Ibu Tiri di Sumbawa Aniaya Anak dengan Kabel Listrik, Polisi Bertindak
Tim Redaksi
SUMBAWA, KOMPAS.com
– Kasus kekerasan terhadap anak terjadi di Kecamatan Utan, Kabupaten
Sumbawa
, Nusa Tenggara Barat (NTB), di mana R (9) dipukuli oleh ibu tirinya, YZ, menggunakan kabel listrik.
Akibat
penganiayaan
tersebut, sekujur tubuh R mengalami lebam dan memar.
Fatriatulrahma, aktivis Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Sumbawa, mengungkapkan bahwa pendampingan terhadap korban telah dilakukan.
Ia menjelaskan bahwa ibu korban telah meninggal dunia setahun lalu, dan saat ini R diasuh oleh ayahnya dan ibu tirinya.
“Kami sudah dampingi saat anak korban diperiksa penyidik bersama pelapor, dan juga pemeriksaan oleh psikolog pada Kamis (19/12/2024),” ujar Atul, sapaan akrabnya, saat ditemui pada Sabtu (21/12/2024).
Atul menambahkan bahwa kondisi terduga pelaku saat ini sedang hamil.
“Saat ini terduga pelaku sudah diamankan Polsek Utan. Karena kondisi
ibu tiri
(terduga pelaku) sedang ngidam, jadi masih dipantau terus kondisinya oleh petugas medis di Puskesmas Utan,” jelasnya.
Kasat Reskrim Polres Sumbawa, AKP Dilia Pria Firmawan, saat dikonfirmasi, membenarkan adanya kasus ini.
“Benar. Posisi perkara kasus ditarik penanganannya oleh Unit IV PPA Sat Reskrim. Sebelumnya, kasus ini ditangani Polsek Utan,” kata Dilia.
Dilia menyebutkan bahwa korban, saksi, serta terduga pelaku telah diperiksa oleh penyidik.
Selain itu, korban juga telah mendapatkan konseling dari psikolog untuk membantu proses penanganan jika terjadi trauma akibat kekerasan yang dialami.
Kronologi kejadian berawal ketika R pulang dari sekolah pada Rabu (11/12/2024) dan diadukan oleh temannya, KS, kepada ibu tirinya terkait masalah yang terjadi di sekolah.
Setelah bermain bola, ibu tiri langsung memukul R.
“Tanpa basa-basi, ibu tiri langsung memukul korban dengan menggunakan kabel listrik 8 inci berwarna putih. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka lebam di sekujur tubuhnya,” jelas Dilia.
Keluarga dari pihak ibu kandung korban menyatakan keberatan atas tindakan kekerasan yang dilakukan oleh ibu tiri.
Mereka mendesak ayah korban untuk melaporkan kasus ini ke polisi.
“Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan. Kami masih mengumpulkan sejumlah bukti,” pungkas Dilia.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Topik: Listrik
-

Tips Mengelola Pengeluaran di Tengah Jerat PPN 12 Persen
Jakarta, CNN Indonesia —
Pemerintah resmi bakal menaikkan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen mulai 1 Januari 2025.
Akibat kebijakan ini, tentu harga beberapa kebutuhan bakal terimbas melonjak meski pemerintah berdalih hanya barang premium yang terkena kenaikan PPN.
Adapun sejumlah barang dan jasa, termasuk jasa keuangan dan jasa pendidikan akan dikenakan PPN 12 persen. Bahkan, kenaikan pajak tersebut juga terkonfirmasi menyasar platform hiburan seperti Netflix dan Spotify.
Oleh sebab itu, mau tak mau masyarakat pun dituntut untuk bisa mengelola pengeluarannya dengan baik agar tidak semakin boncos imbas kenaikan PPN ini.
Perencana keuangan Mitra Rencana Edukasi (MRE) Andi Nugroho menyarankan prioritas pengeluaran sebaiknya berfokus kepada kebutuhan-kebutuhan yang bersifat wajib, selain juga tingkat kepentingan dan urgensinya tinggi.
Contohnya, seperti membayar cicilan kredit ataupun utang (KPR, kredit kendaraan bermotor, dan lain-lain). Selain itu juga kebutuhan untuk membeli token listrik, membayar air PDAM, dan uang sekolah anak.
