang dihasilkan untuk digunakan pada malam hari di daerah pertambangan.

    “Sehingga ini bisa memastikan stabilitas pasokan energi bagi sektor industri,” jelas Jimmy.

     

     

  • Kejar Target Bauran EBT 14,1%, 3 Proyek Panas Bumi Target Beroperasi Akhir 2024 – Page 3

    Kejar Target Bauran EBT 14,1%, 3 Proyek Panas Bumi Target Beroperasi Akhir 2024 – Page 3

    Ia mencatat tahun ini, program konversi kendaraan bermotor listrik menunjukkan lonjakan luar biasa, dengan jumlah unit yang dikonversi mencapai hampir 1.400 unit atau 10 kali lipat lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencatatkan 145 unit.

    Maka total keseluruhan kendaraan yang berhasil dikonversi mencapai sekitar 1.500 unit. Capaian ini berkat kontribusi berbagai pihak, termasuk industri, pemerintah, dan juga peran aktif dari Corporate Social Responsibility (CSR).

    “Nah ini tahun ini sudah mencapai 10 kali lipat, jadi tahun lalu hanya 145 unit, tahun ini alhamdulillah hampir mencapai 1.400 unit. Disini 1.352 unit plus 263 unit jadi sekitar 1.500an unit. Alhamdulillah,” ujarnya.

    Capaian program konversi kendaraan juga didukung oleh Pemerintah melalui bantuan subsidi sebesar Rp10 juta per unit untuk konversi kendaraan listrik. Tentu hal ini sangat berperan besar dalam menurunkan biaya konversi, sehingga kendaraan yang tadinya berbahan bakar fosil kini bisa beralih ke energi yang lebih ramah lingkungan.

    Selain itu, kontribusi dari sektor industri dan dukungan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), terutama dalam bidang vokasi, turut mempercepat pengembangan program ini.

    “Industri-industri yang pada satu tahun ini membantu kami, karena ada bantuan pemerintah Rp 10 juta per unit untuk konversi kendaraan listrik. Kenapa bisa menjadi gratis? Karena bantuan dari CSR. Jadi, industri yang sudah berkontribusi dan juga teman-teman dari Kemedikbud Ristek waktu itu, dari bidang vokasi juga mendukung hal ini,” pungkasnya.