“Prioritasnya setelah itu adalah untuk kebutuhan transportasi ke tempat kerja dan ke sekolah anak dan uang makan sehari-hari. Baru setelah itu untuk memenuhi kebutuhan lainnya seperti untuk kebutuhan membeli baju, toiletries, kuota internet, dan lain-lain,” ujar Andi kepada CNNIndonesia.com, Jumat (20/12).
Senada, perencana keuangan OneShildt Financial Planning Budi Rahardjo pun menjelaskan prioritas pengeluaran rumah tangga tetap kembali kepada sandang, pangan, papan, dan pendidikan terlebih dahulu.
Menurutnya, tentunya masing-masing dari hal ini memiliki kualitas yang berbeda, mulai dari yang standar hingga mewah. Oleh karenanya, Budi mengatakan kita perlu menyesuaikan terlebih dahulu kapasitas keuangan dan gaya hidup pilihan.
“Jangan memilih gaya hidup di luar kapasitas dan kemampuan. Apabila memang rumah tangga terdampak secara finansial akibat kenaikan PPN, maka rumah tangga tersebut sebaiknya mengatur ulang kembali prioritasnya dan mencari alternatif substitusi barang/jasa yang memiliki manfaat yang sama sesuai kebutuhan,” jelasnya.
“Namun memiliki harga yang lebih terjangkau agar rumah tangga tetap dapat mengelola keuangannya untuk konsumsi sesuai kebutuhan, pembayaran cicilan yang sudah berjalan, tabungan dan asuransi,” ucap Budi.
Persentase pengeluaran
Menurut Andi, idealnya anggaran belanja diatur dengan persentase sebagai berikut:
Membayar cicilan utang dan kebutuhan sehari-hari: 55 persen
Ditabung atau investasi: 10 persen
Dana darurat: 10 persen
Meningkatkan pengetahuan: 10 persen
Rekreasi: 10 persen
Dana amal: 5 persen
Budi pun menyarankan agar kembali kepada aturan dasar pengelolaan arus kas keuangan rumah tangga 50:30:20, di mana 50 persen untuk konsumsi, 30 persen untuk batas maksimal cicilan/keinginan, serta 20 persen untuk tabungan dan investasi.
Trik mengelola uang agar tidak boncos
Andi pun menyarankan agar tabungan bisa aman dan konsisten dilakukan setiap bulannya tanpa terpakai, maka triknya adalah untuk dana tabungan dan investasi disisihkan segera setelah penghasilan diterima.
“Jadi bukannya uang penghasilan digunakan untuk berbagai kebutuhan lainnya dulu dan baru bila ada sisanya makan akan ditabung,” ujar dia.
Menurutnya, trik pengeluaran ini sebenarnya kurang lebih sama seperti PPN masih pada presentasi sebelumnya, yaitu ketika berbelanja, fokuslah kepada hal-hal yang memang menjadi kebutuhan dan penting untuk dipenuhi.
Selain itu, Andi meminta agar kita bisa mengendalikan diri agar tidak terjebak pada gaya hidup, apalagi yang cenderung konsumtif. Menurutnya, salah satu bentuk pengendalian diri adalah dengan menghilangkan sifat fear of missing out (FOMO) dan fear of other people opinion (FOPO).
“Sehingga kita bisa membelanjakan uang kita sesuai dengan apa yang kita miliki dan kita butuhkan,” tuturnya.
Di samping itu, trik lain yang bisa dilakukan, menurut Budi, adalah me-review kembali keuangan dengan melakukan cek pengeluaran dan penghasilan. Selain itu, melakukan pengaturan ulang prioritas keuangan.
“Pangkas pos pengeluaran yang tidak diperlukan, hapus jika memang sangat mendesak. Penghematan adalah langkah pertama yang bisa dilakukan sampai situasi keuangan stabil kembali,” kata Budi.
(agt/agt)
-

Spesifikasi dan Harga Alphard-Vellfire PHEV, Apa Bedanya dengan Versi Hybrid?
Jakarta –
Alphard dan Vellfire berteknologi PHEV menambah panjang daftar mobil ramah lingkungan di keluarga Toyota. Begini spesifikasi MPV yang sekarang bisa dicas itu.
Toyota meluncurkan Alphard dan Vellfire terbaru. Kini MPV premium Toyota itu sudah dibekali dengan teknologi PHEV (plug-in hybrid). Kehadiran Alphard-Vellfire PHEV tak serta merta menyetop penjualan versi hybrid maupun bensin. Terkait peluncuran PHEV, Toyota diketahui melakukan peningkatan pada Alphard-Vellfire versi hybrid dan bensin.
Platform Alphard-Vellfire PHEV. Foto: Dok. Toyota GlobalSpesifikasi Alphard-Vellfire PHEV
Bicara spesifikasi, ada sejumlah perbedaan antara Alphard-Vellfire PHEV dengan versi hybrid. Pertama adalah baterai yang diusung. Kapasitas baterai Alphard-Vellfire PHEV ini sebesar 51 Ah sementara versi hybrid baterainya hanya berkapasitas 5 Ah. Baterai lithium-ion itu ditempatkan di bawah lantai mobil, tepatnya di bagian tengah yang bisa mengurangi gravitasi 35 mm dibandingkan model hybrid.
Toyota Alphard PHEV Foto: Dok. Toyota Global
Kendati demikian, dari sisi tenaga Alphard-Vellfire PHEV lebih kecil dibandingkan Alphard-Vellfire hybrid. Mesin A25A-FXS 2.5 L yang digendong Alphard-Vellfire PHEV menghasilkan tenaga sekitar 177 PS pada 6.000 rpm dan torsi 219 Nm pada 3.600 rpm. Sebagai perbandingan, Alphard-Vellfire versi hybrid bisa menyemburkan tenaga 190 PS pada 6.000 rpm dan torsi 236 Nm pada rentang rpm 4.300-4.500.
Alphard-Vellfire PHEV ini juga bisa dicas. Bermodalkan baterai berkapasitas 51 Ah itu, mobil bisa melaju sejauh 73 km mengandalkan mode BEV. Alphard-Vellfire PHEV juga sudah dibekali dengan fitur Vehicle to Home (V2H), sistem yang memiliki peran seperti powerbank. V2H pada Alphard-Vellfire hybrid ini bisa menjadi sumber tenaga di rumah, dan dapat dimanfaatkan ketika listrik sedang mati.
Interior Toyota Alphard PHEV. Foto: Dok. Toyota Global
Tak cuma itu, tenaga yang disimpan di baterai juga bisa digunakan untuk kegiatan outdoor saat berpergian atau kondisi darurat. Dalam mode catu daya eksternal HEV, listrik disuplai dari baterai hanya sampai daya yang tersisa turun ke tingkat yang ditetapkan, setelahnya mesin mulai memasok listrik. Dengan pengisian data baterai penuh dan tangki bensin penuh, sistem dapat menyediakan listrik yang cukup untuk digunakan sekitar 5,5 hari.
Interiornya nyaman dan lebih istimewa. Bahkan untuk merasakan kenyamanan di dalam kabin, tak perlu menyalakan mesin. Lebih spesifik lagi, model PHEV hadir dengan velg aluminum berukuran 19 inch dengan cat sputtering silver yang menonjolkan keanggunan. Setirnya menggunakan material serat kayu, kemudian langit-langitnya dilapisi Ultrasuede sehingga menciptakan ruang kabin yang istimewa.
Harga Alphard dan Vellfire PHEV
Perbedaan lainnya terletak pada harga dan tipe. Alphard dan Vellfire hybrid ditawarkan dengan harga lebih murah dan tipenya lebih banyak. Alphard hybrid ditawarkan mulai harga 5.100.000 yen atau setara 528 jutaan hingga yang termahal 8.820.000 yen yang kalau dirupiahkan setara Rp 913 jutaan. Sedangkan Vellfire hybrid dibanderol mulai Rp 730 jutaan sampai yang paling mahal Rp 934 jutaan.
Toyota Vellfire PHEV. Foto: Dok. Toyota Global
Sebagai perbandingan, Alphard dan Vellfire PHEV cuma ada satu tipe. Untuk Alphard PHEV, dibanderol dengan harga 10.650.000 yen atau kalau dirupiahkan setara dengan Rp 1,1 miliaran. Sementara Vellfire PHEV harganya sedikit lebih mahal yaitu 10.850.000 yen atau setara dengan Rp 1,12 miliaran.
MPV premium ini akan mulai dijual di Jepang pada 31 Januari 2024. Sementara versi terbaru dari Alphard dan Vellfire hybrid pada 7 Januari 2025.
(dry/din)
-

Top 5 News Bisnisindonesia.id: Nasib Pekerja Sritex hingga Target Tinggi Wisman saat PPN 12%
Bisnis, JAKARTA— Nasib raksasa tekstil PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL) atau Sritex dan para pekerjanya kembali mengundang tanda tanya setelah Mahkamah Agung menolak permohonan kasasi terkait putusan pailit oleh Pengadilan Negeri Niaga Semarang.
Sebelum kasasi, SRIL telah dinyatakan pailit oleh PN Niaga Semarang lewat putusan PN Semarang atas perkara No. 2/Pdt.Sus-Homologasi/2024/PN Niaga Smg. Selain Sritex, permohonan pailit tersebut mengarah ke anak perusahaan lainnya, yaitu PT Sinar Pantja Djaja, PT Bitratex Industries, dan PT Primayudha Mandirijaya.
Berita tentang perkembangan pailitnya SRIL menjadi satu dari lima berita dalam Top 5 News Bisnisindonesia.id, Sabtu (21/12/2024). Simak ulasan singkatnya berikut ini.
Nasib Pekerja Sritex (SRIL) Usai Resmi Dinyatakan Pailit
Dalam perkara ini, PT Indobharat meminta PN Niaga untuk membatalkan putusan PN Semarang No. 12/Pdt.Sus PKPU/2021.PN.Niaga.Smg pada 25 Januari 2022 terkait Pengesahan Rencana Perdamaian (Homologasi).
“Menyatakan PT Sri Rejeki Isman Tbk, PT Sinar Pantja Djaja, PT Biratex Industries, dan PT Primayudha Mandirijaya pailit dengan segala akibat hukumnya,” tulis pernyataan dalam putusan terbaru.
PN Niaga Semarang juga telah menyatakan bahwa para termohon telah lalai dalam memenuhi kewajiban pembayarannya kepada Pemohon berdasarkan Putusan Homologasi tanggal 25 Januari 2022. Setelah kasasi ditolak, Tim Kurator Sritex telah mengidentifikasi total tagihan yang diajukan kreditur kepada raksasa tekstil yang belakangan dinyatakan pailit itu mencapai Rp32,63 triliun.
Bagaimana respons perusahaan soal kasus ini? Penjelasan lebih lanjut mengenai perkembangan Sritex bisa diakses melalui Bisnisindonesia.id.
Target Tinggi Wisatawan Mancanegara 2025 di Tengah Kenaikan PPN 12%
Penetapan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) 12% yang berlaku tahun 2025 berlanjut di tengah ambisi Kementerian Pariwisata (Kemenpar) mengerek tingkat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman). Pemerintah mengincar 14,6 juta hingga 16 juta kunjungan pada 2025.
Adapun, target tersebut lebih tinggi dibandingkan dengan tahun lalu, yakni 14,3 juta kunjungan. Untuk target pergerakan wisatawan nusantara (wisnus), Kemenpar mematok sebesar 1,08 miliar perjalanan. Target tersebut sedikit lebih rendah dibanding target 2023 dan 2024 yang dipatok di kisaran 1,2 miliar hingga 1,4 miliar.
Pemerintah juga menetapkan kontribusi sektor pariwisata terhadap produk domestik bruto (PDB) sebesar 4,6% pada 2025 dengan nilai devisa ditargetkan di kisaran US$19 miliar sampai dengan US$22,1 miliar dan jumlah tenaga kerja di sektor ini sebanyak 25,8 juta orang. Pemerintah pun optimistis bahwa target itu bakal tercapai dengan mengandalkan sejumlah inovasi.
Apa saja rancangan inovasi pemerintah untuk memoles daya tarik pariwisata RI di mata wisman? Simak berita selengkapnya di Bisnisindonesia.id.
Masa Depan Aluminium RI Usai Pemerintah Kebut Proyek Kendaraan Listrik
Permintaan aluminium rendah karbon diproyeksi akan mengalami lompatan pada 2033 seiring dengan kian masifnya penggunaan kendaraan listrik. Sebagai salah satu pasar otomotif terbesar di kawasan Asia Tenggara, permintaan kebutuhan aluminium rendah karbon juga diperkirakan akan meningkat di Indonesia.
Proyeksi tersebut diungkapkan oleh produsen aluminium berbasis di Rusia, Rusal. Menurut perkiraan perusahaan tersebut, sektor kebutuhan konsumen dan otomotif akan menjadi pengadopsi pertama aluminum rendah karbon di masa depan.
Hal ini sejalan dengan ambisi pemerintah untuk membangun 100 gigawatt pembangkit listrik dalam 15 tahun ke depan. Dari total tersebut, 75% di antaranya atau 75 GW akan berasal dari pembangkit listrik energi terbarukan. Langkah ini sejalan dengan target net zero emission yang dapat tercapai pada 2060, sekaligus memangkas emisi gas rumah kaca pada tahun 2030 senilai ekuivalen karbondioksida 140 juta ton.
Bagaimana kemampuan industri aluminium di Tanah Air menghadapi prospek positif di balik perkembangan kendaraan listrik? Tim redaksi Bisnisindonesia.id telah membuat laporan lengkapnya.
Mobil Hibrida Menolak Pelemahan Ekspor
Meski laju ekspor mobil Indonesia mengalami penurunan, pengapalan kendaraan terlektrifikasi, terutama bertipe hibrida, meningkat signifikan.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) melaporkan ekspor mobil dalam bentuk utuh (completely built-up/CBU) pada Januari—November 2024 turun 9,6% dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu menjadi 343.223 unit. Adapun, volume pengapalan mobil dalam bentuk terurai lengkap (completely knock down) turun 20% dibandingkan dengaan periode yang sama tahun lalu menjadi 35.179 unit.
Namun demikian, ekspor mobil terelektrifikasi, baik mobil listrik baterai (BEV) maupun mobil listrik hibrida (HEV) mengalami peningkatan, seiring dengan tren mobilitas ramah lingkungan di pasar global. Ekspor mobil listrik baterai rakitan Indonesia sepanjang Januari—November 2024 meningkat 597% dibandingkan pengapalan pada 2023 sebanyak 3.904 unit menjadi 17.570 unit.
Negara mana saja yang menjadi pasar mobil hibrida Indonesia? Bagaimana potret pasar mobil hibrida global saat ini? Berita selengkapnya bisa diakses melalui tautan yang tersedia.
Ketika Arus Peti Kemas Menurun Tapi Kasus Pelanggaran Meningkat
Arus peti kemas ekspor dan impor di pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, mengalami penurunan sepanjang tahun ini. Akan tetapi, kasus pelanggaran justru mengalami peningkatan.
Berdasarkan data Bea dan Cukai, jumlah peti kemas impor di Pelabuhan Tanjung Priok sebanyak 1.296.779 unit dan peti kemas ekspor sebanyak 765.143 unit. Adapun pada 2023, arus peti kemas impor mencapai 1.316.322 unit, dan peti kemas ekspor 1.113.748 unit.
Arus peti kemas impor turun 1,5%, sementara arus peti kemas ekspor anjlok 31,3%. Dengan demikian, tingkat penurunan arus peti kemas ekspor dan impor di kisaran 15%.
Meski arus peti kemas barang impor dan ekspor pada tahun ini menunjukkan penurunan signifikan, kasus pelanggaran kepabeanan meningkat signifikan. Pada 2024, terdapat 1.849 kasus pelanggaran kepabeanan (hasil target intelijen), dengan 1.744 kasus impor dan 105 kasus ekspor. Angka tersebut meningkat dibandingkan dengan kondisi 2023 dengan 597 kasus.
Bagaimana potret penindakan oleh Bea Cukai Tanjung Priok? Laporan selengkapnya tersedia di Bisnisindonesia.id.
-

Siap-Siap Diskon 50%, Ini Cara Mudah Isi Token Listrik di PLN Mobile
Jakarta, CNBC Indonesia – PT PLN (Persero) bakal menabur stimulus ekonomi berupa diskon tarif listrik sebesar 50% untuk para pelanggan. Diskon ini berlaku mulai Januari-Februari 2025 mendatang.
Menurut Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo, pelanggan yang akan mendapatkan diskon tarif listrik 50% adalah pelanggan dengan daya listrik 2.200 Volt Ampere (VA) ke bawah.
Dari total 84 juta pelanggan PLN, yang berhak menerima diskon tarif listrik 50% mencapai 81,4 juta pelanggan Rumah Tangga (RT). Di antaranya: 24,6 juta pelanggan dengan daya listrik 450 VA, kemudian 38 juta pelanggan 900 VA, lalu 14,1 juta pelanggan 1.300 VA dan 4,6 juta pelanggan 2.200 VA.
“Ini menyasar 97% pelanggan, diskon 50% pada bulan Januari-Februari 2025. Ini berkah untuk daya beli masyarakat, kami siap menjalankan berkah ini tentunya untuk pelanggan pra bayar kami, misalnya beli Rp 100 ribu bisa jadi separuhnya,” tegas Darmawan dalam acara Konferensi Pers: Paket Stimulus Ekonomi Untuk Kesejahteraan Masyarakat, dikutip Sabtu (21/12/2024).
Kelak diskon tarif listrik 50% ini akan berlaku secara otomatis pada saat pembelian token listrik atau listrik pasca bayar.
Darmawan mencontohkan, untuk pelanggan yang pra bayar, secara otomatis akan langsung menyesuaikan. Misalnya, jika pembelian pulsa (token) yang tadinya Rp 100.000 misalnya untuk KWH tertentu, hanya tinggal membayar Rp 50.000.
Lantas, bagaimana cara membeli token listrik untuk pelanggan listrik PLN pra bayar? Simak langkah-langkah berikut ini:
Cara beli token listrik di PLN Mobile:
Masuk ke aplikasi PLN mobile yang sudah terpasang di smartphone
Pilih menu “Kelistrikan”
Lalu, masukkan IP pelanggan atau nomor meter
Apabila belum ada, klik fitur “token dan pembayaran”
Pilih nomor ID pelanggan atau nomor meter dan klik “beli token”
Selanjutnya, pilih nominal token yang hendak dibeli dan tekan “beli”
Pilih metode pembayaran yang hendak digunakan lalu selesaikan proses pembayaran
Apabila telah selesai, klik opsi “Lihat transaksi saya”. Pada bagian tersebut Anda bisa melihat nomor token listrik yang dapat dimasukkan ke meteran listrikCara beli token listrik di minimarket:
Kunjungi minimarket terdekat
Berikan nomor ID pelanggan pada kasir yang bertugas
Sebutkan nominal yang akan dibeli
Lakukan pembayaran sesuai dengan nominal yang dibeli
Petugas akan memberikan 20 digit token listrik untuk dimasukkan di meteran listrikCara beli token listrik melalui Tokopedia:
Buka aplikasi Tokopedia di smartphone
Pilih menu “Top Up & Tagihan”
Klik ikon “Listrik PLN” lalu pilih opsi “Token Listrik”
Masukkan nomor ID pelanggan dan masukkan nominal yang diinginkan
Klik “Lanjut”
Klik “Pilih Pembayaran”
Pilih opsi pembayaran yang tersedia
Notifikasi pembayaran sukses akan muncul dan nomer token diberikan pada detail transaksiCara beli token listrik melalui Shopee:
Buka aplikasi Shopee lalu pilih menu “Pulsa, Tagihan, dan Tiket”
Pilih menu “Listrik PLN”
Pada menu “Token Listrik” masukkan ID Pelanggan atau nomor meter dan pilih nominal token listrik Klik “Lanjutkan”
Lalu, pilih metode pembayaran yang diinginkan
Setelah memilih metode pembayaran, klik “Bayar Sekarang” dan ikuti langkah sesuai petunjuk
Apabila pembayaran telah berhasil, notifikasi nomor token listrik akan muncul pada aplikasiCara beli token listrik di beberapa ATM:
ATM Mandiri
Pilih Pembayaran/Pembelian
Pilih Multi Payment
Ketik “30300”
Masukkan No Meter (11 nomor)
Masukkan Nominal Pembelian
Ketik “1”Struk akan tercetak
ATM BCA
Pilih Transaksi Lainnya
Pilih Voucher isi Ulang
Pilih Lainnya
Pilih PLN Prepaid
Masukkan nomor Meter (11 nomor)
Pilih Nominal Voucher
Tekan Benar / SalahStruk akan tercetak
ATM BNI
Pilih Pembayaran
PLN
PLN PRABAYAR
Pembelian Token
Masukan No meter (11 nomor, tambahkan “0” di depan no meter)
Pilih jenis “0”
Pilih Nominal PembelianStruk akan tercetak
ATM KB Bank
Pilih ISI ULANG PULSA DAN LISTRIK
Pilih LISTRIK / PLN
Masukan Nomor Meter (11 nomor)
Pilih Nominal PembelianStruk akan tercetak
ATM OCBC Indonesia
Pilih MENU LAINNYA
Pilih PULSA ISI ULANG DAN PLN
Pilih PLN PRABAYAR
Masukan Nomor Meter (11 nomor)
Pilih Nominal PembelianStruk akan tercetak
ATM BRI
Pilih Transaksi Lainnya
Pilih Pembayaran
Pilih PLN
Pilih Prabayar
Masukkan Nomor Meter (11 nomor)
Tekan Benar/Salah
Pilih Nominal Token / Voucher
Tekan Benar / SalahStruk akan tercetak
(pgr/pgr)
-

Ancaman Panas Netanyahu Usai Serangan Rudal Houthi
Jakarta –
Kelompok Houthi di Yaman melancarkan serangan udara ke wilayah Israel, tapi dicegat pertahanan negara tersebut. Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu mengatakan Houthi akan menerima pembalasan yang sangat mahal.
Militer Israel mengatakan pada hari Kamis (19/12/2024) bahwa mereka telah mencegat sebuah rudal yang ditembakkan dari Yaman, saat sirene terdengar meraung-raung di Israel bagian tengah.
Segera setelah pengumuman militer Israel tersebut, saluran media kelompok Houthi di Yaman, Al-Masira, mengatakan serangkaian “serangan agresif” diluncurkan ke ibu kota Yaman, Sanaa, dan kota pelabuhan Hodeidah.
Angkatan Udara Israel “mencegat satu rudal yang diluncurkan dari Yaman sebelum melintasi wilayah Israel”, kata militer Israel dalam sebuah pernyataan yang dirilis pada Kamis dini hari waktu setempat, dilansir kantor berita AFP, Kamis (19/12).
Al-Masira kemudian melaporkan serangan yang “menargetkan dua pembangkit listrik pusat” di ibu kota Yaman, Sanaa, sementara di Hodeidah dikatakan “musuh meluncurkan empat serangan agresif yang menargetkan pelabuhan dan dua serangan yang menargetkan” fasilitas minyak.
Ini adalah kedua kalinya dalam sepekan militer Israel mencegat sebuah rudal dari Yaman. Yang pertama adalah hari Senin (16/12) lalu, peluncuran rudal yang kemudian diklaim oleh Houthi.
Netanyahu Ancam Houthi Akan Membayar Harga Mahal
Ilustrasi pertahanan udara Israel menghalau serangan. (REUTERS/Amir Cohen)
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu memperingatkan kelompok Houthi bahwa mereka “akan membayar harga yang mahal” setelah Israel melancarkan serangan di Yaman.
“Setelah Hamas, Hizbullah, dan rezim (Bashar al-) Assad di Suriah, Houthi hampir menjadi lengan terakhir yang tersisa dari poros kejahatan Iran,” kata Netanyahu dalam sebuah pernyataan, dilansir Al Arabiya, Jumat (20/12).
“Houthi sedang belajar dan akan belajar dengan cara yang sulit, bahwa mereka yang menyerang Israel akan membayar harga yang sangat mahal untuk itu,” imbuhnya.
Menteri Pertahanan (Menhan) Israel, Israel Katz, dalam pernyataan pada Kamis (19/12), bersumpah bahwa “tangan panjang” Israel akan sampai kepada para pemimpin Houthi di Yaman.
“Saya memperingatkan para pemimpin organisasi teroris Houthi: tangan panjang Israel akan menjangkau Anda. Siapa pun yang mengangkat tangan melawan negara Israel, tangannya akan dipotong; siapa pun yang menyakiti, akan disakiti tujuh kali lipat,” tegas Katz dalam pernyataan via media sosial X.
9 Warga Sipil Yaman Tewas
Ilustrasi serangan Israel ke wilayah Yaman. (via REUTERS/Social Media)
Kelompok Houthi yang menguasai sebagian besar wilayah Yaman melaporkan sedikitnya 9 warga sipil tewas akibat rentetan serangan udara Israel. Houthi menyebut gempuran militer Tel Aviv itu menghantam pelabuhan dan fasilitas minyak yang ada di wilayah Yaman.
“Musuh Israel menargetkan pelabuhan di Hodeida dan pembangkit listrik di Sanaa, dan agresi Israel mengakibatkan sembilan warga sipil mati syahid,” sebut pemimpin Houthi, Abdul Malik al-Houthi, dalam pidatonya yang disiarkan Al-Masirah TV yang dikelola Houthi, seperti dilansir AFP, Jumat (20/12).
Rentetan serangan Tel Aviv lainnya menghantam kota pelabuhan Hodeida, dengan Al-Masirah TV menyebut “musuh melancarkan empat serangan agresif yang menargetkan pelabuhan … dan dua serangan yang menargetkan fasilitas minyak”.
Disebutkan oleh Al-Masirah TV dalam laporannya bahwa sedikitnya tujuh orang tewas dalam serangan yang menghantam area pelabuhan Al-Saleef, sedangkan dua orang lainnya tewas akibat serangan yang menghantam area fasilitas minyak Ras Issa — kedua target serangan itu berlokasi di Hodeida.
Sebagai informasi, Hodeida merupakan pintu masuk utama untuk pasokan bahan bakar dan bantuan kemanusiaan ke wilayah Yaman, yang dilanda perang selama bertahun-tahun.
Halaman 2 dari 3
(rfs/fas)
-

Mercedes-Benz Uji Jalan C-Class dan GLC Baru, Tawarkan Tipe EV dan ICE
JAKARTA – Mercedes-Benz telah meluncurkan platform MB.EA untuk mendukung kendaraan masa depannya seperti C-Class maupun GLC. Diharapkan kehadiran arsitektur ini dapat menjadi tulang punggung bagi merek mewah tersebut.
Dilansir dari Autocar, Jumat, 20 Desember, platform ini akan mendukung peralihan model C-Class ke tenaga listrik (EV) mulai tahun 2026 bersama dengan saudara SUV GLC.
Berdasarkan varian Medium pada platform, C-Class dan GLC baru akan dimasukkan ke dalam jajaran merek antara CLA baru dan EQE untuk menyaingi BMW Seri Neue Klasse 3 mendatang dan Model 3 Tesla. Diharapkan platform ini juga akan mengakomodir tenaga lebih besar dari CLA versi tertinggi yakni 375 dk.
Meskipun C-Class dan GLC akan beralih ke tenaga listrik, hal ini tidak mewakili akhir dari model ICE yang sudah ada, berdasarkan platform MRA.
CEO Mercedes-Benz, Ola Källenius baru-baru ini mengatakan bahwa perusahaannya siap berinvestasi dan mengembangkan arsitektur berbeda untuk model pembakaran dan listrik, selama permintaannya mencukupi.
“Satu-satunya solusi yang menurut kami layak dalam skenario tersebut adalah Anda memiliki dua platform,” kata Kallenius.
C-Class dan GLC akan mendapatkan perubahan signifikan agar sejalan dengan EV terbaru. Secara visual, mobil EV dan ICE akan memiliki wujud serupa. Namun, ada sedikit perbedaan agar menyesuaikan dengan teknologi platform pada masing-masing powertrain seperti overhang depan dan belakang lebih pendek.
Mercedes-Benz merupakan salah satu pabrikan premium yang sibuk dalam pengembangan mobil baru untuk di masa mendatang. Merek ini sedang menguji coba beberapa pembaruan model seperti S-Class, GLE, dan CLA-Class.
/data/photo/2024/12/21/67661c26964dc.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
/data/photo/2024/12/21/67660f5c8a144.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)

